Blog

  • Kendaraan Pemudik Mulai Padati Jalan Raya Sampang

    Kendaraan Pemudik Mulai Padati Jalan Raya Sampang

    Sampang (beritajatim.com) – H-4 Hari raya Idul Fitri 14445 H, situasi jalan raya di Kabupaten Sampang, Madura, mulai dipadati kendaraan pemudik dari luar kota, hal itu bisa diketahui dari ciri-ciri seperti barang bawaan atau nomer kendaraan bermotor saat melintas.

    “Semenjak pagi tadi sudah banyak kendaraan pemudik yang melintasi Kabupaten Sampamg, baik dari arah barat maupun sebaliknya,” ujar Ali warga Desa Torjun yang kebetulan mempunyai toko di pingir jalan Nasioanl.

    Ia juga mengatakan, meski kendaraan pemudik mulai memadati jalan raya namun sampai saat ini arus lalu lintas dari dua sisi jalan masih lancar. Hanya saja volume arus lalin masih didominasi oleh kendaraan roda empat. “Yang banyak melintas yakni kendaraan roda empat atau mobil pribadi, untuk roda dua masih jarang jarang yang melintas,” imbuhnya.

    Terpisah Kasat Lantas Polres Sampang, AKP Rukimin juga membenarkan jika saat ini mulai ada peningkatan arus kendaraan pemudik dan pihaknya telah mendirikan beberapa pos pengamanan termasuk yang ada di daerah rawan laka seperti di jalan raya Jrengik.

    “Kita sudah mendirikan pos pengamanan, bagi pemudik yang lelah bisa beristirahat dan jangan dipaksa mengedarai kendaraan dalam kondisi ngantuk. Karena bisa membahayakan diri sendiri dan penguna jalan lainya,” ujarnya.

    Pria yang akrap disapa Ruki ini juga mengimbau kepada para pemudik untuk mematuhi rambu-ramb u lalu lintas supaya tetap menjaga ketertiban dan mengutamakan keselamatan. “Adanya kecelakaan itu diawali dari pelanggaran, ingat keluarga kita menunggu di rumah,” pungkasnya.[sar/kun]

  • Kisah Keluarga Polisi Kecelakaan di Tol Ngawi, Sang Istri Meninggal

    Kisah Keluarga Polisi Kecelakaan di Tol Ngawi, Sang Istri Meninggal

    Ngawi (beritajatim.com) – Lebaran tahun ini jadi kelabu bagi Ridho Setiarto, salah seorang anggota polisi. Dia sekeluarga hendak mudik ke Desa/Kecamatan Kasreman Ngawi untuk merayakan Lebaran.

    Namun, dia menjadi korban luka, saat mobil Mazda yang ditumpanginya mengalami kecelakaan tunggal di Tol Ngawi-Solo kilometer 572 A masuk Desa Gemarang, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, pada Sabtu (6/4/2024) pukul 09.30 WIB.

    Sementara, istrinya, Ike Dewi Mayidian (42) meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut. Didik Haryono, salah satu kerabat korban, mengatakan bahwa saat itu satu keluarga tersebut hendak mudik dari Jakarta menuju Ngawi, tepatnya wilayah Kasreman.

    “Awalnya saya tidak tahu kok ada kecelakaan, ada yang bersandar, terus saya berhenti. Ini mudik dari Jakarta, satu meninggal di lokasi, lainnya luka. Pistolnya diiserahkan petugas untuk diamankan,” ujar Didik.

    Mobil Mazda Biante berwarna putih itu mengalami kerusakan berat setelah menabrak pembatas jalan.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi, Ipda Yudhi Yulianto, mengatakan bahwa kronologis sementara kecelakaan tersebut adalah mobil yang dikendarai oleh Dyah Maya Haryani (38) itu, oleng ke kanan, selip ke kiri, dan menabrak pembatas jalan.

    “Penumpang lima orang, satu anggota polisi. Diduga pengemudi mengantuk,” kata Yudhi.

    Mobil yang mengalami kecelakaan tersebut langsung dievakuasi oleh petugas.

    Kasus kecelakaan tunggal yang menewaskan seorang penumpang, istri dari anggota polisi, kini dalam penanganan Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. [fiq/ian]

  • Jasad Pria di Gunung Katu Malang Terindikasi Korban Pembunuhan

    Jasad Pria di Gunung Katu Malang Terindikasi Korban Pembunuhan

    Malang (beritajatim.com) – Sempat dilaporkan hilang oleh pihak keluarga, jasad Abdul Azis Sofi’I (36), warga Kelurahan Bakalan Krajan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, ditemukan sudah tak bernyawa di area Gunung Katu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Senin (1/4/2023) sekitar pukul 11.00 WIB lalu.

