Organisasi: ASEAN

  • Pimpin Perang Melawan Narkoba, Marthinus Hukom Diapresiasi Prabowo

    Pimpin Perang Melawan Narkoba, Marthinus Hukom Diapresiasi Prabowo

    Batam, Beritasatu.com — Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Marthinus Hukom, mendapat apresiasi langsung dari Presiden Prabowo Subianto atas keberhasilannya menggagalkan penyelundupan sabu seberat 2 ton. Apresiasi tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Budi Gunawan, di hadapan ribuan warga Batam yang memadati Alun-alun Kota Batam, Kamis (12/6/2025).

    “Presiden Prabowo sangat mengapresiasi prestasi yang diraih BNN di bawah kepemimpinan Marthinus Hukom dalam pengungkapan jaringan narkotika internasional,” ujar Budi Gunawan.

    Marthinus Hukom, purnawirawan Densus 88 dan doktor filsafat, sejak dilantik sebagai kepala BNN pada Desember 2023, membawa BNN aktif melawan sindikat narkoba internasional.

    “Langkah awal saya sebagai kepala BNN adalah membangun kepercayaan publik, menjalin sinergisitas dengan para pemangku kepentingan, serta memperkuat kerja sama lintas lembaga,” ujar Marthinus. Ia juga menegaskan bahwa dukungan penuh Presiden menjadi fondasi kuat dalam mengobarkan perang melawan narkoba.

    Marthinus juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas. Ia memastikan proses pemusnahan 2 ton sabu dilakukan secara terbuka, disaksikan masyarakat dan media, sebagai wujud komitmen terhadap prinsip good governance.

    Keberhasilan pengungkapan kasus ini, menurut Marthinus, tak lepas dari kolaborasi antarinstansi seperti Kemenko Polhukam, TNI AL, Polri, Bea Cukai, dan Kejaksaan. Tak hanya itu, kerja sama internasional, terutama dengan negara-negara ASEAN seperti Thailand, juga memegang peranan penting dalam membongkar jaringan narkoba Golden Triangle.

    Ia menyebut Asta Cita dan program prioritas Presiden Prabowo sebagai pijakan moral dalam pemberantasan narkoba. BNN kini mengedepankan strategi komprehensif, antara lain penguatan kolaborasi dan intelijen, ketahanan sosial di wilayah pesisir dan perbatasan, pendekatan tematik dan simbolik seperti pemusnahan terbuka, serta eningkatan kualitas SDM dan infrastruktur BNN.

    Marthinus juga menyoroti dampak sosial narkoba. Ia menyebut narkoba bukan sekadar persoalan hukum, tetapi juga ancaman terhadap kesehatan (8 juta jiwa berisiko), moral bangsa, serta kerugian ekonomi yang ditaksir mencapai Rp 5 triliun hanya dari transaksi sabu.

    “Negara bersama rakyat, bangkit melawan narkoba,” seru Marthinus, yang juga menegaskan pentingnya peran media serta masyarakat sebagai pengawas kritis.

    Ia juga menerapkan prinsip penghargaan dan sanksi yang adil. Marthinus bahkan mengusulkan promosi luar biasa bagi petugas gabungan yang sukses menggagalkan penyelundupan besar ini. Hal itu sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kerja keras mereka.

  • Harga GAC AION V Tak Berubah Meski Dirakit di Purwakarta, Ini Sebabnya

    Harga GAC AION V Tak Berubah Meski Dirakit di Purwakarta, Ini Sebabnya

    Jakarta

    GAC AION bersama Indomobil Group resmi memulai perakitan lokal di pabrik Purwakarta, Jawa Barat. Mobil listrik pertama yang akan dirakit di pabrik PT National Assemblers (NA) adalah AION V. GAC AION Indonesia pun menegaskan bahwa tidak ada akan ada perubahan harga. Harga AION V sejak awal peluncuran di Indonesia telah di-setting menggunakan skema harga Completely Knocked Down (CKD).

    Pabrik perakitan ini menjadi langkah strategis dari kolaborasi GAC Group dan Indomobil dalam memperkuat eksistensi kendaraan listrik di pasar domestik, serta internasional. Indomobil berkomitmen menggelontorkan lebih dari Rp 1 triliun sebagai bentuk investasinya untuk perakitan GAC AION dan dilakukan secara bertahap. Ke depan GAC akan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi regional.

    “Indonesia adalah pasar yang sangat penting bagi GAC. Ke depan, kami akan menjadikan Indonesia sebagai pusat ekspor kendaraan listrik berbasis setir kanan untuk pasar ASEAN dan Afrika Selatan,” ujar President of GAC International Wei Haigang.

    AION V Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Pabrik ini bakal memproduksi seluruh model GAC yang dipasarkan di Indonesia dan, dimulai dari AION V. Sejak awal kehadirannya, unit paling diminati ini sudah ditawarkan mengikuti permintaan pasar di Indonesia.

