partai: Gerindra

  • SBY dan elite Demokrat hadir silaturahmi KIM Plus di Hambalang

    SBY dan elite Demokrat hadir silaturahmi KIM Plus di Hambalang

    Pak SBY sudah (di dalam, red.), sudah masuk di dalam (kediaman Prabowo, red.)

    Kabupaten Bogor (ANTARA) – Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta elite Partai Demokrat menghadiri Silaturahmi KIM Plus bersama Presiden Prabowo Subianto di kediamannya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.

    “Pak SBY sudah (di dalam, red.), sudah masuk di dalam (kediaman Prabowo, red.),” kata Politikus Partai Demokrat Dede Yusuf saat ditemui di pelataran gerbang Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Jawa Barat, Jumat siang.

    Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belum dapat dipastikan menghadiri acara silaturahmi, karena dijadwalkan melayat ke rumah duka Renville Antonio di Surabaya, Jawa Timur, hari ini.

    “Infonya masih belum fix, tetapi yang jelas karena ini adalah bendahara umum, tentunya kami harus bertakziah. Jadi, kemungkinan besar Mas AHY akan datang ke sana, karena harus dimakamkan hari ini katanya. Jadi, mohon doanya buat bendahara umum,” ucap Dede Yusuf.

    Dia menambahkan informasi AHY langsung terbang ke Surabaya berasal dari grup percakapan aplikasi pengirim pesan pimpinan Demokrat.

    “Yang jelas tadi di grup mengatakan kalau ketum (ketua umum, red.), mungkin akan langsung ke sana,” sambung Dede Yusuf.

    Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia pada Jumat pagi akibat kecelakaan lalu lintas di daerah Situbondo, Jawa Timur.

    Sementara itu di Hambalang, Presiden Prabowo Subianto, selaku Ketua Umum DPP Partai Gerindra, mengundang jajaran pimpinan ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk bersilaturahmi di kediamannya di Hambalang, mulai Jumat siang.

    Jajaran pimpinan partai dan kepala-kepala daerah terpilih dari KIM Plus mulai berdatangan selepas Shalat Jumat sehingga menyebabkan antrean kendaraan cukup panjang di sepanjang jalan dari arah Sentul menuju kediaman Prabowo.

    KIM Plus merupakan partai-partai pendukung pemerintah, yang terdiri dari sejumlah partai pengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat Pilpres 2024, dan partai-partai politik lainnya yang kemudian menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Presiden Prabowo-Wapres Gibran.

    Partai-partai itu di antaranya mencakup Partai Gerindra, PAN, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, PRIMA, Partai NasDem, PKS, dan PKB.

    Beberapa elite partai yang terlihat berdatangan antara lain Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, Ketua Majelis Penasihat PAN Hatta Rajasa, Wakil Menteri Dalam Negeri yang juga Politikus PAN Bima Arya Sugiarto, Ketua Umum DPP Partai Gelora sekaligus Wakil Menteri Luar Negeri Anis Matta, Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketua Umum DPP PSI Kaesang Pangarep beserta elite PSI.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Chandra Hamdani Noor
    Copyright © ANTARA 2025

  • PAN yakin diajak bicara soal pencalonan Prabowo di Pilpres 2029

    PAN yakin diajak bicara soal pencalonan Prabowo di Pilpres 2029

    Kabupaten Bogor (ANTARA) – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan meyakini akan diajak bicara mengenai keputusan Partai Gerindra yang menetapkan ketua umumnya sekaligus Presiden Prabowo Subianto kembali mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2029.

    “Tentu PAN sebagai partai teman seperjuangan, teman setia pada saatnya akan diajak bicara,” kata Zulhas saat hadir dalam Silaturahim Koalisi Indonesia Maju di kediaman Prabowo Subianto, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.

    Zulhas juga mengucapkan selamat kepada Prabowo yang sudah ditetapkan kembali sebagai Ketua Umum Partai Gerindra dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang digelar di kediaman Prabowo di Hambalang, Jawa Barat, pada Kamis (13/2).

    “Saya mengucapkan selamat kepada Pak Prabowo sudah dipilih menjadi Ketua Umum Gerindra kembali, kedua juga selamat tadi sudah diumumkan untuk 2029,” ungkap dia.

    Zulhas yang juga merupakan Menteri Koordinator Bidang Pangan di Kabinet Merah Putih nampak hadir dengan menumpang sepeda motor saat memasuki Gerbang Padepokan Garuda Yaksa, beberapa menit sebelum acara di mulai.

