Blog

  • Penjualan FMCG di E-Commerce Melonjak 34% Tahun Lalu, Produk Kesehatan Paling Cuan

    Penjualan FMCG di E-Commerce Melonjak 34% Tahun Lalu, Produk Kesehatan Paling Cuan

    Bisnis.com, JAKARTA – Penjualan produk-produk fast moving consumer goods (FMCG) di platform e-commerce melonjak 34% secara tahunan (year on rear/yoy) dengan nilai mencapai Rp75,4 triliun pada 2024. Kenaikan dialami oleh produk dari seluruh kategori.

    Laporan terbaru Compas.id menunjukkan produk perawatan kecantikan meraup cuan paling banyak dengan nilai tembus Rp30 triliun dari tingkat pertumbuhan sebesar 34% yoy. Disusul oleh produk makanan dan minuman (mamin) yang meraup Rp17,1 triliun (42% yoy), kesehatan Rp11,6 triliun (14% yoy), serta Rp7,6 triliun (61% yoy).

    Menurut Co-Founder dan CEO Compas.co.id Hanindia Narendrata, tingginya permintaan terhadap produk-produk perawatan diri didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya self-care.

    “Hal ini diperkuat oleh edukasi dari Key Opinion Leaders (KOL), influencer, komunitas, serta inisiatif pemerintah. Selain untuk menjaga kebugaran, semakin banyak konsumen yang peduli dengan penampilan mereka dan ingin tampil lebih menarik,” kata Hanindia dalam siaran pers, Jumat (28/2/2025).

    Kendati demikian, brand-brand FMCG tidak lepas dari banyak tantangan dalam berjualan di e-commerce pada tahun lalu. Mulai dari boikot produk terafiliasi Israel, perubahan tren social commerce, hingga deflasi yang terjadi 5 bulan secara beruntun periode Mei – September 2024.

    Perusahaan-perusahaan FMCG terbaik di Indonesia merespons dinamika ini dengan mengadopsi strategi penjualan online yang lebih agresif. 

    Marketplace dan platform e-commerce menjadi kanal utama untuk menjangkau konsumen, terutama dengan memberikan penawaran menarik, strategi bundling produk, serta program loyalitas yang meningkatkan daya tarik bagi pembeli yang lebih berhati-hati dalam pengeluaran di tahun 2024 lalu.

    Menurut Compas Market Insight Dashboard, nilai penjualan bundling di e-commerce meningkat 44,43% pada 2024. Pada 2023 nilai penjualannya Rp9,6 triliun, dan pada 2024 melonjak ke angka Rp13,9 triliun.

  • Video: Retreat Usai, Aksi Nyata Kepala Daerah Dinanti

    Video: Retreat Usai, Aksi Nyata Kepala Daerah Dinanti

    Jakarta, CNBC Indonesia – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengungkapkan rencana yang akan dilakukan di daerahnya pasca mengikuti retreat. Ony juga menuturkan telah mempersiapkan sejumlah terobosan untuk menjalankan program strategis di tengah adanya efisiensi anggaran.

    Selengkapnya saksikan dialog Safrina Nasution bersama Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono di Program Nation Hub CNBC Indonesia, Jumat (28/02/2025).

  • HUT ke-237 Denpasar, Gubernur Bali I Wayan Koster Tekankan Soal Sinergitas Antar-Aparatur – Halaman all

    HUT ke-237 Denpasar, Gubernur Bali I Wayan Koster Tekankan Soal Sinergitas Antar-Aparatur – Halaman all

     TRIBUNNEWS.COM, BALI  – Gubernur Bali, I Wayan Koster, menekankan pentingnya sinergitas antaraparatur pemerintahan di Bali dalam apel peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-237 Kota Denpasar yang berlangsung di Lapangan Lumintang, Kamis (27/2) kemarin.

    Pada momen tersebut, I Wayan Koster bertindak sebagai Inspektur Upacara.

    Tampak hadir pada kesempatan berharga itu, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, jajaran Forkopimda Kota Denpasar, serta tamu undangan lainnya.

    Selain itu, turut hadir pula di deretan tamu VIP, Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua Gatriwara Kota Denpasar, Ny. Purnawati Ngurah Gede, Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, tokoh agama, tokoh puri, akademisi, budayawan, dan lainnya.

    Pelaksanaan apel peringatan HUT Kota Denpasar ke-237 yang tahun ini mengusung tema “Bergerak Bersama Menuju Denpasar Maju”, diawali dengan pembacaan sejarah singkat Kota Denpasar, kemudian dirangkaikan dengan persembahan Mars Puraddhipa Bhara Bhavana oleh Paduan Suara Gita Nayara di bawah naungan Pemerintah Kota Denpasar. Acara dilanjutkan dengan penghormatan Lambang Daerah Kota Denpasar serta pengibaran Bendera Merah Putih.

