Blog

  • KPU Sebut Paslon Kalah Lawan Kotak Kosong Boleh Maju Lagi di Pilkada Ulang – Halaman all

    KPU Sebut Paslon Kalah Lawan Kotak Kosong Boleh Maju Lagi di Pilkada Ulang – Halaman all

    Antara lain adada dua daerah yang akan menggelar pilkada ulang, yaitu Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang. Pilkada ulang rencananya…

    Tayang: Jumat, 13 Desember 2024 22:25 WIB

    Deutsche Welle

    KPU Sebut Paslon Kalah Lawan Kotak Kosong Boleh Maju Lagi di Pilkada Ulang 

    KPU menyatakan ada 48 daerah yang hanya diikuti calon tunggal di Pilkada 2024. KPU pun membuka kembali pendaftaran di wilayah tersebut.

    Jakarta – KPU menegaskan pasangan calon (paslon) kepala daerah yang kalah lawan kotak kosong di Pilkada 2024 dapat maju kembali di pilkada ulang 2025. KPU menyampaikan tahapan pilkada ulang dimulai Januari 2025.

    “Berkaitan dengan calon yang kalah di calon tunggal apakah boleh maju lagi, jawabannya boleh,” kata Ketua KPU, Mochammad Afifuddin, dalam konferensi pers, di kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024)

    “Asalkan masih ada yang mencalonkan,” sambungya.

    Diketahui, ada dua daerah yang akan menggelar pilkada ulang, di antaranya Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang. Afif mengatakan calon-calon baru pun dapat turut serta mendaftar di pilkada ulang.

    Rencananya, pilkada ulang akan digelar 27 Agustus 2025. Saat ini, kata Afif, PKPU terkait tahapan dan jadwal pilkada ulang tengah dalam proses harmonisasi.

    Afif memastikan KPU tidak akan memangkas durasi waktu untuk tahapan pencalonan. Termasuk, berkaitan dengan verifikasi pemenuhan syarat minimal dukungan calon perseorangan.

    “Kalau misalnya ada lagi calon perselorangan maka kami akan melakukan apa yang disebut dengan verifikasi data-data dan itu butuh waktu yang di dalam undang-undang sudah termaktub kapan, berapa hari,” tuturnya. (hp)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’15’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Jadi Destinasi Wisata, Patra Jasa Latih Warga Yogyakarta Keterampilan Bidang Perhotelan – Page 3

    Jadi Destinasi Wisata, Patra Jasa Latih Warga Yogyakarta Keterampilan Bidang Perhotelan – Page 3

    Sebelumnya, hasil survei potensi pergerakan masyarakat pada saat masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 mencapai 110,67 juta orang. 

    Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Persiapan Nataru 2024/2025 yang digelar di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK), Jumat (22/11/2024).

    “Kami sudah melakukan survei. Hasilnya, potensi pergerakan masyarakat saat Nataru 2024/2025 mencapai 110,67 juta orang. Sebagian besar pergerakan terjadi di Pulau Jawa, termasuk aglomerasi. Jumlah inilah yang kami antisipasi,” ujar Menhub.

    Prediksi puncak arus pergi pertama akan terjadi pada Selasa, 24 Desember 2024. Sedangkan prediksi puncak arus pergi kedua terjadi pada Selasa, 31 Desember 2024. Adapun prediksi puncak arus balik akan terjadi pada Rabu dan Kamis, 1-2 Januari 2025.

    Pada kesempatan yang sama, Menko PMK Pratikno menyebutkan, Rapat Koordinasi yang dilakukan untuk memastikan pergerakan masyarakat selama Nataru 2024/2025 berlangsung aman, nyaman, dan lancar. Menurut dia, ada banyak hal yang harus diantisipasi sampai level yang sangat detail.

    “Tantangan pertama adalah kita memasuki musim hujan. Kemudian juga ada potensi bencana hidrometeorologi. Sehingga, hujan berlebih dan lain-lain itu juga harus kita antisipasi,” tutur Pratikno. 

     

  • Pengobatan Penyakit Ginjal Mahal, Penting Deteksi Dini dan Ketahui Risiko Agar Penanganan Efektif – Halaman all

    Pengobatan Penyakit Ginjal Mahal, Penting Deteksi Dini dan Ketahui Risiko Agar Penanganan Efektif – Halaman all

    Pengobatan Penyakit Ginjal Mahal, Penting Deteksi Dini dan Ketahui Risiko Agar Penanganan Efektif
     

    Willem Jonata/Tribunnews.com 

    TRIBUNNEWS.COM – Ginjal memiliki fungsi penting bagi tubuh. Kondisinya perlu dipelihara untuk menopang kesehatan tubuh itu sendiri.

