NGO: Survei Indikator

  • Quick Count Pilkada Depok 16.49 WIB: Supian Suri 54,5%, Imam BH 45,5%

    Quick Count Pilkada Depok 16.49 WIB: Supian Suri 54,5%, Imam BH 45,5%

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Depok nomor urut 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah, unggul sementara dalam hitung cepat atau quick count lembaga Voxpol Center dengan raihan 54,5 persen. Jumlah suara yang masuk sebesar 60,67 persen pada pukul 16.49 WIB, Rabu (27/11/2024).

    Sementara calon kepala daerah yang diusung PKS dan Golkar, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A.Rafiq, memperoleh suara sementara sebesar 45,5 persen.

    Supian Suri-Chandra diusung oleh 12 partai politik. Di antaranya Partai Nasdem, PAN, PKB, Partai Gerindra, PPP, PDIP, Demokrat, Perindo, Partai Buruh, Gelombang Rakyat Indonesia, Partai Ummat, PSI.

    Kota Depok dikuasai oleh PKS selama dua dekade belakangan ini. Mereka berhasil menempatkan kader-kadernya menjadi wali kota Depok seperti Nur Mahmudi Ismail.

    Hasil resmi Pilkada 2024 baru bisa diketahui sekitar 19 hari setelah pemungutan suara pada 16 Desember. KPU masing-masing daerah akan melakukan rekapitulasi berjenjang.

    Sebelumnya, survei Indikator Politik Indonesia mengungkap elektabilitas Supian Suri-Chandra Rahmansyah mengungguli elektabilitas Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A Rafiq di Pilwalkot Depok.

    “Pasangan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah 49,5 persen, sedikit unggul dari pasangan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi A Rafiq 46,6 persen,” dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (14/11).

    Lalu Survei Voxpol Center mencatat elektabilitas pasangan Imam-Ririn unggul atas pasangan Supian Suri-Chandra. Imam-Ririn memiliki elektabilitas 51,7 persen, Supian-Chandra memiliki elektabilitas 39,2 persen. Ada 9,2 persen responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab.

    “Mayoritas responden sekitar 51,7 persen untuk pasangan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A Rafiq,” kata peneliti Voxpol Center Research and Consulting, Asrirawan, saat rilis survei di YouTube Voxpol, Sabtu (16/11).

    Artikel selengkapnya >>> Klik di sini

    (miq/miq)

  • Hasil Quick Count Pilkada Malut 2024: Sherly Tjoanda Unggul Sementara, Istri Mendiang Benny Laos

    Hasil Quick Count Pilkada Malut 2024: Sherly Tjoanda Unggul Sementara, Istri Mendiang Benny Laos

    TRIBUNJATIM.COM – Berikut ini Hasil Quick Count Pilkada Maluku Utara 2024.

    Istri mendiang Benny Laos, Sherly Tjoanda unggul.

    Hasil hitung cepat atau quick qount lembaga survei Indikator Politik menunjukkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe unggul sementara dalam Pilkada Maluku Utara, Rabu (27/11/2024).

    Berdasarkan data masuk 50,84 persen pada pukul 16.00 WIB, istri almarhum Benny Laos bersama pasangannya unggul dengan angka 48.27 persen.

    Kemudian disusul pasangan Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan dengan angka 26.61 persen.

    Selanjutnya ada pasangan Muhammad Kasuba-Basri Salama dengan angka 13.08 persen dan Aliong Mus-Sahri Thahir di angka 12.05 persen.

    KPU menetapkan Sherly Tjoanda sebagai calon gubernur Maluku Utara (Cagub Malut) menggantikan mendiang suaminya Benny Laos di Pilgub Malut 2024.

    Benny Laos diketahui meninggal dunia dalam insiden meledaknya speedboat di Kabupaten Pulau Taliabu ketika masa kampanye.

    KPU Provinsi Maluku Utara menetapkan Sherly Tjoanda sebagai calon gubernur pada Rabu (23/10/2024) malam.

