Organisasi: Persis

  • Langganan YouTube Premium Makin Murah Jadi Segini

    Langganan YouTube Premium Makin Murah Jadi Segini

    Jakarta, CNBC Indonesia – YouTube menghadirkan pekat langganan baru dengan harga yang lebih murah. Dalam pengumumannya, paket yang dinamai ‘Premium Lite’ dibanderol US$7,99 atau setara Rp130.000 per bulan.

    YouTube Premium Lite ini tidak akan memberikan semua fitur persis seperti paket Premium biasa. Kemampuannya hanya akan menghilangkan iklan pada sejumlah video YouTube, seperti gaming, fashion dan beauty.

    Sementara itu, pelanggan Premium yang membayar US$13,99 per bulan mendapatkan tiga fitur. Tidak ada iklan untuk video YouTube, video musik, dan musik, serta bisa download konten dan memainkannya di background.

    Di Indonesia, harga langganan YouTube Premium selama ini dibanderol Rp69.000 untuk individu, Rp139.000 untuk family, Rp41.000 untuk student.

    Sementara itu, YouTube Premium Lite belum tersedia untuk seluruh pelanggan, termasuk pengguna Indonesia. YouTube baru menyajikannya untuk uji coba di sejumlah negara termasuk Amerika Serikat (AS).

    “Dalam beberapa minggu ke depan, kami akan menyediakan Premium Lite bagi pengguna di negara uji coba, Thailand, Jerman dan Australia,” kata Director Product Management Youtube Premium, Jack Greenberg dalam blog resmi perusahaan, Kamis (6/3/2025).

    Dia menjelaskan uji coba dilakukan untuk memastikan platform memiliki keseimbangan antara fitur dan manfaat untuk para pelanggannya.

    Greenberg menyebut Premium Lite ini untuk dinikmati pengguna dengan lebih sedikit gangguan. Namun untuk kemampuan yang lebih luas lagi direkomendasikan menggunakan paket Premium.

    “Bagi pengguna ingin musik tanpa iklan di YouTube dan YouTube Music, serta pemutaran offline dan latar belakang, kami merekomendasikan paket Premium,” jelas dia.

    Uji coba ini akan dilakukan selama beberapa waktu ke depan. Greenberg menjanjikan akan memperluas pengujian ke negara lain selama tahun 2025.

    (fab/fab)

  • Ilmuwan Mau Hidupkan Kembali Mamut, Malah Ciptakan Tikus Berbulu

    Ilmuwan Mau Hidupkan Kembali Mamut, Malah Ciptakan Tikus Berbulu

    Jakarta

    Ilmuwan di Colossal Biosciences memiliki mimpi ambisius untuk menghidupkan kembali gajah purba mamut berbulu pada tahun 2028. Dalam perjalanannya untuk mewujudkan mimpi tersebut, mereka justru menciptakan ratusan tikus berbulu yang menggemaskan.

    Tikus mirip Pokemon itu diberi nama ‘Colossal woolly mouse’. Hewan ini 100% tikus, namun melewati proses rekayasa genetik untuk menampilkan beberapa sifat mirip mamut, termasuk bulu yang panjang.

    Ben Lamm, CEO dan co-founder Colossal, mengatakan timnya sejauh ini sudah menciptakan hampir 100 ekor tikus berbulu. Tikus-tikus ini memiliki bulu yang warna, tekstur, dan ketebalannya mirip seperti bulu mamut.

    “Hewan-hewan ini lahir dengan sehat dan mereka memiliki fenotipe yang sama persis seperti yang kami prediksi,” kata Lamm, seperti dikutip dari TechCrunch, Rabu (5/3/2025).

    “Satu-satunya hal yang tidak kami prediksi adalah faktor menggemaskan. Mereka (tikus-tikus) jauh lebih lucu dari yang kami perkirakan,” sambungnya.

    Untuk menciptakan tikus berbulu, Colossal mulai dengan menganalisis 121 genom mamut dan gajah, termasuk gajah Asia yang merupakan kerabat terdekat mamut. Genom tersebut dibandingkan untuk mengidentifikasi gen inti mamut yang membantu adaptasi di lingkungan dingin, seperti metabolisme lemak dan bulu.

    Perbedaan tikus berbulu dengan tikus biasa Foto: Colossal Biosciences

    Colossal kemudian menyempurnakan daftar ini hingga menemukan 10 gen yang berkaitan dengan bulu dan metabolisme lemak yang juga cocok dengan tikus. Mereka kemudian menggunakan teknologi penyunting gen bernama CRISPR untuk memodifikasi tujuh di antaranya di tikus.

    Colossal meyakini bulu yang tebal dapat membantu tikus-tikus tersebut hidup di iklim sangat dingin seperti mamut ribuan tahun yang lalu. Saat ini Colossal sedang menunggu persetujuan dari Institutional Animal Care and Use Committee sebelum memulai eksperimen tersebut.

    Dr. Beth Shapiro, Chief Scientist Office Colossal, mengatakan pihaknya perlu mengetes toleransi tikus berbulu terhadap kondisi dingin untuk memvalidasi apakah gen tersebut dapat meningkatkan adaptasi mamut terhadap lingkungan dingin.

    Tujuan utama Colossal sebenarnya bukan menghidupkan kembali mamut berbulu, tapi menciptakan gajah Asia yang memiliki sifat seperti mamut berbulu. Hewan ini akan menjadi spesies pengganti atau proxy, jadi berbeda dengan hewan sebenarnya yang hidup ribuan tahun yang lalu.

    Selain mamut berbulu, Colossal juga sedang mengembangkan spesies proxy untuk thylacine atau harimau Tasmania dan burung dodo, dua spesies yang saat ini sudah punah. Mereka juga ingin melepaskan hewan-hewan tersebut di habitat aslinya.

    (vmp/vmp)

  • Pria Lebih Banyak Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas, Potensi Bikin Miskin

    Pria Lebih Banyak Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas, Potensi Bikin Miskin

    Jakarta

    Jasa Raharja mengungkap data kecelakaan lalu lintas terbaru. Pria lebih banyak terlibat kecelakaan lalu lintas ketimbang wanita.

    Kecelakaan lalu lintas mengakibatkan efek domino pada perekonomian keluarga. Apalagi tidak sedikit pria mengemban tugas sebagai tulang punggung keluarga.

    Pria mendominasi kejadian kecelakaan lalu lintas dengan jumlah 64,81%, sedangkan wanita sebanyak wanita 35,19%.

    “Yang menjadi perhatian bagi kita semua adalah 64 persen ini adalah laki-laki. Nah ini ada dampak lain yang bisa kita katakan ini berdampak potensi sebagai, potensi kemiskinan. Karena bagaimanapun laki-laki adalah tulang punggung dari keluarga, ini menjadi perhatian kita semua,” kata Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono di Kementerian BUMN, dikutip dari CNBC Indonesia, Selasa (4/3/2025).

    Lebih lanjut, jumlah kecelakaan yang terjadi di jalanan sepanjang dua tahun terakhir mencapai lebih dari 300 ribu kecelakaan lalu lintas. Rinciannya 150.906 kecelakaan di 2024 dan 152.008 kecelakaan di 2023.

    Meski sekilas ada penurunan, namun jumlah kecelakaan masih tergolong tinggi.

    “Di tahun 2024 mengalami penurunan jumlah laka yang tadinya sebesar 152.000, sekarang 150.000, penurunan 0,72%. Data ini kami pastikan sama persis dengan data Korlantas Polri,” kata Rivan.

    Jika berdasarkan data Operasi Ketupat tahun 2022, tercatat ada 3.457 kejadian kecelakaan lalu lintas. Lalu tahun 2023 tercatat ada sebanyak 3.561 kejadian, dan tahun 2024 sebanyak 3.286 kejadian. Artinya dari 2023 ke 2024 ada penurunan 2,5%.

    Sedangkan korban meninggal dunia pada saat Operasi Ketupat tahun 2022 dilaporkan mencapai 530 orang, tahun 2023 sebanyak 534 orang, dan tahun 2024 tercatat 469 orang tewas akibat kecelakaan lalu lintas.

    Sementara wilayah polda dengan jumlah kecelakaan lalu lintas paling banyak adalah Jawa Timur dengan 577 kecelakaan, disusul Jawa Tengah sebanyak 476 kecelakaan, lalu Metro Jaya 271 kecelakaan, kemudian Sulsel 250 orang serta Bali 231 orang.

    “Provinsi yang mendominasi adalah Jawa Timur. Karena memang provinsi Jawa Timur adalah provinsi yang jumlah kendaraan paling banyak di antara segala provinsi,” sebut Rivan.

