Blog

  • Driver Ojol Acungkan Senjata Tajam, Pengendara Motor Makin Nantang sampai Dilerai Warga: Ngalah Saja

    Driver Ojol Acungkan Senjata Tajam, Pengendara Motor Makin Nantang sampai Dilerai Warga: Ngalah Saja

    TRIBUNJATIM.COM – Aksi seorang driver ojek online membawa senjata tajam terekam kamera dan viral di media sosial.

    Seperti yang terlihat pada video diunggah oleh akun Twitter atau X @neVerAl0nely pada Selasa (28/1/2025).

    Awalnya driver ojol tersebut diduga terlibat cekcok dengan pengendara motor lainnya.

     

    Pengendara motor mengaku nyaris dibacok.

    Sehingga ia merekam detik-detik driver ojol tersebut memegang senjata tajam di tangannya.

    Tampak driver ojol tersebut mengenakan jaket hijau dan celana panjang.

    Driver ojol ini pun terlihat sedang berjalan menjauh dari perekam video.

    Terlihat perekam video meneriaki driver ojol tersebut karena membawa senjata tajam.

    “T****, bawa pisau lagi, gue laporin lu,” ujar perekam video, melansir TribunnewsBogor.com.

    Driver ojol itu pun tampak terus berjalan sambil melirik ke arah belakang.

    Ia juga terlihat memegang pisau berukuran panjang yang dipegang di lengan kanannya.

    Saat hendak sampai di motornya, perekam terus memprovokasi akan melaporkan driver ojol tersebut.

    Driver ojol itu pun kembudian membalikkan tubuhnya.

    Melihat itu, perekam video pun sempat mundur karena melihat driver ojol masih memegang senjata tajamnya.

    Aksi driver ojek online cekcok dengan pengendara motor lain dan tunjukkan senjata tajam di Cideng, depan Pom Bensin Abdul Muis, Jakarta Pusat, Sabtu (25/01/2025). (X/neVerAl0nely)

    “Tangan kosong lu kalau berani,” tantang perekam video.

    Kemudian driver ojol itu pun kembali menghampiri perekam video.

    Namun mereka dipisahkan oleh orang-orang yang ada di sekitar kejadian.

    “Maju lagi lu!” tantang driver ojol sambil memegang senjata tajam.

    Terdengar suara orang di sekitar berusaha menenangkan perekam video untuk tidak meneruskan cekcok.

    “Bang udah bang, dia bawa senjata, udah ngalah aja,” tutur orang-orang di sekitar.

     

    Menurut perekam video dalam caption yang diposting akun @neVerAl0nely, driver ojol tersebut mengaku sebagai warga asal Palembang, Sumatera Selatan.

    Dirinya mengaku nyaris diserang oleh driver ojol tersebut.

    “Says minta tolong min bantu up bideo gojek bawa sajam ngaku orang palembang, saya orang waykanan min hampin di bacok pakai sajam,” tulis caption unggahan.

    Pada caption video juga dicantumkan kronologi kejadian yang dijelaskan oleh pengirim video.

    Menurut perekam video, dirinya terlibat cekcok driver ojol saat menyalip kendaraan.

    Kemudian driver ojol tersebut memempet kendaraannya lalu ditegur oleh perekam video.

    Tak terima ditegur, driver ojol kemudian menendang motor perekam video hingga nyaris terjatuh.

    “Kronologi lengkap Dia motornya jalur saya min, saya nyalip dari kanan, tiba tiba dia mepet dari kiri hampir nyerempet saya, saya tegor dia gaterima, motor saya di tendang, saya hampir jatoh,” tulisnya.

    Perekam video pun memutuskan untuk berhenti hingga akhirnya terlibat cekcok dengan driver ojol tersebut.

    Hingga akhirnya driver ojol nekat mengeluarkan senjata tajam.

    “Saya berenti di pinggir jalan, trus ribut tu awalnya cekcok trus berantemlah min, nah setelah itu dia lari kemotor ambil piso dari dalam jok motor dia, saya mau di bacok saya menghindar,” kata dia.

