Blog

  • Google dan Qualcomm Janjikan Update Android 8 Tahun, Tapi…

    Google dan Qualcomm Janjikan Update Android 8 Tahun, Tapi…

    Jakarta

    Dukungan pembaruan software untuk ponsel Android bisa menjadi semakin lama setelah Google dan Qualcomm menandatangani perjanjian kerja sama.

    Dalam kerja sama itu, mereka menjanjikan pengguna ponsel Android yang memakai chip Snapdragon seri 7 dan 8 akan lebih mudah untuk mendapatkan pembaruan software dan keamanan hingga delapan tahun.

    Perlu diingat, delapan tahun ini termasuk sistem operasi Android yang dipakai saat perangkat dirilis. Artinya, ponsel Android yang memenuhi syarat akan mendapat dukungan selama delapan tahun, namun “hanya” menerima pembaruan versi Android selama tujuh tahun.

    Ini berarti ponsel Android yang mendapat dukungan pembaruan selama tujuh tahun bukan cuma jajaran Pixel 8 dan 9 besutan Google, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Kamis (27/2/2025).

    Rencana dukungan software yang ekstra lama ini pertama diungkap oleh Qualcomm pada Oktober lalu, yang dimulai pada perangkat dengan Snapdragon 8 Elite Mobile Platform, yaitu jajaran Samsung Galaxy S25, Xiaomi 15 series, OnePlus 13, dan Asus ROG Phone 9.

    Namun lewat kerja sama terbaru ini, dukungan software selama delapan tahun itu tak cuma bisa dinikmati di ponsel flagship, melainkan juga di ponsel dengan Snapdragon seri 7.

    Namun sayangnya, Google dan Qualcomm tak bisa menjamin kalau semua ponsel yang memenuhi syarat ini akan mendapat dukungan pembaruan tersebut. Kerja sama ini hanya mempermudah dan mempermurah biaya yang dibutuhkan para pembuat ponsel untuk menambah panjang dukungan pembaruan tersebut.

    Menurut Qualcomm, keputusan untuk menghadirkan pembaruan software tetap ada di tangan pembuat perangkat.

    “Dukungan untuk platform software yang ada di program ini akan diberikan ke OEM selama delapan tahun berturut-turut, termasuk untuk OS Android dan peningkatan kernel, tanpa membutuhkan perubahan besar ataupun melakukan upgrade kode platform dan OEM dalam perangkat,” kata Qualcomm.

    Sayangnya lagi, ponsel yang menggunakan chip Snapdragon lama tak masuk dalam kerja sama ini.

    (asj/asj)

  • Vonis Kiai Hamili Santriwati di Trenggalek, Hukuman 14 Tahun Bui dan Denda Rp 200 Juta Menanti

    Vonis Kiai Hamili Santriwati di Trenggalek, Hukuman 14 Tahun Bui dan Denda Rp 200 Juta Menanti

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sofyan Arif Candra

    TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK – Terdakwa kiai hamili santriwati di Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek, Imam Syafii alias Supar (52) divonis pidana penjara 14 tahun, Kamis (27/2/2025).

    Vonis tersebut dibacakan oleh Ketua Majelis Pengadilan Negeri Trenggalek, Dian Nur Pratiwi dalam sidang pembacaan putusan atau vonis di Pengadilan Negeri Trenggalek, Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Sumbergedong, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek.

    Dalam sidang tersebut, Dian menyebutkan terdakwa Imam Syafii alias Supar terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melakukan kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya.

    “Menjatuhkan pidana penjara selama 14 tahun dan denda sejumlah Rp 200 juta dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti kurungan 6 bulan,” kata Dian, Kamis (27/2/2025).

    Selain itu, majelis juga memutuskan agar Supar membayar restitusi kepada anak korban sejumlah Rp 106.541.500 dengan ketentuan apabila dalam waktu 30 hari setelah inkrah tidak dibayar maka harta benda terdakwa disita dan dilelang oleh jaksa untuk membayar restitusi.

    “Apabila tidak mencukupi diganti pidana kurungan selama satu tahun,” lanjutnya.

    Putusan dari Pengadilan Negeri Trenggalek tersebut sama dengan tuntutan yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

    Namun untuk restitusi, putusan dari majelis PN Trenggalek lebih rendah dibandingkan yang diajukan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) melalui JPU yaitu senilai Rp 247 juta subsider 6 bulan kurungan penjara

  • Dorong Literasi Keuangan, BNI Beri Tips Investasi untuk Gen Z

    Dorong Literasi Keuangan, BNI Beri Tips Investasi untuk Gen Z

    Jakarta

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan literasi keuangan kepada para mahasiswa dalam diskusi bertema ‘Cerdas Mengatur Keuangan untuk Gen Z’ yang disponsori oleh BNI. Kegiatan ini dihadiri 100 mahasiswa dari 28 universitas dan Perguruan Tinggi di Indonesia.

    SEVP Wealth Management BNI Steven Suryana mengatakan generasi Z (Gen Z) merupakan generasi yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012 dan tumbuh di era internet dan teknologi digital. Oleh karenanya, menurutnya, tingkat literasi keuangan Gen Z dinilai lebih baik dibandingkan generasi di atasnya.

    Namun, Steven menyebut kebiasaan serba instan, termasuk dalam berinvestasi menjadi tantangan yang seringkali dihadapi oleh generasi ini.

    “Jangan berinvestasi karena FOMO (Fear of Missing Out), karena teman masuk ke dalam produk tertentu, terus ikutan tanpa mempelajari. Jangan maunya serba instan,” ungkap Steven dalam keterangan tertulis, Kamis (27/2/2025).

    Dia mengungkapkan fundamental bagi Gen Z dalam berinvestasi yaitu bagaimana mengetahui dan memahami apa itu investasi, tujuan, serta risiko dan keuntungannya dalam jangka panjang. Menurutnya, Gen Z perlu mengetahui profil risiko sebelum memutuskan untuk memilih jenis instrumen investasi.

    “Dalam memulai investasi tidak selalu harus dengan nominal yang tinggi. Bagi Gen Z yang ingin memulai investasi, bisa memilih instrumen investasi yang rendah risiko seperti reksa dana pasar uang,” paparnya.

    Lewat aplikasi wondr by BNI, investasi di reksadana bisa dimulai dari Rp 100.000 dan pembelian berikutnya sedikitnya Rp 10.000 untuk reksa dana pasar uang.

    Jika ingin variasi instrumen investasi lainnya, Gen Z bisa memilih reksa dana jenis lain seperti reksa dana pendapatan tetap (berbasis obligasi), reksa dana campuran (obligasi dan saham), hingga reksa dana saham dengan minimum Rp 100.000.

    “Penarikan dananya pun cukup mudah, untuk reksa dana pasar uang, hanya membutuhkan waktu dua hari kerja, sementara reksa dana saham memerlukan waktu empat hingga tujuah hari kerja,” imbuh dia.

    Steven mengatakan aplikasi wondr by BNI tidak hanya memberikan solusi keuangan, namun juga melayani kebutuhan nasabah. Melalui fitur wondr Insight yang ada di wondr by BNI, Gen Z bisa melakukan perancanaan keuangan secara lebih teratur dan mengetahui transaksi keuangan lebih detil.

    “Sekarang produk-produk Wealth Management tidak hanya identik dengan nasabah prioritas karena lewat layanan digital, nasabah bisa memulai dengan nominal yang lebih kecil. Sekarang produk reksa dana bisa ditawarkan lewat mobile banking, kita punya wondr by BNI, bisa di-download, teman-teman bisa investasi di situ,” pungkas Steven.

    Sebagai informasi, kegiatan ini digelar di Jakarta pada Selasa (25/2). Turut hadir dalam acara ini sebagai narasumber Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa.

    (anl/ega)

  • 7 Planet Sejajar Jelang Ramadan, Terlihat Besok di Indonesia

    7 Planet Sejajar Jelang Ramadan, Terlihat Besok di Indonesia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebanyak tujuh planet akan menghiasi langit di akhir bulan Februari dalam fenomena yang disebut parade planet. Ini merupakan sebuah pemandangan di mana tujuh planet di Tata Surya akan terlihat dalam waktu yang bersamaan.

    Tujuh planet itu adalah Saturnus, Merkurius, Neptunus, Venus, Uranus, Jupiter, dan Mars, yang akan berbaris dalam satu garis sejajar.

    Ini adalah pemandangan yang tidak akan terlihat lagi setidaknya sampai tahun 2040, demikian dikutip dari BBC, Kamis (27/2/2025).

    Mereka tidak berada dalam satu garis lurus, tetapi saling berdekatan di satu sisi matahari.

    Pada parade planet kali ini, Venus, Mars, dan Jupiter dapat dilihat dengan mata telanjang. Saturnus dan Merkurius akan sedikit redup karena berada dekat dengan Matahari, sehingga sulit dikenali. Sedangkan Uranus dan Neptunus bisa dilihat sekilas dengan alat bantu seperti binokuler dan teleskop.

    Parade planet bisa disaksikan di belahan dunia manapun, termasuk Indonesia. Namun, semua tergantung dengan kondisi langit saat itu.

    Untuk melihat penampakan planet-planet ini, Anda bisa ke luar rumah pada malam yang cerah dan tidak berawan setelah matahari terbenam.

    Planet-planet tersebut akan bersinar lebih terang daripada bintang-bintang, dan Mars akan terlihat seperti titik oranye kemerahan.

    Anda bisa menggunakan aplikasi peneropongan bintang bisa membantu untuk melihat ke arah mana.

    (dem/dem)

  • Tinjau Posko Pengungsian, Ketua DPRD Gresik Pastikan Bantuan Logistik dan Kesehatan Korban Banjir

    Tinjau Posko Pengungsian, Ketua DPRD Gresik Pastikan Bantuan Logistik dan Kesehatan Korban Banjir

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

    TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir meninjau langsung posko pengungsian korban banjir di Driyorejo, Gresik, Jawa Timur, Rabu (26/2/2025).

    Syahrul datang ke posko pengungsian pada malam hari.

    Dia mengungkapkan, ribuan rumah terendam banjir, terutama di desa-desa yang berada di tepi Kalimas yang ada di Driyorejo.

    Sejumlah warga di Dusun Driyorejo mengungsi di Masjid Jami Al-Muttaqin, Desa Driyorejo.

    Syahrul menjelaskan, wilayah yang terdampak banjir cukup luas, sehingga setiap desa mendirikan posko untuk menyalurkan bantuan logistik, pengamanan, dan layanan kesehatan.

    “Wilayah yang paling parah adalah permukiman di sepanjang tepi Kalimas. Ketinggian air bahkan mencapai paha orang dewasa,” ujar Syahrul.

    DPRD bersama pemerintah daerah terus memantau perkembangan banjir guna memastikan bantuan kesehatan, makanan, dan logistik, matras tempat tidur bagi warga terdampak.

    Menurut Syahrul, banyak lansia dan warga sakit yang mengungsi di Masjid Al-Muttaqin, sehingga diperlukan evakuasi demi keselamatan mereka.

    “Petugas BPBD Jatim siaga untuk evakuasi warga yang membutuhkan, sementara layanan kesehatan dari Puskesmas Driyorejo juga beroperasi 24 jam di posko. Kalau ada kekurangan logistik bisa menghubungi kami,” lanjutnya.

  • 18 Daerah Tak Sanggup Gelar PSU, Istri Mendes Yandri Tak Jadi Didiskualifikasi?

    18 Daerah Tak Sanggup Gelar PSU, Istri Mendes Yandri Tak Jadi Didiskualifikasi?

    PIKIRAN RAKYAT – Sebanyak 18 daerah belum sanggup menggelar pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 karena tak punya cukup anggaran. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membenarkan keadaan itu.

    Dengan demikian, belasan wilayah RI itu kesulitan untuk melaksanakan perintah putusan MK terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah (PHPU Kada) 2024.

    Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk menjelaskan, 18 daerah itu terdiri dari 16 daerah yang gugatannya dikabulkan oleh MK, dan dua daerah yang perlu PSU karena kemenangan kotak kosong.

    “Kami mohon dukungan dari DPR RI, kami mendorong supaya ada penambahan pos APBD untuk daerah yang minim untuk pemungutan suara ulang,” kata Ribka saat rapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 27 Februari 2025.

    Dari 40 kasus PHPU Kada Tahun 2024 yang diperiksa lebih lanjut, MK memutuskan untuk mengabulkan 26 perkara, menolak 9 perkara, dan tidak menerima 5 perkara.

    Dari 26 perkara yang dikabulkan, terdapat 16 daerah yang anggarannya belum mencukupi, sementara 8 daerah lainnya dapat memenuhi kebutuhan anggaran.

    Ribka Haluk menyatakan bahwa Kemendagri akan mendorong pemerintah daerah untuk menyesuaikan anggaran melalui perubahan peraturan kepala daerah mengenai penjabaran APBD Tahun Anggaran 2025, dan menyarankan agar hal ini disampaikan kepada pimpinan DPRD, untuk dimasukkan dalam perda.

    Kemendagri juga akan mengusulkan agar pemerintah daerah memenuhi anggaran PSU dalam APBD 2025, dengan menyesuaikan pendapatan dan efisiensi belanja sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025, tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD 2025.

    Namun, dia mengakui adanya tantangan di daerah-daerah tertentu, terutama yang baru saja memilih kepala daerahnya. Dia juga menjelaskan bahwa Mendagri, Tito Karnavian, sedang mencari mekanisme yang tepat agar pemerintah daerah dapat segera menyiapkan dana tambahan untuk keperluan tersebut.

    “Kemendagri akan mendorong pemerintah daerah memaksimalkan, mengefisiensi, kemudian memprioritaskan dana-dana yang tidak digunakan untuk kepentingan lain, kiranya disiapkan di biaya tak terduga (BTT) daerah,” katanya.

    Menjadi sorotan pula, salah satu wilayah yang tak sanggup gelar PSU adalah Kabupaten Serang, lokasi Pilkada istri Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto yang didiskualifikasi MK, Ratu Rahchmatuzakiyah.

    Daerah yang Sanggup Gelar PSU

    Berikut daerah yang sanggup menggelar PSU:

    Kabupaten Bungo Kabupaten Bangka Barat Kabupaten Barito Utara Kabupaten Magetan Kabupaten Mahakam Ulu Kabupaten Kutai Kartanegara Kabupaten Siak Kabupaten Banggai Daerah yang Tak Sanggup Gelar PSU

    Daerah yang kurang anggaran untuk PSU:

    Provinsi Papua Kabupaten Kepulauan Talaud Kabupaten Buru Kabupaten Pulau Taliabu Kabupaten Pasaman Kabupaten Empat Lawang Kabupaten Pesawaran Kabupaten Bengkulu Selatan Kabupaten Serang Kabupaten Tasikmalaya Kabupaten Boven Digoel Kabupaten Gorontalo Utara Kabupaten Parigi Moutong Kota Banjarbaru Kota Palopo Kota Sabang Kota Pangkalpinang (kotak kosong menang) Kabupaten Bangka (kotak kosong menang). ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Buntut Keputusan MK, KPU Butuh Rp486 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang

    Buntut Keputusan MK, KPU Butuh Rp486 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menindaklanjuti keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di beberapa daerah.

    Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin mengatakan bahwa data perkiraan kebutuhan anggaran PSU Pilkada sebesar Rp486.383.829.417 miliar.

    “Saya kira demikian, jadi secara total bapak ibu sekalian, dan pimpinan anggota komisi, perkiraan kebutuhan itu di Rp486.383.829.417,” ucap Afif dalam rapat kerja bersama Komisi II, DPR Senayan, Jakarta, Kamis 27 Februari 2025.

    Lebih lanjut Afif menjelaskan, terdapat 26 Satuan Kerja (Satker) KPU yang memerlukan pelaksanaan PSU. Dari 26 Satker itu, terdapat enam Satker KPU yang tidak memerlukan tambahan anggaran karena masih memiliki sisa Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pilkada 2024.

    Rapat kerja bersama Komisi II, DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 27 Februari 2025.

    Namun dia menyebut, sebanyak 19 Satker KPU yang masih terdapat kekurangan anggaran dengan total kekurangan Rp373.718.524.965,00 rupiah.

    “Kemudian terdapat satu Satker KPU yaitu kabupaten Jayapura yang tidak memerlukan biaya karena bersifat administrasi perbaikan SK saja, itu berkaitan dengan anggaran,” tuturnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Usai Diperiksa Propam, Anggota Polisi yang Pukul Pendemo Indonesia Gelap Berdamai dengan Korban

    Usai Diperiksa Propam, Anggota Polisi yang Pukul Pendemo Indonesia Gelap Berdamai dengan Korban

    Surabaya (beritajatim.com) – Usai diperiksa Propam Polrestabes Surabaya, Aiptu Yakobus Timu anggota Polsek Bubutan yang memukul pendemo Indonesia Gelap berdamai dengan korban Zian. Zian merupakan mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang ikut dalam demo Indonesia Gelap beberapa waktu lalu.

    Penyelesaian secara kekeluargaan itu terjadi di Rumah Makan Rawon Abah Pangat, Jalan Baliwerti 20 Surabaya, Rabu (26/02/2025). Dalam momen perdamaian ini, hadir juga Kapolsek Bubutan AKP Vonny Farizky dan sejumlah rekan Zian.

    Vonny Farizky mengucapkan permintaan maaf secara terbuka lantaran perbuatan anggotanya memukul Zian yang saat itu juga sudah diamankan. Ia pun berkomitmen untuk menjaga citra Polri ke depannya.

    “Saya selaku pimpinan/Kapolsek memohon maaf sebesar-besarnya terkait kejadian pemukulan yang dilakukan anggota saya pada saat aksi unjuk rasa kemarin. Saya akan berusaha menjaga dan memperbaiki citra Polri serta mengingatkan anggota untuk selalu bersabar dan tidak melakukan tindakan di luar koridor,” ungkapnya, Kamis (27/02/2025).

    Vonny menjelaskan bahwa Aiptu Yakobus Timu saat ini sudah menjalani proses sidang disiplin atas perbuatannya. Tindakannya memukul Zian dan viral di media sosial itu membuat Yakobus Timu terancam sanksi dari Propam Polrestabes Surabaya.

    “Saat ini Aiptu Yakobus Timu  telah menjalani proses sidang disiplin serta administrasi sebagai bentuk pertanggungjawaban,” tuturnya.

    Sementara itu, Aiptu Yakobus Timu mengakui perbuatannya memukul Zian adalah hal yang keliru. Secara terbuka, Yakobus menyampaikan permohonan maaf kepada Zian dan mahasiswa Unesa yang ikut dalam demo Indonesia Gelap.

    “Secara pribadi dan institusi, saya memohon maaf sebesar-besarnya. Ke depan, saya akan lebih berhati-hati dan menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran agar tidak mengulangi perbuatan yang sama,” kata Yakobus Timu.

    Sementara itu, Zian pun menyambut baik permintaan maaf dari institusi kepolisian. Zian bersepakat untuk menyelesaikan permasalahan ini secara damai.

    “Saya pribadi menerima permintaan maaf dari Bapak Yakobus Timu dan bersedia membuat kesepakatan damai antara kedua belah pihak,” tutur Zian.

    Kesepakatan tersebut dituangkan dalam surat perjanjian yang ditandatangani oleh kedua belah pihak dan disaksikan oleh pihak kepolisian. Mediasi ini menjadi langkah penting dalam menyelesaikan permasalahan dengan cara yang lebih humanis. Kedua belah pihak telah sepakat untuk menutup kasus ini dengan damai, tanpa adanya tuntutan hukum lebih lanjut.

    Meski demikian, pihak kepolisian tetap melakukan pemantauan pasca mediasi guna mengantisipasi adanya pihak yang berusaha memanfaatkan situasi untuk kepentingan tertentu. (ang/ian)

  • 5 Tempat War Takjil Terfavorit di Jakarta, Jalan Panjang hingga Pasar Benhil

    5 Tempat War Takjil Terfavorit di Jakarta, Jalan Panjang hingga Pasar Benhil

    Jakarta: Berburu takjil sudah menjadi tradisi setiap bulan Ramadan. Banyak masyarakat yang menyempatkan waktu untuk war takjil dan disantap saat adzan Maghrib berkumandang.

    Di Jakarta sendiri banyak tempat-tempat yang terkenal menjadi lokasi war takjil. Bukan tanpa alasan tempat-tempat tersebut menawarkan berbagai hidangan. Mulai dari kue tradisional, gorengan, sop buah, aneka es, dimsum, dan masih banyak lagi.

    Selain banyak pilihan, lokasi war takjil di sekitar Jakarta ini menawarkan harga yang terjangkau. Biasanya harga takjil dibanderol mulai dari Rp5.000.
    5 Lokasi War Takjil Terfavorit di Jakarta

    Menyambut Ramadan 2025, berikut ini lima lokasi yang menjadi favorit untuk war takjil puasa Ramadan:
    1. Jalan Panjang

    (Jalan Panjang tempat favorit berburu takjil di Jakarta Barat. foto: Putri Purnama) 

    Bagi yang berada di sekitaran Jakarta Barat bisa merapat ke pusat jajanan takjil yang ada di Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua Jakarta Barat. Setiap sorenya saat bulan Ramadan sepanjang jalan selalu ramai pengunjung yang berburu takjil.
     
    2. Pasar Benhil

    (Pasar Benhil. Foto: Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto)

    Siapa yang tidak tahu Pasar Benhil? Setiap bulan Ramadan di Pasar Benhil banyak penjual yang menawarkan hidangan buka puasa yang bikin kalap. Mulai dari gorengan, kolak, es buah, pempek, batagor, jajanan tradisional, sate padang, dim sum, serabi, sampai gudeg pun bisa kamu temui di sana.

     

     

    3. Masjid Sunda Kelapa

    Berada di daerah Menteng, Jakarta Pusat, Masjid Sunda Kelapa salah satu tempat war takjil saat bulan Ramadan. Banyak pedagang yang menjajakan menu berbuka puasa di area sekitar masjid. 

    Hidangan yang tersedia pun bisa dibilang komplit. Jika kamu sedang mencari yang segar-segar ada es buah. Atau mencari jajanan ada kue-kue tradisional,

    Di sini setelah war takjil dan berbuka puasa kamu bisa langsung melaksanakan salat Maghrib berjamaah, kalau mau sekalian tarawih juga bisa loh.
     
    4. Jalan Soka 

    Kamu tinggal di daerah Jakarta Utara? Pastinya sudah tahu tempat legendaris berburu takjil ini. Berlokasi tidak terlalu jauh dari Pasar Ular, Jalan Soka menjadi tempat favorit untuk war takjil di bulan Ramadan. 

    Kamu bisa menemukan menu takjil favorit seperti dari gorengan, kue basah, kolak, es buah dan lauk pauk. 
    5. Masjid Cut Meutia

    Jika kamu mencari tempat berburu takjil dan sekaligus salat Maghrib berjamaah Masjid Cut Meutia ini bisa menjadi tujuan. Meski tidak seramai Masjid Sunda Kelapa, lokasi ini merupakan salah satu spot favorit war takjil.

    Kamu masih bisa menemukan takjil Ramadan seperti kolak, gorengan, lontong, hingga aneka es yang pastinya menyegarkan.
     

    Jakarta: Berburu takjil sudah menjadi tradisi setiap bulan Ramadan. Banyak masyarakat yang menyempatkan waktu untuk war takjil dan disantap saat adzan Maghrib berkumandang.
     
    Di Jakarta sendiri banyak tempat-tempat yang terkenal menjadi lokasi war takjil. Bukan tanpa alasan tempat-tempat tersebut menawarkan berbagai hidangan. Mulai dari kue tradisional, gorengan, sop buah, aneka es, dimsum, dan masih banyak lagi.
     
    Selain banyak pilihan, lokasi war takjil di sekitar Jakarta ini menawarkan harga yang terjangkau. Biasanya harga takjil dibanderol mulai dari Rp5.000.
    5 Lokasi War Takjil Terfavorit di Jakarta

    Menyambut Ramadan 2025, berikut ini lima lokasi yang menjadi favorit untuk war takjil puasa Ramadan:

    1. Jalan Panjang

    (Jalan Panjang tempat favorit berburu takjil di Jakarta Barat. foto: Putri Purnama) 

    Bagi yang berada di sekitaran Jakarta Barat bisa merapat ke pusat jajanan takjil yang ada di Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua Jakarta Barat. Setiap sorenya saat bulan Ramadan sepanjang jalan selalu ramai pengunjung yang berburu takjil.
     

    2. Pasar Benhil

    (Pasar Benhil. Foto: Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto)
     
    Siapa yang tidak tahu Pasar Benhil? Setiap bulan Ramadan di Pasar Benhil banyak penjual yang menawarkan hidangan buka puasa yang bikin kalap. Mulai dari gorengan, kolak, es buah, pempek, batagor, jajanan tradisional, sate padang, dim sum, serabi, sampai gudeg pun bisa kamu temui di sana.
     
     

     

    3. Masjid Sunda Kelapa

    Berada di daerah Menteng, Jakarta Pusat, Masjid Sunda Kelapa salah satu tempat war takjil saat bulan Ramadan. Banyak pedagang yang menjajakan menu berbuka puasa di area sekitar masjid. 
     
    Hidangan yang tersedia pun bisa dibilang komplit. Jika kamu sedang mencari yang segar-segar ada es buah. Atau mencari jajanan ada kue-kue tradisional,
     
    Di sini setelah war takjil dan berbuka puasa kamu bisa langsung melaksanakan salat Maghrib berjamaah, kalau mau sekalian tarawih juga bisa loh.
     

    4. Jalan Soka 

    Kamu tinggal di daerah Jakarta Utara? Pastinya sudah tahu tempat legendaris berburu takjil ini. Berlokasi tidak terlalu jauh dari Pasar Ular, Jalan Soka menjadi tempat favorit untuk war takjil di bulan Ramadan. 
     
    Kamu bisa menemukan menu takjil favorit seperti dari gorengan, kue basah, kolak, es buah dan lauk pauk. 

    5. Masjid Cut Meutia

    Jika kamu mencari tempat berburu takjil dan sekaligus salat Maghrib berjamaah Masjid Cut Meutia ini bisa menjadi tujuan. Meski tidak seramai Masjid Sunda Kelapa, lokasi ini merupakan salah satu spot favorit war takjil.
     
    Kamu masih bisa menemukan takjil Ramadan seperti kolak, gorengan, lontong, hingga aneka es yang pastinya menyegarkan.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Jam Berapa Hasil Sidang Isbat Rilis Tanggal Awal Puasa Ramadhan 2025? Simak Prosesnya!

    Jam Berapa Hasil Sidang Isbat Rilis Tanggal Awal Puasa Ramadhan 2025? Simak Prosesnya!

    PIKIRAN RAKYAT – Setiap tahun, umat Islam di Indonesia menantikan momen penting untuk menentukan kapan mereka akan memulai ibadah puasa. Sidang Isbat 2025, yang direncanakan berlangsung pada Jumat, 28 Februari 2025, kini menjadi perhatian banyak orang.

    Dalam sidang isbatlah, berbagai pihak berkumpul untuk menetapkan awal Ramadhan 1446 Hijriah, melalui pengamatan hilal dan perhitungan astronomis.

    Sidang ini bukanlah sekadar acara biasa, melainkan proses penting yang melibatkan banyak pihak, dari Kementerian Agama hingga ormas Islam.

    Dengan metode yang jelas, sidang isbat bertujuan memberikan kepastian kapan umat Islam di Indonesia akan memulai ibadah puasa. Kapan hasil sidang diumumkan? Untuk memahami lebih lanjut, simak ulasan lengkapnya sebagai berikut:

    Pengertian Sidang Isbat

    Secara harfiah, “isbat” berasal dari bahasa Arab yang berarti penetapan. Dalam konteks agama, sidang isbat adalah proses penetapan awal bulan Hijriah, khususnya untuk Ramadhan dan hari raya.

    Sidang Isbat 2025 bertujuan untuk memastikan kebenaran dan kepastian hukum mengenai awal bulan Ramadhan, dengan melibatkan berbagai ahli dan pemangku kepentingan untuk memberikan informasi yang akurat.

    Dasar Hukum Sidang Isbat di Indonesia

    Sidang Isbat di Indonesia didasarkan pada beberapa dalil syar’i. Salah satunya adalah hadis Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan bahwa penentuan awal bulan dilakukan berdasarkan rukyatul hilal. Hadits tersebut antara lain:

    “Berpuasalah kamu semua karena melihatnya (Hilal Ramadhan) dan berbukalah kamu semua karena terlihatnya (hilal syawal),” (HR Muslim I:436).

    Selain itu, kitab fikih dan fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 2 tahun 2004 juga dijadikan referensi dalam penentuan awal bulan Hijriah.

    Sidang ini menggabungkan perhitungan astronomis dan pengamatan hilal untuk menghasilkan keputusan yang lebih akurat.

    Pihak-pihak Penting dalam Sidang Isbat

    Sidang Isbat melibatkan berbagai pihak, mulai dari Kementerian Agama sebagai penyelenggara hingga perwakilan ormas Islam. Beberapa pihak yang terlibat dalam sidang ini antara lain:

    Menteri Agama sebagai pemimpin sidang Majelis Ulama Indonesia (MUI) Perwakilan organisasi masyarakat Islam Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Ahli falak dan astronomi Perwakilan dari DPR RI dan Mahkamah Agung

    Dengan keterlibatan berbagai pihak, diharapkan sidang Isbat 2025 dapat menghasilkan keputusan yang adil dan akurat.

    Proses Lengkap Sidang Isbat

    Proses pelaksanaan Sidang Isbat 2025 terdiri dari beberapa tahapan. Pertama, tim astronomi akan memaparkan data posisi hilal, yang mencakup informasi mengenai ketinggian dan sudut elongasi hilal.

    Data ini penting untuk menentukan apakah hilal dapat terlihat atau tidak. Selanjutnya, hasil rukyatul hilal dari berbagai titik pemantauan di Indonesia akan diverifikasi.

    Setelah itu, dilakukan musyawarah untuk mencapai keputusan berdasarkan data yang ada. Proses ini memastikan keputusan yang diambil melalui diskusi dan kesepakatan bersama.

    Jadwal Lengkap Sidang Isbat 2025

    Sidang Isbat 2025 akan dilaksanakan pada Jumat, 28 Februari 2025, di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta Pusat. Berikut adalah jadwal lengkapnya:

    Pukul 17.00 WIB: Seminar tentang posisi hilal Pukul 18.30 WIB: Pelaksanaan sidang isbat (tertutup) Pukul 19.00 WIB: Konferensi pers pengumuman 1 Ramadhan 1446 H

    Jadwal ini penting agar Sobat PR dapat mengikuti setiap tahap dari Sidang Isbat 2025. Dengan demikian, hasil sidang isbat akan diketahui sekitar waktu Isya di hari pelaksanaan. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News