Blog

  • Anggota Aplikasi WPONE Sudah Siap Rugi Jika Terbukti SCAM atau Penipuan

    Anggota Aplikasi WPONE Sudah Siap Rugi Jika Terbukti SCAM atau Penipuan

    JABAR EKSPRES – Diduga kesal dengan banyaknya pemberitaan miring tentang aplikasi WPONE, anggota aplikasi tersebut membuat postingan di sosial media yang menyatakan siap memanggung resko kerugian jika sampai aplikasi tersebut mengalami scam atau terbukti sebagai penipuan.

    Pernyataan tersebut diposting di sosial media Facebook dengan nama akun Linse Lia yang diunggah pada 1 Maret 2025.

    Dalam postingannya dia mengaku banyak yang japri atau menghubunginya secara pribadi tentang postingan public figur menyebut bahwa WPONE adalah investasi bodong. Dia tampak kesal apalagi saat dibilang WPONE Scam.

    Baca juga : Membongkar Bukti-bukti Penipuan Aplikasi WPONE, Dari Website, Market Plan Hingga Identitas CEO Lennon Rudolph

    “Dan katanya Wpone Udah scam, Hello kalau scam artinya kami anggota Wpone ini tidak akan bisa lagi buka aplikasi tersebut, tapi sampai saat ini, saya pribadi masih bisa membuka nya, dan tadi malam saya masih menerima uang bonus 3x 10jt itu uang Tunai ya, untuk aset di aplikasi saya td MLM masuk bonus 62jt/Hari, maaf bukan pamer tapi mau mengklarifikasi saja,” sebutnya.

    Dia juga menyebut banyak orang yang bukan anggota WPONE yang menurutnya sok tahu.

    “Krn byk org2 yg bukan anggota Wpone yang sok tau tentang berita Wpone, kalau menurut saya Wpone mau scam atau apa, jangan terlalu ikut campur, di Wpone tidak ada paksaan, siapa yg mau ikut gabung silahkan dengan pertimbangan udah pasti tau ada resiko, nama nya bisnis/investasi semua ada Resiko, jgn kan Wpone, Asuransi yang udah terdaftar OJK aja byk yg Nipu,” tambahnya.

    Setelah mengungkapkan kekesalannya, akun tersebut lantas menyatakan siap menanggung risiko jika mengalami kerugian.

    “Jadi Ingat jangan lagi kalian ngomongin Wpone, karena kami ndk pernah minta uang dengan kalian utk menjadi anggota Wpone, kalau pun kami rugi, kami Udah siap menanggung resiko nya, dan kalian juga ndak akan kasi kami uang, kami tetap bekerja untuk mencari cuan sebanyak2 nya💪💪💪 Hidup Wpone 👍👍,” tulisnya diakhir unggahan.

    Baca juga : CEO Aplikasi WPONE Umumkan Bakal Terdaftar di Nasdaq, Benarkah Tak Jadi SCAM?

  • Ahok Siap Diperiksa Kejagung soal Korupsi Pertamina: Aku Senang Dimintai Keterangan

    Ahok Siap Diperiksa Kejagung soal Korupsi Pertamina: Aku Senang Dimintai Keterangan

    loading…

    Mantan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok siap diperiksa Kejagung. Pemeriksaan Ahok terkait kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang minyak di Pertamina. Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – Mantan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok siap diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung). Pemeriksaan Ahok terkait kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang minyak di Pertamina.

    Ketua Bidang Perekonomian PDIP ini mengaku senang bila diminta untuk memberi keterangan terhadap kasus tersebut. “Ya bisa saja dan aku senang jika diminta keterangan,” ujar Ahok, Sabtu (1/3/2025).

    Ssbelumnya, Kejagung membuka peluang memeriksa Ahok, Komisaris Utama PT Pertamina 2019-2024. Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejagung Abdul Qohar menegaskan siapa pun yang terlibat dalam kasus ini tak luput dari pemeriksaan.

    “Baik berdasarkan keterangan saksi maupun dokumen atau alat bukti yang lain pasti akan kita panggil untuk dimintai keterangan, siapa pun,” ujar Qohar, Rabu (26/2/2025).

    Kejagung menetapkan 2 tersangka baru kasus ini yakni Maya Kusmaya selaku Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga serta Edward Corne selaku VP Trading Operation PT Pertamina Patra Niaga.

