Blog

  • Polisi Tangkap 13 Remaja yang Hendak Tawuran di Jakut, 7 Celurit Turut Disita

    Polisi Tangkap 13 Remaja yang Hendak Tawuran di Jakut, 7 Celurit Turut Disita

    ERA.id – Polisi menangkap 13 remaja yang diduga hendak melakukan tawuran, Jumat (13/12/2024) sekitar pukul 05.00 WIB pagi tadi. Tujuh buah celurit disita dalam penangkapan ini.

    “Para remaja ini ditangkap di Jalan Permata 12, Penjagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut), bersama dengan barang bukti berupa tujuh buah senjata tajam jenis celurit,” kata Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto kepada wartawan, Jumat (13/12/2024).

    Hari Agung menjelaskan penangkapan terhadap belasan remaja ini bermula ketika pihaknya menerima laporan dari masyarakat jika adanya sekelompok pemuda mencurigakan di kawasan Jelambar, Jakarta Barat. 

    Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat lalu menuju ke lokasi dan melihat kelompok ini bergerombol sambil membawa senjata tajam di kawasan Tubagus Angke, Jakarta Barat. 

    Para remaja ini kabur usai melihat polisi. Pengejaran pun dilakukan dan mereka ditangkap di kawasan Penjagalan. Hari Agung belum mengungkapkan mereka ditetapkan sebagai tersangka atau tidak.

    “Setelah itu, ketiga belas remaja tersebut langsung dibawa ke Polsek Penjaringan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.

    Perwira menengah Polri ini lalu menyebut pihaknya akan terus melakukan patroli untuk menciptakan suasana aman di tengah masyarakat dan mencegah terjadinya tindak kekerasan antar remaja yang dapat meresahkan masyarakat.

    Agung juga mengimbau kepada para orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya.

  • Korban Agus Buntung Bertambah Lagi, Termasuk ada Anak-anak, Modus Pelaku dengan Cara Grooming – Halaman all

    Korban Agus Buntung Bertambah Lagi, Termasuk ada Anak-anak, Modus Pelaku dengan Cara Grooming – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Korban kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh pria disabilitas, I Wayan Agus Suartama alias Agus Buntung (21) di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) bertambah.

    Ketua Komisi Disabilitas Daerah (KDD) NTB, Joko Jumadi menyebut kini jumlah korban yang melapor ada 17 orang.

    Sebelumnya, korban korban yang melapor ke KDD NTB tercatat berjumlah 15 orang.

    Joko menyebut dua korban baru melapor pada Kamis (12/12/2024).

    Dua korban yang baru melapor ada yang berusia dewasa dan anak-anak.

    Sementara dari total 17 korban yang melapor ke KDD dan Polda NTB tersebut, empat korban di antaranya adalah anak di bawah umur.

    “Kemarin satu ke Polda didampingi tim pendamping korban dan hari ini ada satu lagi yang akan diperiksa di Polda,” ujar Joko, mengutip Kompas.com, Jumat (13/12/2024).

    Joko mengatakan, modus yang dilakukan tersangka dalam mendekati korban sama dengan korban-korban sebelumnya yaitu dengan cara grooming.

    Dan hingga saat ini kasus dugaan pelecehan seksual ini masih terus bergulir.

    Modus Agus Cari Korban

    Joko juga menyebut Agus Buntung melakukan profiling terhadap calon korbannya.

    Di mana para korban Agus Buntung adalah dari kalangan pelajar hingga mahasiswi.

    Agus Buntung disebut mencari wanita yang duduk sendiri di Taman Udayana dan Taman Sangkareang Kota Mataram, NTB, sebagai calon korban.

    Joko menjelaskan, Agus Buntung menggunakan modus yang sama untuk mendekati korban.

    “Agus melakukan profiling terhadap korban, yang sedang duduk sendiri di taman, dengan asumsi ketika dia duduk sendiri dia sedang galau, sedang ada masalah, di situlah kemudian Agus masuk,” terang Joko, mengutip TribunLombok.com.

    Usai menemukan wanita yang sedang duduk sendiri, Agus Buntung mendekatinya dan menunjukkan kondisi disabilitasnya.