    Meski tak mengalami luka, ia mengaku motornya rusak karena spionnya dibacok oleh driver ojol itu.

    “Trus motor saya malah dirusak, spion sebelah kiri saya di bacok pakai piso dia, dan patah abis itu dia pergi kabur min,” tulisnya.

    Perekam video juga menjelaskan kalau kejadian ini terjadi pada Sabtu lalu.

    “Di jakarta pusat min, di cideng depan pom bensin abdul muis, jam 15:30 tgl 25/01/2025,” tulisnya.

    Namun hingga kini belum ada keterangan dari pihak terkait atas kejadian ini.

     

    Aksi serupa juga dilakukan pria yang menodongkan pistol ke petugas SPBU Rest Area Cibubur, Tol Jagorawi, Jakarta Timur.

    Tampang pelaku terlihat dari video berdurasi 56 detik seperti diunggah akun @kabarcibubur24jam.

    Ia tampak mengenakan kacamata dan baju setelan berwarna hitam.

    Baru-baru ini, video yang menunjukkan seorang pria pengendara mobil menodohkan pistol ke petugas SPBU jadi sorotan.

    Petugas SPBU Rest Area Cibubur, Tol Jagorawi, Jakarta Timur, ditodong sebuah pistol atau beceng oleh pengendara mobil Suzuki S-Presso.

    Aksi pengendara mobil ini dipicu oleh petugas SPBU yang tidak memperkenankan pengendara mobil untuk mengisi BBM jenis Pertalite.

    Pasalnya, petugas SPBU meminta agar pengendara mobil untuk memperlihatkan scan barcode yang merupakan salah satu syarat untuk mengisi BBM subsidi tersebut.

    Namun pengemudi mobil tersebut justru tak bisa memperlihatkan scan barcodenya.

    “Tidak terima karena tidak bisa isi Pertalite karena tidak ada barcode, seorang pria menodongkan beceng ke petugas SPBU di Rest Area Cibubur, Tol Jagorawi,” demikian caption postingan di akun tersebut yang dikutip pada Jumat (24/1/2025).

    Awalnya pelaku datang ke SPBU menggunakan mobil Suzuki S-Presso bernopol B 2379 UIA warna abu-abu metalik.

    Pelaku yang keluar dari mobil tengah beradu argumen dengan petugas SPBU sambil bertolak pinggang.

    Dalam video tersebut, pelaku terlihat memamerkan sebuah benda diduga beceng yang disimpan di saku belakang celananya.

    Tampak pula petugas keamanan yang mengenakan pakaian safari ikut memperhatikan keduanya.

    Saat petugas SPBU ingin melayani konsumen lain, pelaku yang mengenakan kaos hitam sempat menepuk pundaknya.

    Petugas SPBU berinisial K ditodong pistol oleh pria tak dikenal saat bertugas. (Kompas.com)

    Petugas SPBU tetap mengacuhkan, tapi pelaku berusaha menarik pundak korban dengan tangan kiri sambil tangan kanannya bersiap mengambil pistol di saku belakang celana.

    Beruntung benda yang menyerupai pistol tersebut tidak meletus, karena adanya kesigapan petugas keamanan SPBU yang langsung menghalaunya.

    Ya, petugas keamanan SPBU yang melihat hal itu langsung melerai aksi pelaku.

    Petugas keamanan SPBU juga meminta pelaku melanjutkan perjalanan, dan saat itu pelaku bergegas pergi.

    Kapolsek Cipayung, Kompol Dwi Susanto menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (23/1/2025), pukul 05.30 WIB.

    Dwi menjelaskan, korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

    “LP (laporan polisi) di Cipayung lanjut kasus ditangani Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” kata Dwi saat dikonfirmasi, Kamis (23/1/2025).

    Polisi juga telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan kasus tersebut kini tengah diselidiki.

    Pria sok jago itu pun kini ditangkap, seperti dilansir dari Tribun Sumsel.

    Ia diamankan Subdit Jatanras Polda Metro Jaya di kawasan Bogor Kota, Kamis (23/1/2025).