    KPU memastikan dokumen Sherly Tjoanda memenuhi syarat maju pada Pilkada Malut 2024 bersama Sarbin Sehe.

    Berikut hasil sementara Quick Count Indikator Politik di Pilkada Maluku Utara 2024: 

    1. Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan: 26.61 persen

    2. Aliong Mus-Sahri Thahir: 12.05 persen

    3. Muhammad Kasuba-Basri Salama: 13.08 %

    4. Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe: 48.27 %

    Data yang masuk 27 November 2024 hingga pukul 16:00 WIB

    Suara Masuk: 50.84 %

    Hasil hitung cepat bukanlah hasil resmi Pilkada.

    Hasil resmi tetap menunggu perhitungan suara secara manual oleh KPU.

    Calon Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda telah melakukan pencoblosan di TPS 05 lorong Al Hijrah, lingkungan RT 08/RW 04, Kelurahan Jati, Kecamatan Ternate Selatan, Rabu (27/11/2024). (Tribun Ternate/Randi Basri)

    Apa Itu Quick Count?

    Quick count atau hitung cepat adalah metode perhitungan cepat hasil suara pada hari Pemilu.

    Quick count bukan hasil resmi yang dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

    Namun lebih sebagai prediksi hasil berdasarkan sebagian data dari Tempat Pemungutan Suara (TPS).

    Quick count dilakukan lembaga survei dan disebarkan melalui media massa.

    Sehingga, masyarakat bisa mengikuti perkembangannya dari jam ke jam.

    Pada proses quick count, lembaga yang melakukannya mengambil sampel data dari sejumlah TPS yang tersebar secara proporsional.

    Sampel ini harus representatif untuk memastikan hasil akurat.

    Data dari sampel kemudian dihitung dengan cepat, lalu diolah untuk memperoleh proyeksi hasil pemilu secara keseluruhan.

    Hasil proyeksi ini lalu diumumkan secara cepat kepada masyarakat melalui media.

    Namun perlu dipahami bahwa quick count bukan hasil resmi dan bisa berbeda dengan hasil hitung resmi dari KPU.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Data Masuk 70,25 Persen, Andalan Hati Unggul Telak 76,19 Persen, Jubir Sampaikan Terima Kasih dan Permohonan Maaf

    Data Masuk 70,25 Persen, Andalan Hati Unggul Telak 76,19 Persen, Jubir Sampaikan Terima Kasih dan Permohonan Maaf

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis secara real time hasil quick count atau hitung cepat Pilgub Sulsel pasca pencoblosan, pada, Rabu 27 November 2024.

    Hasilnya, hingga pukul 16.52 Wita, pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) unggul telak 76,19 persen, dari rivalnya paslon nomor urut 01, Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DiA) yang hanya 23,81 persen.

    Adapun hasil quick count tersebut menunjukkan bahwa data suara yang masuk sudah mencapai 70,25 persen.

    Menanggapi itu, Juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim (MRR), mengaku sangat bersyukur. Hasil quick count lembaga Indikator menunjukkan bahwa kemenangan untuk Andalan Hati sudah di depan mata. MRR tak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim dan masyarakat yang terus mendukung Andalan Hati, MRR juga mengucapkan permohonan maaf jika selama kontestasi, terdapat kekeliruan yang mengakibatkan kesalahan pahaman.

    “Ini (hasil quick qount) adalah hasil yang tidak pernah berbeda jauh dengan real count KPU. Kami sangat mensyukuri ini, karena hampir pasti kemenangan sudah ada di tangan Andalan Hati,” ujar MRR.

    Selain data quick count yang dirilis Indikator, MRR membeberkan, bahwa internal Tim Andalan Hati juga memegang data hasil perhitungan suara berdasarkan data C1 pada setiap TPS yang tersebar di seluruh Kabupaten/Kota se-Sulsel.

    “Hasil yang ditemukan teman-teman dari Team Dozer menunjukkan bahwa Andalan Hati meraih 67,6 persen, sedangkan DIA hanya 29,11 persen, tapi itu juga baru 11% suara masuk karena datanya data lengkap seluruh TPS ,” bebernya.