    Hingga akhirnya disebutkan korban merasa iba pada Agus Buntung.

    Joko mengatakan pelaku terus menunjukkan bahwa ia tidak bisa apa-apa, beraktivitas susah, banyak direndahkan.

    “Akhirnya korban merasa iba dan korban menaruh kepercayaan pada si Agus,”cerita Joko.

    Rekonstruksi Kasus Dugaan Pelecehan Agus Buntung

    Agus Buntung, telah mengikuti proses rekonstruksi hari ini, Rabu (11/12/2024).

    Lokasi rekonstruksi tersebut dilakukan di tiga tempat, termasuk di homestay yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pelecehan seksual.

    Rekonstruksi yang dilakukan di homestay dilakukan secara tertutup. 

    Tabiat Agus dikatakan oleh penjaga homestay, I Wayan Kartika, yang menyebut tersangka kerap kali membawa wanita ‘ngamar’.

    Bahkan perempuan yang berbeda.

    Wayan mengatakan Agus Buntung dalam sepekan bisa membawa tiga sampai lima wanita yang berbeda-beda ke homestay.

    Terungkap juga Agus Buntung selalu memilih kamar pojok yakni kamar nomor enam saat membawa wanita ke homestay.

    “Di pojok itu,” kata Wayan, mengutip TribunLombok.com.

    Dalam rekonstruksi dilakukan mulai dari Taman Udayana sebagai lokasi pertemuan pertama Agus dengan korban.

    Dalam reka adegan tersebut tersangka dibonceng menuju ke homestay yang lokasinya tidak jauh dari Taman Udayana.

    Sebelum menuju ke homestay juga terjadi kesepakatan antara korban dan pelaku.

    Yakni terkait siapa yang akan melakukan pembayaran kamar homestay. 

    Setelah berbincang akhirnya disepakati korban bersedia membayar kamar.

    Adegan selanjutnya yakni korban yang melakukan pembayaran ke pemilik homestay. 

    Kemudian Agus dan korban diarahkan menuju kamar nomor 6. 

    Agus Tersangka Pelecehan Seksual

    Dilaporkan juga polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap Agus Buntung sebagai tersangka kasus pelecehan seksual secara fisik terhadap mahasiswi berinsial MA di Mataram, Nusa Tenggara Barat atau NTB, Senin (9/12/2024).

    Informasi ini disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB Kombes Polisi Syarif Hidayat.

    “Hari ini memang kami agendakan melakukan pemeriksaan tambahan terhadap tersangka atas nama Agus (IWAS),” kata Syarif dalam keterangannya di Mataram, Senin.

    “Jadi, pemeriksaan belum selesai, masih jalan,” ujarnya.

    Ia pun memastikan pihaknya tetap memperhatikan pemenuhan hak-hak tersangka sebagai penyandang disabilitas dalam proses pemeriksaan.

    Tersangka dijerat dengan Pasal 6 C Undang-undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Terungkap Kebiasaan Agus Difabel ke Homestay: Bawa Perempuan Berbeda, Selalu Pesan Kamar di Pojok,

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Nanda Lusiana Saputri) (TribunLombok.com/Robby Firmansyah) (Kompas.com/Karnia Septia)

  • Jerit Pilu Anak di Kediri Lihat Ayah Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Mandi, Sepucuk Surat Kuak Fakta

    Jerit Pilu Anak di Kediri Lihat Ayah Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Mandi, Sepucuk Surat Kuak Fakta

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Seorang pria bernama Bagus Wicaksono (44) ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di kamar mandi rumahnya di Dusun Susuhan, Desa Gampeng, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, pada Jumat (13/12/2024).

    Kejadian pria meninggal ini menggegerkan warga setelah sepucuk surat wasiat ditemukan di lokasi kejadian.

    Kapolsek Gampengrejo, AKP Iwan Setyo Budhi, menjelaskan bahwa anak korban yang berusia 15 tahun adalah orang pertama yang menemukan ayahnya dalam kondisi tergantung. 