    Rangkaian apel peringatan dilanjutkan dengan pemberian Satyalancana Karya Satya kepada pegawai yang telah mengabdi selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun. Penghargaan ini disematkan langsung oleh Gubernur Bali, I Wayan Koster, didampingi Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.

    Gubernur Bali, I Wayan Koster, dalam sambutannya mengucapkan selamat atas peringatan HUT ke-237 Kota Denpasar. Sebagai ibu kota Provinsi Bali, wajah Kota Denpasar juga mencerminkan wajah Bali. Segala kebaikan maupun permasalahan di Kota Denpasar menjadi bagian dari perhatian Pemerintah Provinsi Bali.

    “Mewakili pemerintah dan masyarakat Bali, saya ucapkan Selamat Hari Ulang Tahun ke-237 kepada Kota Denpasar. Pembangunan Kota Denpasar tentu menjadi salah satu prioritas dalam rencana pembangunan Provinsi Bali yang menjunjung nilai Nangun Sat Kerthi Loka Bali,” kata Gubernur Wayan Koster.

    Berbagai strategi dan program akan disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Bali untuk mengatasi permasalahan di Kota Denpasar. Salah satunya adalah rencana pembangunan infrastruktur berupa jalan yang menghubungkan Denpasar dan Badung guna mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di beberapa titik.

    Selain itu, Gubernur Wayan Koster juga mendorong agar Kota Denpasar dapat memfasilitasi UMKM, menggerakkan ekonomi kreatif, serta mengembangkan digitalisasi di berbagai sektor agar semakin kompetitif di era globalisasi saat ini.

    “Sinergitas sangat diperlukan untuk menyukseskan semua program. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Bali siap mendukung dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Denpasar agar pembangunan dapat berjalan lancar,” tegas Gubernur Wayan Koster.

    Sementara itu, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, mengatakan bahwa peringatan HUT Kota Denpasar merupakan agenda tahunan yang rutin diselenggarakan. Beberapa waktu lalu, telah dicetuskan jargon Kota Denpasar, yakni “Kotaku, Rumahku”, untuk membangkitkan rasa loyalitas masyarakat agar merasa memiliki kotanya sendiri.

    Pada peringatan HUT ke-237 tahun ini, tema “Bergerak Bersama Menuju Denpasar Maju” diusung dengan harapan dapat membangun semangat partisipasi aktif masyarakat Kota Denpasar dalam pembangunan yang berlandaskan Vasudhaiva Kutumbhakam.

    “Hal ini dilakukan sebagai upaya membangun spirit kebersamaan dan rasa memiliki dalam heterogenitas menuju Denpasar yang maju, aman, dan damai. Tentunya, kami ingin mempertegas kembali tema peringatan HUT ke-237 yang sejalan dengan semangat Vasudhaiva Kutumbakam, yakni bergerak bersama menuju pembangunan Denpasar yang maju,” ujar Jaya Negara.

    Lebih lanjut, Wali Kota Jaya Negara menegaskan bahwa bersama Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, dan seluruh jajaran Pemerintah Kota Denpasar, pihaknya berkomitmen untuk bekerja semaksimal mungkin. Berbagai permasalahan seperti sampah, kemacetan, infrastruktur, dan banjir tetap menjadi prioritas utama guna menyukseskan keberlanjutan pembangunan Kota Denpasar.

    “Pemerintah Kota Denpasar akan terus berupaya semaksimal mungkin mengatasi permasalahan sampah, kemacetan, infrastruktur, banjir, serta meningkatkan sektor pendidikan dan kesehatan. Kami mohon doa dan dukungan masyarakat serta seluruh elemen lainnya untuk mewujudkan Kota Kreatif Berbasis Budaya menuju Denpasar Makmur, Aman, Jujur, dan Unggul (MAJU),” kata Wali Kota Jaya Negara.

     

  • Eki Pitung Hadiri Forum Malaysia Madani, Bawa Budaya Betawi ke Panggung Dunia – Halaman all

    Eki Pitung Hadiri Forum Malaysia Madani, Bawa Budaya Betawi ke Panggung Dunia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Bamus Betawi, Eki Pitung, baru-baru ini menjadi salah satu narasumber dalam forum internasional Malaysia Madani yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, pada 24-28 Februari 2025.