    “Kehadiran AION V di Indonesia tentunya mengikuti permintaan pasar, dan harga yang kita berikan tentunya sudah dengan skema CKD. Maka dengan itu, produk ini akan bisa mendukung regulasi kendaraan listrik di tanah air dan lebih kompetitif,” tegas CEO GAC AION Indonesia Andry Ciu.

    Dengan dukungan teknologi dari GAC Group dan pengalaman manufaktur Indomobil, kendaraan listrik GAC AION telah memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40%. Ini membuat GAC AION memenuhi ketentuan insentif pemerintah terkait kendaraan elektrifikasi.

    Langkah ini sekaligus menegaskan komitmen AION dalam membangun ekosistem EV berkelanjutan di Indonesia dengan dukungan manufaktur lokal, harga kompetitif, serta visi ekspor ke pasar internasional.

    Daftar harga resmi unit-unit GAC AION (On the Road Jakarta):

    GAC AION :
    – GAC AION Y Plus Exclusive : Rp 419.000.000
    – GAC AION Y Plus Premium : Rp 479.000.000
    – GAC AION V Exclusive : Rp 449.000.000
    – GAC AION V Luxury : Rp 489.000.000

    GAC Hyptec :
    – GAC Hyptec HT Premium : Rp 691.000.000
    – GAC Hyptec HT Ultra : Rp 843.500.000

    Seluruh model AION, termasuk AION Y Plus, AION V, dan Hyptec HT, telah dilengkapi dengan paket purnajual GACARE mencakup:

    – Lifetime Warranty untuk komponen utama kendaraan listrik, yaitu baterai, motor elektrik, dan kontroler elektrik.
    – Vehicle Warranty selama 8 tahun atau 160.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dulu.
    – Free Maintenance selama 5 tahun atau hingga 60.000 km, memastikan kepemilikan kendaraan bebas khawatir.
    – Free Wall Charger berdaya 7,7 kW di rumah konsumen, mendukung pengisian daya yang efisien dan nyaman.
    – ERA (Emergency Roadside Assistance) Layanan darurat 24 jam di seluruh jaringan resmi, kapan pun dibutuhkan.
    – AION Apps, aplikasi pintar yang memungkinkan pengguna memantau status kendaraan, mengatur pengisian daya, serta mengontrol berbagai fitur kendaraan langsung dari smartphone.

    (lua/dry)

  • Investor Global Serbu Pasar Obligasi Asean Meski Yield Rendah, Ada Apa?

    Investor Global Serbu Pasar Obligasi Asean Meski Yield Rendah, Ada Apa?

    Bisnis.com, JAKARTA – Obligasi negara-negara Asia Tenggara atau Asean menjadi incaran investor global meski menawarkan imbal hasil (yield) terendah dalam sejarah. 

    Pergeseran minat dari aset-aset Amerika Serikat serta ekspektasi pemangkasan suku bunga lanjutan mendorong lonjakan permintaan.

    Berdasarkan data Bloomberg pada Kamis (12/6/2025), lonjakan permintaan obligasi Asean sejalan dengan tren sell America, di mana investor menarik dana dari aset-aset AS akibat kekhawatiran terhadap kebijakan Presiden Donald Trump.

    Permintaan asing terhadap obligasi Asia Tenggara cukup solid pada kuartal ini. Malaysia menerima aliran dana hampir US$5 miliar di tengah spekulasi bahwa bank sentralnya—yang menjadi satu-satunya bank sentral di kawasan yang belum memangkas suku bunga—akan bergerak pada Juli.

    Sejak April, dana global telah mengalir ke obligasi Thailand dan Indonesia masing-masing sebesar US$1,4 miliar dan US$2,4 miliar, menempatkannya di jalur masuk modal terbesar setidaknya dalam tiga kuartal terakhir.

    Tidak hanya karena imbal hasil, sebagian investor juga menjadikan surat utang Singapura sebagai safe haven alternatif dari US Treasury yang kini tertekan oleh kekhawatiran terhadap utang dan defisit fiskal AS yang memburuk.

    “Penurunan peringkat utang pemerintah AS oleh Moody’s menyoroti kondisi fiskal Singapura yang jauh lebih sehat dengan peringkat AAA. Saya yakin obligasi Singapura akan terus menarik minat investor yang lebih berhati-hati,” kata Homin Lee, analis makro senior di Lombard Odier, Singapura.

    Adapun, rata-rata imbal hasil obligasi tenor 10 tahun di Asia Tenggara dibandingkan dengan US Treasury telah jatuh ke level terendah sejak 2011. 