    “Anak korban pulang bermain dan mendapati ayahnya sudah berada di kamar mandi dalam keadaan menggantung. Karena ketakutan, anaknya langsung memberi tahu tetangga sekitar,” jelas AKP Iwan.

    Petugas yang melakukan olah TKP kemudian menemukan surat wasiat yang ditulis tangan oleh korban. 

    Dalam surat tersebut, Bagus Wicaksono berpamitan kepada kakaknya, Mbak Atik Elismawati, dan menitipkan anaknya, Sasa.

    Ia juga meminta agar dimakamkan di dekat ibunya di pemakaman umum Dusun Kranggan, Desa Nambaan, Kecamatan Ngasem.

    “Isi surat itu berbunyi Mbak Atik Elismawati Aku Pamit Titip Sasa Mbak Makom no Aku Karo Ibuk Tulong. Surat ini ditujukan kepada kakaknya,” terang AKP Iwan.

    Hasil pemeriksaan dari tim medis dan Inafis Satreskrim Polres Kediri tidak menemukan tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.

    Polisi menduga kuat bahwa kasus ini murni bunuh diri. 

    “Korban sebelumnya masih sempat menjemput anaknya dari sekolah. Saat ini, kami masih mendalami kemungkinan penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya,” tambah AKP Iwan.

    Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi mental anggota keluarga yang mungkin mengalami tekanan atau kesulitan. 

    “Untuk saat ini kami masih mendalami penyebab dugaan bunuh diri yang dilakukan korban,” ungkapnya.

    Disclaimer

    Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

    Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa  . 

    Kalau Anda butuh bantuan konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau jika Anda melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri, dapat menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119.

  • Satu Keluarga di Kediri Diduga Keracunan, Balita 2 Tahun Tewas

    Satu Keluarga di Kediri Diduga Keracunan, Balita 2 Tahun Tewas

    ERA.id – Satu keluarga di Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, ditemukan kondisi lemas diduga akibat keracunan, pada Jumat (13/12/2024). 

    Sementara anak bungsu mereka, Mochamad Raffa Septiano yang baru berusia 2 tahun, tewas di tempat kejadian.

    Informasi yang dihimpun ERA, satu keluarga yang diduga keracunan itu yakni terdiri pasangan suami istri Danang (31) dan Winatun (29), serta anak sulung mereka, Den Noval (8), ditemukan dalam kondisi lemas di sebuah rumah setengah jadi yang terletak di pinggir sawah. 

    Keluarga tersebut ditemukan setelah anak sulung mereka Den Noval menelepon kerabat mereka di Mojo untuk meminta bantuan.

    Hal ini disampaikan oleh kepala Desa Manggis, Katiran. Ia menjelaskan bahwa laporan awal datang dari warga yang merasa curiga karena rumah keluarga tersebut tidak menunjukkan aktivitas sejak pagi. 

    “Warga melapor karena rumahnya belum dibuka sejak pagi. Ketika kami ke lokasi, kondisinya sudah ramai oleh warga,” kata Katiran, kepada awak media.

    Setelah ditemukan, Danang dan Winatun segera dievakuasi ke Rumah Sakit SLG Kediri. Keduanya kini telah siuman, sementara jasad si bungsu Raffa dibawa ke RS Bhayangkara untuk keperluan autopsi.

    Dari pernyataan pihak kepolisian kediri, kata dia, menyatakan bahwa dugaan sementara penyebab insiden ini adalah keracunan. Namun, jenis racun yang menyebabkan tragedi tersebut masih dalam proses penyelidikan.

    “Untuk saat ini, dugaan awalnya adalah keracunan, tapi jenis racunnya belum diketahui,” pungkasnya.

  • Siswa SMP di Surabaya Di-Bully hingga Ditelanjangi: Lapor Polisi, Diduga Disuap Sekolah agar Bungkam – Halaman all

    Siswa SMP di Surabaya Di-Bully hingga Ditelanjangi: Lapor Polisi, Diduga Disuap Sekolah agar Bungkam – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang siswa kelas IX salah satu SMP di Surabaya berinisial CW (14) menjadi korban perundungan atau bullying oleh sesama siswa.

    Dikutip dari Tribun Jatim, CW mengaku di-bully oleh enam temannya selama tiga tahun.

    Adapun terduga pelaku berinisial MR, MIA, AP, KH, MU, dan DR.

    Pengacara CW, Johan Widjaja menyebut korban mengaku sudah dirundung sejak masa orientasi siswa (MOS).

    Dalam keterangannya, CW kerap diolo-olok, dipukul, hingga dipegang alat vitalnya oleh para terduga pelaku.

    Bahkan, kata Johan, korban disebut sampai pernah ditelanjangi di depan umum oleh keenam rekan CW.

    “Pelaku itu mengatakan (korban) seperti babi, anjing, terus kemudian melakukan penganiayaan dengan memukul, menendang.”

    “Yang parah itu saat di kolam renang, (mata pelajaran) olahraga di Pasar Atom (korban) ditenggelamkan, ditelanjangi,” ujar Johan dikutip pada Jumat (13/12/2024).

    Akibat bullying yang dialami, CW disebut sampai memiliki keinginan untuk mengakhiri hidup.

    Lapor Polisi, Justru Diduga Disuap Sekolah agar Cabut Laporan

    Johan menuturkan CW akhirnya berani membuat laporan terkait bullying yang dialaminya ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak pada 1 Oktober 2024 lalu.

    Adapun pelaporan tersebut dilakukan karena CW mengaku diintimidasi oleh pihak sekolah.

    Johan mengungkapkan, setelah membuat laporan, CW dipanggil oleh guru bimbingan konseling dan wakil kepala sekolah.

    CW, sambungnya, diminta agar mencabut laporannya tersebut di kepolisian.

    Johan mengatakan korban pun menolak permintaan tersebut. Namun, korban justru dicap sebagai siswa yang mencemarkan nama baik sekolah.

    “Lebih mengejutkan lagi, sekolah menyebut kalau CW mencemarkan nama baik, sama saja seperti hama,” kata Johan.

    Bahkan, Johan menyebut pihak sekolah sampai diduga menyuap CW dengan uang sebesar Rp 500.000 jika kliennya itu mencabut laporan.

    “Yang bahaya ini CW bolak-balik ingin mengakhiri hidup. Dia merasakan kekosongan hidup, tidak ada yang membantu, malah disalahkan terus,” ungkapnya.

    Di sisi lain, Johan mengungkapkan sekolah seakan tutup mata terhadap bullying yang dialami oleh kliennya tersebut.

    Sehingga, dia juga berharap agar pimpinan dari sekolah dicopot.

    “Dan pihak sekolah pimpinannya diganti atau dicopot karena tidak ada solusi apapun bagi korban,” tandasnya.

    Sudah Diselidiki Polisi, Ada Beda Versi Kronologi

    Salah satu penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tanjung Perak menuturkan, pihaknya sudah menyelidiki laporan dugaan bullying tersebut.

    Namun, berdasarkan penyelidikan yang telah dilakukan, dia menyebut ada perbedaan versi terkait kronologinya.

    “Saya belum bisa menyimpulkan pengaduan yang diadukan CW benar terjadi atau tidak. Karena pengakuan enam teradu tidak seperti yang disampaikan CW. Biar jelas, semua rencananya akan saya pertemukan,” ujarnya, masih dikutip dari Tribun Jatim.

    Penyidik itu mengatakan, keenam terduga pelaku mengaku berteman akrab dengan CW di sekolah.

    Selain itu, keenam teradu juga mengaku sering membantu CW.

    Sementara terkait dugaan CW ditelanjangi para terduga pelaku, penyidik juga mengungkapkan ada cerita berbeda.

    “Jadi waktu ada kegiatan di kolam renang, CW gak bawa uang buat bayar tiket kolam renang. CW diminta izin guru olahraga, tapi CW masuk gak bayar,” ungkapnya.

    Dengan perbedaan pengakuan ini, penyidik belum bisa menyimpulkan terkait ada atau tidaknya bullying yang disebut dialami oleh CW.

    Sehingga, para pihak yaitu korban, terduga pelaku, dan pihak sekolah bakal dipanggil untuk mengungkap fakta sebenarnya.

    Kendati demikian, penyidik menyimpulkan sementara bahwa ada saling ejek antara korban dan terduga pelaku terkait nama orang tua.

    Sebagian artikel telah tayang di Tribun Jatim dengan judul “Siswa SMP di Surabaya Diancam Sekolah usai Lapor Polisi karena Dibully, Diberi Rp500 Ribu Jika Nurut”

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jatim/Ani Susanti/Tony Hermawan)

     

  • Terpeleset saat Mancing, Bocah 9 Tahun di Probolinggo Ditemukan Tewas, Jasad Tersangkut Ranting

    Terpeleset saat Mancing, Bocah 9 Tahun di Probolinggo Ditemukan Tewas, Jasad Tersangkut Ranting

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

    TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO– Seorang anak kecil di Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo meninggal dunia setelah terpeleset dan jatuh ke sungai, pada Jum’at (13/12/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

    Korban bernama Badrul Rijal (9) warga Dusun Rancang, RT 037 RW 009, Desa Dungun, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo. Jasad korban ditemukan tersangkut di ranting bambu di bawah jembatan.

    Sohib, salah seorang warga setempat mengatakan, korban sebelumnya diketahui sedang mancing, namun beberapa saat kemudian, korban sudah tak terlihat lagi yang diduga terpeleset dan dibawa arus sungai.

    “Warga menemukan tubuh korban sudah dalam keadaan tersangkut di ranting bambu. Sebelumnya warga sudah mencari, setelah keberadaan saat sedang mancing tak terlihat lagi,” kata Sohib.

    Sementara Kapolsek Tongas AKP Mugi mengatakan, setelah meminta keterangan dari warga setempat, korban sebelumnya memang diketahui sedang mancing lalu terpeleset dan masuk ke dalam jembatan.

    “Di dalam jembatan memang banyak ranting dan sampah yang menyumbat aliran air sungai, sehingga menyebabkan korban tersangkut dan sulit keluar,” ungkap AKP Mugi.

    Setelah korban dievakuasi, lanjut AKP Mugi, korban langsung dibawa ke RSUD dr. Moh. Saleh, Kota Probolinggo untuk pemeriksaan dan pengecekan yang kemudian dinyatakan meninggal dunia oleh petugas rumah sakit.

    “Setelah dinyatakan meninggal dunia, korban kemudian dibawa ke rumah duka dan dimakamkan sekitar pukul 15.30 WIB di pemakaman umum di desanya,” pungkasnya.

  • Presiden Yoon Benarkan Darurat Militer Korsel karena Mata-mata China

    Presiden Yoon Benarkan Darurat Militer Korsel karena Mata-mata China

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol membenarkan darurat militer sebagai cara melindungi negara dengan menyebut warga China menjadi mata-mata.

    Yoon menyampaikan pembelaan itu dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Kamis (12/12).

    “Kelompok besar partai oposisi kini bahkan mengancam keamanan nasional dan keselamatan social,” kata Yoon, dikutip Korea Herald.

    Oposisi itu adalah Partai Demokratik yang menguasai parlemen. Yoon dan anggota legislatif ini kerap menemui jalan buntu soal agenda pemerintahan.

    “Misalnya, tiga warga negara China tertangkap menerbangkan pesawat tak berawak dan memfilmkan kapal induk Amerika Serikat yang berlabuh di Busan pada Juni,” ujar Yoon.

    Dia lalu mengatakan mereka merekam instalasi militer Korsel. Foto-foto itu ditemukan di ponsel dan laptop tiga warga China tersebut.

    Yoon juga membeberkan kasus lain yang dianggap berkaitan spionase. Pada November, salah satu warga China berusia 40-an tertangkap sedang merekam markas besar Badan Intelijen Nasional dengan drone.

    WN China itu, lanjut dia, langsung menghubungi Badan Intelijen Nasional untuk melakukan hal tersebut setelah tiba dari Negeri Tirai Bambu.

    “Namun, berdasarkan undang-undang saat ini, tidak ada cara untuk menghukum warga negara asing karena melakukan spionase,” ungkap Yoon.

    Untuk mencegah situasi seperti itu, Yoon mencoba mengubah pasal terkait mata-mata dalam Undang-Undang Pidana. Namun, menurut dia langkah ini diblokir oposisi.

    Lebih lanjut, Yoon menerangkan oposisi mencabut kewenangan investigasi anti-spionase dari Badan Intelijen Nasional selama pemerintahan sebelumnya.

    Partai Demokratik, kata dia, juga kini melangkah lebih jauh dengan mencoba mencabut Undang-Undang Keamanan Nasional.

    “Bukankah ini berarti kita tidak boleh menangkap mata-mata yang mengancam keamanan nasional kita?” ujar Yoon.

    China buka suara

    Mendapati warga negaranya disebut, China buka suara.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menyampaikan sangat terkejut dengan tuduhan Yoon.

    “Kami dengan tegas menentang pihak Korea Selatan yang menghubungkan masalah internal dengan faktor terkait China, membuat tuduhan palsu soal apa yang disebut mata-mata China,” kata Mao dalam konferensi pers pada Kamis.

    Dia lalu berujar,”[Ini] mempermalukan kerja sama ekonomi dan perdagangan yang normal.”

    (isa/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • LRT Jakarta Bakal Tersambung ke Manggarai Tahun Depan – Page 3

    LRT Jakarta Bakal Tersambung ke Manggarai Tahun Depan – Page 3

    Sebelumnya, Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek akan beroperasi selama 24 jam pada masa malam tahun baru 2025 nanti. Tujuannya memberikan akses transportasi bagi masyarakat dari pusat keramaian di momen pergantian tahun.

    Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter), Asdo Artriviyanto menyampaikan penambahan waktu operasi itu jadi pilihan yang akan diambil. Jadi, KRL Jabodetabek beroperasi 24 jam pada 31 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025.

    “Khusus di malam tahun baru, nah ini KRL Jabodetabek akan beroperasi selama 24 jam,” kata Asdo dalam Konferensi Pers di Jakarta, Jumat (13/12/2024).

    Dia mengatakan, masa tersebut diprediksi ada pergerakan masyarakat ke pusat-pusat keramaian di Ibu Kota. Misalnya kawasan Monumen Nasional, Jalan Sudirman, hingga Gelora Bung Karno (GBK).

    Penambahan waktu operasional ini, kata dia, guna mememberikan akses bagi para masyarakat yang merayakan malam tahun baru di titik-titik tadi. Sehingga masyarakat tidak akan kehabisan angkutan transportasi umum.

    “Ini untuk mengantisipasi apa? Antisipasi masyarakat yang menuju di titik-titik keramaian seperti Monas, Sudirman, dan titik-titik keramaian lain yang di GBK tidak perlu ada yang sampai menginap karena kehabisan transport, terutama transportasi perkotaan,” tutur dia.

     

  • Hasil Babak II Skor 1-0 Persib Vs Malut United Liga 1, Ciro Alves Cetak Gol Spektakuler

    Hasil Babak II Skor 1-0 Persib Vs Malut United Liga 1, Ciro Alves Cetak Gol Spektakuler

    Hasil Babak II Skor 1-0 Persib Vs Malut United Liga 1, Ciro Alves Cetak Gol Spektakuler

    TRIBUNJATENG.COM – Persib Bandung unggul lebih dulu melawan Malut United di laga penutup pekan ke-14 Liga 1, Jumat (13/12/2024) malam.

    Pertandingan Persib vs Malut United digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

    Sementara ini Persib Bandung unggul 1-0 atas tamunya, Malut United.

    Ciro Alves berduel dengan Duran Stevanovic dalam pertandingan pekan ke-32 Liga 1 2023-2024 antara Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, Sabtu (20/4/2024) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. (KOMPAS.com/ADIL NURSALAM)

    Gol Persib Bandung dicetak oleh Ciro Alves menit ke-53.

    Pemain asal Brasil itu berhasil memanfaatkan umpan dari corner kick untuk melakukan tendangan salto membelakangi gawang.

    Live streaming pertandingan dapat ditonton di Indosiar dan Vidio.com.

    Link live streaming tercantum di akhir artikel.

    Kondisi Tim

    Diberitakan sebelumnya, Persib Bandung tengah berada di atas angin Liga 1 musim 2024/2025.

    Dari 12 laga yang dimainkan, Persib memegang rekor belum terkalahkan alias unbeaten.

    Tujuh kemenangan dan lima hasil imbang menjadi catatan apik Persib saat ini.

    Di sisi lain, Malut United datang sebagai penantang yang haus kemenangan.

    Datang sebagai klub promosi, Malut United mampu tampil apik di Liga 1.

    Tak butuh waktu lama bagi Laskar Kie Raha beradaptasi dengan atmosfer Liga 1.

    Salah satu resepnya adalah dengan mendatangkan para pemain top Liga 1 musim lalu.

    Dengan skuad yang mentereng, Malut United menjadi tim yang diperhitungkan.

    Posisi Klasemen

    Persib Bandung saat ini berada di posisi kedua klasemen.

    Saat ini Persib mengoleksi 26 dari 12 pertandingan yang dimainkan.

    Meski baru memainkan 12 laga, Persib mampu menyaingi perolehan poin lawan-lawannya.

    Hanya pemuncak klasemen Persebaya yang poinnya belum bisa disusul Persib Bandung.

    Tim tamu Malut United menempati posisi 11 klasemen saat ini.

    Dari 13 laga yang dijalani, Laskas Kie Raha meraih 4 kemenangan, 6 imbang dan 3 kali menelan kekalahan.

    Jika mampu memenangkan laga ini, Malut United bisa naik ke posisi 10 menggeser Dewa United.

    Head to Head

    Persib Bandung dan Malut United belum pernah bertemu sebelumnya di kompetisi resmi.

    Prediksi Skor

    Persib Bandung 1-1 Malut United

    Link Live Streaming Liga 1

    LINK 1

    LINK 2

    (*)

  • Isi Materi Bimtek Legislator dari Partai Perindo, Kepala BPSDM Kutip Buku Prabowo

    Isi Materi Bimtek Legislator dari Partai Perindo, Kepala BPSDM Kutip Buku Prabowo

    loading…

    Kepala BPSDM Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sugeng Hariyono menyampaikan sejumlah materi dalam Bimtek anggota legislatif dari Partai Perindo. Foto: SINDOnews/Danan Daya

    JAKARTA – Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sugeng Hariyono menyampaikan sejumlah materi dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi anggota legislatif dari Partai Perindo . Dalam kesempatan itu, dia menekankan hal penting mengutip buku dari Presiden Prabowo Subianto.

    “Baik terima kasih jadi saya mulai tadi dari bukunya Bapak Presiden Prabowo Subianto, Paradoks Indonesia dan Solusinya,” ujar Sugeng di Ballroom Golden Boutique Hotel, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024).

    Dia menyoroti pentingnya kualitas SDM yang mencakup pengembangan hard skill, soft skill, dan keterampilan. Pengembangan SDM ini menjadi hal yang sangat penting untuk memajukan bangsa.

    “Kita lihat pada tiga sisi ya pada sisi kognitifnya itulah hard skillnya, kemudian yang kedua soft skill pada sisi mentalitasnya, kemudian termasuk keterampilannya dan seterusnya,” katanya.

    Dia juga menyampaikan bahwa kekayaan alam bangsa ini belum dikelola secara optimal. Maka itu, para anggota legislatif dalam Bimtek ini dapat memberikan perhatian terhadap pengembangan SDM yang berbasis masyarakat lokal.

    “Paradoks dengan sumber daya alam yang luar biasa ternyata SDM kita belum mampu untuk bagaimana kita mengelola bahkan menghilirisasi sumber daya alam yang berlimpah di negara kita,” ujar Sugeng.

    “Inilah yang seharusnya para anggota dewan menjawabnya terutama dalan bentuk Perda tentang RPJPD, RJMD, APBD harus prioritas programnya adalah bagaimana mengembangkan sumber daya alam berbasis pada sumber daya manusia setempat,” sambungnya.

    (jon)