     Kehadiran Eki Pitung di acara tersebut menjadi momen penting dalam memperkenalkan budaya Betawi di dunia internasional.

    Dalam kesempatan ini, Eki Pitung berkesempatan bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Anwar Ibrahim, yang turut memberikan jamuan makan malam kepada para narasumber.

    Wakil Ketua Umum Dewan Adat Bamus Betawi, Heikal Safar, merasa sangat bangga dengan kehadiran Eki Pitung dalam forum internasional tersebut.

     “Diskusi yang berlangsung antara Eki Pitung dan PM Anwar Ibrahim berlangsung hangat dan penuh rasa hormat. Ini menjadi bukti bahwa budaya Betawi semakin dikenal dan dihargai di tingkat internasional,” kata Heikal dalam keterangannya Jumat (28/2/2025).

    Eki Pitung pun memuji sosok Perdana Menteri Anwar Ibrahim yang menurutnya sangat humble, santun, dan ramah meskipun merupakan salah satu tokoh besar yang berpengaruh di Asia. 

    “PM Anwar Ibrahim sangat rendah hati, dan beliau sangat hangat dalam perbincangan kami,” ujar Eki Pitung.

    Lebih menarik lagi, dalam obrolan santai tersebut, PM Anwar Ibrahim membagikan kisah inspiratif tentang pengalamannya bersama tokoh-tokoh besar Indonesia, termasuk almarhum BJ Habibie. 

    Tak hanya itu, Anwar juga mengungkapkan asal-usul nama “Anwar” yang diberikan oleh ibunya, yang sangat mengagumi pujangga Indonesia, Bung Khairil Anwar.

    Namun, yang membuat Eki Pitung semakin kagum adalah pengetahuan mendalam Anwar Ibrahim tentang kuliner khas Betawi. 

    “Betawi Mendunia!” ujar Heikal Safar.

    Dengan kehadirannya di forum Malaysia Madani, Eki Pitung telah membawa budaya Betawi lebih dekat ke panggung dunia. 

    Heikal Safar mengajak seluruh anggota Dewan Adat Bamus Betawi untuk terus berjuang memajukan budaya Betawi dan memastikan bahwa kebudayaan lokal Indonesia semakin dihargai dan dikenal di luar negeri.

    “Ini adalah langkah awal yang sangat penting, dan kita harus terus memperkenalkan dan memajukan budaya Betawi di mata dunia,” pungkas Heikal.

  • Bocah 4 Tahun di Singapura Tewas Disiksa Ibu dan Pacar Ibunya – Halaman all

    Bocah 4 Tahun di Singapura Tewas Disiksa Ibu dan Pacar Ibunya – Halaman all

    Peringatan: Artikel ini berisi rincian kekerasan dan pelecehan anak yang mungkin bisa membuat pembaca kesal.

    TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA – Selama lebih dari setahun, Megan Khung menderita penganiayaan kejam di tangan ibunya dan pacar ibunya.

    Anak kecil itu juga dibiarkan kelaparan, dipukuli, dan dipaksa tidur di luar apartemen.

    Gadis berusia empat tahun itu meninggal setelah pacar ibunya meninju perutnya pada 21 Februari 2020.

    Meskipun tahu bahwa anaknya kesakitan, pasangan itu tidak meminta bantuan dan malah mengonsumsi obat-obatan di rumah.

    Berharap agar tidak terdeteksi setelah Megan meninggal, mereka membakar tubuh gadis itu yang penuh luka dan kurus kering menjadi abu dalam tong yang dibuat khusus.

    Jenazahnya tidak pernah ditemukan.

    Ibu Megan, Foo Li Ping yang berusia 29 tahun, dan pacarnya saat itu, Wong Shi Xiang yang berusia 38 tahun.

    Keduanya  dihukum di Pengadilan Tinggi Singapura pada hari ini, Jumat (28/2/2025).

    Wong mengaku bersalah atas empat dakwaan pembunuhan berencana, menghalangi penyelidikan dengan membuang mayat, perdagangan narkoba, dan konsumsi narkoba.

    Sebelas dakwaan lainnya, sebagian besar terkait narkoba, turut dipertimbangkan.

    Jaksa menuntut hukuman penjara 28 hingga 30 tahun dan hukuman cambuk 15 hingga 17 kali untuk Wong.

    Sementara pengacara pembelanya Vinit Chhabra meminta hukuman penjara 20 hingga 22 tahun dan hukuman cambuk 11 kali.

    “Jika terjadi kekerasan yang tidak masuk akal terhadap anak kecil oleh pengasuhnya, sinyal yang jelas – yang menunjukkan bahwa tindakan tersebut dianggap sangat menjijikkan dan tidak akan ditoleransi – harus diberikan,” kata Wakil Jaksa Penuntut Umum Marcus Foo.

    Sang ibu mengaku bersalah atas tiga dakwaan, yaitu membiarkan kematian seorang anak, melakukan kekerasan terhadap anak, dan menghalangi penyelidikan dengan membuang mayat.

    Dakwaan lain berupa kekerasan terhadap anak juga dipertimbangkan.

    Jaksa menuntut hukuman penjara 15 hingga 20 tahun untuk Foo, sementara pengacara pembela Cory Wong dan Josephus Tan dari Invictus Law meminta hukuman tidak lebih dari 11 tahun.

    “Beberapa orang, menurut saya, tidak layak menjadi ibu. Orang yang ada di kursi terdakwa saat ini adalah salah satu orang tersebut,” kata Tn. Wong tentang kliennya.

    Seraya menambahkan bahwa kliennya mengaku bersalah untuk “memberikan pertanggungjawaban” kepada Megan.

    Wong dan Foo, yang awalnya dituduh melakukan pembunuhan , akan kembali ke pengadilan untuk dijatuhi hukuman pada tanggal 3 April.

    Orang ketiga, teman pasangan tersebut, Nouvelle Chua Ruoshi, 35 tahun, dituduh membuang jasad Megan bersama mereka. Kasusnya masih dalam proses pengadilan.

    Kematian Megan diketahui setelah ayah kandungnya Khung Wei Nan, yang lebih dikenal di dunia maya sebagai Simonboy, membuat laporan polisi pada bulan Juli 2020 yang mengatakan bahwa ia mengkhawatirkan keselamatannya.

    Awal pertemuan mereka

    Wong, yang merupakan mekanik mobil lepas, dan Foo, yang saat itu sedang menganggur, memulai hubungan mereka pada November 2018. 

    Mereka menyewa apartemen bersama di Suites@Guillemard sementara Megan tinggal bersama ibu Foo.

    Megan menginap di kondominium tersebut pada beberapa akhir pekan.

    Antara akhir Februari dan awal Maret 2019, Wong dan Foo memukulnya dengan rotan saat ia mengompol di tempat tidur dan sofa.

    Staf prasekolah melihat memar di tubuh Megan.

    Mereka meminta Wong dan Foo untuk menghentikan hukuman fisik dan bahwa mereka akan dilaporkan ke pihak berwenang jika hal ini terus berlanjut.

    Namun, ketika Megan mulai tinggal bersama Wong dan Foo pada September 2019, Foo menariknya dari prasekolah tempat ia terdaftar sejak 2017.

    Kekerasan fisik yang dilakukan pasangan itu meningkat.

     Wong mencambuk Megan setidaknya seminggu sekali dan juga menampar, mendorong, dan memukulnya.

    Foo menyadari hal ini dan juga mencambuk Megan pada beberapa kesempatan.

    Pada awal tahun 2020, Wong melukai rahang Megan saat ia memukulnya.

    Alih-alih membawanya ke dokter, Foo mencari cara memperbaiki rahang yang terkilir secara daring dan memberi tahu Wong, yang mencoba mendorong rahang Megan kembali ke tempatnya.

    Wong dan Foo selanjutnya terlibat dalam tindakan pelecehan emosional, yang direkam oleh mereka atau Chua.

    Masyarakat diperingatkan tentang sifat mengganggu dari video tersebut sebelum ditayangkan di pengadilan.

    Salah satu video yang direkam oleh Chua pada tanggal 9 November 2019, menunjukkan Foo memaksa Megan untuk mengenakan popok kotor di atas kepala dan wajahnya dan memarahinya sementara gadis itu terus-menerus menangis.

    Pada akhir tahun 2019, ketika Megan menggunakan riasan Foo tanpa izin, Wong menghukumnya dengan menggambar tanda merah di seluruh wajahnya, lalu mempermalukannya dengan mengaraknya di luar kondominium.

    Video tersebut memperlihatkan anak tersebut menangis saat Wong menyuruhnya untuk “menyapa” kendaraan dan orang yang lewat. 

    Chua merekam kejadian tersebut untuk mengingatkan Megan akan hukumannya jika ia berperilaku buruk di masa mendatang.

    Sejak Januari 2020, Wong dan Foo tidak memberi Megan makanan agar dia tidak buang air di rumah. Mereka juga tidak mengizinkannya mengenakan pakaian karena dia akan mengelupas korengnya akibat dicambuk, sehingga pakaiannya berlumuran darah.

