Blog

  • Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana di Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan dan Dukung Pemulihan Pasca Bencana

    Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana di Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan dan Dukung Pemulihan Pasca Bencana

    Sebelumnya pada fase tanggap bencana, BRI pun telah menyalurkan bantuan yang meliputi pendirian Posko Bencana, survival kit, sembako, obat-obatan, pakaian layak pakai, kasur dan selimut, perahu karet, perlengkapan bayi, air mineral, peralatan kebersihan, serta berbagai kebutuhan mendesak lainnya. Hingga 18 Desember 2025, BRI Group telah melaksanakan 40 aksi tanggap darurat di berbagai wilayah terdampak bencana, yang didukung oleh 5 unit posko darurat bencana. Posko-posko tersebut berfungsi sebagai pusat koordinasi, distribusi bantuan, serta layanan kemanusiaan guna memastikan bantuan dapat tersalurkan secara cepat dan tepat sasaran.

    Bantuan yang disalurkan difokuskan pada pemenuhan kebutuhan mendesak masyarakat terdampak, meliputi 3.250 paket makanan siap santap, 63.500 paket sembako, 700 paket survival kit, serta 1.680 unit kasur dan selimut. Selain itu, BRI Group juga mendistribusikan 23 truk air bersih, 3.800 paket obat-obatan, dan 5.800 unit peralatan kebersihanuntuk mendukung kesehatan dan sanitasi di wilayah terdampak. Untuk memperlancar mobilisasi bantuan di area terdampak banjir, 2 unit perahu karet turut dikerahkan. Secara keseluruhan, manfaat program ini telah menjangkau 70.550 jiwa masyarakat terdampak.

    “BRI yang menjadi bagian ekosistem dari Danantara berharap dapat memberikan dampak yang lebih luas dan berkesinambungan bagi masyarakat terdampak bencana. Langkah ini sekaligus menegaskan peran BRI yang senantiasa hadir, peduli dan berkontribusi nyata dalam setiap fase penanganan bencana, mulai dari tanggap darurat hingga pemulihan jangka panjang, demi mendukung ketahanan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia”, tegas Hery. (*)

  • Lift Tangga bagi Disabilitas di Stasiun Cikini Beroperasi Januari 2026

    Lift Tangga bagi Disabilitas di Stasiun Cikini Beroperasi Januari 2026

    Jakarta

    Fasilitas lift bagi penyandang disabilitas telah terpasang di Stasiun Cikini, Jakarta Pusat. Namun, fasilitas tersebut baru bisa beroperasi untuk pengguna KRL pada Januari 2026.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda menjelaskan bahwa lift platform tersebut belum resmi beroperasi. Sebab pihaknya masih melakukan rangkaian uji coba teknis untuk memastikan keamanan penggunaannya.

    “Saat ini masih dilakukan uji coba operasi dan uji teknis untuk menjamin keamanan dan keselamatan dalam operasional nantinya,” kata Karina saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (20/12/2025).

    Karina menyebut pihaknya menargetkan lift dapat segara digunakan tahun depan setelah seluruh aspek keamanan terpenuhi.

    “Kami menargetkan beroperasi di bulan Januari 2026, setelah sertifikasi yang dipersyaratkan telah terpenuhi,” jelas Karina.

    “Dalam penggunaannya nanti akan dibantu oleh petugas kami di stasiun,” lanjutnya.

    Karina menuturkan lift platform untuk penyandang disabilitas ini merupakan yang pertama di stasiun Kereta Api Indonesia (KAI). Jika layanan ini dinilai positif, Karina menyebut tak akan menutup kemungkinan turut dipasang pada stasiun lainnya.

    Pantauan detikcom di Stasiun Cikini, Jakarta Pusat, total ada tiga lift yang akan dipasang di lokasi itu. Namun lift tersebut belum mulai dioperasikan.

    Terlihat satu unit lift berada di lantai dasar akses keluar masuk sisi Selatan Stasiun Cikini sudah terpasang. Sedangkan dua lainnya yang berada di lantai satu untuk menuju peron 1 dan peron 2 masih dalam proses pemasangan

    “Perhatian sedang dalam pemasangan,” tulis keterangan pada spanduk di lokasi.