    Penyebab kecelakaan berdasarkan perilaku pengemudi didominasi karena gagal menjaga jarak, kemudian disusul ceroboh terhadap arah alu lintas dari depan, kemudian ceroboh belok, serta ceroboh aturan lajur, juga melampaui batas kecepatan.

    (riar/rgr)

  • Kampung Gabus Bekasi Dua Hari Terendam Banjir, Akses Jalan Terputus
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 Maret 2025

    Kampung Gabus Bekasi Dua Hari Terendam Banjir, Akses Jalan Terputus Megapolitan 5 Maret 2025

    Kampung Gabus Bekasi Dua Hari Terendam Banjir, Akses Jalan Terputus
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Banjir merendam Kampung Gabus di Desa Srijaya dan Desa Srimukti, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Selasa (4/3/2025). Akibatnya, seluruh jalan utama terputus.
    “Ini sudah dari kemarin sore banjir,” ujar warga Kampung Gabus, Iwan (43) kepada
    Kompas.com
    di lokasi, Rabu (5/3/2025).
    Pengamatan
    Kompas.com
    di lokasi, Rabu (5/3/2025), banjir merendam Jalan Raya Sriamur dengan ketinggian 40-60 sentimeter.
    Banjir terjadi karena meluapnya anak sungai Kali Bekasi yang berada persis di samping Jalan Raya Sriamur.
    Akibatnya, jalan utama yang menghubungkan Kampung Gabus menuju Tol Gabus terputus.
    Di lokasi yang sama, luapan anak sungai Kali Bekasi juga merendam ribuan rumah. Warga setempat telah mengungsi ke area tak terdampak, salah satunya Perumahan Suropati Residence.
    “Iya diperkirakan ada ribuan rumah,” imbuh dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rukonya Terendam Banjir, Ibu Pemilik Usaha Percetakan di Puri Kembangan Hanya Bisa Bersabar – Halaman all

    Rukonya Terendam Banjir, Ibu Pemilik Usaha Percetakan di Puri Kembangan Hanya Bisa Bersabar – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mira (29), seorang ibu rumah tangga sekaligus pemilik usaha percetakan, tampak terdiam di depan rukonya yang terendam banjir, di Puri Kembangan, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (4/3/2025).

    Ia sedang duduk di sebuah kursi.

    Di hadapannya ada putrinya yang masih kecil.

    Kaki hingga betis mereka terendam banjir.

    Maklum saja, air  sudah masuk ke dalam rumah.

    Mira menyebut air dari luapan Kali Pesanggerahan mulai masuk ke dalam rumah sehabis sahur.

    “(Air meluap dan masuk ke rumah) tadi subuh jam 05.00 WIB. Hujan dari kemarin sih hujan. Air meluap dari kali belakang,” kata Mira saat ditemui, Selasa.

    Kata Mira, ia tidak begitu kaget saat air mulai masuk ke dalam rumahnya.

    Hal itu lantaran sebelumnya kondisi banjir seperti yang demikian sudah pernah terjadi, sekitar tahun 2019.

    Saat itu, menurut Mira, air meluap hingga masuk ke halaman kantor Dinas Sosial, yang berada persis di seberang kediamannya.

    “Udah enggak kaget sih. Kalau lebih kaget waktu 2019, itu air sampai masuk ke halaman kantor Dinas Sosial,” jelasnya.

    Adapun di 2025 ini, Mira mengatakan saat air hampir masuk ke dalan rumah.

    Dia sudah mulai menyelamatkan sejumlah barang agar tak terendam banjir.

    Lebih lanjut soal usaha percetakannya, Mira terpaksa harus tutup terlebih dahulu.

    Ia mengaku hanya bisa bersabar dan berharap adanya berkah dari musibah yang dialaminya.

    “Toko tutup dulu dari tadi pagi. Ya kita sabar aja dulu. Semoga ada berkah dari banjir ini,” tuturnya.

    Seperti diketahui Jakarta dan daerah sekitarnya terendam banjir kemarin.

    Banjir paling parah menimpa Bekasi, kota di dekat Jakarta.

    Selain hujan deras, banjir disebabkan sungai yang meluap akibat kiriman air dari wilayah Bogor yang daerahnya lebih tinggi.

     

  • Kenapa Kita Tidak Geli saat Menggelitik Diri Sendiri?

