Organisasi: ASEAN

  • Fundamental hingga Kinerja Tiap Sektor

    Fundamental hingga Kinerja Tiap Sektor

    Sepanjang 2024, Pasar Modal Indonesia mengalami berbagai dinamika yang memberikan dampak beragam, baik berupa peluang positif maupun tantangan yang memengaruhi kinerja pasar.

    Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat mencapai titik terendah di level 6.855,62 (11/6/2024), tapi juga berhasil mencatatkan beberapa rekor tertinggi selama tahun ini.

    Pada penutupan perdagangan 2024, IHSG ditutup di level 7.079,90. Indeks pada perdagangan hari tersebut naik 0,62%.

    Namun, berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per 27 Desember 2024, IHSG ditutup di posisi 7.036,57. Melemah 3,25% year-to-date (ytd) dengan kapitalisasi pasar mengalami pertumbuhan sebesar 5,05% ytd menjadi Rp12,2 ribu triliun.

    Sementara itu, rasio harga pasar terhadap laba (market price to earning ratio/PER) berada di angka 12,71 kali. Lalu, rasio harga pasar terhadap nilai buku (market price to book value/PBV) tercatat 2,09 kali.

    Jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga, kinerja IHSG tergolong relatif rendah. Indeks STI Singapura mencatatkan kenaikan hingga 17,14%, VN-Index Vietnam naik 12,95%, dan FTSE Bursa Malaysia KLCI Index meningkat 12,58%, sementara SET Index Thailand justru mengalami penurunan sebesar 1,10%.

    Aliran dana asing tercatat keluar secara besar-besaran dari IHSG, yaitu mencapai Rp38,5 triliun dalam tiga bulan terakhir. Selama periode yang sama, IHSG juga mengalami penurunan sekitar 9% mencapai level 7.036. Catatan tersebut sekaligus menjadi kinerja terburuk di ASEAN.

    Sentimen tekanan IHSG sepanjang 2024

    Berdasarkan analisis Tim Analis Bareksa, IHSG mengalami tekanan akibat beberapa sentimen eksternal dan internal sepanjang 2024, di antaranya:

    Rencana pemangkasan suku bunga oleh The Federal Reserve (The Fed) AS pada 2025 yang lebih rendah dari ekspektasi. Terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden AS ke-47, dengan kebijakan yang berpotensi memicu perang dagang dan lonjakan inflasi global yang dapat menghambat implementasi kebijakan suku bunga rendah. Melambatnya inflasi di Indonesia pada semester II-2024 yang meningkatkan kekhawatiran akan makin lemahnya daya beli masyarakat. Rencana kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai Januari 2025, di tengah melemahnya daya beli masyarakat. Terungkapnya berbagai kasus korupsi yang mengurangi minat investor asing terhadap pasar modal Indonesia.

    Kinerja saham tiap sektor

    Sepanjang 2024, sektor saham yang memberikan keuntungan terbesar adalah energi, yakni naik sebesar 28,01%. Sektor lain yang mencatatkan kenaikan signifikan sepanjang 2024, antara lain sektor properti dan real estate (5,97%), kesehatan (5,84%), konsumer primer (1,64%), dan konsumer nonprimer (0,98%).

    Sektor yang mengalami penurunan terbesar, yakni transportasi dan logistik yang turun hingga 18,78%. Disusul sektor teknologi (-9,87%), infrastruktur (-5,81%), industri (-5,32%), finansial (-4,51%), dan material dasar (-4,25%).

    Saham terbanyak diborong asing

    Meskipun ada aliran dana asing yang keluar dan menekan IHSG, beberapa saham justru menarik perhatian investor asing dengan pembelian di atas Rp500 miliar dalam tiga bulan terakhir.

    Saham-saham yang menarik investor asing, antara lain PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Astra International Tbk (ASII), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dan PT United Tractors Tbk (UNTR). Semuanya berasal dari sektor yang cukup beragam.

    ASII dan UNTR berasal dari sektor industri, EXCL dari sektor infrastruktur (telekomunikasi), INDF dari sektor konsumsi non-siklikal, dan ANTM dari sektor industri dasar.

    Dari sisi rasio Price-to-Book Value (PBV), kelima saham tersebut tergolong murah dengan PBV sekitar 1x. Bahkan, mayoritas berada di bawah PBV industri.

    Selain itu, rasio harga saham terhadap laba (P/E) juga menunjukkan tren serupa. Meskipun EXCL dan ANTM memiliki P/E yang sedikit lebih tinggi dari rata-rata industri. Penilaian fundamental saham-saham ini bisa dipengaruhi oleh faktor lain seperti pertumbuhan pendapatan dan laba bersih perusahaan.

    Pada kuartal III-2024, ANTM mencatatkan kenaikan pendapatan tahunan (year-on-year/YoY) sebesar 40%, menjadi Rp43,2 triliun. Kenaikan harga emas global turut mendongkrak pendapatan ANTM sebagai produsen emas. Melihat kondisi geopolitik global yang belum stabil, emas tetap menjadi pilihan investasi yang menarik.

    Selain itu, laba bersih EXCL juga melonjak 30% menjadi Rp1,3 triliun dalam periode yang sama. Sektor telekomunikasi menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam program digitalisasi, sehingga bisa berdampak positif bagi perusahaan telekomunikasi seperti EXCL.

    Berdasarkan Tim Analis Bareksa, kelima saham yang banyak dibeli oleh asing (ASII, UNTR, EXCL, INDF, dan ANTM) masih memiliki prospek menarik untuk 2025 dengan potensi kenaikan harga saham antara 10-35%.

    Investor dengan profil risiko agresif dapat mempertimbangkan untuk mulai mengoleksi saham-saham ini pada harga saat ini, mengingat IHSG yang masih berada di level rendah. Hal ini memberi kesempatan bagi investor untuk memanfaatkan momentum pembelian dengan potensi target harga yang lebih tinggi.

  • Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur (Bagian VI-Habis)
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        2 Januari 2025

    Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur (Bagian VI-Habis) Regional 2 Januari 2025

    Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur (Bagian VI-Habis)
    Doktor ekonomi dari UNU-MERIT/Maastricht University (Belanda). Alumni generasi pertama beasiswa LPDP master-doktor. Pernah bekerja di ASEAN Secretariat, Indonesia Mengajar, dan konsultan marketing. Saat ini berkiprah sebagai akademisi, peneliti, dan konsultan. Tertarik dengan berbagai topik ekonomi, pembangunan berkelanjutan, pembangunan internasional, Asia Tenggara, monitoring-evaluasi, serta isu interdisiplin. Bisa dihubungi di https://www.linkedin.com/in/aripmuttaqien/
    PADA
    tulisan sebelumnya telah dijelaskan potensi
    Kalimantan Timur
    pada sektor hilirisasi pertambangan dan industri manufaktur.
    Selanjutnya, sektor lain yang perlu dipertimbangkan adalah konektivitas, baik infrastruktrur fisik dan non-fisik.
    Fakta menunjukkan bahwa infrastruktur transportasi dan logistik masih menjadi tantangan besar untuk Kalimantan Timur.
    Kalimantan Timur adalah provinsi yang sangat luas, tetapi jumlah penduduknya lebih sedikit dibandingkan dengan Jakarta.
    Baca artikel awal: Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur
    Jumlah penduduk Kalimantan Timur sekitar 4 juta, yang hanya sekitar 35 persen dari jumlah penduduk Jakarta. Meskipun begitu, luas wilayah Kalimantan Timur mencapai 127.000 km persegi atau 192 kali lebih besar dari Jakarta.
    Wilayah yang sangat luas ini memerlukan konektivitas yang baik, terutama dalam hal transportasi antar kabupaten/kota.
    Secara umum, biaya logistik menjadi mahal karena kondisi geografis yang menantang. Sebagai contoh, biaya pengiriman antarpulau bisa menjadi sangat tinggi, tergantung pada tingkat permintaan dan ketersediaan transportasi pengiriman kargo.
    Karena pusat konektivitas di Jawa, seperti Surabaya dan Jakarta, pengusaha cenderung memilih untuk mengirim barang melalui kota-kota tersebut. Hal ini didorong oleh kesiapan infrastruktur pelabuhan yang lebih baik di sana.
    Penulis pernah melakukan perjalanan melalui jalan
    Trans Kalimantan
    pada pertengahan tahun 2024, dan mengamati kondisi jalan raya. Perjalanan dari Balikpapan ke Samarinda relatif lebih lancar karena sudah ada jalan tol.
    Namun, perjalanan dari Samarinda ke Bontang belum memiliki jalan tol, sehingga harus melewati jalan Trans Kalimantan yang hanya memiliki satu lajur.
    Kondisi ini mengharuskan sopir untuk lebih berhati-hati saat menyalip kendaraan bermuatan berat yang cenderung bergerak lebih lambat.
    Perjalanan dari Bontang ke Sangatta lebih menantang lagi. Begitu juga dengan perjalanan dari Sangatta menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta, tempat penulis bertugas untuk melakukan kunjungan dan pengambilan data.
    Pengalaman yang paling berkesan adalah melalui jalur Trans Kalimantan. Dengan semakin padatnya jumlah kendaraan, jelas bahwa dukungan untuk jalan dengan kapasitas lebih besar sangat diperlukan.
    Peningkatan kualitas konektivitas harus menjadi salah satu prioritas utama bagi Kalimantan Timur. Banyak pengusaha yang memberikan masukan terkait pentingnya konektivitas antarwilayah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
    Tanpa perbaikan konektivitas, maka perkembangan sektor lain yang sudah direncanakan tidak dapat terlaksana dengan maksimal.
    Sebagai contoh, perencanaan hilirisasi pertanian dan pertambangan akan terhambat jika konektivitas bahan mentah dari hulu ke hilir tidak dapat berjalan maksimal.
    Perbaikan konektivitas ini mencakup transportasi darat, transportasi sungai, transportasi laut, dan transportasi udara.
    Selain konektivitas transportasi, Kalimantan Timur juga harus meningkatkan konektivitas terkait dengan dengan energi dan digital.
    Salah satu hal menarik yang patut dipertimbangkan adalah pengembangan koridor ekonomi dengan negara lain.
    Saat ini, Kalimantan Timur menjadi bagian dari Brunei Darussalam–Indonesia–Malaysia–Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA), organisasi sub-regional di ASEAN.
    BIMP-EAGA memiliki dua koridor ekonomi utama. Pertama, Koridor Ekonomi Kalimantan Barat (West Borneo Economic Corridor), yang merupakan koridor minyak dan gas yang melintasi wilayah strategis di Brunei Darussalam, Kalimantan Barat di Indonesia, serta Sarawak dan Sabah di Malaysia.
    Koridor kedua adalah Koridor Sulawesi Utara (Greater Sulu–Sulawesi Corridor), yang lebih dikenal sebagai Koridor Sulu-Sulawesi.
    Ini adalah koridor maritim yang mencakup wilayah Sulawesi Utara di Indonesia, Sabah di Malaysia, serta Mindanao dan Palawan di Filipina.
    Selain itu, ada satu koridor baru yang sedang dikembangkan, yaitu koridor yang menghubungkan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan beberapa provinsi di Kalimantan, yaitu Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, serta Sabah di Malaysia.
    Koridor ini bertujuan membuka peluang perdagangan lintas batas, investasi, pariwisata, serta memanfaatkan perpindahan ibu kota.
    Salah satu aspek penting dari pengembangan koridor ini adalah pembangunan jalan baru di Tanjung Selor, Provinsi Kalimantan Utara, yang akan menghubungkan langsung koridor ini dengan Sabah, Malaysia.
    Kalimantan Timur dapat memanfaatkan koridor ekonomi ini untuk meningkatkan arus investasi, perdagangan, dan pariwisata.
    Salah satu contoh potensial adalah kawasan pariwisata Kepulauan Derawan di Kabupaten Berau, yang memiliki daya tarik luar biasa.
    Namun, lokasi geografisnya memang menghadirkan tantangan tersendiri, terutama bagi wisatawan dari Jakarta, atau bahkan dari Balikpapan.
    Sebagai gambaran, bagi keluarga di Balikpapan, mereka mungkin lebih memilih untuk berlibur ke Bali daripada ke Pulau Derawan.
    Bali menawarkan berbagai macam destinasi wisata, mulai dari pantai hingga pegunungan, yang lebih mudah dijangkau.
    Sebaliknya, untuk menuju kawasan Derawan, pengunjung perlu persiapan lebih matang secara fisik. Dari Balikpapan, pengunjung bisa naik pesawat menuju Tanjung Redeb (ibu kota Kabupaten Berau).
    Namun, perjalanan belum selesai di situ. Dari Tanjung Redeb, wisatawan harus melanjutkan perjalanan dengan mobil menuju pelabuhan, lalu naik kapal laut menuju Pulau Derawan.
    Namun, jika rencana penerbangan langsung dari Tanjung Redeb ke Maratua terealisasi, ini akan memberikan lebih banyak pilihan transportasi bagi para wisatawan.
    Perbedaan kondisi ini membuat turis harus merogoh kocek lebih dalam. Selain itu, waktu kunjungan yang lebih lama untuk berlibur.
    Sebagai alternatif, Kalimantan Timur bisa memanfaatkan turis dari Malaysia dan Brunei Darussalam. Kedua negara tersebut memiliki pendapatan per kapita lebih tinggi dari Indonesia. Tentunya ini menjadi potensi menarik.
    Berdasarkan data kedatangan di pintu imigrasi, 62 persen kedatangan di tiga pintu (Balikpapan, Tarakan, dan Nunukan) berasal dari negara Asia Tenggara. Dari jumlah tersebut, Malaysia berkontribusi sebesar 80 persen.
    Namun, implementasi dari rekomendasi ini harus diwujudkan melalui kerja sama dengan Provinsi Kalimantan Utara.
    Selain itu, Indonesia harus bekerjasama dengan Malaysia dan Brunei Darussalam untuk menghadirkan rute konektivitas terbaru.
    Setidaknya, terdapat tiga unsur yang harus dipenuhi untuk melakukan akselerasi penguatan struktur sosio-ekonomi di Kalimantan Timur.
    Pertama, regulasi dan tata kelola yang efektif untuk menjamin kepastian hukum dan lingkungan bisnis yang kondusif.
    Kedua, investasi dan inovasi yang tepat sasaran sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
    Ketiga, pengembangan sumber daya manusia berkualitas. Unsur ini akan mendukung penciptaan tenaga kerja yang terampil dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan masa depan.
    Sebagai penutup, dengan memperhatikan tantangan dan peluang yang telah diuraikan, transformasi ekonomi Kalimantan Timur memerlukan langkah strategis yang terintegrasi, terutama penguatan sektor pertanian dan hilirisasi hasil pertanian, hilirisasi hasil pertambangan, industri manufaktur, dan konektivitas.
    Semua upaya ini akan menjadi fondasi penting dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan inklusif di Kalimantan Timur, setidaknya pada tingkat kawasan Indonesia Timur, atau bahkan menjadi contoh untuk tingkat nasional.
    Tulisan ini adalah serial terakhir dari rangkuman laporan studi Penguatan Struktur Sosio-ekonomi Kalimantan Timur, di mana penulis bertanggung jawab sebagai konsultan ekonom senior.
    Laporan lengkap dapat diunduh di https://pdf.usaid.gov/pdf_docs/PA0223PZ.pdf
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tanggapi Surat Terbuka 7 Profesor ke Presiden, Kemenkes: UU Kesehatan Hilangkan Liberalisasi

