Blog

  • Respons Jokowi soal Maafkan Tersangka Ijazah Palsu: Biar Berjalan Apa Adanya

    Respons Jokowi soal Maafkan Tersangka Ijazah Palsu: Biar Berjalan Apa Adanya

    GELORA.CO  – Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) merespons kabar jika dirinya bersedia memaafkan sejumlah tersangka ijazah palsu. Jokowi menegaskan, memaafkan merupakan urusan pribadi. Sedangkan untuk urusan hukum tetap urusan hukum.

    “Prosesnya biar berjalan apa adanya. Kita hormati proses hukum yang ada,” ucap Jokowi di Kota Solo, Rabu (24/12/2025).

    Meski demikian, kata Jokowi, jika ada ruang untuk memaafkan, hal itu tidak menutup kemungkinan. Namun, dia menegaskan memaafkan merupakan urusan pribadi. Sedangkan untuk urusan hukum tetap menjadi urusan hukum.

    Jokowi pun siap datang ke persidangan jika diminta oleh hakim. Terutama ketika diminta untuk menunjukkan ijazah asli miliknya dari SD, SMP, SMA dan S1. “Saya siap (hadir),” ucapnya.

    Sebelumnya, Jokowi mengapresiasi tim penyidik Polda Metro Jaya yang menunjukkan ijazah asli miliknya ke Roy Suryo Cs saat gelar perkara khusus. Jokowi menilai keterbukaan dan transparansi dari polisi sangat bagus.

    “Itu kan yang memang diminta (gelar perkara) oleh mereka (Roy Suryo Cs). Saya melihat keterbukaan, transparansi dari Kepolisian Polda Metro Jaya sangat bagus,” kata Jokowi.

    Menanggapi pernyataan pengacara Eggi Sudjana yang mengakui jika ijazah Jokowi asli, Jokowi menegaskan, ijazahnya memang asli. “Ya memang asli, artinya yang memang asli,” ucapnya

  • Waspada Cuaca Ekstrem saat Nataru, Ini 5 Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa

    Waspada Cuaca Ekstrem saat Nataru, Ini 5 Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa

    Jakarta

    Kamu sedang merencanakan liburan atau mudik saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)? Waspadai cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi selama bulan Desember. Berikut beberapa komponen mobil yang perlu dicek saat liburan atau mudik di momen Nataru.

    Seperti dijelaskan ASTRA Infra dalam keterangan resminya, setidaknya ada lima bagian mobil yang perlu diperiksa sebelum kamu bepergian. Apa saja?

    1. Ban Kendaraan

    Pastikan tekanan udara ban sesuai standar dan ketebalan tapak ban masih memadai. Kondisi ban yang tidak optimal dapat meningkatkan risiko terjadinya aquaplaning, yaitu keadaan saat ban kehilangan traksi dengan permukaan jalan akibat genangan air. Pengguna jalan diimbau untuk menjaga kecepatan berkendara serta mewaspadai genangan air di sepanjang perjalanan.

    2. Sistem Pengereman

    Periksa kondisi rem secara menyeluruh untuk memastikan respon kendaraan dan fungsi rem tetap optimal saat melintas di jalan licin dan basah akibat hujan.

    3. Lampu Kendaraan

    Pastikan seluruh sistem penerangan kendaraan berfungsi dengan baik, termasuk lampu utama, lampu rem, dan lampu sein, agar kendaraan tetap terlihat jelas oleh
    pengguna jalan lain dalam kondisi jarak pandang terbatas.

    “Pengguna jalan diimbau untuk tidak menyalakan lampu hazard saat hujan, karena lampu tersebut hanya digunakan dalam kondisi darurat dan dapat membingungkan pengguna jalan lainnya apabila digunakan tidak semestinya,” ujar Senior Instructor Safety Defensive Driving Consultant Sony Susmana.

    4. Wiper dan Kaca Depan

    Pastikan wiper kendaraan berfungsi normal dan kaca depan dalam kondisi bersih tanpa goresan untuk menjaga visibilitas saat hujan deras. Selain itu, untuk mengantisipasi terbatasnya jarak pandang dan kondisi jalan yang licin, pengguna jalan diimbau untuk mengurangi kecepatan dengan batas maksimal 70 km/jam serta menjaga jarak aman antar kendaraan sekitar 80 meter.

    5. Bahan Bakar atau Daya Kendaraan

    Pastikan ketersediaan bahan bakar cukup sampai tempat tujuan atau baterai kendaraan listrik terisi cukup guna menghindari risiko berhenti darurat di tengah perjalanan, terutama saat melintasi area yang berpotensi terdampak cuaca ekstrem. Pengguna jalan juga disarankan untuk mengetahui lokasi SPBU dan SPKLU di rest area maupun di sekitar ruas tol melalui perencanaan perjalanan secara cermat.

    (lua/rgr)

  • KPK Geledah Rumah Dinas & Kantor Kejari HSU, Sita Dokumen-Mobil Hilux

    KPK Geledah Rumah Dinas & Kantor Kejari HSU, Sita Dokumen-Mobil Hilux

    Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah tiga titik terkait kasus dugaan pemerasan dan pemotongan anggaran di lingkungan Kejaksaan Negeri Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan.

    Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan penggeledahan berlangsung di Rumah Dinas Kejaksaan Negeri HSU, Kantor Kejaksaan Negeri HSU, dan Rumah Kejaksaan Negeri HSU yang berlokasi di Jakarta Timur.

    “Dari penggeledahan di tiga titik tersebut, penyidik mengamankan sejumlah dokumen dan barang bukti elektronik yang diduga terkait dengan dugaan perkara tindak pidana pemerasan ataupun pemotongan anggaran di lingkungan Kejari HSU,” kata Budi kepada jurnalis, Rabu (24/12/2025).

    Selain menyita barang bukti tersebut, tim penyidik juga mengamankan satu unit mobil Hilux di rumah dinas Kajari HSU.

    “Bahwa dalam rangkaian penggeledahan tersebut, selain menyita beberapa dokumen dan barang bukti elektronik, Penyidik juga mengamankan satu unit kendaraan roda empat di rumah dinas Kajari HSU, yang tercatat milik pemerintah daerah Toli-toli.” sambung Budi.

    Sebelumnya, KPK menetapkan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Hulu Sungai Utara Albertinus Parlinggoman Napitupulu (APN), Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kabupaten Hulu Sungai Utara Asis Budianto (ASB), dan Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Kejaksaan Negeri Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Tri Taruna Fariadi terkait sebagai tersangka

    Plt. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu menjelaskan bahwa setelah menjabat sebagai Kajari pada Agustus 2025, Albertinus menerima Rp804 juta melalui Asis dan Tri Taruna.

    Asep mengatakan permintaan disertai ancaman itu dengan modus agar laporan pengaduan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) kepada Kejari HSU terkait dinas tersebut, tidak ditindaklanjuti proses hukumnya.

    Dia menyebut bahwa pemberian uang tersebut berlangsung pada November-Desember 2025, dari perantara Tri Taruna berinisial RHM selaku Kepala Dinas Pendidikan HSU senilai Rp270 juta dan EVN selaku Direktur RSUD HSU sebesar Rp235 juta.

    Kemudian melalui perantara Asis berinisial YND selaku Kepala Dinas Kesehatan HSU sejumlah Rp149,3 juta. Selain itu, Asis menerima Rp63,2 juta per periode Februari-Desember 2025.

    Tak hanya itu, Albertinus memotong anggaran Kejaksaan Negeri HSU sebesar Rp257 juta untuk kepentingan pribadi. Dia juga menerima Rp450 juta dari Kadis dan Sekwan DPRD, serta transfer rekening istri Albertinus Rp45 juta.

    Sedangkan, Tri Taruna mendapatkan total uang Rp1,07 miliar, dari mantan Kepala Dinas Pendidikan HSU senilai Rp930 juta dan pada 2024 dari rekanan sebesar Rp140 juta. KPK juga mengamankan uang tunai Rp318 juta di rumah pribadi Albertinus.

  • Viral! Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi BBM Diduga Bercampur Air di SPBU Lamongan

    Viral! Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi BBM Diduga Bercampur Air di SPBU Lamongan

    GELORA.CO  – Dugaan bahan bakar minyak (BBM) bercampur air di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Babat, Lamongan, Jawa Timur, viral di media sosial. Sejumlah kendaraan mogok usai mengisi Pertalite. 

    Akibat kejadian ini, pihak SPBU menghentikan sementara operasional pengisian Pertalite dan hanya melayani BBM jenis Solar.  

