Blog

  • Sah! Prabowo Lantik Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Periode 2024-2029

    Sah! Prabowo Lantik Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Periode 2024-2029

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik pimpinan dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK periode 2024-2029 hari ini, Senin (16/12/2024).

    Berlangsung di Istana Negara pada siang 13.30 WIB, Setyo Budiyanto akan mengemban jabatan sebagai Ketua KPK selama lima tahun ke depan untuk periode 2024—2029.

    Setyo diangkat berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No 161/P tahun 2024, tentang pemberhentian dengan hormat dan pengangkatan pimpinan KPK dan keanggotaan dewas KPK untuk masa jabatan 2024—2029.

    “Demi Allah, saya bersumpah dengan sungguh-sungguh bahwa saya untuk melaksanakan tugas ini, langsung atau tidak langsung, dengan menggunakan nama atau cara apapun juga, tidak memberikan atau menjanjikan sesuatu apapun kepada siapa pun juga,” ujar Setyo dalam pelantikkan tersebut

    Sekadar informasi, Komisi III DPR diketahui telah memilih dan mengesahkan pimpinan dan Dewas KPK untuk periode 2024-2029.

    Pemilihan itu setelah melalui rangakaian proses mulai dari seleksi administrasi hingga tahapan fit and proper test di DPR.

    Berikut 5 pimpinan KPK terpilih:

    1. Setyo Budiyanto (Irjen Kementan)

    2. Fitroh Rohcahyanto (mantan Direktur Penuntutan KPK)

    3. Ibnu Basuki Widodo (hakim Pengadilan Tinggi Manado)

    4. Johanis Tanak (Wakil Ketua KPK periode 2019-2024)

    5. Agus Joko Pramono (Wakil Ketua BPK periode 2019-2023)

    Komisi III DPR juga telah memilih lima orang sebagai anggota Dewan Pengawas (Dewas) KPK periode 2024-2029.

    Lima orang itu terdiri dari kalangan jaksa, hakim, hingga swasta. Gusrizal pun ditunjuk untuk menjadi Ketua Dewas KPK merangkap anggota setelah ditentukan oleh Presiden Prabowo Subianto. 

    Berikut 5 anggota Dewas KPK terpilih:

    1. Gusrizal (Ketua Dewas KPK merangkap Anggota)

    2. Wisnu Baroto

    3. Benny Jozua Mamoto

    4. Sumpeno

    5. Chisca Mirawati.

  • RI Masih Butuh Banyak Dokter Spesialis, Lulusan Luar Negeri Pulang Yuk!

    RI Masih Butuh Banyak Dokter Spesialis, Lulusan Luar Negeri Pulang Yuk!

    Jakarta

    Menteri Kesehatan RI (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan saat ini di seluruh dunia, termasuk Indonesia sedang memiliki masalah yang sama terkait kesehatan yakni kekurangan dokter. Menurutnya, saat ini dunia sedang kekurangan sekitar 6,4 juta dokter.

    Kekurangan dokter ini, menurut Menkes Budi paling nyata terlihat adalah di Puskesmas Indonesia. Menurutnya, masih banyak Puskesma di Indonesia yang masih belum memiliki dokter.

    “Sampai sekarang puskesmas itu nggak ada dokternya mungkin 300-an. Terus nggak ada dokter gigi, mungkin 5.000-an puskesmas, itu lebih kacau lagi. Dari 10 ribuan puskesmas, kita sudah hampir 80 tahun merdeka tapi dokter giginya nggak ada,” kata Menkes Budi di Jakarta Selatan, Senin (16/12/2024).

    Saat ini, Kemenkes telah menyerahkan batch pertama Surat Selesai Adaptasi dan STR (Surat Tanda Registrasi) seumur hidup untuk dokter spesialis lulusan kampus luar negeri, mulai dari spesialis penyakit dalam hingga spesialis obstetri dan ginekologi. Menkes Budi berharap para dokter, khususnya spesialis yang ada di luar negeri untuk bisa kembali pulang ke Tanah Air dan ikut membantu memajukan kesehatan Indonesia.

    “Ini sudah 7 yang lulus, dari 32 (dokter spesialis) yang dalam proses. Semoga tahun depan bisa 100 atau 200 dan mereka bisa memviralkan hal ini ke temen-temen dokter diaspora,” katanya.

    “Kan dokter-dokter Indonesia di luar negeri banyak, mungkin ingin balik dan berbakti buat negara karena masyarakat sangat membutuhkan,” sambungnya.

    Selain itu, Kemenkes juga akan menambah pendidikan dokter spesialis berbasis rumah sakit (hospital based). Menurut Menkes Budi akan segera dimulai di akhir tahun 2024.