    Sebelumnya, Kejagung telah menetapkan 7 tersangka kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada Pertamina subholding dan KKKS tahun 2018-2023. Mereka telah ditahan Kejagung.

    Tujuh tersangka yakni Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan; Direktur Utama PT Pertamina International Shipping Yoki Firnandi; Direktur Optimalisasi dan Produk Pertamina Kilang Internasional Sani Dinar Saifuddin; dan Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa Muhammad Kerry Andrianto Riza.

    Kemudian, Vice President Feedstock Manajemen PT Kilang Pertamina Internasional Agus Purwono; Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak Gading Ramadhan; serta Dimas Werhaspati selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim Nusantara.

    (jon)

  • Harga emas awal Ramadhan turun Rp6.000 jadi Rp1,672 juta per gram

    Harga emas awal Ramadhan turun Rp6.000 jadi Rp1,672 juta per gram

    Pekerja menunjukkan emas yang dijual di Butik Emas Logam Mulia PT Aneka Tambang (ANTAM), Jakarta, Kamis (7/11/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

    Harga emas awal Ramadhan turun Rp6.000 jadi Rp1,672 juta per gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Sabtu, 01 Maret 2025 – 10:42 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia pada Sabtu yang bersamaan dengan hari pertama Ramadhan 2025 mengalami penurunan Rp6.000 dari sebelumnya Rp1.678.000 menjadi Rp1.672.000 per gram.

    Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut turun, yakni Rp1.521.500 per gram.

    Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Sabtu:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp886.000.
    – Harga emas 1 gram: Rp1.672.000.
    – Harga emas 2 gram: Rp3.284.000.
    – Harga emas 3 gram: Rp4.901.000.
    – Harga emas 5 gram: Rp8.135.000.
    – Harga emas 10 gram: Rp16.215.000.
    – Harga emas 25 gram: Rp40.412.000.
    – Harga emas 50 gram: Rp80.745.000.
    – Harga emas 100 gram: Rp161.412.000.
    – Harga emas 250 gram: Rp403.265.000.
    – Harga emas 500 gram: Rp806.320.000.
    – Harga emas 1.000 gram: Rp1.612.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

    Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

    Sumber : Antara

  • Satgas Pangan Polda Metro Akan Tindak Pedagang yang Naikkan Harga Tak Wajar Selama Ramadan – Page 3

    Satgas Pangan Polda Metro Akan Tindak Pedagang yang Naikkan Harga Tak Wajar Selama Ramadan – Page 3

    Kasubdit I Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Metro Jaya, AKBP Anggi Saputra Ibrahim meminta kepada masyarakat untuk segera lapor ke pihaknya apabila menemukan harga jual beras yang tidak sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).

    Hal ini disampaikan usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) atau pengecekan stok dan harga beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta Timur.

    “Kita juga memberikan imbauan kepada masyarakat supaya apabila ada penjual yang menjual terlalu tinggi di atas harga yang sudah ditentukan, tolong kita diinfo ya,” kata Anggi kepada wartawan di lokasi, Jakarta, Sabtu (1/3).

    “Kita diinformasikan dari tim Satgas Pangan Daerah Polda Metro Jaya, kita akan laksanakan penyelidikan,” sambungnya.

     

    Reporter: Nur Habibie

    Sumber: Merdeka.com

  • Retret Kepala Daerah Usai, Wamendagri: Sekarang Fokus Kerja

    Retret Kepala Daerah Usai, Wamendagri: Sekarang Fokus Kerja

    Jakarta, Beritasatu.com – Sebanyak 503 kepala daerah dan 477 wakil kepala daerah telah mengikuti pembekalan atau retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang pada 21-28 Februari 2025. Seusai mengikuti retret, para kepala daerah diharapkan fokus untuk mengimplementasikan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang diselaraskan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

    “Retret baru saja selesai. Sekarang kita fokus bekerja di wilayah masing-masing. Para kepala daerah harus segera menyesuaikan RPJMD mereka dengan Asta Cita dan arahan presiden tentang efisiensi,” ujar Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto dalam program “Beritasatu Sore”, Sabtu (1/3/2025) dipantau dari YouTube Beritasatu, Minggu (2/3/2025).

