partai: Demokrat

  • 10
                    
                        Pramono Anung "Menggoyang" KIM Plus…
                        Megapolitan

    10 Pramono Anung "Menggoyang" KIM Plus… Megapolitan

    Pramono Anung “Menggoyang” KIM Plus…
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Soliditas partai-partai politik yang tergabung di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus selaku koalisi pengusung
    Ridwan Kamil

    Suswono
    pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 patut dipertanyakan.
    Sebab, tidak semua pihak yang berada di barisan
    KIM Plus
    sepenuhnya mendukung Ridwan Kamil-Suswono. Sebagian dari mereka justru memberikan dukungan untuk
    Pramono Anung

    Rano Karno
    .
    Bahkan, Pramono mengeklaim ada pimpinan partai politik (parpol) di KIM Plus yang mendukung pencalonannya sebagai gubernur Jakarta.
    Dukungan itu diberikan lantaran dirinya dianggap sebagai sosok yang mampu berkomunikasi dengan banyak elite parpol di KIM Plus.
    “Ya, yang jelas saya tidak mau mencederai siapa pun. Semua tahu bahwa selama ini saya bisa berkomunikasi, bisa diterima siapa pun,” kata Pramono saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/9/2024).
    Kendati demikian, Pramono tidak pernah menyebutkan siapa ketua umum dan partai politik di KIM Plus yang mendukungnya dalam Pilkada Jakarta.
    Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang dirilis, Rabu (30/10/2024), pemilih lima parpol di KIM Plus tidak kompak mendukung Ridwan Kamil-Suswono pada Pilkada Jakarta.
    “Pasangan Pramono-Rano Karno, selain mendapatkan dukungan dari pemilih PDI-P, juga mendapatkan limpahan dari pemilih PKS, Golkar, PKB, NasDem, Demokrat, dan PPP,” ujar Direktur LSKP-LSI Denny JA Sunarto Ciptoharjono.
    PKS misalnya. Sebanyak 33,3 persen akar rumputnya memilih Pramono Anung-Rano Karno.
    Sebanyak 27,5 persen di antaranya taat pada arahan partai mendukung Ridwan Kamil-Suswono.
    Hal yang sama juga terjadi pada akar rumput dari partai di KIM Plus lainnya, yakni Golkar, PKB, dan Nasdem.
    Untuk Golkar, partai tempat Ridwan Kamil bernaung, sebanyak 44 persen akar rumputnya memilih Pramono-Rano.
    Hanya 36 persen yang menyatakan memilih Ridwan-Suswono. Sebanyak 16 persen tidak menjawab.
    Untuk Nasdem, angkanya juga tidak terlalu berbeda. Sebanyak 45,5 persen akar rumputnya memilih Pramono-Rano.
    Hanya 22,7 persen yang memilih Ridwan-Suswono. Sebanyak 31,8 persen tidak menjawab.
    Untuk PKB, persentase akar rumput yang memilih Pramono-Rano juga lebih tinggi, yakni 50 persen.
    Hanya 41,7 persen yang memilih Ridwan-Suswono. Sebanyak 8,3 persen tidak menjawab.
    Kesolidan KIM Plus kembali dipertanyakan usai delapan eks calon anggota legislatif (caleg) dari enam partai di KIM Plus mendatangi kediaman Pramono Anung di daerah Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2024).
    Kedelapan eks caleg itu adalah Sulton Mu’minah dari Golkar, Muhammad Ishaq dan Abdul Hakim dari PPP, Nafiudin dari Nasdem, Ahmad Faisal dari PSI, Riko dari PAN, serta Ahmad Syukri dan Okto Fudin dari PKB.
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    , delapan mantan caleg itu datang ke rumah Pramono sekitar pukul 07.34 WIB. Hampir semuanya hadir secara bersamaan, kecuali Abdul Hakim yang datang pada pukul 07.46 WIB.
    Setelah itu kedelapan politisi itu masuk ke dalam rumah Pramono untuk melakukan pertemuan.
    Usai melakukan pertemuan, tujuh eks caleg dari partai di KIM Plus terang-terangan menyatakan dukungannya kepada Pramono-Rano pada
    Pilkada Jakarta 2024
    .
    Ketujuh eks caleg itu adalah Muhammad Ishaq, Abdul Hakim, Ahmad Syukri, Okto Fudin, Nafiudin, Ahmad Faisal, dan Riko.