    Seperti diketahui, fungsi utama ginjal adalah menyaring limbah dalam tubuh.

    Tatkala ginjal mengalami kerusakan secara struktural maupun fungsional, maka fungsinya mengalami penurunan. Kondisi demikian yang merujuk pada penyakit ginjal kronis. 

    Penyakit ginjal kronis ditandai kondisi yang progresif atau semakin lama semakin memburuk meskipun telah mengonsumsi obat.

    Jika tidak ditangani, penyakit ginjal kronis dapat menjadi gagal ginjal. Namun, masalahnya pada tahap awal penyakit ini sering kali tidak memiliki gejala.

    Seseorang merasakan sakit biasanya setelah berada pada tahap lanjut, yaitu stadium empat atau stadium lima. 

    Pada stadium ini, pasien memerlukan cuci darah atau bahkan transplantasi ginjal yang tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. 

    Biaya pengobatan penyakit ini mahal. Penelitian yang dipublikasikan oleh ClinicoEconomics and Outcomes Research menyatakan pembiayaan penyakit ginjal kronis menduduki peringkat ke-2 dalam BPJS Kesehatan sebagai pembiayaan tertinggi. 

    Dengan kata lain, menghabiskan anggaran sekitar Rp 1,9 triliun lebih sebagaimana dikutip dari situs web Kementerian Kesehatan Sehat Negeriku.  

    Sementara itu, penelitian di enam rumah sakit di Indonesia selama 14 bulan (Oktober 2019—Desember 2020) dengan 582 sampel menunjukkan biaya pengobatan ginjal kronis sebesar Rp 840.132.546 untuk hemodialisis, Rp 423.156.000 untuk tindakan berat, dan Rp 792.155.000 untuk jasa penelitian. 

    Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, prevalensi penyakit ginjal kronis berdasarkan diagnosis dokter pada penduduk umur ≥ 15 Tahun adalah 0,18 persen.  

    Di seluruh dunia, sebagaimana dilansir dari International Society of Nephrology, penyakit ginjal kronis saat ini merupakan penyebab kematian dengan pertumbuhan tercepat ketiga di seluruh dunia dan diperkirakan akan menjadi penyebab kematian kelima di dunia pada tahun 2040.  

    Data dari Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) dalam laporan Global Burden of Disease (GBD) 2019, menyebut penyakit ginjal kronis termasuk dalam 10 besar penyakit dengan kematian tertinggi di Indonesia.

    Angka kematian akibat penyakit ini mencapai lebih dari 42 ribu jiwa setiap tahunnya, dan prevalensinya di Indonesia terus meningkat, dengan lebih dari 700 ribu orang terdiagnosis menderita kondisi ini.  

    Biaya pengobatan ginjal kronis yang mahal ini juga terlihat dari sebuah studi di negara-negara Asia yang dipublikasikan di SpringerLink.

    Rata-rata pengobatan per pasien per tahun sebesar 23.358 dolar AS untuk hemodialisis dan 4.977 dolar AS untuk pengelolaan penyakit. 

    Penyakit ini memang tidak memiliki gejala yang signifikan pada tahap awal penyakit (silent disease).

    Apabila dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, konsekuensinya bisa sangat merugikan baik pasien, keluarga maupun negara. Apalagi penyakit ginjal kronis saling terkait dengan diabetes dan gagal jantung.

    Studi di Jurnal Cardiorenal Medicine menunjukkan sekitar 25 persen—40 persen pasien gagal jantung mengalami diabetes melitus (DM), dan sekitar 40 persen—50% pasien gagal jantung mengalami penyakit ginjal kronis (CKD).

    Baik DM maupun CKD berhubungan dengan peningkatan risiko kejadian gagal jantung (HF).

    Selain itu, 40% penderita DM yang mengalami CKD menjadikan DM sebagai penyebab utama gagal ginjal secara global.

    Sebanyak 16% pasien gagal jantung mempunyai komorbiditas DM dan CKD. Kombinasi ketiga komorbiditas ini berhubungan dengan peningkatan risiko rawat inap dan mortalitas. 

    AstraZeneca bekerjasama Good Doctor dalam pengelolaan penyakit ginjal kronis dengan memanfaatkan aplikasi kesehatan digital. (Tribunnews.com)

    “Perusahaan biofarmasi global yang berfokus pada kardiovaskular, ginjal, dan metabolisme, AstraZeneca berkomitmen mendorong diagnosis dan intervensi lebih awal sehingga dapat membantu mencegah atau memperlambat perkembangan penyakit tersebut. Sebab, beban penyakit ini akan bertambah besar seiring dengan peningkatan stadium dan komorbiditas dengan diabetes dan gagal jantung,” kata Presiden Direktur AstraZeneca Indonesia, Esra Erkomay.

    Lebih lanjut lagi Esra menjelaskan pengelolaan penyakit ini sejak awal yang meliputi diagnosis hingga pengobatan termasuk modifikasi gaya hidup sudah sangat krusial untuk dilakukan.

    Oleh karena itu, AstraZeneca bermitra dengan Good Doctor dalam pengelolaan penyakit ginjal kronis dengan memanfaatkan aplikasi kesehatan digital.

    Kolaborasi antara Good Doctor dan AstraZeneca ini diharapkan mempermudah serta mendorong lebih banyak masyarakat Indonesia untuk melakukan skrining penyakit ginjal kronis.

    Dengan demikian, deteksi dini dapat dilakukan, yang pada gilirannya akan membantu meningkatkan efektivitas pengobatan.

    VP of Medical Operations PT Good Doctor Technology, dr. Ega Bonar Bastari mengatakan, “Sebagai penyedia layanan kesehatan terpadu berbasis teknologi, kami menyambut baik kepercayaan yang diberikan AstraZeneca untuk melakukan transformasi layanan digital dalam penyakit ginjal kronis.”

    “Untuk dapat memberikan layanan berkualitas, kami memulainya dengan menyediakan tautan “Yuk, Cek Risiko Penyakit Ginjal Anda”,” lanjutnya.

    Pada tautan itu terdapat sejumlah pertanyaan yang wajib diisi pasien. Dari jawaban-jawaban pasien, dokter dapat mengetahui risiko mereka karena sekumpulan pertanyaan yang baik bisa memberikan diagnosis yang akurat.

    Langkah ini sebagai deteksi dini yang sangat perlu dilakukan mengingat penyakit ginjal kronis merupakan silent disease. Artinya, tidak memiliki gejala di tahap awal, tetapi bersifat progresif.

    Setelah itu, dokter akan merekomendasikan tata laksana yang sesuai dengan kondisi pasien baik dari sisi medis maupun gaya hidup. 

    Kolaborasi ini sekaligus menambah bukti manfaat layanan telemedisin untuk penyakit kronis yang membutuhkan perawatan yang berkesinambungan. 

    Studi mengenai manfaat layanan telemedisin untuk penyakit kronis telah dilakukan Good Doctor dengan merintis sebuah studi percontohan untuk mendorong penggunaan telemedisin dalam pengobatan diabetes. Studi ini dilakukan dalam dua fase.

    Fase 1 (kualitatif) melibatkan 15 responden (rentang usia 45—70 tahun) yang terbagi dalam tiga kelompok dalam focus group discussion (FGD) melalui Google Meet dan Microsoft Team, berlangsung pada Desember 2020. Pada fase 2 (kuantitatif), pengamatan terhadap responden berlangsung selama tiga bulan (pemantauan kadar gula darah). 

    Hasil penelitian fase 1 menunjukkan bahwa monitoring diabetes yang dilakukan lewat aplikasi Good Doctor mendapat penerimaan positif dari responden.

    Platform tersebut punya potensi untuk mendukung pengamatan keadaan pasien diabetes, terutama self-care monitoring pada perkembangan kondisi kesehatannya. 

    Hasil penelitian fase 2 menunjukkan kelompok yang menggunakan aplikasi Good Doctor secara penuh mengalami penurunan kadar gula darah hingga akhir tiga bulan pemantauan. 

  • Sumpah Reza Artamevia Dituding IM Jual Berlian Palsu, Kukuh dengan Keaslian: Saya Gunakan Nama Baik

    Sumpah Reza Artamevia Dituding IM Jual Berlian Palsu, Kukuh dengan Keaslian: Saya Gunakan Nama Baik

    TRIBUNJATIM.COM – Tak merasa menipu IM, Reza Artamevia sampai bersumpah.

    Ya, ibunda Aaliyah Massaid ini dilaporkan IM ke polisi karena diduga menjual berlian palsu padanya.

    Tak ayal, dugaan penipuan ini membuat IM rugi hingga miliaran rupiah.

    Kendati demikian, Reza langsung membantah hal ini.