    (dwr/dwr)

  • Video: Tak Semua Gigi Harus Putih, Dokter Ungkap Risiko Pasta Gigi Abrasif

    Video: Tak Semua Gigi Harus Putih, Dokter Ungkap Risiko Pasta Gigi Abrasif

    Video: Tak Semua Gigi Harus Putih, Dokter Ungkap Risiko Pasta Gigi Abrasif

  • Konfercab PDI Perjuangan Sukses, Said Abdullah: Komposisi Pas

    Konfercab PDI Perjuangan Sukses, Said Abdullah: Komposisi Pas

    Konfercab PDI Perjuangan Sukses, Said Abdullah: Komposisi Pas
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur, Said Abdullah puas dengan komposisi pengurus baru di masing-masing Dewan Pimpinan Cabang (DPC).
    Pengurus DPC PDI Perjuangan masing-masing daerah di Jatim telah diputuskan melalui konferensi cabang (konfercab) di Hotel Shangri-La Surabaya, Minggu (21/12/2025).
    “Apa yang dilakukan oleh PDI Perjuangan seluruh konfercab ini sudah selesai,” kata Said usai menuntaskan konfercab PDI Perjuangan, Minggu.
    Said mengaku bersyukur dengan hasil konfercab kali ini karena pengurus periode 2025-2030 hampir didominasi oleh usia produktif 25 hingga 40 tahun.
    “Kalau melihat komposisi dari personalia DPD, saya bersyukur, karena apa? Karena ternyata dari seluruh kepengurusan itu Hampir 52 persen, usianya rentang 25-40 tahun,” sambungnya.
    Menurutnya, usai produktif yang berada dalam kepengurusan DPC PDI Perjuangan akan memperkuat strategi untuk persiapan menjelang menghadapi kontestasi politik di tahun 2028 mendatang.
    “Artinya regenerasi DPD perjuangan sudah saya nyatakan untuk Jawa Timur relatif berhasil walaupun awalnya saya menginginkan sampai 60 persen usia rentang 25-40,” ucap Said.
    Dari pengurus yang terpilih dan dilantik hari ini akan diperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) untuk berfokus mencapai target penambahan suara pada 2029 mendatang.
    “Kalau penambahan suara dengan struktur yang ada, kemudian melihat SDM kami yang ternyata diisi banyak anak muda Insyaallah saya punya keyakinan ke PDI Perjuangan siap menatap masa depan,” tegas Said.
    Sebelumnya, Said ingin mempertebal kualitas pendidikan di Jawa Timur karena membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.
    Melalui tingkat DPD ia juga merancang berbagai program partai yang inovatif serta konkret, terutama dekat dengan Gen Z dan Gen Alpha sebagai wujud merangkul partisipasi aspirasi publik.
    “Kami banyak program, tentu yang namanya partai politik ingin memperkuat program-program kerakyatan,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 10
                    
                        Jaksa-jaksa Ditangkap KPK, ICW Nilai ST Burhanuddin Gagal Reformasi Kejaksaan
                        Nasional