    Dari hasil penyidikan panjang Satuan Reserse Kriminal Polres Malang, terindikasi jasad Abdul Azis yang sudah membusuk ketika ditemukan, menjadi korban pembunuhan. “Terkait penemuan mayat di gunung katu beberapa waktu lalu, berdasarkan hasil pemeriksaan dokter ternyata Korban pembunuhan,” ungkap Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat, Sabtu (6/4/2024).

    Menurut Gandha, pihaknya sudah berupaya keras mengumpulkan bukti bukti. Melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dalam mengungkap peristiwa tersebut. “Ada 12 saksi yang sudah kami periksa. Termasuk orang orang yang terakhir kali bersama korban juga kami mintai keterangan,” tegas Gandha.

    Gandha menegaskan, jasad korban ditemukan di Gunung Katu pada hari Senin 1 April 2024 lalu. Korban sempat viral dilaporkan keluarganya hilang ke Polsek Sukun, Kota Malang. “Indikasi pelaku masih dalam pengejaran. Dari hasil otopsi terdapat luka bacok senjata tajam di bagian leher depan dan belakang,” beber Gandha.

    Sebagai informasi, korban Abdul Azis ketika dinyatakan hilang, pergi meninggalkan rumah dengan mengunakan kendaraan Suzuki Shogun 125 warna Silver bernomor polisi N 4802 ACL.

    Abdul Azis saat itu berpamitan dan diketahui adil kandungnya, akan membuang sesaji ke Gunung Katu untuk ritual demi kesembuhan ibunya yang tengah sakit. Saat pergi ke lokasi yang dituju, korban ditemani dengan salah satunya temannya bernama Fendik Lestari.

    Namun, Fendik tidak menemani urusan korban hingga tuntas. Dirinya diminta korban untuk meninggalkanya saja, lantaran istri Fendik menghubungi korban dan menanyakan keberadaam Fendik.

    Sebelum pergi, Fendik juga sempat menanyakan siapa orang yang akan bertemu dengan korban menggunakan motor Vario. Namun oleh korban tidak dijelaskan dengan meminta agar Fendik segera pulang. Sejak saat itu, korban sudah tidak bisa dihubungi lagi sebelum akhirnya, ditemukan sudah tidak bernyawa. (yog/kun)

  • Jasad Nenek di Surabaya Tersangkut di Pintu Air Morokrembangan

    Jasad Nenek di Surabaya Tersangkut di Pintu Air Morokrembangan

    Surabaya (beritajatim.com) – Jasad seorang nenek di Surabaya tersangkut di pintu air Solotigo, Demak dan Morokrembangan, Sabtu (06/04/2024). Jasad tersebut sempat tidak dihiraukan karena dikira boneka.

    Kapolsek Krembangan, Kompol Sudaryanto mengatakan, mayat itu ditemukan oleh petugas operator saat akan membersihkan sampah usai Surabaya diguyur hujan selama 2 hari. Setelah sampah-sampah diangkat, ternyata baru disadari jika benda yang tersangkut itu adalah jenazah perempuan. “Betul sementara dari pemeriksaan luar dari jenazah tidak ada tanda kekerasan,” kata Sudaryanto.

    Setelah ditelusuri, ternyata jenazah bernama Mariyah warga Jalan Sedayu, Surabaya. Keluarga pun mengakui Mariyah sudah hilang beberapa hari tidak pulang ke rumah. “Keluarga sudah melapor ke kelurahan. Hari ini ditemukan di pintu air,” imbuh Sudaryanto.

    Sementara Kepala BPBD Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro menjelaskan, pihaknya yang juga menerima laporan itu akhirnya datang ke lokasi. Setelah dievakuasi, jasad itu langsung dibawa ke kediaman korban. “Jenazah langsung dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance Dinas Sosial, sesuai dengan alamat jenazah, Sedayu,” pungkasnya. (ang/kun)

  • Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 7 April 2024, BMKG: Hujan

    Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 7 April 2024, BMKG: Hujan

    Surabaya (beritajatim.com) – Prakiraan cuaca di Surabaya Raya, yang meliputi Kota Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, hujan pada hari ini, Minggu (7/4/2024).

    Hal ini mengacu pada data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda. Di mana pada laman resminya dijelaskan sebagai berikut.

    “Beberapa daerah di Surabaya Raya diprediksi akan diguyur hujan hari ini. Suhu berkisar antara 25-34 derajat celcius dan kelembapan antara 65-95 persen,” ujar Oky Sukma Hakim, S.Tr, prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Sabtu (6/4/2024).

    Adapun berikut ini lebih lengkapnya prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, untuk hari ini, Minggu, 7 April 2024.

    Cuaca Surabaya

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Hujan Ringan

    Malam: Hujan Ringan

    Dini hari: Hujan Ringan

    Suhu antara 25-34 derajat celcius dan kelembapan mencapai 65-95 persen.

    Cuaca Sidoarjo

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Hujan Ringan

    Dini hari: Berawan

    Suhu antara 26-33 derajat celcius dan kelembapan mencapai 65-95 persen.

    Cuaca Gresik

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Berawan Tebal

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Hujan Ringan

    Suhu antara 26-33 derajat celcius dan kelembapan mencapai to 65-95 persen.

    Penting untuk dicatat bahwa prakiraan cuaca dapat berubah, oleh karena itu, disarankan untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca dari sumber yang terpercaya.

    Dengan mengetahui prakiraan cuaca ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi cuaca yang mungkin terjadi pada periode tersebut. (fyi/ian)

  • Thoriqul Haq Terkuat Pilkada Lumajang, Dapat Restu PCNU

    Thoriqul Haq Terkuat Pilkada Lumajang, Dapat Restu PCNU

    Lumajang (beritajatim.com) – Mantan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq digadang-gadang sebagai kandidat terkuat untuk maju kembali pada Pilkada 2024.

    Pria yang akrab disapa Cak Thoriq itu pun mendapat dukungan kuat dari PCNU Lumajang. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua PCNU Kabupaten Lumajang Dr. KH Mohammad Darwis saat acara buka bersama “Silaturarrahim Kyai dan bu Nyai” – Temu Kader NU Kabupaten Lumajang, Jumat (5/4/2024).

    Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kontribusi NU, sebagai organisasi terbesar di Kabupaten Lumajang, dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.

    “NU harus memberikan manfaat dan kontribusi besar, tidak hanya dalam lingkup agama, namun juga sosial,” ungkap Gus Darwis, sapaan akrab Dr. KH Mohammad Darwis.

    Gus Darwis juga menyerukan dukungan kepada Thoriqul Haq, mantan Bupati Lumajang periode 2018-2023, untuk maju kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Lumajang periode 2024-2029 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

    “Kepemimpinan di Lumajang harus orang NU,” lanjut Gus Darwis, menegaskan pentingnya memilih pemimpin yang berpengalaman.

    Thoriqul Haq, yang juga hadir dalam acara tersebut, menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri kembali sebagai Bupati Lumajang.

    “Atas dorongan dan dawuh para Kyai dan para bu Nyai, serta atas harapan seluruh kader NU, saya siap maju kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Lumajang Pilkada 2024 mendatang,” jelas Thoriq.

    K.H Muhammad Husni Zuhri, Rois Syuriah PCNU Lumajang dan Pengasuh Ponpes Miftahul Ulum Banyuputih Kidul, menambahkan bahwa para rois dan tanfidziyah Lumajang sepakat untuk mengajak masyarakat agar satu suara mendukung Thoriqul Haq.

    “Jika Rois Syuriah dan Tanfidziyah satu kata satu barisan, maka seluruh masyarakat NU Lumajang untuk memenangkan Cak Thoriq,” pungkas KH Husni Zuhri. [ian]

  • Jelang Lebaran, Jalan Jalur Pemudik di Ponorogo Diperbaiki

    Jelang Lebaran, Jalan Jalur Pemudik di Ponorogo Diperbaiki

    Ponorogo (beritajatim.com) – Jelang lebaran Idul Fitri 1445 hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo terus mengebut perbaikan jalan, di jalur-jalur pemudik. Perbaikan yang sudah dilakukan sejak pertengahan bulan puasa itu, ditargetkan selesai pada H-2 lebaran. Dengan upaya itu, diharapkan masyarakat maupun pemudik bisa nyaman melewati jalanan di bumi reog.

    Perbaikan jalan yang dilakukan difokuskan untuk menambal jalan-jalan yang berlubang. Setidaknya ada 7 ruas jalan yang tersebar di wilayah Ponorogo yang dilakukan perbaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Ponorogo.

    “Pekerjaan perbaikan jalan ini ditargetkan pada H-2 lebaran sudah selesai,” kata Kabid Bina Marga DPUPKP Ponorogo Shintawati, ditulis Sabtu (06/04/2024).

    Sebanyak 7 ruas jalan itu, antara lain Balong-Karangpatihan, Jeruksing- Ngrayun, Jeruksing-Sooko, Pabrik Es-Ngebel, Jarakan-Kalibening, Slahung-Mrayan, dan beberapa area kota. Shinta enggan merinci nominal anggaran untuk perbaikan jalan tersebut. Namun, Ia menegaskan bahwa anggaran itu diambilkan dari pos perbaikan rutin.

    “Untuk perbaikan jalan jelang lebaran ini, kita gunakan anggaran rutin perbaikan,” katanya.

    Dipilih 7 ruas jalan tersebut, karena menurut Shinta merupakan jalur mudik. DPUPKP Ponorogo, berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan untuk pemudik yang melewati jalanan Ponorogo. Perbaikan ini bisa mencegah adanya gangguan lalu lintas. Selain itu juga untuk tidak memperparah kondisi jalan jika masuk musim penghujan.

    “Supaya prosesnya berjalan cepat dan sesuai target, pekerjaan kita lakukan serempak,” katanya. (end/ian)

  • KH. Mas Sulthon Ajak Warga Dagangan Madiun Berdzikir dalam Jumat Berkah

    KH. Mas Sulthon Ajak Warga Dagangan Madiun Berdzikir dalam Jumat Berkah

    Madiun (beritajatim.com) – Ratusan warga berkumpul di Mushola Sunan Kalijogo Punden Panggung Dagangan Madiun pada hari Jumat Pahing, 5 April 2024, untuk menghadiri kegiatan Jumat Berkah yang dipenuhi dengan berbagai acara.

    Kegiatan ini dimulai pada pukul 04.00 WIB, tepat sebelum adzan subuh. Acara ini diawali dengan sholat subuh berjamaah, dilanjutkan dengan dzikir bersama, doa bersama, dan pembagian sembako Jumat Berkah.

    Acara ini dihadiri oleh banyak kyai terkemuka, termasuk KH. Mohammad Munir (Ketua PCNU Kabupaten Madiun), KH. Muhaimin, KH. Mudjib, KH. Asrori, KH. Djumali, KH. Tafrikhan, Gus Hamami, dan H. Hari Wuryanto (mantan Wakil Bupati Madiun). Selain itu, hadir pula Danrem 081/Dsj Madiun Kolonel Inf H. Sugiyono, Dandim Madiun, Jajaran Forkopimca Kecamatan Dagangan, para anggota TNI/POLRI, para kepala desa, dan tamu undangan lainnya.

    Dalam sambutannya, KH. Mas Sulthon/Gus Sulthon menceritakan bahwa kegiatan Jumat Berkah ini sudah dicontohkan oleh para kyai sejak zaman dahulu. “Salah satu contohnya adalah Mbah Kyai Sahlan Waliyullah Sidorangu Krian Sidoarjo yang setiap Jumat pagi menyembelih kambing untuk dimasak dan dibuat makan bersama jamaah sholat Jumat,” kata Gus Thon.

    Gus Sulthon juga menjelaskan amalan dzikir yang beliau terima dari para guru-gurunya untuk memudahkan rizki atau menjadi orang kaya raya. Amalan tersebut meliputi membaca Surah Al-Waqiah setiap habis sholat Isyak, sholat sunah 2 rokaat setelah adzan subuh, dilanjutkan dengan dzikir Yaa Hayyu Yaa Qoyyum Laila illa Anta 41 kali dan dzikir Tasbih Subhanallah Wabihamdihi Subhanallahil Adhim Astaghfirullah 100 kali, serta dzikir rutinan setelah sholat subuh, membaca Surah Al Insyiroh atau Surah Alam Nasyroh 41 kali, dilanjutkan dengan dzikir Yaa Allah Yaa Fattah Yaa Allah Yaa Rozaq 300 kali.

    KH. Mohammad Munir, yang mengisi pengajian di acara tersebut, menjelaskan bahwa menurut Imam Al-Ghozali, kemungkinan Lailatul Qodar jatuh pada malam 27 Ramadhan (Sabtu malam Minggu). Untuk mendapatkan malam Lailatul Qodar, KH. Mohammad Munir menyarankan untuk sholat malam, membaca Al-Qur’an, meskipun hanya 3 kali Surah Al-Ikhlas atau Qulhu, dan bersedekah.