    Dia merasa janggal dengan keterangan IM, bahkan bersumpah dirinya tak bersalah.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    Ibu mertua Thariq Halilintar itu tak menyangka dilaporkan ke polisi oleh IM, seorang pengusaha berlian yang sempat kerjasama dengan dirinya.

     

    Reza mengaku justru dirinya lah yang mengalami kerugian saat bekerja sama dengan IM.

    Dilansir dari Tribuntrends.com, ia sudah memberikan keuntungan kepada IM dan suami sebesar 10 persen dari harga berlian tersebut.

    “Jadi berdasarkan perjanjian, keuntungan diserahkan jika dana pinjaman ketiga cair, namun mereka belum memenuhi kewajibannya,” kata Reza Artamevia, Rabu (11/12/2024).

    Reza mengaku pada 12 Agustus 2024, ia memiliki profit sebesar 20 persen dan sudah diserahkan ke mereka, agar dana pinjaman yang ia ajukan sebesar Rp50 miliar, sisanya bisa dicairkan.

    Sebelumnya, Reza mengajukan peminjaman Rp50 miliar.

    Namun, IM dan suami baru mencairkan dananya sekitar Rp7 miliar.

    “Jadi mereka janji untuk turunkan dana sisanya, namun nggak cair-cair,” ujarnya.

    “Lalu tiba-tiba tanggal 11 September 2024 beliau hubungi rekan saya RD nanya keuntungan, saya kaget kan kita belum dapat semua dari mereka,” ucap Reza.

    Menurut Reza, kewajiban IM dan suami berdasarkan addendum, harus memberikan semua dahulu dana pinjaman, baru hasil keuntungan diberikan.

    “Karena kita nggak mau berlian sampai dijual oleh mereka, jadi kita ingin menunjukkan komitmen kita, sehingga kita upayakan 10 persen, tadinya minta 20 persen dari Rp 21,3 miliar dan akhirnya deal 10 persen dan pas tanggal 12 September kita setoran 10 persen keuntungan kepada mereka,” jelasnya.

    Reza Artamevia kesal dengan IM yang menuduhnya tidak berkomitman dana bekerja sama.

    Bahkan, ia sampai dituduh tidak memberikan hasil keuntungan.

     

    “Jadi salah besar kalau kita tidak pernah kasih keuntungan, kita komitmen banget. Bahkan dia belum berikan kewajibannya, berlian kita sudah disana semua dan kita berniat baik kasih keuntungan,” terangnya.

    Kini, Reza meminta berlian miliknya yang ada di IM agar dikembalikan.

    Namun, IM justru menyebut berlian milik sang penyanyi itu palsu.

    “Bilamana 22 Agustus mereka sudah ngecek kok kita tidak diberitahukan, IM menjawab kita tidak enak karena suami saya baru operasi disitu saya kaget,” katanya.

    “Ini nggak fair karena 22 Agustus hingga 7 Oktober baru kita tahu dan jangka waktunya 2 bulan segala kemungkinan bisa terjadi,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Reza bersumpah tak menjual berliam palsu pada IM.

    “Bagaimana berlian kita asli tiba-tiba berubah jadi tidak asli. Dan satu lagi di sini saya demi Allah disini saya menggunakan nama baik saya,” ujar Reza Artamevia.

    “Mana mungkin saya menjual dan melakukan transaksi dengan orang dengan cara menggadaikan nama baik saya melepas barang palsu kepada orang yang juga punya toko berlian,” tambahnya.

    Sekadar informasi, penyanyi Reza Artamevia mendatangi Polda Metro Jaya atas buntut laporan wanita inisial IM perihal penipuan bisnis berlian Rp 18,5 miliar, Rabu (4/12/2024).

    Sementara itu pihak IM hadir diwakili dua juru bicaranya, serta tim kuas hukum, Fahmi Bachmid.

    Sayangnya, usai pemeriksaan, baik pihak Reza maupun IM justru tak banyak bicara.

    “Mohon maaf banget, gak butuh tenar, gak ada duitnya,” kata Priscilla, juru bicara IM usai bertemu dengan Reza dilansir dari Grid.ID.

    “Saya ini kuasa, bukan mau tenar, saya cuma membela kebebaran apa yang saya tahu, apa yang disuruh IM,” lanjutnya sambil terburu-buru.

    Reza Artamevia balik laporkan IM ke polisi

    Tak lama setelah berita soal dirinya dilaporkan di Polda Metro Jaya terkait dugaan penipuan berlian senilai Rp18.5 miliar, Reza Artamevia sambangi Bareskrim Polri, Jumat (15/11/2024).

