Blog

  • Wali Kota Pekanbaru Terpilih Akan Optimalkan Program Makan Bergizi Gratis

    Wali Kota Pekanbaru Terpilih Akan Optimalkan Program Makan Bergizi Gratis

    Pekanbaru: Wali Kota Pekanbaru terpilih Agung Nugroho memastikan program makan bergizi gratis yang digagas Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming bakal berjalan maksimal di wilayahnya. Hal ini disampaikan Agung saat ditanya mengenai program apa yang bakal disegerakannya sesaat setelah dilantik. 

    “Di Pekanbaru kita mau selesaikan segera persoalan jalan berlubang, parkir, banjir dan sampah. Untuk program yang memang inisiasi pusat, yang kita gesa (segerakan) maksimal juga makan bergizi gratis,” kata Agung Nugroho di Pekanbaru, Jumat, 13 Desember 2024. 
     

    Dia menjelaskan makan bergizi gratis memang menjadi salah satu program yang akan dimaksimalkan bersama Markarius Anwar sebagai Wakil Wali Kota. Ini mengingat masih banyak anak-anak Pekanbaru yang belum mendapatkan asuapan makanan bergizi secara rutin.

    “Kenapa, karena salah satu visi dan misi kami juga meningkatkan taraf sumber daya manusia. Salah satunya ialah mutu gizi anak-anak kita. Insha Allah nanti bila jadwal pelantikan sudah ada, kami akan coba langsung berkoordinasi untuk penerapannya di APBD 2025,” jelasnya.

    Menurut dia sejauh ini Pemko Pekanbaru sendiri telah menerima petunjuk teknis pelaksanaan program tersebut melalui kementerian terkait. Bila pelaksanaan program sudah berjalan dengan stabil, Pemko Pekanbaru dibawah kepemimpinan Agung-Markarius bakal menggandeng pihak UMKM.

    “Jadi ada banyak ini. Bisa UMKM, bisa peternak dan petani lokal. Sehingga ini bisa membuka rantai ekonomi baru. Intinya ini akan saling berkesinambungan. Termasuk juga program ketahanan pangan, akan terhubung juga kesini,” ujarnya.

    Pekanbaru: Wali Kota Pekanbaru terpilih Agung Nugroho memastikan program makan bergizi gratis yang digagas Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming bakal berjalan maksimal di wilayahnya. Hal ini disampaikan Agung saat ditanya mengenai program apa yang bakal disegerakannya sesaat setelah dilantik. 
     
    “Di Pekanbaru kita mau selesaikan segera persoalan jalan berlubang, parkir, banjir dan sampah. Untuk program yang memang inisiasi pusat, yang kita gesa (segerakan) maksimal juga makan bergizi gratis,” kata Agung Nugroho di Pekanbaru, Jumat, 13 Desember 2024. 
     

    Dia menjelaskan makan bergizi gratis memang menjadi salah satu program yang akan dimaksimalkan bersama Markarius Anwar sebagai Wakil Wali Kota. Ini mengingat masih banyak anak-anak Pekanbaru yang belum mendapatkan asuapan makanan bergizi secara rutin.
     
    “Kenapa, karena salah satu visi dan misi kami juga meningkatkan taraf sumber daya manusia. Salah satunya ialah mutu gizi anak-anak kita. Insha Allah nanti bila jadwal pelantikan sudah ada, kami akan coba langsung berkoordinasi untuk penerapannya di APBD 2025,” jelasnya.
    Menurut dia sejauh ini Pemko Pekanbaru sendiri telah menerima petunjuk teknis pelaksanaan program tersebut melalui kementerian terkait. Bila pelaksanaan program sudah berjalan dengan stabil, Pemko Pekanbaru dibawah kepemimpinan Agung-Markarius bakal menggandeng pihak UMKM.
     