    Pistol yang digunakan untuk mengancam petugas SPBU itu pun telah diamankan polisi.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku diketahui berprofesi sebagai pedagang pakaian dalam wanita.

    Fakta lainnya terungkap bahwa beceng yang digunakan dalam aksi penodongan tersebut ternyata sebuah korek api berbentuk pistol.

    “Pelaku di tangkap di kawasan Bogor Kota, Pelaku merupakan seorang pedagang pakaian dalam wanita dan senjata yang digunakan adalah sebuah korek api,” tulis keterangan akun @kabarcibubur24jam.

    Lihat videonya di sini >>>

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Sejumlah ruas jalan di Jakarta terendam banjir

    Sejumlah ruas jalan di Jakarta terendam banjir

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta terendam banjir dengan ketinggian mencapai 50 centimeter yang menyebabkan beberapa kendaraan bermotor tidak bisa melintas.

    Berdasarkan laporan TMC Polda Metro Jaya di laman X, banjir terjadi di pertigaan Podomoro arah Sunter, Jakarta Utara dengan ketinggian air sekitar 40 sampai 50 centimeter. Dalam video yang diunggah di akun tersebut, sejumlah sepeda motor mogok saat melintasi genangan banjir.

    TMC Polda Metro Jaya juga melaporkan banjir terjadi di Daan Mogot, tepatnya di depan Hotel Samala, Cengkareng, Jakarta Barat. Ketinggian air dilaporkan sekitar 30 sampai dengan 40 centimeter.

    “Ketinggian air sekitar 30 s/d 40 cm bisa dilalui di jalur busway, namun jalur arteri untuk motor hanya bisa didorong,” tulis akun tersebut.

    Banjir juga dilaporkan terjadi di depan Kampus Trisakti Jl. Kyai Tapa, Grogol, Jakarta Barat, yang mengarah ke Tomang. Lalu lintas terpantau padat imbas dari banjir tersebut.

    Selain banjir, cuaca hujan yang disertai angin kencang juga menyebabkan pohon tumbang di Jalan Merdeka Barat Jakarta Pusat, tepatnya di depan Kantor Kementerian Pertahanan.

    Penanganan pohon tumbang tersebut langsung dilakukan oleh Dinas PPSU Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat.

    Pewarta: Aditya Ramadhan
    Editor: M Razi Rahman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Malam Imlek, Hujan Deras Bikin Jakarta Banjir di Sejumlah Titik

    Malam Imlek, Hujan Deras Bikin Jakarta Banjir di Sejumlah Titik

    TRIBUNJAKARTA.COM – Hujan deras mengguyur Jakarta di malam jelang Imlek 2025, Selasa (28/1/2025).

    Hujan membuat Jakarta terendam banjir di banyak titik.

    Seperti diketahui, Hari Raya Imlek 2025 atau 2576 Kongzili jatuh pada Rabu (29/1/2025).

    Masyarakat Tionghoa mempercayai jika hujan turun pada malam Imlek maka pertanda baik dan akan membawa kemakmuran sepanjang tahun.

    Ruas Jalan Jakarta Utara

    BPBD Jakarta mencatat, enam ruas jalan di Jakarta Utara terendam banjir.

    “Informasi terkini genangan air hingga pukul 21.00 WIB, terdapat enam ruas jalan yang terendam banjir,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Yohan, dikutip dari Kompas.com.

    Jalan yang terendam banjir di antaranya adalah Jalan Pluit Dalam, Kelurahan Penjaringan dengan ketinggian air 25 sentimeter (cm), Jalan Mangga, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja dengan ketinggian air 30 cm.

    Kemudian, Jalan Keramat Raya, Kelurahan Tugu Utara dengan ketinggian 15 cm dan Jalan Boulevard Utara, Kelapa Gading Timur dengan ketinggian 10 cm.

    Selanjutnya, Jalan Yos Sudarso Raya, Kelurahan Sungai Bambu dengan ketinggian air 20 centimeter dan Jalan Gaya Motor, Kelurahan Sungai Bambu dengan ketinggian air mencapai 30 cm.

    Sekitar Monas

    Tak hanya di Jakarta Utara, di Jakarta Pusat, kawasan Monas juga ikut terendam banjir.

    Pantauan Kompas.com, Jalan di sekitaran Patung Kuda sempat terendam, namun sudah perlahan surut.

    Di Jalan Budi Kemuliaan yang mengarah ke Tanah Abang, banjir menggenang sekira 10 sentimeter.

    Jalan Medan Merdeka Selatan dari arah Balaikota menuju Patung Kuda juga terendam banjir sampai sekira setinggi 30 sentimeter.

    Sampai terlihat ada sepeda motor yang mogok karena banjir.

    Grogol Petamburan

    Banjir juga merendam ruas jalan di bilangan Jalan Tanjung Duren Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

    Pantauan Kompas.com sampai pukul 21.00 WIB, banjir di Tanjung Duren mencapai 15-20 sentimeter.

    Imbas banjir ini, terjadi kepadatan arus lalu lintas di dua ruas jalan, baik yang ke arah Mal Taman Anggrek maupun ke arah Polres Jakarta Barat.

    Beberapa pengendara sepeda motor nekat menerobos banjir.

    Namun, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang berjaga di lokasi mengingatkan pengendara motor untuk memutar balik atau melintas lewat trotoar.

    Sebab, jika nekat membelah genangan, sepeda motor bisa mogok.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Banjir di Jakarta Barat: Lalu Lintas Padat, Pemotor Putar Balik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        28 Januari 2025

    Banjir di Jakarta Barat: Lalu Lintas Padat, Pemotor Putar Balik Megapolitan 28 Januari 2025

    Banjir di Jakarta Barat: Lalu Lintas Padat, Pemotor Putar Balik
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Banjir di Jalan Tanjung Duren Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (28/1/2025) malam, menyebabkan arus lalu lintas padat.
    Sejumlah kendaraan tersendat karena genangan air di depan mereka.
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com,
    ketinggian banjir sekitar 15-20 sentimeter (cm).
    Kepadatan arus lalu lintas terjadi di dua ruas jalan, baik yang ke arah Mal Taman Anggrek maupun ke arah Polres Jakarta Barat.
    Beberapa pengendara sepeda motor memutar balik untuk menghindari banjir yang lebih dalam. Sementara mobil nekat menerobos banjir.
    Mobil yang melintas membelah banjir menimbulkan ombak kecil.
    Beberapa pengendara sepeda motor nekat menerobos banjir.
    Namun, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang berjaga di lokasi mengingatkan pengendara motor untuk memutar balik atau melintas lewat trotoar.
    Sebab, jika nekat membelah genangan, sepeda motor bisa mogok.
    Banjir juga menggenangi trotoar, tetapi tidak setinggi di jalanan.
    Petugas PPSU juga berupaya menyurutkan banjir dengan menyedot air menggunakan pompa.
    Reporter/VJ: Dzaky Nurcahyo
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pesawat Terbakar di Bandara Busan Korsel, 176 Orang Dievakuasi

    Pesawat Terbakar di Bandara Busan Korsel, 176 Orang Dievakuasi

    Jakarta

    Pesawat tujuan Hong Kong terbakar di Bandara Internasional Gimhae, Busan, Korea Selatan. Ratusan penumpang termasuk awak kabin berhasil dievakuasi.

    “Bagian belakang sebuah pesawat penumpang terbakar di sebuah bandara di Korea Selatan pada hari Selasa memaksa 176 orang di dalamnya dievakuasi,” bunyi keterangan pihak berwenang Korsel dilansir AFP, Selasa (28/1/2025).

    Pesawat yang terbakar itu diketahui Air Busan dengan jenis Airbus A321. Pesawat tersebut dijadwalkan terbang ke Hongkong dari Bandara Internasional Gimhae, Korsel, pukul 22.15 waktu setempat.

    “Sebanyak 169 penumpang dan tujuh pramugari serta staf dievakuasi melalui seluncuran tiup,” tulis keterangan berwenang Korsel.

    Pernyataan tersebut tidak memberikan informasi mengenai penyebab kebakaran selain menyebutkan kebakaran terjadi di bagian belakang pesawat.