    Tanggapi Surat Terbuka 7 Profesor ke Presiden, Kemenkes: UU Kesehatan Hilangkan Liberalisasi

    Tanggapi Surat Terbuka 7 Profesor ke Presiden, Kemenkes: UU Kesehatan Hilangkan Liberalisasi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kementerian
    Kesehatan
    (
    Kemenkes
    ) buka suara ihwal surat terbuka dari tujuh profesor yang tergabung dalam Aliansi Ketahanan Kesehatan Bangsa kepada Presiden Prabowo Subianto.
    Diketahui dalam surat terbukanya, aliansi tersebut menyinggung soal profil
    kesehatan
    masyarakat yang belum memuaskan dan ketidakharmonisan antara Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dengan organisasi profesi (OP).
    Begitu pun dengan UU Kesehatan yang dinilai tidak mendengar aspirasi organisasi profesi.
    Namun menurut Kemenkes, UU Kesehatan justru dibuat untuk menghilangkan liberalisasi sektor kesehatan yang tadinya hanya disetir dan didominasi oleh organisasi massa maupun individu tertentu.
    “UU Kesehatan Nomor 17 tahun 2023 justru menghilangkan liberalisasi sektor kesehatan yang tadinya disetir dan didominasi oleh organisasi massa dan individu tertentu, yang mana sekarang diambil alih seluruhnya oleh pemerintah,” jelas perwakilan Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes menyampaikan klarifikasi kepada
    Kompas.com
    , Kamis (2/1/2025).
    Kemenkes menyatakan, pihaknya akan melindungi kepentingan rakyat. Perubahan-perubahan dilakukan justru untuk kepentingan 280 juta warga Indonesia.
    “Jadi bisa dipahami mengapa ada pihak-pihak dari tenaga medis atau tenaga kesehatan yang emosi dan menggugat pemerintah,” jelasnya.
    Sebelumnya diberitakan, tujuh orang profesor kesehatan yang tergabung dalam Aliansi Ketahanan Kesehatan Bangsa mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Prabowo Subianto.
    Mereka adalah Djohansjah Marzoeki, Sukman Tulus Putra, Menaldi Rasmin, Muchtaruddin Mansyur, Zainal Muttaqin, Andi Asadul Islam, dan Hardyanto Soebono.
    Mereka menyoroti profil kesehatan dalam negeri yang belum memuaskan. Misalnya, berbagai penyakit menular seperti tuberkulosis, HIV/AIDS, malaria dan demam berdarah, penanganannya belum maksimal.
    Di sisi lain, prevalensi faktor risiko kardiovaskular dan penyakit metabolik seperti penyakit jantung dan diabetes terus meningkat dan belum menunjukkan hasil memuaskan.
    Di samping itu, mereka juga menyoroti profil kesehatan Indonesia yang berada di posisi keempat dari bawah, dibandingkan 10 negara ASEAN lainnya. Terutama, dalam hal angka kematian bayi, ibu dan angka harapan hidup, yang berpotensi mengancam ketahanan kesehatan bangsa.
    Kemenkes juga dinilai terlalu fokus melaksanakan proyek mercusuar, seperti pengadaan ratusan laboratorium kateterisasi (cath-lab) dan proyek genomik, yang menggunakan dana pinjaman luar negeri.
    Aliansi beranggapan, proyek ini lebih berorientasi pada domain kuratif dan mengabaikan domain promotif dan preventif yang seharusnya menjadi prioritas pembangunan kesehatan nasional.
    Selain itu, proyek-proyek ini tidak mencerminkan keberpihakan pada persoalan kesehatan rakyat banyak dan lebih berorientasi dan menguntungkan kelompok tertentu.
    “Jika proyek-proyek yang tidak pro-rakyat ini terus dilanjutkan, akan terjadi inefisiensi dan pemborosan sumber daya dengan target hasil yang tidak adekuat,” sebutnya.
    Aliansi lantas menyinggung ketidakharmonisan Menkes dan profesi kesehatan.
    Mereka menanggap telah terjadi disharmoni serius antara Menteri Kesehatan dengan organisasi profesi kesehatan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI), serta organisasi lainnya.
    “Banyak penyebab disharmoni ini. Ketidakharmonisan ini mengakibatkan kurangnya komunikasi, kerja sama dan inklusifitas antara kedua pihak, yang pada akhirnya menciptakan kondisi tidak kondusif bagi dunia kesehatan Indonesia,” ungkapnya.
    Mereka pun beranggapan, ketidakharmonisan dalam komunikasi antara Menteri Kesehatan dan para profesi kesehatan di Indonesia kerap menjadi sorotan. Narasi yang terbangun di media sosial sering kali terkesan kurang mendukung dan menyudutkan profesi kesehatan.
    Hal ini lanjutnya, menciptakan kesan seolah-olah terdapat jarak signifikan antara Menteri dengan profesi kesehatan.
    Jika situasi ini terus berlanjut, program-program kesehatan tidak akan dapat berjalan dengan baik dan sukses, mengingat organisasi profesi adalah pemangku kepentingan utama dalam pembangunan kesehatan Indonesia.
    “Tanpa keterlibatan optimal organisasi profesi, program kesehatan yang direncanakan akan sulit memperoleh hasil maksimal,” jelasnya.
    Tak cuma itu, Kemenkes dianggap mencampuri urusan yang seharusnya menjadi ranah organisasi profesi. Mereka menilai, Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023 dibuat tanpa melibatkan organisasi profesi yang sah.
    Lebih lanjut, aliansi berpandangan terjadi krisis kepemimpinan.
    “Dalam beberapa tahun terakhir, kepemimpinan bidang kesehatan dipegang oleh pejabat yang tidak memiliki wawasan maupun pengalaman adekuat di bidang kesehatan. Hal ini berdampak pada pola komunikasi yang kurang efektif serta kebijakan yang tidak menyentuh substansi utama persoalan kesehatan,” tandasnya.
    Oleh karena itu, tujuh profesor ini mengusulkan Presiden dapat meninjau dan merevisi program-program serta kebijakan yang tidak pro-rakyat ini. Juga mempertimbangkan adanya kepemimpinan berbasis profesionalisme dan keahlian dalam bidang ini.
    “Semoga usulan ini dapat menjadi masukan berharga dan menginspirasi langkah konstruktif bagi Bapak Presiden untuk menangani berbagai isu krusial ini,” harapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waka DPR beberkan 2 agenda nasional yang patut disyukuri di 2024