    Bima Arya menekankan kepala daerah memerlukan waktu untuk menyesuaikan RPJMD mereka dengan kebijakan nasional. Oleh karena itu, Kemendagri akan mengawal pelaksanaan program-program daerah sebelum masuk ke tahap evaluasi.

    “Saat ini, fokus utama adalah memastikan kepala daerah bekerja secara maksimal, berkoordinasi dengan baik, dan menjalankan RPJMD secara efektif. Yang terpenting adalah memastikan hasil retret kemarin benar-benar diimplementasikan di daerah masing-masing,” jelasnya.

    Kemendagri juga akan mengadakan pembekalan bagi kepala daerah yang belum mengikuti retret. Menurut Bima Arya, retret kepala daerah merupakan mandat undang-undang yang dijalankan oleh Kemendagri sebagai pembina dan pengawas politik dalam negeri.

    “Peserta yang tidak mengikuti retret sebelumnya terbagi dalam dua kelompok, yaitu mereka yang masih berproses di Mahkamah Konstitusi (MK) dan mereka yang berhalangan hadir karena alasan tertentu. Pembekalan bagi mereka akan digelar setelah ada keputusan akhir dari MK,” jelasnya.

    “Saat ini ada sekitar 11 daerah yang akan melaksanakan pemungutan suara ulang. Kami harus menyesuaikan jadwal agar pembekalan bisa diikuti secara optimal oleh kepala daerah yang terpilih,” ujarnya.

    Berbeda dengan retret sebelumnya di Magelang, pembekalan ini akan diadakan dengan format yang lebih sederhana dan jumlah peserta yang lebih sedikit.

    “Mungkin durasinya sama, sekitar 7 hari, tetapi tempat dan narasumbernya akan berbeda. Bisa jadi melibatkan menteri atau pejabat terkait, tetapi konsepnya lebih minimalis dibandingkan retret kepala daerah sebelumnya,” pungkas Bima Arya.

  • Rahasia Sukses Bill Gates: Didikan Orang Tua

    Rahasia Sukses Bill Gates: Didikan Orang Tua

    Jakarta

    Bill Gates menilai sebagian besar kesuksesannya berasal dari cara orang tuanya membesarkannya. Ayahnya, William Gates Sr., sangat percaya filosofi pengasuhan yang disebut ‘cinta dan logika’. Sang ayah menetapkan batasan jelas untuk anak-anak dan menegakkannya dengan tenang disertai empati.

    “Jelas bagi saya dunia adalah tempat yang berada di bawah kendalinya,” kata Gates. Ayahnya selalu berusaha tetap tenang dan selalu dapat diprediksi, bahkan ketika anak-anaknya bandel.

    “Dia tidak pernah panik. Dia tidak pernah harus menunjukkan emosi atau menggunakan emosi terhadap saya, bahkan ketika saya bersikap sangat keras kepala,” imbuhnya yang dikutip detikINET dari CNBC.

    Gates adalah anak yang bikin frustrasi. Ia berselisih dengan ibunya, menolak meninggalkan kamar di mana ia menghabiskan berjam-jam membaca buku, bahkan membentak jika ibunya coba memancingnya keluar.

    Orang tuanya khawatir tentang kesulitannya di sekolah, di mana ia sering tak tertarik mengerjakan tugas. Gates menyebabkan begitu banyak kekacauan sehingga mereka membawanya ke terapis.

    Daripada bereaksi berlebihan dengan meninggikan suara atau memberi hukuman keras, ayah Gates selalu menggunakan akal sehat, perhatian, dan ketenangan. Gates Sr. percaya pada aturan yang jelas dan menegakkannya dengan cara yang dapat diprediksi.

    Itu merupakan inti dari filosofi Cinta dan Logika yang pertama kali dipopulerkan tahun 1970-an oleh Foster Cline, psikiater anak, dan Jim Fay, seorang pendidik. Bagi Gates Sr., itu sering kali berarti pulang dari pekerjaannya sebagai pengacara dan dengan tenang meredakan konflik apa pun yang muncul antara Gates dan ibunya.

    Seiring waktu, pengaruh ayahnya yang menenangkan membantu Gates mengendalikan ledakan emosinya dengan lebih baik. Sang ibu Mary Gates cenderung lebih bersemangat dan membantu membentuk motivasi putranya untuk berhasil.

    “Ada sesuatu tentang hubungan saya dengan ibu yang membuat saya sangat ingin berhasil sehingga tidak akan ada pertanyaan tentang kekecewaan,” kata Gates.

    Dia juga memuji orang tuanya karena berpikiran terbuka menghadapi anak yang sulit. Mereka memberi kebebasan mengeksplorasi minat dan keingintahuan, termasuk menghabiskan waktu di kamar untuk membaca atau pergi mendaki dengan teman. Mereka selalu mendorong keingintahuannya dan menghormati minatnya.

    “Itu cara yang sangat menakjubkan bahwa mereka menghadapi apa pun kecenderungan alami saya dan benar-benar mendorongnya maju,” katanya. Bill Gates pun kemudian mengadopsi filosofi ayahnya ketika dia dan istrinya Melinda memiliki tiga anak.

    (fyk/fyk)

  • Gubernur Aceh dan Kalbar Ungkap Ikut Pengalaman Retret Tujuh Hari di Magelang

    Gubernur Aceh dan Kalbar Ungkap Ikut Pengalaman Retret Tujuh Hari di Magelang

    PIKIRAN RAKYAT – Kepala daerah telah selesai mengikuti pembekalan atau retret yang diinisiasi oleh pemerintah pusat. Kegiatan tersebut berlangsung selama tujuh hari sejak 21 hingga 28 Februari 2025 di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.

    Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan masing-masing menceritakan cerita pengalaman di Magelang. Muzakir menuturkan bahwa kepala daerah dituntut untuk menjaga persatuan dan kesatuan tentang NKRI oleh Presiden Prabowo.

    Diketahui bahwa sejumlah pejabat termasuk Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming turut memberikan materi dalam kegiatan retret tersebut.

    “Pada prinsipnya, bagus (retret). Dan kita dituntut untuk persatuan dan kesatuan dan menjaga status NKRI,” kata Muzakir saat ditemui seusai acara buka bersama DPP Hanura di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu malam, 2 Maret 2025.

    Selain itu, Muzakir menuturkan bahwa dalam retret tersebut memberikan kesepahaman dengan kepala daerah lain dan pemerintah pusat dalam melaksanakan pembangunan di daerah.

    “Itu yang dimintakan oleh Pemerintah kita Pak Presiden dan wakil Presiden. Mudah-mudahan sesuai dengan visi misi kami, daerah masing-masing tetap kami dilaksanakan, dan juga kita tahu bahwa kami adalah perpanjangan tangan pemerintah,” katanya.

    Terpisah, Ria Norsan merasa pembekalan di Magelang memberikan kesan baginya terutama soal sikap disiplin. Dia mengatakan diberikan pemahaman mengenai permasalahan yang dihadapi. Dia berharap materi dari retret itu mampu diterapkan di daerah yang dia pimpin di Kalimantan Barat.

    “Dan dengan pendidikan yang diberikan itu merupakan salah satu ilmu ya, untuk kami, untuk bekal kami nanti, ya, di dalam kami, mengimplementasikan ilmu kami di daerah kita masing-masing,” katanya.

    Norsan membenarkan mengenai rencana soal akan digelarnya lagi retret pada tahun mendatang. Menurutnya hal itu karena Presiden Prabowo melihat kegiatan tersebut memberikan hasil baik.

    “Keinginan daripada Bapak Presiden kemarin setelah melihat retret yang pertama ini, ya, menghasilkan hasil yang baik, ya, kemungkinan nanti, kalau tidak salah, tahun 2027 atau 2026 yang akan datang akan ada Retreat kembali untuk mempersatukan persepsi Kepala Daerah setelah retret pertama,” ucapnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Miris! Nilai Kerugian Kasus Korupsi Lebih Besar daripada Jumlah Efisiensi Anggaran

    Miris! Nilai Kerugian Kasus Korupsi Lebih Besar daripada Jumlah Efisiensi Anggaran

    loading…

    Tersangka kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina saat tiba di Kejagung. DPR membandingkan besaran efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah dengan nilai fantastis korupsi di Pertamina. Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo membandingkan besaran efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah saat ini dengan nilai fantastis kerugian negara akibat kasus korupsi yang baru terungkap belakangan ini. Miris, total efisiensi anggaran lebih kecil dengan nilai kerugian negara akibat korupsi.

    “Sangat miris, saat pemerintah bekerja keras mewujudkan target efisiensi anggaran yang hanya Rp306 triliun, pengungkapan beberapa kasus korupsi yang baru justru memperlihatkan nilai kerugian negara yang luar biasa besarnya dan sulit diterima akal sehat,” ujar pria yang akrab disapa Bamsoet, Sabtu (1/3/2025).

    Legislator Partai Golkar ini menyinggung sejumlah kasus korupsi yang baru terkuak belakangan ini seperti kasus anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang diperkirakan menyebabkan kerugian negara mencapai Rp968,5 triliun, kasus korupsi tata niaga timah yang menyebabkan kerugian negara mencapai Rp300 triliun, hingga kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) yang merugikan negara sebesar Rp16,8 triliun.

    “Nilai korupsi era sekarang masuk skala triliunan rupiah. Bayangkan, sebuah kasus korupsi bisa mengakibatkan negara rugi hampir Rp1.000 triliun,” katanya.

    Dia prihatin terhadap perkembangan pemberantasan korupsi di Indonesia yang belum menunjukkan hasil signifikan. Hal itu berbeda dengan skala kerugian negara yang ditimbulkan yang semakin meningkat.

    “Sementara sepanjang periode 2020-2024, KPK hanya berhasil mengembalikan kerugian negara sebesar Rp2,5 triliun. Hal ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan antara upaya pemberantasan korupsi dan dampak kerugian negara yang terus meningkat,” ungkapnya.

    Melihat kondisi tersebut, Bamsoet menyoroti pemberantasan korupsi di Indonesia masih terbilang sangat minim dari hasil pencapaian. “Terbukti dengan maraknya kasus korupsi yang semakin kompleks dan melibatkan jumlah kerugian negara semakin besar,” ujarnya.

    Dengan nilai kerugian negara yang fantastis, dia meyakini kasus korupsi tersebut tidak hanya melibatkan satu atau dua oknum saja, tetapi dalam birokrasi korupsi dilakukan secara terorganisir dan berkelompok.

    Bamsoet menyoroti lemahnya pengawasan internal di beberapa K/L yang dinilai sudah tidak berfungsi sebagaimana mestinya, khususnya terkait tugas, pokok, dan fungsi Inspektorat Jenderal (Itjen) dalam melakukan pengawasan internal.

    Karena itu, pemerintah dan DPR perlu bersama-sama merumuskan strategi baru yang lebih efektif dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. “Indonesia butuh strategi baru dalam pemberantasan korupsi, karena metode dan strategi yang diterapkan sekarang terbukti tidak efektif,” katanya.

    (jon)

  • Tata Kelola Danantara Harus Diperketat untuk Tekan Potensi Korupsi

    Tata Kelola Danantara Harus Diperketat untuk Tekan Potensi Korupsi

    JAKARTA – Pengamat hukum dan pembangunan Hardjuno Wiwoho meminta pemerintah memperketat tata kelola Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) guna menekan potensi korupsi.

    Menurut dia, Danantara memiliki mandat mengelola aset negara dalam jumlah sangat besar, namun transparansi yang minim dan sistem audit lemah bisa membuka peluang terjadinya penyimpangan.

    “Kata kuncinya kelemahan dalam tata kelola aset negara berpotensi menjadi ladang korupsi sistemik yang merugikan rakyat dalam skala besar,” ucap Hardjuno mengutip Antara.

    Untuk itu, dia menegaskan bahwa transparansi penuh menjadi keharusan, di mana publik harus memiliki akses terhadap laporan pengelolaan aset Danantara untuk mencegah potensi penyimpangan.

    Dengan demikian, sambung dia, partisipasi masyarakat dalam mengawasi pengelolaan aset negara menjadi kunci dalam mengawal integritas keuangan negara.

    Selain itu, ia menambahkan bahwa audit independen yang dilakukan secara reguler oleh lembaga independen sangat penting untuk menghindari konflik kepentingan.

    “Akademisi, jurnalis investigatif, dan organisasi masyarakat sipil harus dilibatkan dalam upaya transparansi ini,” tutur dia.

    Apalagi, Hardjuno berpendapat terdapat tantangan besar berupa potensi konflik kepentingan dalam pengelolaan Danantara, sehingga tanpa adanya saringan yang kuat, politisi dan berbagai pihak yang berkepentingan dapat dengan mudah menyalahgunakan aset Danantara demi keuntungan pribadi atau kelompok tertentu.

    Menurutnya, ketiadaan pengawasan yang jelas akan memperburuk keadaan dan membuat penyelewengan dana semakin sulit diungkap.

    Oleh karena itu, dirinya menekankan bahwa penegakan hukum yang tegas turut diperlukan, di mana skema pencegahan dan pemberian sanksi yang berat bagi pelaku korupsi harus diperketat.

    “Jangan sampai Danantara jatuh ke tangan para politisi yang hanya mencari keuntungan pribadi. Negara harus menyerahkannya kepada profesional yang memiliki rekam jejak bersih dan berintegritas, dengan audit profesional yang melibatkan akademisi serta pakar independen,” ucap Hardjuno.

    Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan bahwa Danantara Indonesia harus dikelola dengan penuh kehati-hatian, mengedepankan transparansi, serta bisa diaudit oleh siapa pun.

    “Danantara Indonesia untuk itu harus dikelola dengan sebaik-baiknya, dengan sangat hati-hati, dengan sangat transparan, dengan saling mengawasi, harus bisa diaudit setiap saat oleh siapa pun,” ujar Prabowo dalam peluncuran Badan Pengelola Investasi Danantara Indonesia di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/2).

    Danantara sebagai dana kekayaan negara atau sovereign wealth fund Indonesia itu akan mengelola aset senilai lebih dari 900 miliar dolar AS dengan proyeksi dana awal mencapai 20 miliar dolar AS atau Rp300 triliun, yang berasal dari efisiensi belanja negara pada tahun 2025.

    Dana tersebut bakal dikelola untuk membiayai 20 proyek strategis nasional (PSN) mencakup proyek-proyek hilirisasi nikel, bauksit, tembaga, pembangunan pusat data, pembangunan kecerdasan buatan, kilang minyak, pabrik petrokimia, proyek-proyek produksi pangan dan protein, akuakultur, serta proyek-proyek energi baru dan terbarukan.

  • Mengenal Istilah RON dan Blending dalam Proses Produksi BBM – Page 3

    Mengenal Istilah RON dan Blending dalam Proses Produksi BBM – Page 3

    Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi partisipasi dari netizen, dalam mengevaluasi dan mengkritik kisruh terkait BBM via konten digital yang dibuat secara proporsional. 

    Apresiasi itu diberikan lantaran skema blending BBM yang lazim dilakukan di industri perminyakan tengah mendapat sorotan dari masyarakat. Akibat kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah oleh Pertamina dan anak usahanya. 

    “Nah, blending ini musti dilihat dari kategori yang berbeda. Apakah itu koruptif, atau bagian penaikan performance daripada bensin tersebut,” ujar Erick Thohir di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, dikutip Minggu (2/3/2025).  

    Erick juga mengaku kerap melihat tanggapan masyarakat terhadap kisruh BBM di jagat maya. Salah satunya, ia telah menonton salah satu konten video yang membandingkan kualitas produk BBM di empat SPBU. 

    “Kemarin saya melihat salah satu video anak-anak muda mencoba bensin BP, Vivo, Pertamina, Shell, yang diisi 7 liter. Lalu dilihat performance-nya. BP sekian kilometer, Pertamina sekian kilometer,” ungkapnya. 

    “Nah itu saya rasa bagus, karena itu bagian dari introspeksi dari masyarakat. Dari empat percobaan, ada yang nomor 4, ada yang nomor 3, ada yang nomor 2. Ya itu kita bagian dari competitiveness,” kata Erick. 

    Ia mengaku tidak begitu paham produk BBM mana yang memiliki campuran dengan kualitas terbaik. “Saya enggak tahu, saya bukan ahli. Tapi, saya rasa dengan era keterbukaan ini, interaksi yang terjadi sangat positif,” imbuhnya. 

    Ia juga mengajak masyarakat terus mengawal Pertamina dalam menjalankan tugas public service obligation (PSO), dengan mendistribusikan BBM subsidi secara tepat sasaran. 

    “Pom bensin itu juga kita harus jaga. Kenapa? Tidak semua pom bensin milik Pertamina. Banyak, mayoritas pom bensin itu milik UMKM, swasta,” tutur Erick Thohir.