    Badan Pemadam Kebakaran Nasional mengatakan tiga orang terluka ringan selama evakuasi. Api kemudian berhasil dipadamkan pukul 23.31 waktu setempat.

    (ygs/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Survei IPI: tingkat kepuasan kinerja Mayor Teddy lampaui Sri Mulyani

    Survei IPI: tingkat kepuasan kinerja Mayor Teddy lampaui Sri Mulyani

    Kalau tidak kenal, bagaimana mereka tahu kinerjanya sebagai menteri?

    Jakarta (ANTARA) – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengungkapkan bahwa tingkat kepuasan kinerja Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya tertinggi kedua, melampaui Menteri Keuangan Sri Mulyani.

    Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan bahwa hasil survei tersebut didapatkan dari responden yang mengaku mengenal lima menteri dengan tingkat popularitas tertinggi.

    “Yang tingkat kepuasannya di atas 90 persen berada di peringkat kedua, yakni Teddy Indra Wijaya, Sekretaris Kabinet. Lagi-lagi populer di kalangan pendukung Prabowo, termasuk juga kalangan ibu-ibu,” kata Burhanuddin dalam rilis survei secara daring melalui akun YouTube Indikator Politik Indonesia yang disaksikan di Jakara, Selasa.

    Burhanuddin memerinci tingkat kepuasan kinerja Mayor Teddy, sapaan akrabnya, mencapai 90,1 persen, melampaui Menkeu Sri Mulyani yang sebesar 89,7 persen.

    Dalam survei tersebut, menteri dengan tingkat kedikenalan atau populer di kalangan masyarakat dengan kepuasan tertinggi mencapai 92,8 persen adalah Menteri Agama Nasaruddin Umar

    Menurut Burhanuddin, penurunan biaya perjalanan haji yang menjadi kebijakan dari Presiden RI Prabowo Subianto memiliki efek terhadap hasil survei tersebut.

    “Yang kedua mungkin karena beliau juga menjabat sebagai Imam Besar Istiqlal, jadi punya efek positif. Kami sudah cek tingkat kepuasan kalangan Kristen juga tinggi, mungkin waktu kedatangan Paus (Fransiskus), beliau juga positif pemberitaannya,” kata dia.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani menempati urutan ketiga menteri dengan tingkat kepuasan kinerja tertinggi, diikuti Menteri BUMN Erick Thohir pada urutan keempat dan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti.

    Ia menambahkan bahwa evaluasi terhadap kinerja menteri Kabinet Merah Putih sangatlah mendasar, yakni perlunya faktor populer di kalangan masyarakat.

    Publik, kata dia, akan sulit memberikan evaluasi jika menteri tidak dikenal. Oleh karena itu, hal tersebut juga menjadi catatan bagi para menteri.

    “Bagaimana mau membantu Presiden Prabowo kalau dirinya saja tidak dikenal publik, jadi ini kira-kira PR buat para menteri. Yang paling mendasar, menterinya dikenal atau tidak. Kalau tidak kenal, bagaimana mereka tahu kinerjanya sebagai menteri?” kata dia.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Depan Arion Mall Rawamangun Tergenang Banjir, Air Mulai Surut
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        28 Januari 2025

    Depan Arion Mall Rawamangun Tergenang Banjir, Air Mulai Surut Megapolitan 28 Januari 2025

    Depan Arion Mall Rawamangun Tergenang Banjir, Air Mulai Surut
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta Timur mengakibatkan banjir di depan Arion Mall, pada Selasa (28/1/2025) malam.
    Berdasarkan video yang diunggah akun X @TMCPoldaMetro, tampak banjir menggenangi Jalan Raya Pemuda, Rawamangun, dengan ketinggian air sekitar 10 sentimeter.
    “Sudah mulai surut,” tulis keterangan dalam unggahan tersebut, Selasa malam.
    Dalam video yang diunggah, banjir yang terjadi membuat situasi lalu lintas di depan Arion Mall sempat tersendat.
    Pengendara motor terlihat mulai menambah kecepatannya seiring mulai surutnya genangan air di sana.
    Kendati demikian, petugas terlihat masih bersiaga mengatur jalannya lalu lintas di kawasan tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Geger, Peziarah Asal Jember Ditemukan Meninggal Dunia di Makam Sunan Bonang Tuban

    Geger, Peziarah Asal Jember Ditemukan Meninggal Dunia di Makam Sunan Bonang Tuban

    Tuban (beritajatim.com) – Geger, seorang peziarah di Makam Sunan Bonang Tuban asal Jember, Jawa Timur ditemukan meninggal dunia di Komplek Makam setempat Kelurahan Kutorejo, Kecamatan/Kabupaten Tuban, Selasa (28/01/2025).

    Diketahui, peziarah tersebut bernama Jalil (65) asal Desa Balung Kulon, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember yang tiba-tiba pingsan, saat disadarkan ternyata korban sudah tidak bernyawa.

    Menurut Kanit Reskrim Polsek Kota, IPDA Raden Abdul Latif Reksonegoro mengatakan bahwa korban datang bersama rombongannya melakukan ziarah ke makam Sunan Bonang.

    “Setelah melakukan tahlil dan doa di pusara Makdum Ibrahim, korban meninggalkan rombongannya untuk beristirahat sejenak di sekitar pintu keluar makam,” ujar Kanit Reskrim Polsek Kota.

    Lanjut, pria yang akrab disapa Latif juga menjelaskan, setelah korban pamit beristirahat dan duduk di sekitar pintu keluar makam, tak lama berselang tiba-tiba korban tidak sadarkan diri.

    “Pengurus makam yang mengetahui ada peziarah yang tidak sadarkan diri, langsung bergegas memberi bantuan,” ungkap Latif.

    Saat mendapat pertolongan, korban menghembuskan nafas dan berdasarkan keterangan dari rombongan dan keluarga korban, Jalil memiliki riwayat penyakit jantung selama 5 tahun.

    “Saat ini korban dievakuasi di RSUD Tuban guna pemeriksaan lebih lanjut,” terang Latif.

    Dari laporan tersebut, pihaknya bersama tim Inafis Polres Tuban langsung menuju TKP untuk mengevakuasi jenazah korban.

    “Diduga penyakit jantungnya kambuh dan dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” pungkasnya. [ayu/ian]

  • Relawan Bolone Mase fokus pemberdayaan masyarakat lewat usaha ekonomi produktif

    Relawan Bolone Mase fokus pemberdayaan masyarakat lewat usaha ekonomi produktif

    Sumber foto: A Muhtarom/elshinta.com.

    Relawan Bolone Mase fokus pemberdayaan masyarakat lewat usaha ekonomi produktif
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 28 Januari 2025 – 22:45 WIB

    Elshinta.com – Ketua Umum Relawan Bolone Mase, Kuat Hermawan Santoso, melakukan silaturahmi ke Rembang, Jawa Tengah untuk mempererat hubungan dengan sesama relawan.
    Relawan Bolone Mase sendiri merupakan relawan pendukung Gibran Rakabuming Raka saat Pilpres 2024.

    Dalam pertemuan tersebut, Kuat menegaskan bahwa Bolone Mase kini fokus pada pemberdayaan masyarakat, khususnya di sektor ekonomi mandiri.

    “Kami mendorong masyarakat meningkatkan kesejahteraan melalui usaha ekonomi produktif seperti UMKM,” ujar Kuat, Senin (27/1).

    Salah satu program unggulan Bolone Mase adalah pendirian angkringan di berbagai daerah, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, NTB, Jambi, dan Bali. Saat ini, sudah ada 350 angkringan yang beroperasi dari target ribuan unit, termasuk tiga yang telah berdiri di Rembang.

    Selain angkringan, relawan Bolone Mase juga membentuk koperasi untuk mendukung sektor peternakan, perdagangan, pertanian, dan perkebunan. Kuat mencontohkan koperasi peternakan yang telah berjalan di Jawa Timur, meliputi usaha sapi, kambing, ayam, dan ikan lele.