    Waka DPR beberkan 2 agenda nasional yang patut disyukuri di 2024

    Dua agenda besar tersebut sangat penting karena dari sinilah rumusan dan pelaksanaan pembangunan berawal

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Cucun Ahmad Syamsurijal membeberkan terdapat dua agenda nasional di Indonesia selama tahun 2024 yang patut disyukuri.

    “Di penghujung tahun 2024 ini, ada dua agenda nasional yang patut disyukuri. Pertama, pergantian kepemimpinan nasional berjalan mulus, bahkan menghasilkan sentimen positif bagi kohesi sosial,” kata Cucun dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.

    Kedua, lanjut dia, dinamika politik di DPR terkait perubahan rezim kepemimpinan nasional juga sangat kondusif.

    “Dua agenda besar tersebut sangat penting karena dari sinilah rumusan dan pelaksanaan pembangunan berawal,” ujarnya.

    Menurut dia, situasi yang kondusif dan harmonis menjadi syarat terciptanya pembangunan di tanah air. Bersamaan dengan itu, dia menyebut pembangunan terus dijalankan oleh seluruh komponen bangsa di tahun 2024 yang merupakan tahun politik dengan bergantinya rezim kepemimpinan.

    Menurut dia, kinerja pembangunan kesejahteraan Indonesia menunjukkan peningkatan di beberapa dimensi dan tingkatan, meski terdapat banyak catatan yang membutuhkan terobosan agar menghasilkan capaian yang optimal.

    Dia lantas menyinggung meski masih di tataran tengah-bawah, capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2024 meningkat menjadi 75,08 sehingga menempatkan Indonesia dari urutan 114 ke 112.

    “Apalagi jika dibandingkan dengan capaian negara tetangga, seperti Singapura atau Malaysia yang memiliki IPM sangat tinggi. Tak bisa dipungkiri bahwa pendidikan adalah eskalator sosial bagi kesejahteraan,” tuturnya.

    Sementara itu, dia menilai capaian pendidikan di tanah air belum memperoleh perubahan signifikan, meski pemerintah telah mengupayakan berbagai cara untuk menghasilkan pendidikan berkualitas tinggi.

    “Bagian dari pendidikan adalah mendidik masyarakat untuk ikut memberantas kekerasan terhadap perempuan dan anak. Lonceng darurat kekerasan selalu menggema, namun solusinya belum banyak mengubah keadaan,” terangnya.

    Adapun dalam bidang kesehatan, dia menyebut Indonesia telah mencatat kemajuan dalam pengendalian penyakit menular seperti malaria, DBD, tuberkulosis, dan HIV-AIDS, meski masih memerlukan penguatan upaya pengendalian.

    “Respons terhadap penyakit menular baru, seperti flu burung H5N1 dan pandemi COVID-19 juga menunjukkan peningkatan kapasitas sistem kesehatan nasional, namun, beban penyakit tidak menular, seperti stroke, penyakit jantung koroner, dan kanker, terus meningkat dan menjadi penyebab utama kematian di Indonesia, melampaui penyakit infeksi seperti tuberkulosis dan infeksi saluran pernapasan,” paparnya.

    Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa upaya pengentasan kemiskinan di tanah air masih terbilang lambat, di mana penurunan tingkat kemiskinan hanya sekitar 2 poin persen atau 0,2 poin persen per tahunnya dalam sepuluh tahun terakhir.

    “Masalah ketimpangan kaya-miskin juga menjadi persoalan serius di Indonesia. Kalau melihat Indeks Gini, Indonesia dilaporkan menempati urutan peringkat kedua di ASEAN dalam hal ketimpangan,” ujarnya.

    Dia pun mengingatkan pembangunan kesejahteraan ke depannya menghadapi tantangan tidak ringan lantaran menghadapi era disrupsi digital yang menyapu banyak lapangan pekerjaan, bersamaan dengan munculnya lapangan-lapangan pekerjaan baru.

