Organisasi: Persis

  • Tips Nonton Film di Rumah Serasa di Bioskop Ala Sutradara Yandy Laurens

    Tips Nonton Film di Rumah Serasa di Bioskop Ala Sutradara Yandy Laurens

    Jakarta

    Bagi sutradara Yandy Laurens, televisi merupakan bagian penting dalam pekerjaannya sehari-hari. Sutradara film ‘1 Kakak 7 Ponakan’ ini juga memiliki sejumlah kriteria yang dipertimbangkan saat memilih televisi.

    Yandy mengatakan setelah selesai melakukan pengambilan gambar atau shooting, ia akan menghabiskan banyak waktunya di depan TV untuk mengedit film atau proyek terbarunya. Karena itu ia membutuhkan TV yang bisa menampilkan warna dengan akurat dan realistis seperti di dunia nyata.

    “Kalau saya film, jadi memang ngejar se-realistis, sedekat mungkin dengan apa yang memang filmnya mau kita lihat. Jadi itu menghasilkan pengalaman menonton yang mendekati sekali atau bisa sama persis dengan apa yang filmnya mau kita lihat,” kata Yandy dalam acara Exclusive Preview Xiaomi TV S Mini LED di Jakarta, Jumat (21/2/2025).

    Sutradara yang sudah langganan menang Piala Citra ini juga menekankan pentingnya memilih ukuran TV sesuai dengan luas ruangan agar jarak penonton ke TV tidak terlalu jauh atau terlalu dekat. TV ideal menurut Yandy juga harus memiliki kontras yang sempurna.

    “Ada tuh TV-TV yang kalau dia terlalu gelap atau degradasi dari terang dalam satu shot ke gelap, dia tidak bisa menerjemahkan data itu sehingga dia pecah ke kotak-kotak,” ujar Yandy.

    “Itu momen kita jadi sadar, wah lagi nonton nih. Padahal kalau nonton kita pengennya larut. Jadi tiga hal itu sih yang paling penting,” sambungnya.

    Saat menikmati film di rumah, Yandy biasanya memadukan TV-nya dengan soundbar, dan ia kadang sampai menunggu hingga malam hari agar suasananya benar-benar gelap dan tidak ada pantulan cahaya. Agar film yang ditonton terlihat seperti yang diinginkan sutradara, ia juga mengaktifkan mode Filmmaker seperti yang ada di Xiaomi TV S Mini LED.

    “Kemarin cobanya kaget karena saya cuma mau coba putar film saya di situ. Dan begitu tes semua mode picture-nya, begitu Filmmaker mode ini dekat banget sama apa yang saya lihat di monitor shooting,” pungkas Yandy.

    (vmp/fay)

  • Kuasa Hukum Bertanya Alasan Jaksa Tidak Hadirkan Nama-nama di BAP Sidang Terdakwa Kasus Penipuan – Halaman all

    Kuasa Hukum Bertanya Alasan Jaksa Tidak Hadirkan Nama-nama di BAP Sidang Terdakwa Kasus Penipuan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali menggelar sidang lanjutan dugaan penipuan dengan terdakwa, Ted Sieong, pada Rabu (19/2/2025).

    Adapun agenda kali ini pembacaan replik jaksa penuntut umum (JPU).

    Usai sidang, kuasa hukum Ted Sieong, Julianto Asis, mengatakan replik yang dibacakan oleh JPU hanya sekadar pengulangan dari surat tuntutan.

    Pihaknya menilai tidak ada hal substansial yang diutarakan oleh JPU dalam persidangan tersebut.

    Justru, pihak kuasa hukum Ted Sieong mempertanyakan komitmen persidangan untuk mencari kebenaran.

    Penegasan tersebut didasari karena JPU tidak menghadirkan pihak-pihak yang selama ini disebutkan oleh terdakwa di dalam persidangan. 

    Dirinya menilai, sudah menyebutkan nama-nama yang diduga terkait dalam dugaan kasus penipuan tersebut, baik dalam BAP maupun persidangan.

    Siapa-siapa saja yang terlibat hingga penerima aliran dana, disertai dengan bukti-bukti.

    “Kami tidak ada sentimen atau apa dan sebagainya, tapi hanya ingin menekankan bahwa kita ingin mencari kebenaran, kebenaran material,” katanya.

    “Apakah orang-orang tertentu ini karena dia siapa lah, apa lah? Apakah karena dia mantan watimpres? Atau karena dia ini adalah masuk sepuluh orang terkaya di Indonesia? Kita nggak tahu. Maksudnya kan diperiksa aja dulu,” imbuhnya.

    Menurutnya, pemanggilan sejumlah nama yang diduga kuat mengetahui kasus tersebut memiliki landasan yang kuat berdasarkan keterangan terdakwa. 

    Sementara ahli hukum dari Universitas Islam Indonesia (UII), Mudzakkir, menjelaskan bahwa majelis hakim bisa memerintahkan JPU untuk menghadirkan saksi-saksi yang dianggap penting dalam perkara dugaan penipuan dan penggelapan dengan terdakwa Ted Sioeng. 

    Menurutnya, majelis hakim bisa mengigatkan bahwa saksi yang tak mau memberikan keterangan dalam persidangan itu ada ancaman hukumannya sesuai aturan yang berlaku.

    “Kalau saksi memiliki peran utama dan penting menentukan perkara yang bersangkutan, maka hakim memiliki kewajiban meminta jaksa untuk menghadirkan saksi yang bersangkutan. Jika sudah tahu kualitas keterangan saksi itu utama dan menentukan suatu perkara dan dia tidak mau hadir, maka hakim bisa mengutipkan satu Pasal 242 (KUHP), bahwa saksi yang dipanggil untuk memberi keterangan berdasarkan undang-undang di pengadilan tidak hadir dalam perkara pidana, terancam dengan hukuman 6–9 tahun,” kata Mudzakkir yang diambil keterangannya sebagai ahli dalam sidang Ted Sioeng.

    Menurut dia, saksi yang harus dihadirkan dalam kasus Ted Sioeng ini adalah direksi bank, notaris serta pejabat yang berhubungan dengan pembuatan perjanjian yang dianggap sebagai sumber terjadinya dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan.

    Kata dia, keterangan mereka sangat diperlukan untuk menemukan kebenaran materil dalam perkara yang menyeret Ted Sioeng ini.

    “Direksi yang bertandatangan dalam dokumen itu, dia harus bertanggung jawab yang dianggap mengerti dan mengetahui tentang masalah perjanjian. Sehingga, direksi kalau perjanjian itu dipandang sebagai sesuatu yang dianggap melawan hukum atau sebagai tindak pidana, maka direksi itu wajib untuk dihadirkan,” kata dia.

    Mudzakkir menjelaskan penilaian terhadap dokumen perjanjian itu yang tahu persis adalah mereka yang terlibat dalam membuat perjanjian tersebut.

    Salah satu yang terlibat dan membuat perjanjian serta tanda tangan itu adalah direktur bank. 

    Oleh sebab itu, kata dia, direktur bank wajib dihadirkan dalam proses pemeriksaan saksi terkait tindak pidana yang bersumber dari perjanjian tersebut.

    “Kalau yang bersangkutan tidak dihadirkan, kalau dilihat dari peta perkaranya itu berarti direksi adalah memiliki keterangan kunci atau kesaksian utama pokok menentukan apakah dalam suatu proses pembuatan kontrak itu terjadi perbuatan tindak pidana atau tidak. Sehingga, direksi adalah saksi yang kualitas keterangan kesaksiannya adalah penting untuk menentukan dugaan terjadinya tindak pidana tersebut. Atas dasar itu, maka direksi tadi wajib untuk dihadirkan dalam proses persidangan pengadilan,” ujarnya.

  • LINK Live Streaming Dewa United vs Persebaya Malam Ini, Pekan Ke-24 di BRI Liga 1 2024/2025

    LINK Live Streaming Dewa United vs Persebaya Malam Ini, Pekan Ke-24 di BRI Liga 1 2024/2025

    JABAR EKSPRES – Pertandingan pekan ke-23 BRI Liga 1 2024/2025 telah selesai digelar pada hari Senin, 17 Februari 2025. namun pada hari, Jumat, 21 Februari 2025 mulai digelar pertandingan pekan ke-24, per hari ini, Jumat, 21 Februari 2025 terdapat tiga pertandingan yang mempertemukan antara Persis dengan Semen Padang, PSBS Biak dengan Persik, dan Dewa United dengan Persebaya.

    Dalam pertandingan di pekan ke-24 antara Dewa United dengan Persebaya ini akan disiarkan langsung di Indosiar, Vidio dan Sportstars 3 mulai pukul 19:00. Diketahui bahwa pertandingan antara Dewa United dengan Persebaya berlangsung di Stadion Pakansari Bogor.

    BACA JUGA: Pinjam Tanpa Syarat KTP, Cair Saldo Dana Rp500.000 ke Rekening

    BACA JUGA: DANA KAGET Hari Ini, Klaim Saldo Gratis Hingga Rp100.000 dengan Buka Amplopnya

    Dalam urutan klasemen sendiri Dewa United berada pada posisi ke-3 dengan mencetak poin 40 dengan 11 kali menang, 7 kali seri dan 5 kali kalah. Sementara untuk Persebaya dalam urutan klasemen berada pada posisi ke-2 dengan poin 41, dengan 12 kali menang, 5 kali seri, dan 6 kali kalah.

    Berikut ini tersedia link live streaming bagi kamu yang ingin menonton pertandingan antara Dewa United dengan Persebaya yang berlangsung hari ini.

    BACA JUGA: KLAIM Saldo Gratis Rp100.000 Langsung Cair ke Aplikasi DANA Penguna

    Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-24 : Jadwal Pekan Ke-24 BRI Liga 1 2024/2025, Catat Tanggalnya!

    LINK STREAMING Dewa United vs Persebaya

    https://www.vidio.com/watch/8304650-gaskeun-bri-liga-1-2024-2025-segera-dimulai-dukung-saksikan-klub-kesayanganmu-hanya-di-indosiar?utm_source=google&utm_medium=pre-game&utm_campaign=liga1-ENJelang Kick Off: https://www.vidio.com/live/17850-bri-liga-1?schedule_id=4087234Link Nonton: https://www.vidio.com/live/17623-bri-liga-1?schedule_id=4087236

     

     

  • 5 Tombol Shortcut Screenshot Laptop dan Cara Snipping Tool Windows

    5 Tombol Shortcut Screenshot Laptop dan Cara Snipping Tool Windows

    Jakarta

    Screenshot adalah fitur untuk menangkap gambar yang sedang aktif di layar. Detikers mungkin sering menggunakan fitur ini di HP. Tapi di laptop, detikers mungkin akan bingung jika belum pernah melakukannya.

    Caranya cukup mudah, karena bisa menggunakan jalan pintas atau shortcut screenshot maupun screen recorder. Selain itu, kalian bisa juga memanfaatkan fitur Snipping Tool dan game bar.

    Berikut ini akan kita ulas 5 cara menangkap layar menggunakan tombol shortcut screenshot dan memanfaatkan beberapa fitur laptop atau komputer Windows untuk bisa menangkap layar maupun merekam layar.

    Tombol Shortcut Screenshot dan Cara Buka Gambarnya

    Di bawah ini kita ulas tombol shortcut screenshot yang paling mudah dipakai dan cara menggunakan Snipping Tool, lengkap dengan cara membuka gambar yang sudah disimpan.

    Berikut langkah-langkahnya, seperti dikutip dari halaman bantuan Microsoft:

    1. Klik Tombol PrtSc

    Tombol PrtSc untuk screenshot. Foto: detikcom/Bayu Ardi Isnanto

    Cara pertama sangat mudah, cukup dengan mengklik tombol PrtSc yang biasanya berada di kanan F12 atau di kiri Delete. Di keyboard komputer, tombol PrtSc biasanya berada di atas tombol arah.

    Ketika tombol ini dipencet, mungkin detikers merasa tidak terjadi apa-apa, namun komputer sudah menyimpan screenshot dalam clipboard, seperti ketika detikers mengcopy.

    Maka kalian tinggal melakukan paste di aplikasi Paint. Cukup tekan tombol Ctrl+V dan hasil screenshot akan muncul. Kamu bisa mengedit terlebih dahulu, seperti memotong bagian

    Kemudian simpan dengan mengklik ikon disket, lalu pilih folder dan beri nama file, klik Simpan. Untuk mencari file tersebut, buka File Explorer (tombol Windows+E) dan masuk ke folder yang sudah kamu pilih sebagai tempat penyimpanan tadi.

    2. Tombol Windows + Shift + S

    Shortcut screenshot yang juga sering dipakai adalah dengan menekan tombol Windows+Shift+S. Setelah menekan tombol itu, layar akan berubah menjadi abu-abu dan kursor kalian menjadi berbentuk plus. Pada beberapa laptop, hal ini juga mungkin terjadi ketika menekan tombol PrtSc.

    Kemudian di kiri ikon X terdapat beberapa pilihan mode screenshot. Pilihannya yaitu:

    Rectangle: Memilih bagian yang ingin discreenshot, dengan cara menyeret kursor di sekitar objek dengan bentuk persegi panjang.Window: Screenshot hanya dilakukan pada jendela yang diinginkan, tidak termasuk jendela lain maupun taskbar yang berada di bawah.Full screen: Menangkap apapun yang terlihat pada layar, termasuk taskbar dan notifikasi yang sedang muncul.Freeform: Sama seperti Rectangle, tetapi bentuknya bebas, tidak hanya kotak.

    Setelah melakukan screenshot, maka gambar tersimpan di clipboard. Buka aplikasi Paint, tekan tombol Ctrl+V dan hasil screenshot akan muncul. Kamu bisa mengedit terlebih dahulu, seperti memotong bagian

    Kemudian simpan dengan mengklik ikon disket, lalu pilih folder dan beri nama file, klik Simpan. Untuk mencari file tersebut, buka File Explorer (tombol Windows+E) dan masuk ke folder yang sudah kamu pilih sebagai tempat penyimpanan tadi.

    3. Tombol Windows + Shift + R

    Selanjutnya, kalian juga bisa merekam layar dalam bentuk video. Caranya dengan menekan shortcut tombol WIndows+Shift+R. Maka layar akan berubah menjadi abu-abu persis seperti pada poin sebelumnya.

    Namun kali ini hanya ada satu mode yang bisa digunakan, yaitu Rectangle. Seret kursor di sekitar objek yang diinginkan dengan bentuk persegi atau persegi panjang.

    Klik Start untuk mulai merekam aktivitas kamu di layar. Klik Unmute microphone agar suara kamu bisa terekam. Klik Mute system audio agar suara dari laptop tidak terekam.

    Klik Stop untuk mengakhiri sesi perekaman. Muncul preview hasil video, jika ingin menyimpan maka tinggal klik disket. lalu pilih folder dan beri nama file, klik Simpan. Untuk mencari file tersebut, buka File Explorer (tombol Windows+E) dan masuk ke folder yang sudah kamu pilih sebagai tempat penyimpanan tadi.

    4. Tombol Windows + G (Game Bar)

    Game Bar untuk screenshot. Foto: detikcom/Bayu Ardi Isnanto

    Windows 10 dan 11 memiliki fitur Game Bar bagi gamers yang ingin mengambil screenshot maupun merekam game yang dia mainkan. Shortcut menuju Game Bar adalah tombol Windows+G.

    Dari sederet opsi, pilih ikon kamera. Muncul kotak pilihan, lalu pilih ikon kamera untuk melakukan screenshot, atau pilih tanda bulat untuk merekam layar. Hasil tangkapan layar bisa kamu cari di File Explorer > Videos > Captures.

    5. Pakai Snipping Tool

    Bagi detikers yang bingung menggunakan shortcut, maka kalian bisa mencari aplikasi Snipping Tool. Caranya dengan menekan tombol Windows, kemudian ketik Snipping Tool, lalu buka aplikasinya.

    Sebelum mulai, kalian bisa memilih apakah ingin menggunakan mode delay atau timer. Mode ini akan menangkap layar setelah 3 detik, 5 detik, 10 detik. Jika tidak ingin ada delay, pilih No delay.

    Untuk memulai, klik tombol New atau menekan shortcut tombol Windows+Shift+S. Layar akan berubah menjadi abu-abu. Pilih mode Rectangle, Windows, Full Screen, atau Freeform.

    Setelah itu, hasil screenshot akan muncul dalam bentuk preview seperti di aplikasi Paint. Kalian bisa mengedit gambar tersebut kemudian menyimpannya dengan mengklik ikon disket.

    Pilih folder dan beri nama file, klik Simpan. Untuk mencari file tersebut, buka File Explorer (tombol Windows+E) dan masuk ke folder yang sudah kamu pilih sebagai tempat penyimpanan tadi.

    Itulah tadi 5 cara menangkap layar dengan berbagai tombol shortcut dan fitur bawaan Windows. Selain menggunakan Paint, detikers juga bisa menggunakan berbagai aplikasi pengolah gambar, seperti Adobe Photoshop atau CorelDraw. Selamat mencoba!

    (bai/row)

  • MPR Minta Mendiktisaintek Baru Langsung Tancap Gas

    MPR Minta Mendiktisaintek Baru Langsung Tancap Gas

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani meminta kepada Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) yang baru dilantik Presiden Prabowo Subianto, Brian Yuliarto untuk segera melakukan penyesuaian diri di kementeriannya. Menurut Muzani, tidak ada waktu transisi lagi, tetapi mulai bekerja secara maksimal.

    “Terhadap menteri yang baru, kami harapkan segera menyesuaikan diri karena tidak ada lagi waktu untuk transisi dan penyesuaian-penyesuaian,” ujar Muzani di gedung DPR/MPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2025).

    Muzani mengingatkan Kemendiktisaintek merupakan salah satu kementerian yang penting sehingga perlu kerja keras untuk memastikan perguruan tinggi lebih baik, kompetitif, dan berkualitas.

    “Secepatnya untuk melakukan kebijakan-kebijakan dan tindakan-tindakan yang dianggap perlu sehingga penyelenggaran pendidikan tinggi kita bisa lebih baik lagi,” imbuh Muzani kepada Mendiktisaintek Brian Yuliarto.

    Sekretaris Jenderal Partai Gerindra tersebut mengaku tidak mengetahui alasan pasti Presiden Prabowo melakukan reshuffle terhadap Mendiktisaintek sebelumnya Satryo Soemantri Brodjonegoro. Menurut dia, hal tersebut merupakan hak prerogatif presiden Prabowo dengan tujuan memperbaiki kinerja kabinet.

    “Saya tidak tahu persis apa yang menyebabkan seseorang kemudian dirotasi dan diganti, apa yang menyebabkan seseorang itu dipilih kemudian diangkat menjadi pembantu dan menjadi menteri. Tetapi yang pasti seluruhnya adalah kewenangan presiden dan kami menghormati sepenuhnya atas semua ikhtiar dan upaya yang dilakukan oleh presiden,” jelas dia.

    “Yang pasti semua yang dilakukan oleh presiden adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan dan memperbaiki kinerja beliau,” pungkas Muzani menambahkan.

    Diketahui, Presiden Prabowo Subianto baru saja melantik Brian Yuliarto menjadi mendiktisaintek, menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro. Brian adalah Guru Besar di Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi Bandung (ITB). Dia merupakan salah satu ilmuwan terkemuka di Indonesia yang berkontribusi besar dalam bidang nanoteknologi yang telah banyak melakukan penelitian dan inovasi yang berdampak luas.

  • Firdaus Oiwobo Bingung Videonya Selalu Viral: Saya Bersin Saja yang Nonton 300 Ribu Orang

    Firdaus Oiwobo Bingung Videonya Selalu Viral: Saya Bersin Saja yang Nonton 300 Ribu Orang

    TRIBUNJAKARTA.COM – Firdaus Oiwobo mengaku bingung lantaran video yang diunggahnya kerap viral di media sosial.

    Ia pun menduga hal itu merupakan jalan dari Tuhan. 

    Padahal, Firdaus mengungkapkan video yang diunggahnya tidak pernah diedit maupun direkayasa.

    “Bayangin saja, saya bersin saja yang nonton nonton 300 ribu orang. Saya sampai bingung gitu loh. Diri saya ini sebenarnya mengandung magnet apa gitu, elektromagnetika atau apa sehingga orang tuh berlomba-lomba nonton saya gitu,” kata Firdaus Oiwobo dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube MOP Channel, Selasa (18/2/2025).

    Awalnya, Firdaus Oiwobo menceritakan keseharian yang berwibawa dan priyayi. 

    Bahkan, Firdaus mengaku sebagai sosok laki-laki sempurna.

    “Perfect, pokoknya cool gitu,” katanya.

    Tak hanya itu, Firdaus mengaku banyak yang berebut kuota untuk melihat video terbaru dirinya. 

    Ia mencontohkan warga di ujung Indonesia antara lain Papua sampai patungan untuk mendapatkan sinyal. 

    Firdaus menuturkan netizen mengetahui video-video mengenai dirinya dari media sosial TikTok.

    “Mereka selalu menunggu tayangan saya keluar dari Tiktok, saya gitu dari YouTube. Saya juga bingung gitu wah ini ada yang terbaru nih gitu ya sampai kepo gitu jadi ya tapi terharu enggak ya Alhamdulillah,” ungkap Firdaus.

    KLIK SELENGKAPNYA: Pengacara Hotman Paris Meledek Soal Gunung Uranium. Firdaus Oiwobo Membalasnya bahwa Hotman akan Mengingatnya Seumur Hidup.

    Ruben Onsu yang menjadi pembawa acara program tersebut lalu bertanya mengenai pekerjaan Firdaus Oiwobo.

    Firdaus menuturkan dirinya memiliki kantor dengan lima cabang. Bahkan, 20 pengacara tercatat di kantor hukumnya.

    Kantor milik Firdaus itu tersebar di Tigaraksa, Bintaro, Jakarta hingga Bogor dan sekitarnya.

    Firdaus menuturkan kantor terkadang menangani empat kasus dalam sebulan.

    “Kadang sebulan juga enggak ada kasus sering gitu kan. Kasus-kasus yang ada kita masih jalanin nanti ada kasus baru lagi gitu ya silih berganti aja tapi enggak pernah kosong sih setiap bulan tu ada aja kalau sekarang,” ungkapnya.

    Tak hanya biro hukum, Firdaus mengklaim kantornya juga mengurusi properti dan film. 

    Berbicara mengenai film, Firdaus berambisi menjadi Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI).

    “Saya artis dari orok. Jadi tahun 92 saya kursus acting di CNN production Jalan Musi di Tanah Abang 2. Saya di Pondok Pak Jon 2, Angling Dharma,” katanya.

    Selain itu, Firdaus juga mengaku pernah mengeluarkan album musik pada tahun 1995. Firdaus menuturkan tidak memanfaatkan dirinya yang saat ini sedang viral di media sosial.

    “Saya biarkan mengalir saja. Ada beberapa lagu saya juga sih yang akan saya rilis tapi saya enggak mau terkesan nyari panggung gitu jadi entar aja kalau itu saya naikinya entar saja,” katanya.

    Firdaus menuturkan pernah menjadi juri kompetisi menyanyi di Pasar Festival.

    “Karakter suara saya seperti Halloween, Axel Rose gitu sama persis,” imbuhnya.

    Firdaus lalu menceritakan mengenai gelarnya. Saat ini, ia sedang menjalani pendidikan untuk mengambil jenjang Doktor.

    Lalu, ia juga sedang menempuh pendidikan untuk gelar Sarjana Hukum Islam. 

    Tahun depan, ia menargetkan gelar Magister Humaniora.

    “Hobi belajar dan saya sudah bertekad seumur hidup saya sampai saya menutup mata saya akan kuliah, kursus, diklat,” imbuhnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • SMAN 6 Depok Tetap Lanjutkan Study Tour ke Jatim: Kami Tahu Persis Minat Anak-anak
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        18 Februari 2025

    SMAN 6 Depok Tetap Lanjutkan Study Tour ke Jatim: Kami Tahu Persis Minat Anak-anak Megapolitan 18 Februari 2025

    SMAN 6 Depok Tetap Lanjutkan Study Tour ke Jatim: Kami Tahu Persis Minat Anak-anak
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com –

    SMAN 6 Depok
    menegaskan akan melanjutkan program kunjungan obyek belajar (KOB) atau
    study tour
    ke Surabaya dan Malang,
    Jawa Timur
    (Jatim), meski Gubernur terpilih Jawa Barat,
    Dedi Mulyadi
    , meminta agar kegiatan tersebut dibatalkan.
    Humas SMAN 6 Depok, Syahri Ramadhan, menjelaskan bahwa pemilihan lokasi tersebut berdasarkan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi di wilayah Jatim.
    “Kami tahu persis nih minat anak-anak melanjutkan studi ke mana, rata-rata larinya ke sana (Jawa Timur),” ungkap Syahri saat diwawancarai Kompas.com, Selasa (18/2/2025).
    Syahri juga menambahkan  sekolah telah menjalin kerjasama dengan empat perguruan tinggi negeri (PTN) di Jatim melalui perjanjian kontrak terkait kunjungan akademik.
    “Kenapa tidak di Jawa Barat dan sebagainya? Karena memang tadi seperti saya bilang, MOU kita adalah di universitas-universitas di sana,” jelasnya.
    Selain itu, pemilihan kampus di Jatim juga mempertimbangkan tingkat persaingan siswa dalam mendaftar PTN.
    Menurut dia, peluang para siswa SMAN 6 Depok lebih besar di Jatim ketika mencoba mendaftar kampus di wilayah non-Jabodetabek dan Jawa Barat.
    “Sehingga kalau untuk nilai dalam rangka pendaftaran ke perguruan tinggi melalui jalur prestasi nilai rapot (di Jabodetabek dan Jawa Barat), kita masih kalah dari sekolah lain,” ujarnya.
    Syahri menegaskan bahwa program KOB ini telah disepakati oleh pihak sekolah, komite sekolah, wali murid, dan pihak ketiga (travel and tour).
    Biaya studi tour sebesar Rp 3,8 juta per siswa tidak bersifat paksaan, karena komite sekolah menerapkan sistem subsidi silang bagi siswa yang tidak mampu.
    Kegiatan study tour ini berlangsung hingga Senin (24/2/2025) dan berfokus pada kunjungan ke empat PTN serta observasi di desa. Sementara destinasi Bali menjadi tujuan di hari terakhir perjalanan untuk wisata.
    “Jadi mereka tinggal di rumah penduduk desa, ikut bertani, ikut beternak; dan sebagainya sekaligus melakukan observasi lingkungan, baik itu sifatnya lingkungan alamnya maupun kebudayaannya,” katanya.
    Sebelumnya diberitakan, Dedi Mulyadi meminta kegiatan study tour SMAN 6 ke Bali ditiadakan.
    Hal ini ia sampaikan setelah mendengar ada keluhan sejumlah pihak yang keberatan dengan biaya study tour tersebut.
    “Saya meminta kepada kepala sekolah SMAN 6 Depok, enggak usah deh study tour-nya,” ucap Dedi saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (15/2/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Islah Bahrawi Ungkit Revolusi Rumania, Presiden Sombong Karena Didukung Partai dan Tentara yang Akhirnya Ditumbangkan Rakyat

    Islah Bahrawi Ungkit Revolusi Rumania, Presiden Sombong Karena Didukung Partai dan Tentara yang Akhirnya Ditumbangkan Rakyat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI) Islah Bahrawi mengungkit revolusi Rumania. Ia menceritakan bagaimana kisah tumbangnya Nicolae Ceausescu.

    “Nicolae Ceausescu, presiden Rumania yang berkuasa sejak 1974, terlalu percaya diri dengan dukungan penuh dari tentara, koalisi politik Partai Komunis Rumania (PCR) dan media massa,” tuturnya, dikutip dari unggahannya di X, Selasa (18/2/2025).

    Karena dukungan dari militer dan partai itu. Sang presiden selama berkuasa sangat sombong.

    “Dia merasa sangat kuat, hingga membuatnya jadi diktator yang super jumawa,” ujarnya.

    Penyair Rumania, Marin Sorescu, menulis: “batuknya adalah perintah membungkam, teriakannya adalah perintah melenyapkan, dan humornya adalah pembantaian!”

    Lalu pada tanggal 21 Desember 1989, rakyat sipil bergerak. Mereka tak mampu lagi untuk bersabar.

    “Revolusi terjadi. Tentara terbelah. Akhirnya, sebagian besar tentara dan anggota partai bergabung bersama rakyat akibat kekecewaan yang tertimbun sejak lama — Ceausescu selama ini hanya memanjakan segelintir orang saja,” imbuhnya.

    Saat itu, Ceausescu ditangkap dalam pelarian. Ia lalu diaduli secara darurat, kemudian ditembak mati bersama isterinya persis di hari Natal, 25 Desember 1989.

    “Revolusi itu berlangsung cepat. Hanya berselang 4 hari dari masa ketika sang diktator masih sempat ‘diberhalakan’ oleh tentara dan elit politik dalam orasi kenegaraan di alun-alun Piata Palatului, Bukarest,” tulis Islah.

    Dari kisah itu, Islah memetik pelajaran penting. Bahwa sekuat apapun kekuasaan tidak boleh jumawa.

  • Perampok Lansia di Bekasi Sempat Tersetrum Saat Curi Rekaman CCTV
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Februari 2025

    Perampok Lansia di Bekasi Sempat Tersetrum Saat Curi Rekaman CCTV Megapolitan 17 Februari 2025

    Perampok Lansia di Bekasi Sempat Tersetrum Saat Curi Rekaman CCTV
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Perampok lansia perempuan di Bekasi bernama Bimih (71) sempat mengambil 
    Digital Video Recorder
    (DVR)
    Closed Circuit Television
    (CCTV) agar aksinya tidak ketahuan.
    Namun, usaha itu sia-sia karena Bimih tiba-tiba terbangun dari tidurnya setelah salah satu tersangka tersetrum saat mengambil rekaman CCTV.
    “Tersangka AG turun dari atas, langsung ke kamar belakangan, diikuti tersangka MR untuk mematikan CCTV. (Tapi) MR tersentrum,” ungkap Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra di Polda Metro Jaya, Senin (17/2/2025).
    Karena korban terbangun, AG dan MR membekap mulut korban lalu mengikat kaki serta tangan Bimih. AG pun mencekik korban hingga tewas.
    Setelah menurut mereka tidak ada saksi mata, keduanya pun mencuri barang berharga Bimih lalu meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP).
    Sebelum perampokan, tiga pelaku yakni AD, AG, dan MR terlebih dahulu mensurvei rumah korban.
    Peristiwa bermula saat DA tengah berada di rumahnya bersama AG dan MR di Kampung Teluk Ambulu, Jayalaksana, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Rabu (5/2/2025) pukul 20.00 WIB.
    Saat itu, DA bercerita kepada MR dan AG bahwa ada warung kelontong milik nenek-nenek yang tinggal seorang diri.
    Berangkat dari informasi itu, mereka berboncengan menggunakan sepeda motor ke rumah pemilik warung kelontong sekaligus korban bernama Bimih dengan waktu tempuh kurang lebih 20 menit.
    Sebelum tiba di tempat kejadian perkara (TKP), MR dan AG menurun DA di depan gang dekat warung kelontong Bimih.
    “Setelah MR dan AG tiba di warung korban, mereka masuk ke warung untuk melihat situasi warung sambil membeli rokok,” ujar Wira.
    Setelah membeli, MR dan AG menjemput DA dan kembali ke rumah.
    Setelah beberapa hari atau Minggu (9/2/2025) pukul 17.00 WIB, MR bersama AG tiba di rumah DA untuk menjalankan aksi perampokan di warung kelontong milik Bimih.
    Tidak lama kemudian, RY alias A alias T (20) juga tiba di rumah DA. Ke-4 pelaku pun menuju tanggul air Toang yang berjarak 500 meter dari TKP. Di sana, mereka menunggu DA menjemput NM (31) yang turut terlibat dalam aksi perampokan.
    Sekitar pukul 18.15 WIB, AG terlebih dahulu tiba dan menyelinap masuk ke dalam rumah korban setelah diantar oleh RY.
    Satu jam kemudian, MR tiba dan menyelinap ke dalam rumah korban usai diantar NM. Namun, MR menyelinap ke dalam rumah korban dibantu oleh NM yang berpura-pura membeli.
    “Pada saat korban melayani saudara NM, saat itulah MR langsung masuk ke dalam warung dan langsung masuk ke rumah serta naik ke lantai dua yang mana tangganya persis setelah pintu masuk rumah,” ungkap Wira.
    MR dan AG pun bersembunyi di lantai dua rumah korban untuk mengawasi Bimih sampai tertidur.
    Kini, ke-5 pelaku telah ditangkap di lokasi yang berbeda.
    MR dan AG ditangkap di Desa Talok, Kresek, Kota Tangerang pada Rabu (12/2/2025) pukul 14.10 WIB.
    Sedangkan DA, NM, dan RY ditangkap di Pakisjaya, Karawang, Jaw Barat, Kamis (13/2/2025) pukul 11.20 WIB.
    Mereka dijerat dengan Pasal 365 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan Kekerasan atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, dengan ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup atau 15 tahun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sebelum Beraksi, Perampok Lansia di Bekasi Survei Rumah Korban 
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Februari 2025