    “Jadi ada banyak ini. Bisa UMKM, bisa peternak dan petani lokal. Sehingga ini bisa membuka rantai ekonomi baru. Intinya ini akan saling berkesinambungan. Termasuk juga program ketahanan pangan, akan terhubung juga kesini,” ujarnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DEN)

  • Populasi Kendaraan Listrik Melonjak, Utomo Chargeplus dan Kompas Gramedia Resmikan SPKLU

    Populasi Kendaraan Listrik Melonjak, Utomo Chargeplus dan Kompas Gramedia Resmikan SPKLU

    TRIBUNJAKARTA.COM – Menyikapi pertumbuhan kendaraan listrik, Utomo Chargeplus, provider tepercaya Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), bersama Kompas Gramedia (KG) Property meresmikan fasilitas SPKLU baru di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Barat, Jakarta pada Jumat (13/12/2024).

    Pasalnya, berdasarkan data Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, hampir 200 ribu kendaraan listrik tercatat sudah mengaspal dalam 11 bulan terakhir. 

    Oleh sebab itu, fasilitas ini hadir sebagai wujud nyata dukungan terhadap penggunaan energi ramah lingkungan dan mendorong adopsi kendaraan listrik di Indonesia.

    “Teknologi SPKLU Utomo Chargeplus yang dipasang di Gedung Kompas Gramedia adalah tipe ultra-fast charging Inferno. Kami sangat senang semakin banyak pihak swasta, seperti Kompas Gramedia, yang peduli dengan perkembangan mobilitas bersih dengan menyediakan SPKLU di lokasi bisnisnya. Hal ini tentunya juga akan berdampak baik terhadap target net-zero emission,” ujar Anthony Utomo, yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Tetap EBTKE Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi KADIN Indonesia.

    Fasilitas SPKLU di Gedung Kompas Gramedia turut dilengkapi teknologi ultra-fast charging dan medium-fast charging, serta standar APAR khusus untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna kendaraan listrik.

    “Kehadiran SPKLU Utomo Charge di Kompas Gramedia Palmerah ini sangat mendukung program keberlanjutan perusahaan yaitu KG Semesta, yang juga menaungi program Lestari KG Media. Dengan adanya fasilitas ini, kami berharap semakin banyak karyawan dan masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik sehingga kualitas udara di area perkantoran menjadi lebih bersih,” ujar General Manager Property Services KG Property Harya Sena.

    Sebagai informasi, peresmian ini dihadiri oleh General Manager Property Services KG Property Harya Sena, Managing Director Utomo Chargeplus Anthony Utomo, General Manager Business Project Development KG Property Agus Riyanto, dan Corporate Communication Director Kompas Gramedia Glory Oyong, 

    Adapun kolaborasi antara Utomo Chargeplus dan KG Property juga memperluas jaringan SPKLU di Indonesia dan Asia Tenggara di bawah naungan Charge+ Group. 

    Hingga saat ini, Utomo Chargeplus telah mengoperasikan 67 titik charging point di Indonesia, dengan jumlah yang terus bertambah untuk mendukung kebutuhan pengguna kendaraan listrik.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pariwisata Mulai Pulih, Tingkat Hunian Hotel InJourney Capai 77% saat Nataru

    Pariwisata Mulai Pulih, Tingkat Hunian Hotel InJourney Capai 77% saat Nataru

    Jakarta: PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney memprediksi tingkat hunian InJourney Hospitality diperkirakan mencapai 77 persen atau meningkat 12 persen selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan ini menjadi kabar baik di tengah upaya pemulihan pariwisata domestik Indonesia yang terus menggeliat.
     
    Lonjakan tingkat hunian yang diramal terjadi pada 20 Desember 2024 hingga 4 Januari 2025 itu membuat InJourney menawarkan berbagai program menarik dengan mempersiapkan seluruh operasional untuk menghadirkan customer experience menarik bagi para tamu serta wisatawan di seluruh hotel yang dikelola InJourney Hospitality.
     
    Direktur Utama InJourney Hospitality Christine Hutabarat menyampaikan, tingkat hunian di hotel yang dikelola InJourney Hospitality Bintang 5 diprediksi mengalami kenaikan tingkat hunian mencapai 15 persen dibandingkan Nataru 2023/2024.
     