  • Data Masuk 70,25 Persen Hasil Quick Count Indikator, Andalan Hati Unggul Telak 76,19 Persen

    Data Masuk 70,25 Persen Hasil Quick Count Indikator, Andalan Hati Unggul Telak 76,19 Persen

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis secara real time hasil quick count atau hitung cepat Pilgub Sulsel pasca pencoblosan, pada, Rabu 27 November 2024.

    Hasilnya, hingga pukul 16.52 Wita, pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) unggul telak 76,19 persen, dari rivalnya paslon nomor urut 01, Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DiA) yang hanya 23,81 persen.

    Adapun hasil quick count tersebut menunjukkan bahwa data suara yang masuk sudah mencapai 70,25 persen.

    Menanggapi itu, Juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim (MRR), mengaku sangat bersyukur. Hasil quick count lembaga Indikator menunjukkan bahwa kemenangan untuk Andalan Hati sudah di depan mata. MRR tak lupa mengucapkan terimakasih kepada seluruh tim dan masyarakat yang terus mendukung Andalan Hati, MRR juga mengucapkan permohonan maaf jika selama kontestasi, terdapat kekeliruan yang mengakibatkan kesalahan pahaman.

    “Ini (hasil quick qount) adalah hasil yang tidak pernah berbeda jauh dengan real count KPU. Kami sangat mensyukuri ini, karena hampir pasti kemenangan sudah ada di tangan Andalan Hati,” ujar MRR.

    Selain data quick count yang dirilis Indikator, MRR membeberkan, bahwa internal Tim Andalan Hati juga memegang data hasil perhitungan suara berdasarkan data C1 pada setiap TPS yang tersebar di seluruh Kabupaten/Kota se-Sulsel.

    “Hasil yang ditemukan teman-teman dari Team Dozer menunjukkan bahwa Andalab Hati meraih 67,6 persen, sedangkan DIA hanya 29,11 persen, tapi itu juga baru 11% suara masuk karena datanya data lengkap seluruh TPS ,” bebernya.

  • Hasil Hitung Cepat Indikator Pilgub Sulsel: Sudirman-Fatma 76,15 Persen, Danny-Azhar 23,85 Persen

    Hasil Hitung Cepat Indikator Pilgub Sulsel: Sudirman-Fatma 76,15 Persen, Danny-Azhar 23,85 Persen

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pasangan nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawti Rusdi sementara unggul dari pesaingnya, pasangan nomor urut 1 Danny-Azhar berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survei Indikator.

    Dari data survei Indikator pukul 16.26 Wita, suara yang masuk mencapai 62,75 persen. Hasilnya, Sudirman-Fatma meraih 76,15 persen, sementara Danny-Azhar meraih 23,85 persen.

    Perlu diingat, hasil quick count ini bukan hasil resmi atau real count yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

    Persentase tersebut merupakan data sementara dan akan terus berubah seiring bertambahnya jumlah data yang masuk dalam sistem perhitungan quick count di masing-masing lembaga survei.

    Sebelumnya, dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) memaparkan visi misi.

    Kandidat nomor urut satu (1) pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad dengan akronim DIA yang pertama menyampaikan visinya, yakni global food hub yang somber (ramah), macca (pintar) dan resilient (bangkit bertahan) untuk semua

    “Misi kami pertama, mewujudkan restrukturisasi spasial dan ekologi yang sombere’ macca, resilient dan produktif. Membangun secara serentak dan merata 10 kawasan anatomi Sulsel yang terintegrasi, unggul, produktif dan resilient,” paparnya.

    Sementara itu, kandidat nomor urut dua (2) pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi Masse dengan akronim Andalan Hati memaparkan visinya, yakni Sulawesi Selatan Maju dan Berkarakter.

    “Sulsel maju dalam artian melanjutkan pembangunan yang kami letakkan pondasi yang kuat pada periode kami menjabat sebelumnya, karekaternya sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge menuju Indonesia Emas 2045,” paparnya.