    Sebelum Beraksi, Perampok Lansia di Bekasi Survei Rumah Korban Megapolitan 17 Februari 2025

    Sebelum Beraksi, Perampok Lansia di Bekasi Survei Rumah Korban
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Tiga perampok yang membunuh seorang lansia bernama Bimih (71) di Bekasi terlebih dahulu mensurvei rumah korban sebelum melancarkan aksinya bersama dua rekan lainnya.
    Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra mengungkapkan, mereka yang survei terlebih dahulu ke lokasi adalah DA alias M (27), AG alias T (30) dan MR (25).
    Peristiwa bermula saat DA tengah berada di rumahnya bersama AG dan MR di Kampung Teluk Ambulu, Jayalaksana, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Rabu (5/2/2025) pukul 20.00 WIB.
    Saat itu, DA bercerita kepada MR dan AG bahwa ada warung kelontong milik nenek-nenek yang tinggal seorang diri.
    Berangkat dari informasi itu, mereka berboncengan menggunakan sepeda motor ke rumah pemilik warung kelontong sekaligus korban bernama Bimih dengan waktu tempuh kurang lebih 20 menit.
    Sebelum tiba di tempat kejadian perkara (TKP), MR dan AG menurunkan DA di depan gang dekat warung kelontong Bimih.
    “Setelah MR dan AG tiba di warung korban, mereka masuk ke warung untuk melihat situasi warung sambil membeli rokok,” ujar Wira di Polda Metro Jaya, Senin (17/2/2025).
    Setelah membeli rokok, MR dan AG menjemput DA dan kembali ke rumah.
    Setelah beberapa hari atau Minggu (9/2/2025) pukul 17.00 WIB, MR bersama AG tiba di rumah DA untuk menjalankan aksi perampokan di warung kelontong milik Bimih.
    Tidak lama kemudian, RY alias A alias T (20) juga tiba di rumah DA. Ke-4 pelaku menuju tanggul air Toang yang berjarak 500 meter dari TKP. Di sana, mereka menunggu DA menjemput NM (31) yang turut terlibat dalam aksi perampokan.
    Sekitar pukul 18.15 WIB, AG terlebih dahulu tiba dan menyelinap masuk ke dalam rumah korban setelah diantar oleh RY.
    Satu jam kemudian, MR tiba dan menyelinap ke dalam rumah korban usai diantar NM. Namun, MR menyelinap ke dalam rumah korban dibantu oleh NM yang berpura-pura membeli.
    “Pada saat korban melayani saudara NM, saat itulah MR langsung masuk ke dalam warung dan langsung masuk ke rumah serta naik ke lantai dua yang mana tangganya persis setelah pintu masuk rumah,” ungkap Wira.
    MR dan AG pun bersembunyi di lantai dua rumah korban untuk mengawasi Bimih.
    Saat tengah malam atau Senin (10/2/2025) pukul 00.25 WIB setelah korban tertidur lelap, MR dsn AG turun ke lantai satu untuk mengambil Digital Video Recorder (DVR) Closed Circuit Television (CCTV) agar aksi perampokan ini tidak ketahuan.
    Hanya saja, Bimih tiba-tiba terbangun dari tidurnya.
    “Korban teriak, ‘maling! maling!’. Kemudian MR dan AG menutup mulut korban dan mengi yang dengan kain. Namun, korban masih teriak,” ujar Wira.
    Dengan pikiran singkatnya, AG dan MR kembali menutup mulut Bimih dan mencekik korban hingga tewas
    “MR dan AG mengambil uang korban sebesar Rp 11 juta dan handphone beserta boksnya milik korban,” ucap dia.
    “Pukul 01.10, MR dan AG dijemput oleh NM dan RY menggunakan dua motor untuk kabur,” tambah dia.
    Kini, ke-5 pelaku telah ditangkap di lokasi yang berbeda.
    MR dan AG ditangkap di Desa Talok, Kresek, Kota Tangerang pada Rabu (12/2/2025) pukul 14.10 WIB.
    Sedangkan DA, NM, dan RY ditangkap di Pakisjaya, Karawang, Jaw Barat, Kamis (13/2/2025) pukul 11.20 WIB.
    Mereka dijerat dengan Pasal 365 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan Kekerasan atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, dengan ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup atau 15 tahun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.