    “Kami ini mantan-mantan caleg pada Pileg 2024. Nah, prinsipnya, kami ini meneruskan aspirasi yang pada Pileg kemarin memilih kami. Bahwa sebagian besar itu menitipkan amanat suaranya untuk membantu memenangkan Pak Pram (Pramono) dan Bang Doel (Rano Karno),” kata Ahmad Syukri, eks caleg dari PKB, di Cipete, Kamis.
    Syukri mengatakan, ia dan keenam eks caleg lainnya memberikan dukungan untuk Pramono-Rano tanpa sepengetahuan partai mereka masing-masing.
    “Begini ya, kalau setiap keputusan kan pasti ada pro dan kontra. Kalau ada sanksinya ya saya kira itu pasti ada. Cuma kan nanti kita pasti dipanggil dan itu akan kami berikan penjelasan,” ujar Syukri.
    Analis Politik dan Direktur Eksekutif Skala Data Indonesia, Arif Nurul Imam, menilai pertemuan antara Pramono dengan eks caleg dari sejumlah partai di KIM Plus merupakan ujian soliditas bagi KIM Plus.
    “Pertemuan tersebut bisa menggoyahkan pemilih partai KIM Plus,” ungkap Arif kepada
    Kompas.com
    , Kamis.
    Arif berujar, pertemuan Pramono dengan politisi KIM Plus tentu memberi pesan ke publik bahwa dukungan KIM Plus tidak bulat ke Ridwan Kamil-Suswono.
    Apalagi, kata Arif, data beberapa survei menunjukkan Pramono-Rano mulai mengejar, bahkan menyalip Ridwan Kamil-Suswono.
    “Selain itu, dari data survei juga ternyata banyak pemilih parpol
    KIM plus
    justru tidak sedikit yang memilih Pramono-Rano,” jelas Arif.
    Lebih lanjut, Arif menekankan bahwa KIM Plus harus melakukan konsolidasi berkait banyaknya kader maupun pemilih dari kubu mereka yang membelot.
    “(KIM Plus harus) mengonsolidasikan diri, bukan hanya di level elite, melainkan juga konsolidasi di tingkat
    grassroot
    (akar rumput),” tutur Arif.
    Ketua tim sukses (timses) Ridwan Kamil-Suswono, Ahmad Riza Patria, memastikan KIM Plus tetap solid meski tujuh politisi dari berbagai partai di KIM Plus menyatakan dukungan kepada Pramono-Rano.
    “Partainya semua solid seperti malam ini, memberikan dukungan pada paslon RIDO, Bang Ridwan Kamil dan Pak Suswono. Jadi, tidak ada masalah,” kata Riza di Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis.
    Riza menganggap ketujuh politisi itu ingin mencari “pelabuhan” baru usai berpindah dukungan.
    Terlebih, mereka merupakan eks calon caleg pada pemilihan legislatif (pileg) 2024 dengan perolehan suara yang sangat kecil.
    “Saya cek ada yang 192, ada yang 532 suara, sehingga memang masih jauh untuk dapat duduk di DPRD. Beberapa teman-teman kita ini mungkin ingin mencari tempat lain sehingga memberikan dukungan,” ujar Riza.
    Riza berujar, fenomena perpindahan dukungan sudah pernah terjadi di tubuh KIM Plus saat pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
    “Ini juga terjadi kemarin di Pilpres juga, ada beberapa juga mantan caleg yang belum berhasil, atau yang belum mendapat kesempatan mungkin, memberikan dukungan pada pasangan lain. Jadi, biasa ya,” kata dia.
    “Dalam setiap Pilpres, setiap Pilkada, setiap Pileg, ada saja satu atau dua orang. Itu tidak signifikan. Itu biasa dalam demokrasi. Itulah demokrasi kita yang harus kita hargai, kita hormati,” pungkas dia.
    (Penulis: Irfan Kamil, I Putu Gede Rama Paramahamsa, Shinta Dwi Ayu | Editor: Icha Rastika, Irfan Maullana, Fabian Januarius Kuwado, Akhdi Martin Pratama)
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • AKD DPRD Sulsel, Fatma Wahyuddin Pimpin Fraksi Demokrat

    AKD DPRD Sulsel, Fatma Wahyuddin Pimpin Fraksi Demokrat

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Anggota DPRD Sulawesi Selatan, Fatma Wahyuddin secara resmi ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPRD Sulsel untuk periode 2024-2029.

    Pengumuman tersebut disampaikan Fatma Wahyuddin usai pelantikan para pimpinan DPRD Sulsel dan alat kelengkapan dewan (AKD), di ruang paripurna DPRD Sulsel, Kamis (31/10/2024).

    Fatma menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

    Mantan Legislator Makassar dua periode ini juga mengapresiasi Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sulsel, Ni’matullah atas dukungan dalam proses penetapannya sebagai ketua fraksi.

    “Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Bapak Agus Harimurti Yudhoyono, serta Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel, Bapak Ni’matullah, atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Sulsel periode 2024-2029,” ujar Fatma.

    Fatma menegaskan komitmennya untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya dan siap berjuang demi kepentingan rakyat Sulawesi Selatan.

    Penunjukan Fatma Wahyuddin sebagai Ketua Fraksi Demokrat menambah optimisme partai untuk terus berkontribusi positif bagi kemajuan Sulawesi Selatan.

    Sebagai Ketua Fraksi Demokrat, ia berjanji akan memperkuat peran Demokrat dalam mendukung kebijakan yang pro-rakyat serta meningkatkan sinergi dengan seluruh anggota fraksi dalam mewujudkan aspirasi masyarakat.

    “Sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat, tentu memiliki tanggung jawab besar untuk mendengar dan memperjuangkan setiap aspirasi rakyat Sulawesi selatan, khususnya warga saya di Dapil Makassar A,” pungkasnya. (Ikbal/fajar)

  • Kim Jong Un Hadapi Ancaman Pembunuhan, Korut Tingkatkan Keamanan

    Kim Jong Un Hadapi Ancaman Pembunuhan, Korut Tingkatkan Keamanan

    Pyongyang

    Korea Utara (Korut) telah meningkatkan keamanan bagi pemimpin mereka, Kim Jong Un, yang memiliki kekhawatiran akan adanya upaya pembunuhan terhadap dirinya. Beberapa waktu terakhir, pengamanan di sekitar Kim Jong Un disebut mengalami peningkatan.

    Informasi soal peningkatan keamanan untuk Kim Jong Un itu, seperti dilansir kantor berita Korsel, Yonhap News Agency, dan NK News, Kamis (31/10/2024), diungkapkan oleh Badan Intelijen Nasional Korea Selatan (Korsel) atau NIS ketika menyampaikan hasil assessment mereka dalam sesi audit parlemen.

    Sesi audit parlemen itu digelar secara tertutup. Namun dua anggota parlemen Korsel di antaranya, yakni Lee Seong Kweun dari Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa dan Park Sun Won dari Partai Demokrat yang merupakan oposisi utama, mengungkapkan hasil penilaian NIS itu kepada publik.

    Dituturkan kedua anggota parlemen itu bahwa otoritas Korut telah menaikkan level pengamanan di sekitar Kim Jong Un karena kemungkinan upaya pembunuhan terhadapnya.

    Pyongyang, menurut kedua anggota parlemen Korsel itu, kini mengoperasikan kendaraan yang mengganggu komunikasi dan melakukan upaya untuk menggunakan peralatan pendeteksi drone.

    Disebutkan oleh NIS kepada para parlemen Korsel bahwa meskipun ada kekhawatiran keamanan, Kim Jong Un telah melakukan 110 kali penampilan publik sepanjang tahun ini, yang tercatat lebih banyak atau naik sekitar 60 persen dibandingkan tahun lalu.

    Menganalisis informasi tersebut, peneliti senior pada Institut Korea untuk Unifikasi Nasional (KINU), Hong Min, mengatakan kepada NK News bahwa kehadiran drone Korsel di area Pyongyang pada bulan ini mungkin telah memperburuk kekhawatiran Kim Jong Un mengenai keamanan pribadinya.

  • Rupiah naik di tengah suasana ketidakpastian terkait Pemilu AS

    Rupiah naik di tengah suasana ketidakpastian terkait Pemilu AS

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah naik di tengah suasana ketidakpastian terkait Pemilu AS
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 30 Oktober 2024 – 17:44 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup naik di tengah suasana ketidakpastian terkait Pemilihan Umum (Pemilu) Amerika Serikat (AS) November 2024.

    Pada akhir perdagangan Rabu, rupiah meningkat 66 poin atau 0,42 persen menjadi Rp15.705 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.771 per dolar AS.

    “Suasana ketidakpastian terkait Pemilu AS menyelimuti kondisi pasar saat ini, dengan seksama fokus pelaku pasar akan tertuju pada pemilihan umum AS yang akan berlangsung pada 5 November nanti,” kata analis ICDX Taufan Dimas Hareva saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.

    Menurut survei cepat, peluang Donald Trump untuk menang telah meningkat menjadi 52 persen dibandingkan dengan 48 persen untuk Wakil Presiden Kamala Harris. Meskipun demikian, calon dari Partai Demokrat ini masih unggul tipis di sebagian besar jajak pendapat.

    Selain itu, Taufan menuturkan mata uang rupiah mendapatkan kinerja yang positif akibat pergerakan dolar AS mengalami jeda setelah laporan ketenagakerjaan terbaru, data menunjukkan pertumbuhan yang beragam, di mana kenaikan upah lebih rendah dari perkiraan, memberi indikasi bahwa pasar tenaga kerja mungkin tidak sekuat yang diharapkan.

    Data tersebut mempengaruhi ekspektasi terhadap kebijakan moneter AS karena dapat mempengaruhi pandangan Federal Reserve mengenai tingkat suku bunga di masa depan.

    Di sisi lain, ketidakpastian global terkait inflasi AS dan perlambatan ekonomi di Eropa menjadi faktor tambahan yang dapat membatasi kenaikan dolar AS.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu menguat ke level Rp15.732 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.760 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • IHSG ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia

    IHSG ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    IHSG ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 30 Oktober 2024 – 17:56 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (30/10) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia.

    IHSG ditutup melemah 36,75 poin atau 0,48 persen ke posisi 7.569,85. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 5,43 poin atau 0,58 persen ke posisi 924,63.

    “IHSG dan bursa regional Asia melemah di saat pelaku pasar lebih berhati-hati jelang rilis data manufaktur China dan serangkaian rilis data ekonomi utama Amerika Serikat (AS) pekan ini, serta antisipasi pemilihan presiden AS dan keputusan suku bunga The Fed,” sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.

    Dari China, pelaku pasar fokus terhadap penantian rilis Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur untuk menilai dampak dari langkah-langkah stimulus terkini.

    Dari mancanegara, pelaku pasar masih terbebani potensi ancaman tarif dagang apabila dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) AS menghasilkan kemenangan besar bagi partai Republik.

    Kekhawatiran pasar tersebut merujuk hasil survei popular vote, capres Demokrat Kamala Harris yang unggul tipis dari capres Republik Donald Trump.

    Pelaku pasar juga bersiap terhadap data indikator ekonomi penting yang dapat mempengaruhi kebijakan The Fed, yang mana Gross Domestic Product (GDP) kuartal III-2024 AS akan dirilis hari ini, diikuti oleh laporan Personal Consumption Expenditures (PCE) pada Kamis (30/10), serta data penggajian nonpertanian pada hari Jumat (01/11) waktu AS

    Dibuka melemah, IHSG betah di teritori negatif hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih betah di zona merah hingga penutupan perdagangan saham.

    Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tiga sektor meningkat dengan sektor transportasi & logistik paling tinggi yaitu 0,28 persen, diikuti sektor energi dan sektor barang kesehatan yang masing- masing naik sebesar 0,27 persen dan 0,10 persen.

    Sedangkan delapan sektor terkoreksi dimana sektor teknologi turun paling dalam yaitu minus 1,56 persen, diikuti oleh sektor barang konsumen primer dan sektor keuangan yang masing-masing minus sebesar 1,20 persen dan minus 0,49 persen.

    Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu GPSO, MPPA, SONA, INOV, dan MPOW. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni BBRI, BBCA, BMRI, BRMS dan TLKM.

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.267.930 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan 18,49 miliar lembar saham senilai Rp11,80 triliun. Sebanyak 234 saham naik, 354 saham menurun, dan 191 tidak bergerak nilainya.

    Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 394,30 poin atau 1,01 persen ke 39.298,00, indeks Hang Seng melemah 320,50 poin atau 1,55 persen ke 20.380,64, indeks Shanghai melemah 20,16 poin atau 0,61 persen ke 3.266,23, dan Indeks Straits Times melemah 31,48 poin atau 0,88 persen ke 3.558,87.

    Sumber : Antara

  • LSI Denny JA: Pramono-Rano Dapat Limpahan Suara dari PKS, Golkar, Nasdem, dan Demokrat
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        31 Oktober 2024

    LSI Denny JA: Pramono-Rano Dapat Limpahan Suara dari PKS, Golkar, Nasdem, dan Demokrat Megapolitan 31 Oktober 2024

    LSI Denny JA: Pramono-Rano Dapat Limpahan Suara dari PKS, Golkar, Nasdem, dan Demokrat
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pemilih lima partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tidak kompak mendukung paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono pada Pilkada DKI Jakarta.
    Hal itu tecermin dalam hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang dirilis, Rabu (30/10/2024).
    “Pasangan Pramono–Rano Karno, selain mendapatkan dukungan dari pemilih PDI-P, juga mendapatkan limpahan dari pemilih
    PKS
    ,
    Golkar
    , PKB,
    NasDem
    , Demokrat, dan PPP,” ujar Direktur LSKP-
    LSI Denny JA
    Sunarto Ciptoharjono.
    PKS misalnya. Sebanyak 33,3 persen akar rumputnya memilih paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno. 
    Sebanyak 27,5 persen di antaranya taat pada arahan partai mendukung Ridwan Kamil-Suswono.
    Sebanyak 7,8 persen lainnya memilih paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Adapun 31,4 persen memilih tidak menjawab.
    Demikian pula yang terjadi pada akar rumput
    KIM Plus
    lainnya, yakni Golkar, PKB,
    Nasdem
    , dan Demokrat.
    Untuk Golkar, partai tempat Ridwan Kamil bernaung, sebanyak 44 persen akar rumputnya memilih Pramono-Rano.
    Hanya 36 persen yang menyatakan memilih Ridwan-Suswono. Sebanyak 16 persen tidak menjawab. 
    Untuk Nasdem, angkanya juga tidak terlalu berbeda. Sebanyak 45,5 persen akar rumputnya memilih Pramono-Rano.
    Hanya 22,7 persen yang memilih Ridwan-Suswono. Sebanyak 31,8 persen tidak menjawab.
    Untuk PKB, persentase akar rumput yang memilih Pramono-Rano juga lebih tinggi, yakni 50 persen.
    Hanya 41,7 persen yang memilih Ridwan-Suswono. Sebanyak 8,3 persen tidak menjawab.
    Lantas, partai politik mana yang akar rumputnya mendominasi memilih Ridwan-Suswono? 
    “Pemilih pasangan Ridwan Kamil-Suswono didominasi oleh masyarakat yang memilih Gerindra, PAN, PSI, Perindo, Gelora, dan Garuda,” ujar Sunarto.
    Temuan ini pun membuat elektabilitas paslon 1 dan 3 bersaing ketat. LSI Denny JA mendapati, elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono sebesar 37,4 persen.
    Sementara,
    elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno
    sebesar 37,1 persen.
    Adapun elektabilitas Dharma Pongrekun-Kun Wardana masih terpaut jauh di bawah keduanya, yakni 4 persen.
    “Sebanyak 21,5 persen responden belum menentukan pilihan,” ujar Sunarto. 
    Untuk diketahui, survei ini dilakukan 16-22 Oktober 2024 dengan melibatkan 800 responden yang merupakan seluruh warga negara Indonesia di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, yang telah berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
    Penarikan datanya sendiri menggunakan cara multistage random sampling. Dari 800 responden,
    margin of error
    -nya adalah 3,5 persen di mana setiap individu dalam populasi memiliki peluang yang sama untuk terpilih.
    Pengambilan datanya dilakukan secara tatap muka dengan responden, menggunakan instrumen kuesioner.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Harga Emas Tembus Rekor Termahal Sepanjang Sejarah – Page 3

    Harga Emas Tembus Rekor Termahal Sepanjang Sejarah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Harga emas mencapai rekor tertinggi pada hari Rabu karena ketidakpastian terkait pemilu presiden AS mendorong permintaan aset safe-haven. Sentimen harga emas lainnya, para pelaku pasar juga menantikan data ekonomi sebagai panduan mengenai kebijakan Federal Reserve selanjutnya.

    Dilansir dari CNBC, KAmis (31/10/2024), harga emas spot naik 0,5% menjadi USD 2.788,89 per ons setelah sebelumnya menyentuh rekor tertinggi USD 2.789,73 pada sesi perdagangan. Sementara itu, harga emas berjangka AS naik 0,7% menjadi USD 2.799,90.

    “Kita memiliki pemilu yang akan datang, situasi politik di sini sangat tidak pasti, Fed sedang menurunkan suku bunga, serta adanya potensi ketegangan Rusia dan Ukraina,” kata Daniel Pavilonis, analis senior pasar di RJO Futures.

    “Ada begitu banyak faktor yang dapat mendorong harga emas lebih tinggi, dan berita-berita negatif saat ini adalah apa yang sedang dicari oleh emas. Langkah selanjutnya kemungkinan mencapai $2.850,” tambah Pavilonis.

    Puncak Pemilu AS

    Musim pemilu presiden AS mencapai puncaknya pada 5 November, dengan persaingan ketat antara mantan Presiden dari Partai Republik Donald Trump dan Wakil Presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris.

    Emas, yang secara tradisional menjadi aset lindung nilai saat terjadi ketidakstabilan geopolitik, telah melonjak 35% tahun ini dan berada di jalur untuk kinerja tahunan terbaiknya sejak 1979. Suku bunga rendah juga turut mendukung reli harga emas.

    Menurut Dominik Sperzel, kepala perdagangan di Heraeus Metals Germany, harga emas bisa mencapai USD 3.000 pada tahun 2025, didorong oleh kekhawatiran di pasar negara berkembang, arus masuk ETF emas, dan penyesuaian pasar pasca pemilu.

    Sementara itu, data menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja sektor swasta di AS melonjak 233.000 pekerjaan pada bulan Oktober, melebihi perkiraan, meskipun ada kekhawatiran gangguan sementara akibat badai dan pemogokan. Produk domestik bruto (PDB) AS juga tumbuh dengan laju tahunan sebesar 2,8%.

    Pembuat kebijakan di Federal Reserve diperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar seperempat poin minggu depan. Selain itu, pasar juga fokus pada data pengeluaran konsumsi pribadi dan data tenaga kerja AS yang akan dirilis pada hari Kamis dan Jumat.

  • Harga Emas Tembus Rekor karena Ketidakpastian Global dan Jelang Pertemuan The Fed

    Harga Emas Tembus Rekor karena Ketidakpastian Global dan Jelang Pertemuan The Fed

    Chicago, Beritasatu.com – Harga emas naik ke rekor tertinggi pada Rabu (30/10/2024) karena ketidakpastian Pilpres AS dan menjelang data ekonomi sebagai petunjuk kebijakan Federal Reserve (The Fed).

    Harga emas di pasar spot naik 0,5% menjadi US$ 2.788,89 per ons setelah mencapai posisi tertinggi sepanjang masa di US$ 2.789,73 pada awal sesi. Sementara harga emas berjangka AS naik 0,7% menjadi US$ 2.799,90.

    “Kita akan menghadapi pemilu, iklim politik di sini sangat tidak menentu, serta Fed memangkas suku bunga . Belum lagi prospek Rusia dan Ukraina,” kata analis strategi pasar di RJO Futures Daniel Pavilonis dilansir CNBC International.

    Dia mengatakan sejumlah hal dapat mendorong harga emas. “Semua berita negatif di luar sana adalah faktor yang sebenarnya dicari emas. Langkah selanjutnya emas mungkin ke US$ 2.850,” kata Pavilonis.

    Pemilihan Presiden AS mencapai puncaknya pada 5 November, dengan jajak pendapat ketat antara mantan presiden dari Partai Republik Donald Trump dan wakil presiden AS dari Demokrat Kamala Harris.

    Emas, yang secara tradisional menjadi lindung nilai di tengah ketidakstabilan geopolitik, telah melonjak 35% tahun ini, menuju kinerja tahunan terbaiknya sejak 1979. Suku bunga rendah semakin mendukung kenaikan tersebut.

    “Emas dapat mencapai US$ 3.000 pada 2025 di tengah kekhawatiran pasar dan penyesuaian pasar pasca-pemilu,” kata Kepala Perdagangan di Heraeus Metals Jerman, Dominik Sperzel.

    Sementara itu, data menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja swasta AS melonjak lebih tinggi dari perkiraan sebanyak 233.000 pada Oktober, meskipun ada kekhawatiran gangguan akibat badai dan pemogokan. 

    Adapun produk domestik bruto (PDB) AS kuartal III 2024 meningkat pada tingkat tahunan sebesar 2,8%.

