Organisasi: Gaikindo

  • Pemprov dan Pemkab/Kota se-Jatim Kerja Sama Sinergi Pungutan Pajak Daerah

    Pemprov dan Pemkab/Kota se-Jatim Kerja Sama Sinergi Pungutan Pajak Daerah

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Jatim melakukan kerja sama sinergi pungutan pajak daerah dan opsen pajak daerah.

    Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan antara Pj Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jawa Timur, Bobby Soemiarsono dengan seluruh Sekretaris Daerah atau perwakilan dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur di Hotel Bumi Surabaya, Senin (2/12/2024). Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono.

    Dalam kesempatan ini, Pj Gubernur Adhy mengatakan, perjanjian kerja sama ini merupakan perjanjian yang mengikat bagi kedua belah pihak, baik provinsi maupun kabupaten/kota untuk bersinergi dalam penerimaan pajak serta pengoptimalisasian dalam peruntukannya yang sesuai dengan kesepakatan bersama.

    Dengan adanya perjanjian yang sinergi ini, kata Adhy, masing-masing pihak memiliki peran yang jelas dalam pemungutan pajak, distribusi pendapatan, dan penyediaan layanan publik yang lebih efisien.

    “Tujuannya adalah menciptakan pengelolaan keuangan daerah yang efektif dengan mengutamakan sinergi optimalisasi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) guna mendorong kemandirian fiskal di daerah,” katanya.

    Berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, Adhy menyebut, hal tersebut mengatur pemberlakuan Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), dan Opsen Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB) yang akan dimulai pada tahun 2025 ke depan.

    Maka dari itu, lanjut Adhy, agar pembagian opsen lebih bermanfaat bagi pembangunan daerah, pemerintah daerah diwajibkan mengalokasikan minimal 10 persen dari penerimaan Opsen PKB untuk pembangunan dan pemeliharaan jalan, serta peningkatan moda dan sarana transportasi umum secara keseluruhan.

    “Penerimaan opsen diharapkan diprioritaskan untuk belanja yang mendukung kesejahteraan masyarakat. Kami sendiri di provinsi telah menyesuaikan alokasi belanja daerah terutama yang berkaitan dengan pendidikan dan kesehatan,” ungkapnya.

    Selain itu, Adhy menjelaskan, pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Jawa Timur tahun 2025 yang disahkan sebesar Rp29,9 triliun, anggaran sektor pendidikan ditetapkan melebihi batas Mandatory Spending, yakni sebesar 32 persen dari yang ditetapkan sebelumnya sebesar 20 persen.

    “Begitu pun juga dengan anggaran bidang kesehatan yang kita naikkan menjadi 19,4 persen dari 10 persen yang telah ditetapkan, ini menjadi konsen dan prioritas kami dalam menunjang pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan di Jawa Timur, ini juga harus dipedomani teman-teman di Kabupaten/Kota,” urainya.

    Di sisi lain, Pj. Gubernur Adhy mengatakan bahwa dari sektor PKB dan BBNKB, data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat adanya kenaikan penjualan kendaraan roda dua di Jawa Timur sebanyak 3,35 persen atau 18.352 unit. Rinciannya dari 547.747 unit menjadi 565.826 unit.

    Data AISI ini, kata Adhy, berbanding terbalik dengan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang menyatakan penjualan mobil di pasar dalam negeri terjadi penurunan. Di mana total akumulasi penjualan mobil di Jatim periode Januari-September 2024 menurun sebanyak 6.488 unit atau 9,1 persen, dari 71.199 unit menjadi 64.711 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    Hal itu dikhawatirkan akan menyebabkan keterbatasan daya beli masyarakat akibat kenaikan harga, sehingga berpotensi menimbulkan multiplier effect yang dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi. Terlebih lagi, tahun 2025 diberlakukan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen, yang akan berdampak pada kenaikan harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat pada tahun depan.

    “Untuk meminalisir dampak tersebut, maka pemerintah daerah perlu mengambil strategi, salah satunya melalui penyelarasan kebijakan fiskal daerah. Sehingga pemerintah daerah dapat mengubah posisi distribusi pendapatan dengan kebijakan yang efektif dalam menggerakkan roda perekonomian di daerah,” ungkapnya.

    “Untuk itu, sinergi dan kolaborasi antara Pemprov dan Pemda sangat penting untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat,” imbuh Adhy.

    Guna memaksimalkan layanan tersebut, kata Adhy, maka monitoring dan evaluasi pelaksanaan serta hasil kerja sama secara berkala penting dilakukan, untuk kemudian dibahas melalui koordinasi antara provinsi dan kabupaten/kota.

    Sehingga, optimalisasi penggalian potensi pajak daerah dapat dicapai, demi mendorong kinerja fiskal masing-masing daerah di Jawa Timur,” tukasnya.

    Sementara itu, Pj Sekdaprov Jatim, Bobby Soemiarsono menjelaskan bahwa perjanjian kerja sama ini menerangkan kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan pembiayaan bersama antara provinsi dan kabupaten/kota. Penandatanganan PKS ini sebagai bentuk komitmen pelaksanaan UU Nomor 1 tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah yang berlaku per 1 Januari 2025.

    “Jadi, kabupaten/kota ini kan menerima opsen dalam peraturan Kemendagri, di mana di dalam Permendagri-nya kita harus melakukan cross sharing pembiayaan bersama terhadap pemungutan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor,” katanya

    “Jadi, di PKS itu diperjanjikan kegiatan-kegiatan apa yang akan dilakukan bersama dengan provinsi dan kabupaten kota di wilayahnya masing-masing,” pungkasnya. (tok/ian)

  • Lama-lama Makin Mirip, Apa Bedanya GIIAS dan GJAW?

    Lama-lama Makin Mirip, Apa Bedanya GIIAS dan GJAW?

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) lama-lama makin menyerupai Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Selain lokasi yang sama-sama di ICE BSD Tangerang Selatan, skala acara dan jumlah pesertanya juga tak berbeda jauh.

    Bukan hanya itu, pameran GJAW yang semula hanya menjadi ‘pelengkap’ GIIAS diprediksi akan makin besar tahun depan. Bahkan, bukan tak mungkin, jumlah hall yang semula hanya enam bisa bertambah lebih banyak!

    Kondisi tersebut mungkin membuat sebagian pihak bertanya-tanya, apa yang membuat GJAW berbeda dari GIIAS? Nah, Ketua Penyelenggara Pameran Gaikindo, Rizwan Alamsjah punya jawabannya.

    “Jadi GIIAS itu tempat untuk memperkenalkan teknologi atau kemajuan dari industri otomotif kepada pengunjung. Sementara kalau GJAW kan betul-betul untuk penjualan dan makanya diadakan di ujung tahun,” ujar Rizwan saat ditemui di ICE BSD, Tangerang Selatan.

    Rizwan Alamsjah selaku Ketua Penyelenggara GIIAS dan GJAW. Foto: Doc. Septian Farhan Nurhuda

    Sebagai pengingat, pameran GJAW tahun sebelumnya digelar di Jakarta Convention Center atau JCC, Jakarta Pusat. Ketika itu, acara tersebut mengusung konsep lifestyle yang memadukan tema otomotif dengan fashion dan musik.

    Bahkan, kami ingat betul, GJAW tahun lalu mengundang musisi-musisi besar untuk meramaikan pameran, mulai dari Ahmad Dhani Project (Ahmad Band), Noah, hingga musisi dunia seperti Johnny Stimson.

    Jakarta Auto Runaway. Foto: Doc. Gaikindo

    Bukan hanya itu, pameran tersebut juga kian semarak berkat kehadiran program Jakarta Auto Runaway yang menampilkan sejumlah fashion designer terkenal dari Indonesia. Namun, semua hiburan ekstra tersebut tak terlihat di GJAW 2024.

    “Tapi tetap saja ada (hiburan ekstra), kita kan ada gimmick semacam balapan ini dan itu. Hanya saja kita ganti-ganti terus agar pengunjung tak bosan, tahun lalu iya ada pertunjukan (musik) kalau kali ini beda lagi. Mungkin tahun depan begitu, tetapi tetap fokus kita itu penjualan,” kata dia.

    (sfn/rgr)

  • Pameran GIIAS Direncanakan Pindah Lokasi, Bergeser ke PIK?

    Pameran GIIAS Direncanakan Pindah Lokasi, Bergeser ke PIK?

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS akan pindah lokasi dari ICE BSD, Tangerang Selatan, ke tempat lain yang lebih besar. Lantas, benarkah Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara masuk dalam daftar kandidat?

    Kabar kepindahan lokasi GIIAS dari ICE BSD ke PIK sebenarnya sudah tersiar sejak lama, minimal setahun terakhir. Selain masuk kawasan Proyek Strategis Nasional (PSN), PIK juga dihuni banyak orang dengan status ekonomi mapan!

    Ketua Penyelenggara Pameran Gaikindo, Rizwan Alamsjah mengatakan, pihaknya belum menentukan lokasi pengganti ICE BSD di masa depan. Namun, dia dan timnya terbuka dengan berbagai opsi, termasuk Pantai Indah Kapuk atau PIK.

    “Ya semua (dipertimbangkan), tidak hanya PIK. Kalau ada yang lebih luas dan bagus (dari ICE BSD) pastinya peluang terbuka, karena merek China semakin banyak, kemudian anggota Gaikindo sekarang sudah di atas 50 (merek),” ujar Rizwan saat ditemui di ICE BSD, Tangerang Selatan.

    Rizwan Alamsjah selaku Ketua Penyelenggara GIIAS dan GJAW. Foto: Doc. Septian Farhan Nurhuda

    Rizwan menjelaskan, pemindahan lokasi tersebut harus memenuhi satu syarat utama, yakni tempat baru yang lebih luas atau besar. Sebab, ICE BSD yang digunakan sekarang sudah terlalu sesak untuk menampung jumlah peserta yang terus bertambah dari tahun ke tahun.

    “Ya itu, kalau dilihat dari tempat yang ada sekarang sudah semakin tidak muat. Tahun ini saja sudah pakai 120 ribu meter persegi dan sepertinya tak bisa ditambah lagi, sementara peserta akan semakin banyak,” tuturnya.

    “Kalau ada yang menawarkan lebih luas (dari ICE BSD) pasti kami akan pindah. Tapi sampai sekarang kan belum ada, baru ada gambaran tetapi belum ada yang jadi,” tambahnya.

    Pameran GIIAS mau pindah lokasi Foto: Andhika Prasetia

    Rizwan menegaskan, kepindahan lokasi tersebut bukan sekadar wacana, melainkan sudah pasti. Namun, mengingat belum ada keputusan final mengenai tempat baru, Gaikindo sementara akan bertahan di ICE BSD.

    “Ya itu (kepindahan lokasi) pasti sudah jadi, tidak perlu pakai wacana lagi karena pesertanya semakin banyak, makanya kita harus cari tempat baru. Tapi kalau sementara belum ada kita tetap di sini (ICE BSD),” kata dia.

    (sfn/sfn)

  • Peserta Makin Banyak, Pameran GIIAS Bakal Pindah Lokasi!

    Peserta Makin Banyak, Pameran GIIAS Bakal Pindah Lokasi!

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS direncanakan pindah tempat. Sebab, lokasi sekarang di ICE BSD, Tangerang Selatan, sudah terlalu sempit untuk menampung peserta yang makin banyak!

    Ketua Penyelenggara Pameran Gaikindo, Rizwan Alamsjah mengatakan, ICE BSD sudah terasa sesak saat GIIAS 2024. Dia menduga, level kesesakannya makin bertambah saat pameran tahun depan.

    “Ya itu, kalau dilihat dari tempat yang ada sekarang sudah semakin tidak muat. Tahun ini saja sudah pakai 120 ribu meter persegi dan sepertinya tak bisa ditambah lagi, sementara peserta akan semakin banyak,” ujar Rizwan saat ditemui di ICE BSD, Tangerang Selatan.

    “Kalau ada yang menawarkan lebih luas (dari ICE BSD) pasti kami akan pindah. Tapi sampai sekarang kan belum ada, baru ada gambaran tetapi belum ada yang jadi,” tambahnya.

    GIIAS bakal pindah lokasi dari ICE BSD. Foto: Andhika Prasetia

    Rizwan menegaskan, kepindahan lokasi tersebut bukan sekadar wacana, melainkan sudah pasti. Namun, mengingat belum ada keputusan final mengenai tempat baru, Gaikindo sementara akan bertahan di ICE BSD.

    “Ya itu (kepindahan lokasi) pasti sudah jadi, tidak perlu pakai wacana lagi karena pesertanya semakin banyak, makanya kita harus cari tempat baru. Tapi kalau sementara belum ada kita tetap di sini (ICE BSD),” ungkapnya.

    Kini, Rizwan dan timnya di Gaikindo sedang memilih tempat mana yang ideal untuk menggantikan ICE BSD. Meski belum bisa menyebut kandidat lokasinya, namun dia memberikan sinyal Pantai Indah Kapuk masuk dalam pertimbangan.

    “Ya semua, tidak hanya PIK. Kalau ada yang lebih luas dan bagus pastinya kita ada peluang karena merek dari China semakin banyak, kemudian anggota Gaikindo sekarang sudah di atas 50,” kata dia.

    (sfn/sfn)

  • Orang Tajir RI Sudah Bisa Pesan Ford Mustang, Harga Bikin Penasaran

    Orang Tajir RI Sudah Bisa Pesan Ford Mustang, Harga Bikin Penasaran

    Jakarta

    Tidak cuma masuk ke segmen SUV dan double cabin, Ford di bawah payung RMA Indonesia bakal memanaskan lantai otomotif dengan menghadirkan muscle car legendaris, Ford Mustang.

    Ford membawa model EcoBoost dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Week 2024. Mobil tersebut sudah bisa dipesan.

    “Harga dan estimasi belum bisa kami sampaikan informasinya secara lengkap. Tapi untuk pre-order bisa kami terima,” kata ujar Toto Suharto, Country Manager RMA Indonesia saat peluncuran di ICE BSD Tangerang, belum lama ini.

    Soal waktu peluncuran, Toto menjelaskan pihaknya sudah punya roadmap mendatangkan tahun depan. Lagi-lagi estimasi harganya bikin penasaran.

    “Peluncuran kemungkinan di Jakarta, kita rencanakan tahun depan, mungkin awal, mungkin pertengahan. Kita sedang melihat perkembangan pasar, Ford selalu menghadirkan produk yang sesuai market-nya, waktunya yang cepat,” ujar Toto.

    Dalam website resmi Ford secara global, versi terbaru menggunakan mesin 2.300 cc EcoBoost yang bisa menghasilkan 315 hp. Nah, Ford EcoBoost menjadi salah satu yang bakal dijual di Indonesia.

    Kiprah Ford mulai bertumbuh di Indonesia

    Ford merilis tiga produk baru di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week 2024. Rinciannya dua varian limited edition, Next-Gen Ford Everest, Next- Gen Ford Ranger Wildtrak, serta hadirnya double cabin terbaru bagi pecinta offroad, Next- Gen Ford Ranger Raptor 3.0.

    Berdasarkan data wholesales (distribusi pabrik ke dealer) Gaikindo, penjualan Ford di Indonesia sebanyak 677 unit sepanjang Januari-Oktober 2024. Sedangkan retail sales 687 unit.

    “Angka penjualan kita bisa dilihat resmi di Gaikindo. Menurut kami sudah berkembang cukup baik. Angka penjualan sudah terbuka,” kata Toto.

    (riar/lua)

  • Momen Airlangga Jajal Mobil Listrik di Gaikindo Jakarta Auto Week

    Momen Airlangga Jajal Mobil Listrik di Gaikindo Jakarta Auto Week

    Momen Airlangga Jajal Mobil Listrik di Gaikindo Jakarta Auto Week

  • Bisa Diajak ‘Kerja Keras’, Ini Peminat Mobil Listrik Chery J6 di Indonesia

    Bisa Diajak ‘Kerja Keras’, Ini Peminat Mobil Listrik Chery J6 di Indonesia

    Jakarta

    Hadirnya Chery J6, mobil listrik offroad pertama di Indonesia, memperluas pasar pembeli hingga mendorong pengusaha untuk menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan operasional.

    Tak tanggung-tanggung, Chery Indonesia mengklaim mobil listrik terbaru mereka itu diincar pengusaha bidang agribisnis hingga pertambangan. Hal itu lantaran Chery J6 dianggap mampu untuk ‘kerja keras’.

    “Dia merasa lebih aman. Rasanya lebih aman kalau dibawa kemana-mana. Dia ada perkebunan sawit, ini mereka juga mau, udah mau pakai mobil listrik tapi dengan mobil listrik yang ada di pasaran saat ini (sebelum J6 rilis) mereka nggak berani bawa kemana-mana, cuma di perkotaan saja,” ujar Assistant President Director of Chery Sales Indonesia (CSI), Zeng Shuo.

    “Tapi kalau J6, mereka lebih yakin dan percaya diri. Jadi secara booking-nya di daerah-daerah juga banyak,” lanjut Shuo saat berbincang dengan wartawan di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

    Chery J6 memang diklaim mampu untuk digunakan di berbagai medan. Mobil listrik yang menggunakan rangka aluminium ini bahkan bisa melintasi genangan air hingga 60 cm.

    Kemampuan mobil ini untuk digunakan di berbagai medan membuat Chery Sales Indonesia mulai kebanjiran pesanan dari luar kota-kota besar. Hal ini dikemukakan oleh Head of Brand Department CSI, Rifkie Setiawan.

    “Gara-gara memang ini imejnya udah offroad banget, nah, di daerah justru muncul permintaan yang tinggi. Karena, kan, di daerah itu, kan, banyak jalan-jalan yang memang belum sebagus di kota-kota besar gitu,” ujar Rifkie.

    “Ya maksudnya di Sumatera, atau memang di, yang tadi Pak Zeng Shuo bilang di perusahaan-perusahaan agribisnis, terus juga di perusahaan-perusahaan tambang,” lanjutnya.

    Selain kapabel untuk melewati jalan tidak mulus, Chery J6 juga sejatinya dibekali dengan spesifikasi yang mumpuni. Mobil listrik ini dibekali dengan baterai 69,77 kWh. Diklaim jarak tempuhnya tembus 418 km di tipe iWD dan 426 km di tipe RWD.

    Chery juga memasangkan beberapa part untuk menunjang ketangguhan J6, seperti sistem keamanan baterai maksimal hingga pelindung baterai. Di sisi lain, J6 juga dibekali dengan rangka aluminium alloy, suspensi H-Arm Aluminium, hingga 6 buah airbags.

    (mhg/riar)

  • Daftar Mobil dan Motor Terbaik di Pameran GJAW 2024

    Daftar Mobil dan Motor Terbaik di Pameran GJAW 2024

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Jakarta Auto Week atau GJAW 2024 resmi ditutup, Sabtu (30/11). Pada seremoni penutupan, panitia mengumumkan daftar mobil dan motor terbaik di ajang yang berlangsung 10 hari tersebut.

    Menurut catatan kami, tak banyak produsen sepeda motor yang meluncurkan kendaraan baru di GJAW 2024. Mereka hanya mengandalkan produk lama yang masih menjadi jagoan hingga sekarang.

    Sementara produsen mobil cukup banyak yang memanfaatkan momen pameran untuk mengenalkan produk anyar. Bukan hanya merek Jepang, merek China dan Eropa juga cukup agresif meluncurkan kendaraan baru.

    Daftar mobil dan motor terbaik di GJAW 2024. Foto: Rifkianto Nugroho

    Dalam penghargaan mobil terbaik, merek China dan Jepang sama-sama mendominasi daftar. Namun, dalam penghargaan motor terbaik, nama-nama tenar asal Jepang seperti Honda dan Yamaha justru tak ada.

    Berikut Mobil dan Motor Terbaik di GJAW 2024

    Mobil

    Passenger SUV 5-Seater: Suzuki JimnyPassenger Car SUV 7-Seater: BMW X5Passenger Car MPV: Lexus LM 500hPassenger Car Crossover: Chery Omoda 5 RZSpecial Exhibit Car: Ford MustangMost Driven Car Electric: Chery J6Most Driven Car Hybrid: Toyota Innova Zenix QMost Driven Car ICE: Mitsubishi XForceBEV SUV: Mazda MX-30BEV MPV: BYD M6

    Motor

    Big Bike: Ducati Multistrada V4 Pikes PeakDaily Bike: Piaggio MedleyElectric Bike: Alva N3Most Ridden Electric Motorcycle: Alva N3Most Ridden ICE Motorcycle: Aprilia SR GT 200.

    Pengunjung Pameran Naik

    Rizwan Alamsjah selaku Ketua Penyelenggara GJAW 2024 mengatakan, pameran tahun ini jauh lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, hingga hari ke delapan, sudah ada 100 ribuan pengunjung yang datang.

    “Kami perlu bersyukur atas digelarnya pameran ini, dengan menempati lokasi baru, sambutannya baik. Sampai hari Jumat, pengunjung sudah lebih dari 100 ribu orang. Ini sudah melebihi acara sebelumnya yang mencapai 80 ribu pengunjung,” ujar Rizwan Alamsjah saat seremoni penutupan pameran, Sabtu (30/11).

    Menurut Rizwan ada sejumlah alasan yang membuat pameran tersebut diserbu lebih banyak pengunjung, mulai dari lokasi yang baru dan lebih luas, dukungan sponsor, hingga peluncuran produk-produk anyar.

    (sfn/lua)

  • Banting Harga Mobil Listrik Nissan di GJAW 2024, Leaf Diskon Rp 150 Juta

    Banting Harga Mobil Listrik Nissan di GJAW 2024, Leaf Diskon Rp 150 Juta

    Jakarta

    Nissan turut hadir di pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 yang berlangsung 22 November – 1 Desember di ICE-BSD City, Tangerang. Merek asal Jepang ini pun menawarkan berbagai promo diskon menarik buat para calon konsumennya. Mobil listrik Nissan Leaf misalnya, mendapatkan potongan harga hingga Rp 150 juta.

    “Untuk model Kicks e-Power, VIN 2023, warna hitam putih (two tone), itu diskon Rp 100 juta. Kalau VIN 2024, diskon Rp 70 juta,” ungkap salah satu tenaga penjual Nissan. Kata tenaga penjual tersebut, diskon itu masih bisa bertambah lagi tergantung negosiasi calon konsumen dengan sales.

    Sementara itu untuk model lainnya seperti Nissan Magnite, diskonnya mencapai Rp 60 juta. Nissan juga memangkas besar-besaran harga mobil listrik mereka, Nissan Leaf, dengan potongan harga mencapai Rp 150 juta.

    “Nissan Leaf VIN 2023 diskon Rp 150 juta dari harga Rp 740 juta. Kalau yang VIN 2024 potongan harganya Rp 50 juta,” ungkapnya lagi. Bagi yang mencari mobil low MPV Nissan seperti Livina, ditawarkan diskon hingga Rp 45 juta.

    Sementara untuk model terbaru Nissan seperti MPV Nissan Serena C28 e-Power, tidak ada diskon. Namun, calon konsumen bisa mendapatkan cashback senilai Rp 5 juta.

    Bagi yang tertarik mencari mobil Nissan terbaru di GJAW 2024, masih ada waktu hari ini, Minggu (1/12/2024). Harga tiket GJAW 2024 online buat weekdays Rp 40.000 dan harga tiket weekends Rp 70.000. Tiket on the spot juga tersedia selama acara berlangsung dengan harga tiket weekdays Rp 50.000 dan harga tiket weekends Rp 80.000.

    GJAW 2024 menghadirkan lebih dari 80 peserta, termasuk 27 merek kendaraan penumpang dan 12 merek sepeda motor, serta lebih dari 40 industri pendukung. Pengunjung dapat menikmati berbagai produk otomotif terkini serta hiburan yang inovatif. Seluruh rangkaian acara ini dirancang untuk memberikan pengalaman pameran yang menarik dan tidak akan ditemui di pameran lain.

    (lua/riar)

  • Pameran GJAW 2024 Resmi Ditutup, Pengunjung Diklaim Lebih Ramai

    Pameran GJAW 2024 Resmi Ditutup, Pengunjung Diklaim Lebih Ramai

    Jakarta

    Gaikindo Jakarta Auto Week atau GJAW 2024 resmi ditutup, Sabtu (30/11). Pameran yang digelar di ICE BSD, Tangerang Selatan tersebut diklaim lebih ramai dibandingkan tahun sebelumnya.

    Rizwan Alamsjah selaku Ketua Penyelenggara GJAW 2024 mengatakan, hingga hari ke-8 pameran, sudah ada 100 ribuan pengunjung yang datang ke acara tersebut. Angka itu naik 20 ribu orang dibandingkan tahun lalu.

    “Kami perlu bersyukur atas digelarnya pameran ini, dengan menempati lokasi baru, sambutannya baik. Sampai hari Jumat, pengunjung sudah lebih dari 100 ribu orang. Ini melebihi acara sebelumnya yang mencapai 80 ribu pengunjung,” ujar Rizwan Alamsjah saat seremoni penutupan pameran, Sabtu (30/11).

    Menurut Rizwan, ada sejumlah alasan yang membuat pameran tersebut diserbu lebih banyak pengunjung, mulai dari lokasi yang baru dan lebih luas, dukungan sponsor, hingga peluncuran produk-produk anyar.

    Penutupan GJAW 2024 Foto: Doc. Septian Farhan Nurhuda

    Sayangnya, dia belum bisa mengungkap angka transaksi di pameran GJAW 2024. Sebab, nominalnya masih terus bertambah hingga Minggu (1/12). Dia akan mengumumnya ketika semua datanya telah terkumpul.

    “Saat ini laporan transaksi dari acara ini masih berlangsung, tentu kami bahagia karena banyak feedback positif, semoga hasilnya memuaskan dan sesuai ekspektasi produsen,” ungkapnya.

    Rizwan memastikan, pameran GJAW akan kembali digelar akhir tahun depan. Selain itu, lokasinya juga masih di ICE BSD, Tangerang Selatan. Harapannya, jumlah peserta bertambah. Sehingga hall yang dipakai bisa lebih banyak.

    “GJAW akan digelar lagi akhir tahun depan dengan lokasi yang sama. Tahun ini di ICE BSD, ada 6 hall. Tahun depan mudah-mudahan pesertanya bertambah, sehingga acara bertambah lebih baik lagi,” kata dia.

    (sfn/riar)