    Sebuah video berdurasi hampir enam menit yang direkam oleh Chua pada tanggal 3 Februari 2020, memperlihatkan Megan – telanjang dengan rambut yang dicukur dan koreng berdarah di sekujur tubuhnya – menangis tersedu-sedu sambil terus bertanya kepada ibunya apakah ia boleh mengenakan kemeja.

    Foo berulang kali menjawab “huh”.

    Dalam video lain yang direkam Foo pada 4 Februari 2020, Megan memohon makanan sementara ibunya makan mi instan.

    Ketika Foo menolak dan memberi tahu Megan bahwa ia sedang menghabiskan mi instan, tangisan gadis itu semakin keras.

    Dalam video tersebut, Foo juga menuduh Megan dalam bahasa Mandarin telah “menindas” dirinya dan berpura-pura menangis, menyebut gadis itu “menyebalkan”, dan menggunakan kata-kata makian terhadap anak berusia empat tahun itu.

    Sekitar awal tahun 2020, Wong dan Foo menidurkan Megan di kotak pot berukuran 3m x 1m yang terletak di luar kamar tidur utama, agar dia tidak mengotori apartemen.

    Megan tidak diberi bantal atau selimut dan dipaksa tidur di dalam kotak, yang menghadap matahari sore, terlepas dari kondisi cuaca.

    Pada suatu kesempatan, ia menderita sengatan panas dan terlihat kejang-kejang saat berbaring di tanah. Wong mengompresnya dengan es untuk mendinginkannya, tetapi tidak membawanya ke dokter.

    Tidak diberi makan

    Megan tidak diberi makan apa pun sepanjang hari pada 21 Februari 2020.

    Beberapa saat setelah pukul 9 malam itu, Wong membawa Megan ke apartemen karena ia baru saja membeli makan malam. Dengan kehadiran Foo, ia mulai mendisiplinkan gadis itu di kamar tidur mereka.

    Wong memperingatkan Megan agar tidak buang air di dalam rumah jika ia membiarkannya tidur di dalam. Namun, ia menjadi marah karena ia merasa Megan tidak memperhatikannya saat ia berbicara kepadanya.

    Wong meninju perut Megan, menyebabkan punggungnya membentur dinding dengan bunyi keras. Megan tampak sangat lemah setelah kejadian ini, dan Foo memberi tahu Wong bahwa gadis itu tampak seperti “tidak sanggup bertahan”.

    Setelah tengah malam, Chua tiba di flat dan Wong mengatakan kepadanya bahwa dia telah memukul Megan dengan sangat keras.

    Chua melihat Megan berbaring miring di lantai kamar tidur. Gadis itu memegang perutnya dan mengatakan bahwa dia kesakitan.

    Namun, ketika Chua memberi tahu Wong dan Foo tentang hal ini, mereka mengabaikannya dan mengklaim bahwa Megan hanya ingin mencari perhatian.

    Chua mengabaikan gadis itu, dan ketiganya mengonsumsi narkoba bersama-sama di ruang tamu.

    Beberapa jam kemudian, Chua menyadari bahwa Megan masih dalam posisi yang sama dan memberi tahu Wong dan Foo.

    Ketika Foo memeriksa, ia melihat muntahan bening dengan “isi berwarna hitam” di samping Megan.

    Mereka mencoba melakukan resusitasi kardiopulmoner dengan menekan dada Megan dan meniupkan udara ke mulutnya, termasuk melalui selang sepanjang 30 cm, tetapi dia tidak merespons.

    Chua dan Wong bergantian mencari defibrilator.

    Wong menemukan satu, tetapi tidak membawanya kembali ke apartemen, karena takut melepasnya akan memicu alarm dan mengarahkan pihak berwenang ke Megan.

    Sekitar waktu ini, Foo menyadari putrinya telah meninggal dan mengirim pesan ke grup WhatsApp ketiganya dengan mengatakan: “Megan telah tiada.”

    Karena putus asa, Wong membuat alat resusitasi dengan dua kabel yang direkatkan pada dua sumpit logam. Ia memasukkan sumpit ke sumber listrik tiga pin dan menempelkan dua kabel di dada Megan, tetapi ia tidak terbangun.

    Wong juga menyuruh Foo dan Chua untuk menghisap narkoba dan meniupkan asapnya melalui selang ke mulut Megan, tetapi dia tetap tidak responsif.

    Menurut ahli patologi forensik, kemungkinan penyebab kematiannya adalah infeksi darah akibat peradangan, yang disebabkan oleh pecahnya atau robeknya organ dalam Megan.

    Jenazahnya dibuang

    Wong, Foo dan Chua meninggalkan apartemen pada 23 Februari 2020 dan tinggal di hotel dan apartemen layanan hingga Juni 2020.

    Jasad Megan tetap berada di apartemen.

     Wong kembali beberapa kali dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah jasadnya ditemukan.

    Ia membungkus tubuhnya dengan selimut dan beberapa lapis plastik pembungkus dan selotip cokelat, lalu menaruhnya dalam kotak penyimpanan plastik.

    Ia dan Foo kemudian membungkus kotak ini dengan plastik pembungkus lagi dan menyegelnya dengan semen.

    Wong juga menyalakan AC untuk memperlambat pembusukan, dan merebus cuka untuk menutupi bau busuk.

    Wong dan Foo berencana untuk membuang jasad Megan sehingga polisi tidak mengetahui kematiannya, dan Chua mengetahui diskusi ini.

    Wong menyarankan penggunaan “tong pembakar tanpa asap”, yang dilengkapi blower yang akan memasok oksigen ke api dan mengintensifkannya, dan Foo meneliti cara melakukannya.

    Pasangan itu bereksperimen dengan berbagai desain tong menggunakan kaleng minuman kosong dan peniup daun yang dibeli Wong, untuk menguji apakah isi tong tersebut dapat terbakar seluruhnya.

    Setelah memutuskan rencana ini, Wong meminta seorang produsen papan reklame untuk membuat wadah yang menurutnya digunakan untuk membakar dupa.

     Ia membagikan desain yang telah ia buat sehingga kotak penyimpanan plastik dapat muat di dalam wadah tersebut.

    Wong menguji laras senapan itu di hadapan Foo, dan juga meminta modifikasi seperti menambah bukaan.

    Pada tanggal 8 Mei 2020, Wong, Foo dan Chua mengumpulkan tong logam dan beberapa arang dari pembuat papan nama, lalu mengambil jasad Megan dari apartemen.

    Wong, yang berada di mobil terpisah dari Foo dan Chua, berkendara dengan kotak berisi jenazah Megan ke bengkel ayah baptisnya di Taman Industri Paya Ubi.

    Ia tiba sekitar pukul 6.10 pagi, menyiapkan tong logam dan peniup daun, dan memulai pembakaran. Foo dan Chua tiba kemudian, dan mereka juga membakar kertas kemenyan di dalam tong selama beberapa jam.

    Chua meninggalkan bengkel sekitar pukul 10.40 pagi, sementara Wong dan Foo tetap tinggal sementara pembakaran terus berlangsung.

     Setelah api padam, Wong menyapu abu ke dalam kantong sampah yang ia taruh di mobilnya.

    Dia berkendara ke East Coast Park sendirian dan menyebarkan abu Megan ke laut, lalu kembali ke bengkel untuk membersihkan lokasi tersebut bersama Foo.

    Sekitar seminggu kemudian, Wong dan Chua menemani produsen papan nama ke Tampines Link untuk membuang tong logam, yang diminta Wong untuk dilakukannya.

    Polisi melacak Wong, Foo, dan Chua setelah laporan ayah Megan, dan membawa mereka untuk diwawancarai pada 23 Juli 2020. Mereka ditangkap keesokan harinya.

    Sumber: CNA

     

  • Bima Arya: Kepala Daerah yang Dipilih Rakyat Bisa Diberhentikan

    Bima Arya: Kepala Daerah yang Dipilih Rakyat Bisa Diberhentikan

    Magelang, Beritasatu.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menegaskan, kepala daerah bisa diberhentikan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, meski dipilih oleh rakyat.

    “Pak Menteri (Mendagri Tito Karnavian) sampaikan, kepala daerah itu walau dipilih oleh rakyat, tetapi bisa diberhentikan berdasarkan undang-undang. Jadi, bukan berarti dipilih langsung tidak bisa berhenti,” kata Bima Arya kepada wartawan di kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025).

    Bima Arya menjelaskan, beberapa alasan yang dapat menyebabkan kepala daerah diberhentikan, antara lain tidak melaksanakan program prioritas nasional, bepergian ke luar negeri tanpa izin, atau melakukan perbuatan tercela.

    “Kepala daerah bisa diberhentikan karena tidak melaksanakan program prioritas nasional, tidak izin ketika keluar negeri, atau melakukan perbuatan tercela,” ucapnya.

    Bima Arya mengingatkan agar para kepala daerah berhati-hati dalam menjalankan amanah mereka. Pasalnya, ada konsekuensi hukum yang akan diterima jika terbukti melanggar ketentuan yang ada.

    “Jangan sampai ketentuan ini digunakan untuk hal-hal yang tidak semestinya. Kepala daerah harus menjaga amanah ini dengan sebaik-baiknya hingga akhir masa jabatan,” tutup Bima Arya yang menyebut kepala daerah terpilih bisa diberhentikan.

  • Sudin KPKP Jakbar awasi produk pangan di enam pasar jelang Ramadhan

    Sudin KPKP Jakbar awasi produk pangan di enam pasar jelang Ramadhan

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat melakukan pengawasan pangan segar di enam pasar menjelang bulan Ramadhan 1446 Hijriah untuk memastikan keamanan pangan yang dijual aman dikonsumsi masyarakat.

    “Pemeriksaan difokuskan pada sejumlah kandungan kimia berbahaya, seperti pestisida pada pertanian dan formalin pada peternakan,” kata Kepala Sudin KPKP Jakarta Barat, Novy C. Palit saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

    Keenam pasar yang dilakukan pengawasan, yakni Pasar Tomang Barat, Timbul Barat, Jelambar Polri, Duta Mas, Grogol, dan Slipi.

    Novy menyebut pengawasan pangan dilakukan dengan mengambil sejumlah sampel produk pertanian dan peternakan di enam pasar tradisional di Jakarta Barat.

    Sampel produk pertanian yang diperiksa antara lain, anggur, apel, beras, cabai merah keriting, cabe rawit, kacang panjang, sawi hijau, sawi putih, tomat, dan kembang kol. Sedangkan sampel produk peternakan seperti daging ayam dan daging sapi.

    “Petugas uji sampel masing-masing 11 produk pertanian dan 2 produk peternakan di enam pasar tradisional. Total 78 sampel produk pertanian dan peternakan. Sampel produk diperiksa secara on the spot di mobil uji laboratorium Dinas KPKP DKI Jakarta,” ujarnya.

    Seluruh sampel produk pertanian dan peternakan, tambah dia, aman dari bahan kimia berbahaya.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Video: Tarif Baru Trump Akan Kurangi Kematian Akibat Narkoba di AS

    Video: Tarif Baru Trump Akan Kurangi Kematian Akibat Narkoba di AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Donald Trump mengonfirmasi tarif baru sebesar 25% akan mulai berlaku pada tanggal 4 Maret terhadap 2 mitra dagang terbesar Amerika Serikat.

    Simak informasi selengkapnya dalam program Closing Bell CNBC Indonesia, Jumat (28/02/2025).

  • Kisah Wanita Kaya Masak Pakai Panci Emas Bernilai Rp 1,6 Miliar, Bagaimana Rasa Masakannya? – Halaman all

    Kisah Wanita Kaya Masak Pakai Panci Emas Bernilai Rp 1,6 Miliar, Bagaimana Rasa Masakannya? – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, TIONGKOK –  Seorang wanita di Tiongkok selatan mengunggah video dirinya sedang makan dari panci emas murni yang beratnya 1 kg.

    Panci emas itu bernilai $97.000 dolar AS (Rp 1,6 miliar).

    Video itu mengejutkan komunitas daring di Tiongkok.

    Wanita itu, yang memiliki dua toko grosir emas di Shuibei, Shenzhen, mengatakan panci emas itu dibuat khusus untuk seorang pelanggan.

    Wanita yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan kepada media China Dute News bahwa pot itu bernilai sekitar Rp 1,6 miliar, menurut harga emas terbaru ditambah biaya pemrosesan.

    Ia mengambil video tersebut untuk memamerkan produk unik tersebut sebelum dikirim ke pelanggannya.

    Dan dia telah mendapat izin dari pelanggan untuk mempublikasikan panci emas itu.

    Ia mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya ia mengenal seseorang yang memiliki panci yang terbuat dari emas. 

    Pesanan yang mereka terima biasanya adalah perhiasan yang terbuat dari logam mulia.

    Wanita itu juga menerima pesanan pelanggan lain untuk membuat durian emas seberat 500 gram sebagai hadiah.

    Dia mengatakan bisnis di pasar Shuibei telah berkembang pesat dalam beberapa bulan terakhir karena harga emas terus melonjak tahun ini.

    Ada yang meramalkan harga emas akan terus tumbuh dan membeli logam kuning tersebut sebagai investasi.

    Sementara itu, muncul tren di kalangan anak muda Tiongkok untuk membangun bengkel tukang emas di rumah dan membuat perhiasan sendiri dengan emas batangan yang sebelumnya dibeli dengan harga lebih murah.