    Imbal hasil obligasi 10 tahun Singapura saat ini berada di kisaran 2,30%, mendekati level terendah sejak Maret 2022. Obligasi dengan tenor serupa di Thailand dan Malaysia juga berada dekat posisi terendah masing-masing sejak September dan Desember 2021.

    Pin Ru Tan, Kepala Strategi Suku Bunga APAC di HSBC Plc, memperkirakan imbal hasil di Singapura dan Thailand masih akan turun lebih jauh hingga akhir tahun. Pin memperkirakan yield 10 tahun Singapura akan turun ke 2,20% dan Thailand menjadi 1,60% dari posisi saat ini di 1,68%.

    Pelemahan prospek dolar AS turut menjadi angin segar bagi obligasi Asia Tenggara. Penguatan mata uang lokal membuka ruang bagi bank sentral untuk memangkas suku bunga tanpa khawatir memicu arus keluar modal.

    Eugene Leow, analis strategi pendapatan tetap di DBS Bank Ltd., menyebut, obligasi Asia Tenggara akan terus diuntungkan dari alokasi ulang dana yang keluar dari aset dolar. Hal ini mengingat prospek pertumbuhan dan inflasi di kawasan masih membutuhkan dukungan kebijakan moneter.

    Dia menambahkan bahwa kepemilikan asing atas obligasi di kawasan ini masih tergolong rendah, dan masih memiliki ruang untuk kembali ke level sebelum pandemi.

  • Nekat, Sejoli Bawa 51 Kg Ganja Masuk Bandara Inggris usai Liburan dari Thailand

    Nekat, Sejoli Bawa 51 Kg Ganja Masuk Bandara Inggris usai Liburan dari Thailand

    JAKARTA – Sejoli ini memang nekat. Demi cuan, keduanya membawa empat koper berisi 51 kilogran (kg) ganja masuk ke Inggris.

    Bukan untung didapat, ulah ngotot pasangan bernama Daniel McDonald, 36, dan Sian Warren, 34, berujung penahanan di Bandara Heathrow, London pada 27 Mei.

    Hal itu terungkap dalam sidang atas kasus tersebut di Pengadilan Magistrat Uxbridge dikutip via Metro UK, Rabu 11 Juni.

    Dalam sidang tersebut, kedua terdakwa didakwa penyelundupan obat-obatan golongan B jenis ganja senilai 1 juta poundsterling atau senilai Rp21,9 miliar dari Thailand ke Inggris.

    Ayah terdakwa Sian, Tony, mengatakan putrinya bersama sang suami hanya menikmati liburan yang telah lama di nanti di negara ASEAN tersebut.

    Kepada The Sun, Tony mengaku pasangan asal Salford di Greater Manchester itu tidak membawa narkoba saat kembali ke Inggris. Koper keduanya, kata dia, hanya berisi pakaian.

    Kasus sejoli ini menjadi yang paling terbaru dari serangkaian kasus besar penyelundupkan narkoba yang melibatkan warga Inggris.

    Sebelumnya, Charlotte May Lee, 21 tahun, tertangkap di Sri Lanka setelah mencoba menyelundupkan 46 kg ganja sintetis senilai 1,2 juta pundsterling dalam dua koper dari Thailand.

    Lee yang merupakan mantan pekerja awak kabin, asal Coulsdon, London selatan, kini ditahan di Sri Lanka.

  • SketchUp 2025, Tawarkan Fitur Baru dan AI Eksplorasi Desain Lebih Luas

    SketchUp 2025, Tawarkan Fitur Baru dan AI Eksplorasi Desain Lebih Luas

    JAKARTA – Kecerdasan buatan (AI) kini memainkan peran penting dalam mengubah cara para profesional bekerja di dunia desain, termasuk arsitektur dan pemodelan 3D yang mampu mempercepat proses desain, meningkatkan akurasi, serta mempermudah visualisasi.

    Benny Dewanto, Managing Director PT Piranti Nusantara Teknologi (Piranusa), perusahaan penyedia berbagai software termasuk SketchUp, menjelaskan AI menjadi alat bantu strategis dalam menghadapi tantangan industri yang semakin dinamis.

    “Perkembangan teknologi desain semakin maju sesuai dengan kebutuhan para profesional. SketchUp, sebagai salah satu software desain 3D yang banyak digunakan di berbagai sektor, kini menghadirkan fitur-fitur berbasis AI seperti Autoshape dan Generate Anything,” ujarnya dalam seminar bertajuk “SketchUp 2025: New Feature & AI in SketchUp” di Jakarta, Rabu, 11 Juni.

    Piranusa bersama ACA Pacific Indonesia, dan SketchUp menggelar seminar bertajuk SketchUp 2025: New Feature & AI in SketchUp pada Rabu, 11 Juni 2025 di Artotel Thamrin Jakarta. Seminar menghadirkan Special Guest Speaker dari Principal Architect Atelier Riri yaitu Ar Novriansyah Yakub, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) yang akan membahas tentang “Eksplorasi Arsitektur Kontemporer bersama Atelier Riri”.

    Pembicara lain yaitu Derrick Chong selaku ASEAN Lead SketchUp dan Kiki Richardus Susilobroto, Technical Manager AEC, ACA Pacific Indonesia selaku pemateri yang membahas SketchUp.

    Seminar bertujuan memberikan pemahaman langsung kepada para arsitek, desainer, dan profesional kreatif tentang fitur terbaru SketchUp 2025, serta bagaimana AI dapat diintegrasikan secara praktis ke dalam workflow desain sehari-hari. Dengan adanya fitur AI, SketchUp menjadi alat yang powerfull untuk dapat menghemat waktu dan meningkatkan kreativitas bagi para designer. Kehadiran AI memungkinkan pengguna menciptakan model hanya dari input teks atau sketsa sederhana. Sehingga menghemat waktu sekaligus mendorong eksplorasi desain lebih luas.

    Benny menambahkan dengan diadakannya seminar ini, menunjukkan komitmen Piranusa sebagai authorized partner SketchUp di Indonesia selalu memberikan solusi bagi para profesional di bidang arsitektur, teknik sipil, interior design maupun industri terkait lainnya.

    Kiki Richardus Susilobroto, Technical Manager AEC, ACA Pacific Indonesia, mengatakan SketchUp 2025 bukan hanya soal modeling yang lebih cepat.

    “Juga bagaimana AI membantu desainer berpikir lebih strategi, mulai dari ide awal hingga visualisasi akhir. Di seminar ini, kami ingin menunjukkan bagaimana fitur-fitur baru seperti Autoshape dan Generate Anything bisa langsung diterapkan untuk mempercepat proses desain tanpa mengurangi kualitas,” ujar Kiki.

    Derrick Chong, ASEAN Lead, SketchUp menambahkan SketchUp juga mendorong kolaborasi lintas disiplin melalui pendekatan Connected Construction.

    “Industri AEC sedang bergerak menuju era yang lebih terkoneksi. SketchUp memfasilitasi transisi ini dengan solusi yang memungkinkan semua tim, dari desainer hingga kontraktor, bekerja dalam satu alur kerja digital yang efisien dan fleksibel,” ungkapnya.

    Ar. Novriansyah Yakub, IAI, Principal Architect, Atelier Riri menilai pendekatan teknologi ini pun dirasakan langsung oleh para arsitek dalam praktik profesional mereka.

    “Arsitektur kontemporer menuntut kecepatan dan fleksibilitas dalam proses desain. Kehadiran fitur AI di SketchUp 2025 menjadi jembatan antara ide kreatif dan realisasi teknis, sebuah langkah penting yang membantu kami di Atelier Riri mengeksplorasi ruang, bentuk, dan konsep secara lebih dinamis,” ujarnya.

    Seminar juga dihadiri oleh CEO Piranusa Kristian Bunjamin dan Direktur ACA Pacific Indonesia, Wiranto. Selain itu jajaran staf dan profesional dari berbagai latar belakang industri kreatif dan konstruksi, yang turut menyaksikan bagaimana integrasi teknologi dan desain membuka peluang baru dalam dunia arsitektur masa depan.

  • Disamarkan sebagai Sayuran, Benih Lobster Rp 9,3 Miliar Nyaris Diselundupkan ke Vietnam
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        11 Juni 2025

    Disamarkan sebagai Sayuran, Benih Lobster Rp 9,3 Miliar Nyaris Diselundupkan ke Vietnam Megapolitan 11 Juni 2025

    Disamarkan sebagai Sayuran, Benih Lobster Rp 9,3 Miliar Nyaris Diselundupkan ke Vietnam
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Polres Bandara Soekarno-Hatta
    (Soetta) menggagalkan upaya penyelundupan ekspor benih bening lobster (BBL) senilai Rp 9,3 miliar.
    Polisi menangkap tersangka setelah menemukan modus pengiriman empat koli dengan dokumen ekspor yang menyebutkan isinya sayuran.
    Kapolres Bandara Soekarno-Hatta
    Kombes Ronald Sipayung
    menjelaskan, dari empat koli yang dikirim, tiga koli berisi benih lobster, sedangkan satu koli berisi kardus-kardus.
    “Ada dokumen yang menerangkan bahwa koli ini berisi sayur-sayuran, isinya pun tidak sesuai dengan yang sebenarnya,” ujar Ronald dalam konferensi pers di Polres Bandara Soetta, Rabu (11/6/2025).
    Menurut Ronald, benih lobster yang jumlahnya mencapai 171.880 ekor tersebut direncanakan untuk dikirim ke Vietnam melalui transit di Batam dan Singapura.
    Tersangka telah merencanakan pengiriman menggunakan Pesawat Batik Air (ID 6864) dengan rute Jakarta (CGK) – Batam (BTH) pada tanggal 31 Mei 2025.
    Ronald menuturkan, Vietnam merupakan satu-satunya negara di ASEAN yang mampu membudidayakan benih lobster dengan baik.
    “Negara-negara lain belum ada catatan yang menyatakan bahwa mereka bisa membudidayakan,” ungkapnya.
    Modus penyelundupan ini, lanjut Ronald, telah diketahui sejak lama, di mana pengiriman BBL dilakukan melalui kargo dan terminal langsung ke Vietnam.
    “Mereka menyamarkan dengan transit dulu ke Batam kemudian dikirim ke Singapura. Dari Singapura baru ke tujuan akhir di Vietnam,” jelasnya.
    Dalam kasus ini, tim penyidik menangkap tujuh orang tersangka yang memiliki peran berbeda-beda.
    “Ada tujuh tersangka yang telah kami tahan di rutan Polres Bandara Soekarno-Hatta per 5 Juni 2025,” kata Ronald.
    Dua dari tujuh tersangka merupakan sekuriti AVSEC (Aviation Security) dari pergudangan kargo.
    Sementara lima orang lainnya adalah masyarakat di luar Bandara Soekarno-Hatta yang terlibat dalam pengumpulan, pengemasan, pengepakan, hingga pengiriman benih lobster.
    Tersangka tersebut berinisial RK, AH, JS, WW, DS, RS, dan AN.
    Semua koli yang diselundupkan dikemas dalam 164 kantong plastik berisi BBL jenis pasir dan mutiara.
    Para tersangka dijerat dengan Pasal 92 Jo Pasal 26 Ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang, yang mengancam pidana penjara paling lama delapan tahun dan denda paling banyak Rp 1,5 miliar.
    Selain itu, mereka juga dikenakan Pasal 88 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan, serta Pasal 87 Jo Pasal 34 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ramai di Asia Soal COVID Nimbus: Indonesia Gimana?

    Ramai di Asia Soal COVID Nimbus: Indonesia Gimana?

    Jakarta – Setelah hampir tidak terdengar istilah COVID-19 sejak akhir dari masa pandemi pada tahun 2021, kali ini virus tersebut kembali muncul. Peningkatan kasus COVID-19 di beberapa negara Asia tengah menjadi sorotan. Meski belum separah saat pandemi, hal ini menjadi semacam peringatan kepada para tenaga kesehatan.

    COVID-19 varian ‘Nimbus’ menjadi biang kerok dari melonjaknya kasus COVID-19 di wilayah Asia. Varian ini pertama kali diidentifikasi pada akhir Januari 2025, varian tersebut memiliki nama resmi NB.1.8.1 dan merupakan turunan dari subgaris COVID jenis Omicron.

    Hingga bulan Mei kemarin, terdapat 22 negara yang mendeteksi varian Nimbus di wilayahnya. Beberapa pasien yang terpapar virus ini melaporkan gejala seperti demam, menggigil, batuk, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, kelelahan, kesulitan bernapas, hingga diare.

    Kasus COVID Nimbus ini juga tidak lepas dari pengamatan tenaga kesehatan dalam negeri. Pakar Imunologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (UNAIR) Dr dr Agung Dwi Wahyu Widodo, MSi, SpMK mengimbau untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.

    Dirinya menjelaskan jika kenaikan kasus COVID-19 di dunia saat ini dipicu oleh 3 faktor. Faktor pertama adalah munculnya varian baru, kedua penurunan kekebalan populasi dan ketiga yaitu perubahan perilaku masyarakat pasca pandemi. Perubahan cuaca dinilai juga ambil peran dalam menurunkan daya tahan tubuh.

    Dikutip dari detikHealth, “Perubahan musim ini memicu penurunan kekebalan tubuh masyarakat. Sementara itu, banyak orang merasa COVID-19 sudah tidak ada sehingga mereka mengabaikan protokol kesehatan. Padahal, tidak adanya pemeriksaan bukan berarti virus benar-benar hilang,” terangnya.

    Berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan RI, situasi terkini kasus COVID-19 di Indonesia mengalami peningkatan 8 persen, dari minggu sebelumnya yang hanya 4 persen. Data ini diambil pada minggu ke-22 tahun 2025 (22-31 Mei). Total terdapat 75 kasus positif COVID-19 yang tercatat di Indonesia pada 2025.

    Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin memberikan tanggapannya terkait peningkatan kasus COVID-19 di Indonesia.

    “Betul ada peningkatan kasus COVID di negara ASEAN, kita aja juga ada kenaikan sedikit. Jadi temen-temen tetap waspada, kalau ada batuk-batuk segera dites,” katanya saat ditemui di acara RSHS Bandung, dikutip dari detikJabar, Rabu (10/6)

    Meski begitu, ia meminta kepada masyarakat untuk tak perlu khawatir karena varian COVID-19 yang ada saat ini relatif lemah dan kasusnya masih di bawah 1 persen. Dirinya juga menyarankan untuk segera melakukan tes apabila mengalami gejala batuk. Lalu, apa saja yang perlu diperhatikan masyarakat terkait peningkatan kasus COVID varian Nimbus ini? Seperti apa gejala awalnya? Simak obrolannya bersama redaktur detikHealth.

    Beralih ke Jawa Timur, Detiksore akan membahas terkait polemik Jukir Liar yang sedang diberantas oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi. Mengutip detikJatim Eri menegaskan bahwa TNI dan Polri menyatakan siap membantu Pemkot Surabaya memberantas jukir liar di minimarket dan berbagai tempat lainnya. Terutama jika jukir liar itu ternyata terafiliasi dengan kelompok preman di Surabaya. Dia meminta masyarakat aktif melapor bila menemukan mereka. Seberapa parah polemik jukir liar di Surabaya ? Apakah akan ada peraturan baru terkait jukir liar di Surabaya? ikuti laporan nya bersama detikJatim hanya di detiksore.

    Pada penghujung acara nanti, detikSore kembali menghadirkan pakar perencanaan keuangan Firman Marihot. Dirinya akan membagikan ilmu investasi menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI). Awalnya AI diciptakan untuk membantu, bukan menggantikan kemampuan berpikir manusia. Masalahnya, saat ini semakin banyak orang menyerahkan semua keputusan ke AI. Hal itu secara tidak sadar membuat kita terlalu nyaman, terlalu percaya, dan lupa bahwa AI itu buatan manusia. Kalau kita tidak hati-hati, kita bisa jadi manusia yang dikendalikan mesin – bukan sebaliknya. Seberapa besar keuntungan dalam berinvestasi menggunakan AI? Apakah malah banyak kerugiannya? Simak diskusinya hanya di Sunsetalk.

    Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.

    “Detik Sore, Nggak Cuma Hore-hore!”

    (far/far)

  • Spesifikasi Honda HR-V Hybrid: Mesin, Fitur, dan Harga

    Spesifikasi Honda HR-V Hybrid: Mesin, Fitur, dan Harga

    Jakarta

    Honda HR-V e:HEV meluncur di Indonesia. Kini dibekali mesin hybrid, bagaimana spesifikasi SUV laris Honda paling anyar ini?

    HondaHR-V tampil dengan wajah baru yang lebih sporty dan premium. Pembaruan dimulai dari desain gril depan baru, bumper depan, lampu depan dengan Adaptive Driving Beam, Active Cornering Light, Auto Wiper, kaca spion dengan Reverse auto tilt, hingga lampu belakang full LED dengan desain full-width strip.

    Khusus varian e:HEV ini terdapat logo hybrid yang menunjukkan mobil ini sudah berteknologi elektrifikasi.

    Masuk ke dalam kabin, tampilan dashboard hadir lebih terintegrasi dengan desain head unit yang harmonis dan ergonomis. Varian RS e:HEV juga dilengkapi dengan fitur-fitur terbaru seperti 8-Way Driver Power Seat, Wireless Charger, All Auto Power Window, Auto Dimming Rear View Mirror, tambahan Rear Tweeter, tiga Port USB C, Serta Wireless Smartphone Connection.

    Fitur dan keamanan

    New Honda HR-V dilengkapi teknologi Honda SENSING™ yang mencakup Adaptive Cruise Control (ACC), Collision Mitigation Braking System (CMBS), With Low Speed Follow (ACC with LSF), Lane Keeping Assist System (LKAS), Road Departure Mitigation (RDM), Lead Car Departure Notification (LCDN), dan Auto High Beam with Adaptive Driving Beam (AHB dengan ADB).

    Konsumsi BBM Honda HR-V Hybrid 25 Km per Liter Foto: Honda Prospect Motor

    Selain itu terdapat 6 airbag, Hill Start Assist, Hill Descent Control, kamera belakang multi-sudut, HondaLaneWatch™, serta fitur keamanan seperti Walk-Away Auto Lock dan Rear Seat Reminder. Seluruh fitur ini tersedia di semua varian NewHonda HR-VHybrid, yang telah meraih rating keselamatan bintang 5 dari ASEAN NCAP.

    Sementara itu, sistem Honda CONNECT menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih aman dan praktis dengan memungkinkan pemilik memantau serta mengontrol mobil dari jarak jauh melalui aplikasi smartphone. Fitur-fitur utamanya mencakup Car Status & Vehicle Dashboard untuk memeriksa kondisi kendaraan secara real-time, Remote Engine Start/Stop untuk menyalakan/mematikan dan mengatur suhu AC mobil dari mana saja, Find My Car untuk menemukan posisi mobil dengan mudah, hingga Geo-Fencing yang memberikan peringatan saat kendaraan keluar dari area yang telah ditentukan.

    Mesin

    New Honda HR-V dibekali sistem hybrid cerdas e:HEV yang menggabungkan mesin bensin Atkinson 1.5L DOHC i-VTEC dan motor listrik bertenaga tinggi. Mesin bensinnya menghasilkan tenaga 106 PS pada 6.000-6.400 rpm dan torsi 127 Nm pada 4.500-5.000 rpm. Motor listrik menghasilkan tenaga 131 PS pada 4.000-8.000 rpm dengan torsi maksimum 253 Nm pada 0-3.500 rpm, diklaim bisa menghadirkan kombinasi performa yang responsif sekaligus efisien.

    Seluruh sistem ini dikendalikan secara otomatis melalui Electronic CVT, Power Control Unit, dan Intelligent Power Unit, yang memungkinkan transisi mulus antara tiga mode berkendara: EV Drive, Hybrid Drive, dan Engine Drive sesuai kondisi jalan dan gaya berkendara.

    Berbeda dari sistem hybrid yang diusung beberapa model lain di pasaran, system e:HEV menggunakan pendekatan “electric-first”, di mana motor listrik menjadi sumber tenaga utama saat berkendara. Sementara mesin bensin akan bekerja pada kecepatan tinggi dan konstan, untuk menghasilkan efisiensi bahan bakar yang tinggi tanpa mengurangi kesenangan berkendara. Selain itu, tersedia juga pilihan mode berkendara Eco, Normal, dan Sport untuk menyesuaikan performa dengan berbagai gaya dan kebutuhan berkendara.

    Honda HR-V hybrid Foto: (Ridwan Arifin/detikOto)

    Konsumsi BBM

    Honda HR-V e:HEV menggunakan mesin konvensional yang dikombinasi baterai dan juga sistem motor listrik, yang membuat konsumsi bahan bakarnya sangat efisien.

    “Berdasarkan uji kementerian perhubungan efisiensi bisa tercapai 25.51 km per liter dengan emisi gas buang 95 gram CO2 per km. Sementara uji internal kami mencatat 25.5 km per liter dalam kota, dan 25 km per liter di jalur sub urban, dengan tangki penuh 40 liter jarak tempuh kira kira bisa 1.000 km cukup untuk perjalanan jauh tanpa harus khawatir mengenai charging station ataupun pom bensin,” jelas Yusak Billy sebagai Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor saat presentasi peluncuran produk di Jakarta Selatan, Selasa (10/6/2025).

    Konsumsi BBM Honda HR-V bahkan mengalahkan mobil-mobil Low Cost Green Car (LCGC). Tembus 25 km per liter dengan kapasitas tangki 40 liter. Sebagai perbandingan, mobil LCGC rata-rata punya konsumsi BBM 20 km/liter.

    Harga HR-V Hybrid

    New Honda HR-V e:HEV tersedia dalam tiga varian dengan harga on the road (OTR) Jakarta:

    1.5L RS e:HEV – varian tertinggi hybrid dengan fitur terlengkap dan tampilan paling sporty, dengan harga yang lebih rendah dari top grade sebelumnya, yaitu Rp488.000.0001.5L e:HEV Modulo – varian hybrid dengan body kit premium Modulo, dengan harga Rp 460.700.0001.5L e:HEV – varian hybrid efisien dengan teknologi elektrifikasi, dengan harga Rp 449.000.000

    Aksesori modulo antara lain: front under spoiler, rear under spoiler, door visor, side lower garnish, dan exhaust pipe finisher.

    (riar/din)

  • Indonesia Harus Perketat Tata Niaga Industri Baja Nasional

    Indonesia Harus Perketat Tata Niaga Industri Baja Nasional

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi menandatangani perintah eksekutif untuk menggandakan tarif impor baja dan aluminium dari 25% menjadi 50%.

    Meski tidak berdampak langsung kepada Indonesia, tetapi industri baja dan aluminium domestik tetap berpotensi terkena spill over effect. Pasalnya negara-negara yang mengekspor baja ke AS bakal mencari pasar baru, seperti Indonesia yang relatif longgar soal pengawasan impor.

    Chairman Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA), Akbar Djohan menekankan pemerintah semestinya memperkuat pengawasan impor dan proteksi pasar dalam negeri supaya Indonesia tidak kebanjiran baja impor murah khususnya dari China.

    “Kalau kita tidak hati-hati, industri baja kita yang baru tumbuh bisa jadi hanya trader, bukan produsen lagi,” ujar Akbar Djohan dalam Investor Market Today, Selasa (10/6/2025).

    Menurut Akbar, kebijakan ini memang telah diprediksi sebagaimana pola kepemimpinan Trump pada 2018 silam. Kendati demikian, lonjakan tarif hingga 50% dinilai tetap mengejutkan dan berpotensi menimbulkan efek domino secara global. 

    Menurutnya, negara maju seperti AS saja berupaya menaikkan tarif untuk melindungi industri baja negerinya dari praktik dumping negara asing. Negeri Paman Sam tersebut berusaha untuk mempertahankan tingkat utilisasi produksi industri baja dan memandang sektor ini sebagai pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Baik di sektor infrastruktur, otomotif, transportasi hingga industri lain yang sangat strategis.

    “Untuk itu, kami dari pelaku melihat ini menjadi momentum yang sangat penting bagi kita untuk me-repositioning tata niaga impor sekaligus membenahi ekosistem supply chain domestik industri baja nasional kita,” tegas Akbar.

    Terlebih, saat ini utilisasi industri baja nasional hanya sekitar 60% dari total kapasitas terpasang sebesar 17–18 juta ton per tahun. Sisanya dipenuhi oleh impor, terutama dari China yang memproduksi hingga 1,2 miliar ton baja per tahun. Kondisi ini membuat persaingan tidak seimbang dan mengancam kelangsungan sejumlah produsen baja dalam negeri.

    “Bagaimana pun ini adalah kesempatan emas bagi pemerintah untuk memperkuat dan mewujudkan reindustrialisasi sehingga ancaman-ancaman PHK, minusnya supply chain dalam negeri, ini bisa kita hindari secara lebih cepat,” jelasnya.

    Akbar mendorong pemerintah dan pelaku industri untuk segera melakukan efisiensi, memperkuat sinergi antarpelaku industri dalam negeri, serta membuka kerjasama regional. Ia mencontohkan inisiatif One Asia First yang digaungkan dalam forum regional ISEA sebagai bentuk solidaritas dan penguatan rantai pasok baja di kawasan ASEAN.

    “China ini tidak bisa dilawan industri bajanya, unstoppable. Sehingga mari kita bersinergi dengan pemain baja global, sehingga kita bisa menggandeng perusahaan global dari China untuk membuka pabrik di Indonesia,” pungkas Akbar.

  • Perusahaan Edutech Korsel Arasoft Ungkap Potensi Sektor Teknologi Edukasi RI

    Perusahaan Edutech Korsel Arasoft Ungkap Potensi Sektor Teknologi Edukasi RI

    Bisnis.com, JAKARTA – Sektor teknologi edukasi atau edutech di Indonesia dinilai memiliki potensi besar untuk berkembang. 

    CEO perusahaan teknologi edukasi asal Korea Selatan Arasoft Kang Juong-hyon menuturkan potensi sektor edutech di Indonesia salah satunya didukung dari sisi demografis. 

    Kang menjelaskan karakter demografi Indonesia yang didominasi oleh generasi muda memberikan peluang besar untuk pengembangan ekosistem teknologi pendidikan ke depan.  

    “Indonesia juga semangat belajar yang dinilai tinggi, terutama di kalangan generasi muda, sehingga ke depannya ada potensi tinggi untuk membangun,” ujarnya dalam 2025 Asean-Korea Digital Business Partnership Forum di Jakarta pada Selasa (10/6/2025).

    Selain itu itu, Kang menyebut Indonesia juga merupakan salah satu negara dengan transformasi digital tercepat di Asia. Hal ini membuat Arasoft optimistis dapat terus mengembangkan pasarnya di Indonesia. 

    Kang menuturkan, Arasoft telah menggelontorkan dana investasi sebesar US$1 juta dolar AS atau setara Rp16,27 miliar (asumsi kurs US$1=Rp16.277) ke Indonesia sejak 2019.

    “Kami optimistis Arasoft dapat terus memperluas kemitraannya di Indonesia baik melalui pengembangan konten maupun platform edukatif,” tambahnya. 

    Sementara itu, Presiden Badan Pengembangan Industri Teknologi Informasi Korea Selatan (NIPA) Park Yunkyu menyebut pihaknya akan terus berupaya memperkuat kerja sama pada sektor digital dengan Indonesia dan negara-negara di kawasan Asia Tenggara lainnya. 

    Park menyatakan negaranya telah menjadikan sektor digital sebagai industri inti nasional sejak awal 2000-an. Dia menuturkan, Korea Selatan terus berupaya untuk menjadi negara digital terdepan di dunia.

    Dia menuturkan, negara-negara di kawasan Asia Tenggara, seperti Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan sektor ini. Dia optimistis kemitraan antara Korea Selatan dan Indonesia serta Asean akan semakin erat ke depannya pada bidang digital. “Melalui kemitraan ini, kita dapat merintis serta mengembangkan pasar digital global ke depannya,” jelas Park.