    Para pembuat kebijakan Fed diperkirakan akan memangkas suku bunga seperempat poin minggu depan. Pasar juga fokus pada pengeluaran konsumsi pribadi AS dan data penggajian, yang akan dirilis pada Kamis (31/10/2024) dan Jumat (1/11/2024).

    Sementara paladium turun lebih 5% menjadi US$ 1.148,75 per ons setelah mencapai titik tertinggi 10 bulan pada Selasa (29/10/2024). Sedangkan harga perak turun 2,1% menjadi US$ 33,71 per ons dan platinum turun 2,8% menjadi US$ 1.014,62.

  • Dua pasangan calon peserta Pilkada Jateng jalani debat perdana

    Dua pasangan calon peserta Pilkada Jateng jalani debat perdana

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Dua pasangan calon peserta Pilkada Jateng jalani debat perdana
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 30 Oktober 2024 – 20:45 WIB

    Elshinta.com – Dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur peserta Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Jawa Tengah tahun 2024 menjalani debat perdana yang mengusung tema tentang tata kelola pemerintahan.

    Pasangan calon nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi hadir dalam debat yang digelar di Semarang, Rabu malam, dengan atasan masing-masing berwarna hijau dan merah. Sementara pasangan nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen hadir dengan atasan berwarna biru.

    Tema lengkap yang diusung pada debat pertama Pilkada Jateng adalah “Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel”

    Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah Handi Tri Ujiono mengatakan debat publik merupakan salah satu tahapan kampanye yang difasilitasi oleh KPU.

    “Manfaatkan kesempatan untuk menyampaikan gagasan, visi misi, serta program untuk menarik 28,4 juta pemilih di Jawa Tengah,” katanya.

    Kepada masyarakat, ia mempersilakan untuk menyimak debat pasangan calon agar mendapat referensi sehingga diberi kemantapan dalam menentukan pilihan.

    Sementara di ruang debat, jumlah pendukung dibatasi maksimal 75 orang untuk masing-masing pasangan calon. Selain itu, para pendukung pasangan calon dilarang membawa atribut, selain yang melekat di badan.

    Pertanyaan yang disampaikan dalam debat kali ini disusun oleh enam panelis yang berasal sejumlah perguruan tinggi, yakni Undip Semarang, Unnes, Unsoed Purwokerto, serta UIN Semarang dan Kudus.

    Pilkada Jateng 2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Andika Perkasa-Hendrar Prihadi yang diusung PDI Perjuangan dengan total suara sah hasil Pemilu 2024 sebanyak 5,2 juta suara dan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen yang diusung gabungan Partai Gerindra, PKB, Partai Golkar, PPP, Partai NasDem, PKS, PAN, Partai Demokrat, dan PSI, dengan total suara sah 13,7 juta suara.

    Sumber : Antara

  • Jepang Makin Gonjang-ganjing, Pemerintah & Ekonomi dalam ‘Bahaya’

    Jepang Makin Gonjang-ganjing, Pemerintah & Ekonomi dalam ‘Bahaya’

    Jakarta, CNBC Indonesia – Jepang sedang gonjang-ganjing. Ketidakpastian meliputi sejak guncangan pemilu terjadi, mengganggu pemerintahan bahkan berisiko memperlambat reformasi ekonomi yang terjadi.

    Ini akibat pemilu sela, yang dilakukan akhir pekan lalu. Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa dan memegang kendali pemerintahan, gagal mengamankan mayoritas suara dalam pemilihan majelis rendah pada 27 Oktober.

    Koalisinya dengan Komeito kehilangan mayoritasnya pada hari Minggu. Ini kemungkinan akan memaksa Perdana Menteri (PM) Shigeru Ishiba menjadi pemerintahan minoritas yang memerlukan dukungan dari partai lain untuk meloloskan undang-undang.

    Menurut pengamat ini akan mengganggu upaya peningkatan belanja pemerintah, di mana Ishiba mungkin akan menawarkan pemotongan pajak dan belanja yang lebih tinggi untuk konsesi. Ini membuat reformasi yang diperlukan untuk meningkatkan daya saing Jepang lebih lambat.

    Sejak tahun 2021 “negara ini telah memiliki tiga perdana menteri dan Ishiba mungkin juga tidak akan bertahan lama dalam jabatannya,” kata pengamat Marcel Thieliant dari Capital Economics, dikutip AFP, Rabu (30/10/2024).