    Poster itu mengatakan dia tidak tahu apa yang akan dilakukan pelanggan itu dengan pot emas itu.

    Bagaimana rasa masakannya?

    Mengenai pengalaman menyantap hotpot dari panci itu, katanya, panci emas memiliki konduktivitas termal yang lebih baik.

    Tetapi rasa makanannya sama saja jika memasak menggunakan panci biasa.

    “Salah satu ide gila orang kaya. Saya bertanya-tanya apakah emas akan mencair sedikit di atas kompor,” kata seorang pengamat daring.

    “Bahkan air yang direbus dalam panci pun baunya seperti uang,” kata yang lain.

    “Bagaimana jika makanan menempel di panci? Saya bahkan tidak berani menggunakan spons untuk membersihkannya,” kata orang ketiga.

    Yang lain mengunggah foto mangkuk emas dan sumpitnya dan bercanda meminta untuk berbagi makanan.

    Beberapa orang membeli mangkuk emas untuk bayi yang baru lahir untuk mendoakan masa depan cerah bagi mereka.

    Hotpot adalah gaya makan yang populer di seluruh Tiongkok, terutama selama musim dingin dan untuk pertemuan kelompok.

    Pengunjung dapat bebas memilih makanan yang direbus dalam panci, dengan beragam rasa dasar sup, dari pedas hingga tomat dan jamur, yang dapat dipilih.

    Sumber: SCMP

  • Driver Gojek Cs Tak Mau SE THR Hanya Bersifat Imbauan

    Driver Gojek Cs Tak Mau SE THR Hanya Bersifat Imbauan

    Bisnis.com, JAKARTA – Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (Spai) mendesak pemerintah agar perusahaan platform wajib membayar tunjangan hari raya alias THR dalam bentuk tunai, bukan berupa barang maupun bingkisan. Pihaknya juga menolak pemberian THR hanya sebatas imbauan.

    Ketua Spai Lily Pujiati menyampaikan, THR wajib dibayar oleh perusahaan platform kepada para pekerjanya, dalam hal ini pengemudi ojek online, taksi online, dan kurir.

    “Kami menolak THR yang hanya sekedar imbauan,” tegas Lily dalam keterangannya, Jumat (28/2/2025).

    Selain itu, Spai menolak THR dengan istilah lain seperti Bantuan Hari Raya (BHR), Tali Kasih Hari Raya, dan istilah lainnya yang membuat perusahaan platform menghindar dari kewajiban THR.

    Menurutnya, THR merupakan hak para pengemudi transportasi online sebagai pekerja, bukan mitra. Apalagi, Lily menilai THR sangat membantu para pengemudi dalam mempersiapkan kebutuhan jelang hari raya, di tengah melonjaknya harga barang-barang kebutuhan pokok.

    Sebelumnya, memastikan bahwa surat edaran THR sebagai pedoman pelaku usaha dalam memberikan THR bagi pekerjanya, terbit pekan depan. 

    Pemerintah juga akan menerbitkan SE THR bagi pengemudi transportasi online. Lantaran terbit dalam bentuk SE, maka kata Indah, pemberian THR bagi pengemudi transportasi online bersifat imbauan.

    “SE kan imbauan,” ujar Indah ketika ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kamis (27/2/2025).

    Untuk skema pemberian THR bagi pengemudi transportasi online, Indah mengaku hingga saat ini pihaknya masih mengkaji skema yang tepat.  

    Pihaknya juga masih memikirkan istilah yang tepat untuk pemberian tunjangan hari raya bagi para pengemudi transportasi online. Sebab, pekerja dan pelaku usaha memiliki pendapat yang berbeda soal istilah tersebut.

    Indah sebelumnya sempat mengungkap, manajemen aplikator ingin agar istilah yang digunakan adalah Bantuan Hari Raya (BHR), sedangkan para pekerja ingin menggunakan istilah THR. Untuk itu, pihaknya tengah mempertimbangkan istilah mana yang paling pas digunakan. 

    Lebih lanjut, Kemenaker tengah mempertimbangkan klasifikasi penerima pengemudi transportasi daring yang berhak mendapat tunjangan hari raya. Pasalnya, ada yang menjadikan pekerjaan ini sebagai pekerjaan utama, dan ada pula yang menjadikan ojek online sebagai pekerjaan sampingan. 

    Selain itu, belum ada data pasti mengenai jumlah pengemudi transportasi online serta jumlah driver yang masih aktif menjadi kendala Kemnaker untuk menentukan siapa saja yang berhak menerima tunjangan hari raya.  

    “Ini kan juga menjadi hal yang harus didiskusikan,” ujarnya.