    “Orang-orang yang masuk ke pendidikan hospital based ini adalah orang-orang yang akan bekerja di daerah-daerah yang memang belum lengkap dokter spesialisnya,” katanya,.

    “Jadi diberikan afirmasi, biar nggak bayar uang sekolah, biaya hidupnya kita tanggung. Tapi mereka harus balik bersama. Sekarang kan Kemenkes yang atur SIP-nya (Surat Izin Praktik), jadi kami bisa atur ke tempat-tempat yang dibutuhkan,” tutupnya.

    (dpy/up)

  • PPN Naik, Tarif Listrik Daya 2.200 VA Didiskon 50 Persen 2 Bulan

    PPN Naik, Tarif Listrik Daya 2.200 VA Didiskon 50 Persen 2 Bulan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pemerintah memberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen bagi pelanggan rumah tangga dengan daya listrik hingga 2.200 Volt Ampere (VA).

    Kebijakan ini berlaku selama dua bulan, yakni Januari hingga Februari 2025. Diskon diberikan untuk membantu meringankan beban masyarakat yang akan ditimpa beban baru pada awal 2025 mendatang; kenaikan PPN jadi 12 persen.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan diskon tarif listrik ini diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah tantangan ekonomi global maupun domestik.

    “Ini diberikan selama 2 bulan, Januari-Februari,” ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (16/12).

    Sri Mulyani menyebut akan ada 81,4 juta rumah tangga di seluruh Indonesia yang mendapatkan diskon ini.

    Sri Mulyani menegaskan kebijakan ini menggunakan alokasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai instrumen untuk memastikan kesejahteraan masyarakat tetap terjaga.

    “Sehingga ekonomi kita tetap jalan meski kita pahami banyak dinamakan global yang terjadi dan di dalam negeri yang terus kita waspadai,” tambahnya.

    Selain diskon listrik, pemerintah juga meluncurkan beberapa stimulus lainnya untuk mendukung kelompok rumah tangga, pekerja, dan UMKM.

    Untuk rumah tangga, disalurkan bantuan pangan berupa 10 kilogram beras per bulan selama Januari-Februari 2025 kepada 16 juta penerima manfaat.

    Untuk pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), pemerintah akan mempermudah akses terhadap Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

    Sementara itu, bagi UMKM, pemerintah memperpanjang masa berlaku tarif PPh final sebesar 0,5 persen hingga tahun 2025 dan membebaskan PPh bagi UMKM dengan omzet di bawah Rp500 juta per tahun.

    (lau/agt)

  • Netizen Malaysia kembali Ledek Indonesia usai Telan Kekalahan dari Vietnam: Tak Sadar Diri

    Netizen Malaysia kembali Ledek Indonesia usai Telan Kekalahan dari Vietnam: Tak Sadar Diri

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Hasil pertandingan Indonesia menghadapi Vietnam mendapatkan banyak sorotan dari netizen Malaysia.

    Ini terjadi lantaran netizen Indonesia dan Malaysia sering saling ejek jika negara yang dukung mendapatkan hasil yang kurang memuaskan.

    Sebelumnya, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Vietnam di laga ketiga babak fase grup B Piala AFF 2024.

    Di pertandingan ini, Vietnam berhasil meraih poin penuh usai menang tipis dari Indonesia.

    Pertandingan yang berlangsung di Phu Tho Provincial Stadium, Phu Tho, Vietnam, Minggu (15/12/2024), Vietnam meraih kemenangan 1-0 atas Indonesia.

    Dengan hasil ini, salah satu akun X asal Malaysia @OnefootballM, meledek kekalahan Indonesia atas Vietnam.

    “Main park the bus pun kalah ke min ?

    Sekadar mengeruhkan keadaan,” tulis unggahan akun tersebut.

    Unggahan ini pun juga mendapatkan respon dari beberapa netizen asal Malaysia di kolom komentar.

    “Pakai player Belanda pun masih kalah
    🤣👎🏼🇮🇩,” ujar akun @AibAsean.

    “Ternyata walaupun mengunakan player import dari india. Indog tetap kalah sama vietnam 🫵😂,” tutur akun @hllsshafiq.

    Seolah tak sadar diri, netizen Malaysia pun diingatkan oleh netizen Indonesia tentang kekahan Timnas Malaysia dari Thailand di ajang yang sama.

    “kau pun kalah 1-0 lawan thailand dengan pemain 9 pemain naturalisasi,” balas netizen Indonesia.

    “Padahal pemainny ada Aguero, Endrick, dan Hakimi loh🫣,” tutur netizen Indonesia lainnya.

    (Erfyansyah/fajar)

  • Historia Bisnis: Visi Sumitro Djojohadikusumo soal Pengelola Dana Penyisihan Laba BUMN
                                    
                                
                    
                    1 jam yang lalu

    Historia Bisnis: Visi Sumitro Djojohadikusumo soal Pengelola Dana Penyisihan Laba BUMN 1 jam yang lalu

    Historia Bisnis: Visi Sumitro Djojohadikusumo soal Pengelola Dana Penyisihan Laba BUMN

    1 jam yang lalu

  • PDIP Resmi Pecat Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution

    PDIP Resmi Pecat Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution

    loading…

    Partai Demokrasi indonesia Perjuangan (PDIP) resmi memecat Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution. Foto/Dok Setpres

    JAKARTA – Partai Demokrasi indonesia Perjuangan ( PDIP ) resmi memecat Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dari keanggotaan partai. Bahkan, partai berlambang moncong banteng putih itu juga memecat anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan menantu Bobby Nasution.

    Pemecatan itu diumumkan oleh Ketua Bidang Kehormatan PDI Perjuangan Komarudin Watubun dan jajaran Pengurus DPP PDIP dalam keterangan melalui video pada Senin (16/12/2024). “DPP Partai akan mengumumkan surat keputusan pemecatan terhadap saudara Joko Widodo, saudara Gibran Rakabuming Raka, saudara Bobby Nasution, serta 27 anggota lain yang kena pemecatan,” terang Komarudin dalam keterangannya.

    Adapun SK pemecatan Jokowi teregristrasi drngan nomor 1649/ KPTS/ DPP/XII/ 2024. Sementara SK pemecatan Gibran teregristrasi nomor 1650/KPTS/DPP/XII/2024. Sedangkan pemecatan Bobby, teregristrasi nomor 1651/KPTS/XII/2024.

    Komarudin menegaskan, Jokowi, Gibran, dan Bobby dilarang untuk melakukan kegiatan dan menduduki jabatan apa pun yang mengatasnamakan PDIP.

    “Terhitung setelah dikeluarkannya surat pemecatan ini, maka DPP-PDI Perjuangan tidak ada hubungan dan tidak bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dilakukan oleh sodara Joko Widodo,” ujar Komarudin.

    Ia juga menyampaikan, DPP-PDI Perjuangan akan mempertanggung jawaban surat keputusan ini pada kongres yang akan datang. “Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan ditinjau kembali dan dilakukan perbaikan sebagaimana mesti,” tuturnya.

    “Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 14 Desember 2024. Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri ditandatangani, Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto ditandatangani,” pungkasnya.

    (rca)

  • ShopeeFood Checkout Murah, Favorit Pengguna di Akhir Tahun 2024

    ShopeeFood Checkout Murah, Favorit Pengguna di Akhir Tahun 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Sepanjang tahun 2024, ShopeeFood terus menghadirkan berbagai inovasi dan program yang memberikan dampak positif bagi perkembangan mitra dalam ekosistemnya secara berkelanjutan. Untuk menjawab tingginya antusiasme pengguna, ShopeeFood meluncurkan kampanye Checkout Murah. Inisiatif ini dirancang untuk memberikan pengalaman memesan makanan secara online yang praktis dan terjangkau bagi pengguna, sekaligus membantu meningkatkan penjualan dan visibilitas para merchant, terutama pelaku UMKM.

    Dalam beberapa tahun terakhir, sebagian besar masyarakat telah mengikuti perkembangan dunia digital dan beralih ke ranah online, salah satunya dalam industri pesanan makanan online. Sejalan dengan hasil riset yang dilakukan oleh Statista dalam laporannya yang berjudul Online Food Delivery: Market Data & Analysis yang mengatakan bahwa layanan pesan antar makanan di Indonesia mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir dan diproyeksikan akan terus bertumbuh 14,48% per tahun hingga 2029.

    Head of Business Development ShopeeFood Indonesia, Rizkyandi Ramadhan, menyampaikan kampanye Checkout Murah ini merupakan respons atas kebutuhan masyarakat yang semakin beragam dalam memenuhi berbagai kebutuhan kulinernya.

    “Oleh karenanya kami menghadirkan kurasi menu kuliner yang variatif dengan harga terjangkau, mulai dari 20 ribu rupiah sudah termasuk ongkir. Kami juga berkolaborasi dengan Mursid untuk semakin memeriahkan kampanye ini,” kata Rizkyandi.

    Kolaborasi ShopeeFood dengan Mursid diharapkan dapat memperkenalkan ShopeeFood Checkout Murah dengan cara yang lebih menarik dan menyenangkan bagi masyarakat yang bisa memanfaatkan segala promosi dari kampanye ini.

    ShopeeFood Checkout Murah Menjadi Pilihan Favorit Pengguna

    Menjadi bagian dalam keseharian masyarakat, ShopeeFood terus berupaya untuk menjadi andalan bagi pengguna, khususnya dalam layanan pesan-antar makanan dengan menghadirkan inovasi berkelanjutan. Melalui kampanye ShopeeFood Checkout Murah, pengguna dapat menikmati makan puas dengan ragam pilihan menu, dengan harga mulai dari Rp 20.000 dan sudah termasuk ongkos kirim.

    Inovasi Shopee Food Checkout Murah ini sukses menarik hati para pengguna dan terbukti telah menjadi pilihan favorit pengguna di penghujung tahun 2024. Jumlah pembelian ShopeeFood Checkout Murah juga meningkat 2 kali lipat di bulan Desember dibandingkan saat pertama kali diluncurkan pada awal September. Inovasi ini juga memberikan keuntungan maksimal bagi para pengguna, dimana dengan menggunakan ShopeeFood Checkout Murah, pengguna telah menghemat pengeluaran dengan total miliaran rupiah.

    Sejak hadir di September lalu dan menemani pengguna dalam berbagai momen, berikut sejumlah fakta dan temuan menarik dari ShopeeFood Checkout Murah yang meliputi:

    – 4 juta menu dapat dipesan pada program ShopeeFood Checkout Murah.

    – Menu favorit pengguna yang paling banyak dipesan: Nasi Ayam, Mie, Nasi Goreng, Bubur Ayam, Nasi Padang, dan Kebab.

    – Waktu makan siang (11.00-12.00) dan makan malam (18.00-19.00) menjadi waktu favorit untuk memesan di ShopeeFood Checkout Murah.

    Dampak Positif Shopee Food Checkout Murah Bagi Merchant

    Selain menjadi andalan pengguna, ShopeeFood juga konsisten menjadi wadah bagi merchant untuk terus bisa mengembangkan usahanya dengan menghadirkan inovasi teknologi dan variasi program. Kehadiran kampanye ShopeeFood Checkout Murah memberikan dampak signifikan pada penjualan merchant dengan peningkatan transaksi selama periode berlangsung.

    Dampak ini dirasakan oleh pemilik Unique Chicken, Boby Ardiansyah, ia merasa senang bisa menjadi bagian dari kampanye Checkout Murah dan juga program-program ShopeeFood lainnya.

    “Dalam hal ini secara konsisten kami ikuti hingga peningkatan penjualan kami mencapai hingga 6 kali lipat dibandingkan sebelum kampanye ini berlangsung. Bersama Shopee Food, mengelola bisnis juga lebih praktis dan mudah dengan inovasi yang ditawarkan di aplikasi Shopee Partner,” ujarnya.

    Apresiasi terhadap Shopee Food Checkout Murah juga datang dari CEO of Ngedagging, Robert Peter Rajimin, yang menyatakan bahwa penjualannya mengalami peningkatan yang signifikan lewat program kampanye yang dihadirkan ShopeeFood tersebut.

    “Ngedagging selalu menyambut dengan antusias terhadap kampanye dan program yang ditawarkan oleh ShopeeFood. Terbaru dengan ShopeeFood Checkout Murah ini kenaikan penjualan kami sangat diluar ekspektasi, ini menjadi pencapaian yang sangat baik bagi usaha kami. Kami senantiasa menantikan inovasi dari ShopeeFood kedepannya untuk terus dapat mengembangkan usaha merchant,” ungkap Robert.

    Rizkyandi menambahkan, sejak hadir beberapa bulan, tercatat angka-angka positif yang berupa peningkatan pada peningkatan penjualan, pengguna, juga partisipasi merchant untuk mengikuti kampanye Shopee Food Checkout Murah.

    “Tentunya hal tersebut semakin memotivasi ShopeeFood untuk terus berinovasi dalam upaya memberikan yang terbaik bagi seluruh pengguna yang berada dalam ekosistem kami, yaitu para pengguna, merchant, dan mitra pengemudi,” pungkasnya.

  • Kronologi Polisi soal Kasus Penganiayaan Dokter Koas di Unsri Sumsel

    Kronologi Polisi soal Kasus Penganiayaan Dokter Koas di Unsri Sumsel

    Bisnis.com, JAKARTA — Polisi menjelaskan soal kronologi peristiwa penganiayaan terhadap mahasiswa koasistensi (koas) Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, Muhammad Luthfi.

    Dirkrimum Polda Sumsel, Kombes Anwar Reksowidjojo mengatakan peristiwa penganiayaan itu dimulai saat ibu dari rekan satu koas Luthfi Lady Aurellia (LD), Sri Meilina meminta untuk bertemu di Brasserie Kafe, Palembang pada (10/12/2024).

    “Pelapor bersama saksi yang saat itu kebetulan mau pulang ikut bersama pelapor untuk memenuhi ajakan mamanya Ledi di Brasserie yang berada di Jalan Demang Lebar Daun Palembang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (16/12/2024).

    Setibanya di lokasi sekitar 16.30 WIB, pelapor Luthfi beserta Sri berdiskusi soal jadwal piket koas yang dinilai memberatkan anaknya.

    Hanya saja, setelah kedua belah pihak berdiskusi panjang lebar, persoalan terkait jadwal piket itu tidak menemui titik terang.

    Kemudian Sri kembali bercerita perihal persoalan ini, namun pelapor hanya terdiam. Atas sikap pelapor itu, terlapor FD (37) merasa tidak senang dan melakukan intimidasi kepada Luthfi.

    Sebelumnya, FD merupakan buruh harian lepas yang bekerja dengan Sri Meilina selama 20 tahun.

    Merasa tidak senang dengan sikap pelapor, FD kemudian melakukan pemukulan ke bagian muka Luthfi. Namun, hal tersebut langsung dilerai oleh saksi di lokasi.

    “Pada saat pelapor menjelaskan kembali kepada ibu ledi, terlapor merasa tidak senang dan langsung memukul pelapor secara membabi buta di bagian kepala, pipi dan cakaran di leher,” ujar Anwar.

    Atas kejadian itu, Luthfi membuat laporan polisi ke SPKT Polda Sumsel yang teregistrasi pada LP/B /1399/XII/2024/SPKT/POLDA SUMATERA SELATAN, tertanggal 10 Desember 2024.

    Singkatnya, kini terlapor telah menyerahkan diri ke Ditreskrimum Polda Sumsel pada Jumat (13/12/2024) pada 10.30 WIB.

    “Terlapor menyerahkan diri ke kantor Unit 5 subdit 3 jatanras Ditreskrimum dan mengakui situasi dan membenarkan kejadian tersebut,” tutur Anwar.

    Atas perbuatannya, FD telah dipersangkakan melanggar Pasal 351 ayat 2 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama tahun.

  • Sosok Pejabat PU Dedy Mandarsyah akan Diperiksa KPK, Terseret Penganiayaan Dokter Koas

    Sosok Pejabat PU Dedy Mandarsyah akan Diperiksa KPK, Terseret Penganiayaan Dokter Koas

  • MA Tolak PK Terpidana Kasus Vina Cirebon

    MA Tolak PK Terpidana Kasus Vina Cirebon

    Jakarta, Beritasatu.com – Mahkamah Agung (MA) menolak permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan para terpidana dalam perkara pembunuhan Muhammad Rizki dan Vina, Cirebon. 

    “Amar putusan, tolak,” dikutip dari web MA, Senin (16/12/2204).

    PK tujuh terdakwa dibagi dalam dua perkara. Pertama, PK Nomor 198 PK/PID/2024 dengan pemohon Eko Ramadhani dan Rivaldi Aditya. PK ini diadili majelis hakim yang diketuai Burhan Dahlan dan anggota Yohanes Priyana serta Sigid Triyono. 

    Sementara PK kedua Nomor 199 PK/PID/2024 dengan pemohon Eka Sandy, Hadi Saputra, Jaya, Sudirman, dan Supriyanto. Majelis hakim untuk PK kedua ini terdiri dari Burhan Dahlan sebagai ketua serta Jupriyadi dan Sigid Triyono sebagai anggota.

    Dalam pertimbangannya, majelis hakim menilai, tidak ada kekeliruan baik dalam aspek yuridis maupun faktual yang dapat membenarkan pengajuan permohonan PK. 

    Selain itu, bukti baru yang diajukan para terpidana tidak memenuhi syarat yang sah menurut Pasal 263 ayat (2)a Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). 

    Kasus pembunuhan Vina dan Eky pada 2016 kembali ramai jadi sorotan publik usai peristiwa ini diangkat ke film layar lebar. Tujuh orang divonis hukuman penjara seumur hidup. Sementara, satu orang telah bebas dari hukuman 8 tahun penjara, yakni Saka Tatal.

    Vonis para terpidana yang mengajukan PK ini tidak berubah sejak putusan Pengadilan Negeri Cirebon, banding, hingga kasasi.