NGO: WHO

  • Desakan Sekjen WHO ke Israel: Diminta Bebaskan Direktur RS Terakhir yang Beroperasi di Gaza Utara – Halaman all

    Desakan Sekjen WHO ke Israel: Diminta Bebaskan Direktur RS Terakhir yang Beroperasi di Gaza Utara – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sekretaris Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, mendesak Israel untuk membebaskan direktur rumah sakit utama di Gaza utara, Dr Hussam Abu Safia.

    Rumah Sakit Kamal Adwan menjadi rumah sakit terakhir yang beroperasi di bagian paling utara Gaza.

    Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan, Dr Hussam Abu Safiya ditangkap pada Jumat (27/12/2024) bersama puluhan staf lainnya dan dibawa ke pusat interogasi.

    Mengenai penangkapan itu, Sekjen WHO lantas memberi desakan kepada Israel untuk membebaskan direktur Rumah Sakit Kamal Adwan.

    “Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza Utara tetap tidak beroperasi dan kami belum menerima kabar terbaru tentang keselamatan dan kesejahteraan direkturnya, Dr Hussam Abu Safia, sejak penahanannya pada 27 Desember,” ungkapnya, Senin (6/1/2025), dikutip dari Al Jazeera.

    “Kami terus mendesak Israel untuk membebaskannya. Kami ulangi: serangan terhadap rumah sakit dan tenaga kesehatan harus dihentikan.”

    “Warga di Gaza membutuhkan akses ke perawatan kesehatan,” tegas Tedros, mengulangi seruannya untuk gencatan senjata.

    Penangkapan Direktur RS Kamal Adwan

    Tentara Israel menahan direktur Rumah Sakit Kamal Adwan, Dr. Hussam Abu Safiya.

    Militer Israel menuduh militan Hamas menggunakan fasilitas itu dan mengatakan lebih dari 240 orang ditahan.

    Pasukan Israel menyerbu rumah sakit dan memaksa banyak staf dan pasien keluar serta menyuruh mereka menanggalkan pakaian di cuaca musim dingin.

    Militer Israel juga telah mengonfirmasi bahwa mereka menahan direktur rumah sakit untuk diinterogasi dan menyebutnya sebagai tersangka anggota Hamas tanpa memberikan bukti apa pun.

    Diberitakan AP News, militer Israel mengatakan bahwa mereka mengepung rumah sakit tersebut dan pasukan khusus masuk serta menemukan senjata di area tersebut.

    Militer Israel mengatakan bahwa militan menembaki pasukannya dan mereka “dilenyapkan.”

    Seorang juru bicara militer Israel, Letkol. Nadav Shoshani, kemudian menegaskan kepada wartawan bahwa sebagian besar dari mereka yang ditahan adalah anggota Hamas.

    Sementara itu, militer Israel membantah telah memasuki atau membakar kompleks rumah sakit, tetapi mengakui telah memerintahkan orang-orang keluar.

    Militer mengulangi klaim bahwa militan Hamas beroperasi di dalam Kamal Adwan, yang dibantah oleh pejabat rumah sakit.

    Sebelumnya, rumah sakit tersebut telah diserang beberapa kali selama tiga bulan terakhir oleh pasukan Israel yang melancarkan serangan di wilayah Gaza utara, yang sebagian besar terisolasi terhadap pejuang Hamas yang katanya telah berkumpul kembali.

    Sebanyak 350 pasien beserta tenaga medis telah dievakuasi dari Kamal Adwan dalam beberapa minggu terakhir.

    Kemudian, sebanyak 95 pasien, perawat, dan tenaga medis lainnya dievakuasi ke Rumah Sakit Indonesia selama operasi tersebut.

    Para korban dirawat di dalam rumah sakit Kamal Adwan di Beit Lahia di Jalur Gaza utara, setelah serangan Israel di sekitar kompleks medis tersebut pada tanggal 6 Desember 2024, saat perang antara Israel dan kelompok militan Hamas Palestina berlanjut. (AFP)

    Perkembangan Terkini Konflik Palestina Vs Israel

    Pasukan Israel terus menggempur Gaza, menewaskan sebanyak enam warga Palestina dalam dua serangan terpisah di Kota Gaza utara.

    Sementara itu, bayi Palestina kedelapan meninggal karena hipotermia di Jalur Gaza, tempat keluarga-keluarga menghadapi musim dingin yang keras karena Israel terus membatasi masuknya bantuan kemanusiaan, termasuk selimut dan tenda.

    Pengeboman Israel yang tak henti-hentinya di Jalur Gaza terus berlanjut, dengan sedikitnya enam orang tewas di Kota Gaza utara, menurut media Palestina.

    Para korban termasuk wanita dan anak-anak.

    Kantor berita Reuters melaporkan bahwa Hamas telah memberikan daftar 34 tawanan yang disetujui untuk dibebaskan pada tahap pertama kesepakatan gencatan senjata potensial setelah kantor Netanyahu menolak menerima persetujuan tersebut.

    Sementara itu, kantor berita AFP melaporkan seorang pejabat Hamas mengatakan daftar tersebut mencakup wanita, anak-anak, orang tua, dan tawanan sakit yang masih ditahan di Gaza.

    Namun, ia mengatakan kelompok itu butuh waktu seminggu untuk berkomunikasi dengan para penculik dan mengidentifikasi mereka yang masih hidup dan yang sudah meninggal.

    Relief International, sebuah kelompok kemanusiaan, mengecam serangan berkelanjutan Israel terhadap Rumah Sakit al-Awda di Jabalia, dan mengatakan staf di sana yang ketakutan menunggu izin untuk mengevakuasi pasien dengan aman ke Kota Gaza.

    Media Lebanon melaporkan bahwa pasukan Israel mengebom kota Taybeh di distrik Marjayoun, yang melanggar gencatan senjata yang disepakati dengan Hizbullah pada bulan November.

    Perang Israel  di Gaza  telah menewaskan sebanyak 45.805 warga Palestina dan melukai 109.064 orang sejak 7 Oktober 2023.

    Setidaknya 1.139 orang tewas di Israel selama serangan yang dipimpin Hamas hari itu, dan lebih dari 200 orang ditawan.

    (Tribunnews.com/Nuryanti)

    Berita lain terkait Konflik Palestina Vs Israel

  • Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Menkes: Mirip Flu Biasa, Tak Perlu Panik – Halaman all

    Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Menkes: Mirip Flu Biasa, Tak Perlu Panik – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang baru-baru ini merebak di Tiongkok, dilaporkan telah ditemukan di Indonesia. Semua kasus yang ditemukan melibatkan anak-anak.