    “Karena itu, upaya pemerintah melakukan reskilling (pembekalan) dan upskilling (peningkatan) tak bisa ditawar lagi. Jika tidak, maka korban pengangguran dan kemiskinan akan bergelimpangan,” paparnya.

    Dia lantas menyoroti fenomena judi online yang menjadi penyakit mental dan moral masyarakat akibat kemajuan teknologi global. Di mana, dari 8,8 juta pemain judi online di tanah air, 80 persennya merupakan masyarakat bawah dan anak-anak muda.

    “Tidak ada kesejahteraan yang solusinya bersumber dari judi,” tegasnya.

    Dia mengingatkan pula agar program Makan Bergizi Gratis harus dipastikan lancar, tepat sasaran, dan mencapai progres peningkatan gizi masyarakat yang terukur secara objektif.

    Dia menambahkan bahwa perbaikan pendidikan pada aspek distribusi keadilan akses, infrastruktur yang memadai, dan peningkatan mutu, menjadi tantangan yang mendesak ke depannya. Hal itu diperlukan agar pendidikan memiliki hubungan yang kausatif terhadap kesejahteraan.

    “Berapa jumlah warga Indonesia yang sudah bertahun-tahun duduk di sekolah, dengan segala aturan dan pengorbanan, tapi ujung-ujungnya tidak mampu memperbaiki kesejahteraan?” ungkapnya.

    Terlepas dari itu, dia optimistis dengan upaya Presiden RI Prabowo Subianto yang memprioritaskan kesejahteraan rakyat sebagai agenda super prioritas di pemerintahannya. Mulai dari urusan pangan, kesehatan, pekerjaan, dan pemerataan akses pendidikan.

    “Ini langkah yang tepat sebelum berbicara agenda pembangunan lain, seperti hilirisasi, investasi, IKN, dan seterusnya,” ucapnya.

    Dia mengingatkan tanpa tata kelola yang kuat maka sumber daya manusia (SDM) bangsa tidak dapat menjadi modal pembangunan, bahkan sebaliknya dapat menjadi beban dan ancaman pembangunan.

    Dia menyatakan untuk menciptakan akselerasi pertumbuhan dan pemerataan pembangunan kesejahteraan, dibutuhkan orkestrasi dan penataan untuk menghalau dampak ego sektoral hingga tabrakan kepentingan yang kerap menghambat pembangunan di lapangan.

    “Setiap tahun, negara menganggarkan tidak kurang dari 20 persen dari APBN untuk pendidikan, 5 persen dari APBN untuk kesehatan, dan 10 persen dari APBN untuk Program Perlindungan Sosial, namun peningkatan kesejahteraan rakyat berjalan lambat,” jelasnya.

    Melalui fungsi dan perannya masing-masing, tambah dia, pemerintah diharapkan terus melaksanakan kebijakan yang berpihak pada rakyat; DPR RI menjalankan fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan dengan target yang jelas; serta masyarakat aktif mendukung dan mengawasi pelaksanaan program pembangunan.

    “Dengan semangat persatuan, cita-cita bangsa untuk mencapai kesejahteraan yang berkeadilan, berkelanjutan, dan merata di seluruh Indonesia dapat terwujud,” kata dia.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Chandra Hamdani Noor
    Copyright © ANTARA 2024

  • Jadwal Final ASEAN Cup 2024 Vietnam Vs Thailand, Duel Ulangan Edisi 2022

    Jadwal Final ASEAN Cup 2024 Vietnam Vs Thailand, Duel Ulangan Edisi 2022

    Jadwal Final ASEAN Cup 2024 Vietnam Vs Thailand, Duel Ulangan Edisi 2022

    TRIBUNJATENG.COM – Final ASEAN Cup 2024 mempertemukan dua tim terkuat, Vietnam melawan Thailand.

    Laga penentu gelar juara ini akan digelar dalam dua leg dalam format kandang-tandang.

    Duel pertama akan digelar di Viet Tri Stadium, pada 2 Januari 2024 mendatang.

    Logo Resmi ASEAN Cup 2024. (AFF)

    Kemudian leg kedua digelar di Rajamangala Stadium, pada 5 Januari 2024.

    Perjalanan Vietnam dan Thailand ke Final

    Vietnam melaju ke final setelah menang agregat 5-1 atas Singapura.

    Pada leg pertama, Vietnam bertandang ke markas Singapura di Jalan Besar Stadium, 26 Desember 2024.

    Tim besutan Kim Sang-sik itu menang dengan skor 2-0.

    Dua gol Vietnam dicetak pada menit-menit telat oleh Nguyen Tien Linh (90+11′ pen) dan Nguyen Xuan Son (90+14′).

    Pada leg kedua, Vietnam mengalahkan Singapura dengan skor 3-1 di Viet Tri Stadium pada 29 Desember 2024.

    Tiga gol Vietnam dilesatkan oleh Nguyen Xuan Son (45+1′ pen, 63′) dan Nguyen Tien Linh (90+3′ pen).

    Sebiji gol Singapura dicetak oleh Nakamura pada menit ke-74.

    Sementara, Thailand lolos ke final setelah menang agregat atas Filipina dengan skor 4-3.

    Leg pertama, Filipina menang atas Thailand dengan skor 2-1 di Rizal Memorial Stadium, 27 Desember 2024.

    Filipina mencetak gol lewat Reyes (21′) dan Linares (90+5′).

    Thailand melesatkan gol pada menit ke-45 lewat Suphanan.

    Pada leg kedua, Thailand comeback dengan mengalahkan Filipina dengan skor 3-1.

    Tiga gol Gajah Perang dilesatkan oleh Peeradon Chamratsamee (37′), Patrik Gustavsson (54′), dan Suphanat Mueanta (116′).

    Gol Filipina dicetak oleh Kristensen pada menit ke-84.

    Laga final antara Vietnam melawan Thailand akan digelar pada 2 dan 5 Januari 2024.

    Bagi Vietnam akan menantang king Asia Tenggara.

    Thailand bisa dikatakan memiliki predikat king Asia Tenggara, mereka tim yang paling banyak menjuarai turnamen yang sebelumnya bernama Piala AFF ini.

    Gajah Perang sudah tujuh kali juara, edisi 1996, 2000, 2002, 2014, 2016, 2020, dan 2022.

    Thailand juga berstatus sebagai juara bertahan.

    Vietnam sendiri baru dua kali meraih juara.

    The Golden Star Warriors meraih trofi pada edisi 2008 dan 2018.

    Laga final ini juga merupakan partai ulangan edisi 2022.

    Di Piala AFF 2022, Vietnam harus puas menjadi runner-up setelah kalah agregat 2-3 dari Thailand.

    Berikut jadwal final ASEAN Cup 2024

    Leg I 

    Vietnam Vs Thailand, Viet Tri Stadium, 2 Januari 2024

    Leg II

    Thailand Vs Vietnam, Rajamangala Stadium, 5 Januari 2024

    Link Live Streaming

    LINK 1

    LINK 2

    (*)

  • Transjakarta Hingga LRT Berlakukan Tarif Rp1 Spesial Malam Tahun Baru, Simak Jadwal Operasionalnya – Halaman all

    Transjakarta Hingga LRT Berlakukan Tarif Rp1 Spesial Malam Tahun Baru, Simak Jadwal Operasionalnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak berikut ini daftar tarif diskon transportasi umum mulai dari Transjakarta  hingga LRT selama malam tahun baru 2025.

    Menyambut pergantian tahun, Pemprov DKI Jakarta memberikan hadiah spesial untuk masyarakat yang ingin bepergian sambil menyambut Tahun Baru 2025.

    Promo yang ditawarkan yakni berupa tarif diskon Rp 1.

    Promo ini berlaku untuk transportasi umum seperti Transjakarta hingga LRT.

    Dalam unggahan akun Instagram @dishubdkijakarta dijelaskan bahwa tarif Rp 1 akan berlaku pada 31 Desember 2024 pukul 00.00 WIB sampai 1 Januari 2025 pukul 23.59 WIB.

    “sambut tahun baru di Jakarta dengan tarif spesial 1 rupiah!,” jelas akun @dishubdkijakarta.

    Dengan diberlakukannya tarif khusus ini, masyarakat diharapkan lebih banyak menggunakan transportasi umum dibandingkan kendaraan pribadi saat merayakan tahun baru.

    Dengan begitu Masyarakat bisa menikmati malam tahun baru di Jakarta tanpa terjebak kemacetan. 

    Mengingat saat malam pergantian tahun pergerakan masyarakat cenderung tinggi. 

    Bagi sahabat TiJe, promo Transjakarta di berlakukan selama 24 jam kedepan.

    Yakni mulai pukul 31 Desember 2024 (00.00 WIB) hingga 1 Januari 2025 (23.59 WIB).

    Untuk jam operasionalnya, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan penyesuaian pada 27 layanan untuk mendukung pelaksanaan car free night serta menyambut pergantian malam Tahun Baru 2025.

    Penyesuaian layanan Transjakarta ini meliputi perpendekan lintasan, pengalihan jalur, serta penutupan sementara beberapa halte strategis. 

    Rute yang mengalami perubahan:

    A. Perubahan rute Transjakarta 

    Koridor 1 (Blok M – Kota) 

    Dimodifikasi melalui Koridor 13 dan Koridor 9. Untuk sementara tidak melayani halte ASEAN – Monumen Nasional (arah Kota) dan Monumen Nasional – Masjid Agung (arah Blok M).

    Rute 10H (Tanjung Priok – Bundaran Senayan) 

    Lintasan dipersingkat hingga halte Petamburan. Untuk sementara tidak melayani halte Gerbang Pemuda, halte Senayan Bank DKI, dan Bundaran Senayan. 

    Rute 14A (Monumen Nasional – Jakarta International Stadium) 

    Diperpendek hingga halte Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani Halte Monumen Nasional. 

    Koridor 3 (Kalideres – Monas via Veteran) 

    Dialihkan menjadi Kalideres – Juanda. Halte Monumen Nasional tidak dilayani. 

    Rute 1A (Pantai Maju – Balai Kota) 

    Dialihkan menjadi Pantai Maju – Juanda. Halte Balai Kota dan Monumen Nasional tidak dilayani. 

    Rute 6M (Stasiun Manggarai – Blok M) 

    Lintasan dipersingkat hingga Simpang Kuningan. Tidak melayani halte Jamsostek 3 – Blok M (arah Blok M) dan ASEAN – Jamsostek 2 (arah Stasiun Manggarai). 

    Koridor 2 (Pulo Gadung-Monas) 

    Dialihkan menjadi Pulo Gadung via Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional. 

    Rute 2A (Pulo Gadung-Rawa Buaya via Balai Kota) 

    Dialihkan menjadi Pulo Gadung via Juanda. Tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional. 

    Rute 2P (Senen – Transport Hub Dukuh Atas) 

    Dimodifikasi via Jalan Imam Bonjol. Untuk sementara tidak melayani Tosari 1 – Transport Hub Dukuh Atas (arah Transport Hub Dukuh Atas) dan tidak melayani Taman Kudus, Taman Latuharhary, GPIB Paulus Sunda Kelapa (arah Senen). 

    Koridor 3 (Kalideres – Monas via Veteran) 

    Dialihkan menjadi Kalideres – Juanda. Untuk sementara tidak melayani Halte Monumen Nasional). 

    Rute 3F (Kalideres – Senayan Bank DKI) 

    Mengalami perpendekan lintasan, berputar balik di Petamburan. Untuk sementara tidak melayani halte Gerbang Pemuda, halte Senayan Bank DKI, dan Bundaran Senayan. 

    Rute 4C (Pemuda Merdeka – Bundaran Senayan) 

    Dimodifikasi via Jalan Imam Bonjol. Untuk sementara tidak melayani Tosari 1 – Bundaran Senayan 1 (arah Bundaran Senayan) dan Bundaran Senayan 2 – Tosari 2 (Arah Pemuda Merdeka). 

    Rute 5C (Cililitan – Juanda) 

    Dialihkan menjadi Cililitan – Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional. 

    Rute 5M (Kampung Melayu – Tanah Abang via Cikini) 

    Pengalihan via Pejambon. Untuk sementara tidak melayani Balai Kota 1 – Transjakarta Tanah Abang (arah Tanah Abang) dan Transjakarta Tanah Abang – MNC Center (arah Kp. Melayu). 

    Rute 6D (Stasiun Tebet – Bundaran Senayan) 

    Beroperasi via flyover ke Karet (Trip HBKB). Untuk sementara tidak melayani Plaza Sentral – Bundaran Senayan 1 (arah Bundaran Senayan) dan Bundaran Senayan 1 – Jalan Karet Pasar Baru Timur 5 (arah Stasiun Tebet). 

    Rute 6M (Stasiun Manggarai – Blok M)

    Mengalami perpendekan lintasan sampai Simpang Kuningan. Untuk sementara tidak melayani Jamsostek 3 – Blok M (arah Blok M) dan ASEAN – Jamsostek 2 (arah St. Manggarai). 

    Rute 6V (Ragunan – Senayan Bank DKI) 

    Mengalami perpendekan lintasan sampai Tegal Mampang. Untuk sementara tidak melayani halte Masjid Agung, halte Senayan Bank DKI, halte Bundaran Senayan. 

    Rute 7F (Kampung Rambutan – Juanda via Cempaka Putih) 

    Mengalami pengalihan Kp Rambutan – Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan halte Monumen Nasional. 

    Rute 9D (Pasar Minggu – Tanah Abang) 

    Beroperasi via Slipi (Trip HBKB). Untuk sementara tidak melayani Jembatan Serong Benhil 1 (arah Pasar Minggu) dan Benhil 2 – seberang Jembatan Serong (arah Tanah Abang). 

    Pembatasan waktu operasional 

    Rute-rute seperti 1B (Stasiun Palmerah – Tosari) dan 1F (Stasiun Palmerah – Bundaran Senayan), rute 1H (Tanah Abang – Stasiun Gondangdia), rute 1N (Tanah Abang – Blok M), rute 1P (Senen – Blok M),.

    Serta rute 1R (Senen – Tanah Abang), rute 2Q (Gondangdia – Balai Kota), rute 6A (Ragunan – Balai Kota via Kuningan), rute 6B (Ragunan – Balai Kota via Semanggi), dan rute 9C (Pinang Ranti – Bundaran Senayan) dimana jam operasional hanya dibuka mulai pukul 05.00 WIB hingga 18.00 WIB.

    Promo LRT Tahun Baru

    Tak mau ketinggalan dengan yang lainnya, LRT Jakarta turut memberikan harga spesial di malam tahun baru. 

    Moda transportasi kereta ringan ini dapat diakses dengan harga tiket Rp 1 saja. 

    Selain itu, operasional LRT Jakarta juga diperpanjang hingga dini hari pada tanggal 1 Januari 2025.

    Jadwal LRT Jakarta saat Tahun Baru:

    Menuju Velodrome

    Stasiun Pegangsaan Dua – Berangkat pertama 05.30 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.30 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Utara – Berangkat pertama 05.34 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.34 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Selatan – Berangkat pertama 05.37 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.37 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Pulomas – Berangkat pertama 05.39 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.39 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Equestrian – Berangkat pertama 05.41 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.41 WIB (1 Januari 2025)

    Menuju Pegangsaan Dua

    Stasiun Velodrome – Berangkat pertama 05.50 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.50 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Equestrian – Berangkat pertama 05.52 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.52 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Pulomas – Berangkat pertama 05.54 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.54 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Selatan – Berangkat pertama 05.56 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.56 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Utara – Berangkat pertama 05.59 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.59 WIB (1 Januari 2025)

    (Tribunnews.com / Namira Yunia)

  • MCI Bawa Potensi Inovasi Teknologi Fintech Lokal ke Regional

    MCI Bawa Potensi Inovasi Teknologi Fintech Lokal ke Regional

    Jakarta, FORTUNE – Mandiri Capital Indonesia (MCI) membawa potensi Inovasi Teknologi finansial (Fintech) lokal ke tingkat regional Asia Tenggara (ASEAN), melalui Mandiri Innovation Hub di gelaran Singapore Fintech 2024.

    General Manager & Country Head, Bank Mandiri Singapore, Tri Nugroho, mengatakan dalam ajang tersebut, MCI melakukan showcasing inovasi digital Bank Mandiri, seperti Livin’ & Kopra, kepada perusahaan mancanegara seperti Visa, JP Morgan, maupun AI Rudder.

    “Kami berkomitmen untuk mendukung transformasi digital dan memperluas akses terhadap solusi keuangan yang lebih inklusif di seluruh pasar Asia Tenggara dan internasional,” ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (31/12).

    MCI juga menyelenggarakan business matchmaking program antara startup yang bergerak pada bidang Artificial Intelligence (AI), Renewable Energy, Waste Management, Fraud Detection, dan Cross-Border Payment & Remittance, dengan berbagai unit kerja bisnis dalam ekosistem Mandiri Group.

    Selain itu, ada pula sejumlah sesi panel discussion dengan sejumlah topik yang relevan, antara lain penerapan teknologi AI dalam sektor keuangan, ekonomi sirkular, dan pengembangan inovasi digital yang berkelanjutan. Tujuannya, untuk menggali potensi teknologi seperti AI, dalam mempercepat efisiensi dan aksesibilitas layanan keuangan, serta memaparkan peran sektor fintech dalam mendukung ekonomi sirkular dan transformasi digital di Indonesia.

  • UMY salurkan zakat istitusi Rp1,282 M untuk 93 amal usaha Muhammadiyah

    UMY salurkan zakat istitusi Rp1,282 M untuk 93 amal usaha Muhammadiyah

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    UMY salurkan zakat istitusi Rp1,282 M untuk 93 amal usaha Muhammadiyah
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 30 Desember 2024 – 21:43 WIB

    Elshinta.com – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali menyalurkan zakat institusi kepada 93 Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), masjid/musholla, dan organisasi otonom Muhammadiyah yang berada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Total zakat yang disalurkan di akhir tahun 2024 mencapai Rp1.282.500.000 Miliar.

    Acara pentasyarufan zakat berlangsung di UMY Student Dormitory pada hari Sabtu, (28/12).  Wildan Anwar, A.Md., selaku Ketua Tim Pelaksana Pentasyarufan Zakat Institusi, menyampaikan bahwa pada tahun 2024 ini, terdapat 173 pengajuan proposal dari berbagai daerah, baik dari DIY maupun luar wilayah DIY. Dari jumlah tersebut, hanya 93 proposal yang disetujui berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan. 

    “173 proposal itu, totalnya ada Rp 61 miliar yang diajukan, dan yang disetujui ada 93 proposal dengan jumlah Rp 1.282.500.000. Miliar,” kata Wildan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (30/12). 

    Selain bantuan berupa uang tunai, UMY juga memberikan bantuan zakat dalam bentuk barang sebanyak 166 item untuk AUM, Masjid dan ortom Muhammadiyah.

    “Barang-barang tersebut meliputi komputer, mikroskop, kusen, lemari, wastafel, jendela, pintu, toilet, hingga alat pemotong sapi,” tambahnya.

    Ketua BPH UMY, Dr. Agung Danarto, M.Ag., berharap agar penyaluran zakat institusi ini dapat membersihkan dana-dana di UMY dan merupakan bagian dari upaya taawun Muhammadiyah terhadap institusi-institusi. 

