Blog

  • VIDEO: Warga Gaza Utara Tolak Mengungsi di Akhir Masa Gencatan Senjata

    VIDEO: Warga Gaza Utara Tolak Mengungsi di Akhir Masa Gencatan Senjata

    Jakarta, CNN Indonesia

    Warga di Gaza Utara menolak meninggalkan rumah jelang berakhirnya gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

    Sejumlah warga mengaku sulit bagi mereka untuk mengungsi ke wilayah selatan lantaran di sana sudah ramai oleh warga lain.

    Dokter dan perawat di Kamal Edwan juga memilih tinggal dan merawat korban luka di utara.

    Gencatan senjata antara Israel dan Hamas dimulai pada Jumat (24/11) dan akan berakhir pada Senin (27/11).

    Gencatan selama empat hari itu mengakhiri perang 49 hari yang menewaskan lebih dari 14.800 warga Gaza.

  • Antrean Warga Palestina ‘Berburu’ Gas saat Gencatan Senjata Gaza

    Antrean Warga Palestina ‘Berburu’ Gas saat Gencatan Senjata Gaza

    Jakarta, CNN Indonesia
    Warga Palestina di Jalur Gaza mengantre berbagai bantuan kemanusiaan yang mulai masuk ke wilayah itu.

    Bagikan:

    url telah tercopy

  • Penampakan Terkini RS Indonesia usai Dibombardir Israel

    Penampakan Terkini RS Indonesia usai Dibombardir Israel

    Jakarta, CNN Indonesia
    Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, rusak parah buntut serangan pasukan militerIsrael dalam agresi sejak 7 Oktober lalu.

    Bagikan:

    url telah tercopy

  • Kapal Perang AS Diserang Rudal Houthi Yaman usai Bebaskan Sandera

    Kapal Perang AS Diserang Rudal Houthi Yaman usai Bebaskan Sandera

    Jakarta, CNN Indonesia

    Kapal perang Amerika Serikat USS Mason diserang dua rudal balistik dari Houthi usai membebaskan membebaskan sandera di kapal tanker yang dibajak milisi asal Yaman tersebut di perairan Teluk Aden.

    Serangan itu dilancarkan Houthi di tengah agresi Israel ke Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat.

    Pihak militer AS menyatakan kepada CNN bahwa USS Mason sebelumnya merespons panggilan darurat dari kapal tanker yang dibajak milisi Houthi.

    Tanker teridentifikasi sebagai Central Park yang membawa kargo acid fosfor ketika para awak menghubungi dan meminta pertolongan dari USS Mason bahwa “mereka diserang oleh entitas yang tak diketahui.”

    USS Mason yang merupakan kapal penghancur dengan rudal yang beroperasi di Teluk Aden kemudian meminta pembajak untuk membebaskan kapal tanker itu.

    “Kemudian, lima orang bersenjata melarikan diri dari kapal dan berupaya kabur menggunakan perahu boat,” demikian pernyataan Pusat Komando AS di akun media sosial X mereka.

    “(Kapal perang) Mason mengejar penyerang sehingga berujung pada penyerahan diri mereka.”

    Beberapa jam kemudian tepatnya Senin (27/11) pukul 01.41 waktu setempat, Pusat Komando AS menyatakan dua rudal balistik ditembakkan dari wilayah Yaman yang dikuasai pemberontak Houthi di area dekat USS Mason dan Central Park.

    “Misil itu mendarat di perairan Teluk Aden sekitar 10 nautical mil dari kapal,” demikian keterangan militer AS.

    Serangan misil itu terjadi setelah USS Mason menyelesaikan misi pembebasan sandera dalam merespons permohonan pertolongan dari pihak tanker Central Park.

    Tak ada kerusakan dan awak kapal tanker Central Park yang cedera usai insiden pembajakan oleh milisi Houthi.

    (tim/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • VIDEO: Warga Gaza Liburan di Pantai Jelang Gencatan Senjata Berakhir

    VIDEO: Warga Gaza Liburan di Pantai Jelang Gencatan Senjata Berakhir

    Jakarta, CNN Indonesia

    Warga Gaza menikmati hari-hari gencatan senjata dengan menghabiskan waktu di pantai.

    Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa tampak sumringah saat bermain air di tepi pantai Deir Al-Balah.

    Sebagian besar pengunjung berasal dari Gaza Utara yang terpaksa mengungsi karena rumahnya hancur.

    Mereka mengaku ingin memanfaatkan waktu gencatan senjata sebaik mungkin karena tak tahu akan seperti apa nasib mereka saat gencatan berakhir.

    Gencatan senjata antara Israel dan Hamas dimulai pada Jumat (24/11) dan akan berakhir pada Senin (27/11).

    Gencatan selama empat hari itu mengakhiri perang 49 hari yang menewaskan lebih dari 14.800 warga Gaza.

  • Penampakan Terkini RS Indonesia usai Dibombardir Israel

    WNI Relawan Ungkap Horor Serangan Keji Israel di RS Indonesia

    Jakarta, CNN Indonesia

    Warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi relawan Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, mengungkapkan horor serangan hingga serbuan keji pasukan Israel (IDF) di RS tersebut.

    Relawan Mer-C Indonesia Fikri Rofiul Haq menceritakan kepada Al Jazeera mengenai kengerian atas kekejaman IDF sebelum ia dievakuasi ke Gaza selatan.

    “Kami dievakuasi melalui rute yang digunakan Palang Merah Internasional atas izin dari angkatan darat Israel. Terdapat tiga kali evakuasi pada Senin, Selasa, dan Rabu. Kami yang terakhir dievakuasi karena mengutamakan untuk merawat mereka yang terluka di RS Indonesia,” kata Fikri seperti dikutip dari Al Jazeera.

    Fikri mengatakan pasukan Israel dengan sengaja menghancurkan RS yang dibiayai oleh orang-orang Indonesia tersebut di Gaza. Gempuran secara brutal itu pun menewaskan 12 orang.

    “Sebelum kami dievakuasi, serangan semakin buruk dan buruk, jam demi jam,” tutur Fikri.

    “Saya menyaksikan dengan mata kepala sendiri. Terdapat tiga tank sekitar 50 meter dari gedung RS Indonesia dan mereka secara berkala mengebom RS yang amat menghancurkan. Sekarang RS Indonesia sudah dikuasai sepenuhnya oleh pasukan Israel,” ia menambahkan.

    Israel pun disebut sengaja menghancurkan fasilitas di RS tersebut hingga porak poranda sebelum dimulai gencatan senjata selama empat hari yangh dimulai pada Jumat pekan lalu.

    Kementerian Kesehatan Hamas di Gaza menyatakan pada Jumat bahwa Israel membombardir RS Indonesia pada beberapa jam sebelum gencatan senjata diberlakukan secara efektif. Serangan itu menewaskan satu perempuan dan menyebabkan beberapa warga Gaza luka-luka.

    Jurnalis Al Jazeera Osama bin Javaid yang memiliki akses di sejumlah RS melaporkan banyak sekali jenazah bergelimpangan hingga di luar bangunan, beberapa di antaranya mulai membusuk.

    Direktur Mer-C Indonesia Sarbini Abdul Murad di Jakarta mengatakan serangan Israel ke RS Indonesia merupakan pelanggaran keras terhadap hukum internasional. Ia juga meminta pemerintah Indonesia melakukan sesuatu untuk menghentikan serangan Israel di RS yang diresmikan oleh mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.

    Meski demikian, permintaan itu sulit dilakukan karena Indonesia tak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.

    (tim/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Transaksi Sabu, Dua Pemuda Sumenep Digelandang Polisi

    Transaksi Sabu, Dua Pemuda Sumenep Digelandang Polisi

    Sumenep (beritajatim.com) – MS (48) dan IR (34), warga Kelurahan Kepanjin, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, dibekuk aparat Satresnarkoba Polres Sumenep karena kedapatan membawa narkotika jenis sabu.

    “Mereka ditangkap saat melakukan transaksi jual beli sabu di Desa Gunggung, Kecamatan Batuan. Mereka ditangkap tanpa perlawanan,” kata Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, Senin (27/11/2023).

    Penangkapan terhadap dua tersangka itu berawal dari informasi masyarakat, yang menyampaikan bahwa di Desa Gunggung akan ada transaksi jual beli sabu. Petugas pun langsung melakukan penyelidikan terkait informasi tersebut.

    “Ternyata benar, ada dua orang mencurigakan. Saat didekati dan dilakukan penggeledehan, ditemukan dua poket sabu seberat 0,19 gram dan 0,18 gram,” ungkap Widiarti.

    Dua poket sabu itu dibungkus dengan tisu warna putih. Kemudian disita juga sebagai barang bukti, uang tunai Rp 200.000 diduga hasil transaksi sabu, kemudian 1 buah HP merk Oppo.

    “Sedangkan barang bukti yang disita dari tersangka IR selain sabu adalah 1 pipet kaca dan seperangkat alat hisap terdiri dari sebuah bong terbuat dari botol plastik air mineral yang pada tutupnya terdapat dua lubang masing-masing tersambung sedotan warna putih,” ujarnya.