    10 Jaksa-jaksa Ditangkap KPK, ICW Nilai ST Burhanuddin Gagal Reformasi Kejaksaan Nasional

    Jaksa-jaksa Ditangkap KPK, ICW Nilai ST Burhanuddin Gagal Reformasi Kejaksaan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai Jaksa Agung Sanitiar (St) Burhanuddin gagal mereformasi kejaksaan karena banyak jaksa terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
    ICW mencatat ada tujuh jaksa yang terjerat kasus korupsi sejak Sanitiar (St) Burhanuddin menjabat sebagai Jaksa Agung pada 2019.
    “Sejak St Burhanuddin diangkat sebagai Jaksa Agung pada 2019, terdapat tujuh jaksa yang ditangkap akibat melakukan korupsi. Hal ini menunjukkan bahwa Jaksa Agung gagal melakukan
    reformasi Kejaksaan
    ,” kata Kepala Divisi Hukum dan Investigasi ICW, Wana Alamsyah dalam keterangan tertulis, Minggu (21/12/2025).
    Soal kasus jaksa yang kena OTT KPK di Banten, Wana mengatakan pimpinan KPK yang pernah bekerja sebagai jaksa mempunyai dualisme loyalitas.
    Dia melihat gejala ini tergambar ketika KPK menyerahkan berkas jaksa yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) ke Kejaksaan Agung.
    “Padahal, KPK memiliki wewenang secara jelas untuk menangani perkara korupsi yang melibatkan penegak hukum sesuai pada Pasal 11 ayat (1) huruf a Undang-Undang KPK,” ujarnya.
    Wana juga mengatakan minimnya transparansi dalam penanganan perkara korupsi berpotensi membuka ruang terjadinya praktik transaksional antara aparat penegak hukum dengan tersangka yang sedang diperiksa.
    Menurut dia, ketertutupan proses penanganan perkara menciptakan kondisi yang rentan terhadap penyalahgunaan kewenangan, termasuk potensi pemerasan atau kesepakatan tidak sah untuk menghentikan atau melemahkan proses hukum, yang pada akhirnya bertentangan dengan prinsip penegakan hukum yang bersih dan berintegritas.
    Lebih lanjut, Wana mengatakan penanganan kasus jaksa korupsi oleh Kejaksaan Agung dapat menimbulkan konflik kepentingan dan berpotensi melokalisir kasus.
    “Penting untuk dipahami bahwa OTT merupakan langkah awal untuk dapat mengembangkan perkara, yang berpotensi melibatkan aktor lain,” ucap dia.
    Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Hulu Sungai Utara, Albertinus P Napitupulu, Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Asis Budianto, dan Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara, Taruna Fariadi, sebagai tersangka terkait kasus dugaan pemerasan terhadap sejumlah perangkat daerah di Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Sabtu (20/12/2025).
    Adapun untuk OTT KPK di Banten, KPK menyerahkan jaksa yang terjaring ke Kejagung karena Kejagung sudah lebih dulu menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) kasusnya dan menetapkan jaksa itu sebagai tersangka.
    Kejagung mengapresiasi OTT KPK terhadap jaksa karena langkah penegakan hukum itu sejalan dengan upaya internal Kejagung membersihkan jaksa bermasalah.
    “Dan kami secara pribadi mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi karena ini merupakan koordinasi dan sinergi dan kolaborasinya, sehingga langkah-langkah Kejaksaan dalam membantu kita untuk membersihkan jaksa-jaksa yang bermasalah,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, ditemui di Gedung Kejagung, Jakarta Selatan, Jumat (19/12/2025).
    Khusus untuk jaksa yang ditangkap KPK di Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Kejagung berjanji tidak akan intervensi.
    “Kejaksaan mendukung langkah proses hukum yang KPK lakukan dan tidak akan intervensi atau menghalangi-halangi,” kata Anang saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/12/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • LKBN ANTARA ikuti RDP Komisi VII DPR yang membahas peran lembaga penyiaran untuk UMKM

    LKBN ANTARA ikuti RDP Komisi VII DPR yang membahas peran lembaga penyiaran untuk UMKM

    Selasa, 25 November 2025 08:45 WIB

    RDP Komisi VII DPR bahas peran lembaga penyiaran untuk UMKM. Direktur Utama Perum LKBN ANTARA Akhmad Munir (kiri) didampingi Direktur Komersil, Pengembangan Bisnis dan Teknologi Informasi Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta (tengah), dan Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Irfan Junaidi (kanan) menyampaikan paparan saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025). Rapat tersebut membahas peranan lembaga penyiaran publik dalam memajukan UMKM dan Ekonomi Kreatif Nasional. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/YU

    Direktur Utama Perum LKBN ANTARA Akhmad Munir (kiri) berbincang dengan Direktur Komersil, Pengembangan Bisnis dan Teknologi Informasi Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta (tengah), dan Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Irfan Junaidi (kanan) sebelum mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025). Rapat tersebut membahas peranan lembaga penyiaran publik dalam memajukan UMKM dan Ekonomi Kreatif Nasional. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/YU

    Direktur Utama Perum LKBN ANTARA Akhmad Munir (kiri) didampingi Direktur Komersil, Pengembangan Bisnis dan Teknologi Informasi Perum LKBN ANTARA Jaka Sugiyanta (kanan) menyampaikan paparan saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025). Rapat tersebut membahas peranan lembaga penyiaran publik dalam memajukan UMKM dan Ekonomi Kreatif Nasional. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/YU

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Harga Rp 140 Jutaan, Ini Spek SUV Baru Wuling

    Harga Rp 140 Jutaan, Ini Spek SUV Baru Wuling

    Jakarta

    Wuling baru saja meluncurkan SUV terbarunya, Wuling Xingguang 560, di China. Dijual mulai dari Rp 140 jutaan, begini spesifikasi SUV terbaru Wuling itu.

    Dikutip dari Carnewschina, Wuling Xingguang 560 tersedia dalam empat varian. Xingguang 560 menawarkan beragam pilihan powertrain, seperti bensin, plug-in hybrid (PHEV), dan listrik murni (EV), serta konfigurasi 5 tempat duduk dan 7 tempat duduk.

    Mobil ini memiliki dimensi panjang 4.745 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.755 atau 1.770 mm, dengan jarak sumbu roda 2.810 mm.

    Fasia depan bervariasi tergantung pada jenis mesin: model bensin dan PHEV memiliki gril sarang lebah terbuka, dilengkapi dengan trim hitam di sekitar lampu depan dan gril bawah. Varian listrik murni mengadopsi gril yang lebih bersih dan tertutup.

    Wuling Xingguang 560 Foto: Doc. Bit Auto

    Di bagian dalam, Xingguang 560 melanjutkan bahasa desain yang terlihat pada model seri Xingguang lainnya, seperti Xingguang 730. Mobil ini memiliki kokpit melingkar dengan pengaturan layar ganda yang terdiri dari panel instrumen dan layar infotainment tengah 12,8 inci. Layar tengah ini didukung oleh sistem Ling OS dari Wuling, yang mendukung fitur integrasi smartphone populer seperti HiCar, CarLink, dan DLNA. Kabin juga menggunakan material lembut.

    Wuling Xingguang 560 Foto: Dok. Wuling

    Xingguang 560 menawarkan konfigurasi 5 tempat duduk dan 7 tempat duduk. Sandaran kursi depan dapat direbahkan rata, menciptakan ruang yang nyaman pada baris kedua untuk istirahat sementara. Sandaran kursi baris kedua dapat direbahkan hingga 128 derajat, memberikan posisi duduk yang lebih rileks untuk perjalanan jauh. Selain itu, kursi belakang memiliki fitur lipat 40:60 , memungkinkan ruang kargo yang lebih luas atau menampung barang-barang yang lebih panjang.

    Xingguang 560 menawarkan tiga pilihan powertrain. Berikut detailnya:

    Plug-in Hybrid (PHEV): Dilengkapi dengan Lingxi Power 3.0, sistem ini menggabungkan mesin 1,5L (dengan efisiensi termal 43,2%) dengan motor listrik 10-in-1 generasi keempat. Sistem ini mencapai konsumsi bahan bakar 5,3L/100 km saat baterai habis. Jangkauan listrik murni CLTC adalah 125 km, dengan jangkauan gabungan hingga 1.100 km.Listrik Murni (EV): Varian ini memiliki motor listrik dengan daya keluaran maksimum 100 kW (134 hp), dipasangkan dengan baterai Shenlian 60 kWh. Model ini menawarkan jangkauan listrik murni CLTC sejauh 500 km dan konsumsi daya resmi 13,6 kWh/100 km. Model EV mendukung pengisian cepat 2C, mampu menambah jangkauan 200 km dalam 15 menit.Bensin: Ditenagai oleh mesin 1.5T, versi ini menghasilkan daya maksimum 130 kW (174 hp) dan torsi puncak 290 Nm. Tersedia dengan transmisi manual 6 kecepatan atau transmisi CVT.

    Berikut daftar harga Wuling Xingguang 560:

    1.5T 6MT Comfort: 59.800 yuan (Rp 141 jutaan)1.5T CVT Elite: 73.800 yuan (Rp 175 jutaan)PHEV 125 km Luxury: 89.800 yuan (Rp 212 jutaan)EV 500 km Luxury: 98.800 yuan (Rp 234 jutaan).

    (rgr/mhg)

  • Karyawan yang Gelapkan Uang Perusahaan Rp 216 Juta Terancam 4 Tahun Penjara
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Desember 2025

    Karyawan yang Gelapkan Uang Perusahaan Rp 216 Juta Terancam 4 Tahun Penjara Megapolitan 21 Desember 2025

    Karyawan yang Gelapkan Uang Perusahaan Rp 216 Juta Terancam 4 Tahun Penjara
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    AJS (27), karyawan yang menggelapkan uang perusahaannya di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, terancam pidana penjara empat tahun akibat perbuatannya.
    Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan AKP Alexander Tengbunan menjelaskan. pelaku disangkakan dengan Pasal 374 tentang penggelapan biasa.
    “Untuk kasus penipuan atau penggelapan, ancaman penjara paling lama empat tahun,” kata Alex dilansir dari
    Antara
    , Minggu (21/12/2025).
    Adapun AJS dilaporkan ke polisi usai kedapatan menggelapkan uang perusahaannya senilai Rp 216 juta.
    Alex menjelaskan, perbuatan pelaku terungkap usai perusahaannya melakukan audit internal.
    “Ditemukan adanya transaksi pembayaran
    invoice
    (tagihan) yang dilakukan secara ganda pada tahun 2023. Pembayaran tersebut sudah dilunasi lebih dulu oleh pihak perusahaan,” kata Alex.
    Korban yang merupakan Direktur CV menemukan bahwa dalang kejanggalan transaksi itu adalah AJS selaku salah satu karyawannya.
    “Dia (AJS) ketahuan sama bosnya. Nah dia (AJS) dengan ikhlas menyerahkan diri pada Rabu (17/12/2025), karena sudah siap menerima ganjaran. Jadi waktu itu, setelah menyerahkan diri, bosnya juga buat laporan polisi sebagai ganjaran pelaku,” ujar Alex.
    Dalam pemeriksaan lanjutan, terungkap bahwa AJS melakukan penggelapan untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup.
    “Setelah kita dalami, pelaku punya gaya hidup yang mungkin agak eksklusif ya. Dia suka hiburan malam,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gadis Umur 24 Kena Kanker Stadium 3, Abaikan Gejala karena Merasa Masih Muda

    Gadis Umur 24 Kena Kanker Stadium 3, Abaikan Gejala karena Merasa Masih Muda

    Jakarta

    Di usia 24 tahun, Paige Seifert seharusnya sedang menikmati masa mudanya sebagai seorang insinyur sukses di Denver, Colorado. Namun, hidupnya berubah drastis setelah ia didiagnosis kanker usus (kolorektal) stadium tiga.

    Kini, di usia 25 tahun dan telah dinyatakan bebas kanker, Paige membagikan kisahnya untuk memperingatkan orang lain agar tidak membuat kesalahan yang sama, mengabaikan gejala awal.

    Kisah Paige menjadi pengingat di tengah meningkatnya kasus kanker usus secara tajam pada orang-orang di bawah usia 50 tahun (Gen Z dan Milenial), sebuah tren yang kini sedang diwaspadai oleh para ahli medis secara global.

    Tiga Gejala yang Diabaikan

    Paige mengungkapkan ada tiga tanda peringatan yang awalnya ia abaikan karena merasa dirinya masih muda dan sehat. Pertama, dia mengira darah di BAB-nya hanya wasir atau ambeien.

    Bahkan, dokter yang ia kunjungi dua kali juga sepakat bahwa ia “terlalu muda” untuk terkena kanker dan mendiagnosisnya sebagai wasir.

    Kedua, ia merasakan kram, mual, dan rasa tidak nyaman yang datang tiba-tiba. Dokter menjelaskan bahwa nyeri ini bisa terjadi ketika tumor mulai menyumbat sebagian saluran usus.

    Terakhir, dia mengalami kelelahan ekstrem. Paige sempat mengira rasa lelahnya hanya karena kurang tidur atau beban kerja. Namun, secara medis, kelelahan ini sering dipicu oleh anemia akibat kehilangan darah yang tidak disadari dari tumor yang berdarah.

    Kena Kanker Usus Stadium 3

    Setelah merasa ada yang “tidak beres” dengan tubuhnya, Paige memutuskan menemui dokter spesialis gastroenterologi pada Januari 2025. Hasil kolonoskopi menunjukkan adanya massa besar di kolonnya.

    “Pikiran saya langsung melayang: ‘Apakah saya akan mati?’ Itu adalah perasaan yang sangat mengerikan,” kenang Paige saat pertama kali mendengar diagnosis kankernya.

    Kanker Paige telah mencapai stadium tiga, yang berarti sel kanker sudah mulai menyebar ke luar usus. Secara statistik, tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk stadium satu adalah 90 persen, namun angka tersebut turun menjadi 65 persen pada stadium tiga, dan merosot tajam hingga 10 persen jika sudah mencapai stadium empat.

    Setelah melewati 12 sesi kemoterapi yang melelahkan dan operasi besar, Paige kini dalam masa remisi. Lewat video TikTok-nya, ia berpesan kepada anak muda untuk tidak ragu memeriksakan diri jika merasakan perubahan kebiasaan buang air besar, penurunan berat badan tanpa sebab, atau feses yang berbentuk tipis seperti pensil.

    “Jangan remehkan gejala apapun. Jika Anda merasa ada yang salah, segera cek. Itu bisa menyelamatkan hidup Anda,” tegasnya.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Konsumsi Yogurt Dapat Turunkan Risiko Kanker Usus”
    [Gambas:Video 20detik]
    (kna/kna)

  • Wamensos Agus Jabo Apresiasi Donasi Filantropi untuk Korban Bencana Sumatera

    Wamensos Agus Jabo Apresiasi Donasi Filantropi untuk Korban Bencana Sumatera

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengapresiasi peran filantropi dan dunia usaha yang melalui program CSR (Corporate Social Responsibility) menyalurkan bantuan bagi korban bencana banjir dan longsor di Sumatera melalui Kementerian Sosial (Kemensos).

    Apresiasi tersebut disampaikan Agus Jabo saat hadir dalam puncak rangkaian peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2025 di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (21/12/2025).

    “Saya atas nama Kemensos mengucapkan terima kasih dan hormat yang setinggi-tingginya kepada filantropi, kepada CSR dunia usaha, dan kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan terlibat aktif dalam rangkaian kegiatan peringatan HKSN di tahun 2025,” ujar Wamensos Agus Jabo, Minggu (21/12/2025).

    Ia menjelaskan, rangkaian kegiatan HKSN 2025 ini memang difokuskan untuk menunjukkan solidaritas kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara (Sumut), dan Sumatra Barat (Sumbar).

    “Rangkaian kegiatan HKSN di tahun ini adalah untuk solidaritas kita kepada saudara-saudara kita yang sedang menghadapi musibah bencana banjir dan longsor di Sumatra,” papar Agus Jabo.

    Melalui kegiatan tersebut, bantuan dari berbagai pihak telah berhasil dihimpun dan disalurkan melalui Kemensos. Rinciannya, ada platform filantropi Kitabisa yang menyalurkan donasi sebesar Rp 400 juta.

    Selain itu, ada pula donasi yang dikumpulkan melalui penggalangan dana lewat kode batang atau QR Code peserta Maraton Solidaritas untuk Sumatra dengan total dana Rp376 juta di laman kitabisa.com/bersamabantusumatrabangkit.

    Sedangkan, lanjut Agus Jabo, bantuan dari dunia usaha datang dari Uniqlo Indonesia yang menyalurkan 15.500 potong pakaian untuk korban bencana Sumatra melalui Kementerian Sosial (Kemensos).

     

    Rekaman drone memperlihatkan kerusakan besar akibat banjir bandang di Batang Toru, Sumatera Utara. Rumah rusak, jalan dan jembatan putus, serta tim penyelamat kesulitan menjangkau wilayah terisolasi. Pemerintah menyelidiki dugaan penebangan liar yang…