Organisasi: NU

  • Cetak Kader Sebagai Kreator Digital, MWC NU Krejengan Datangkan Pakar 

    Cetak Kader Sebagai Kreator Digital, MWC NU Krejengan Datangkan Pakar 

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

    TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO – Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur menggelar program inovatif bertajuk Mella’ Visual.

    Program pelatihan kreatif yang bertujuan mencetak kader muda NU sebagai kreator konten digital itu diinisiasi NU Care-Lazisnu MWCNU Krejengan pada Minggu (9/2/2025) sebagai bagian dari peringatan Harlah Nahdlatul Ulama ke-102 dan Harlah Lazisnu ke-21.

    Mella’ Visual bukan sekadar perayaan, melainkan langkah strategis untuk menyiapkan kader-kader NU yang mampu menyebarkan nilai Ahlussunnah wal Jamaah melalui pendekatan modern dan efektif di dunia digital.

    Sebanyak 36 peserta dari 21 pengurus ranting NU se-Kecamatan Krejengan mengikuti pelatihan ini. Mereka dibekali keterampilan dalam desain grafis, editing video, dan jurnalistik, yang semakin dibutuhkan dalam era dakwah digital.

    Ketua Tanfidziyah MWCNU Krejengan, KH. Moh. Basith Badzali berharap, progam tersebut dapat mencetak kader digital yang siap berdakwah di era modern dalam menguatkan syiar NU di media sosial.

    “Ini langkah inovatif dari Lazisnu MWCNU Krejengan. Ke depan, syiar ke-NU-an harus masuk dalam dunia digital secara masif serta membawa pesan Islam rahmatan lil ‘alamin ke lebih banyak kalangan,” kata Gus Bebe, begitu disapa.

    “Banyak kegiatan tanpa publikasi, sama saja seperti tidak berkegiatan. Publik harus tahu bahwa Nahdlatul Ulama itu seperti apa,” tambahnya.

    Sementara Ketua NU Care-Lazisnu MWCNU Krejengan, Moh. Zainul Hovi menegaskan, jika Mella’ Visual hadir sebagai jawaban atas tantangan dakwah di era digital.

    “Kami ingin memastikan bahwa syiar ke-NU-an semakin masif dan efektif dengan memanfaatkan kreativitas media sosial. Oleh karena itu beberapa pemateri berpengalaman dari Siber Ansor Kota Kraksaan kami hadirkan,” ungkap Hovi.

    Sementara Kepala Badan Siber Ansor Kota Kraksaan, Sundari Adi Wardhana mengatakan, peserta tidak hanya belajar cara menulis berita yang baik sesuai prinsip jurnalistik. Akan tetapi juga disajikan tentang informasi hoaks.

    “Wawasan tentang bahaya hoaks dan misinformasi yang marak di media sosial juga harus dipahami jika ingin berdakwah di media sosial. Harus disadari juga berdakwah tidak hanya secara konvensional,” tutur Sundari

  • 7.000 Jamaah Bakal Hadiri Kongres XVIII Muslimat NU di Surabaya, Tiga Program Diluncurkan

    7.000 Jamaah Bakal Hadiri Kongres XVIII Muslimat NU di Surabaya, Tiga Program Diluncurkan

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa Kongres XVIII Muslimat NU yang dihelat di Jatim Expo dan Asrama Haji Kota Surabaya pada tanggal 10-16 Februari akan memiliki agenda peluncuran tiga program nasional.

    “Dalam kongres ini Muslimat NU akan meluncurkan tiga program nasional. Yakni Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem),  Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan) dan Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar),” tegas Khofifah pada konferensi pers di Jatim Expo, Minggu (9/2/2025).

    Tiga program ini sudah dilaksanakan di sejumlah daerah. Seperti program Mustika Mesem adalah program rantangan berisi makanan lengkap seperti nasi, sayuran, dan lauk-pauk dari Muslimat NU untuk diberikan pada masyarakat yang terdaftar sebagai miskin ekstrem.

    Sedangkan Program Mustika Darling mengedukasi masyarakat agar setiap kegiatan Muslimat NU seperti pengajian tidak meninggalkan sampah. Kegiatan ini bahkan diharapkan diikuti dengan program cinta lingkungan seperti penggagasan bank sampang.

    “Sedangkan Mustika Segar adalah program senam sehat yang diinisiasi oleh istri Rektor Unesa, yang setiap gerakannya disesuaikan untuk usia lanjut, karena anggota Muslimat NU ini kan jamaahnya mayoritas sudah tidak muda,” kata Khofifah.

    Ditegaskan Khofifah, total, akan ada 7.000 orang jamaah Muslimat NU yang hadir dalam acara Kongres XVIII Muslimat NU. Mereka datang dari berbagai penjuru daerah di Indonesia termasuk 10 pengurus cabang istimewa Muslimat NU yang ada di luar negeri. 

    Jamaah Muslimat NU yang datang dari penjuru provinsi Jatim saat ini banyak yang sudah tiba di Jawa Timur. Mulai yang dari Papua, Sulawesi juga Sumatera. Mereka sangat antusias untuk mengikuti langsung acara kongres ini. 

    Lebih lanjut, pada media, Khofifah menegaskan bahwa pembukaan Kongres XVIII Muslimat NU akan dihadiri dan dibuka langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan juga Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.

    “Bapak Presiden dan bersama Bapak Wapres terkonfirmasi akan hadir. Selain itu juga hadir Rois Aam PBNU. Serta Kiai Yahya Cholil Staquf juga direncanakan hadir,” tegas Khofifah.

    Tidak hanya itu, sejumlah Menteri Negara juga akan hadir dan memberikan materi dalam pleno kongres. Seperti Menteri Dikdasmen, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Menteri Sosial dan juga Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).

    “Sejumlah menteri yang hadir dan memberikan materi itu karena selama ini Muslimat NU memang bermitra kuat dengan kementerian terkait. Sehingga mereka akan hadir memberikan materi dalam pleno kongres,” ujarnya

  • Dihadiri Prabowo, Khofifah Minta Maaf Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim Expo Potensi Picu Kemacetan

    Dihadiri Prabowo, Khofifah Minta Maaf Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim Expo Potensi Picu Kemacetan

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa pembukaan Kongres XVIII Muslimat NU yang dihelat di Jatim Expo besok Senin (10/2/2025), akan berpotensi menimbulkan kemacetan jalan.

    Dikatakannya, pembukaan kongres akan dilaksanakan besok sekitar pukul 14.00 WIB dengan dihadiri langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Wapres RI Gibrang Rakabuming Raka dan dihadiri 7.000 orang jamaah dari berbagai penjuru daerah Indonesia. 

    Khofifah menitipkan permohonan maaf pada seluruh pengguna jalan di sekitar Jatim Expo lantaran kegiatan pembukaan Kongres XVIII Muslimat NU akan berbarengan dengan jam pulang kantor. Sehingga diprediksi kuat akan menimbulkan kepadatan jalan. 

    Pihaknya dikatakan sudah rapat dengan Dirlantas Polrestabes Surabaya. Dari koordinasi tersebut, untuk mengurangi kemacetan, sepanjang jalan Frontage Road di depan Jatim Expo akan ditutup. 

    Di depan Jatim Expo sendiri hanya akan digunakan untuk drop off tamu dan tidak ada pick up penumpang. Lokasi depan venue akan digunakan hanya untuk drop off dan pick tamu VIP.

    Sedangkan kantong parkir akan dipusatkan di UINSA dan Maspion Square. Jamaah saat bubar acara akan berjalan ke titik parkir kendaraan masing-masing. 

    “Kami turut menitipkan pesan maaf jikalau besok lalu lintas di sekitar Jatim Expo akan terganggu. Oleh sebab itu, kami berharap masyarakat bisa mengambil jalur alternatif seperti kawasan Jemursari atapun MERR untuk menghindari titik kepadatan,” pungkasnya. 

    Dalam kongres ini Muslimat NU ditegaskan Khofifah akan meluncurkan tiga program nasional. Yakni Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem), Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan) dan Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar).

    Tiga program ini sudah dilaksanakan di sejumlah daerah. Seperti program Mustika Mesem adalah program rantangan berisi makanan lengkap seperti nasi, sayuran, dan lauk-pauk dari Muslimat NU untuk diberikan pada masyarakat yang terdaftar sebagai miskin ekstrem.

    Sedangkan Program Mustika Darling mengedukasi masyarakat agar setiap kegiatan Muslimat NU seperti pengajian tidak meninggalkan sampah. Kegiatan ini bahkan diharapkan diikuti dengan program cinta lingkungan seperti penggagasan bank sampang.

    “Sedangkan Mustika Segar adalah program senam sehat yang diinisiasi oleh istri Rektor Unesa, yang setiap gerakannya disesuaikan untuk usia lanjut, karena anggota Muslimat NU ini kan jamaahnya mayoritas sudah tidak muda,” kata Khofifah

  • Khofifah: Presiden Prabowo Akan Hadiri Kongres XVIII Muslimat NU

    Khofifah: Presiden Prabowo Akan Hadiri Kongres XVIII Muslimat NU

    Surabaya (beritajatim.com) – Menjelang diselenggarakannya Kongres XVIII Muslimat NU, Ketua Umum Khofifah Indar Parawansa beserta jajaran panitia menggelar Khotmil Al-Qur’an dan Santunan Anak Yatim di Jatim Expo Surabaya, Minggu (9/2/2025) sore.

    Mengundang 200 anak yatim dari sejumlah daerah di Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo, kegiatan ini berlangsung khusyuk sembari mengharap ridho Allah dan kelancaran dalam rangkaian kegiatan Kongres yang dihelat 10-15 Februari 2025.

    Pengasuh Pondok Pesantren Ammanatul Ummah KH Asep Syaifuddin Chalim didapuk khusus untuk membaca khotmil quran sebelum dilakukannya santunan anak yatim.

    Khofifah menegaskan, pembukaan Kongres XVIII Muslimat NU akan dihadiri dan dibuka langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan juga Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.

    “Bapak Presiden RI bersama Bapak Wapres terkonfirmasi Insya Allah akan hadir. Selain itu, juga hadir Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar. Serta, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf juga direncanakan hadir,” tegas Khofifah, dalam konferensi pers.

    Tidak hanya itu, sejumlah Menteri Negara juga akan hadir dan memberikan materi dalam pleno kongres. Seperti Menteri Dikdasmen, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, Badan Gizi Nasional, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Menteri Sosial dan juga Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).

    “Sejumlah menteri yang hadir dan memberikan materi itu, karena memang selama ini Muslimat NU bermitra kuat dengan kementerian terkait. Sehingga, mereka Insya Allah akan hadir memberikan materi dalam pleno kongres,” ujarnya.

    Total, akan ada lebih 7.000 orang warga Muslimat NU yang hadir dalam acara pembukaan besok. Peserta resmi 3025 orang. Mereka datang dari berbagai penjuru daerah di Indonesia termasuk 10 pengurus cabang istimewa Muslimat NU yang ada di luar negeri.

    “Dalam kongres ini Muslimat NU akan meluncurkan tiga program nasional. Yakni, Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem), Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan) dan Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar),” tegas Khofifah.

    Tiga program ini sudah dilaksanakan di sejumlah daerah. Seperti program Mustika Mesem adalah program rantangan berisi makanan lengkap seperti nasi, sayuran, dan lauk-pauk dari Muslimat NU untuk diberikan pada masyarakat yang terdaftar sebagai miskin ekstrem.

    Sedangkan Program Mustika Darling mengedukasi masyarakat agar setiap kegiatan Muslimat NU seperti pengajian tidak meninggalkan sampah. Kegiatan ini bahkan diharapkan diikuti dengan program cinta lingkungan seperti penggagasan bank sampang.

    “Untuk Mustika Segar adalah program senam yang setiap gerakannya disesuaikan untuk usia lanjut, karena anggota Muslimat NU ini kan jamaahnya mayoritas sudah tidak muda,” kata Khofifah.

    Di akhir, Khofifah menitipkan permohonan maaf pada seluruh pengguna jalan di sekitar Jatim Expo lantaran kegiatan pembukaan hari Senin, tanggal 10 Februari Kongres XVIII Muslimat NU akan berbarengan dengan jam pulang kantor. Sehingga, diprediksi kuat akan menimbulkan kepadatan jalan.

    Pihaknya sudah menggelar rapat dengan Satlantas Polrestabes Surabaya. Dari koordinasi tersebut, untuk mengurangi kemacetan, sepanjang jalan Frontage Road di depan Jatim Expo akan ditutup.

    Di depan Jatim Expo sendiri hanya akan digunakan untuk drop off tamu dan tidak ada pick up penumpang. Kantong parkir akan dipusatkan di UINSA dan Maspion Square. Jemaah saat bubar acara akan berjalan ke titik parkir kendaraan masing-masing.

    “Kami turut menitipkan pesan maaf jikalau besok lalu lintas di sekitar Jatim Expo akan tertanggu di sore hari. Oleh sebab itu, kami berharap masyarakat bisa mengambil jalur alternatif seperti kawasan Jemursari atapun MERR untuk menghindari titik kepadatan,” pungkasnya. (tok/but)

     

  • Muhaimin: Alumni ponpes ujung tombak perjuangan aswaja, NU, dan Islam

    Muhaimin: Alumni ponpes ujung tombak perjuangan aswaja, NU, dan Islam

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan bahwa alumni pondok pesantren (ponpes) merupakan ujung tombak perjuangan ahlusunah waljamaah (aswaja), Nahdlatul Ulama (NU), dan Islam.

    “Alumni pondok pesantren, khususnya alumni Himasal, amat sangat luar biasa menjadi bagian ujung tombak dari perjuangan aswaja, perjuangan NU, perjuangan Islam. Tugas utama alumni tentu mendorong agar umat Islam, khususnya warga aswaja bisa menjadi subjek bukan objek,” kata dia sebagaimana keterangan diterima di Jakarta, Minggu.

    Cak Imin, sapaan akrabnya, menyampaikan hal itu saat penutupan Musyawarah Nasional (Munas) Himasal (Himpunan Alumni Santri Lirboyo) V dan Lembaga Ittihadul Mubalighin Aly (LIM) II di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (8/2).

    Di hadapan ribuan anggota Himasal, Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat itu juga menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto bahwa 50 orang terkaya di Indonesia menguasai 75 persen total aset bangsa, tetapi 50 persen dari total penduduk Indonesia tidak memiliki aset dan tidak mampu.

    “Itu kondisi Indonesia yang disampaikan Presiden dan beliau memerintahkan seluruh menterinya untuk menjadi fokus kerja. Kerjaan ini tentu tidak ringan, harus melibatkan semua pihak, dan saya yakin alumni yang menjadi kiai, pengusaha di berbagai bidang, insya Allah tidak akan putus tanggung jawab peduli kepada negara dan bangsa,” ucapnya.

    Cak Imin meyakini Himasal di bawah kepemimpinan KH Abdullah Kafabihi Mahrus Ali akan terus berkiprah bukan hanya mencetak santri yang alim, tetapi juga santri yang kelak menjadi ujung tombak perubahan.

    “Santri yang menjadi ujung tombak dari seluruh perubahan, bukan menjadi korban dari perubahan. Inilah cita-cita kita semua,” ujar dia.

    Lebih lanjut, Cak Imin mengajak seluruh santri dan alumni untuk aktif berdakwah di media sosial. Menurut dia, media sosial merupakan wujud dari perubahan yang tidak bisa dielakkan.

    “Sekarang Instagram kalah dengan TikTok. Facebook tidak ada apa-apanya dibanding TikTok. Ini perlu peran Himasal untuk turut andil mengendalikan, memasukkan konten-konten dakwah positif agar tercipta baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur (negeri yang makmur),” demikian Cak Imin.

    Pewarta: Fath Putra Mulya
    Editor: Chandra Hamdani Noor
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cak Imin: Alumni Ponpes Ujung Tombak Perjuangan Aswaja, NU, dan Islam

    Cak Imin: Alumni Ponpes Ujung Tombak Perjuangan Aswaja, NU, dan Islam

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin, mengatakan alumni pondok pesantren (ponpes) merupakan ujung tombak perjuangan Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja), NU dan Islam. 

    Hal ini disampaikan Cak Imin saat menghadiri penutupan Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) ke-V dan Lembaga Ittihadul Mubalighin Aly (LIM) ke-II di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Sabtu (8/2/2025).

    Cak Imin mengaku bangga atas peran besar alumni ponpes Lirboyo yang bukan hanya menjadi santri, tetapi telah berperan menjadi ujung tombak perjuangan Islam Aswaja.

    “Alumni-alumni pondok pesantren, khususnya alumni Himasal sangat luar biasa menjadi bagian ujung tombak dari perjuangan Aswaja, perjuangan NU, perjuangan Islam. Tugas utama alumni tentu mendorong agar umat Islam, khususnya warga Aswaja bisa menjadi subjek bukan objek,” ujar Cak Imin.

    Di depan para masyayikh serta ribuan anggota Himasal, Cak Imin mengungkapkan jika 50 orang terkaya di Indonesia menguasai 75% total aset bangsa. Sementara sebanyak 50% dari total penduduk Indonesia tidak memiliki aset dan semakin hari semakin miskin.

    “Itu keadaan (Indonesia) yang disampaikan Presiden (Prabowo Subianto), dan beliau perintahkan kepada seluruh menterinya untuk menjadi fokus kerja kita. Kerjaan ini tentu tidak ringan, harus melibatkan semua pihak. Saya yakin alumni-alumni yang menjadi kiai, dan pengusaha di berbagai bidang insyaallah tidak akan putus tanggung jawab peduli kepada negara dan bangsa,” jelas Cak Imin.

    Dalam konteks tersebut, Gus Imin yakin Himasal di bawah kepemimpinan KH Abdullah Kafabihi Mahrus Ali akan terus berkiprah bukan hanya mencetak santri yang alim, tetapi juga mencetak santri yang kelak menjadi subjek.

    “(Santri yang) menjadi ujung tombak dari seluruh perubahan, bukan menjadi korban dari perubahan. Inilah cita-cita kita semua,” tutur dia.

    Lebih lanjut, Cak Imin juga mengajak seluruh santri dan alumni untuk aktif berdakwah melalui media sosial. Media sosial di mata Cak Imin Imin adalah wujud dari perubahan yang tidak bisa dielakkan.

    “Sekarang Instagram kalah dengan TikTok. Facebook tidak ada apa-apanya dibanding TikTok. Ini perlu peran Himasal untuk turut andil mengendalikan, memasukkan konten-konten dakwah positif agar tercipta baldatun thoyyibatun wa robban gafur,” pungkas Cak Imin di hadapan alumni Ponpes Santri Lirboyo.

  • Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari Besok, Nasib yang Tak Punya BPJS dan Rencana Senyap Prabowo – Halaman all

    Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari Besok, Nasib yang Tak Punya BPJS dan Rencana Senyap Prabowo – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah memutuskan pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dimulai 10 Februari 2025.

    Ada banyak informasi seputar kesiapan PKG besok, mulai mekanisme, siapa saja yang berhak hingga rencana Presiden Prabowo 10 Februari 2025. 

    Cek kesehatan gratis dimulai pada minggu kedua Februari ini akan menyasar lebih dari 260 juta penduduk Indonesia mulai dari bayi hingga lansia. 

    PKG diperuntukkan bagi mereka yang berusia 0-6 tahun dan 18 tahun ke atas. 

    Pemeriksaan ini tahap awal bisa dilakukan di puskesmas dan klinik. 

    Ada juga PKG khusus diperuntukkan bagi ibu hamil dan balita di puskesmas dan posyandu.

    PKG juga digelar di sekolah

    PKG juga digelar di sekolah dengan menyasar para pelajar. 

    PKG di sekolah  dimulai Juli 2025 saat tahun ajaran baru. 

    Sasaran PKG di sekolah untuk mereka yang berusia 7-17 tahun. 

     

    Nasib yang tak punya BPJS, bisakah ikut PKG?

    Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program tersebut, tidak ada kewajiban persyaratan kepesertaan BPJS Kesehatan

    Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin menegaskan, masyarakat yang bukan atau belum menjadi peserta BPJS Kesehatan tetap dapat mendapatkan layanan PKG.

    Ma Uning (48) merasa tenang saat melahirkan buah hatinya karena telah terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. (Istimewa)

    “Karena pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan program pemerintah untuk semua masyarakat Indonesia,” ujar Menkes Budi di Kantor Kemenkes, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

    Meski demikian, pemerintah tetap menganjurkan masyarakat untuk mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.

    Keanggotaan BPJS menjadi penting jika diperlukan tindakan medis lanjutan berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan gratis.

    Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas dr. Maria Endang Sumiwi mengatakan BPJS Kesehatan aktif akan memudahkan proses rujukan dan penanganan lebih lanjut jika ditemukan masalah kesehatan.

    Jika hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi medis tertentu, seperti penyakit kronis maka pasien bisa dirujuk ke rumah sakit.

    Dalam kondisi inilah kepesertaan BPJS Kesehatan aktif dapat membantu mengurangi beban biaya perawatan.

    “Jika BPJS Kesehatan belum aktif, masyarakat bisa segera mengaktifkannya. Mengingat proses aktivasi BPJS membutuhkan waktu hingga 14 hari, maka pemberitahuan 30 hari sebelumnya sangat membantu,” lanjutnya.

    Pemerintah berharap masyarakat bisa memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini sebagai langkah awal menjaga kesehatan.

    Rencana senyap presiden Prabowo

    RESHUFFLE DI HARLAH NU – Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan di acara puncak peringatan Hari Lahir ke-102 Nahdlatul Ulama di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025) malam. Prabowo menyinggung soal reshuflle kabinet setelah 100 hari kerja pemerintahannya. (dok. Kompas.com/ Ardito Ramadhan)

    Terpisah, Juru bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Adita Irawati menuturkan, Presiden Prabowo Subianto diprediksi memiliki rencana senyap saat pelaksanaan program Pemeriksaan Gratis (PKG) ini.

    Pravowo tidak hadir dalam kegiatan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang akan resmi dimulai Senin 10 Februari 2025.

    Prabowo ujar Adita, memiliki rencana senyap.

    Presiden diperkirakan lebih memilih mode senyap atau turun langsung melihat pelaksanaan cek kesehatan gratis. 

    “Yang jelas sudah disiapkan ada sekitar 10 titik untuk ditinjau. Tapi kalau dilihat pengalaman Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC), kemarin Pak Presiden ini sepertinya lebih memilih untuk melakukan kunjungan senyap,”

    Menurut Adita saat ditemui awak media di kantor Kemenkes Jakarta, Jumat (7/2/2025), Prabowo menegaskan tidak ada seremoni saat peluncuran hari pertama PKG.

    “Jadi tidak ada seremoni, seperti juga himbauan beliau kan, tidak ada seremoni,” kata dia.

    Adita menyampaikan, dalam arahan Prabowo Subianto untuk program cek kesehatan gratis ini.

     

    Prabowo meminta Kemenkes dan pihak terkait benar-benar memastikan masyarakat mendapatkan manfaat dari program ini. 

    “Dipesankan juga untuk tidak menyulitkan masyarakat. Untuk daerah yang belum ada akses telekomunikasi tetap bisa melakukan cek kesehatan gratis. Jadi kata kuncinya, ini harus memberi manfaat dan tidak menyulitkan dalam pelaksanaannya,” ungkap mantan jubir Kemenhub ini. 

     

    Harus unduh aplikasi SATUSEHAT, masyarakat yang tak punya smartphone bisa ikut PKG

    Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan, warga yang tidak memiliki smartphone tetap bisa mendapatkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).

    Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan Setiaji mengatakan, program kesehatan gratis tetap dapat diakses oleh seluruh anggota keluarga tanpa terkecuali.

    Unduh sertifikat vaksin Meningitis di aplikasi Satu Sehat. (sehatnegeriku.kemkes.go.id)

    Bagi anggota keluarga seperti anak-anak atau lansia yang tidak memiliki smartphone atau gawai pintar, bisa ditambahkan sebagai profil bertaut di akun SATUSEHAT Mobile milik anggota keluarga lain.

    Ia mengimbau, masyarakat mulai mengunduh aplikasi SATUSEHAT mobile agar memudahkan masyarakat mengakses berbagai informasi program tersebut.

    Masyarakat diharapkan mengisi dan melengkapi data diri terlebih dahulu untuk memastikan proses berjalan lancar

    “Masyarakat mulai mengunduh aplikasi SATUSEHAT mobile, dimana didalamnya ada informasi mengenai PKG termasuk juga mendaftarkan keluarga ataupun anak-anak yang mungkin tidak punya handphone bisa dicatat di dalam aplikasi,” kata dia saat ditemui di JS Luwansa Hotel, Jakarta, Selasa (4/2/2025).

    (Tribunnews.com/Rina/Anita K Wardhani)

  • Alumni Ponpes Ujung Tombak Aswaja, NU, dan Islam

    Alumni Ponpes Ujung Tombak Aswaja, NU, dan Islam

    loading…

    Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar menghadiri penutupan Munas Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) ke-V dan Lembaga Ittihadul Mubalighin Aly (LIM) ke-II di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menghadiri penutupan Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) ke-V dan Lembaga Ittihadul Mubalighin Aly (LIM) ke-II di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.

    Pria yang akrab disapa Gus Imin ini mengaku bangga atas peran besar alumni Lirboyo yang bukan hanya menjadi santri, tetapi telah berperan menjadi ujung tombak perjuangan Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja).

    “Alumni-alumni pondok pesantren, wabilkhusus alumni Himasal amat sangat luar biasa menjadi bagian ujung tombak dari perjuangan Aswaja, perjuangan NU, perjuangan Islam. Tugas utama alumni tentu mendorong agar umat Islam, khususnya warga Aswaja bisa menjadi subjek bukan objek,” kata Gus Imin, dikutip Minggu (9/2/2025).

    Di depan para masyayikh serta ribuan anggota Himasal, Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PMK) ini menyatakan jika 50 orang terkaya di Indonesia menguasai 75% total aset bangsa. Sementara sebanyak 50% dari total penduduk Indonesia tidak memiliki aset dan semakin hari semakin miskin.

    “Itu keadaan Indonesia yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto, dan beliau perintahkan kepada seluruh menterinya untuk fokus kerja. Kerjaan ini tentu tidak ringan, harus melibatkan semua pihak. Saya yakin alumni-alumni yang menjadi kiai, pengusaha di berbagai bidang insyaallah tidak akan putus tanggung jawab peduli kepada negara dan bangsa,” ujarnya.

    Dalam konteks tersebut, Gus Imin yakin Himasal di bawah kepemimpinan KH. Abdullah Kafabihi Mahrus Ali akan terus berkiprah bukan hanya mencetak santri yang alim, tapi juga santri yang kelak menjadi subjek. “Menjadi ujung tombak dari seluruh perubahan, bukan menjadi korban dari perubahan. Inilah cita-cita kita semua,” tutur Gus Imin.

    Gus Imin juga mengajak seluruh santri dan alumni untuk aktif berdakwah melalui media sosial. Media sosial di mata Gus Imin adalah wujud dari perubahan yang tidak bisa dielakkan.

    “Sekarang Instagram kalah dengan TikTok. Facebook tidak ada apa-apanya dibanding TikTok. Ini perlu peran Himasal untuk turut andil mengendalikan, memasukkan konten-konten dakwah positif agar tercipta baldatun thoyyibatun wa robban gafur,” ucapnya.

    (cip)

  • Kala Bahlil Yakin Kader Golkar Tak Akan Direshuffle Prabowo, Klaim Golkar Selalu Jadi Garda Terdepan – Halaman all

    Kala Bahlil Yakin Kader Golkar Tak Akan Direshuffle Prabowo, Klaim Golkar Selalu Jadi Garda Terdepan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengungkap keyakinannya bahwa Presiden Prabowo Subianto tak akan mereshuffle menteri yang berasal dari Golkar.

    Pasalnya menurut Bahlil, selama ini Golkar selalu menjadi garda terdepan bersama partai koalisi lain seperti Gerindra.

    Terlebih Golkar juga disebut Bahlil selalu mendukung arah kebijakan pemerintah.

    “Kami yakin, insya Allah Golkar baik-baik saja. Karena apa? Partai Golkar berada di garda terdepan dengan partai koalisi lain, terutama Gerindra, dalam mendorong dan mendukung arah kebijakan pemerintah,” kata Bahlil dilansir Kompas.com, Minggu (9/2/2025).

    Bahlil menjelaskan, dalam Kabinet Merah Putih, terdapat delapan orang menteri dan tiga wakil menteri yang berasal dari Golkar.

    Kemudian di luar jabatan menteri dan wakil menteri, ada juga yang menjabat sebagai Gubernur Lemhanas, yakni Ace Hasan Syadzily.

    Menteri ESDM itu meyakini, Presiden Prabowo pasti mengetahui tentang kualitas menteri yang berasal dari Golkar.

    Tak hanya itu, Bahlil juga menyebut kader Golkar ini adalah kader pemimpin bangsa.

    “Kami yakin dan percaya bahwa Presiden tahu betul tentang kualitas daripada kader-kader Partai Golkar. Karena Partai Golkar ini kan gudangnya para kader pemimpin bangsa,” imbuh Bahlil.

    Meski demikian, Bahlil menyadari bahwa reshuffle kabinet ini adalah wewenang Prabowo sebagai presiden.

    Untuk itu Bahlil meminta publik agar tidak terlalu mencampuri hal yang menjadi hak prerogatif Presiden Prabowo.

    “Jangan kita mengomentari atau bertindak melampaui batas kewenangan. Karena itu kewenangan mutlak Bapak Presiden,” tutur Bahlil.

    Kata Istana soal Isu Reshuffle

    Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menegaskan, siapa pun menteri di Kabinet Merah Putih yang tidak seirama kebijakannya dengan Presiden RI Prabowo Subianto akan dievaluasi.

    Hal tersebut sekaligus menanggapi menguatnya wacana reshuffle kabinet merah putih. Rencana ini sudah beberapa kali disinggung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dalam beberapa kesempatan.

    “Jadi ini peringatan yang berlaku umum. Siapapun itu yang tidak mau seirama gerak langkahnya bersama presiden, ya nanti akan mendapatkan evaluasi dari presiden,” ujar Hasan di Kantornya, Jakarta, Jumat (7/2/2025).

    Hasan menuturkan peringatan ini sudah beberapa kali disampaikan oleh Presiden Prabowo.

    Karena itu, dia meminta jajaran kabinet merah putih untuk menyamakan langkahnya dengan kebijakan Prabowo.

    “Saya rasa bukan peringatan pertama, Presiden sudah berapa kali menyampaikan hal ini kan. Yang tidak mau ikut ya silahkan diluar. Yang mau ikut, samakan gerak langkah keinginannya bersama presiden,” jelasnya.

    Namun begitu, kata Hasan, Presiden Prabowo yang dianggap paling tahu mengenai wacana reshuffle kabinet merah putih tersebut. Sebaliknya, kabar yang beredar di media sosial hanya bersifat spekulatif.

    “Yang paling tahu soal reshuffle itu di republik ini hanya Pak Presiden. Jadi ini kan sepenuhnya kewenangan Pak Presiden. Jadi soal kapan waktunya, siapa orangnya itu betul-betul hanya presiden yang tahu,” ungkapnya.

    “Yang di luar ini kan cuman menerka-nerka aja. Kita juga tidak punya informasi yang cukup mengenai kapan itu akan dilaksanakan dan siapa orangnya kita tidak punya informasi soal itu. Itu betul-betul kewenangannya presiden,” tutupnya.

    Prabowo Bicara Peluang Reshuffle

    Diberitakan sebelumnya, Presiden RI, Prabowo Subianto berbicara peluang adanya reshuffle kabinet merah putih pasca lewat 100 hari pemerintahannya. Namun, ia tidak menjawab lugas mengenai hal tersebut.

    Prabowo hanya mengatakan bahwa masyarakat Indonesia menuntut pemerintah untuk bekerja dengan benar dan bersih. Karena itu, dirinya ingin menegakkan hal tersebut.

    “Jadi begini kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar yang bekerja dengan benar jadi saya ingin tegakkan itu,” ujar Prabowo dalam sesi tanya jawab seusai resepsi harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta pada Rabu (5/2/2025) malam.

    Prabowo mengatakan dirinya akan menyingkirkan bawahannya yang tidak mau bekerja dengan benar kepada masyarakat. 

    “Kepentingan hanya untuk bangsa rakyat, tidak ada kepentingan lain yang tidak mau bekerja benar benar untuk rakyat ya saya akan singkirkan,” jelasnya.

    Ketua Umum Partai Gerindra itu pun tidak merinci apakah pernyataan tersebut menandakan adanya reshuffle kabinet dalam waktu dekat. Dia hanya sempat mengeluarkan kelakar saat menutup pernyataannya.

    “Mau lebih jelas lagi? hahaha,” tukasnya.

    (Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Igman Ibrahim)(Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado)

    Baca berita lainnya terkait Reshuffle Kabinet.

  • Prioritaskan Rekrut Santri, Polri: Moral dan Etikanya Baik
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        9 Februari 2025

    Prioritaskan Rekrut Santri, Polri: Moral dan Etikanya Baik Nasional 9 Februari 2025

    Prioritaskan Rekrut Santri, Polri: Moral dan Etikanya Baik
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    -Inspektur Pengawasan Umum
    Polri
    Komjen
    Dedi Prasetyo
    mengungkapkan, Polri akan memberi kesempatan luas bagi para santri dan hafiz Al Quran untuk mendaftar menjadi anggota Polri.
    Dedi mengatakan, kalangan santri bakal diprioritaskan karena mereka dibekali pendidikan karakter yang kuat sehingga punya moral dan etika yang baik.
    “Merekrut polisi dari pondok pesantren memiliki beberapa keuntungan, antara lain pendidikan karakter pondok pesantren dikenal dengan pendidikan karakter yang kuat, sehingga para santri diharapkan memiliki nilai-nilai moral dan etika yang baik,” kata Dedi dalam keterangannya, Sabtu (8/2/2025).
    Dedi berujar, pondok pesantren dikenal mendidik para santri dengan disiplin yang ketat sehingga mereka mampu mengikuti perintah dan prosedur yang baik.
    Kemampuan bekerja sama, menghadapi tekanan, dan menghormati sesama juga menjadi pertimbangan merekrut anggota polisi dari kalangan santri.
    “Santri pondok pesantren biasanya terbiasa dengan lingkungan yang sederhana dan terbatas, sehingga mereka memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi yang baru,” kata Dedi menambahkan.
    Berikut jumlah penerimaan siswa berlatar pendidikan pesantren dan
    hafiz Alquran
    dari Tahun Anggaran 2021 hingga 2024:
    1. Tahun 2021 sejumlah 84 orang (Bintara 83 orang, Tamtama 1 orang)
    2. Tahun 2022 sejumlah 55 orang (Bintara 50 orang, Tamtama 5 orang)
    3. Tahun 2023 sejumlah 74 orang (Bintara 61 orang, Tamtama 13 orang)
    4. Tahun 2024 sejumlah 52 orang (Akpol 1 orang, Bintara 49 orang, Tamtama 2 orang).
    Selain memprioritaskan jalur santri, Polri terus melakukan pembenahan dan penguatan terhadap sistem perekrutan polisi yang berintegritas.
    Komjen Dedi menjamin mutu atau kualitas dari proses rekrutmen terpadu anggota Polri.
    Dia menerangkan sistem rekrutmen Polri memenuhi International Organization for Standardization ISO 9001:2015.
    Hal ini, lanjut Komjen Dedi, merupakan pengakuan atas komitmen Polri dalam menjaga kualitas proses seleksi penerimaan anggota Polri.
    “Secara berkala Polri terus menjaga agar proses seleksi yang kami lakukan tetap memenuhi standar dan bahkan melebihi,” tutur dia.
    Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan rekrutmen polisi dari jalur santri masih menjadi salah satu program prioritas.
    Jenderal Sigit mengatakan polisi yang memiliki latar belakang santri diharapkan memiliki karakter yang matang.
    “Tentunya rekrutmen jalur santri ini menjadi salah satu program prioritas di kepolisian, karena kita ingin punya polisi-polisi yang tidak hanya paham tentang ilmu kepolisian, namun juga memiliki kematangan di dalam karakter kesehariannya,” kata Sigit dalam Munas dan Konbes NU di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/2).
    Dia mengatakan santri telah dibekali pendidikan keimanan yang kuat.
    Dia berharap hal itu membuat polisi berlatar belakang santri kuat menghadapi berbagai godaan dalam bertugas.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.