    Kenapa Kita Tidak Geli saat Menggelitik Diri Sendiri?

    Jakarta

    Ketika orang lain menggelitik badan atau area tertentu, kamu bisa merasakan sensasi geli. Tapi pernah kamu coba tidak detikers, untuk menggelitik diri sendiri? Pasti tidak geli, kan?

    Pertanyaan mengapa kita tidak merasa geli saat menggelitik diri sendiri banyak dipertanyakan. Melansir IFLScience, alasannya karena otak manusia yang kelewat cerdas.

    “Itu karena otak selalu memprediksi masa depan. Otak tidak hanya reaktif; mereka mencoba menebak apa yang akan terjadi selanjutnya,” kata David Eagleman, seorang ahli saraf di Stanford University, kepada Live Science.

    Setiap kali kamu melakukan suatu tindakan, korteks motorik primer, bagian otak yang bertanggung jawab untuk memulai pesan, mengirimkan salinan perintah. ‘Salinan referensi’ ini dikirim ke banyak area otak untuk mempersiapkan informasi sensorik yang akan datang karena tindakan kamu itu.

    Contohnya ketika kamu ingin mengambil pensil. Otak kamu akan mengirimkan pesan ke lengan dan jari-jari, memberi tahu mereka untuk memegang pensil dan mengambilnya.

    Namun, otak tidak hanya mengirimkan pesan ke otot-otot yang akan menghasilkan gerakan itu. Otak secara bersamaan mengirimkan salinan ke korteks somatosensori, bagian otak yang memproses informasi sensorik yang masuk. Ini juga dikirim ke korteks visual yang bertanggung jawab untuk memproses penglihatan.

    “Untuk menggelitik, kamu memerlukan kejutan. Saat orang lain mendatangi kamu, kamu tidak tahu persis apa yang akan mereka lakukan. Namun karena kamu memprediksi tindakan kamu sendiri, itu tidak akan geli,” ujar Eagleman.

    Konstantina Kilteni, seorang ahli saraf di Karolinska Institute di Stockholm, menjelaskan bahwa otak menggunakan sinyal yang dikirimnya ke otot untuk mengantisipasi bagaimana sesuatu yang kita mulai akan terasa bahkan sebelum kita mengalaminya.

    Kilteni mengelola lab Somatosensation & Gargalesis, yang dijuluki Touch and Tickle Lab. Dengan menggunakan teknik pencitraan otak seperti fMRI dan magnetoencephalography, ia dan timnya menyelidiki apakah otak merasakan sentuhan yang dibuat oleh diri sendiri secara berbeda dari sentuhan yang dihasilkan oleh sesuatu yang lain.

    Hasilnya, Kilteni memberi tahu Live Science bahwa orang secara konsisten merasakan intensitas sentuhan mereka sendiri lebih lemah daripada sentuhan eksternal. Ini bukan sekadar persepsi, pencitraan saraf mengonfirmasi bahwa otak merespons sentuhan yang dihasilkan sendiri dengan kurang kuat.

    Karena sensasi ini dapat diprediksi, otak akan meredamnya. Secara ilmiah, kita melemahkan sensasi yang dihasilkan sendiri. Makanya ketika kamu menggelitik diri sendiri, rasa gelinya akan jauh lebih ringan (atau bahkan tidak berasa) jika dibandingkan orang lain yang menggelitiki.

    (ask/ask)

  • Meraup Berkah dari Sepak Bola Liga 2, UMKM Shelter Manahan Semringah – Halaman all

    Meraup Berkah dari Sepak Bola Liga 2, UMKM Shelter Manahan Semringah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Raut wajah Koko Kuncoro tampak berbinar sembari meladeni para penikmat soto ayam di warungnya.

    Empat mangkok racikan khas menu soto dengan suwiran ayam itu secara bergiliran dihantarnya di meja pertama.

    Sementara, meja makan lainnya yang diisi para anak muda masih menunggu giliran.

    “Monggo, Mas, Mbak, disekecaaken (silakan dinikmati, Red),” jelasnya menyiapkan hidangan berbuka puasa pada Selasa (4/3/2025) sore.

    Koko masih terbawa momen bahagia di mana dagangannya laku keras diborong oleh para suporter bola yang menyaksikan laga final Liga 2 antara PSIM Yogyakarta vs Bhayangkara FC.

    Bukan kepalang senangnya, jualannya habis imbas kemenangan 2-1 PSIM atas Bhayangkara.

    Saat itu Rabu (26/2/2025) sore, Stadion Manahan Solo yang menjadi lokasi pertempuran kedua tim seakan menjadi jembatan berkah Koko, juga ratusan pedagang Shelter Manahan.

    Omzet mereka meningkat tajam dibanding hari biasa.

    Bisa dua sampai tiga kali lipat jumlahnya.

    Apalagi PSIM yang didukung penuh suporter setianya, yakni Brajamusti, hadir langsung di stadion lantaran tak jauh untuk melaju dari Yogyakarta.

    “Sebelum dan sesudah pertandingan mereka jajan mampir ke shelter, kami para pedagang pun untung banyak,” ungkap pria yang juga sebagai Ketua Paguyuban Pedagang Shelter Manahan ini.

    Adapun ia mengakui, event yang selalu diadakan di Stadion Manahan membawa berkah bagi pedagang shelter.

    Tak hanya event sepak bola Liga 2, event Liga 1 Indonesia juga dinantikan setiap tim kebanggaan Kota Solo, yakni Persis Solo, menjamu lawan.

    Hal ini lantaran suporter lawan yang datang dari luar kota pasti menyempatkan diri menepi ke shelter Manahan untuk menikmati kuliner Kota Bengawan.

    Bicara omzet per hari, berkat event final Liga 2 contohnya, ia mendapat jutaan rupiah.

    “Karena lapak saya dekat akses masuk pintu barat stadion, untung saya, omzet meningkat tiga kali lipat dari hari biasa sekitar Rp 400 ribuan,” papar dia.

    Senasib, Haryanto penjual tahu kupat di kawasan tersebut juga tak melewatkan kesempatan jika ada pertandingan sepak bola digelar di Stadion Manahan.

    Sedari pagi ia sudah bersiap mengolah bahan baku agar siang atau sore harinya selalu siap menyajikan makanan kala diserbu suporter bola.

    “Perbandingan bisa mencapai 50 persen. Hari biasa pendapatan kotor bisa sekitar Rp 300-400 ribu, tapi kalau ada (pertandingan) bola bisa mendapatkan 50 persen lebih banyak,” ujar pria yang akrab disapa Mas Har.

    Pada partai final PSIM vs Bhayangkara FC di Stadion Manahan, jumlah penonton yang hadir mencapai angka 58 ribu menurut data Transfermarkt.

    Demikian tentunya berdampak pada para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sekitar yang mengandalkan hasil harian dari berjualan, seperti kisah Koko Kuncoro dan Haryanto di atas.

    Pentingnya Kolaborasi

    Area tempat duduk Shelter Manahan, kawasan barat kompleks Stadion Manahan Solo (TribunSolo.com/Chrysnha)

    Pelaku UMKM membutuhkan pihak-pihak tertentu untuk mengembangkan produk dan dagangan mereka.

    Bisa dalam bentuk permodalan, proses produksi, packaging, hingga pemasaran yang bisa mencakup skala lebih besar bahkan internasional.

    Menurut Founder Creative Space Solo, Joko Purwono, yang intens bergerak di bidang UMKM kota Solo, industri sepak bola dengan pelaku UMKM sangat berkorelasi.

    Pelaku UMKM yang terlibat di dalamnya tidak hanya dari bidang makanan, tetapi bisa melebar ke bidang fesyen.

    “Sangat berkorelasi sebenarnya. Di UMKM ini kan ada industri yang bergerak di bidang fashion, kerajinan, dan makanan. Seperti sepak bola di Stadion Manahan itu ada stand-stand kulinernya yang sebelumnya sudah dikurasi, kemudian teman-teman UKM bisa menyediakan merchandise-nya, seperti shall. Kemudian bisa kaos dan jaket,” jelas Joko diwawancarai pada Selasa (4/3/2025).

    “Kalau UKM kerajinan bisa menyediakan suvenirnya. Jadi memang sangat terkorelasi,” sambungnya.

    Atau misalkan ada tamu atau suporter yang ingin berwisata di daerah tersebut, juga bisa menyediakan jasa porter untuk membawa mereka ke tempat wisata, kuliner, dan tempat oleh-oleh.

    Jadi, selain kompetisi yang maju dengan meningkatkan animo masyarakat untuk datang ke stadion, tetapi juga meningkatkan perekonomian daerah karena akan terjadi transaksi.

    Joko berharap, Lembaga, pemerintahan, dan pelaku UMKM ke depannya dapat bersinergi dengan baik sehingga bisa memperluas jangkauan terhadap produk yang diperjual belikan.

    Tidak hanya di Solo, tetapi juga daerah-daerah lainnya yang menjadi venue kompetisi pertandingan.

    “Harapan saya ke depan tentu sinergi ini semakin dikembangkan, semakin diperluas. Bahkan tidak hanya di Kota Solo, tetapi juga melebar ke daerah lainnya,” bebernya.

    Joko mencontohkan, Solo yang ditopang oleh beberapa kabupaten, seperti Karanganyar sudah menjadi aglomerasi Solo Raya. Jadi, bisa lebih banyak melibatkan UMKM dan stakeholder terkait untuk membantu UKM tersebut.

    Dengan begitu, haparannya bisa menstimulus pelaku UMKM agar semakin kreatif untuk bersaing.

    “Sekarang kita sudah bicara aglomerasi Solo Raya, jadi bisa semakin banyak melibatkan UMKM kemudian nanti bisa semakin banyak stakeholder yang membantu UMKM.”

    “Menstimulus teman-teman UKM bisa menscale-up produknya, kualitasnya, karena sangat banyak akses dan bantuan dari pemerintah saat ini. Jadi bisa saling simbiosis mutualisme, bisa saling menguntungkan,” urainya.

    Liga 2 dan Holding Ultra Mikro

    HENING CIPTA FINAL – Kedua kesebelasan, PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara FC turut mengheningkan cipta untuk almarhum Bejo Sugiantoro sebelum pertandingan final Liga 2 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025). (Tribunnews/Abdul Majid)

    Keberadaan Liga 2 yang disponsori oleh Pegadaian terbukti membawa manfaat bagi para pedagang, khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

    Melalui program Pegadaian Peduli, PT Pegadaian telah dua tahun berturut-turut menjadi pendukung utama penyelenggaraan Liga 2, kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia.

    EVP Marketing PT Pegadaian, Yudi Sadono, menuturkan dukungan Pegadaian terhadap Liga 2 memberikan dampak positif terhadap perkembangan kompetisi tersebut.

    “Untuk musim kompetisi 2024/2025, kami melihat adanya kemajuan signifikan dalam penyelenggaraan, baik dari segi format maupun aspek lainnya,” ungkapnya saat dihubungi pada Minggu (2/3/2025).

    “Antusiasme penonton yang luar biasa, seperti yang terlihat di final di Stadion Manahan yang penuh dengan suporter PSIM, menjadi kebanggaan tersendiri. Tahun ini penyelenggaraan lebih baik, dan semua tim peserta Liga 2 menunjukkan performa terbaik mereka untuk meraih promosi ke kasta yang lebih tinggi,” lanjutnya.

    Yudi menambahkan, Pegadaian tidak hanya ingin mendukung perkembangan sepak bola nasional, tetapi juga membantu meningkatkan pendapatan UMKM.

    Sebagai sponsor, Pegadaian berharap keikutsertaannya dapat mempererat hubungan dengan pelaku usaha mikro, mengingat saat ini perusahaan tergabung dalam holding bersama BRI dan PNM di sektor Ultra Mikro (UMi), yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan usaha kecil dengan layanan yang lebih efisien.

    “Kami ingin turut serta dalam meningkatkan pendapatan UMKM yang terlibat dalam setiap pertandingan yang berlangsung. Dengan adanya penonton dan suporter yang hadir, aktivitas UMKM di sekitar lokasi pertandingan pun semakin menggeliat,” jelasnya.

    Holding Ultra Mikro (UMi), yang terdiri dari BRI, Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani (PNM), telah berperan besar dalam memperluas akses layanan keuangan bagi pengusaha mikro dan ultra mikro di Indonesia.

    Per Desember 2024, Holding UMi telah melayani 183 juta nasabah simpanan mikro dan ultra mikro serta 35,9 juta nasabah pinjaman, dengan total penyaluran kredit mencapai Rp626,6 triliun.

    Selain itu, layanan Holding UMi juga telah diperluas melalui 1.032 outlet Sentra Layanan Ultra Mikro (SenyuM) yang tersebar di seluruh Indonesia.

    Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, menegaskan selain memberikan pembiayaan, Holding UMi juga aktif dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan bagi segmen ultra mikro.

    Dengan inovasi layanan dan sinergi dalam ekosistem usaha kecil, Holding UMi optimistis dapat terus mendorong pemberdayaan UMKM sebagai bagian dari upaya memperkuat perekonomian nasional.

    BRI sendiri telah menerapkan strategi pemberdayaan nasabah UMi melalui tiga tahap, yakni empower, integrate, dan upgrade.

    Pada tahap awal, PNM membantu kelompok masyarakat pra-sejahtera agar dapat menjadi pengusaha mandiri.

    Selanjutnya, nasabah yang mengalami perkembangan usaha dapat mengakses layanan perbankan yang lebih luas, seperti asuransi BRI atau produk gadai Pegadaian.

    Pada tahap terakhir, nasabah yang telah berkembang lebih jauh dapat memanfaatkan produk kredit komersial BRI untuk memperbesar skala usaha mereka.

    Ke depan, BRI tetap berkomitmen dalam menghadirkan layanan keuangan yang inklusif dan berkelanjutan, sejalan dengan perannya sebagai penggerak ekonomi rakyat.

    Hingga akhir 2024, total kredit UMKM yang telah disalurkan BRI mencapai Rp1.354,64 triliun, meningkat 6,97 persen secara tahunan (YoY), dengan 81,97?ri total kredit tersebut disalurkan kepada segmen UMKM.

    (*)

  • Banjir Menutup Akses Jalan di Tangsel

    Banjir Menutup Akses Jalan di Tangsel

     

    Liputan6.com, Jakarta – Banjir parah menutup akses jalan sentral di Kota Tangerang Selatan, tepatnya  di Jalan Raya Ceger, Kecamatan Pondok Aren, sehingga tak bisa dilalui kendaraan.

    Komandan Peleton Satgas BPBD Kota Tangsel Dian Wiryawan, Selasa (4/32025) mengatakan, ketinggian muka air di wilayah perbatasan dengan Jakarta Selatan itu mencapai 50 centimeter.

    “Untuk ketinggian air di jalan perbatasan dengan Jakarta Selatan itu mencapai 50 centimeter,” katanya.

    Selain itu, genangan banjir juga merendam perumahan Taman Mangu yang berada persis di depannya. Banjir setinggi 60 sentimeter itu mengakibatkan 400 Kepala Keluarga (KK) terdampak langsung.

    Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel sejak pukul 23.20 WIB hingga dilaporkan pukul 04.25 WIB ada 11 titik banjir.

    Sebanyak 11 titik itu di antaranya di Jalan Flamboyan RT 06/12 Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur tinggi banjir antara 20-50 centimeter berdampak terhadap 80 KK.

    “Banjir di Kavling Bulak, Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren tinggi muka air 60 centimeter berdampak bagi 70 KK,” ujarnya.

    Kemudian, di Perum Pinus Sasmita RW 24, Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang banjir mencapai 50 centimeter berdampak terhadap 120 KK.

    Selain itu, Graha Mas RT 07, 08 RW 12 Jelupang, Kecamatan Serpong Utara tinggi muka air antara 30-50 centimeter berdampak terhadap 100 KK, di Perum Bintaro Indah, Jombang, Kecamatan Ciputat setinggi 20-45 centimeter berdampak terhadap 180 KK.

    “Lalu banjir di Jalan Roda, Perum Rosewood dan Pondok Safari banjir setinggi 30 centimeter berdampak terhadap 180 KK,” katanya.

  • CEO Apple Kasih Bocoran Tak Terduga Usai Rilis iPhone 16e

    CEO Apple Kasih Bocoran Tak Terduga Usai Rilis iPhone 16e

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple mengumumkan akan menghadirkan produk baru dalam waktu dekat. Pengumuman ini tak lama setelah perusahaan meluncurkan ponsel teranyar iPhone 16e yang menyasar segmen menengah-ke-bawah (mid-to-low) pada Februari 2025 lalu. 

    CEO Apple Tim Cook sendiri yang mengumumkan kehadiran produk baru itu melalui akun X personalnya. Namun, ia belum banyak bicara terkait detail produk yang akan dirilis. 

    Video yang diunggahnya hanya menyertakan tulisan ‘There’s something in the Air’. “Minggu ini,” tulis Cook dalam postingan di akun X resminya, dikutip Selasa (4/3/2025).

    Postingan itu tak menjelaskan apapun, namun nampaknya merujuk pada varian Air untuk salah satu seri produk Apple. Laman 9to5Google menilai produk itu tak lain adalah MacBook Air. Rumor terkait laptop tipis itu juga sudah mulai beredar. 

    Salah satunya chip MacBook Air akan menggunakan M4. Kabarnya akan ada sejumlah peningkatan dari RAM 24 GB menjadi 32 GB, serta bandwidth memori lebih cepat, dua core CPU dan kamera 12 MP.

    Apple akan menghadirkan dua model dalam seri terbaru yakni 13 inci dan 15 inci. MacBook terbaru ini juga mendapatkan dukungan layar eksternal lebih luas dari internal, persis seperti yang dihadirkan dalam MacBook Pro M4.

    Laman tersebut juga mengungkapkan tagline yang ada dalam video Cook pernah digunakan 2008. Saat itu Apple menggunakan kalimat yang sama pada peluncuran generasi pertama MacBook Air.

    Sementara itu, Mark Gurman dari Bloomberg mengatakan kemungkinan bukan hanya MacBook Air yang tampil. Namun panggung Apple juga akan menyediakan tempat untuk peluncuran iPad Air.

    Menurutnya bukan tak mungkin pengumuman gabungan dua perangkat itu dilakukan Apple minggu ini. Apalagi mengingat persediaan iPad Air sebelumnya memang terus berkurang.

    (fab/fab)

  • Cerita Warga Bekasi Rumahnya Terendam Banjir 1 Meter Seperti Tahun 2020

    Cerita Warga Bekasi Rumahnya Terendam Banjir 1 Meter Seperti Tahun 2020

    Bekasi

    Banjir juga melanda perumahan Permata Bekasi 2, Bekasi Timur, Jawa Barat. Ketinggian banjir mencapai kedalaman 1 meter atau hampir sepinggang orang dewasa.

    Salah satu warga Dayana menyebut banjir ini kembali melanda kawasan rumahnya usai terakhir 5 tahun lalu. Padahal, perumahannya termasuk wiilayah yang jarang tergenang banjir.

    “Di dalam rumah saya sekarang ini sudah masuk 20 cm. Rumah saya itu lebih tinggi dari jalanan dengan beda sekitar 80 cm, berarti total banjir di depan rumah sekitar 1 meteran. Katanya sih banjir 5 tahunan, tapi ini baru dua kali ngerasain banjir ini setelah 2020,” kata Dayana saat dihubungi, Selasa (4/3/2024) per pukul 11.00 WIB.

    Sama seperti saat banjir hebat melanda Bekasi pada awal tahun 2020, Dayana menyebut banjir tahun ini disebabkan karena curah hujan yang tinggi dari malam hingga pagi hari, ditambah lagi dari luapan kali. Diketahui, memang ada kali di dekat rumahnya.

    “Yang tahun 2020 datang banjirnya tiba-tiba banget. Hujan 2 hari terus langsung kiriman. Nah yang sekarang ini hujan dari malam sampai pagi, air sudah menggenang. Pas hujan berhenti banjir kiriman datang sampai warnanya berubah dari bening jadi cokelat,” ujarnya.

    “Persis kaya tahun 2020, sebelumnya kalau hujan ngga pernah sebanjir ini,” lanjut Dayana.

    “Aliran air kaya nggak jalan gitu,” ujarnya.

    Akibat banjir ini sejumlah warga mengungsi ke depan kawasan kompleks, termasuk Dayana. Ia mengatakan kondisi banjir tak memungkinkan keluarganya bertahan di rumah.

    Dayana mengatakan sejauh ini belum ada bantuan datang ke kawasan rumahnya. Dari pengalaman 5 tahun lalu, bantuan baru tiba saat banjir sudah mulai surut.

    “Sampai sekarang belum ada bantuan apa-apa. Waktu 2020 kompleks dianggurin sampai surut baru dateng bantuan, padahal banyak lansia. Dari pengalaman 5 tahun lalu, akhirnya ini sekarang orang-orang pada udah pakai alat seadanya buat bantu lansia,” ujarnya.

    “Mungkin karena wilayah prioritas sih kalau kata orang-orang. Soalnya tempat lain yang lebih sering banjir itu jadi prioritas,” lanjut Dayana.

    (eva/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu