OpenAI kembali menghadirkan inovasi untuk ChatGPT dengan pembaruan besar-besara pada fitur Advanced Voice Mode. Kini, pengguna bisa ngobrol secara real-time dengan AI lebih natural, minim interupsi, dan lebih responsif.
Fitur baru ini diperkenalkan OpenAI pada Senin lalu, dan bertujuan mengatasi kelemahan asisten suara AI sering kali menyela penggunaan saat mereka sendang berpikir atau berhenti sejenak dalam percakapan.
Manuka Stratta, seorang peneliti pasca-pelatihan di OpenAI, mengumumkan perubahan ini melalui sebuah video yang diunggah ke platform media sosial resmi perusahaan pada hari sama.
Minim Interupsi, Lebih Nyaman untuk Percakapan
Mengutip laporan TechCrunch, Minggu (30/3/2025), update ChatGPT ini membuat chatbot lebih fleksibel dalam memahami jeda percakapa, sehingga pengguna bisa berbicara lebih santai tanpa takut dipotong oleh AI.
“Fitur baru ChatGPT ini kami kembangkan untuk menciptakan pengalaman berbicara lebih mirip manusia, tanpa interupsi menganggu,” ujar Manuka.
Kini, pengguna ChatGPT versi gratis dapat bisa menikmati Advanced Voice Mode lebih natural, sementara pelanggan berbayar di OpenAI Plus, Teams, Edu, Business, dan Pro mendapat peningkatan tambahan.
Dijelaskan, pengguna berbayar akan mendapatkan response lebih spesifik, ringkas, dan kreatif setiap kali berinteraksi dengan chatbot.
Pembaruan ChatGPT ini muncul di tengah persaingan ketat industri asisten suara AI, dengan Apple, Google, dan Amazon terus berinovasi dalam teknologi serupa. Apakah OpenAI akan kembali mendominasi di bidang AI generatif?