    Rupanya Reza Artamevia sudah lama bermasalah dengan pelapor berinisial IM yang membuat laporan di Polda Metro Jaya.

    Ia mengatakan bahwa dirinya sudah lebih dulu membuat aduan ke Bareskrim Mabes Polri pada 6 November 2024, dan hari ini dimintai keterangan lanjutan.

    “Saya udah melakukan pengaduan ini sejak tanggal 6 November. Panggilan untuk memberikan laporan (yang dilakukan) hari ini tadi,” ucap Reza Artamevia.

    “Harusnya saya dimintai keterangan sebagai korban, itu harusnya hari Selasa, 19 November, nanti, tapi karena kuasa hukum saya enggak bisa, jadi dipercepat,” lanjutnya.

    Reza Artamevia mengatakan, sejak awal tak mau masalah ini jadi perbincangan terlalu besar, bahkan sampai ke ranah hukum.

    Namun karena tidak ada itikad baik dari pihak terlapor terkait uang penjualan berlian, Reza Artamevia pun memilih untuk menyerahkan urusannya ke pihak berwajib.

    “Saya pribadi sebetulnya enggak mau ramai-ramai yaa, pengin menemukan titik terang yang baik,” ungkapnya.

    “Tapi karena mereka menyampaikan berita seperti itu tentang saya, tentunya saya merasa lebih baik, ya udah kita serahkan aja ke pihak yang berwajib,” lanjut Reza Artamevia.

    Ia sendiri mengakui bahwa dirinya adalah korban, bukan terduga pelaku.

    “Saya mencoba untuk menjelaskan berita yang sedang ramai. Intinya saya punya berlian senilai Rp150 miliar itu ada di pihak mereka,” kata Reza Artamevia.

    Reza Artamevia mengakui, pihak IM hanya baru mengembalikan uang penjualan berlian sebesar Rp18,5 miliar dari total yang diberikan Rp150 miliar.

    “Saya punya surat perjanjian jual beli di notaris, ini asli ya,” ucap wanita berusia 49 tahun tersebut.

    Penyanyi Reza Artamevia kembali tersandung kasus hukum, dia dilaporkan seseorang atas dugaan penipuan berlian senilai Rp 18,5 miliar (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

    Ibunda dari Aaliyah Massaid dan Zahwa Massaid ini mengatakan, sudah melaporkan IM lebih dulu ke Mabes Polri.

    Namun laporannya belum diteruskan, hingga akhirnya ia juga dilaporkan IM ke Polda Metro Jaya.

    “Kami sudah menyerahkan juga bukti-buktinya (ke polisi).”

    “Tanggalnya enggak usah kita bahas, sudah diperiksa bersama, kemudian mereka baru menyerahkan ke kita Rp18.5 M,” jelas dia.

    Mantan istri mendiang Adjie Massaid ini menyebut, pihak IM baru memberikan Rp 18,5 miliar beberapa bulan lalu.

    Sisanya, ia tunggu sejak Agustus 2024 sampai sekarang, tak kunjung dikembalikan.

    “Saya tunggu, mereka sudah menandatangani surat perjanjian tadi itu, bersama juga dengan saya.”

    “Kami menunggu terus sampai akhirnya di tanggal 7 Oktober, barulah berkembang berita seperti yang kalian denger, bahwa Reza ya segala macam ya,” terangnya.

    Selama dua bulan ini, Reza Artamevia sudah sering meminta kepada IM untuk membayar pelunasannya.

    Akan tetapi, menurut Reza Artamevia, pihak lawan tidak melunasinya dan kemudian lapor polisi.

    “Mereka bilang, ‘Iya nih, ada kendala urusan bank’. Nah, itu tidak juga (dibayar) jadi kita masih menunggu dan berharap.”

    “Sampai akhirnya berujung ke (berita) yang sampai ke kalian,” pungkas Reza Artamevia.

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

  • Kapal Basarnas Cilacap yang Meledak di Pelabuhan Sleko Berjenis RIB, Seorang Montir Tewas Terpental

    Kapal Basarnas Cilacap yang Meledak di Pelabuhan Sleko Berjenis RIB, Seorang Montir Tewas Terpental

    TRIBUNJATENG.COM, CILACAP – Kapal milik Basarnas Cilacap yang tiba- tiba meledak pada Jumat (13/12/2024) sore itu sedang dalam masa pemeliharaan dan perawatan rutin.

    Ada beberapa bagian kapal yang diperbaiki dan aktivitas itu dilakukan oleh pihak ketiga, yakni PT Baruna Putra Insani.

    Adapun kapal Basarnas yang meledak dan terbakar itu berjenis RIB (Rigid Inflatable Boat).