    Menanggapi hal ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat untuk tidak panik.

    Karena HMPV bukanlah virus baru dan sudah dikenal dalam dunia medis.

    “HMPV sudah lama ditemukan di Indonesia, kalau dicek apakah ada, itu ada. Saya sendiri kemarin melihat data di beberapa lab, ternyata beberapa anak ada yang terkena HMPV,” kata Budi dilansir dari website resmi, Senin (6/1/2025).

    Budi menjelaskan, virus HMPV berbeda dengan virus COVID-19. 

    Menurutnya, COVID-19 merupakan virus baru, sedangkan HMPV adalah virus lama yang sifatnya mirip dengan flu. 

    Sistem imunitas manusia sudah mengenal virus ini sejak lama dan mampu meresponsnya dengan baik.

    “Berbeda dengan COVID-19 yang baru muncul beberapa tahun lalu, HMPV adalah virus lama yang sudah ada sejak 2001 dan telah beredar ke seluruh dunia sejak 2001. Selama ini juga tidak terjadi apa-apa juga,”lanjutnya.  

    Mengenai pemberitaan tentang meningkatnya kasus HMPV di Tiongkok, Budi menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. 

    Hal ini juga telah dikonfirmasi oleh pemerintah Tiongkok dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

    Menurutnya, peningkatan kasus flu biasa di negara empat musim seperti Tiongkok sering terjadi saat musim dingin.

    “Saya sudah lihat datanya, yang naik di China itu virusnya bukan HMPV tapi melainkan tipe H1N1 atau virus flu biasa. HMPV itu ranking nomor tiga di China dari sisi prevalensi, jadi itu tidak benar),” kata Menkes. 

    Budi juga menegaskan bahwa HMPV bukanlah virus yang mematikan. 

    Virus ini memiliki karakteristik mirip dengan flu biasa, dengan gejala seperti batuk, demam, pilek, dan sesak napas. 

    Sebagian besar orang yang terinfeksi akan pulih dengan sendirinya tanpa memerlukan perawatan khusus.

    Penularan virus HMPV serupa dengan virus flu lainnya, yaitu melalui percikan air liur atau droplet dari individu yang terinfeksi. 

    Meskipun umumnya tidak berbahaya, kelompok rentan seperti anak-anak, orang lanjut usia, dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu tetap perlu waspada.

    Karena itu, Budi mengimbau masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat, seperti cukup istirahat, mencuci tangan secara rutin, memakai masker saat merasa tidak enak badan.

    Segera berkonsultasi dengan tenaga medis jika muncul gejala yang mencurigakan.

    “Yang terpenting adalah tetap tenang dan waspada. Dengan mengikuti protokol kesehatan 3M, menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker, sama Seperti COVID-19, kita dapat mengatasi virus ini dengan baiknya.”

  • Terjemahan dan Lirik Lagu Messy – Lola Young, Viral di TikTok: I Want to be Me, Is That Not Allowed?

    Terjemahan dan Lirik Lagu Messy – Lola Young, Viral di TikTok: I Want to be Me, Is That Not Allowed?

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah terjemahan dan lirik lagu Messy yang dinyanyikan oleh Lola Young.

    Messy telah rilis pada 30 Mei 2024.

    Belakangan lagu tersebut tengah viral di TikTok.

    Melansir Genius, Messy mengisahkan rasa berantakan seseorang saat menyudahi hubungannya dengan kekasih.

    Selain itu, menurut sang penyanyi juga menyebutkan lagu ini sebagai lagunya para penderita ADHD.

    Untuk diketahui, ADHD adalah gangguan neurobiologis yang ditandai oleh kesulitan mempertahankan perhatian, hiperaktivitas, dan impulsivitas.

    Selengkapnya, simak terjemahan dan lirik lagu Messy di bawah ini.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    lirik lagu Messy – Lola Young

    You know I’m impatient
    So why would you leave me waiting outside the station
    When it was like minus four degrees, and I
    I get what you’re sayin’
    I just really don’t wanna hear it right now
    Can you shut up for like once in your life
    Listen to me, I took your nice words of advice
    About how you think I’m gonna die lucky if I turn thirty-three
    Ok, so yeah, I smoke like a chimney
    I’m not skinny, and I pull a Britney every other week
    But cut me some slack, who do you want me to be

    ‘Cause I’m too messy, and then I’m too fucking clean
    You told me get a job, then you ask where the hell I’ve been
    And I’m too perfect till I open my big mouth
    I want to be me, is that not allowed?
    And I’m too clever, and then I’m too fucking dumb
    You hate it when I cry unless it’s that time of the month
    And I’m too perfect till I show you that I’m not
    A thousand people I could be for you, and you hate the fucking lot
    And you hate the fucking lot
    And you hate the fucking lot
    You hate, hate

    It’s taking you ages
    Still don’t get the hint I’m not asking for pages
    But one text or two would be nice, and
    Please don’t pull those faces
    When I’ve been out working my ass off all-day
    It’s just one bottle of wine or two, but hey
    You can’t even talk, you smoke weed just to help you sleep
    Then why you out getting stoned at four o’clock
    And then you come home to me
    And don’t say hello, ’cause I got high again and forgot to fold my clothes

    ‘Cause I’m too messy, and then I’m too fucking clean
    You told me get a job, then you ask where the hell I’ve been
    And I’m too perfect till I open my big mouth
    I want to be me, is that not allowed?
    And I’m too clever, and then I’m too fucking dumb
    You hate it when I cry unless it’s that time of the month
    And I’m too perfect till I show you that I’m not
    A thousand people I could be for you, and you hate the fucking lot
    You hate the fucking
    You hate the fucking lot

    Oh, and I’m too messy, and then I’m too fucking clean
    You told me get a job, then you ask where the hell I’ve been
    And I’m too perfect till I open my big mouth
    I want to be me, is that not allowed?
    And I’m too clever, and then I’m too fucking dumb
    You hate it when I cry unless it’s that time of the month
    And I’m too perfect till I show you that I’m not
    A thousand people I could be for you, and you hate the fucking lot

    You hate the fucking lot
    You hate the fucking lot
    You hate the fucking lot
    You hate the fucking lot

    terjemahan lirik lagu Messy – Lola Young

    Kau tahu aku tidak sabaran
    Jadi mengapa kau biarkan aku menunggu di luar stasiun
    Ketika suhunya minus empat derajat, dan aku
    Aku mengerti apa yang kau katakan
    Aku hanya tidak ingin mendengarnya sekarang
    Bisakah kau diam sekali saja dalam hidupmu
    Dengarkan aku, aku menerima nasihat baikmu
    Tentang bagaimana kau pikir aku akan mati beruntung jika aku berusia tiga puluh tiga
    Oke, jadi ya, aku merokok seperti cerobong asap
    Aku tidak kurus, dan aku minum Britney setiap minggu
    Tapi beri aku kelonggaran, kau ingin aku menjadi siapa

    Karena aku terlalu berantakan, dan kemudian aku terlalu bersih
    Kau menyuruhku mencari pekerjaan, lalu kau bertanya di mana aku selama ini
    Dan aku terlalu sempurna sampai aku membuka mulutku yang besar
    Aku ingin menjadi diriku sendiri, apakah itu tidak boleh? Dan aku terlalu pintar, dan kemudian aku terlalu bodoh
    Kau benci saat aku menangis kecuali saat itu bulan
    Dan aku terlalu sempurna sampai aku menunjukkan padamu bahwa aku tidak
    Seribu orang yang bisa kujadikan untukmu, dan kau membenci semuanya
    Dan kau membenci semuanya
    Dan kau membenci semuanya
    Kau benci, benci

    Butuh waktu lama
    Masih tidak mengerti bahwa aku tidak meminta halaman
    Tapi satu atau dua teks akan menyenangkan, dan
    Tolong jangan buat wajah-wajah itu
    Ketika aku sudah bekerja keras sepanjang hari
    Itu hanya satu atau dua botol anggur, tapi hei
    Kau bahkan tidak bisa bicara, kau merokok ganja hanya untuk membantumu tidur
    Lalu kenapa kau keluar mabuk-mabukan pada pukul empat
    Dan kemudian kau pulang ke rumahku
    Dan jangan menyapa, karena aku mabuk lagi dan lupa melipat pakaianku

    Karena aku terlalu berantakan, dan kemudian aku terlalu bersih
    Kau menyuruhku mendapatkan pekerjaan, lalu kamu bertanya di mana aku selama ini
    Dan aku terlalu sempurna sampai aku membuka mulutku yang besar
    Aku ingin menjadi diriku sendiri, apakah itu tidak diperbolehkan?
    Dan aku terlalu pintar, dan kemudian aku terlalu bodoh
    Kamu benci saat aku menangis kecuali saat itu setiap bulan
    Dan aku terlalu sempurna sampai aku menunjukkan kepadamu bahwa aku tidak
    Seribu orang yang bisa aku jadikan untukmu, dan kamu membenci semuanya
    Kamu membenci semuanya
    Kamu membenci semuanya

    Oh, dan aku terlalu berantakan, dan kemudian aku terlalu bersih
    Kamu menyuruhku mencari pekerjaan, lalu kamu bertanya di mana aku selama ini
    Dan aku terlalu sempurna sampai aku membuka mulutku yang besar
    Aku ingin menjadi diriku sendiri, apakah itu tidak diperbolehkan? Dan aku terlalu pintar, dan kemudian aku terlalu bodoh
    Kau benci saat aku menangis kecuali saat itu bulan
    Dan aku terlalu sempurna sampai aku menunjukkan padamu bahwa aku tidak
    Seribu orang yang bisa kulakukan untukmu, dan kau membenci mereka semua

    Kau membenci mereka semua
    Kau membenci mereka semua
    Kau membenci mereka semua
    Kau membenci mereka semua
    Kau membenci mereka semua

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

  • Manfaat dan Bahaya Makan Buah Pinang, Penting Diketahui

    Manfaat dan Bahaya Makan Buah Pinang, Penting Diketahui

    Jakarta

    Pinang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pengobatan tradisional dan digunakan dalam pengobatan Ayurveda dan Tiongkok. Buah ini dipercaya memiliki khasiat antiradang, antioksidan, dan analgesik.

    Namun penelitian menunjukkan, buah pinang juga berbahaya bagi kesehatan. Lantas, apa saja manfaat dan bahaya dari mengkonsumsi buah pinang?

    Manfaat Buah Pinang

    Buah pinang memiliki panjang 3-5 cm, berbentuk lonjong dengan satu biji, dan berwarna hijau hingga jingga. Menurut laman Netmeds, berikut beberapa manfaat dari buah pinang.

    1. Meningkatkan Kesehatan Kulit

    Pinang mengandung sifat antioksidan yang bisa membantu meningkatkan kesehatan kulit dengan melindungi dari stres oksidatif dan meningkatkan produksi kolagen. Hasilnya, kulit yang lebih sehat dan tampak lebih muda dan mencegah munculnya garis-garis halus dan kerutan.

    2. Membantu Mengatur Berat Badan

    Mengonsumsi buah pinang bisa membantu mengatur berat badan. Dengan merangsang metabolisme dan meningkatkan pencernaan, buah ini bisa membantu menjaga berat badan yang sehat. Tentunya, makan buah pinang harus dikombinasikan dengan diet seimbang dan olahraga teratur.

    3. Membantu Meredakan Masalah Pernapasan

    Secara tradisional, buah pinang digunakan untuk meredakan masalah pernapasan seperti batuk dan pilek. Khasiat ekspektoran dari pinang bisa membantu mengencerkan lendir dan melegakan penyumbatan di saluran pernapasan

    Dalam penelitian dalam jurnal IOP Conference Series Earth and Environmental Science, dikatakan bahwa ekstrak biji buah pinang bisa menurunkan kadar gula darah. Hal ini berkat kandungan senyawa dari buah pinang bernama pyridine dan piperidine alkaloid yang memiliki sifat anti-diabetes.

    Meski begitu, penelitian ini baru dilakukan pada hewan. Jadi, masih dibutuhkan penelitian dan riset lebih lanjut terkait manfaat konsumsi buah pinang.

    Bahaya Makan Buah Pinang

    Di samping manfaat yang ditawarkan, buah ini juga berpotensi membahayakan kesehatan. Penelitian mengungkap beberapa risiko kesehatan yang serius dari buah pinang.

    WHO menggolongkan buah pinang sebagai karsinogen. Banyak penelitian yang menunjukkan hubungan yang meyakinkan antara buah pinang dengan kanke mulut, dan esofagus.

    Mengunyah pinang secara teratur juga menyebabkan iritasi gusi dan kerusakan gigi. Bahkan efeknya bisa ternoda merah tua dan hitam secara permanen.

    Sebuah studi yang diterbitkan American Society for Clinical Nutrition juga menemukan hubungan yang kuat antara buah pinang dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik, dan obesitas. Pinang juga bisa berinteraksi dengan obat lain atau suplemen herbal.

    Buah pinang memang banyak diklaim memiliki sejumlah manfaat. Meski begitu, penelitian modern menunjukkan banyak risiko kesehatan yang terkait dari mengkonsumsi buah ini. Jadi, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan ahli medis jika ingin mengkonsumsi buah pinang.

    (elk/elk)

  • Deretan Drakor yang Diperankan Chae Soo-bin, Salah Satunya When The Phone Rings

    Deretan Drakor yang Diperankan Chae Soo-bin, Salah Satunya When The Phone Rings

    Jakarta, Beritasatu.com – Chae Soo-bin, salah satu aktris berbakat Korea Selatan, kembali mencuri perhatian dengan perannya dalam drama Korea (drakor) terbaru berjudul When The Phone Rings.

    Drama yang tayang perdana pada 22 November 2024 ini menegaskan dedikasi dan kemampuan akting luar biasa yang dimiliki oleh Chae Soo-bin. Ia dikenal sebagai aktris serbabisa yang mampu membawakan berbagai karakter, dari tokoh romantis hingga karakter penuh emosi yang menantang.

    Dalam setiap proyeknya, dia selalu berhasil menghadirkan kedalaman pada peran yang dimainkan, menjadikannya salah satu bintang yang patut diperhitungkan di industri drama Korea. Berikut ini deretan drakor yang diperankan Chae Soo-bin.

    1. Where The Stars Land (2018)
    Drama Where The Stars Land mengangkat kehidupan pekerja di Bandara Internasional Incheon dengan campuran cerita romansa dan slice of life. Chae Soo-bin memerankan Han Yeo Reum, seorang wanita ceria dan penuh semangat yang berusaha membuktikan kemampuannya meski kerap dianggap sebagai sumber masalah.

    Drama ini menggambarkan perjalanan Han Yeo Reum bersama Lee Soo Yeon, seorang pria misterius yang penuh rahasia, hingga keduanya membangun hubungan yang mendalam. Pesan tentang kesetaraan gender dan dinamika profesional disampaikan dengan cara yang ringan tetapi penuh makna, membuat drama ini relevan dan menghibur.

    2. Rebel: Thief Who Stole the People (2017)
    Drama aksi-sejarah Rebel: Thief Who Stole the People mencatatkan rating tinggi untuk Chae Soo-bin. Ia memerankan Song Ga Ryeong, seorang wanita yang berhubungan dengan Hong Gil Dong, tokoh utama yang menjadi pahlawan rakyat. Dengan latar zaman Joseon, drama ini menghadirkan konflik sosial dan perjuangan melawan ketidakadilan, serta menonjolkan emosi mendalam dari setiap karakternya.

    3. A Piece of Your Mind (2020)
    Dalam A Piece of Your Mind, Chae Soo-bin berperan sebagai Seo Woo, seorang asisten editor yang penuh perhatian. Drama ini mengeksplorasi hubungan emosional antara Seo Woo dan Ha Won, seorang ahli AI yang terjebak dalam kenangan pahit masa lalunya. Dengan tema penyembuhan emosional, drama ini berhasil menyentuh hati penonton melalui interaksi sederhana yang penuh makna.

    4. When The Phone Rings (2024)
    Drama terbaru When The Phone Rings memperlihatkan sisi lain dari Chae Soo-bin sebagai aktris. Berperan sebagai Hong Hee Joo, seorang penerjemah bahasa isyarat yang terjebak dalam pernikahan penuh intrik politik, dia menunjukkan dedikasi luar biasa dengan mempelajari bahasa isyarat untuk peran ini.

    Drama ini mengisahkan perjalanan emosional Baek Sa Eon, suami Hong Hee Joo, dalam menghadapi penculikan istrinya. Dengan alur yang penuh ketegangan, When The Phone Rings menjadi bukti kemampuan akting Chae Soo-bin yang semakin matang dan memukau.

    Konsistensi Chae Soo-bin dalam Dunia Drakor
    Selain drama-drama di atas, Chae Soo-bin juga telah membintangi berbagai karya terkenal seperti I’m Not a Robot, Love in the Moonlight, Rookie Cops, hingga The Fabulous.

    Setiap drama yang dibintanginya tidak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga memperlihatkan bagaimana ia terus berkembang sebagai aktris. Dengan dedikasi tinggi dan pilihan peran yang beragam, Chae Soo-bin berhasil menjadi salah satu aktris yang paling dicintai di industri drama Korea.

  • Kisah Politisi Inggris Palsukan Kematian Usai Dituduh Jadi Mata-mata

    Kisah Politisi Inggris Palsukan Kematian Usai Dituduh Jadi Mata-mata

    London

    Saat pakaian John Stonehouse ditemukan di Pantai Miami pada 20 November 1974, banyak orang mengira anggota parlemen Inggris itu mati tenggelam saat berenang. Namun dia ditemukan dalam keadaan hidup dan sehat di Australia pada malam Natal. Kami mengulas kisah yang lebih aneh dari fiksi tentang seorang pria yang meninggal dua kali.

    Ketika John Stonehouse menyusun rencana untuk menghilang, ia adalah seorang pria diselimuti masalah.

    Karier politiknya terhenti. Bisnisnya di ujung kehancuran finansial. Tak hanya itu, ia dituduh sebagai mata-mata komunis, bahkan berselingkuh dengan sekretarisnya.

    Dalam menjalankan rencana yang terinspirasi dari novel Frederick Forsyth, The Day of the Jackal, Stonehouse mencuri identitas dua orang yang sudah meninggal.

    Ia melakukan perjalanan bisnis ke Miami, AStempat ia menghilang pada November 1974, kemudian naik pesawat ke Australia.

    Tipu daya itu hanya berlangsung sekitar sebulan.

    Bangsawan Inggris Lord Lucan, buronan terkenal lainnya yang menghilang di sekitar waktu yang sama, secara tidak sengaja membuat Stonehouse tertangkap di Australia.

    Anggota Parlemen Inggris itu menegaskan kepada BBC pada Januari 1975 bahwa ia sedang dalam “tur pencarian fakta, tidak hanya dalam hal geografi tetapi juga dalam hal jati diri seorang politikus”.

    Keluarga Stonehouse pada 1969 (Getty Images)

    Bagi masyarakat Inggris pada akhir 1960-an, Stonehouse tampak seperti sosok yang sempurna. Dia memiliki segalanya.

    Dia menjadi kepala Kantor Pos pada usia 43 tahun, dengan istri yang glamor dan tiga orang anak.

    Kala itu, Stonehouse disebut-sebut sebagai calon kuat perdana menteri dari Partai Buruh.

    Di kantor pos, Stonehouse adalah orang yang mengawasi pengenalan perangko kelas satu dan kelas dua, Namun dalam hal karier politik, calon perdana menteri adalah posisi terbaik yang pernah ada.

    BBC

    BBC News Indonesia hadir di WhatsApp.

    Jadilah yang pertama mendapatkan berita, investigasi dan liputan mendalam dari BBC News Indonesia, langsung di WhatsApp Anda.

    BBC

    Akan tetapi, kariernya mulai tergelincir ketika seorang pembelot dari Cekoslowakia komunis mengklaim bahwa negara tersebut telah merekrut anggota parlemen sebagai informan pada 1969.

    Anggota parlemen yang dimaksud adalah Stonehouse, yang dengan serta merta menampik tudingan tersebut.

    Tuduhan semacam itu marak selama Perang Dingin, namun reputasi politik Stonehouse terlanjut rusak.

    Ketika Partai Buruh kalah dalam pemilihan umum pada 1970, tidak ada kursi untuk Stonehouse di sudut oposisi.

    Kecewa, ia akhirnya memutuskan untuk mencurahkan lebih banyak waktu menjalankan bisnisnya di London layanan ekspor yang telah ia kembangkan melalui koneksi internasionalnya.

    Stonehouse dan istrinya Barbara menghadapi pers di Melbourne pada 1975 (Getty Images)

    Pada 1971, upaya Bangladesh untuk mendapatkan kemerdekaan dari Pakistan memicu semangat baru bagi Stonehouse.

    Ia terlibat secara emosional dalam perjuangan warga Bangladesh, bahkan menjadi sosok yang begitu akrab dan simpatik di sana. Ketika perang berakhir, Stonehouse diangkat menjadi warga negara Bangladesh sebagai tanda penghormatan.

    Itu baru permulaan. Ia lalu diminta untuk membantu mendirikan British Bangladesh Trust, sebuah bank yang akan menyediakan layanan bagi orang Bengali di Inggris.

    Namun, cara bank tersebut dioperasikan kemudian menuai kritik dari sebuah surat kabar dan menarik perhatian penyidik dari Fraud Squad dan Departemen Perdagangan dan Industri di London.

    Pemberitaan yang buruk dan penyelidikan resmi ini menyebabkan banyak dukungan bank menjauh, membuat Stonehouse sangat tertekan dan merasa bahwa ia juga kehilangan rasa hormat dari sesama anggota parlemen.

    Baca juga:

    Rangkaian masalah yang dihadapi membuatnya menyusun rencana untuk melarikan diri.

    Pertama, ia memalsukan aplikasi paspor atas nama Joseph Arthur Markham, seorang pekerja pengecoran logam yang baru saja meninggal di daerah pemilihannya di Walsall, West Midlands, Inggris.

    Ia mengubah identitas Markham ini menjadi konsultan ekspor dunia dengan rekening bank di London, Swiss, dan Melbourne.

    Selain itu, dia kemudian membuat identitas lain atas nama Donald Clive Mildoon, yang juga baru saja meninggal di Walsall.

    Untuk membantu mendanai kehidupan barunya ini, Stonehouse mentransfer sejumlah besar uang tunai dari bisnisnya ke serangkaian rekening bank.

    ‘Kepribadian yang terbagi’

    Pada 20 November 1974, Stonehouse menghilang saat, tampaknya, sedang berenang di laut di Miami, Florida.

    Tidak ada jejak pria berusia 49 tahun itu selain tumpukan pakaian yang ditinggalkannya di pantai.

    Apakah ia tersapu oleh lautan? Apakah ia dibunuh dan dimasukkan ke dalam balok beton yang ditemukan di dekat Pantai Miami? Apakah ia diculik? Tidak ada yang mengetahui dengan pasti saat itu.

    Namun, istrinya Barbara meyakini bahwa telah terjadi kecelakaan tragis.

    Ia mengatakan kepada BBC News: “Saya telah mendengar beberapa rumor yang luar biasa dan semuanya sangat tidak sesuai dengan kepribadian suami saya sehingga tidak layak untuk dijawab atau dipikirkan.”

    “Saya yakin dalam benak saya bahwa itu adalah kecelakaan tenggelam. Semua bukti yang kami miliki mengarah pada fakta bahwa ia tenggelam.”

    Stonehouse memeriksa desain perangko baru (Getty Images)

    Di London, polisi punya kecurigaan mereka sendiri.

    Sheila Buckley, sekretaris Stonehouse yang berusia 28 tahun dan pacar rahasianya, terus berkeras kepada teman-temannya bahwa Stonehouse sudah meninggal.

    Tetapi Sheila tahu cerita sebenarnya.

    Beberapa pakaian Sheila ternyata telah dikemas dalam koper dan dikirim ke Australia sebulan sebelumnya. Sheila juga menerima panggilan telepon lintas Atlantik dari Stonehouse.

    Sheila juga telah mengirim Stonehouse surat berkode melalui salah satu dari dua bank Australia miliknya.

    Kedua rekening bank dengan nama yang berbeda, Markham dan Mildoon, yang akhirnya membuat polisi Melbourne melacaknya.

    Baca juga:

    Saat itu, polisi sedang mencari bangsawan terkenal yang hilang, Lord Lucan, yang secara kebetulan menghilang pada 8 November setelah membunuh pengasuh anak-anaknya.

    Awalnya, polisi mengira bahwa pria Inggris yang sopan yang terlihat menandatangani cek palsu itu mungkin adalah Lucan.

    Saat kasus hilangnya Lucan terus membingungkan polisi selama 50 tahun, misteri Stonehouse hanya berlangsung selama lebih dari sebulan.

    Pada Malam Natal, Stonehouse pun mengakui identitas aslinya.

    Di markas besar polisi Melbourne, ia bertanya apakah bisa menelepon istrinya di Inggris.

    Lord Lucan masih ada dalam daftar orang hilang (Getty Images)

    Meskipun ia tidak menyadarinya saat itu, percakapan telepon saat ia membuat pengakuan mengejutkan itu direkam.

    Ia berkata: “Halo sayang, mereka menemukan identitas palsu saya di sini. Kamu akan menyadari dari semua ini bahwa aku telah menipumu. Aku minta maaf tentang itu, tetapi dalam arti tertentu aku senang semuanya berakhir.”

    Selama beberapa hari Stonehouse ditahan di pusat penahanan sebelum bergabung di Australia bersama keluarganya, dan kemudian dengan pacarnya.

    Sebulan setelah kemunculannya kembali, ia duduk untuk diwawancarai oleh koresponden BBC Australia, Bob Friend.

    Ia menyebut tindakannya karena “kepribadian yang terbagi, yaitu kepribadian baru yang memberikan pelepasan bagi kepribadian lama, yang berada di bawah stres dan tekanan sangat besar”.

    Baca juga:

    Ketika ditanya bahwa tindakannya telah membuat istri dan keluarganya mengalami penderitaan, ia berkata: “Saya mencoba dengan menghilang untuk membuat hidup mereka lebih mudah dengan menghilangkan sebagian ketegangan yang saya berikan kepada mereka dari kepribadian lama saya.”

    Stonehouse masih menjadi anggota parlemen. Dia menolak melepaskan gaji parlementernya saat berada 12.000 mil jauhnya dari daerah pemilihannya.

    “Banyak anggota parlemen melakukan kunjungan ke luar negeri dan melakukan tur pencarian fakta.

    “Saya telah melakukan tur pencarian fakta tidak hanya dalam hal geografi, tetapi juga dalam hal jati diri politikus.”

    “Tur itu bisa sangat menarik dan, astaga, saya pikir itu sepenuhnya membenarkan gaji seorang anggota parlemen jika saya bisa menuliskan cerita tentang pengalaman saya.”

    Ia menambahkan: “Saya pikir seorang anggota parlemen, seperti orang lain dalam pekerjaan apa pun, berhak atas sejumlah pertimbangan selama masa ketika ia menderita semacam penyakit.”

    Mati dua kali

    Selama tujuh bulan, Stonehouse mencoba untuk tinggal di Australia, tetapi ia akhirnya dideportasi dan dikawal kembali ke rumahnya di Inggris oleh detektif Scotland Yard.

    Pada Agustus 1976, setelah persidangan maraton selama 68 hari atas tuduhan yang berkaitan dengan bisnisnya yang gagal, ia dipenjara selama tujuh tahun atas tuduhan pencurian dan penipuan.

    Ia meninggalkan penjara tiga tahun kemudian saat memulihkan diri dari operasi jantung, setelah mengalami tiga serangan jantung selama berada dalam penjara.

    Istrinya menceraikannya pada 1978, dan tiga tahun kemudian ia menikahi Buckley, mantan sekretarisnya.

    Ia meninggal untuk kedua kalinya pada 1988 dan kali ini benar-benar meninggal.

    Pria berusia 62 tahun itu pingsan tiga minggu sebelumnya, tepat sebelum ia dijadwalkan tampil di acara televisi tentang orang hilang.

    Setelah diadili selama 68 hari, John Stonehouse dijebloskan ke penjara pada bulan Agustus 1976, dan dibebaskan tiga tahun kemudian (Getty Images)

    Lalu, bagaimana dengan klaim spionase yang sangat merusak karier politiknya?

    Dalam wawancara dengan BBC, Stonehouse menyebut tudingan yang menyebutnya mata-mata untuk Cekoslowakia sebagai “tidak masuk akal”.

    Hingga hari ini, putrinya Julia menolak klaim apa pun bahwa Stonehouse memberikan informasi kepada kekuatan asing, dan pada 2021 ia menulis sebuah buku untuk membelanya.

    Sejarawan dari Universitas Cambridge, Christopher Andrew adalah salah satu dari sedikit orang yang pernah melihat arsip MI5 tentang Stonehouse.

    Dalam sejarah resminya pada 2009 tentang dinas intelijen Inggris, ia menyimpulkan bahwa Stonehouse memang memata-matai untuk Cekoslowakia.

    Berbicara pada 2012, Prof Andrew mengatakan kepada BBC: “Bukti yang benar-benar menentukan muncul pada pertengahan 1990-an ketika dinas intelijen Cekoslowakia, setelah menjadi sekutu, mempublikasikan sebagian arsip Stonehouse.”

    “Mereka cukup kecewa dengan kualitas intelijen yang dilakukan Stonehouse. Jadi dari daftar panjang orang yang ditipu oleh John Stonehouse, mungkin saja kita dapat menambahkan nama intelijen Cekoslowakia.”

    Versi bahasa Inggris dari artikel ini, ‘I have been deceiving you I’m sorry about that’: The British politician who was caught faking his own death, bisa Anda simak di laman BBC Culture.

    (nvc/nvc)

  • Virus hMPV Merebak Luas di China dan Malaysia, Kemenkes Imbau Masyarakat Untuk Waspada – Halaman all

    Virus hMPV Merebak Luas di China dan Malaysia, Kemenkes Imbau Masyarakat Untuk Waspada – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Virus Human metapneumovirus (hMPV) mulai merebak di China. Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sejauh ini penyebaran virus HMPV dan influenza tipe A masih terbatas di wilayah China.

    Meski begitu, Wabah hMPV di China sendiri dilaporkan terus memburuk hingga membuat banyak rumah sakit mengalami lonjakan pasien.

    Adapun peningkatan infeksi penyakit pernapasan akut di China mulai memuncak pada tanggal 16 hingga 22 Desember 2024.

    Mereka yang terkena hMPV biasanya mengalami gejala yang mirip dengan flu biasa. Namun pada kasus lebih parah, gejalanya dapat berkembang menjadi bronkitis atau pneumonia.

    Untuk penyebarannya, hMPV mirip dengan flu atau pilek biasa. Manusia bisa terinfeksi dari orang lain melalui batuk, bersin atau berkontak langsung. Umumnya penyakit ini memiliki resiko tinggi menular pada kalangan anak kecil, orang tua, dan mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

    HMPV sendiri bukanlah sebuah virus baru, virus ini sudah ditemukan sejak tahun 2001 .  Namun, beberapa bukti serologis menunjukkan bahwa virus tersebut telah menyebar luas setidaknya sejak tahun 1958.

    Meski penularan tidaklah separah Covid-19, Pusat pengendalian penyakit China (CDC) telah memperingatkan orang-orang untuk mengambil tindakan pencegahan terhadap kesehatan dan kebersihan, untuk mengantisipasi lonjakan pasien di  rumah sakit seperti yang terjadi saat pandemi Covid.

    “Infeksi saluran pernapasan cenderung mencapai puncaknya selama musim dingin,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning pada hari Jumat.

    “Penyakit ini tampaknya tidak terlalu parah dan menyebar dalam skala yang lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya. Meski begitu saya rasa kita sekarang lebih berhati-hati terhadap wabah,” imbuhnya.

    Tak hanya di China virus ini ternyata telah menyebar luas di Malaysia, Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) mencatat sejauh ini sudah ada 327 sampel positif hMPV sepanjang tahun 2024.

    Angka ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, yang mencatat 225 sampel positif hMPV pada 2023.

    Kementerian Kesehatan Malaysia mengatakan bahwa hMPV yang merebak luas di kalangan masyarakat disebabkan oleh virus dalam famili Pneumoviridae, dan bukanlah penyakit baru.

    Kemenkes Imbau Untuk Waspada

    Merespon lonjakan virus hMPV di sejumlah negara Asia,  Kementerian Kesehatan Indonesia (Kemenkes) menghimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama karena infeksi saluran pernapasan akan terus terjadi di masyarakat.

    Kementerian menyarankan masyarakat untuk sering mencuci tangan dengan sabun, memakai masker wajah, dan menutup mulut dan hidung saat batuk dan bersin.

    Sejauh ini Kemenkes belum menerapkan kebijakan pembatasan atau larangan perjalanan dari dan ke China. Meski demikian Kemenkes akan  terus melakukan pemantauan melalui surveilans dan pelaporan terhadap penyakit infeksi emerging atau penyakit menular jenis baru.

    “Tidak perlu panik, tetapi tetap waspada dengan memantau perkembangan kasus di berbagai media. Kalaupun terpaksa harus ke luar negeri, terlebih dahulu harus memastikan situasi dan kebijakan di negara tersebut serta terapkan protokol kesehatan,” ujar Juru Bicara Kemenkes Widyawati dalam keterangan resminya.

  • Menteri BP2MI Pastikan Belum Ada Pekerja Migran Indonesia Terkena Virus HMPV

    Menteri BP2MI Pastikan Belum Ada Pekerja Migran Indonesia Terkena Virus HMPV

    Menteri BP2MI Pastikan Belum Ada Pekerja Migran Indonesia Terkena Virus HMPV
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Badan Perlindungan
    Pekerja Migran
    Indonesia (BP2MI) Abdul Kadir Karding mengatakan, hingga saat ini belum ada
    pekerja migran
    Indonesia (PMI) yang terdampak virus Human Metapneumovirus (HMPV) dari China.
    “Alhamdulillah, belum ada laporan sampai hari ini,” ujar Karding saat ditemui di Kantor BP2MI, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (6/1/2025).
    Dia mengatakan, BP2MI akan merujuk pada arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menyikapi wabah
    virus HMPV
    ini.
    “Jadi, arahan-arahan dari Kemenkes akan kita jadikan patokan. Misalnya, waspada di tempat-tempat umum, khusus PMI ini harus menggunakan masker (dan lain sebagainya),” imbuh dia.
    Karding mengatakan, pihaknya tetap mewaspadai virus HMPV yang berkembang di China.
    Namun, dia mengimbau agar masyarakat, dalam hal ini para pekerja migran, untuk tidak terlalu khawatir akan penyakit ini.
    “Ini perlu diwaspadai, tapi tidak perlu terlalu dikhawatirkan,” lanjut dia.
    Karding mengaku belum akan menunda atau memberhentikan sementara pemberangkatan pekerja migran Indonesia menuju China dan sekitarnya selama Kemenkes belum menerbitkan larangan.
    “Selama Kemenkes masih oke (untuk memberangkatkan), kita oke, enggak ada masalah,” kata Karding lagi.
    Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyebaran virus HMPV dan influenza tipe A masih terbatas di wilayah China.
    Kemenkes juga terus melakukan pemantauan melalui surveilans dan pelaporan terhadap penyakit infeksi emerging atau penyakit menular jenis baru.
    Saat ini, Kemenkes belum menerapkan kebijakan pembatasan atau larangan perjalanan dari dan ke China.
    Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
    “Tidak perlu panik, tetapi tetap waspada dengan memantau perkembangan kasus di berbagai media. Kalaupun terpaksa harus ke luar negeri, terlebih dahulu harus memastikan situasi dan kebijakan di negara tersebut serta terapkan protokol kesehatan,” ujar Juru Bicara Kemenkes Widyawati dalam keterangannya, Minggu (5/1/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Profil Pemain Utama Drakor When The Phone Rings yang Singgung Konflik Palestina-Israel

    Profil Pemain Utama Drakor When The Phone Rings yang Singgung Konflik Palestina-Israel

    Jakarta, Beritasatu.com –  Drama Korea (drakor) When The Phone Rings mencuri perhatian publik, tidak hanya karena alur ceritanya yang mendalam, tetapi juga karena menyinggung konflik Palestina-Israel. Lalu, siapa pemain utama drakor When The Phone Rings?

    Kontroversi episode 12 ini bermula dari sebuah adegan yang menampilkan karakter Na Yu Ri (diperankan oleh Jang Gyu Ri) melaporkan tentang insiden yang melibatkan dua negara fiksi, “Paltima” dan “Izmael” yang dengan cepat diidentifikasi oleh penonton sebagai alusi terhadap Palestina dan Israel.

    “Serangan udara Paltima berlangsung di Izmael di mana warga negara Korea diculik oleh militan bersenjata,” ujar Na Yu Ri dalam episode tersebut.

    Penggambaran konflik fiksi ini memicu kemarahan warganet, dengan banyak penonton di dalam negeri dan luar negeri mengkritik serial drama tersebut karena dinilai salah menggambarkan situasi Israel-Palestina.

    Di balik kontroversinya, para pemain utama drakor When The Phone Rings, Yoo Yeon-seok (memerankan Baek Sa-eon) dan Chae Soo-bin (memerankan Hong Hee-joo), membawa karakter-karakter ini hidup dengan akting yang memukau.

    Sebagai pemeran utama, mereka berhasil membuat drama ini penuh makna. Berikut ini profil pemeran utama drakor When The Phone Rings, Yoo Yeon-seok dan Chae Soo-bin.

    Profil Yoo Yeon-seok
    Yoo Yeon-seok, yang lahir di Seoul pada 11 April 1984, adalah salah satu aktor Korea Selatan yang serba bisa. Ia menempuh pendidikan sarjana dan magister di Universitas Sejong, dengan fokus pada bidang perfilman. Bergabung dengan agensi KingKong by Starship, dia dikenal karena kemampuannya untuk membawakan berbagai genre peran dengan sangat baik.

    Debut Yoo Yeon-seok dimulai pada 2003 dalam film Oldboy sebagai pemeran kecil. Setelah menyelesaikan wajib militernya pada 2007, dia kembali aktif di dunia seni peran. Pada 2008, dia tampil di drama General Hospital 2, yang membuka jalan untuk kariernya di dunia televisi. Penampilannya di film, seperti Re-encounter (2011), Architecture 101 (2012), dan A Werewolf Boy (2012) semakin memperlihatkan bakat aktingnya.

    Titik balik kariernya terjadi pada 2013 melalui peran Chilbong di drama Reply 1994. Kesuksesan drama tersebut menjadikannya salah satu aktor papan atas di Korea. Ia kemudian tampil di berbagai proyek besar, seperti film The Royal Tailor (2014), Perfect Proposal (2015), dan The Beauty Inside (2015). Dia juga pernah menjadi pemeran utama drama Warm and Cozy. Ia juga semakin terkenal berkat aktingnya yang memukau sebagai dokter pada drama Hospital Playlist (2020) dan Dr Romantic (2016).

    Selain di layar kaca dan layar lebar, Yoo Yeon-seok juga aktif dalam teater musikal dan acara varietas, termasuk menjadi pembawa acara Blue Dragon Awards selama lima tahun berturut-turut.

    Dalam drakor When The Phone Rings, Yoo Yeon-seok memerankan karakter yang kompleks dan penuh emosi, beradu akting dengan aktris berbakat, Chae Soo-bin.

    Profil Chae Soo-bin
    Chae Soo-bin, yang memiliki nama lahir Bae Soo-bin, lahir di Anyang-si, Gyeonggi-do pada 10 Juli 1994. Ia dikenal karena pesona wajahnya yang memikat dan kemampuan aktingnya yang luar biasa. Chae Soo-bin adalah lulusan Universitas Konkuk, dengan jurusan teater dan film.

    Chae Soo-bin memulai kariernya pada 2012 di dunia musikal. Namanya mulai dikenal setelah ditemukan secara tidak sengaja oleh seorang sutradara saat dia sedang berjalan di jalan. Kesempatan itu membawanya ke debut film My Dictator (2014). Sejak itu, kariernya terus berkembang, dan pada 2015, dia sukses membintangi tiga drama sekaligus dalam satu tahun.

    Namanya semakin melejit setelah membintangi drama Rebel: Thief Who Stole the People (2017), yang membawanya meraih penghargaan Excellence Award di MBC Drama Awards. Drama lain yang memperkuat reputasinya termasuk I’m Not a Robot (2017) dan Where Stars Land (2018). Kini, Chae Soo-bin kembali menjadi sorotan berkat perannya di When The Phone Rings, di mana dia berhasil menunjukkan kemampuan akting yang matang dan mendalam.

    Kolaborasi Yoo Yeon-seok dan Chae Soo-bin
    Kolaborasi Yoo Yeon-seok dan Chae Soo-bin pada drakor When The Phone Rings menjadi daya tarik utama drama ini. Keduanya berhasil membawakan karakter dengan emosi yang kuat. Dengan pengalaman mereka dalam berbagai genre, penampilan mereka membawa drama ini menjadi salah satu karya yang layak untuk dinikmati.

    Sebagai pemain utama When The Phone Rings, Yoo Yeon-seok dan Chae Soo-bin membuktikan kualitas akting mereka dengan menghadirkan cerita yang tak hanya menghibur, tetapi juga memberikan dampak emosional bagi penonton. Drama ini mempertegas posisi mereka sebagai aktor dan aktris papan atas Korea Selatan.

  • Sudah Lama Ada di Indonesia dan Bukan Virus Mematikan

    Sudah Lama Ada di Indonesia dan Bukan Virus Mematikan

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Kesehatan menjelaskan bahwa Human Metapneumovirus (HMPV), yang belakangan ramai diberitakan di media, sebenarnya sudah lama ada di Indonesia dan bukan merupakan virus mematikan. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk menjaga kesehatan dengan langkah-langkah pencegahan seperti istirahat yang cukup.

    “Apakah HMPV ada di Indonesia? Ya, virus ini sudah lama ada di sini. Kalau dicek sekarang, mungkin banyak orang yang terpapar tanpa menyadari, apalagi jika sedang batuk,” ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dikutip dari Antara, Senin (6/1/2025).

    Budi menegaskan, HMPV adalah virus yang ditemukan pada 2001 dan telah menyebar ke seluruh dunia sejak saat itu, tanpa menimbulkan kejadian besar. Dia juga membantah laporan tentang lonjakan kasus HMPV di China.

    “Kabar bahwa HMPV meningkat drastis di China pada 2024 itu tidak benar. Pemerintah China dan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) sudah menyatakan bahwa berita tersebut adalah hoaks,” tambahnya.

    Budi juga mengklarifikasi bahwa virus yang saat ini meningkat di China adalah H1N1, atau virus flu biasa, bukan HMPV. Menurut data, HMPV hanya menempati urutan ketiga dalam prevalensi di China.

    “Di negara dengan empat musim, seperti China, memang ada peningkatan kasus flu (H1N1) selama musim dingin,” jelasnya.

    Dia mengingatkan bahwa setiap orang berisiko terkena flu, tetapi jika sistem imun tubuh baik, virus tersebut dapat teratasi. Beberapa langkah untuk meningkatkan daya tahan tubuh yang disarankan oleh Budi adalah istirahat yang cukup, olahraga teratur, dan menjaga kebersihan saat sedang batuk atau pilek.

    “Jika ada orang di sekitar yang sedang batuk atau pilek, hindari kontak langsung. Terapkan protokol 3M, yakni menjaga jarak, mencuci tangan, dan menggunakan masker,” kata Budi.

    Sebelumnya, media massa sempat melaporkan adanya peningkatan kasus virus HMPV di China, tetapi informasi ini telah dibantah oleh pihak berwenang.