    Akibat perbuatannya, kedua tersangka ditahan di Mapolres Sumenep, dijerat pasal narkotika golongan I jenis sabu, seperti tertuang dalam Pasal 114 ayat (1) Subsider Pasal 112 ayat (1) subsider Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “Ancaman hukumannya di atas 5 tahun penjara,” pungkas Widiarti. (tem/kun)

    BACA JUGA: Stok Tipis, Harga Cabai Rawit di Sumenep Tembus Rp 90.000

  • 24 Orang Tewas Tersambar Petir di India

    24 Orang Tewas Tersambar Petir di India

    Jakarta, CNN Indonesia

    Sebanyak 24 orang meninggal dunia karena tersambar petir, sementara 23 orang mengalami luka-luka karena insiden terkait dengan hujan deras di Gujarat, India.

    Gujarat dilanda hujan deras sejak dua hari belakangan dan masih berlangsung hingga Senin (27/11) pagi.

    Bukan hanya hujan lebat yang turun di negara bagian India tersebut, menurut data pemerintah badai petir dan hujan es juga terjadi di Gujarat. Di beberapa tempat, curah hujan mencapai 144 milimeter dalam 24 jam.

    Selain korban meninggal dan luka-luka, hujan juga menyebabkan kerusakan rumah-rumah dan ternak hilang.

    “Kami akan memulai survei secepatnya untuk mengecek kehilangan yang terjadi,” ujar Menteri Pertanian Gujarat Raghavij Patel, Senin (27/11), dikutip dari Reuters.

    Patel juga menambahkan bakal memberi kompensasi kepada para korban berdasarkan hasil pengecekan tersebut.

    Departemen Meteorologi India (IMD) memperkirakan hujan akan terus berlanjut di beberapa bagian Gujarat pada Senin.

    Gujarat sebelumnya juga pernah dilanda bencana alam terkait hujan. Pada Agustus 2020, terdapat 14 orang tewas dalam dua hari dalam berbagai insiden hujan lebat dan banjir.

    Sementara 31 orang tewass pada Agustus 2019 juga karena insiden terkait hujan.

    (nva/bac)

  • VIDEO: Tiga Mahasiswa Palestina Ditembak, Pelaku Masih Buron

    VIDEO: Tiga Mahasiswa Palestina Ditembak, Pelaku Masih Buron

    Jakarta, CNN Indonesia

    Tiga mahasiswa keturunan Palestina ditembak pria tak dikenal di Vermont, Sabtu (25/11) malam.

    Pelaku penembakan langsung melarikan diri dan hingga kini belum ditemukan keberadaannya.

    Petugas kepolisian langsung mendatangi lokasi untuk memberikan pertolongan kepada korban.

    Ketiganya dilaporkan mengalami luka-luka dan kini sudah dirawat intensif di rumah sakit.

    Saat penembakan terjadi, dua korban sedang mengenakan syal tradisional khas Timur Tengah.

    Polisi pun masih mendalami motif penembakan, tapi dugaan awal pelaku melakukan aksinya atas dasar hate crime.

  • Gencatan Senjata Hari ke-4 di Gaza, Berapa Tawanan Akan Dilepas Lagi?

    Gencatan Senjata Hari ke-4 di Gaza, Berapa Tawanan Akan Dilepas Lagi?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Gencatan senjata IsraelHamas telah memasuki hari keempat alias terakhir hari ini, Senin (27/11).

    Berdasarkan kesepakatan, Hamas harus melepaskan setidaknya 50 sandera yang terdiri dari anak-anak dan perempuan.

    Sebagai gantinya, Israel bakal membebaskan 150 tawanan perempuan dan anak-anak dari penjara-penjara negara itu.

    Sejak gencatan senjata dimulai pada Jumat (24/11) lalu, terdapat tiga pertukaran tahanan atau tawanan yang telah dilakukan. Jika ditotal, setidaknya 179 orang telah dibebaskan hingga kini.

    Dilansir dari berbagai sumber, ratusan orang itu di antaranya 40 warga Israel yang dibebaskan Hamas dalam tiga kelompok masing-masing 13 orang pada Jumat, 13 orang pada Sabtu, dan 14 orang pada Minggu.

    Kemudian, 117 tahanan Palestina yang dibebaskan Israel dalam tiga kelompok pula, masing-masing 39 orang.

    Lalu 17 orang Thailand yang juga dibebaskan Hamas. Diikuti seorang warga Filipina dan satu orang Israel-Rusia.

    Serta tiga warga negara asing yang dibebaskan Hamas pada Minggu, salah satunya Abigail Edan, anak Amerika-Israel berusia empat tahun.

    Media Israel melaporkan bahwa Israel belum menerima daftar nama 11 sandera yang diperkirakan dibebaskan Hamas pada hari ini.

    Sementara itu, jika sesuai dengan kesepakatan awal, 33 tahanan Palestina harus dibebaskan hari ini.

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sempat menyatakan durasi gencatan senjata bisa diperpanjang jika Hamas mau membebaskan 10 orang tambahan setiap hari. Setiap 10 orang tambahan ini, akan diberikan waktu gencatan senjata tambahan selama satu hari.

    (blq/bac)

    [Gambas:Video CNN]