  • Sosok-sosok yang Diunggulkan dalam Pilkada Jakarta, Jateng, dan Jatim 2024 Berdasarkan Hasil Survei

    Sosok-sosok yang Diunggulkan dalam Pilkada Jakarta, Jateng, dan Jatim 2024 Berdasarkan Hasil Survei

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah deretan sosok yang diunggulkan dalam Pilkada Jakarta, Jateng, dan Jatim 2024 berdasarkan hasil survei.

    Tinggal dua hari lagi menuju pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

    Diketahui, pemungutan suara Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 27 November 2024.

    Lantas, siapa nama-nama yang unggul dalam survei Pilkada Jakarta, Pilkada Jateng, dan Pilkada Jatim?

    Berikut informasi selengkapnya tentang sosok yang unggul.

    1) Pilkada Jakarta: Pramono-Rano Unggul
     
    Berdasar lima survei terakhir Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung-Rano Karno unggul dari dua paslon lain, yaitu Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto maupun Ridwan Kamil-Suswono.

    Empat dari lima survei menunjukkan Pramono-Rano unggul.

    Litbang Kompas (20-25 Oktober)

    Pramono-Rano : 38,3 persen
    RK-Suswono : 34,6 persen
    Dharma-Kun : 3,3 persen

    Lembaga Survei Indonesia (10-17 Oktober 2024)

    Pramono-Rano : 41,6 persen
    RK-Suswono : 37,4 persen
    Dharma-Kun : 6,6 persen
    LSI Denny JA (16-22 Oktober 2024)

    RK-Suswono : 37,4 persen
    Pramono-Rano : 37,1 persen
    Dharma-Kun : 4 persen
     
    Saiful Mujani Research and Consulting/SMRC (31 Oktober-9 November)

    Pramono-Rano : 46 persen
    RK-Suswono : 39,1 persen
    Dharma-Kun : 5,1 persen
     
    Alvara Research and Center (17-21 November)

    Pramono-Rano : 49 persen
    RK-Suswono : 44,5 persen
    Dharma-Kun : 1,9 persen

    2) Pilkada Jateng: Andika dan Luthfi Bersaing Ketat

    Pilkada Jateng 2024 diikuti dua paslon cukup seimbang, yaitu Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

    Berkaca dari enam survei, masing-masing unggul di tiga survei.

    SMRC (7-12 November)

    Andika-Hendi : 50,4 persen
    Ahmad Luthfi-Taj Yasin : 47,0 persen
    Tidak tahu/Tidak Menjawab : 2,6 persen

    Survei Indikator (7-13 November)

    Ahmad Luthfi-Taj Yasin : 47,19 persen
    Andika-Hendi : 43,46 persen
    Tidak tahu/tidak menjawab : 9,35 persen 

    Litbang Kompas (15-20 Oktober)

    Andika-Hendi : 28,8 persen
    Luthfi-Yasin : 28,1 persen
    Tidak memilih : 1 persen
    Belum tentukan pilihan/tidak tahu : 43,1 persen

    LSI Denny JA (16-22 Oktober)

    Luthfi-Taj Yasin : 46,8 persen
    Andika-Hendi : 28,2 persen
    Tidak tahu/tidak jawab : 25 persen

    LKPI (27 Agustus-3 September)

    Andika-Hendi : 64,8 persen
    Luthfi-Yasin : 31,4 persen
    Tidak tahu/tidak jawab : 3,8 persen

    Survei Poltracking Indonesia (8-17 September)

    Luthfi-Yasin : 52,2 persen
    Andika Perkasa-Hendrar Prihadi : 31,4 persen
    Belum menentukan : 19,1 persen

    3) Pilkada Jatim: Khofifah-Emil Rajai Survei

    Pilkada Jatim 2024 diikuti tiga paslon, yaitu Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim (Luluk-Lukmanul), Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak (Khofifah-Emil), dan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Risma-Gus Hans).

    Dari tiga survei, Khofifah-Emil unggul telak dari dua paslon lain.

    Litbang Kompas (2-7 November)

    Khofifah-Emil : 52,5 persen
    Risma-Gus Hans : 20,9 persen
    Luluk-Lukmanul : 3,8 persen

    Poltracking (4-10 Oktober)

    Khofifah-Emil: 67,5 persen 
    Risma – Gus Hans: 24,6 persen
    Luluk – Lukmanul: 2,8 persen
    Tidak tahu/Tidak Menjawab: 5,1 persen

    LSI Denny JA (27 Oktober-3 November)

    Khofifah-Emil: 67,0 persen
    Risma-Gis Hans: 19,1 persen
    Luluk-Lukmanul: 2,1 persen
    Suara yang tidak sah: 0,6 persen
    Belum memutuskan/merahasiakan pilihannya: 11,2 persen

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Tuding Maruarar Sirait Gunakan SARA, Hasto Kristiyanto: Saya Yakin Presiden Prabowo Tidak akan Suka dengan Pernyataan Bernada Sombong

    Tuding Maruarar Sirait Gunakan SARA, Hasto Kristiyanto: Saya Yakin Presiden Prabowo Tidak akan Suka dengan Pernyataan Bernada Sombong

    Menurut Hasto, buku karya Sabam tersebut berisi nasihat agar politikus tidak memberhalakan uang dan kekuasaan. “Mungkin Pak Ara Sirait melupakan nasihat bapaknya sendiri, dari Pak Sabam. Saya pernah mendapat cerita bahwa kekuasaan dan uang bisa menjadi berhala,” imbuh Hasto.

    Pria asal Yogyakarta itu menduga Ara yang kini hidup nyaman sudah lupa dengan nasihat Pak Sabam.

    “Mungkin karena beliau sudah masuk di dalam zona nyaman, rumahnya di Jalan Diponegoro (kawasan elite di Menteng, Jakarta Pusat, red), sangat mentereng dan kemudian melupakan itu,” tutur Hasto.

    Oleh karena itu, Hasto berencana mengirimkan buku Politik Itu Suci kepada Ara. Tujuannya ialah mengingatkan mantan anggota DPR dari PDIP itu tidak lupa diri.

    “Saya akan kirimkan buku Pak Sabam ini kepada Pak Ara Sirait, supaya beliau bisa melakukan perenungan terhadap nasihat-nasihat, tidak hanya di dalam pelaksanaan pemilu yang baik, tetapi juga bagaimana politik itu sebenarnya suci, jangan sampai kekuasaan dan harta menjadi berhala hanya karena kekuasaan,” ucap Hasto.

    Sebelumnya, Ara saat hadir sebagai pembicara pada diskusi bedah hasil survei elektabilitas kandidat Pilkada Jakarta 2024 menyebut tren dukungan untuk Pramono-Rano akan turun.

    Dalam diskusi yang diselenggarakan lembaga survei Indikator Politik Indonesia itu, Ara menyebut Anies Baswedan menjadi faktor penggerus tingkat dukungan bagi Pramono-Rano.

    “Sekarang Pramono didukung Anies Baswedan. Jadi, saya yakin (dukungan bagi Pramono-Rano, red) akan turun,” kata politikus yang menjadi pendukung duet Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta itu.

  • Rakorda TIDAR Jabar, ajang konsolidasi pemenangan Cagub dan Cabup di Jabar

    Rakorda TIDAR Jabar, ajang konsolidasi pemenangan Cagub dan Cabup di Jabar

    laporan kontributor Enok Carsinah

    Rakorda TIDAR Jabar, ajang konsolidasi pemenangan Cagub dan Cabup di Jabar
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 23 November 2024 – 22:25 WIB

    Elshinta.com – Organisasi TIDAR (Tunas Indonesia Raya) Jawa Barat telah menggelar Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) yang diikuti oleh seluruh pengurus TIDAR se-Jawa Barat,  Rabu, (20/11/ 2024). Acara tersebut juga menjadi ajang konsolidasi untuk memperkuat barisan organisasi di tingkat provinsi, yang saat ini terus bergerak dengan semangat untuk memenangkan pasangan calon yang didukung.

    Ketua TIDAR Jawa Barat, Al Akbar Rahmadillah mengaku bersyukur survei untuk paslon Dedi Mulyadi-Erwan di Pilgub Jabar 2024 selalu unggul. Menurutnya TIDAR bertekad mengerahkan semua kekuatan agar hasil survei tersebut tetap unggul.

    “Alhamdulillah, hasil survei yang kami terima menunjukkan paslon Dedi Mulyadi-Erwan di Pilgub Jabar 2024 selalu unggul. Kami berkomitmen untuk mempertahankan keunggulan ini hingga 27 November mendatang. TIDAR Jawa Barat juga akan mengerahkan kekuatan seluruh TIDAR untuk memenangkan Dedi Mulyadi-Erwan di Pilgub Jabar.” tandasnya.

    Di lokasi yang sama, Ketua TIDAR Majalengka Abrar Farhan Sudibyo juga mengungkapkan dukungannya terhadap  Eman Suherman  dan Dena M. Ramdhan  di Pilbup Majalengka 2024. 

    “Kami dari TIDAR Majalengka All Out untuk mendukung Eman dan Dena. Berdasarkan hasil survei Indikator, H Eman memiliki tingkat keterpilihan yang sangat tinggi, mencapai kurang lebih 64%. Ini modal yang sangat besar, tapi kita tetap fokus pada hasil suara di TPS pada tanggal 27 November nanti.” jelasnya. 

    Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap dukungan penuh yang diberikan oleh 12 partai yang mengusung dan mendukung Eman Suherman, yang kini memperoleh 28 kursi di parlemen. 

    “Modal ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kita memenangkan H Eman Dena di Pilbup Majalengka,” tambahnya.

    Abrar Mengimbau seluruh kader TIDAR di Majalengka untuk mendukung penuh pasangan yang diusung oleh Prabowo Subianto tersebut. 

    “Kami mengajak seluruh kader TIDAR Majalengka untuk memilih H Eman Dena di Pilbup dan Kang Dedi Mulyadi untuk Gubernur Jawa Barat.” ungkapnya. 

    Acara RAKORDA ditutup dengan ajakan untuk memilih nomor urut 4 di Pilgub Jabar dan memilih HADE (H Eman-Dena) di Pilbup Majalengka, sebagai bentuk soliditas dan komitmen TIDAR untuk kemenangan di Jawa Barat.

    “Dukungan penuh dari TIDAR se-Jabar diharapkan dapat mengantarkan kemenangan bagi kandidat yang mereka perjuangkan dalam Pilgub dan Pilbup 2024.”
     

    Sumber : Elshinta.Com

  • Ridwan Kamil: Kami Siap Menang, Juga Siap Kalah
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 November 2024

    Ridwan Kamil: Kami Siap Menang, Juga Siap Kalah Megapolitan 23 November 2024

    Ridwan Kamil: Kami Siap Menang, Juga Siap Kalah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menegaskan siap dengan apapun hasil akhir dalam
    Pilkada DKI Jakarta
    2024.
    Ridwan Kamil mengatakan, ia dan calon wakil gubernurnya, Suswono, telah menjalani serangkaian proses dari hingga berakhirnya masa kampanye hari ini dengan ikhlas.
    “Kami menjalani ini tentunya dengan seikhlas-ikhlasnya. Siap menang harus juga siap kalah, apapun itu,” imbuh Ridwan Kamil saat ditemui di Hotel Malioboro, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024). 
    Ridwan Kamil sekaligus berharap, Pilkada Jakarta 2024 dapat berakhir dengan objektif dan mengedepankan transparansi.
    “Kami harap semuanya objektif, semuanya transparan, semuanya menghormati asas adil, jurdil,” kata dia.
    Dengan berakhirnya masa kampanye Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil bakal menginstruksikan seluruh tim untuk mencopot alat peraga kampanye (APK) yang tersebar di wilayah Jakarta.
    “Setelah itu dalam masa tenang silakan berkontemplasi. Mudah-mudahan hasil kontemplasinya adalah memilih pasangan RIDO,” ucap dia. 
    Dalam survei sejumlah lembaga, elektabilitas RK-Suswono bersaing ketat dengan paslon Pramono-Rano.
    Terbaru, Alvara Research Center menunjukkan, elektabilitas Pramono-Rano 49,0 Persen, RK-Suswono 44,5 Persen, Dharma-Kun 1,9 Persen.
    Survei ini digelar pada 17 hingga 21 November 2024 dengan melibatkan 804 orang responden berusia 17 tahun ke atas.
    Survei SMRC Pilkada Jakarta, elektabilitas RK-Suswono 39,1 Persen, Pram-Rano 46 Persen, Dharma-Kun 5,1 Persen. 
    Survei SMRC ini digelar pada 31 Oktober-9 November 2024 yang dilakukan dengan melibatkan 1.210 warga Jakarta yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah.
    Kemudian, Survei Indikator menunjukan elektabilitas RK-Suswono 39,2 persen, Dharma-Kun 5,1 persen, Pramono-Rano 42,9 persen.
    Adapun survei indikator diambil dari tatap muka berlangsung pada 30 Oktober-8 November 2024. Sedangkan, survei metode panggilan telepon berlangsung pada 15 November-21 November 2024.
    Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Pramono-Rano 38,3 persen, RK-Suswono 34,6 persen, Dharma-Kun 3,3 persen.
    Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 800 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jakarta.
    Menggunakan metode ini, tingkat kepercayaan survei sebesar 95 persen. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara).
    Survei Poltracking: Elektabilitas RK-Suswono 51,6 persen, Pramono-Rano 36,4 persen, Dharma-Kun 3,9 persen.
    Adapun survei Poltracking ini digelar pada 10-16 Oktober 2024. Survei melibatkan 2.000 responden warga Jakarta berusia 17 tahun ke atas.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Appi-Aliyah Diserang Brosur Bohong, Disebar di Masjid

    Appi-Aliyah Diserang Brosur Bohong, Disebar di Masjid

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Pasangan calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham, kembali diserang hoax dan fitnah. Sebaran brosur tersebar di berbagai titik lokasi di Kota Makassar, Jumat (22/11/2022).

    Sebaran negetif campaign itu diedarkan oleh paslon yang panik. Setelah adanya survei LSI Denny JA dan survei Indikator mengunggulkan Appi-Aliyah pada pilwali Makassar 27 November. Ini pun membuat lawan politik mulai panik dan angkat berdera putih.

    Serangan isu miring yang menerpa pasangan calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham pada perhelatan Pilkada Makassar 2024, dengan narasi dan framing recehan. Kini ditanggapi secara santun oleh paslon MULIA.

    “Hati-hati brosur bohong/hoax menyerang Appi-Aliyah. Ada oknum sebar di area masjid dan tempat umum. Kalau ADAMI SAKIT HATI dan Panik, INIMI yang nalakukan, sebar Hoax dan fitnah. Karena bukan cara MULIA begini,” demikian, frasa satire dari Tim MULIA lewat flyer menimpal balik sarkas berupa hoax dari tim paslon lain.

    Saat dimintai tanggapan tim MULIA, Juru bicara Appi-Aliyah, Andi Widya Syadzwina mengatakan, waktu tersisa, kurang lebih 5 hari jelang pemungutan suara pilkada sertak 27 November, berbagai isu liar lewat sebaran menyerang kandidat paslon MULIA.

    “Semakin dekat hari pencoblosan memang telah kami waspadai akan semakin banyak serangan berupa hoaks kepada MULIA,” tegas Wina.

    Ia meminta agar seluruh tim pemenangan, relawan, simpatisan, dan warga kota Makassar. Dengan banyaknya informasi palsu atau hoax yang beredar dengan tujuan mendiskreditkan MULIA, melakukan fitnah terhadap MULIA, jangan mudah terpancing isu apapun.