    Dugaan sementara, muasal ledakan berasal dari tangki bahan bakar di kapal tersebut.

    Akibat peristiwa tersebut, seorang pekerja tewas, sedangkan dua lainnya mengalami luka.

    Kapal milik Basarnas Cilacap meledak dan terbakar di sekitar Pelabuhan Sleko, Kabupaten Cilacap, Jumat (13/12/2024) sore.

    Akibat peristiwa itu, seorang pekerja dilaporkan tewas dan dua lainnya mengalami luka-luka.

    Kepala Damkar Kabupaten Cilacap, Supriyadi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat kapal sedang diperbaiki sekira pukul 15.20.

    “Montir bengkel sedang memperbaiki kapal milik Basarnas.”

    “Pada saat unloading atau loading BBM, kapal meledak, sangat keras di bagian belakang,” kata Supriyadi seperti dilansir dari Kompas.com, Jumat (13/12/2024).

    Saking kerasnya ledakan, kata Supriyadi, seorang pekerja sampai terpental ke atas.

    Pekerja yang belum diketahui identitasnya itu dilaporkan tewas di lokasi kejadian.

    “Saat kejadian meledak, seorang montir kapal terpental sampai ke atas dan jatuh dan meninggal.”

    “Dua orang lainnya luka berat,” ujar Supriyadi.

    Ledakan tersebut kemudian memicu kebakaran.

    Para pekerja lalu melakukan pertolongan kepada korban dan berupaya memadamkan api.

    “Karena masih panik, seorang pegawai menghubungi Damkar Pos Cilacap.

    Sekira pukul 15.27, petugas merespons kejadian dengan respons time 7 menit, kemudian tim melakukan pemadaman,” kata Supriyadi.

    Akibat peristiwa tersebut, kata Supriyadi, kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta.

    Kapal Basarnas Cilacap meledak dan terbakar saat sedang diperbaiki di sekitar Pelabuhan Sleko, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (13/12/2024) sore. (DAMKAR KABUPATEN CILACAP)

    Kronologi Kapal Basarnas Cilacap Meledak

    Kapolsek Cilacap Tengah, AKP Agus Triyadi mengungkapkan bahwa korban tewas berinisial TP (50), yang merupakan warga Sidanegara, Cilacap.

    Sementara itu, dua korban luka-luka adalah EM (42) dari Tambakreja, Cilacap dan HP (38) dari Danasri, Cilacap.

    “Ketiga korban sedang melakukan pekerjaan perbaikan kapal RIB milik Basarnas,” kata AKP Agus Triyadi.

    Ledakan terjadi sekira pukul 15.30, yang diduga berasal dari tangki bahan bakar kapal.

    “Tiba-tiba terjadi ledakan dari tangki BBM, ketiga korban sempat terpental.”

    “Kemudian warga datang menolong dengan memadamkan api.”

    “Ketiga korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit,” tambah dia.

    AKP Agus Triyadi menjelaskan bahwa saat ledakan terjadi, korban TP sedang berada di atas tangki BBM.

    Sementara itu, EM sedang melakukan pengecatan badan kapal di sebelah kanan menggunakan mesin kompresor.

    Lalu HP sedang memasang stiker pada badan kapal.

    Penjelasan Basarnas Cilacap

    Sementara itu, pihak Basarnas angkat bicara mengenai peristiwa meledaknya kapal milik mereka di sekitar Pelabuhan Sleko, Kabupaten Cilacap, pada Jumat (13/12/2024) sore itu.

    Kepala Kantor SAR Cilacap, M Abdullah menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat kapal jenis RIB (Rigid Inflatable Boat) sedang dalam proses pemeliharaan dan perawatan rutin sejak Senin (9/12/2024).

    “Basarnas Kantor SAR Cilacap melaksanakan pemeliharaan dan perawatan rutin terhadap RIB 06 Kantor SAR Cilacap.”

    “Terjadwal selama 7 hari mulai 9 hingga 15 Desember,” kata Abdullah. 

    Pemeliharaan dan perawatan rutin tersebut, kata M Abdullah, dikerjakan oleh PT Baruna Putra Insani.

    Terkait penyebab peristiwa tersebut, Abdullah belum dapat memastikannya.

    “Korban dan kronologi masih tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian,” katanya.

    M Abdullah juga menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa kecelakaan kerja tersebut.

    “Kami turut prihatin atas kecelakaan kerja ini,” kata M Abdullah. (*)

  • VIDEO: Geger! Emak-emak di Banyuwangi Bawa Sajam sambil Naik Motor

    VIDEO: Geger! Emak-emak di Banyuwangi Bawa Sajam sambil Naik Motor

    Warga Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur digegerkan dengan aksi seorang emak-emak yang mengendarai sepeda motor sambil membawa senjata tajam. Diduga wanita itu sedang mengalami depresi, dan sempat dirawat di RS gangguan jiwa.

    Ringkasan

  • Lirik Lagu Mati-matian yang Dipopulerkan Mahalini, Kunci dari F: Manis Tuturmu Buatku Terpana

    Lirik Lagu Mati-matian yang Dipopulerkan Mahalini, Kunci dari F: Manis Tuturmu Buatku Terpana

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah chord gitar Mati-matian yang dipopulerkan Mahalini.

    Mahalini adalah artis wanita jebolan Indonesia Idol.

    Ia adalah istri dari Rizky Febian anak Sule.

    Lagunya yang pernah populer yakni “Sisa Rasa”, “Sial” hingga “Kisah Sempurna”. 

    Kini lagu “Mati-matian” kembali merebut hati para pendengarnya.

    Berikut chord dan lirik lagu Mati-matian yang dipopulerkan Mahalini.

    Chord Gitar dan Lirik Lagu Mati Matian – Mahalini:

    [Intro]
    F F
    C/E C/E

    [Verse 1]
    Dm     C      Bb      F/A
    Kita adalah dua insan penuh cinta
    Gm      C7      F      C/E
    Diawal tercipta kisah kita
    Dm      C              G/B
    Manis tuturmu buatku terpana
    Gm          C7
    Bagiku kau sempurna

    [Verse 2]
    Dm          Bb          F/A
    Memang benar semua kata mereka
    Gm      C7      Bb      F      C/E
    Benar ku tlah dibutakan cinta
    Dm      C          G/B
    Tak hanya sekali kau khianati
    Gm              C7
    Sudah cukup ku tak tahan hati

    [Chorus 1]
    F          Dm          Bb                  F/A
    Mati matian ku membela mu didepan mereka
    Gm          Bb      C7          Bb/D              C/E
    Walau sakit tetap ku percaya kau beda dari lainnya
    F                  Dm
    Habis habisan ku dibohongi
    Bb                  F/A
    Sayang ini tetap sama
    Gm      C7          Bb
    Tuhan ini cinta atau bodoh

    [Bridge]
    Bb          F/A              Dm
    Habis fikir dengan sifatmu itu
    Gm
    Berulang kali ku maafkan
    Dm      C/E      F      F/A
    Berulang lagi kau lakukan
    Bb          F/A          Dm
    Satu satunya kebanggaanku
    Gm          Am      Bb      C7
    Kini jadi rasa sakit terdalam

    [Chorus 2]
    F                  Dm                  Bb
    Mati matian ku membela mu didepan mereka
    F          Dm              Bb                  F/A
    Mati matian ku membela mu didepan mereka
    Gm          Bb          C7          Bb/D          C/E
    Walau sakit tetap ku percaya kau beda dari lainnya
    F                  Dm
    Habis habisan ku dibohongi
    Bb              F/A
    Sayang ini tetap sama
    Gm          C7
    Tuhan ini cinta atau
    F Dm Bb
    bodoh

    F/A          Gm          F          C/E              C7
    Walau sakit tetap ku percaya kau beda dari lainnya
    F/A          Cm          Fsus4
    Habis habisan ku dibohongi
    Bb              F/A
    Sayang ini tetap sama
    Gm      C7      F Gm F/A Dm
    Tuhan ini cinta atau bodoh
    Gm      C7      Dm      C    Bb
    Tuhan ini cinta atau bodoh

    Berita seputar chord gitar lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Lagi-lagi Gebrakan Biden Jelang Akhir Jabatan

    Lagi-lagi Gebrakan Biden Jelang Akhir Jabatan

    Beri grasi-pangsa hukuman ribuan napi

    Biden mengumumkan pengampunan dan pengurangan masa hukuman untuk lebih dari 1.000 narapidana di negaranya. Langkah ini dilakukan sepekan setelah Biden memberikan grasi tanpa syarat kepada Hunter, putranya.

    Dalam pengumumannya pada Kamis (12/12) waktu setempat, seperti dilansir Reuters, Jumat (13/12/2024), Biden memberikan pengampunan atau grasi kepada 39 orang yang telah dihukum untuk kejahatan tanpa kekerasan dan mengurangi masa hukuman nyaris 1.500 narapidana yang menjalani hukuman bui jangka panjang.

    Para pejabat AS, pekan lalu, mengatakan bahwa Gedung Putih mendengarkan tuntutan agar Biden memberikan pengampunan atau mengurangi hukuman ribuan orang yang dihukum secara tidak adil oleh sistem peradilan AS.

    Biden mengatakan orang-orang yang mendapatkan grasi akan menerima hukuman yang lebih ringan jika diadili berdasarkan undang-undang, kebijakan, dan praktik hukum yang berlaku saat ini.

    Sejumlah sumber mengatakan kepada Reuters pekan lalu bahwa pengampunan sedang dibahas untuk orang-orang yang dihukum karena pelanggaran narkoba tanpa melibatkan tindak kekerasan, dan orang-orang yang diidentifikasi oleh kelompok hak sipil sebagai orang yang dipenjara secara tidak adil.

    “Sebagai presiden, saya memiliki hak istimewa untuk memberikan pengampunan kepada orang-orang yang telah menunjukkan penyesalan dan rehabilitasi, memulihkan kesempatan bagi warga Amerika untuk berpartisipasi dalam kehidupan sehari-hari dan berkontribusi pada komunitas mereka, dan mengambil langkah untuk menghapus disparitas hukuman bagi para pelaku kejahatan tanpa kekerasan, khususnya mereka yang dihukum karena pelanggaran narkoba,” ucap Biden.

    Dia menambahkan bahwa dirinya akan mengambil lebih banyak langkah dalam beberapa pekan ke depan dan pemerintahannya akan terus meninjau permohonan-permohonan grasi.

    Tonton juga video: Trump soal Biden Beri Grasi untuk Putranya Hunter: Keadilan Telah Gugur!

    (dnu/dnu)

  • Video: Putin Ngamuk Bombardir Ukraina

    Video: Putin Ngamuk Bombardir Ukraina

    Jakarta, CNBC Indonesia – Rusia kembali melancarkan serangan udara skala besar ke Ukraina. Serangan itu ditujukan Moskow untuk melumpuhkan sistem kelistrikan negara milik Kyiv.

    Selengkapnya dalam program Evening Up CNBC Indonesia, Jumat (13/12/2024).

  • Libur Nataru, KCI Perkirakan Penumpang Commuter Naik 4%

    Libur Nataru, KCI Perkirakan Penumpang Commuter Naik 4%

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memperkirakan jumlah penumpang KRL commuter line mencapai 19,40 juta orang selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Jumlah tersebut meningkat 4% dibandingkan dengan tahun lalu yang menembus 18,72 juta penumpang.

    Direktur Utama KCI Asdo Artriviyanto mengatakan volume pengguna commuter naik rata-rata 11% jika pada periode 2022-2023. Dari proyeksi untuk 2024, Asdo mengemukakan pengguna terbanyak diperkirakan berasal dari penumpang KRL Jabodebek sebanyak 16,59 juta.

    Kemudian penumpang Kereta Bandara sebesar 118.823, Commuter liner wilayah 1 Jakarta sebanyak 265.168 penumpang, Bandung sebanyak 998.066 pengguna, Yogyakarta sebanyak 617.770 pengguna dan Surabaya sebanyak 808.791 pengguna. 

    Sejalan dengan potensi kenaikan penumpang ini, KCI turut menerapkan rekayasa operasional yang mencakup penambahan perjalanan, pola operasi dan arus pengguna, fasilitas informasi, command center room serta penambahan jumlah petugas pengamanan. 

    “Commuter Line Jabodetabek menjalankan KLB malam tahun baru. 31 Desember menghadap 1 januari sebanyak 66 KA Tambahan dan 11 KA meneruskan perjalanan, 1 Januari sebanyak 42 KA tambahan siang,” kata Asdo dalam konferensi pers persiapan Nataru, Jumat (13/12/2024). 

    Selain itu, Asdo mengatakan pihaknya akan menjaga headway dengan melakukan rekayasa pola operasi apabila diperlukan dan melakukan pengaturan penumpang baik di stasiun dan di atas commuter line. 

    Fasilitas tunggu seperti kursi, kipas angin, signage, infomasi perihal ketersediaan tiket, jadwal dan intermoda akan ada di setiap stasiun. Pengguna dapat memantau informasi melalui akun sosial media KAI Commuter. 

    KCI juga akan menyiapkan total 4.379 petugas pengaman Nataru untuk seluruh trainset yang dioperasikan KCI. Petugas juga akan berasal dari eksternal yaitu Marinir, Polri dan BKO.