    Kehadiran Zulhas diikuti Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto yang juga merupakan Wakil Menteri Dalam Negeri. Zulhas dan Bima Arya menumpang sepeda motor mengingat Jalan Bojongkoneng ke arah kediaman Prabowo dipadati kendaraan.

    Deretan anggota kabinet yang telah lebih dulu hadir menumpangi mobil seperti Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wakil Menteri Luar Negeri Anis Matta.

    Selain jajaran Kabinet Merah Putih, sejumlah anggota partai Koalisi Indonesia Maju juga sudah berdatangan dengan menggunakan bus, seperti Partai NasDem, PKB, PAN, dan Partai Golkar.

    Presiden mengumpulkan para ketua umum (ketum) dan elite partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada Jumat. Pertemuan diselenggarakan di kediaman Prabowo di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sekitar pukul 13.00 WIB.

    Pewarta: M Fikri Setiawan
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Gerindra undang seluruh parpol pada puncak perayaan HUT partai

    Gerindra undang seluruh parpol pada puncak perayaan HUT partai

    Semua partai (kami undang) untuk acaranya yang besok

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi mengatakan bahwa seluruh pimpinan partai politik (parpol) di tanah air diundang pada puncak perayaan hari ulang tahun (HUT) Ke-17 Partai Gerindra pada Sabtu (15/2).

    “Semua partai (kami undang) untuk acaranya yang besok,” kata ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.

    Sejauh ini, kata dia, hampir semua ketua umum partai politik di tanah air mengkonfirmasi untuk hadir pada puncak HUT Gerindra esok hari.

    Di antara yang mengkonfirmasi hadir besok, lanjut dia, merupakan pimpinan partai politik anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang berhalangan hadir dalam acara silaturahmi KIM di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat hari ini.

    Adapun puncak perayaan HUT Ke-17 Partai Gerindra, ujarnya lagi, akan dilangsungkan di Sentul International Convention Centre, Bogor, Jawa Barat.

    “Sebagian konfirmasinya akan hadir di besok, di SICC, besok pagi,” ujarnya.

    Meski demikian, dia belum dapat memastikan apakah mantan Presiden RI Joko Widodo akan turut hadir dalam gelaran acara esok hari. “Belum, belum dapat konfirmasi,” ucapnya.

    Dia juga memberikan sinyal bahwa Presiden Ke-5 RI yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan berhalangan hadir pada puncak perayaan HUT-17 Partai Gerindra sebab sedang tidak berada di tanah air.

    Diketahui, Megawati dan keluarga melaksanakan ibadah umrah di Masjidil Haram, Makkah, pada 11 Februari 2025.

    “Sepertinya belum (terkonfirmasi) karena informasinya kan beliau (Megawati) masih ada di luar negeri,” kata dia.

    Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa puncak perayaan HUT Ke-17 Partai Gerindra pada tanggal 15 Februari 2025 akan didahului dengan kegiatan rapat pemimpinan nasional (rapimnas).

    “Rencananya kegiatan di tingkat nasional akan diselenggarakan pada tanggal 15 Februari 2025, yang akan didahului dengan kegiatan rapat pemimpinan nasional,” kata Muzani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2).

    Ia menyebut rapimnas yang diselenggarakan itu akan dihadiri oleh pengurus Gerindra di setiap tingkatan, baik Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Cabang (DPC), dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD).

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Chandra Hamdani Noor
    Copyright © ANTARA 2025

  • Puncak HUT Gerindra Digelar Besok, Jokowi dan Megawati Bakal Hadir?

    Puncak HUT Gerindra Digelar Besok, Jokowi dan Megawati Bakal Hadir?

    Bisnis.com, JAKARTA – Partai Gerindra akan menggelar puncak acara HUT ke-17 di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor pada Sabtu (15/2). Beberapa ketua umum partai politik akan hadir dalam perayaan tersebut. 

    Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo menuturkan bahwa beberapa ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dikonfirmasi akan hadir. 

    “Sebagian bisa hadir, InsyaAllah bisa hadir, sebagian konfirmasinya akan hadir di besok, di SICC, besok pagi,” ujarnya kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2025). 

    Adapun, kala ditanya apakah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) tutur hadir, ia masih belum bisa memastikan. Namun, Jokowi sudah diundang oleh Gerindra. 

    “Belum, belum dapat konfirmasi. Nanti kami cek,” tutur Prasetyo. 

    Kemudian, sama seperti Jokowi, Ketua Umum Partai PDI-Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri juga masih belum dapat dipastikan kehadirannya. 

    “Sepertinya belum, karena informasinya kan beliau masih ada di luar negeri,” jelasnya. 

    Adapun, pada Jumat hari ini (14/2) partai-partai yang masuk dalam KIM Plus tengah melakukan silaturahmi di Kediaman di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. 

    Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya menjelaskan bahwa pertemuan di Hambalang dilakukan dalam rangka ulang tahun Partai Gerindra dan ini juga menjadi bagian dari konsolidasi, karena bisa saling berkomunikasi.

    Kendati demikian, dia enggan membeberkan topik apa yang besok akan dibahas dalam pertemuan itu. Namun yang pasti silaturahmi menjadi agenda utama, sehingga tak membahas hal yang berkaitan pemerintahan.

    Willy berpandangan dengan pertemuan yang semakin sering dilakukan, bisa menjadi modal yang kokoh agar pemerintahan berjalan.

    “Ya kalau semakin sering kita ketemu, tentu ini menjadi modal besar, modal dasar yang cukup kokoh untuk pemerintahan bisa berjalan,” tukasnya.

    Di lain sisi, dia pun enggan menyebutkan hadiah yang dipersiapkan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Dia hanya mengatakan lihat saja esok hari.

    “Kalau disampaikan di sini nanti nggak suprise lagi. InsyaAllah [ada kado], kita tunggu saja besok,” pungkas Willy.

  • Prabowo Boyong KIM Plus ke Hambalang, PDIP Ikut?

    Prabowo Boyong KIM Plus ke Hambalang, PDIP Ikut?

    Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi mengatakan bahwa Partai PDI-Perjuangan (PDIP) tidak turut diundang dalam pertemuan partai pendukung pemerintah di Hambalang, Bogor, Jawa Barat

    Prasetyo menuturkan bahwa pada hari Ini, Jumat (14/2/2025) seluruh partai KIM Plus melakukan silaturahmi. Adapun, PDIP tak diundang karena bukan bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. 

    “Ah, kan bukan, [PDIP] belum bagian dari KIM, belum, belum,” jelasnya ketika ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2). 

    Adapun, kala ditanya apakah Megawati akan turut hadir dalam acara puncak HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor pada Sabtu (15/2), Dia masih tidak dapat memastikan. 

    “Sepertinya belum karena informasinya kan beliau masih ada di luar negeri,” jelasnya. 

    Diberitakan sebelumnya, Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan menggelar pertemuan dengan para Ketua Umum Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus. 

    Pertemuan ini direncanakan berlangsung hari ini, Jumat (14/2//2025) di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya. 

    “Iya diundang ke Hambalang besok setelah Jumatan,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (13/2/2025).

    Kendati demikian, dia enggan membeberkan topik apa yang besok akan dibahas dalam pertemuan itu. Namun yang pasti silaturahmi menjadi agenda utama, sehingga tak membahas hal yang berkaitan pemerintahan. 

    “Saya pikir cuma selebrasi, silaturahmi itu yang menjadi agenda utama. Nggak ada rapat apa-apa karena dari sekian banyak, ya DPR juga diundang, semua partai juga diundang, semua sahabat-sahabat organisasi juga semua diundang,” jelasnya.

    Seperti diketahui, KIM plus terdiri dari 17 partai politik. Pada tahap awal, koalisi ini terdiri dari 10 partai politik yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA), dan Partai Keadilan dan Persatuan (PKP). 

    Selanjutnya setelah pemilihan presiden memperoleh pemenang dalam satu putaran, koalisi bertambah dengan bergabungnya Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Buruh, dan Partai Ummat.

  • Prabowo kembali jadi Ketum Gerindra, ini tanggapan Zulhas

    Prabowo kembali jadi Ketum Gerindra, ini tanggapan Zulhas

    ANTARA – Gerindra menggelar Silaturahmi Kebangsaan Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang dihadiri sejumlah pejabat dan politisi KIM di Hambalang, Jumat (14/2). Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, sebagai salah satu undangan, menanggapi kembali terpilihnya Prabowo menjadi Ketua Umum DPP Gerindra. (Sanya Dinda Susanti/Ibnu Zaki/Sandy Arizona/Gracia Simanjuntak)

  • Gerindra Minta Prabowo Jadi Capres 2029, NasDem Pertimbangkan Ikut Dukung

    Gerindra Minta Prabowo Jadi Capres 2029, NasDem Pertimbangkan Ikut Dukung

    Jakarta

    Waketum Partai NasDem Saan Mustopa merespons soal Ketum Gerindra Prabowo Subianto yang diminta kembali maju Pilpres 2029. NasDem mempertimbangkan mendukung Prabowo pada 2029.

    “Ya pertimbangan juga pasti lah. Wong kita juga bawa ini, kita pertimbangkan pasti,” kata Saan kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/2/2025).

    Saan mengucapkan selamat kepada Prabowo yang kembali diamanatkan sebagai Ketua Umum Gerindra hingga 2030. Saan mengatakan Prabowo memang layak kembali menjadi pucuk pimpinan Gerindra.

    “Saya ucapkan selamat ya. Karena Pak Prabowo terpilih lagi jadi ketua umum, Partai Gerindra dan memang Pak Prabowo sangat berprestasi membawa Gerindra kursinya naik, pilkada juga pemenang nasional, dan menjadikan Presiden ya,” katanya.

    “Jadi menurut saya Prabowo sangat layak menjadi ketua Umum, dan NasDem ucapkan selamat juga,” tambah dia.

    Saan juga mengatakan Ketum NasDem Surya Paloh (SP) akan datang dalam perayaan HUT Gerindra, Sabtu (15/2). “Pak SP dateng,” sebutnya.

    Gerindra diketahui melahirkan lima keputusan dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di kediaman Prabowo di Hambalang, Jawa Barat. Salah satunya meminta Prabowo Subianto kembali maju sebagai capres 2029.

    “Meminta Pak Prabowo menjadi calon presiden dari Partai Gerindra pada Pilpres 2029. Kongres meminta Pak Prabowo agar bersedia maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2029. Beliau menjawab, ‘insyaallah’, namun meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai presiden dan memenuhi janji kepada rakyat,” kata Sekjen Gerindra Ahmad Muzani usai KLB Gerindra di Hambalang, Kamis (13/2).

    (ial/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Mensesneg: Banyak Kementerian/Lembaga Salah Paham soal Efisiensi Anggaran

    Mensesneg: Banyak Kementerian/Lembaga Salah Paham soal Efisiensi Anggaran

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengakui bahwa banyak kementerian/lembaga yang salah paham terkait kebijakan efisiensi anggaran belanja negara yang diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto.

    Prasetyo mengingatkan bahwa kebijakan efisien anggaran baru pertama kali dilakukan. Oleh sebab itu, dia tidak heran apabila banyak kementerian/lembaga yang salah paham terkait niat presiden.

    “Banyak teman-teman kementerian/lembaga—bukan salah tafsir, tidak—tetapi memahami masih agak berbeda gitu, lho. Menurut saya, sih, wajar ya,” ujar Prasetyo di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2025).

    Meskipun demikian, sambung politisi Partai Gerindra ini, pihaknya sudah memberikan penjelasan agar tidak ada lagi salah paham antar kementerian/lembaga maupun di masyarakat.

    Lebih lanjut, dia mengklaim keputusan terkait pemangkasan anggaran kementerian/lembaga tidak dilakukan secara sepihak. Misalnya perintah agar tidak ada kenaikan uang kuliah meski dana untuk perguruan tinggi juga kena efisiensi.

    “[Diputuskan] bareng-bareng semua,” ujar Prasetyo.

    Sementara itu, sebelumnya Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Partai Gerindra Wihadi Wiyanto mengungkapkan bahwa pemotongan anggaran kementerian/lembaga bersifat fleksibel.

    Wihadi menjelaskan pemerintah ingin memblokir terlebih dahulu semua anggaran kementerian/lembaga (K/L) yang dianggap tidak efisien. Nantinya setiap K/L bisa meminta tambahan anggaran kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk biaya program kerjanya.

    Atas permintaan itu, Sri Mulyani akan melakukan evaluasi terhadap program kerja K/L tersebut. Jika dirasa telah program memberi output atau hasil yang memuaskan maka Kementerian Keuangan akan menerima permintaan tambahan anggaran tersebut.

    “Dengan efisiensi ini kan kita mau melihat dulu, program ini berjalan dengan baik atau tidak gitu, lho. Ini harus jelas dulu,” ujar Wihadi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (13/2/2025).

    Wakil ketua Badan Anggaran DPR itu menjelaskan notabenenya kebijakan efisien anggaran yang diinstruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto itu sama dengan kebijakan automatic adjusment pemerintahan Presiden Joko Widodo.

    Dia merincikan total efisien anggaran akan tetap sebesar Rp306,69 triliun seperti yang diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1/2025. Nantinya, hasil efisiensi tersebut akan masuk ke alokasi dana Bendahara Umum Negara (BUN) di APBN 2025 terlebih dahulu.

    Setelahnya, Sri Mulyani sebagai BUN akan mendistribusikan hasil efisien tersebur ke K/L yang menjalankan program-program unggulan Presiden Prabowo.

    “Statusnya blokir sementara,” kata Wihadi.

  • Zulhas Naik Motor ke Hambalang untuk Hadiri Pertemuan KIM Plus

    Zulhas Naik Motor ke Hambalang untuk Hadiri Pertemuan KIM Plus

    Bisnis.com, HAMBALANG – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menghadiri acara silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Hambalang, Jawa Barat.

    Dalam kesempatan tersebut, Zulhas memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto yang baru saja terpilih kembali sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

    “Pertama-tama saya mengucapkan selamat kepada Pak Prabowo yang telah terpilih kembali menjadi Ketua Umum Gerindra. Selamat juga untuk pengumuman pencalonan 2029 yang tentunya PAN sebagai partai teman seperjuangan dan teman setia siap untuk diajak berbicara,” ujar Zulkifli Hasan.

    Acara silaturahmi tersebut juga direncanakan untuk membahas langkah-langkah koalisi, termasuk pengumpulan partai koalisi bersama kepala daerah dan anggota DPR RI.

    Menanggapi pertanyaan mengenai agenda pembahasan, Zulhas mengatakan belum mengetahui pembahasan di dalam.

    “Kami dengar saja nanti,” katanya.

    Namun, dia menegaskan bahwa yang akan berkumpul adalah seluruh kepala daerah yang berasal dari Koalisi Indonesia Maju.

    Berdasarkan pantauan Bisnis, Zulhas tiba di Hambalang dengan menggunakan motor, sebuah tindakan yang menarik perhatian media.

    Dalam kesempatan ini, Zulhas juga mengajak seluruh anggota koalisi untuk bersama-sama membahas agenda yang dapat memperkuat kerja sama politik dalam menghadapi Pemilu 2029 mendatang.

    Diberitakan sebelumnya, Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan menggelar pertemuan dengan para Ketua Umum Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus.

    Pertemuan ini direncanakan berlangsung hari ini, Jumat (14/2//2025) di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya.

    “Iya diundang ke Hambalang besok setelah Jumatan,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (13/2/2025).

    Menurut dia, pertemuan itu digelar dalam rangka ulang tahun Partai Gerindra dan ini juga menjadi bagian dari konsolidasi, karena bisa saling berkomunikasi.

  • Gerindra Undang Jokowi dan Megawati di Acara Puncak Perayaan HUT ke-17

    Gerindra Undang Jokowi dan Megawati di Acara Puncak Perayaan HUT ke-17

    loading…

    Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi mengatakan, Partai Gerindra mengundang Megawati dan Jokowi di puncak perayaan HUT ke-17 di Sentul, Bogor. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Partai Gerindra turut mengundang Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di acara puncak perayaan HUT ke-17. Rencananya, perayaan tersebut digelar di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 15 Februari 2025.

    Hal itu diungkapkan Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi. Dia mengaku, telah mengundang Jokowi di acara perayaan HUT ke-17 Gerindra besok.

    Namun, dia belum mengetahui Jokowi akan hadir atau tidak di acara tersebut. Pasalnya, dia mengaku belum mendapat konfirmasi kehadiran Jokowi. “Belum, belum, belum dapat konfirmasi (kehadiran Jokowi). Nanti kami cek,” kata Prasetyo saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2025).

    Prasetyo menyampaikan, pihaknya juga telah mengundang seluruh Presiden RI terdahulu, termasuk Megawati Soekarnoputri. Bahkan, pihaknya juga mengundang seluruh pimpinan parpol.

    “Iya, semua partai untuk acaranya yang besok semua partai kita (undang di perayaan puncak HUT ke-17 Gerindra),” terang Dasco.

    Kendati demikian, Prasetyo mengaku belum mendapat konfirmasi kehadiran Megawati. Dia juga memperoleh informasi bahwa Megawati masih berada di luar negeri. “Sepertinya belum (ada konfirmasi hadir), karena informasinya kan beliau masih ada di luar negeri,” terang Prasetyo.

    Prasetyo menyampaikan, sebagian besar pimpinan parpol telah konfirmasi hadir di acara perayaan puncak HUT ke-17 Gerindra di SICC. “Sebagian bisa hadir, insyaallah bisa hadir, sebagian konfirmasinya akan hadir di besok, di SICC, besok pagi,” terangnya.

    Sekadar informasi, Partai Gerindra akan menggelar puncak perayaan HUT ke-17 di SICC Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 15 Februari 2025.

    “Rencananya kegiatan di tingkat nasional akan diselenggarakan pada tanggal 15 Februari 2025 yang akan datang,” kata Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2025.

    (cip)