    “Itu berarti bahwa proyek reformasi besar-besaran tidak mungkin terjadi,” tegasnya.

    Hal sama juga dikatakan ekonom dari Economist Intelligence Unit Syetarn Hansakul. Ia mengantisipasi bagaimana pencairan agenda reformasi LDP, yang mencakup rencana untuk meningkatkan belanja pertahanan dan kesejahteraan sosial.

    “Selain sentimen investor, hal ini akan mengurangi kepercayaan di antara rumah tangga dan dunia usaha. Pemulihan permintaan domestik dapat terganggu sebagai dampaknya,” katanya.

    Sebelumnya, Ishiba memang menjanjikan lebih banyak dukungan bagi rumah tangga, untuk mempercepat kenaikan upah dan membantu merevitalisasi daerah pedesaan. Namun beberapa partai oposisi menginginkan lebih.

    Partai Demokrat untuk Rakyat (DPP) misalnya, yang berpotensi menjadi menguasai lebih banyak suara, menginginkan subsidi energi bagi konsumen dan pajak yang lebih rendah bagi pekerja paruh waktu. Meskipun bertujuan untuk mengurangi kekurangan pekerja di Jepang yang menua, hal ini juga akan mengurangi pendapatan pajak pemerintah.

    Jepang sendiri merupakan salah satu negara dengan rasio utang terhadap output tertinggi di dunia, yaitu sekitar 250% dari produk domestik bruto (PDB). Laporan media menunjukkan bahwa Ishiba akan mengeluarkan paket kebijakan ekonomi baru bulan depan dan berencana memasukkan beberapa usulan dari DPP.

    “(Meskipun) Ishiba tampaknya menghargai disiplin fiskal, dia kemungkinan akan terus berkompromi dan menahan diri untuk tidak membahas langkah-langkah pendapatan tambahan meskipun hal itu penting dalam jangka panjang,” kata analis Shigeto Nagai dari Oxford Economics.

    Federasi Bisnis Jepang (Keidanren) mendesak semua pihak untuk mengatasi perbedaan dan berkonsentrasi pada pertumbuhan ekonomi. Ketua Asosiasi Eksekutif Perusahaan Jepang mengatakan negara itu tidak bisa membiarkan penundaan dalam mengatasi masalah ini.

    “Semua pihak harus menghadapi kenyataan yang ada, terlibat dalam diskusi menyeluruh, dan mengambil kebijakan yang diperlukan”, katanya.

    Pengaruhi Kebijakan Bank Sentral

    Gonjang-ganjing politik ini pun diyakini akan menghambat keluarnya Bank of Japan (BoJ) dari kebijakan moneternya saat ini. Di mana BoJ mulai menjauh dari sikap moneter yang sangat longgar dan menuju ke arah keselarasan yang lebih besar dengan bank sentral lainnya.

    Sebelum ditunjuk sebagai pemimpin LDP, Ishiba secara terbuka mendukung kelanjutan hal ini. Tetapi setelah yen melonjak dan saham-saham anjlok setelah pengangkatannya, ia mundur.

    BoJ sendiri diperkirakan akan mempertahankan biaya pinjaman pada pertemuan rutinnya pada hari Kamis ini. Namun sebagian besar ekonom memperkirakan kenaikan berikutnya pada bulan Desember.

    Banyak pihak dari pihak oposisi menginginkan jeda untuk menghindari kenaikan suku bunga bagi konsumen dan dunia usaha. Meskipun hal ini berarti melemahnya yen dan harga impor yang lebih tinggi.

    Suku bunga yang lebih tinggi akan berdampak. Ini membuat pembayaran utang Jepang yang sangat besar menjadi lebih mahal.

    “Karena putus asa untuk memenangkan pemilihan Majelis Tinggi tahun depan, pemerintahan Ishiba bisa menjadi lebih berhati-hati terhadap laju kenaikan suku bunga,” kata Nagai lagi.

    “Memang benar bahwa jika pasar keuangan masih bergejolak, BoJ kemungkinan tidak akan menaikkan suku bunganya, namun kami pikir ketidakstabilan politik akan teratasi setelah pemerintahan baru terbentuk, setidaknya untuk saat ini,” kata Masamichi Adachi dari UBS mengatakan optimismenya soal kenaikan yang mungkin masih bisa terjadi pada bulan Desember.

    (sef/sef)