    Sementara tingkat hunian di hotel Bintang 4 diprediksi serupa dimana tingkat hunian tertinggi terjadi pada Hotel Truntum Kuta Bali & The Manohara Yogyakarta. Sedangkan tingkat hunian hotel Bintang 3 diprediksi meningkat dengan reservasi secara last minute dengan tingkat hunian tertinggi yaitu Hotel Khas Parapat di Sumatra Utara, Khas Malioboro, dan Khas Tugu di Yogyakarta.
     
    “InJourney Hospitality telah menyiapkan berbagai strategi mengantisipasi lonjakan tingkat hunian di libur Natal dan Tahun Baru 2025, baik dari kesiapan manning maupun operasional, penambahan staf, penambahan outlet sarapan jika diharuskan, kesiapan fasilitas pendukung hotel dalam kondisi layak, serta kesiapan operasional lainnya,” ujar Christine dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 12 Desember 2024.
     
    Pada libur Nataru 2025, lanjutnya, hotel di wilayah Bali menunjukkan kinerja terbaik dalam hal tingkat hunian dibandingkan hotel yang dikelola InJourney Hospitality di wilayah lainnya, dengan prediksi rata-rata okupansi mencapai 84 persen. Bali menjadi destinasi favorit masyarakat untuk menghabiskan libur Nataru 2025.
     
    Selain Bali, wilayah Sumatra dan Jawa juga menunjukkan performa tinggi dengan prediksi rata-rata tingkat hunian masing-masing mencapai 77 persen, mengalami peningkatan sebesar hingga lima persen dibandingkan dengan libur Nataru 2024.
     
    “InJourney Hospitality optimis dapat menghadirkan customer experience dan satisfaction di hotel yang dikelolanya melalui berbagai pengalaman menginap autentik, pengalaman bersantap Indonesian Cuisine, masakan Indonesia beragam dan penuh cita rasa rempah, hingga experience Indonesian Traditions, aktivitas budaya dan perayaan yang mengangkat kekayaan tradisional setiap daerah,” tegas Christine.
     

     

    Meriahkan malam tahun baru
     
    Sementara itu, PT Hotel Indonesia Natour atau InJourney Hospitality, anak perusahaan dari InJourney akan menghadirkan pelayanan terbaik untuk tamu selama periode libur Nataru) 2025. Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), yakni dengan menyuguhkan acara unggulan ‘New Year’s Eve Wave of Glamour with Anggun’, pertunjukan yang menghadirkan penampilan eksklusif penyanyi internasional Anggun.
     
    Direktur Utama InJourney Maya Watono menjelaskan momentum libur Nataru merupakan momen dimana pergerakan wisatawan sangat tinggi. Hal ini dapat dilihat dari proyeksi pergerakan penumpang di bandara yang dikelola yakni sekitar 4,5 persen sampai 5,0 persen dimana wisatawan internasional diproyeksikan naik hingga 23 persen.
     
    “Kami mempersiapkan pelayanan optimal juga atraksi dan event berkesan bagi pergerakan wisatawan baik domestik dan internasional. Di sektor perhotelan, melalui InJourney Hospitality kami mengadakan program spesial yang dirancang untuk menambah kesan untuk para pengunjung khususnya salah satu jewel kami di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan, Sanur,” jelas Maya. 
     
    Menurut Maya, KEK Sanur merupakan first ever medical tourism integrated complex in Indonesia, bahkan di Asia. Di dalam Sanur, selain ada rumah sakit, klinik kesehatan, convention center, botanical garden, juga terdapat hotel dan resort. Keseluruhan fasilitas tersebut merupakan one stop medical solution yang juga menawarkan keseimbangan tubuh dan pikiran. 
     
    “Hadirnya Anggun sebagai guest star dalam ‘New Year’s Eve Wave of Glamour’ ini mewakili brand The Meru Sanur dan Bali Beach Hotel yang luxury, elegan, berstandar internasional dan tetap menjaga historical dan nilai nasionalisme,” tambah Christine.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno Ajak Influencer Peduli Isu Krisis Iklim – Halaman all

    Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno Ajak Influencer Peduli Isu Krisis Iklim – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno mengajak pegiat media sosial atau influencer, untuk peduli terhadap transisi energi dan penanganan krisis iklim yang sedang terjadi.

    Hal itu disampaikannya dalam FGD bersama influencer di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2024).

    “Saya mengajak temen-temen untuk sama-sama memberikan masukan termasuk juga mengomunikasikan ke sahabat-sahabat yang lain untuk peduli terhadap pentingnya menjaga lingkungan,” kata Eddy. 

    Eddy mengatakan, sebagai Pimpinan MPR, dia wajib menyosialisasikan dan mengajak masyarakat.

    Terutama anak-anak muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan, karena mereka lah yang justru paling terdampak oleh perubahan iklim.

    “Dalam pasal 28H ayat 1 UUD 1945, setiap warga negara berhak hidup sejahtera, bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang sehat,” ujarnya.

    Eddy yang juga sebagai Anggota Komisi XII DPR RI yang membidangi ESDM, Lingkungan Hidup, dan Investasi dan Hilirisasi ini menyebut, perubahan iklim di Indonesia semakin jelas terasa di beberapa kota di Indonesia. 

    Dalam paparannya, Eddy menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu, tepatnya bulan Oktober 2024 lalu, suhu harian Indonesia mencapai rekor terpanas.

    “Di NTT suhu mencapai 38,5 derajat celcius tetapi di luar NTT pun juga sudah terasa panas sekali, misalnya Semarang 36 derajat celcius, Tangsel 35,5 derajat celcius, Jakarta juga sempat 34 derajat celcius,” ucap Wakil Ketua Umum PAN ini.

    Ironisnya, kata Eddy, suhu panas ini juga salah satunya disebabkan oleh pemborosan energi seperti dari pendingin ruangan, dll yang bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara. 

    Padahal, tingginya pemakaian alat-alat elektronik tersebut juga disebabkan oleh suhu udara yang panas.

    “Jadi kondisi inilah yang menurut saya menjadi PR kita bersama dan solusi transisi energi sudah tidak bisa kita tunda lagi. Untuk itu, saya mengajak teman-teman semua untuk turut serta mengkampanyekan, terutama di media sosial tentang pentingnya menjaga lingkungan, peduli terhadap isu perubahan iklim, hingga pentingnya transisi energi,” pungkasnya.

    Turut hadir dalam acara tersebut para pegiat media sosial seperti Ayu Ariyanti, Reza Pahlevi, Diva Aura, Nabilah Bintadytama, Zebadiah Anipasa, Naura Azaria, Ayesha Humayra, Putri Melta, Meisya Sallwa, Zaki Halim, Theresa Ester Efrata, Hanifah Maydina, Rafi Mohammad Febriansyah, Adinda Naomi Latief, Nissya Miracollo, Zaneta Trixie Viviana, Sadam Mazzini, Firgiawan, Banyu Sadewa, Candra Pratama, dan Dita Juwita.

  • Ledakan di Kantor Kejari Parepare, Barbuk Detonator yang Ditanam Atau Teror?

    Ledakan di Kantor Kejari Parepare, Barbuk Detonator yang Ditanam Atau Teror?

    JAKARTA – Selasa sore, 19 November, di wilayah Parepare, Sulawesi Selatan, terasa begitu tenang layaknya hari-hari sebelumnya. Namun, kondisi itu seketika berubah saat terdengar suara ledakan.

    Tanah bergetar dan beberapa kaca bangunan Kejaksaan Negeri (Kejari) Parepare pecah. Seluruh karyawan panik yang kemudian behamburan keluar gedung. Ledakan disebut terjadi di halaman belakang.

    Belum diketahui sumber ledakan tersebut. Meski, banyak yang mengira jika suara dentuman itu berasal dari bom. Mengingat belum lama ini telah terjadi aksi bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

    “Benar terjadi ledakan, kita belum bisa duga ledakan dari mana. Kejadian sekitar pukul 14.45 WITA,” ucap Kadiv Humas Polri Irjen Pol Muhammad Iqbal di Jakarta, Selasa, 19 November.

    Untuk mengetahui sumber ledakan, polisi setempat dan tim penjinak bom (Jibom) telah diturunkan. Olah tempat kejadian perkara dan mencari petunjuk soal ledakan pun dilakukan.

    “Lapolres Parepare dan Jibom sedang lakukan olah TKP antisipasi ledakan susulan,” katanya

    Selain itu, dari catatan sementara tak ada korban jiwa atau pun luka-luka yang diakibatkan ledakan tersebut. “Sementara belum ada korban,” ucapnya singkat.

    Terpisah, Kasie Intel Kejari Parepare Amirudin mengatakan sumber ledakan berasal dari detonator aktif yang merupakan sisa barang bukti. Sebelumnya, alat pemicu itu telah dimusnahkan beberapa waktu.

    Dalam pemusnahan detonator itu dengan cara ditimbun dengan tanah lalu dicor dengan semen. Sehingga, kuat dugaan ledakan itu bersumber dari sisa barang bukti tersebut lantaran lokasi ledakan merupakan tempat pemusnahan barang sitaan tersebut.

    “Yang meledak itu adalah detonator yang masih aktif. Diduga seperti itu karena lokasi kejadiannya di tempat kita lakukan pemusnahan barang bukti detonator September lalu,” ujar Amiruddin.

    Sementara, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Mukri menduga jika ledakan dipicu dengan adanya kegiatan pembakaran sampah di sekitar loaksi. Sehingga, api pun memicu ledakan pada detonator yang telah ditimbun di dalam tanah.

    “Jadi ada tukang cleaning service yang bakar sampah di bak sampah Kejari Parepare, lalu bak sampah itu kebetulan jadi tempat lokasi pemusnahan barbuk (barang bukti) bom ikan. Jadi pas bakar sampah, rupanya kena itu barbuk,” kata Mukri. 

  • 15 Terdakwa Pungli Rutan KPK Divonis 4-5 Tahun Penjara

    15 Terdakwa Pungli Rutan KPK Divonis 4-5 Tahun Penjara

    ERA.id – Sebanyak 15 terdakwa kasus dugaan pungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada rentang waktu 2019–2023 divonis pidana selama 4 tahun hingga 5 tahun penjara.

    “Terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan berlanjut,” ujar Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Maryono di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jumat (13/12/2024).

    Adapun rincian vonis dari ke-15 terpidana kasus dugaan pungutan liar, yakni:

    1. Kepala Cabang Rutan KPK 2018 Deden Rochendi divonis pidana penjara 5 tahun, denda Rp250 juta subsider 6 bulan penjara, dan uang pengganti senilai Rp398 juta subsider 1,5 tahun penjara;

    2. Kepala Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) KPK periode 2018–2022 Hengki divonis 5 tahun penjara, denda Rp250 juta subsider 6 bulan penjara, dan uang pengganti Rp419.600.000 subsider 1,5 tahun penjara;

    3. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Cabang Rutan KPK 2021 Ristanta divonis 4 tahun penjara, denda Rp250 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp136 juta subsider 1 tahun penjara;

    4. Kepala Cabang Rutan KPK periode 2022–2024 Achmad Fauzi divonis 4 tahun penjara, denda Rp250 juta subsider 6 bulan penjara, serta uang pengganti Rp34 juta subsider 6 bulan penjara;

    5. Petugas Rutan KPK Eri Angga Permana divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 4 bulan, serta uang pengganti Rp94.300.000 subsider 6 bulan;

    6. Petugas Rutan KPK Agung Nugroho divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 4 bulan, serta uang pengganti Rp56 juta subsider 6 bulan;

    7. Petugas Rutan KPK Ari Rahman Hakim divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 4 bulan;

    8. Petugas Rutan KPK Sopian Hadi divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 4 bulan, serta uang pengganti Rp317 juta subsider 1,5 tahun;

    9. Petugas Rutan KPK Muhammad Ridwan divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp159.500.000 subsider 8 bulan;

    10. Petugas Rutan KPK Mahdi Aris divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp96.200.000 subsider 6 bulan;

    11. Petugas Rutan KPK Suharlan divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp103.400.000 subsider 8 bulan;

    12. Petugas Rutan KPK Ricky Rachmawanto divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp116.450.000 subsider 8 bulan;

    13. Petugas Rutan KPK Wardoyo divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp71.150.000 subsider 6 bulan penjara;

    14. Petugas Rutan KPK Muhammad Abduh divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp93.950.000 subsider 6 bulan penjara;

    15. Petugas Rutan Ramadhan Ubaidillah divonis 4 tahun penjara dengan denda Rp200 juta subsider 6 bulan, serta uang pengganti Rp135.200.000 subsider 8 bulan penjara.

