Jakarta, Beritasatu.com – Nilai tukar rupiah hari ini menguat dari dolar Amerika Serikat (AS). Bank Indonesia (BI) menyatakan nilai tukar rupiah tetap terjaga di tengah tekanan dalam pasar keuangan global.
Melansir Bloomberg Asian Pacific Currencies, rupiah hingga pukul 09.30 WIB menguat 51,5 poin atau 0,32% menjadi Rp 16.268 per dolar AS.
Sebelumnya, BI menyebut di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang tetap tinggi, nilai tukar rupiah terkendali dengan kecenderungan menguat pada Februari 2025
Nilai tukar rupiah menguat sebesar 0,15 persen point to point (ptp) jika dibandingkan dengan posisi akhir Desember 2024 terhadap dolar AS per 18 Februari 2025 .
Namun, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah 1,06 persen year to date (ytd) dari level akhir Desember 2024.
“Perkembangan tersebut sejalan konsistensi kebijakan stabilisasi BI serta didukung oleh aliran masuk modal asing yang masih berlanjut, imbal hasil instrumen keuangan domestik yang menarik, serta prospek ekonomi Indonesia yang tetap baik,” ucap Gubernur BI Perry Warjiyo dikutip Jumat (21/2/2025).
Meski melemah 1,06 persen secara ytd, tetapi nilai tukar rupiah relatif stabil bila dibandingkan dengan kelompok mata uang negara berkembang mitra dagang utama Indonesia, sedangkan terhadap kelompok mata uang negara maju di luar dolar AS tetap berada dalam tren menguat.
Ke depan, nilai tukar rupiah diperkirakan stabil didukung komitmen BI menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, imbal hasil yang menarik, inflasi yang rendah, dan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap baik.