    Danrem 081/Dsj Madiun sangat mengapresiasi kegiatan Jumat Berkah yang dilakukan oleh Gus Sulthon dan patut dicontoh bersama. Kegiatan ditutup dengan doa yang dibawakan oleh para kyai yang hadir secara bergantian dan diakhiri dengan pembagian paket sembako kepada masyarakat. [fiq/ian]

  • Polres Bangkalan Sita 2 Kuintal Bahan Peledak Petasan

    Polres Bangkalan Sita 2 Kuintal Bahan Peledak Petasan

    Bangkalan (beritajatim.com) – Satreskrim Polres Bangkalan berhasil mengamankan ribuan petasan dan dua kuintal bahan peledak yang diduga oleh pelaku sengaja diproduksi lalu dijual menjelang hari raya Idul Fitri.

    Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya mengatakan, pihaknya berhasil meringkus pelaku beserta barang bukti di rumahnya di Desa Langkap Kecamatan Socah. Dugaan kuat pelaku ini merupakan satu gerbong bahkan satu keluarga dengan tersangka serupa yang diamankan tahun 2023 lalu.

    “Pelaku inisial SR (40) warga Desa Langkap Kecamatan Burneh, ia diamankan petugas beserta barang buktinya,” terang Kapolres Bangkalan, Sabtu (6/4/2024).

    Ia mengatakan usai menangkap pelaku, polisi menggeledah rumah SR. Polisi menemukan sebanyak 2.100 mercon siap pakai serta dua kwintal bahan baku untuk membuat mercon.

    “Selain mengamankan petasan jadi, petugas menemukan bahan mercon yakni belerang 1,5 karung, sreng powder setengah karung, arang sebanyak dua kresek dan aluminium powder 100 kilogram. Semuanya sudah diamankan,” imbuhnya.

    Tak hanya menemukan bahan pembuat mercon ratusan kilo, petugas juga mengamankan kertas sumbu, slongsong dan pembungkus slongsong yang digunakan untuk membuat mercon.

    Kini polisi masih mendalami kasus tersebut. Sebab pembuatan mercon dapat memicu kebakaran dan juga menimbulkan ledakan yang bisa membahayakan masyarakat.

    “Mari lakukan hal positif dan tidak melakukan hal yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” imbau Kapolres. [sar/ian]

  • Dishub Lumajang Sebut Angkutan Barang Penyebab Macet, Larang Melintas 5 hingga 16 April

    Dishub Lumajang Sebut Angkutan Barang Penyebab Macet, Larang Melintas 5 hingga 16 April

    Lumajang (beritajatim.com) – Menjelang perayaan Lebaran 2024, Lumajang diprediksi akan mengalami peningkatan mobilitas. Sebagai antisipasi, Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang telah mengambil langkah proaktif dengan melarang operasional beberapa jenis angkutan barang.

    Keputusan ini diambil berdasarkan instruksi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, Korlantas Polri, dan Kementrian PUPR yang berlaku mulai 5 April hingga 16 April 2024.

    Beberapa jenis kendaraan yang dilarang beroperasi antara lain mobil barang dengan kereta tempelan, kendaraan sumbu tiga atau lebih, dan truk yang membawa hasil tambang, galian, serta bangunan dengan tonase tinggi.

    “Langkah ini diambil sebagai respons terhadap prediksi lonjakan jumlah kendaraan selama mudik dan libur Lebaran 2024. Tujuannya adalah untuk memperlancar arus lalu lintas dan demi keselamatan publik,” ungkap Nugraha Yudha, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang.

    Namun, beberapa kendaraan masih diizinkan beroperasi, seperti kendaraan yang membawa logistik, mobil pengangkut BBM dan BBG, mobil ternak, dan kendaraan yang membawa barang penting lainnya.

    Pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang juga melakukan pengawasan ketat terhadap kendaraan yang beroperasi. Mereka memeriksa kendaraan secara keseluruhan, muatan kendaraan, identitas pemilik barang, serta tujuan pengiriman barang.

    “Pengawasan dilakukan di beberapa pos seperti Pasar Wates Wetan Kecamatan Ranuyoso, Pos Pasar Baru Kota Lumajang, dan MPU Klakah. Dengan demikian, penerapan pembatasan angkutan barang dapat berjalan efektif dan memastikan mobilitas perjalanan lancar dan aman,” tambah Nugraha.

    Ini merupakan komitmen dan upaya pemerintah untuk menciptakan keteraturan serta perjalanan bagi para pemudik yang lebih aman dan lancar. Diharapkan juga arus lalu lintas mulus dan tidak ada potensi kemacetan yang mengganggu agenda mudik Lebaran. [ian]