    Para terpidana dinyatakan terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan berlanjut sebagaimana dakwaan, yakni Pasal 12 huruf e UU Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP juncto Pasal 64 Ayat (1) KUHP.

    Dalam kasus dugaan pungli atau pemerasan kepada tahanan di Rutan Cabang KPK, 15 terdakwa tersebut diduga melakukan pungli senilai Rp6,38 miliar pada rentang waktu 2019-2023.

    Pungli dilakukan para terdakwa di tiga Rutan Cabang KPK, yakni Rutan KPK di Pomdam Jaya Guntur, Rutan KPK di Gedung C1, dan Rutan KPK di Gedung Merah Putih (K4). Dari setiap Rutan Cabang KPK, pungli yang dikumpulkan senilai Rp80 juta setiap bulannya.

    Perbuatan dilakukan dengan tujuan memperkaya 15 orang terdakwa tersebut, yaitu memperkaya Deden senilai Rp399,5 juta, Hengki Rp692,8 juta, Ristanta Rp137 juta, Eri Rp100,3 juta, Sopian Rp322 juta, Achmad Rp19 juta, Agung Rp91 juta, serta Ari Rp29 juta.

    Selanjutnya, memperkaya Ridwan sebesar Rp160,5 juta, Mahdi Rp96,6 juta, Suharlan Rp103,7 juta, Ricky Rp116,95 juta, Wardoyo Rp72,6 juta, Abduh Rp94,5 juta, serta Ramadhan Rp135,5 juta. (Ant)

  • Kecelakaan Hari Ini di Pangandaran Jawa Barat, KLX Ngebut Tanpa Lampu Tabrak Beat, Seorang Tewas

    Kecelakaan Hari Ini di Pangandaran Jawa Barat, KLX Ngebut Tanpa Lampu Tabrak Beat, Seorang Tewas

    TRIBUNJAKARTA.COM – Insiden kecelakaan hari ini di Pangandaran Jawa Barat, motor KLX ngebut tanpa lampu tabrak Beat, Jumat (13/12/2024)

    Peristiwa kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Jl. Pamugaran Dusun karangsari RT 02/02 Desa Pananjung Kecamatan/Kabupaten Pangandaran, sekira pukul 18.20 WIB.

    Seorang tewas dalam kecelakaan tersebut.

    Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni, sepeda motor sejenis Kawasaki KLX tanpa plat nomor yang dikendarai Ikhsal (19) dan sepeda motor sejenis Honda Beat bernopol D-6082-UEY dikendarai Raka (17).

    Kasat Lantas Polres Pangandaran, AKP Asep Nugraha, mengatakan, kecelakaan terjadi saat pengendara motor KLX melaju dari arah Pangandaran Sunset menuju simpang tiga Century pantai timur.

    “Namun, sesampainya lokasi TKP menabrak pengendara motor Honda Beat yang hendak belok ke kanan jalan,” ujar Asep kepada Tribun Jabar melalui WhatsApp, Jumat (13/12/2024) malam.

    Akhirnya, dua orang mengalami luka-luka ringan dan satu orang bernama Raka dinyatakan meninggal dunia di RSUD Pandega Pangandaran.

    Melihat lokasi TKP, memang pengendara sepeda motor KLX ini melaju dengan tidak menggunakan lampu.

    “Jadi, tidak ada lampu, tidak ada plat nomor dan tidak melihat ada motor beat mau belok,” katanya. 

    Jadi, KLX itu menabrak sepeda motor beat dan pengendara motor beat juga tidak melihat ada motor KLX karena gelap.

    Untuk itu, Ia menyayangkan, kedua pemotor tersebut tidak memakai helm pengaman ketika berkendara di jalan wisata.

     “Jadi, sudah tidak pakai lampu terus juga tidak pakai helm,” ucap Asep.

    Berkaca pada kejadian tersebut, Ia memohon agar semua pengendara sepeda motor di jalan raya maupun jalan wisata disiplin dalam berkendara.

    “Orang keluar dari rumah itu, semuanya sudah siap. Harus pakai helm pengaman dan tertib berlalulintas,” ujarnya.(TribunJabar)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Kasus Bayi Tertukar di RS Islam Jakarta, Dinkes DKI: Kita Tindak Tegas Jika Tenaga Medis Lalai

    Kasus Bayi Tertukar di RS Islam Jakarta, Dinkes DKI: Kita Tindak Tegas Jika Tenaga Medis Lalai

    ERA.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta segera menindaklanjuti aduan masyarakat terkait kasus bayi tertukar di Rumah Sakit (RS) Islam Jakarta Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

    “Kita akan tindak tegas apabila terdapat bukti kelalaian tenaga medis dalam memberikan layanan kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta, Jumat (13/12/2024). 

    Ani menyebut sudah berkoordinasi dan meminta klarifikasi tertulis dari pihak manajemen RS Islam Jakarta Cempaka Putih. Surat klarifikasi telah disampaikan oleh Direktur Rumah Sakit pada Kamis (12/12).

    “Sebelumnya, pada Selasa (10/12), tim Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat melakukan Pembinaan, Pengawasan, dan Pengendalian (Binwasdal) terhadap RS Islam Jakarta Cempaka Putih,” ujar Ani.

    Selain itu, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah menginstruksikan RS Islam Jakarta Cempaka Putih untuk melakukan pembinaan dan pengawasan secara berkesinambungan terhadap pegawai.

    Tak hanya itu, pihak RS juga harus melakukan sosialisasi terkait pelayanan prima atau komunikasi efektif kepada semua pegawai agar memberikan pelayanan kepada masyarakat secara optimal.

    “Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal dan profesional bagi masyarakat Jakarta. Kami berharap, masyarakat dapat menunggu hasil pemeriksaan menyeluruh terkait permasalahan ini,” ucap Ani.

    Dari hasil pertemuan dengan Dinkes Provinsi DKI Jakarta dengan pihak RS Islam Jakarta Cempaka Putih, diketahui bahwa benar bayi nyonya F mendapatkan pelayanan kesehatan di RS Islam Jakarta Cempaka Putih pada 16-17 September 2024.

    Lalu, F masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) pada 16 September 2024 dan mendapat tindakan operasi Sectio Cesaria dengan bayi lahir berjenis kelamin laki-laki.

    Kemudian, pihak keluarga telah menandatangani surat keterangan lahir bayi F dalam masa perawatan. Bayi F mengalami gangguan kesehatan, sehingga dipindahkan ke ruang intensif dan dinyatakan meninggal dunia pada 17 September 2024.

    Pihak RS telah tiga kali melakukan mediasi pertemuan dengan pihak keluarga pada 21 September 2024, 2 Oktober 2024, dan 11 Oktober 2024. Pihak keluarga dan RS telah bersepakat untuk melakukan pemeriksaan DNA yang biayanya ditanggung oleh RS Islam Jakarta Cempaka Putih.

    RS Islam Jakarta Cempaka Putih juga telah menelusuri secara menyeluruh kasus ini dengan memeriksa setiap aspek prosedur medis, administrasi, dan operasional yang telah dijalankan.

    Hal ini juga termasuk pada proses identifikasi meliputi pemberian identitas ibu dan bayi segera setelah kelahiran, serta menginformasikan jenis kelamin bayi dan informasi lainnya sesuai dengan prosedur yang berlaku.

    Ayah dari jasad bayi yang diduga tertukar di Rumah Sakit (RS) Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat, melapor ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

    Kuasa hukum ayah dari bayi tersebut, Angel mengatakan, pihaknya minta KPAI turun tangan atas kasus ini untuk meninjau isi perjanjian yang telah ditandatangani oleh ayah dari bayi itu.

    “Apapun hasil tes DNA, entah positif atau negatif, si ayah korban tidak boleh melakukan tindakan hukum. Apapun, akan diselesaikan secara kekeluargaan,” kata Angel saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (12/12). (Ant)

  • Desak Majelis Nasional Terima Hakim Agung Baru Pilihannya, Presiden Yoon Kebal Hukum?

    Desak Majelis Nasional Terima Hakim Agung Baru Pilihannya, Presiden Yoon Kebal Hukum?

    ERA.id – Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol meminta Majelis Nasional untuk menyetujui pengangkatan Ma Yong-ju sebagai hakim Mahkamah Agung yang baru. Penunjukan ini dia lakukan meski statusnya sudah ditetapkan sebagai tersangka.

    Pengajuan itu disampaikan oleh Yoon meski statusnya sudah ditetapkan sebagai tersangka pemberontakan. Penunjukan Ma sebagai hakim Mahkamah Agung itu dia ambil setelah mendapat pembelaan atas keputusan darurat militer yang diberlakukan oleh Yoon.

    Mengutip Yonhap News, permintaan ini diajukan oleh Yoon pada Kamis (12/12) waktu setempat, sekaligus menjadi langkah lain yang diambil terkait penggunaan kekuasaan kepresidenannya.

    Padahal sebelumnya Yoon sudah berjanji secara terbuka bahwa ia akan mempercayakan urusan negara kepada partai yang berkuasa dan pemerintah. Hal ini tak lain berkaiatan dengan penerapan darurat militer yang gagal.

    Ma sendiri mendukung keputusan Yoon untuk menetapkan darurat militer dan bersumpah untuk melawan seruan untuk mengundurkan diri.

    Berdasarkan undang-undang, seorang calon hakim Mahkamah Agung harus menjalani sidang konfirmasi dan memerlukan persetujuan mayoritas di Majelis Nasional untuk mengamankan pengangkatan tersebut.

    Yoon berjanji dalam pidato publiknya pada hari Sabtu lalu untuk mempercayakan urusan negara kepada partai yang berkuasa dan pemerintah, tetapi ia telah menyetujui pengunduran diri Menteri Dalam Negeri Lee Sang-min dan mendukung serangkaian undang-undang dan peraturan yang disahkan oleh Kabinet awal minggu ini.

  • Unik! Kini Ada Jepit Rambut Jedai Glow In The Dark, Cocok Jadi Koleksi Aksesoris

    Unik! Kini Ada Jepit Rambut Jedai Glow In The Dark, Cocok Jadi Koleksi Aksesoris

    Jepit rambut termasuk jedai identik dengan aksesoris wanita. Rupanya kini ada jedai ‘glow in the dark’ yang tengah viral.

    Tayang: Jumat, 13 Desember 2024 23:46 WIB | Diperbarui: Jumat, 13 Desember 2024 23:46 WIB

    Instagram @jedaihairculesofficial

    Salah satu jepit rambut jedai glow in the dark 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Jepit rambut termasuk jedai identik dengan aksesoris wanita.

    Kini, jepit rambut semakin kekinian dan unik. Satu diantaranya yakni ada jedai glow in the dark atau bercahaya dalam kegelapan yang tengah viral.

    Dari pantauan Tribun Jakarta, satu diantaranya seperti koleksi dari brand aksesoris rambut DeClip.

    Rupanya, ada makna dibalik kehadiran jedai glow in the dark ini, yakni dirancang untuk menjadi pengingat bahwa setiap wanita memiliki cahaya dalam dirinya, sebuah sinar alami yang mampu bersinar terang di tengah gelapnya keterbatasan.  

    Selain itu, jedai glow in the dark yang viral di pasaran bukan saja dalam bentuk biasa. Ada juga jedai yang berbentuk kupu-kupu.

    Sejauh ini, di pasaran ada jedai glow in the dark dengan warna biru muda dengan sentuhan hijau, ungu tua, coklat keemasan, pink, coklat hingga perak.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’25’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’25’,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini