Organisasi: Muhammadiyah

  • PMJ yakinkan Warga Muhammadiyah Jakarta pilih Pramono-Rano

    PMJ yakinkan Warga Muhammadiyah Jakarta pilih Pramono-Rano

    Kami menekankan pentingnya kontribusi pemuda untuk kemajuan umat dan bangsaJakarta (ANTARA) – Punggawa Matahari Jakarta (PMJ) meyakinkan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jakarta akan memilih pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung- Rano Karno dalam pilkada.

    “Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno dianggap mampu mewakili aspirasi serta nilai-nilai yang sejalan dengan Muhammadiyah, terutama terkait keberagaman, pembangunan berkelanjutan, dan penguatan nilai-nilai keagamaan,” kata Koordinator Punggawa Matahari Jakarta (PMJ), Ari Aprian Harahap di Jakarta, Rabu.

    Baca juga: Sempat ditertibkan, pelanggaran APK di Jakbar bertambah dua kali lipat

    Ia menilai warga Muhammadiyah di Jakarta melihat pasangan Pramono-Rano sebagai sosok dengan komitmen kuat terhadap isu-isu yang menjadi perhatian Muhammadiyah.

    Selain itu, ia menambahkan bahwa dukungan terhadap pasangan Pramono-Rano semakin kuat seiring munculnya gerakan penarikan dukungan dari pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil dan Suswono.

    Baca juga: Penanganan banjir jadi materi debat ketiga Pilkada Jakarta

    “Gerakan penarikan dukungan ini muncul karena warga Muhammadiyah lebih percaya pada visi Pramono Anung dan Rano Karno untuk membawa Jakarta menuju masa depan yang lebih baik,” kata dia.

    Hal ini disampaikan menanggapi pernyataan Wakil Ketua Pimpinan Muhammadiyah (PWM) Jakarta, Bunyamin kepada Pramono Anung yang mengunjungi Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jakarta, Selasa (12/11) dalam seminar bertajuk “Bicara Jakarta Tanpa Ibu Kota”.

    Bunyamin mengatakan kepada Pramono agar pemuda Islam di Jakarta dapat menjadi motor penggerak persatuan warga.

    Baca juga: KPU Jakbar kembali pindahkan logistik ke tiga kecamatan

    “Kami menekankan pentingnya kontribusi pemuda untuk kemajuan umat dan bangsa,” kata dia.

    Koordinator Punggawa Matahari Jakarta (PMJ), Ari Aprian Harahap menyatakan kepercayaan yang diberikan merupakan hasil dari upaya PMJ dalam membangun relasi yang erat dengan warga Muhammadiyah di Jakarta.

    “Kepercayaan ini tidak datang begitu saja. PMJ telah melakukan pendekatan yang membuat warga Muhammadiyah merasa dekat dengan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno,” kata dia.
     

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Mendikdasmen: AI & Coding Bakal Diajarkan Mulai Kelas 4 SD – Espos.id

    Mendikdasmen: AI & Coding Bakal Diajarkan Mulai Kelas 4 SD – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Ilustrasi teknologi Artificial Intelligence. (Freepik)

    Esposin, JOGJA — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyebut mata pelajaran Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dan coding bakal diajarkan mulai dari kelas 4 SD.

    “Untuk SD itu tidak mulai kelas 1 ya, tapi nanti mulai kelas 4, kelas 5, atau kelas 6,” kata Abdul Mu’ti kepada awak media di Kantor PP Muhammadiyah Jalan Cik Ditiro, Kota Yogyakarta, Rabu (13/11/2024). 

    Promosi
    Pulihkan Hutan Bekas Tambang, Kelompok Tani Selamatkan Lingkungan Bersama BRI

    Selain itu, lanjut Mu’ti, materi mengenai AI dan coding tersebut juga hanya menjadi mata pelajaran (mapel) pilihan. 

    “Bukan mata pelajaran wajib,” ucap dia sebagaimana dilansir Antara. 

    Menurut dia, gagasan terkait mapel baru tersebut bukan hal baru karena sejumlah SD di Indonesia sebelumnya sudah ada yang mengajarkan.

    “Ternyata beberapa SD di Jakarta, bahkan di Aceh itu sudah ada yang mengembangkan coding untuk SD,” ujar dia.

    Mengenai kebutuhan tenaga pengajarnya, menurut Mu’ti, Mendikdasmen memungkinkan merekrut tenaga baru atau cukup bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang selama ini menyelenggarakan pelatihan terkait AI dan coding.

    Menurut dia, format terkait perekrutan tenaga pengajar mapel baru tersebut masih akan dibahas, termasuk kemungkinan melatih para lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).

    “Nanti formatnya akan kita pikirkan belakangan,” kata Mu’ti.

    Sebelumnya Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyampaikan telah menitipkan pesan kepada Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) agar mengupayakan penerapan mata pelajaran AI dan coding di tingkat satuan pendidikan SD dan SMP.

    “Jadi jangan sampai kita kalah dengan India. Karena sekali lagi bapak-ibu, ya untuk menuju Indonesia emas kita butuh generasi emas. Kita ingin lebih banyak lagi ahli-ahli coding, ahli-ahli AI, ahli-ahli machine learning, dan lain-lainnya,” ujar Wapres dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Kebijakan Pendidikan Dasar dan Menengah di Jakarta pada Senin (11/11/2024).

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Muhammadiyah Jakarta titip pembangunan dan pendidikan agama ke Pramono

    Muhammadiyah Jakarta titip pembangunan dan pendidikan agama ke Pramono

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Muhammadiyah Jakarta titip pembangunan dan pendidikan agama ke Pramono
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 13 November 2024 – 14:33 WIB

    Elshinta.com – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jakarta, Bunyamin berharap pasangan Pramono-Rano dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan warga Jakarta kelak saat keduanya sudah memimpin Jakarta.

    “Insya Allah Mas Pram dan Bang Doel bisa memenuhi keinginan dan cita-cita warga Jakarta, bukan untuk kepentingan kelompok dan keluarga saja,” jelasnya di Kantor PWM Jakarta, Selasa (12/11/2024).

    Kepada Pramono, Bunyamin menjelaskan beberapa hal terkait pentingnya sumber daya manusia untuk menuju Jakarta sebagai Kota Global. Manusia yang mampu berinovasi dan berkomunikasi dengan banyak elemen di dunia.

    Dengan begitu, ia berharap nantinya masyarakat Jakarta bisa setara dengan kota-kota global lainnya. Sehingga, Jakarta tidak dianalogikan seperti rumah sakit.

    “Saya selalu mengutip ketua MUI, jangan sampai nanti seperti rumah sakit, bangunan bagus tapi dihuni orang sakit,” kata Bunyamin.

    Bagi Muhammadiyah, setidaknya terdapat dua hal penting untuk mengisi hal tersebut, yakni Pendidikan dan Agama yang harus jalan selaras dan beriringan.

    “Kami sebagai orang tua di komunitas ini, andai mas Pram menang, pembangunan dan pendidikan agama harus jadi prioritas,” ucap Bunyamin.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Kemendikdasmen Buka Peluang Rekrut Tenaga Pengajar Bidang "Coding"
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        13 November 2024

    Kemendikdasmen Buka Peluang Rekrut Tenaga Pengajar Bidang "Coding" Regional 13 November 2024

    Kemendikdasmen Buka Peluang Rekrut Tenaga Pengajar Bidang “Coding”
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengatakan, kementeriannya membuka opsi untuk merekrut tenaga pengajar mata pelajaran
    coding
    .
    Hal ini merespons permintaan dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang berharap
    coding
    jadi mata pelajaran SD maupun SMP.
    Mu’ti mengatakan, untuk merealisasikan harapan tersebut membutuhkan tenaga pendidik yang menguasai bidang tersebut.
    Oleh sebab itu, Mu’ti membuka peluang untuk merekrut tenaga pendidik yang menguasai
    coding
    atau opsi lain bekerja sama dengan lembaga pelatihan
    coding
    .
    “Nanti bisa kita rekrut baru atau bisa juga kerja sama dengan misalnya lembaga-lembaga yang selama ini menyelenggarakan pelatihan
    coding
    . Nanti formatnya akan kita pikirkan secara matang,” ujar Mu’ti saat ditemui di Kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, di Kota Yogyakarta, Rabu (13/11/2024).
    Untuk memenuhi tenaga pengajar, Mu’ti juga membuka peluang untuk memberikan pelatihan
    coding
    kepada para Guru SD.
    Mengingat guru SD saat ini kebanyakan adalah lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
    “Ya mungkin saja (memberikan pelatihan), nanti kita lihat
    cost-
    nya,” imbuh dia.

    Dia menambahkan, pelajaran
    coding
    rencananya diberikan untuk kelas 4,5, dan 6 SD, serta sifatnya tidak wajib.
    “Itu juga mapel pilihan bukan mapel wajib,” kata dia.
    Menurutnya, mata pelajaran
    coding
    bagi anak siswa SD bukanlah sesuatu yang baru.
    Sebab, mata pelajaran
    coding
    sudah banyak ditemui di SD di kota-kota besar seperti di Jakarta.
    “Saya amati ternyata itu bukan sesuatu yang sama sekali baru. Ternyata beberapa SD di Jakarta bahkan di Aceh sudah ada yang mengenbangkan
    coding
    untuk SD,” ucap dia.
    Sebelumnya, Ketua PB Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, usul Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk memasukkan
    coding
    sebagai mata pelajaran perlu dibarengi pelatihan untuk para guru.
    Aji sapaan akrabnya menyampaikan bahwa untuk memasukkan
    coding
    dalam mata pelajaran tidak bisa serampangan. Menurut dia dalam menerapkan mata pelajaran baru bagi anak perlu penyusunan materi dan silabus, serta kurikulum terlebih dahulu.
    “Nah dari kurikulum itu baru diketahui bagaimana kesiapan guru SD, guru SD rata-rata dengan ijazah PGSD (Pendidikan Guru SD),” ucapnya saat dihubungi, Selasa (12/11/2024).
    Hal tersebut, kata dia, sudah disampaikannya ke Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti.
    “Kemarin saya titip ke Pak Menteri di rapat terakhir kita, ini kalau bisa mungkin dititipan SD atau SMP mungkin diterapkan juga sekolah pelajaran
    coding
    ,” kata Gibran dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Kebijakan Pendidikan yang membahas soal di Jakarta, Senin (11/11/2024).
    Gibran menilai, hal ini perlu demi mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045. Putra sulung Presiden ke-7 Joko Widodo ini tidak ingin Indonesia kalah dari negara India.
    “Jadi jangan sampai kita kalah dengan India karena saya lagi Bapak Ibu, ya untuk menuju Indonesia Emas kita butuh generasi emas,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pengamat Pendidikan Akui Indonesia Alami Krisis Guru

    Pengamat Pendidikan Akui Indonesia Alami Krisis Guru

    Tangerang, Beritasatu.com – Pengamat Pendidikan Darmaningtyas mengakui Indonesia sedang mengalami krisis guru. Hal ini menurutnya bisa menjadi perhatian bagi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti.

    Darmaningtyas menyebut latar belakang Mu’ti yang telah lama berkecimpung di organisasi Muhammadiyah dapat memahami persoalan pendidikan dasar dan menengah.

    “Beliau juga tahu bahwa di sekolah-sekolah sekarang termasuk sekolah swasta terjadi krisis guru karena itu saya kira catatan penting yang harus beliau selesaikan bagaimana memenuhi guru, baik itu guru PNS, guru PPPK maupun guru honorer,” ujarnya kepada Beritasatu.com seusai focus group discussion (FGD) “Mengunci Sistem Pendidikan Indonesia” di Kantor B-Universe Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (12/11/2024).

    Darmaningtyas menerangkan, saat ini guru honorer tidak boleh mengajar di sekolah negeri. Namun, sekolah negeri tidak bisa hanya mengandalkan guru PNS dan PPPK saja.

    “Ini juga harus diselesaikan jangan sampai sekolah itu enggak ada guru karena guru PNS terbatas, guru PPPK terbatas, tetapi sekolah tidak boleh rekrut guru honorer. Ini enggak boleh terjadi. Jadi menurut saya apa pun yang terjadi sekolah harus tetap ada gurunya,” terangnya.

    Selain itu, Darmaningtyas juga mengkritik Kurikulum Merdeka yang digagas Mendikbudristek 2019-2024 Nadiem Makarim yang dinilai kurang bijak secara politis.

    Darmaningtyas menjelaskan Peraturan Mendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum PAUD dan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah tidak menyebutkan secara khusus penamaan Kurikulum Merdeka.

    “Jadi Kurikulum Merdeka yang sekarang ini sebetulnya ilegal karena ilegal maka bila pemerintahan yang baru Menteri Abdul Mu’ti itu kembali ke Kurikulum 2013 tidak ada masalah,” tegas Darmaningtyas.

  • Seru! Ratusan Siswa SMP Muhammadiyah PK Solo Cosplay Jadi Pahlawan Nasional – Espos.id

    Seru! Ratusan Siswa SMP Muhammadiyah PK Solo Cosplay Jadi Pahlawan Nasional – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Sepasang siswa SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat, Solo, mengenakan kostum ala Ir Soekarno dan Fatmawati dalam acara Fashion Show Heropeka (Heroes Day with PK) di sekolah setempat, Selasa (12/11/2024). (Istimewa)

    Esposin, SOLO — Sebanyak 374 siswa kelas VII-IX SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat, Solo, memperingati Hari Pahlawan 10 November 2024 dengan cosplay atau memakai kostum para pahlawan nasional, Selasa (12/11/2024).

    Peringatan Hari Pahlawan di sekolah tersebut dikemas dalam acara Heropeka (Heroes Day with PK). Pejabat Humas SMP Muhammadiyah PK Kottabarat, Aryanto, mengatakan kegiatan tersebut diinisiasi para siswa yang tergabung dalam organisasi Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting SMP Muhammadiyah PK Solo. 

    Promosi
    Langkah Tegas Perangi Judi Online, BRI Blokir Lebih Dari 3 Ribu Rekening

    Kegiatan tersebut juga digelar untuk mempererat tali persaudaraan antarsiswa, memperdalam rasa cinta Tanah Air, dan memupuk rasa bangga terhadap para pahlawan.

    “Ada 374 siswa yang kompak mengenakan pakaian bertema pahlawan yang mereka idolakan, termasuk ada 37 guru ikut berpartisipasi,” katanya saat diwawancarai Espos, Selasa (12/11/2024).

    Menurut Aryanto, kostum-kostum pahlawan yang dipakai siswa beragam. Umumnya para siswa memakai kostum dengan tokoh-tokoh yang mereka idolakan, seperti Imam Bondjol,  BJ Habibie dan Ainun, Jenderal Sudirman, Ir Soekarno, Fatmawati, dan banyak lagi. 

    “Kebanyakan siswa memakai kostum pahlawan karena didasari idola atau mereka pernah baca kisahnya sehingga mereka mencoba mengekspresikan tokoh tersebut dalam penampilan. Misalnya ada yang memakai kostum Imam Bondjol dan dia tahu betul sejarahnya bagaimana,” jelas dia.

    Guna memeriahkan kegiatan, lanjut Aryanto, panitia menyiapkan sederet acara. Dimulai dari jalan sehat mengelilingi area sekolah di kawasan Sumber, Banjarsari, Solo. Setelah itu, ada lomba fashion show, kuis Raspa (Ranking 1 Pahlawan), dan fotografi.

    “Selama fashion show kami menyediakan semacam catwalk dari karpet, siswa bebas bergaya di arena tersebut. Kemudian ada ranking 1 yang mana soal-soal yang diberikan seputar pahlawan nasional. Terakhir ada fotografi yakni siswa memfoto teman-temannya yang sedang fashion show. Semua lomba tersebut diberikan hadiah bagi yang menang,” ujar dia.

    Dia menilai peringatan Hari Pahlawan yang dikemas secara unik dan seru bisa membuat siswa tidak bosan. Sebab, siswa bisa belajar sambil praktik atau learning by doing sehingga sejarah atau nilai-nilai yang diajarkan para pahlawan bisa lebih mengena.

    “Kegiatan ini memang rutin kami gelar tiap tahunnya. Karena dikemas sedemikian rupa jadi siswa tidak jenuh dan bisa memahami sejarah pahlawan secara lebih mendalam,” jelas dia.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Tepergok Lakukan Aborsi di Kamar Mandi Pabrik, Sejoli di Banyuwangi Ditangkap Polisi

    Tepergok Lakukan Aborsi di Kamar Mandi Pabrik, Sejoli di Banyuwangi Ditangkap Polisi

    Liputan6.com, Banyuwangi – Sepasang muda-mudi di Banyuwangi diamankan Polsek Muncar setelah diduga melakukan tindakan aborsi. Mereka masing-masing perempuan berinisial SR, 19 tahun, dan pria RW, 23 tahun. Kapolsek Muncar, Kompol Ali Masduki mengatakan peristiwa aborsi itu dilakukan keduanya pada Sabtu (26/10) pukul 03.00 di sebuah kamar mandi di salah satu pabrik yang ada di Muncar.

    Aborsi dilakukan dengan menggunakan obat keras. Sekitar 18 jam setelah diberi obat keras janin itu lahir. “Setelah bayi lahir kemudian dibawa ke PKU Muhammadiyah dan RS MMC namun nyawa bayi tidak tertolong dan sudah meninggal dunia,” kata Ali Senin (11/11/2024).

    Karena takut diketahui orang tuanya, sedjoli ini kemudian menguburkan janin beserta ari-arinya di sebuah kebun kosong yang berada di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar. Namun aksi itu kemudian terbongkar setelah polisi menerima laporan dari masyarakat. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil menangkap kedua sejoli ini. Polisi juga mengevakuasi jasad janin yang sebelumnya dikubur keduanya. “Berdasarkan keterangan pihak medis janin itu berumur 7 bulan,” terangnya.

    Informasi yang dihimpun pihak polisi, pasangan ini telah berpacaran selama 7 bulan. Keduanya beberapa kali melakukan hubungan badan dan akhirnya SR hamil. “Keduanya nekat melakukan aborsi gara-gara-gara takut kehamilan ini diketahui orang tuanya sehingga pelaku lakukan aborsi” tegasnya.

    Keduanya saat ini ditahan dan disangkakan dengan pasal Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan tentang perlindungan anak karena tindakan aborsi yang dilakukannya.

  • Zurich Syariah menggandeng Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat

    Zurich Syariah menggandeng Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat

    Kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah dan kesejahteraan masyarakat.

    Jakarta (ANTARA) – PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) menjalin kerja sama dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dalam program pemberdayaan sosial masyarakat.

    Kolaborasi strategis tersebut ditujukan untuk mengembangkan pendidikan ekonomi dan keuangan syariah, serta menyediakan asuransi kesehatan bagi komunitas Muhammadiyah di seluruh Indonesia.

    “Kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah dan kesejahteraan masyarakat. Kami yakin kolaborasi dengan PP Muhammadiyah akan memberikan manfaat berkelanjutan bagi banyak pihak, terutama dalam peningkatan kualitas pendidikan keuangan dan akses perlindungan kesehatan,” kata Presiden Direktur Zurich Syariah Hilman Simanjuntak dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

    Sebagai bentuk dukungan nyata, Zurich Syariah menyalurkan kontribusi dana sebesar Rp1 miliar untuk mendukung program-program kolaboratif yang dirancang bersama PP Muhammadiyah.

    Dana itu akan dialokasikan untuk pendidikan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya di bidang keuangan syariah, guna menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera secara ekonomi.

    Bendahara Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Hilman Lathief juga menyambut baik kerja sama ini, dengan mengatakan bahwa kerja sama tersebut telah tertuang dalam Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU).

    “Kami menyambut baik kerja sama dengan Zurich Syariah sebagai langkah nyata dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan edukasi ekonomi syariah. Kolaborasi ini tidak hanya memperkuat peran Muhammadiyah dalam meningkatkan literasi keuangan syariah, tetapi juga memberikan akses perlindungan kesehatan bagi komunitas yang lebih luas,” ujarnya pula.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2024

  • Mahasiswa UMS Ciptakan Megalodon, Robot Penyelamat Korban Bencana – Espos.id

    Mahasiswa UMS Ciptakan Megalodon, Robot Penyelamat Korban Bencana – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Anggota tim riset robot mahasiswa UMS menunjukkan Robot Megolodon yang diciptakan untuk misi penyelematan korban bencana, belum lama ini, di Edutorium UMS, Solo. (Solopos/Dhima Wahyu Sejati)

    Esposin, SOLO — Kelompok riset robot dari Universitas Muhammadiyah Surakarta atau UMS menciptakan robot penyelamat korban bencana untuk membantu di bidang pencarian dan pertolongan atau search and rescue (SAR).

    Robot itu bernama Megalodon yang  bertugas menyelamatkan korban jika terjadi bencana seperti tanah longsor, gempa bumi, atau yang lainnya. Kemampuan Megalodon didesain untuk bisa melewati reruntuhan bangunan yang sulit dijangkau manusia.

    Promosi
    Bekali Peserta dengan Skill dan Pengetahuan, BRI Peduli Berdayakan Eks PMI

    “Jadi tugas robot ini adalah menyelamatkan korban dari reruntuhan ke tempat aman,” kata Presiden Robot Riset UMS, Herry Budi Saputra, ketika berbincang dengan Espos di Edutorium UMS, Solo, belum lama ini.

    Dia mengatakan Megalodon bisa berjalan menyusuri rintangan yang dihadapi seperti tanah miring, tanah pecah-pecah, lereng, hingga melewati pecahan material bangunan. Dia mengatakan robot tersebut bisa mengangkat beban.

    Dia menjelaskan Megalodon basisnya bukan drone yang beroperasi di udara, melainkan robot yang didesain untuk rintangan di darat. Herry mengatakan robot tersebut dirangkai dengan memanfaatkan komponen yang ada dijual di pasaran. Meski begitu dia mengaku cukup sulit mendapatkan komponen tersebut. Harganya cukup mahal.

    “Mendapatkan komponen itu kan susah ya, di sekitar Solo juga jarang ada, maka biasanya kami mendapatkannya secara online, bisa dari dalam atau luar negeri,” kata dia. Herry menyebut sebagian komponen yang sulit ditemukan dalam negeri, dia datangkan dari China.

    Dia mengatakan proses pengerjaan robot itu membutuhkan waktu sekitar empat sampai lima bulan. Dia mengatakan total biaya yang dibutuhkan untuk membuat Megalodon bisa sampai puluhan juta rupiah. “Tapi tidak sampai Rp50 juta,” kata dia.

    Dia mengatakan cara kerja Megalodon dijalankan dengan perangkat mini komputer yang berfungsi untuk mengendalikannya secara jarak jauh. Sedangkan fitur yang dipasang untuk menjalankan tugas penyelamatan yakni pendeteksi jarak, kamera, dan capit yang berfungsi untuk mengangkat beban.

    “Jadi fitur itu berfungsi untuk mendeteksi korban mendukung penyelamat korban,” kata dia. Dia mengatakan Megalodon masih akan terus dikembangkan agar berjalan efektif dan efisien dalam menjalankan tugas penyelamatan. Namun menurutnya dalam pegembangannya terdapat kendala salah satunya adalah masalah pendanaan.

    Dia menyadari setiap komponen yang digunakan tidak murah dan cukup sulit ditemukan. Apalagi untuk mendatangkan komponen dari luar negeri tentu membutuhkan lebih banyak biaya.

    Dia mengatakan sejauh ini robot tersebut masih diikutkan kompetisi salah satunya adalah Kontes Robot Indonesia (KRI) tingkat nasional pada April 2024 lalu. Menurutnya, hasil keikutsertaan lomba tersebut menjadi bahan evaluasi untuk mengembangkan fungsi robot lebih jauh.

    Dia berharap ke depan hasil pengembangan robot Megalodon bisa diaplikasikan dalam penyelamatan korban secara langsung.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • 97 Ribu Anggota TNI-Polri Terjerat Judol, Anwar Abbas: Negara Harus Turun Tangan!

    97 Ribu Anggota TNI-Polri Terjerat Judol, Anwar Abbas: Negara Harus Turun Tangan!

    GELORA.CO – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, mendesak pemerintah segera mengambil tindakan tegas untuk menanggulangi masalah Judi Online atau disebut Judol yang disebutnya sebagai “darurat nasional”. Indonesia dinilainya tengah dihadapkan pada krisis besar dengan meningkatnya kasus keterlibatan masyarakat dalam judi online. 

    Data terbaru dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menunjukkan bahwa sekitar 97 ribu anggota TNI-Polri turut terjerat dalam praktik ilegal ini. 

    “Fakta bahwa begitu banyak anggota TNI-Polri yang terlibat dalam judi online adalah hal yang sangat memprihatinkan. Ini adalah indikasi bahwa masalah judi online telah menyusup ke berbagai lapisan masyarakat, bahkan aparat yang seharusnya menjadi pengayom dan pelindung rakyat. Negara harus turun tangan dengan tindakan nyata,” kata Anwar Abbas dalam pernyataannya kepada inilah.com, Senin (11/11).

    Tak hanya anggota TNI-Polri, data PPATK juga mengungkap bahwa 1,9 juta pegawai swasta dan 461 pejabat negara ikut terlibat dalam judi online, dengan total sekitar 4 juta pelaku di seluruh Indonesia. 

    Fenomena ini tidak bisa dianggap enteng. Sepanjang 2023, PPATK mencatat sebanyak 168 juta transaksi judi online, dengan perputaran dana mencapai Rp327 triliun. Pada tahun 2024, angka tersebut melonjak drastis. Di semester pertama 2024 saja, perputaran dana judi online mencapai Rp174 triliun, sementara pada semester kedua naik menjadi Rp283 triliun, sehingga totalnya menyentuh Rp517 triliun.

    Menurut Ketua PP Muhammadiyah bidang ekonomi itu, judi online yang marak ini telah menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan kasus judi online tertinggi di dunia. 

    “Perputaran dana yang sangat besar ini menunjukkan bahwa kita tidak bisa menganggap remeh masalah judi online. Ini bukan sekadar isu moral, tetapi sudah menjadi masalah sosial dan ekonomi yang serius,” ungkapnya.

    Keterlibatan Aparat yang Mengkhawatirkan

    Keterlibatan 97 ribu anggota TNI-Polri dalam judi online menimbulkan kekhawatiran besar. Pasalnya, aparat negara yang diharapkan menjadi garda terdepan dalam menegakkan hukum justru ikut terperangkap dalam praktik ilegal ini. Buya Abbas menilai, fenomena ini menunjukkan bahwa masalah judi online telah berkembang menjadi krisis integritas bagi para aparat negara.

    “Ketika aparat penegak hukum terlibat, kepercayaan masyarakat terhadap lembaga negara bisa runtuh. Pemerintah perlu melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk mendeteksi jaringan dan pelaku utama yang menyediakan akses judi online. Ini penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut,” ujarnya.

    Darurat Nasional

    Buya Abbas menekankan, judi online bukan hanya sekadar pelanggaran hukum, tetapi juga ancaman bagi stabilitas sosial dan kesejahteraan masyarakat. Ia menyoroti bahwa sebagian besar pelaku judi online berasal dari kalangan masyarakat berpendapatan rendah, yang justru semakin terpuruk akibat kecanduan tersebut.

    “Bayangkan, banyak dari pelaku judi online ini menggunakan sebagian besar pendapatan mereka untuk bermain judi, bahkan hingga 70 persen dari penghasilan mereka. Hal ini bukan hanya merusak perekonomian keluarga, tetapi juga menimbulkan masalah sosial, seperti meningkatnya angka kriminalitas dan ketergantungan yang berujung pada krisis sosial,” jelasnya.

    Desakan untuk Tindakan Tegas

    Dalam situasi darurat ini, Anwar Abbas mendesak pemerintah untuk segera melakukan langkah tegas. Menurutnya, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memblokir semua akses ke situs judi online dan menindak tegas para bandar yang mengoperasikan layanan ini. 

    “Negara memiliki kewajiban untuk melindungi rakyatnya. Judi online telah menjadi racun yang menyusupi masyarakat. Jika tidak dihentikan, masalah ini akan semakin sulit dikendalikan,” tegasnya.

    Selain pemblokiran situs, Anwar juga menyarankan agar pemerintah meningkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya judi online, terutama di kalangan anak-anak dan remaja yang rentan terhadap pengaruh negatif.

    “Pemerintah harus menyadari bahwa ini bukan hanya soal hukum, tetapi juga soal menjaga moralitas dan masa depan generasi kita. Jangan sampai anak-anak kita tumbuh dalam lingkungan yang terpapar judi online. Kita harus berani menindak tegas untuk menyelamatkan masa depan bangsa,” pungkasnya.