    Aksi protes warga terjadi pada Selasa (23/12/2025) malam. Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah pengendara mendatangi SPBU dan menunjukkan cairan dari tangki motor yang dituangkan ke dalam botol. Cairan berwarna hijau tampak mengapung di atas cairan putih.  

    Menindaklanjuti laporan tersebut, Satreskrim Polres Lamongan bersama Unit Reskrim Polsek Babat melakukan pemeriksaan langsung ke lokasi pada Rabu (24/12/2025) malam. 

    “Polres Lamongan bersama Satreskrim Polres Babat semalam telah mendatangi SPBU yang dikeluhkan ada permasalahan setelah mengisi BBM di sana sudah dilakukan pengecekan oleh unit Reskrim bersama operator SPBU dan yang mengisi BBM di sana,” ujar Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, Rabu (24/12/2025).  

    Hasil penyelidikan awal menunjukkan adanya campuran air di dalam tandon pendam BBM. Air diduga masuk melalui rembesan hujan lewat penutup tandon. Pemeriksaan menggunakan pasta air mendapati ketinggian air mencapai sekitar delapan sentimeter.  

    “Hasil kerja sama kita dengan operator. Diduga ada tercampurnya bahan bakar pertalite dengan zat lainnya, tapi kepastian kami masih menunggu tim ahli,” ucapnya.

    Polres Lamongan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan meminta keterangan sejumlah petugas SPBU serta berkoordinasi dengan Pertamina Patra Niaga Surabaya.  

    Sementara itu, pihak SPBU menyatakan operasional tetap berjalan namun hanya untuk pengisian Solar. Pengisian Pertalite dihentikan sampai ada keputusan manajemen. 

    SPBU juga menyebutkan sejumlah konsumen yang terdampak sudah menerima ganti rugi. Sedikitnya lima pengendara motor telah mendapatkan uang penggantian biaya perbaikan kendaraan

  • Spotify Perketat Keamanan, Akun Terlibat Pencurian Data Musik Langsung Dinonaktifkan

    Spotify Perketat Keamanan, Akun Terlibat Pencurian Data Musik Langsung Dinonaktifkan

    Liputan6.com, Jakarta – Spotify mengambil langkah tegas menjaga ekosistem musik digital dari praktik pencurian data dan pembajakan. Platform streaming musik asal Swedia ini mengonfirmasi telah mengidentifikasi serta menonaktifkan akun-akun terlibat aktivitas ilegal.

    Langkah ini muncul di tengah laporan menyebut adanya upaya pengumpulan data besar-besaran dari Spotify, mencakup ratusan juta metadata lagu hingga puluhan juta file audio.

    Data tersebut kabarnya akan disebarkan melalui jaringan peer to peer (P2P)dengan total ukuran mencapai 300 terabytes. Hingga 21 Desember 2025, data yang beredar ke publik masih terbatas pada metadata.

    Belum ada bukti file audio lagu yang dilindungi hak cipta benar-benar dirilis secara bebas.

     

    Mengutip pernyataan Spotify via Billboard, Rabu (24/12/2025), perusahaan menegaskan penyelidikan internal mendapati adanya pihak ketiga memanfaatkan metadata publik.

    Dalam aksinya, pelaku menggunakan taktik illegal untuk mengelabui sistem/teknologi untuk melindungi hak cipta atas konten digital (DRM) guna mengakses beberapa file audio yang berada di platform.

    Isu ini mencuat setelah laporan dari Anna’s Archive beredar luas melalui unggahan Yoav Zimmerman, CEO dan pendiri Third Chair, di LinkedIn.

    Dalam unggahannya, Zimmermen menyoroti potensi penyalahgunaan data Spotify jika dikombinasikan dengan server pribadi dan layanan streaming mandiri seperti Plex. 

    Namun ia juga menyatakan, hak cipta dan risiko penegakan hukum menjadi hambatan utamanya. Jumlah file audio yang berada di platform streaming musik ini lebih besar dari angka dipaparkan oleh Anna’s Archive 3.000 terabytes.

    Meski begitu, Zimmerman menilai bahwa insiden ini berpotensi melampaui MusicBrainz, yaitu arsip musik terbuka terbesar saat ini yang menyimpan sekitar lima juta trek.

    Sementara itu, Anna’s Archive menyatakan bahwa proyek ini sejalan dengan misinya yang ingin melestarikan pengetahuan dan budaya. Yang selama ini berfokus pada buku serta dokumen, mereka juga menyebut bahwa pengambilan data Spotify guna untuk membangun arsip musik untuk pelestarian.

  • Volume Kendaraan ke Timur Naik 31%, Gerbang Tol Cikampek Siaga 37 Gardu

    Volume Kendaraan ke Timur Naik 31%, Gerbang Tol Cikampek Siaga 37 Gardu

    Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat, sebanyak 994.549 kendaraan meninggalkan Jabotabek pada H-7 sampai dengan H-2 Natal 2025, atau pada Kamis (18/12/2025) pukul 06.00 WIB hingga Rabu (24/12/2025) pukul 06.00 WIB.

    Total volume lalu lintas (lalin) di periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 ini naik 12,1 persen dibandingkan lalin normal.

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A Purwantono menjelaskan, pada H-2 Natal 2025 atau pada Selasa, 23 Desember 2025 pukul 06.00 WIB hingga Rabu 24 Desember 2025 pukul 06.00 WIB, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol (GT) utama tercatat mencapai 165.326 kendaraan. Meningkat 23,3 persen dari lalin normal, sebanyak 134.073 kendaraan.

    Rivan juga mencatat adanya peningkatan arus kendaraan menuju arah Trans Jawa dan Bandung pada Selasa, (23/12/2025) di GT Cikampek Utama, sebanyak 40.489 kendaraan meningkat 60,3 persen dari lalin normal (25.255 kendaraan) dan GT Kalihurip Utama, sebanyak 35.455 kendaraan meningkat 37,3% dari lalin normal (25.818 kendaraan).

    “Jasa Marga memproyeksikan akan terdapat peningkatan lalu lintas di 4 GT Utama pada Rabu, 24 Desember 2025 sebanyak 189.280 kendaraan atau naik 35,5 persen dari lalu lintas normal (139.668 kendaraan),” terang dia, Rabu (24/12/2025).

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek via jalan tol, mayoritas sebanyak 453.441 kendaraan atau 45,6 persen dari total pergerakan menuju arah timur, melintasi Jalan Tol Trans Jawa dan ke arah Bandung.

    Sementara sekitar 30,7 persen dari total pergerakan atau 305.502 kendaraan menuju arah barat (Merak), dan 235.606 kendaraan (23,7 persen) menuju arah selatan (Puncak).

     

  • PGN Luncurkan Bengkel Keliling CNG untuk Kendaraan BBG

    PGN Luncurkan Bengkel Keliling CNG untuk Kendaraan BBG

    Bisnis.com, JAKARTA – Perawatan kendaraan mungkin terlihat sebagai langkah kecil, namun langkah tersebut dapat membawa dampak besar bagi lingkungan. Berangkat dari semangat tersebut, PT Gagas Energi Indonesia berkolaborasi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan Komunitas Gas (Komogas) menghadirkan program Bengkel Keliling CNG sebagai upaya nyata mengembalikan fungsi kendaraan berbahan bakar Compressed Natural Gas (CNG) di wilayah Jawa Bagian Barat, dimulai dari kawasan Jabodetabek.

    Program Bengkel Keliling CNG dirancang untuk mendekatkan layanan servis dan perawatan kendaraan CNG langsung kepada pengguna. Melalui pemeriksaan dan perbaikan yang tepat, kendaraan CNG diharapkan dapat kembali beroperasi secara optimal, aman, dan efisien, sekaligus berkontribusi pada pengurangan emisi gas buang.

    Pelaksanaan Bengkel Keliling CNG akan dilakukan secara bertahap di berbagai titik strategis yaitu di SPBG Pondok Ungu tanggal 22-27 Desember 2025, Basecamp Komogas di wilayah Kalimalang, Jakarta Timur tanggal 29-32 Desember 2025, SPBG Klender tanggal 5-9 Januari 2026, SPBG Grogol tanggal 5-9 Januari 2026 dan di SPBG Depok 28-30 Januari 2026 yang ditargetkan untuk menjangkau kendaraan operasional, angkutan umum, hingga kendaraan komunitas pengguna CNG. Layanan yang diberikan meliputi pemeriksaan sistem CNG, perbaikan ringan, penyetelan komponen, serta konsultasi teknis oleh teknisi berpengalaman.

    “Bengkel Keliling CNG ini merupakan program pertama di Indonesia yang inisiasi melalui kolaborasi CSR PGN berkolaborasi dengan PGN Gagas dan mendapatkan masukan dari rekan-rekan Komogas. Bengkel ini akan menjadi ciri khas Subholding Gas Pertamina untuk mendukung optimalisasi SPBG dan BBG, sekaligus meningkatkan kenyamanan serta kesejahteraan pengguna kendaraan BBG. Kami berharap, permasalahan atau kendala di lapangan bisa teratasa melalui bengkel-bengkel yang sudah kerja sama dengan pGN Gagas, termasuk bengkel keliling ini,” ujar Corporate Secretary PGN Fajriyah Usman.

    Direktur Utama PGN Gagas, Santiaji Gunawan menyampaikan bahwa program ini bukan sekadar layanan teknis, tetapi juga bagian dari gerakan bersama menjaga lingkungan.

    “Servis kendaraan CNG mungkin terlihat sebagai langkah kecil, namun jika dilakukan secara konsisten dan masif, dampaknya sangat besar bagi bumi. Kendaraan yang terawat dengan baik akan lebih efisien, lebih aman, dan lebih ramah lingkungan,” ujarnya.

    “Bengkel CNG Keliling ini memiliki fasilitas yang lengkap, mulai dari penginstalan pertama sampai dengan pengecekan emisi. Selain itu, teknisi dan peralatan yang digunakan memiliki sertifikasi resmi,” imbuh Ketua Umum Komogas, Andi Lala.

    PGN menegaskan bahwa inisiatif ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendorong transisi energi melalui pemanfaatan gas bumi yang lebih bersih dibandingkan bahan bakar konvensional. Dengan kendaraan CNG yang kembali berfungsi optimal, manfaat energi gas bumi dapat dirasakan secara berkelanjutan oleh masyarakat.

    Sementara itu, Komogas berperan sebagai penghubung antara program dan pengguna di lapangan, memastikan kebutuhan komunitas CNG dapat terlayani sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya perawatan dan keselamatan kendaraan berbahan bakar gas.

    Melalui kolaborasi Gagas, PGN, dan Komogas, program Bengkel Keliling CNG diharapkan menjadi langkah nyata bahwa aksi sederhana seperti servis kendaraan dapat memberikan kontribusi besar bagi lingkungan, efisiensi energi, dan masa depan bumi yang lebih bersih.

  • Viral Aura Kasih Kode Minta Dinikahi: Kapan Atuh A?

    Viral Aura Kasih Kode Minta Dinikahi: Kapan Atuh A?

    GELORA.CO  – Postingan lawas Aura Kasih di Instagram viral. Kali ini unggahan itu dinilai kode Aura Kasih yang minta dinikahi.

    Tidak secara terang-terangan memang, Aura Kasih memberikan kode dalam bentuk kalimat disertai dengan video yang memperlihatkan kemahirannya memasak. Menurut Aura Kasih, skill itu menjadi salah satu modal untuk menjadi istri sholehah.

    Seperti apa kode Aura Kasih minta dinikahi yang viral di media sosial? Simak berita selengkapnya.

    Aura Kasih dan Ridwan Kamil diduga liburan bareng ke luar negeri. (Foto: TikTok)

    Aura Kasih dan Ridwan Kamil diduga liburan bareng ke luar negeri. (Foto: TikTok)

    Kode Aura Kasih Minta Dinikahi Viral di Medsos

    Mengacu pada unggahan Instagram Aura Kasih yang dibagikan pada 28 Januari 2024, di situ ibu satu orang anak itu membagikan momen memasak sup jamur. Dia memperlihatkan step by step dari proses memasak makanan tersebut.

    Nah, keterangan video itu yang menjadi perhatian netizen. Ini tulisannya, “Mushroom soup. Masak bisa, urus anak bisa, apalagi urus kamu? Jadi kapan atuh a?” Kalimat itu dianggap netizen sebagai kode Aura Kasih minta dinikahi.

    Berdasarkan pantauan iNews.id, video viral ini masih tersedia dan bisa diakses semua orang di Instagram. Penonton video itu sudah mencapai 601 ribu orang, dan isi komentarnya beragam. Penasaran? Baca beritanya sampai selesai.

    “Buat siapa sih makanannya dibuat?” kata @ari***.

    “Kode ini mah, ke siapa sih neng?” ujar @sya***.

    “Si aa gak peka, ya, teh, udah dikodein gini padahal,” ungkap @mar***.

    “Kode cewek suka aneh-aneh, ya. Untung aku pria gak peka jadi gak peduli,” kata @dev***.

    Sebagai informasi, Aura Kasih resmi bercerai dari Eryck Amaral pada 28 April 2021. Sejak saat itu, Aura Kasih tidak pernah terdengar dekat dengan seseorang.

    Hingga akhirnya belakangan ini Aura Kasih dituduh sebagai wanita simpanan Ridwan Kamil. Dia melalui kuasa hukum membantah tuduhan keji tersebut.

    “Semua itu tidak benar. Kami sedang mengumpulkan berita-berita yang tidak benar untuk dipertimbangkan langkah hukum selanjutnya,” kata Yanti, belum lama ini

  • Gizi Anak atau Sekadar Kejar Anggaran?

    Gizi Anak atau Sekadar Kejar Anggaran?

    GELORA.CO –  Program Makan Bergizi Gratis atau MBG kembali menjadi sorotan publik setelah tetap berjalan saat libur sekolah akhir tahun.

    Kebijakan MBG saat libur sekolah ini memunculkan perdebatan antara urgensi pemenuhan gizi anak dan efektivitas penggunaan anggaran negara.

    Di tengah libur sekolah yang rata-rata berlangsung dari 22 Desember 2025 hingga 3 Januari 2026, siswa tetap diminta datang ke sekolah untuk mengambil paket MBG.

    Program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini sejak awal dirancang untuk menjamin asupan gizi anak sekolah setiap hari.

    Namun pelaksanaan MBG saat sekolah tutup justru memantik kritik keras dari anggota DPR RI yang menilai kebijakan ini berpotensi melenceng dari tujuan awal perbaikan gizi.

    Isu makanan kemasan, distribusi, hingga dugaan sekadar mengejar serapan anggaran pun ikut mencuat.

    Di lapangan, pelaksanaan MBG saat libur sekolah menunjukkan praktik yang beragam.

    Mulai dari pembagian susu kemasan, buah, hingga kurma dengan porsi berbeda di tiap jenjang kelas.

    Di sinilah perdebatan soal manfaat, kualitas gizi, dan dampak jangka panjang program MBG kembali diuji.

    Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu kebijakan prioritas nasional yang resmi diluncurkan pada Januari 2025.

    Program ini menyasar siswa sekolah, ibu hamil, serta ibu menyusui sebagai kelompok rentan gizi.

    Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional atau BGN menegaskan bahwa kebutuhan gizi tidak mengenal kalender akademik.

    Menurut BGN, anak tetap membutuhkan asupan bergizi meski tidak berada di ruang kelas.

    Selain itu, MBG dinilai membantu meringankan beban pengeluaran keluarga berpenghasilan menengah ke bawah selama masa libur.

    Atas dasar itu, distribusi MBG tetap dilakukan dengan skema pengambilan langsung di sekolah.

    Namun pelaksanaan di lapangan tidak lepas dari kritik.

    Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, secara terbuka mempertanyakan relevansi pembagian MBG saat libur sekolah.

    Ia menyoroti jenis makanan yang dibagikan, yang didominasi produk kemasan.

    “Saya sangat semangat ketika mendengar BGN menyatakan akan melarang ultra-processed food untuk MBG,” ujar Charles dalam pernyataannya.

    Menurutnya, realitas di lapangan justru menunjukkan sebaliknya.

    Distribusi makanan kemasan saat libur sekolah berpotensi menimbulkan masalah baru, terutama dari sisi kualitas gizi.

    Charles menilai tujuan utama MBG adalah memperbaiki status gizi anak secara nyata.

    Jika yang dibagikan adalah makanan kemasan dengan nilai gizi terbatas, maka esensi program berisiko hilang.

    Ia juga menyoroti tantangan distribusi yang lebih sulit diawasi saat sekolah tidak aktif.

    Kritik lain yang mencuat adalah dugaan dorongan mengejar serapan anggaran akhir tahun.

    Menurut Charles, program publik seharusnya tidak dijalankan semata-mata untuk menghabiskan sisa anggaran.

    “Sisa anggaran MBG bisa dialihkan untuk kebutuhan yang lebih mendesak, seperti bantuan bagi penyintas banjir bandang,” tegasnya.

    Di sisi lain, data lapangan menunjukkan bahwa isi paket MBG selama libur sekolah tidak sepenuhnya seragam.

    Di Kabupaten Langkat, misalnya, siswa menerima paket berisi susu, buah, dan kurma.

    Porsi dan jenis makanan disesuaikan dengan jenjang pendidikan masing-masing.

    Pendekatan ini diklaim sebagai upaya menjaga standar gizi minimum selama libur sekolah.

    Namun sejumlah ahli gizi mengingatkan bahwa makanan kemasan, meski praktis, memiliki keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan nutrisi seimbang.

    Asupan protein segar, serat, dan mikronutrien sering kali tidak optimal jika bergantung pada produk siap konsumsi.

    Secara kebijakan, MBG saat libur sekolah menempatkan pemerintah pada posisi dilematis.

    Di satu sisi, negara ingin hadir menjamin hak gizi anak setiap hari.

    Di sisi lain, pelaksanaan yang kurang adaptif berpotensi menurunkan kepercayaan publik terhadap program besar ini.

    Program Makan Bergizi Gratis saat libur sekolah menunjukkan bahwa kebijakan publik tidak cukup hanya berangkat dari niat baik.

    Pelaksanaan teknis dan kualitas manfaat di lapangan menjadi kunci keberhasilan program.

    Kritik DPR seharusnya dibaca sebagai alarm perbaikan, bukan sekadar perdebatan politik.

    Ke depan, pemerintah perlu memastikan bahwa MBG benar-benar menghadirkan makanan bernilai gizi tinggi, bukan sekadar mudah didistribusikan.

    Transparansi anggaran, evaluasi menu, dan pengawasan distribusi menjadi elemen penting agar program ini tetap kredibel.

    Tanpa itu, MBG berisiko kehilangan kepercayaan masyarakat yang justru menjadi target utamanya.

    Jika dikelola dengan tepat, MBG bisa menjadi investasi jangka panjang bagi kualitas sumber daya manusia Indonesia.

    Namun jika dijalankan tanpa sensitivitas konteks, kebijakan ini justru dapat memunculkan skeptisisme publik.

    Di sinilah tantangan nyata MBG diuji, bukan hanya di meja anggaran, tetapi di piring anak-anak Indonesia.***

  • Dompet Dhuafa Terbangkan 3 Ton Bantuan ke Takengon

    Dompet Dhuafa Terbangkan 3 Ton Bantuan ke Takengon

    FAJAR.CO.ID, TAKENGON — Pada Selasa (23/12/2025) siang, sebanyak 3 ton bantuan misi kemanusiaan banjir bandang dan longsor Sumatra telah tiba di Takengon, Aceh Tengah.

    Bantuan dari para donatur Dompet Dhuafa tersebut dikirimkan melalui jalur udara menggunakan pesawat ATR dari Medan menuju Takengon.

    Mengingat masih banyak akses jalan yang masih terputus dampak dari longsor. Bantuan sebanyak 3 ton itu berupa makanan siap saji, obat-obatan, filter air, beras hingga school kit. Pesawat ATR tersebut juga akan membawa bantuan menuju Bener Meriah, Takengon dan sekitarnya.

    Untuk tiba di Aceh dari Jakarta, tim relawan Dompet Dhuafa bersama rombongan harus transit selama sekitar 6 jam di Malaysia.

    Kemudian baru mereka dapat menginjakkan kaki di Bandara Kualanamu, Medan. Langkah tersebut dilalui lantaran harga tiket transportasi melonjak tinggi karena sudah memasuki musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

    Tim kemudian melanjutkan perjalanan menuju Pos Dompet Dhuafa di Medan, untuk menyiapkan bantuan yang akan dikirim melalui pesawat ATR, melakukan packing dan loading bantuan ke pesawat.

    Bantuan itu tersalurkan atas dukungan dari mitra kebaikan Melanin Hero, MK Skin dan Dricha Center, dan sejumlah kolaborator kebaikan lainnya. Chiki Fawzi, sebagai Super Volunteer Dompet Dhuafa turut dalam misi kemanusiaan tersebut.

    Dompet Dhuafa terus berupaya menginisiasi dan mengoordinasikan pengiriman bantuan kepada masyarakat terdampak bencana di Sumatra, khususnya di wilayah Aceh Tengah, Takengon, Kabupaten Bener Meriah dan sekitarnya. Untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan secara cepat dan efektif, Dompet Dhuafa mengupayakan pengiriman bantuan melalui jalur udara menggunakan pesawat ATR 72.