Badung (ANTARA) – Kantor Otoritas Bandara (Otban) Wilayah IV Bali mulai melakukan ramp check atau uji kelayakan pada pesawat terbang yang menjadi angkutan Lebaran 2025.
“Fase pertama (uji kelayakan) sudah dilakukan 20-22 Maret ada 12 pesawat, fase kedua 23-25 Maret, kemudian nanti fase ketiga,” kata Kepala Kantor Otban Wilayah IV Cecep Kurniawan saat pembukaan Posko Angkutan Lebaran di Kabupaten Badung, Jumat.
Ia menyebut untuk di Bali, yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai pesawat yang akan diperiksa sebanyak 12 unit.
Sementara total di wilayah kerjanya, yaitu Bali, Lombok, Kupang, dan Labuan Bajo sekitar 30 pesawat.
“Tidak semuanya dalam satu kali tetapi dibagi beberapa fase, kami periksa acak menurut teori dari statistik, kurang lebih 10 persen dari total pesawat yang akan berangkat dari bandar udara,” ujar Cecep.
Ia meyakini pengambilan sejumlah sampel pesawat telah mewakili seluruh maskapai yang akan difungsikan selama momentum Lebaran 2025.
Sejauh ini dari 12 sampel uji kelayakan termasuk yang diperiksa di Bali dikatakan dalam kondisi baik dan memenuhi persyaratan untuk mengangkut penumpang.
“Ramp check ini tidak hanya dilaksanakan di sini, kami juga komunikasi pesawat dari Cengkareng kami komunikasi dengan teman-teman inspektur yang ada di Otoritas Bandara Wilayah I kondisi bagaimana ramp check ini,” kata dia.
Uji kelayakan ini dilakukan untuk menjamin kondisi maskapai mengingat di Bandara I Gusti Ngurah Rai diprediksi akan mengalami peningkatan penumpang.
Selama posko yang berlangsung 21 Maret-11 April 2025 ini diperkirakan sebanyak 1,5 juta orang akan menggunakan transportasi udara tersebut dengan rata-rata 69.549 penumpang per hari.
Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2025