    Menurutnya, zakat institusi merupakan kewajiban. Dalam buku Tanya Jawab Tarjih 2020 yang diterbitkan oleh Suara Muhammadiyah, dijelaskan bahwa lembaga dibagi menjadi dua kategori: lembaga profit dan non-profit. AUM termasuk dalam kategori non-profit, di mana seluruh keuntungan tidak dibagi, tetapi digunakan untuk aktivitas sosial. Meski AUM tidak wajib mengeluarkan zakat, UMY tetap berkomitmen untuk terus melakukan aktivitas taawun. 

    “Kami dapat memberikan bantuan dengan nilai yang tidak terlalu besar, tidak semua proposal dapat kami penuhi. Tahun ini, dari 61 miliar yang diajukan, kami menyesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki UMY,” tandasnya. 

    Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM., ASEAN Eng., memberikan apresiasi terhadap usaha yang telah dilakukan oleh tim pentasyarufan zakat institusi. Ia mengatakan, zakat institusi ini, dilakukan UMY setiap semester atau 2 kali dalam setahun. 

    “Setiap semester, tim melakukan survei dan kami menyalurkan zakat ini dua kali setahun. Kami hanya memohon doa, ini adalah jalan dakwah yang harus kami lakukan. Kami menghargai kinerja tim, semoga Allah meridhoi apa yang telah kami perjuangkan selama ini,” pungkas Gunawan.  

    Sumber : Radio Elshinta

  • Didukung Pemerintah, BYD Kebut Pembangunan Pabrik di Subang

    Didukung Pemerintah, BYD Kebut Pembangunan Pabrik di Subang

    Jakarta, CNN Indonesia

    Raksasa teknologi asal China, BYD mengklaim telah mempercepat pembangunan pabrik yang berlokasi di Subang, Jawa Barat. Pabrik ditargetkan siap beroperasi pada awal 2026 dengan dukungan pemerintah.

    Liu Xueliang selaku General Manager BYD Asia-Pacific mengatakan pabrik ini menjadi salah satu yang tercepat pembangunannya.

    “Pembangunan pabrik BYD di Indonesia nantinya merupakan salah satu yang tercepat, karena sebelumnya untuk membuat pabrik mobil listrik di China dan di Thailand membutuhkan waktu 10-16 bulan. Namun jika didukung pemerintah, kami yakin bisa menyelesaikan pembangunan pabrik dan memulai produksi komersial pada awal 2026,” ungkap Liu beberapa waktu lalu disitat dari siaran resmi BKPM, Selasa (31/12).

    Percepatan pembangunan pabrik ini disampaikan Liu saat Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani menemui sejumlah perusahaan otomotif di China.

    Rosan yakin pembangunan pabrik BYD di Indonesia berdampak pada pemberian nilai tambah dan penciptaan lapangan kerja hingga mendukung kebijakan pemerintah dalam mencapai target pengurangan emisi karbon pada 2060.

    “Terlebih lagi saat ini perusahaan tidak hanya melihat pasar Indonesia yang cukup besar tetapi juga untuk pasar ekspor,” ucap Rosan.

    Rosan menjelaskan BYD Indonesia akan menambah kapasitas produksi dari yang awalnya 150 ribu unit per tahun. Namun ia tak mengungkap berapa penambahan kapasitas produksi yang dimaksud.

    BYD juga akan melakukan pengembangan fasilitas baterai dan kendaraan jenis Plug In Hybrid Electric Vehicle (PHEV) premium di awal tahun depan.

    “Penambahan kapasitas produksi ini rencananya akan menambah total tenaga kerja dari sebelumnya 8.700 orang menjadi 18.814 orang,” tutur Rosan.

    Menyoal percepatan infrastruktur di sekitar kawasan industri, di Subang, Jawa Barat, Rosan berjanji akan mempercepat pembangunan infrastruktur termasuk jalan tol dan akses jalan ke Pelabuhan Patimban, Subang.

    Rosan juga menyampaikan dukungan pemerintah kepada perusahaan berupa percepatan penerbitan perizinan dan insentif penanaman modal.

    Pabrik BYD di Indonesia akan menjadi pabrik otomotif terbesar di ASEAN. Saat ini, luas lahan pabrik BYD adalah 108 hektare dan telah memutuskan pengembangan serta penambahan baru menjadi 126 hektare.

    (can/mik)

    [Gambas:Video CNN]

  • Catat! 27 Rute Transjakarta Menyesuaikan Car Free Night Malam Tahun Baru 2025

    Catat! 27 Rute Transjakarta Menyesuaikan Car Free Night Malam Tahun Baru 2025

    loading…

    Bus Transjakarta melakukan penyesuaian layanan akibat Car Free Night (CFN) malam Tahun Baru 2025 di kawasan Sudirman-MH Thamrin, Selasa (31/12/2024). Terdapat 27 rute yang akan dilakukan penyesuaian. Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – PT Transportasi Jakarta ( Transjakarta ) melakukan penyesuaian layanan akibat Car Free Night (CFN) malam Tahun Baru 2025 di kawasan Sudirman-MH Thamrin, Selasa (31/12/2024). Terdapat 27 rute yang akan dilakukan penyesuaian.

    “Kebijakan penyesuaian layanan ini agar kebutuhan mobilitas masyarakat tetap terpenuhi,” ujar Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Ayu Wardhani, Selasa (31/12/2024).

    Sejumlah rute Transjakarta yang dilakukan penyesuaian:

    – Koridor 1 (Blok M – Kota) dimodifikasi via koridor 13 dan koridor 9. Untuk sementara tidak melayani ASEAN – Monumen Nasional (arah Kota) dan Monumen Nasional – Masjid Agung (arah Blok M).

    – Rute 10H (Tj Priok – Bundaran Senayan) mengalami perpendekan lintasan, berputar balik di Petamburan. Untuk sementara tidak melayani halte Gerbang Pemuda, halte Senayan Bank DKI, dan halte Bundaran Senayan.

    – Rute 14A (Monumen Nasional – Jakarta International Stadium) mengalami perpendekan lintasan sampai Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Monumen Nasional.

    – Rute 1A (Pantai Maju – Balai Kota) dialihkan menjadi Pantai Maju – Juanda. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional.

    – Koridor 2 (Pulo Gadung – Monas) dialihkan menjadi Pulo Gadung via Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional.

    – Rute 2A (Pulo Gadung – Rawa Buaya via Balai Kota) dialihkan menjadi Pulo Gadung via Juanda. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional.