Organisasi: forkopimda

  • Pj Gubernur Jatim Kunjungi Lokasi Terdampak Banjir Lahar di Lumajang

    Pj Gubernur Jatim Kunjungi Lokasi Terdampak Banjir Lahar di Lumajang

    Lumajang (beritajatim.com) – Pj Gubernur Provinsi Jatim Adhy Karyono kunjungi rumah korban terdampak banjir lahar Gunung Semeru di Lumajang, Minggu (21/4/2024) sekitar pukul 12.15 WIB

    Beserta jajaran Forkopimda Jatim dan PJ Bupati Lumajang Indah Wahyuni tampak melayat ke rumah Bambang (50) dan Ngatini (47) yang menjadi korban jiwa banjir lahar Desa Kloposawit Kecamatan Candipuro, Lumajang sembari memberikan santunan kematian sebagai bentuk belasungkawa yang mendalam.

    Setelah itu, PJ Gubernur Jatim meninjau lokasi terdampak yaitu Jembatan Kali Mujur Desa Kloposawit yang rusak parah akibat diterjang banjir lahar, Kamis (18/4/2024) lalu. Tampak di lokasi, 3 alat berat dikerahkan untuk membersihkan material banjir berupa bebatuan berukuran besar.

    “Kami turut prihatin dengan apa yang menimpa warga setempat. Sebenarnya jembatan sudah diperbaiki sebelumnya. Namun, ini di luar dugaan meskipun bangunan jembatan sudah dibangun dan diresmikan, ternyata kena lagi” terang Adhy Karyono PJ Gubernur Jatim, Minggu (21/4/2024) di Jembatan Kali Mujur Desa Kloposawit.

    Pihaknya akan kembali mengevaluasi rencana perbaikan jembatan bersama Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jatim dalan waktu dekat. Selain itu, sejak masa Tanggap Darurat Bencana diberlakukan, pihaknya menekankan kepada semua dinas terkait untuk terjun langsung ke lokasi terdampak serta sejumlah alat berat yang digunakan tanpa harus menunggu keputusan kepala pemerintahan.

    “Kepala dinas harus turun, alat-alat berat harus turun, tanpa menunggu lagi adanya keputusan sambil berjalan, karena ini masa darurat” lanjutnya

    Lebih lanjut, PJ Gubernur Jatim menambahkan, akan merekapitulasi beberapa pertimbangan dan mengambil keputusan bersama pihak BNPB jatim terkait usulan dan anggaran untuk perbaikan infrastruktur, bukan hanya di Desa Kloposawit saja.

    “Kita akan recovery semua secepatnya, untuk saat ini masih belum kami rapatkan dengan BNPB dan usulan-usulan terkain anggaran yang dibutuhkan pada saat perbaikan infrastruktur” pungkasnya.

  • Menteri Pertanian Panen Raya di Lamongan dan Tinjau Pompanisasi

    Menteri Pertanian Panen Raya di Lamongan dan Tinjau Pompanisasi

    Lamongan (beritajatim.com) – Dandim 0812/Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, mendampingi kunjungan kerja Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam rangka panen raya dan meninjau pelaksanaan program pompanisasi di Kecamatan Babat dan Kedungpring, pada hari Jumat (19/04/2024).

    Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan Lamongan

    Letkol Wira menjelaskan bahwa panen raya di Lamongan merupakan bukti keseriusan Forkopimda Lamongan dalam meningkatkan ketahanan pangan.

    “Kami semua sudah sepakat dan berkomitmen untuk meningkatkan ketahanan pangan di Lamongan,” tegas Dandim.

    Panen raya di Lamongan berlangsung di dua desa, yaitu Desa Trepan, Kecamatan Babat, dan Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring.

    Harapan terhadap Program Pompanisasi

    Dandim Wira juga berharap program pompanisasi di Lamongan dapat semakin meningkatkan ketahanan pangan di wilayahnya.

    “Pompanisasi merupakan salah satu upaya penting untuk mengatasi kekeringan dan memastikan ketersediaan air bagi tanaman padi,” jelas Dandim.

    Kunjungan kerja Menteri Pertanian ke Lamongan ini diharapkan dapat mendorong sinergi dan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan Forkopimda dalam upaya meningkatkan produksi padi dan ketahanan pangan di Lamongan.

    Bersama Meningkatkan Ketahanan Pangan

    Dengan komitmen dan kerjasama yang kuat dari semua pihak, diharapkan Lamongan dapat terus meningkatkan produksinya dan menjadi lumbung padi nasional. (ted)

  • Pemkab Lumajang Bentuk Satgas Komando Hadapi Bencana Hidrometeorologi

    Pemkab Lumajang Bentuk Satgas Komando Hadapi Bencana Hidrometeorologi

    Lumajang (beritajatim.com) – Dihadapkan dengan situasi darurat akibat bencana hidrometeorologi yang melanda wilayahnya, Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Yuyun) mengambil langkah kongkrit dengan membentuk Satgas Komando dan menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari.

    Langkah ini diambil sebagai respons atas kerusakan infrastruktur dan potensi bahaya yang ditimbulkan oleh bencana hidrometeorologi di Lumajang.

    Saat meninjau Jembatan Desa Kloposawit di Kecamatan Candipuro yang hancur akibat banjir, Yuyun menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi dalam penanganan bencana.

    “Penanggulangan bencana hidrometeorologi di Lumajang tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri. Oleh karena itu, saya sudah membentuk Satgas Komando untuk memastikan koordinasi yang terpadu dalam penanganannya,” jelas Yuyun.

    Pembentukan Satgas Komando ini bertujuan untuk memobilisasi sumber daya dan tenaga yang dibutuhkan secara efisien, serta memastikan respons yang cepat dan tepat dalam situasi darurat. Yuyun juga menyadari pentingnya dukungan dari berbagai pihak dalam menghadapi bencana.

    “Alhamdulillah, kami mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi. Hari ini, saya bersama-sama dengan Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Forkopimda, Kapolres, dan Dandim, sudah turun langsung ke lapangan untuk memberikan bantuan,” terangnya.

    Lebih lanjut, Yuyun menegaskan bahwa langkah-langkah ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Lumajang dalam menghadapi bencana dengan sigap dan tanggap.

    “Dengan kolaborasi antarinstansi dan dukungan penuh dari berbagai pihak, kami harapkan proses pemulihan pasca-bencana dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien,” harapnya.

    Pembentukan Satgas Komando dan penetapan status tanggap darurat ini diharapkan dapat mempercepat penanganan dampak bencana hidrometeorologi di Lumajang, serta meminimalisir kerugian dan kerusakan yang ditimbulkan. Upaya ini juga menunjukkan komitmen Pemkab Lumajang dalam memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan masyarakatnya. (ted)

  • Bupati Tuban Mas Lindra Diceburkan ke Kolam

    Bupati Tuban Mas Lindra Diceburkan ke Kolam

    Tuban (beritajatim.com) – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky atau Mas Lindra diceburkan ke kolam taman yang ada di Pendapa Krido Manunggal, Rabu (17/4/2024). Itu dilakukan dalam rangka ulang tahun Mas Lindra yang ke-32 sekaligus halal bihalal.

    Jajaran Forkopimda Tuban kompak mengerjai bupati. Mereka kemudian menggotong Lindra ke bibir kolam dan menceburkannya. Sebelumnya, Mas Lindra diberikan kue ulang tahun yang dibawa oleh anggota Sat Lantas Polres Tuban.

    Setelah itu, dari arah belakang Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tuban Armen Wijaya menyiram tepung. Hal yang sama dilakukan oleh Ketua DPRD Tuban H. Miyadi serta Kapolres Tuban AKBP Suryono, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Tuban Budi Wiyana.

    Keseruan dilanjutkan saat Bupati Tuban digendong oleh Dandim 0811 Letkol Infanteri Suhada Erwin, Kepala Bank Jatim Cabang Tuban Suyatno, Kasat Lantas AKP Ayip Rizal dan Kalapas Tuban Edi Kuhen. Selanjutnya, byuuur..Mas Lindra diceburkan ke kolam.

    Seketika, semuanya tertawa berderai. Bahkan, jajaran pegawai Pemkab Tuban yang melihat secara langsung Bupati Tuban kelahiran 15 April 1992 itu diceburkan di kolam, turut dalam gelak tawa. Nuansa begitu hangat dan penuh kekeluargaan. Lalu dilanjut foto bersama.

    Usai menerima kue ulang tahun, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengucapkan terimakasih kepada semuanya dan mengucapkan minal aidzin wal faizin mohon maaf lahir dan batin.

    Sementara itu, Sekda Tuban Budi Wiyana usai memimpin halal bihalal pegawai Pemkab Tuban juga memberikan apresiasi kepada seluruh undangan. “Memang ada beberapa pegawai yang tidak hadir, karena memang lepas jaga shift, sakit, dan sedang cuti,” terang Budi Wiyana.

    Menurutnya, kehadiran pegawai di apel pagi kali ini menjadi bukti kesiapan pegawai Pemkab Tuban dalam melaksanakan tugas pemerintahan maupun pelayanan publik. “Kami berharap semangat tersebut terus dijaga hingga tuntasnya program pembangunan di Kabupaten Tuban,” paparnya.

    Ia juga menginstruksikan agar personel Pemkab Tuban tancap gas sejak hari pertama masuk kerja ini. Artinya, program kerja yang telah disusun hendaknya dapat dilakukan upaya percepatan untuk mengejar hasil.

    “Target kinerja yang sempat tertunda saat cuti Lebaran dapat langsung dikejar mulai hari pertama. Kami juga minta aparatur Pemkab Tuban melakukan pendataan program kerja yang tertinggal dan segera menemukan solusinya,” tutup Budi Wiyana. [ayu/suf]

  • Ponpes Wali Barokah Kediri Terima Kunjungan Silaturahmi Idulfitri Forkopimda Plus

    Ponpes Wali Barokah Kediri Terima Kunjungan Silaturahmi Idulfitri Forkopimda Plus

    Kediri (beritajatim.com) – Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri menerima kunjungan PJ Wali Kota Kediri Zanariah bersama Forkompimda Plus dalam rangka safari Idulfitri 1445 Hijriah, pada Rabu (17/4/2024). Kegiatan itu dalam rangka menjaga kerukunan dan kebersamaan.

    Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri KH Sunarto mengatakan, dengan terus menjaga makna dari Ramadan tersebut, toleransi diantara masyarakat diharapkan bisa semakin kuat dan Kota Kediri juga terus kondusif. Selama bulan Ramadan, umat muslim tidak hanya harus menahan lapar dan haus, tapi juga bisa menahan emosi dan amarah, sekaligus untuk menjaga lisan dari kata-kata serta kalimat yang bisa menyinggung dan menyakiti orang lain.

    “Karena kerukunan dan kebersamaan itu hanya bisa dibangun yang pertama karena saling pengertian diantara kedua belah pihak dan yang tidak kalah penting dibiasakan untuk bertutur kata yang baik. Saling menghargai dan saling menghormati satu dengan yang lain itulah hakikatnya dari toleransi yang dikembangkan di Kota Kediri, ” tambahnya.

    Silahturahmi dengan forkompimda Kota Kediri, ditambahkan olehnya, dilakukan untuk merawat kebersamaan yang selama ini sudah terjalin baik. “Dari kebersamaan itu terbangunlah saling pengertian antara satu sama dengan yang lain,” imbuhnya.

    Silaturahmi Idulfitri Forkopimda Plus Kota Kediri ke para ulama

    Sementara itu, Pj Wali Kota Kediri Zanariah dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H dan memohon maaf lahir batin kepada seluruh masyarakat Kota Kediri serta para ulama.

    “Selamat Idulfitri 1445 H, mohon maaf lahir dan batin. Saya dan mungkin Forkopimda Kota Kediri yang hadir ini, sangat bersyukur bisa ditugaskan di Kota Kediri. Karena kami di sini diterima dengan baik dan kita tidak susah karena kita tinggal menjalankan dan meningkatkan ke yang lebih baik lagi untuk kota ini. Apalagi tadi juga telah disampaikan bahwa FKUB di sini akrab baik kolaborasi maupun persaudaraannya,” buka Pj Wali Kota Kediri.

    Zanariah melanjutkan bahwa di awal tahun 2024 ini, mewakili semua warga Kota Kediri dan jajaran Pemerintah Kota Kediri untuk menerima penghargaan yakni Kota Kediri sebagai salah satu kota paling toleran dari 95 kota di Indonesia. Hal itu bisa terjadi salah satunya karena guyub rukun warganya, tidak melihat perbedaan sehingga konflik pun hampir tidak pernah ada.

    “Saat ini, Kota Kediri menempati peringkat ke-7 sebagai Kota Paling Toleran, untuk meningkatkannya maka butuh dukungan dan doa para ulama di Kota Kediri ini,” tambahnya.

    Masa pemilihan presiden dan legislatif di Kota Kediri telah berlalu, karena itu Pj Wali Kota Kediri berterima kasih kepada para jajaran Pemerintah Kota Kediri, Forkopimda dan juga para tokoh agama di Kota Kediri. Karena berkat doanya sehingga tercipta suasana pemilu yang lancar, aman dan kondusif. Setelah ini, akan ada lagi pemilihan kepala daerah di Kota Kediri. “Maka dari itu, mohon dukungan untuk selalu menjaga toleransi dan solidaritas. Siapapun kepala daerah yang terpilih pasti itu yang terbaik,” imbuhnya.

    Silaturahmi Idulfitri Forkopimda Plus Kota Kediri ke para ulama

    Terakhir, Zanariah menuturkan bahwa berkat doa dan dukungan semua pihak, sebagai Pj Wali Kota Kediri dan juga Forkopimda Kota Kediri bisa melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan fungsi dan kewenangan masing-masing. “Terima kasih kepada semuanya dan mohon maaf apabila masih ada kekurangan selama ini,” tutupnya.

    Para tokoh agama yang dikunjungi yakni KH Kafabihi Mahrus di lingkungan Pondok Pesantren Lirboyo. Lalu ke kediaman KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab) di Pondok Pesantren Salafiyah Bandar Kidul.

    Dilanjutkan berkunjung ke Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Kediri dan ditemui oleh Ketua PD Muhammadiyah KH Achmad Khoiruddin dan pengurus. Kemudian kunjungan dilanjutkan ke kediaman KH Anwar Iskandar di Pondok Pesantren Assa’idiyyah Jamsaren dan terakhir berkunjung ke Pondok Pesantren LDII Burengan.

    Forkopimda Plus Kota Kediri silaturahmi Idulfitri ke para ulama

    Hadir pada kegiatan ini, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, Kepala Kejaksaan Negeri Kediri Andi Minarwaty, Ketua Pengadilan Negeri Kediri Maulia Martwenty, Danbrigif 16 Wira Yudha Letkol Inf Taufik Ismail, Danyonif 521 Mayor Inf Rahadyan Surya Murdata, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Kepala Kemenag Kota Kediri Moh Qoyyim, para Asisten Sekretariat Daerah, dan Kepala OPD terkait. [nm/kun]

  • Pj Wali Kota Mojokerto: ASN Harus Makin Dekat ke Masyarakat

    Pj Wali Kota Mojokerto: ASN Harus Makin Dekat ke Masyarakat

    Mojokerto (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto M Ali Kuncoro meminta seluruh Aparatur Sipil Negara) agar bisa semakin berdampak untuk masyarakat. Agar hal itu terwujud, kata Ali, maka ASN harus semakin dekat dengan masyarakat.

    “Untuk bisa berdampak bagi masyarakat maka kita harus semakin dekat dengan masyarakat, harus bisa memahami apa yang diinginkan oleh masyarakat, harus mengerti kehendak masyarakat seperti apa,” ungkap Ali saat memimpin apel pagi dan Halal Bihalal bersama Forkopimda dan ASN di GOR Seni Majapahit, Kota Mojokerto, Rabu (17/4/2024).

    Pada kesempatan tersebut, Ali juga mengingatkan soal Core Values ASN BerAKHLAK. Pejabat yang akrab disapa Mas Pj ini berharap ada terobosan dan inovasi dari jajaran ASN di lingkup Pemkot Mojokerto, terutama dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.

    Mas Pj juga mengingatkan seluruh jajaran ASN bahwa pemerintah saat ini masih memiliki PR untuk diselesaikan. Di antaranya inflasi, maupun geopolitik secara global.

    “Saya selalu menantikan terobosan-terobosan yang luar biasa yang akan dihadirkan oleh segenap jajaran ASN Pemerintah Kota Mojokerto. Kita jaga kekompakan, sinergitas, dan semoga Kota Mojokerto semakin cemerlang dan semakin bisa memberikan dampak yang luar biasa kepada masyarakat Kota Mojokerto,” tegasnya. [tin/beq]

  • Gus Muhdlor Berikan Bantuan 3,5 Kuintal Beras untuk 700 Warga Terdampak Banjir

    Gus Muhdlor Berikan Bantuan 3,5 Kuintal Beras untuk 700 Warga Terdampak Banjir

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan (Forkopimda) serta stakeholder memberikan bantuan beras masing-masing 5 kg kepada 500 warga terdampak banjir di Desa Semampir dan 200 warga di Desa Sedati Agung, Kecamatan Sedati

    Dalam aksinya tersebut, Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo memastikan apa yang dibutuhkan warga terdampak banjir. Gerak cepat tanggap darurat ini adalah hal utama yang diperlukan warga, selain bantuan berupa sembako peran aktif puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada warga terdampak banjir juga sangat diperlukan.

    “Sebab, jika banjir seperti ini mulai banyak warga yang terkena penyakit kulit yaitu gatal-gatal serta diare,” katanya saat membagikan bantuan berupa beras kepada warga terdampak banjir di Balai Desa Semampir, Kamis (11/4/2024).

    Selain itu, perhatian Gus Muhdlor juga tertuju pada balita dan lansia. Dirinya memastikan pasokan bantuan biskuit serta susu untuk balita dan susu bagi lansia, serta ketersediaan air bersih.

    “Hari ini saya merasa bangga sekali, bahwa mulai H+1 hari raya Idul Fitri mulai dari Bupati, Dandim, Ketua DPRD, Sekda, Kepala Dinas, Camat serta Kades dengan semua jajarannya mau dan siap melayani masyarakat,” tambahnya.

    Bupati muda alumni SMAN 4 Sidoarjo tersebut juga menyampaikan kepada semua warga untuk selalu bersyukur karena mempunyai Kepala Desa peduli terhadap warganya.

    Bupati Gus Muhdlor bersama Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman meninjau banjir.

    “Kepedulian Kepala Desa terhadap masyarakat akan sangat berarti untuk masyarakatnya. Kalau nanti BPBD sudah membuat SK tanggap bencana, maka bantuan yang datang akan lebih banyak lagi, termasuk dengan hadirnya Ketua DPRD yang melihat secara langsung dampak bencana sehingga pemerintah bisa dengan mudah menggelontorkan bantuan bagi warga terdampak banjir,” terangnya.

    Sementara itu, Kepala Desa Semampir Luqman Mualim mengatakan terimakasih atas kehadiran rombongan bupati untuk menyampaikan bantuan berupa beras kepada warga terdampak banjir Desa Semampir dan Desa Sedati Agung.

    “Saya selaku kepala desa mohon maaf apabila belum bisa maksimal dalam menangani banjir, banjir kali ini merupakan banjir terparah sepanjang 10 tahun terakhir, dan pemerintah desa akan selalu berupaya dalam memperhatikan warga terdampak banjir,” jelasnya.

    “Kami hampir tiap hari keliling untuk memastikan kondisi warga, apakah ada yang butuh perawatan atau bantuan dan harapan saya nanti ada bantuan tambahan berupa sembako kepada warga yang beberapa hari terendam banjir hampir 60 cm kedalamannya” sambungnya.

    Pada kesempatan itu pula, Bupati beserta rombongan juga meninjau secara langsung banjir yang melanda selama beberapa hari menggenangi beberapa bagian desa dan secara langsung berdialog kepada warga terdampak. (isa/ian)

  • Jelang Pilkada 2024, Bupati Mojokerto: Hindari Konflik dan Memecah Belah

    Jelang Pilkada 2024, Bupati Mojokerto: Hindari Konflik dan Memecah Belah

    Mojokerto (beritajatim.com) – Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati berpesan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang untuk tetap kondusif, tetap rukun, dan menghindari konflik-konflik yang bersifat memecah belah.

    Hal tersebut disampaikan saat salat Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024 di Masjid Rahmat, Desa Gading, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto.

    Dalam kesempatan arahannya, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini berpesan kepada masyarakat saat menjelang Pilkada, November 2024 mendatang untuk tetap kondusif, tetap rukun, dan menghindari konflik-konflik yang bersifat memecah belah. Seperti halnya pada pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu), 14 Februari lalu yang berjalan aman dan kondusif.

    “Saya ucapkan terima kasih juga, atas kekondusifannya saat Pemilu serentak di bulan Februari kemarin, saya harap saat Pilkada serentak di bulan Nopember mendatang bisa tetap seperti itu. Tidak ada kerusuhan, tidak ada saling fitnah dan tetap rukun,” harapnya, Rabu (10/4/2024).

    Bupati berharap, ibadah kaum muslim di Kabupaten Mojokerto pada bulan Ramadhan lalu bisa diterima oleh Allah SWT. Tak lupa, orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto ini juga mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah kepada masyarakat Desa Gading.

    “Semoga ibadah kita semua di bulan Ramadhan yang penuh dengan berkah dan pengampunan ini diterima oleh Allah SWT, jadi izinkanlah saya mewakili Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengucapkan, Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Minal Aidzin wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin,” ungkapnya,

    Bupati juga mengungkapkan apresiasinya kepada masyarakat yang telah berperan aktif turut andil dalam pembangunan di Kabupaten Mojokerto. Menurutnya semua pelayanan dan pembangunan yang telah dilakukan Pemkab Mojokerto tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya peran aktif masyarakat di Kabupaten Mojokerto.

    “Semua usaha kami yang berupa pelayanan dan pembangunan, baik itu pembangunan infrastruktur, sosial, pendidikan dan budaya tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa dukungan dan peran aktif masyarakat Kabupaten Mojokerto. Karenanya saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk seluruh masyarakat Kabupaten Mojokerto,” bebernya.

    Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyerahkan dana hibah sebesar Rp100 juta untuk pengembangan Masjid Rahmat. Turut hadir, Sekertaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Teguh Gunarko, Jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Pimpinan dan Kepala OPD Kabupaten Mojokerto serta Forkopimca Jatirejo beserta Kepala Desa di seluruh Jatirejo. [tin/ted]

  • Gelar Griya di Pendapa Jember, Bupati Hendy Minta Dukungan Masyarakat

    Gelar Griya di Pendapa Jember, Bupati Hendy Minta Dukungan Masyarakat

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto meminta dukungan kepada masyarakat untuk memperbaiki Kabupaten Jember, Jawa Timur, saat melakukan gelar griya (open house) lebaran, di Pendapa Wahyawibawagraha, Rabu (10/04/2024).

    Gelar griya ini berlangsung sejak pukul 8.30 hingga pukul 11.00 WIB. Bupati Hendy dengan ditemani istrinya Kasih Fajarini menyambut kedatangan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat pemerintah daerah, hingga tokoh masyarakat serta warga dari beragam kalangan, termasuk non muslim.

    “Saya ucapkan selamat Idulfitri 1445 H untuk warga Jember. Tentunya saya dan Bu Rin serta keluarga mohon maaf lahir dan batin. Banyak sekali kekurangan dan kelemahan kami,” kata Hendy.

    “Masih sedikit manfaat untuk masyarakat. Kami mohon doa dan dukungan untuk terus melakukan perbaikan di Jember untuk lebih baik lagi,” kata Hendy.

    Sebelumnya, pada Selasa (9/4/2024) malam, Hendy sempat meninjau kesiapan pengamanan lebaran bersama Forkopimda di stasiun dan terminal Tawangalun. “Kesiapan kawan-kawan luar biasa,” katanya.

    Hendy mengimbau kepada pemudik yang mengendarai kendaraan roda dua dan roda empat untuk memperhatikan kondisi badan. “Kalau capek berhenti, jangan terburu-buru mengejar lebaran sampai di lokasi,” katanya.

    Hendy juga meminta agar kemudi kendaraan tidak diserahkan kepada teman seperjalanan yang tidak terbiasa dengan kondisi jalan dan kendaraan. Beberapa kali kecelakaan terjadi karena kendaraan dikemudikan sopir pengganti.

    Ada 34 titik di Jember yang terpantau melalui CCTV oleh Command Center kepolisian resor setempat. “Paling penting, mohon informasi dari pengendara, jika di titik-titik tertentu di luar zona yang tidak terpantau ada kecelakaan. Kita perlu kolaborasi,” kata Hendy. [wir]

  • Harlah ke-90, GP Ansor Magetan Gelar Sarasehan dan Bukber

    Harlah ke-90, GP Ansor Magetan Gelar Sarasehan dan Bukber

    Magetan (beritajatim.com)  – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Magetan mengadakan acara sarasehan sekaligus buka bersama memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-90 GP Ansor pada Senin (8/4/2024).

    Gus Toev mengatakan bahwa kegiatan Harlah Ansor ke-90 di PCNU Magetan ini menandakan kebersamaan, sinergitas, dan kolaborasi dari semua unsur yang ada.

    “Acara ini merupakan forum bagi sahabat-sahabat untuk bersilaturahmi, berdiskusi, dan ngudoroso kepada para pimpinan baik di Ansor ataupun Forkopimda yang hadir sebagai bentuk kecintaan kepada organisasi dan tak lupa untuk kemajuan Kabupaten Magetan ke depan,” kata Gus Toev.

    Gus Toev menambahkan bahwa kegiatan Harlah Ansor di Magetan telah diagendakan sedemikian rupa.

    “Rangkaian acara dimulai dengan turba ke 18 PAC setingkat kecamatan, dilanjutkan sarasehan dan buka bersama, dan sekaligus mengawali rangkaian perayaan Harlah Ansor dengan tumpengan serentak di 18 kecamatan,” ujarnya.

    “Kemudian, akan ada pembukaan POS Pam Hari Raya di 6 titik, rangkaian pasar rakyat selama 10 hari, dan sunmari bersepeda motor bersama anggota Banser se-Magetan,” imbuhnya.

    Gus Toev menegaskan bahwa Ansor dan Banser akan tetap kompak dan bersatu, terutama dalam menghadapi situasi yang luar biasa seperti tahun ini dengan adanya momen Pilkada.

    “Ansor dan Banser tetap kompak satu komando, tidak terpecahkan. Bahkan, kami akan menjadi bagian dalam mempererat Ukhuwah Wathoniah dan Ukhuwah Islamiah,” tegasnya.

    “Langkah ke depannya, kita akan terus melaksanakan peningkatan kapasitas, kapabilitas, dan profesionalisme baik itu Ansor maupun Banser yang ada di Kabupaten Magetan,” lanjutnya.

    Pj Bupati Magetan Hergunadi mengapresiasi langkah-langkah yang selama ini dilakukan oleh Ansor.

    “Saya sangat mengapresiasi keberadaan Ansor, terutama yang ada di Magetan, karena selalu membersamai masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang positif,” kata Hergunadi.

    “Saya atas nama pemerintah juga akan selalu siap bersinergi dengan Ansor untuk bersama-sama membangun Magetan. Potensi para anggota Ansor sangat besar karena memang secara usia merupakan usia yang strategis untuk banyak melakukan perubahan yang berarti dengan kontribusi kepada masyarakat,” imbuhnya.

    Acara yang bertempat di Aula Taman Wisata Magetan Park ini dihadiri oleh Ketua PC Ansor Magetan Habib Mustofa (Gus Toev), Forkopimda Magetan, diantaranya Pj Bupati Magetan Ir. Her Gunadi, Ketua DPRD Magetan H. Sujatno, Kapolres AKBP Satria Permana,  Dandim 0804 Magetan  Letkol Inf Hasan Dasuki,Kepala Kankemenag Dr. H. Taufiqurrohman, Ketua FKUB KH Hamim Djazuli, PCNU Magetan, tokoh dari BAMAG, dan pimpinan Ansor se-Kabupaten Magetan yang terdiri dari 18 PAC.

    Acara sarasehan dan buka bersama PC GP Ansor Magetan menjadi bukti nyata kebersamaan dan sinergitas antara Ansor, Banser, dan Forkopimda Magetan.

    Harapannya, Ansor dan Banser dapat terus berkontribusi positif untuk kemajuan Kabupaten Magetan.