Anies Baswedan Penasaran Siapa yang Dimaksud dengan “Macan Tidur”
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Mantan gubernur Jakarta
Anies Baswedan
mengaku penasaran dengan sosok “macan tidur” yang dimaksud politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait.
“Siapa ya macan tidur itu yang dimaksud ya, kan tidak disebutkan ya macan tidur itu ya,” ujar Anies dalam program Rosi di Kompas TV, dikutip Jumat (29/11/2024).
Anies berkelakar bahwa dirinya bukan seorang pawang yang bisa membangunkan macan ketika tertidur.
“Memang (saya) pawang,” kata Anies tertawa.
Ia mengaku tak ingin mengambil pusing perihal sosok macan tidur tersebut.
Anies meminta teka-teki siapa sosok macan tidur yang dimaksud agar dijelaskan langsung oleh Maruarar.
“Gini, soal macan tidur itu biar yang ngomong saja yang jelasin, siapa yang dimaksud dengan macan tidur,” pungkas dia.
Sebelumnya diberitakan, Maruarar menilai dukungan Anies untuk Pramono-Rano di
Pilkada Jakarta 2024
seperti membangunkan macan yang tengah tertidur.
Macan tidur yang dia maksud itu adalah Jokowi dan Prabowo.
“Jadi saya berterima kasih kepada Mas Anies yang sudah mendukung Pramono dan Rano, karena membangunkan macan tidur dan ini akan membuat peta dukungan berubah dalam beberapa hari ini,” kata Maruarar Sirait di Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2024).
Pria yang akrab disapa Ara ini menilai, selama ini Pramono dianggap mempunyai kedekatan personal dengan Jokowi dan Prabowo. Namun, dengan bergabungnya Anies konstelasi politiknya bisa berubah.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
partai: Gerindra
-
/data/photo/2024/11/27/6746710d9ed39.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Anies Baswedan Penasaran Siapa yang Dimaksud dengan "Macan Tidur" Megapolitan 29 November 2024
-
/data/photo/2024/11/28/67481c955c1cb.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Dinilai Bangunkan "Macan Tidur" karena Dukung Pramono-Rano, Anies: Emang Saya Pawang? Megapolitan 29 November 2024
Dinilai Bangunkan “Macan Tidur” karena Dukung Pramono-Rano, Anies: Emang Saya Pawang?
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
–
Anies Baswedan
merespons pernyataan soal dirinya yang dianggap membangunkan “macan tidur” setelah menyatakan dukungan ke pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno pada
Pilkada Jakarta 2024
.
“Memang (saya) pawang?,” kata Anies sambil tertawa dalam program Rosi yang tayang di Kompas TV, dikutip Jumat (29/11/2024).
Namun, Anies enggan mengomentari siapa yang dimaksud dengan istilah “macan tertidur” itu.
“Siapa ya macan tidur itu? Kan tidak disebutkan. Jadi biar yang ngomong saja yang jelasin siapa yang dimaksud,” ujar Anies.
Namun, diluar dari julukan itu, Anies menegaskan alasannya terlibat dalam Pilkada Jakarta 2024 adalah untuk memperjuangkan keadilan bagi masyarakat kecil.
Salah satu contohnya, yakni permasalahan yang dihadapi warga Kampung Bayam dan Bukit Duri.
“Bagi mereka, Pilkada ini menentukan masa depan mereka. Bayangkan rumah sudah jadi, tinggal ditempati, tapi pemprov-nya enggak mau kasih kunci atau warga Bukit Duri yang tinggal di Cakung, mereka bertanya, ‘Masa depan rusun kami ini gimana?’” kata Anies.
Bagi Anies, Pilkada bukan sekadar soal persaingan politik atau perebutan kekuasaan. Melainkan menjalankan misi keadilan bagi warga Jakarta.
Oleh sebab itu, dia ingin menitipkan amanat rakyat yang selama ini diterima kepada salah satu peserta Pilkada Jakarta 2024.
“Kalau memancing reaksi secara politik, ya biar saja tapi bukan itu tujuan saya,” pungkasnya.
Sebelumnya, politikus Partai Gerindra Maruarar Sirait menilai, pernyataan dukungan dari eks gubernur Jakarta Anies Baswedan untuk paslon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno pada Pilkada Jakarta 2024 seperti membangunkan macan yang tengah tertidur.
Macan yang tengah tertidur yang dia maksud itu adalah Presiden RI ke7 Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
“Jadi saya berterima kasih kepada Mas Anies yang sudah mendukung Pramono dan Rano, karena membangunkan macan tidur dan ini akan membuat peta dukungan berubah dalam beberapa hari ini,”kata Maruarar Sirait di Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2024).
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Hitung Cepat Pilkada Kota Kediri, Vinanda – Gus Qowim Unggul 57 Persen
Kediri (beritajatim.com) – Pasangan Vinanda Prameswati – KH Qowimuddin Thoha unggul 57 persen dari rivalnya Ferry Silviana Feronica dan Nadya Suwono (FREN) dalam hitung cepat alias quick count hasil Pilkada Kota Kediri 2024. Paslon 01 tersebut memenangkan pertarungan hampir di seluruh TPS dan kelurahan di Kota Kediri, Jawa Timur.
Ketua Tim Pemenangan Vinanda – Gus Qowim Donny Kurniawan mengatakan, keunggulan itu melalui penghitungan nyata data center mereka. Hasil hitung cepat itu melalui pengumpulan seluruh formulir C1 hasil saksi di setiap TPS.
“Dari hasil perhitungan data center kami pasangan Vinanda-Gus Qowim menang di seluruh kecamatan Kota Kediri. Kemudian dari hasil rekapitulasi seluruh TPS se-Kota Kediri pasangan Vinanda-Gus Qowim unggul dari pasangan lain dengan persentase sekitar 57 persen sekian,” kata Ketua Tim Pemenangan Vinanda-Gus Qowim Donny Kurniawan, Kamis, (28/11/2024) malam.
Meski demikian, Donny mengungkapkan pihaknya akan tetap menghormati proses perhitungan suara yang dilakukan berjenjang oleh KPU Kota Kediri.
“Dimana besok akan dilakukan perhitungan di kecamatan dan dilanjutkan perhitungan pleno di tingkat Kota. Setelah itu KPU akan menetapkan angka pastinya,” tambahnya.
Hitung Cepat Pilkada Kota Kediri, Vinanda – Gus Qowim Unggul 57 Persen
Terkait keunggulan tersebut, Mbak Vinanda menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama ini. Mulai dari masyarakat Kota Kediri, relawan yang telah bekerja keras serta partai-partai pengusung dan pendukung.
“Terimakasih kepada seluruh masyarakat Kota Kediri yang telah memberikan kepercayaan kepada kami, memberikan dukungan kepada kami. Alhamdulillah kita semua bisa mendapatkan suara unggul,” tambah Mbak Vinanda.
Mbak Vinanda juga turut menyampaikan apresiasinya kepada pasangan Fren, Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono yang telah menjadi bagian penting dalam proses panjang ini.
“Terimakasih (pasangan Fren) karena telah menjadi bagian penting dalam proses demokrasi ini,” tambah politis muda, Ketua Harian Relawan Suket Teki Nusantara (RSTN) tersebut.
Setelah ini, lulusan Magister Kenotariatan Unair Surabaya itu mengajak masyarakat Kota Kediri untuk bergandengan tangan dan kembali bersatu untuk menciptakan Kota Kediri yang lebih baik.
“Saya juga ingin mengajak kepada seluruh masyarakat mari kita bersatu, sama-sama membangun Kota Kediri menjadi kota yang lebih maju lagi menjadi kota yang lebih baik lagi,” ajaknya.
Dalam kesempatan yang sama, Gus Qowim turut meminta doa restu dari masyarakat Kota Kediri agar selalu amanah ketika bertugas nanti. Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ishlah Bandar Kidul Kota Kediri itu berharap kondisi masyarakat yang penuh kedamaian, ketentraman, masyarakat yang selalu mengedepankan kebersamaan akan tetap terjaga kedepannya.
“Semoga ketika kami berdua nanti menjalankan tugas dan amanat ini, bisa menjalankan tugas dan amanat ini dengan sebaik-baiknya. Mohon doanya, mohon doa restunya, agar kami berdua bisa melaksanakan tugas-tugas dengan baik,” tutup Gus Qowim.
Hadir dalam press conference ini, beberapa anggota DPRD dari partai pengusung, Imam Wihdan Zarkasyi (Golkar), Arief Junaidi (Gerindra), Afif Fachrudin Wijaya (PKB), Ayub Wahyu Hidyatulloh (PKS), Bambang Giantoro (Hanura). [nm]
-

Mundjidah-Sumrambah Ucapkan Selamat Atas Kemenangan WarSa di Pilkada Jombang
Jombang (beritajatim.com) – Mundjidah Wahab-Sumrambah, paslon (pasangan calon) nomor 01 dalam Pilkada Jombang 2024, memberikan ucapan selamat atas kemenangan paslon 02 H Warsubi-Salmanudin Yazid (Warsa).
Ucapan tersebut disampaikan oleh Mundjidah dan Sumrambah melalui akun instagram masing-masing. Ucapan pertama disampaikan oleh Sumrambah. Dia mengenakan kaus dan peci hitam. Dia membuka dengan kalimat salam.
Lalu memberikan ucapan selamat kepada pasangan Warsubi-Salman yang telah memenangi Pilkada pada 27 November 2024. “Saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Bapak Warsubi dan Gus Salman sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang 2025-2030,” ujarnya, Jumat (29/11/2024)
“Saya juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh relawan dan pendukung Bu Nyai Mundjidah Wahab dan saya Sumrambah dalam kontestasti Pilkada 27 November 2024. Tetap semangat untuk semuanya,” lanjutnya.
Hal serupa juga disampaikan Mundjidah Wahab. Dengan mengenakan baju batik, Mundjidah mengucapkan selamat atas terpilihnya pasangan Warsubi-Gus Salman sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang 2025-2030.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan Mundjidah-Sumrambah atas dukungan dan semangatnya yang luar biasa,” ujar Bupati Jombang periode 2018-2023 ini.
Sebelumnya, Hasil hitung cepat atau Quick Count Survei Strategi Indonesia (SIGI) LSI Denny JA pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jombang 2024 menempatkan Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 02 Warsubi – Salmanuddin Yazid atau Gus Salman unggul 74,49 persen suara.
Sementara dari perhitungan suara cepat yang didapat dari saksi yang tersebar di seluruh TPS Kabupaten Jombang, Total perolehan suara Warsubi-Salman adalah 75,87%. Sementara, Munjidah-Sumrambah adalah sebesar 24,14%.
Pilkada Jombang digelar 27 November 2024. Ada dua pasangan calon yang ditetapkan oleh KPU Jombang. Yaitu, nomor urut 01 Mundjidah Wahab-Sumrambah (MuRah). Pasangan ini diusung PDIP (10 kursi), PPP (4 kursi), Partai Demokrat (6 kursi). Totalnya 20 kursi. Pasangan ini juga didukung partai non-parlemen, Hanura.
Kemudian, paslon nomor urut 02 H Warsubi-KH Salmanudin Yazid (WarSa). Pasangan ini diusung oleh sejumlah partai. Di antaranya, Partai Gerindra (8 kursi), PKB (12 kursi), Partai Golkar (5 kursi), PKS (3 kursi), serta Partai Nasdem (2 kursi). Totalnya 30 kursi.
Sedangkan partai non-parlemen yang memberikan rekomendasi untuk pasangan ini adalah PAN (Partai Amanat Nasional), PSI (Partai Solidaritas Indonesia) dan Partai Gelora. [suf]
-

Kalah Telak di Pilkada Kota Batu, Krisdayanti: Secara Mentality Aku Jauh Lebih Kuat
FAJAR.CO.ID, BATU — Hasil hitung cepat atau quick count lembaga survei Avemedia Research menempatkan Kris Dayanti-Kresna Dewananta Prosakh di posisi paling bawah pada Pilkada Kota Batu. Ada pun pasangan ini diusung PDI-P, Nasdem, dan 9 partai nonparlemen.
Meski kalah, KD mengaku ikhlas dan menyampaikan ucapan selamat untuk Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Batu yang memperoleh suara tertinggi, Nurochman-Heli Suyanto di Pilwali Batu 2024.
Pada Pilkada tersebut, KD-Dewa tercatat hanya memperoleh 20,31 persen suara.
Sedangkan posisi kedua ditempati Firhando Gumelar-Rudi yang memperoleh 29,53 persen suara.
Sementara di posisi paling atas diisi Nurochman-Heli Suyanto dengan perolehan angka 50,16 persen dengan diusung PKB, Partai Gerindra, dan PSI.
Bertempat di vila yang menjadi kediamannya selama di Kota Batu di daerah Sidomulyo, Rabu (27/11/2024) malam, KD secara lugas menyampaikan permohonan maaf kepada para pendukungnya, sekaligus ucapan selamat bagi Paslon yang menang dalam kontestasi ini.
“Saya ucapkan selamat kepada Bapak Nurochman dan Bapak Heli yang telah terpilih dalam hitung cepat sebagai walikota dan wakil walikota terpilih periode 2024-2029. Semoga dapat menjalankan pemerintahan dengan program-program yang sesuai dan juga mungkin dapat mengakomodir visi misi Krida,” kata Kris Dayanti, Rabu (27/11/2024) malam.
KD berharap dan juga berpesan kepada Paslon terpilih untuk dapat ‘melayani’ masyarakat Kota Batu dengan sebaik mungkin dengan menjalankan program serta gagasan yang telah dijabarkan selama kampanye.
-

Pemerintah Resmi Umumkan Kenaikan Gaji Guru di 2025, Ini Rinciannya
FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan kenaikan gaji bagi guru. Baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non-ASN.
Pengumuman tersebut disampaikan dalam peringatan Hari Guru Nasional. Berlangsung di Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024).
Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk itu. Yakni kenaikan anggaran gaji guru sebesar Rp16,7 triliun.
“Anggaran untuk kesejahteraan guru ASN dan non-ASN naik pada tahun 2025 menjadi Rp 81,6 triliun, naik Rp 16,7 triliun,” kata Prabowo di acara tersebut.
Gaji guru ASN akan naik sebesar satu kali gaji pokok. Kemudian guru non-ASN yang telah lulus Pendidikan Profesi Guru (PPG) akan menerima kenaikan sebesar Rp 2 juta.
“Guru ASN mendapatkan tambahan kesejahteraan sebesar 1 kali gaji pokok. Guru-guru non ASN nilai tunjangan profesinya ditingkatkan menjadi Rp2 juta,” ucapnya.
Selain kenaikan gaji, Prabowo menyebut pemerintah akan melaksanakan PPG tahun depan. Menerima 806.486 guru.
“Masih terkait dengan komitmen kami pemerintah Anda untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru pada tahun 2025, akan dilaksanakan PPG untuk 806.486 guru ASN dan non-ASN yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan D4 dan S1,” terangnya.
Sebelumnya, kabar kenaikan gaji ini telah disampaikan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti.
Mu’ti menyampaikan, kenaikan gaji berlaku untuk yang telah tersertifikasi, sehingga peningkatan kesejahteraan ini mengikuti peningkatan kualifikasi.
“Jadi dia sudah punya gaji di sekolah asalnya yang gaji itu bervariasi menurut kemampuan sekolah. Tapi dengan dia sertifikasi, maka dia akan dapat tunjangan sertifikasi Rp 2 juta itu,” terangnya.
(Arya/Fajar)