    “Minggu depan, kami akan memberikan bantuan alat pengolah serabut kelapa di Jawa Tengah untuk dijadikan tali kerja sama dengan sektor swasta. Ini bagian dari pengembangan ekonomi berbasis produksi,” tambahnya dilaporkan Kontributor Elshinta, A Muhtarom, Selasa (28/1).

    Di sisi lain, Bolone Mase juga berkomitmen untuk mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran dengan memberikan berbagai masukan terkait kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat.

    “Ngawal bisa berbentuk program atau gagasan. Kita bediakusi dengan para pengambil kebijakan tentang kondisi masyarakat hari ini agar masyarakat tetap sejahtera di tengah situasi ekonomi global yang tidak menentu,” tutup Kuat.

    Sementara itu, Koordinator Bolone Mase Rembang, Nanang Izzudin Haromi, berharap silaturahmi ini dapat memperkuat solidaritas antarrelawan dan mendukung keberhasilan program-program pemerintah.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Catatan Pengamat di 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Catatan Pengamat di 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Bisnis.com, JAKARTA — Isu kabinet gemuk, beban warisan dari Joko Widodo (Jokowi), hingga aksi pangkas-pangkas anggaran menjadi tantangan bagi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang dilantik pada 20 Oktober 2024 lalu.

    Pengamat Politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Lili Romli misalnya, mengatakan bahwa masalah ketersediaan anggaran akan menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintahan Prabowo dan Gibran akan merealisasikan program-programnya.

    “Kemudian, koordinasi di antara menteri, birokrasi yang tidak ramping, beban bayar utang yang besar, kemiskinan, pengangguran, dan kekuatan oligarki,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (28/1/2025).

    Lili menuturkan bahwa struktur dalam Kabinet Merah Putih dalam Pemerintahan Prabowo-Gibran sangat gemuk dan tidak efisien. Hal itu berimbas kepada tidak efektifnya penuntasan sejumlah program masyarakat.

    Kasus kepailitan Sritex hingga polemik pagar laut tak bertuan di perairan Tangerang menjadi salah satu contoh ketidaksinkronan koordinasi antar Kementerian.  

    Sementara itu, Pengamat Politik Algoritma, Aditya Perdana memandang bahwa tantangan utama untuk Prabowo-Gibran adalah mengenai birokrasi yang belum bisa bergerak lincah.

    “Tantangannya tentu birokrasi yang lincah untuk ikut serta dalam gaya kepemimpinan Prabowo, yang tidak mudah diikuti oleh seluruh birokrasi,” katanya kepada Bisnis, Selasa (28/1/2025).

    Adapun, lengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah menekankan bahwa pada 100 hari pertama Prabowo bekerja, sebagian besar dilalui hanya untuk sinkronisasi jabatan di kementerian, sehingga nyaris tidak bekerja secara praktis dan membuang waktu.

    Mengenai Tantangan, Dedi mengungkapkan bahwa hal-hal yang perlu dihadapi oleh Prabowo adalah soal sinergi antar kementerian, efisiensi anggaran, dan kinerja tim yang solid. Sejauh ini, dia merasa tim di Prabowo tidak mengesankan hal itu.

    Sementara itu, pengamat politik dan Founder Lembaga Survei KedaiKOPI, Hendri Satrio mengaskan bahwa tantangan paling utama bagi Prabowo adalah berkaitan dengan anggaran.

    “Beberapa kali Pak Prabowo bicara tentang uang kan. Negara ini gak punya duit. Sampai terakhir dia bilang harus ada penghematan, karena tadi program-programnya kebanyakan spending-nya gitu,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Selasa (28/1/2025).

    Berbeda dengan pengamat lainnya, pengamat politik Adi Prayitno menilai koordinasi dan birokrasi antar lembaga telah berjalan cukup bagus. Hanya saja dia masih mencatat persoalan dari sisi anggaran.

    “Misalnya soal makan bergizi gratis anggarannya masih diupayakan dari berbagai sumber, termasuk program rumah 3 juta rakyat juga masih diupayakan anggarannya,” pungkasnya.