NGO: SEJUK

  • Desa Wisata Grenggeng, Pilihan Destinasi Wisata Komplet di Kebumen

    Desa Wisata Grenggeng, Pilihan Destinasi Wisata Komplet di Kebumen

    Liputan6.com, Kebumen – Desa Wisata Grenggeng terletak di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Desa wisata ini menawarkan ragam wisata dan festival yang tak akan membuat pengunjung bosan.

    Mengutip dari visitjawatengah.jatengprov.go.id, Desa Grenggeng terbentuk pada 16 Agustus 1924. Dengan luas 440 hektare, desa ini memiliki kontur dataran rendah dan perbukitan.

    Desa Wisata Grenggeng mudah diakses melalui jalan nasional. Letaknya sekitar 25 km di sebelah barat pusat Kabupaten Kebumen dan dekat dengan Stasiun Karanganyar dan Stasiun Gombong.

    Berikut pilihan wisata yang bisa dinikmati di Desa Wisata Grenggeng Kebumen:

    1. Wisata edukasi membuat anyaman dari daun pandan


    Desa Wisata Grenggeng menawarkan pilihan wisata edukasi berupa pelatihan membuat kerajinan anyaman pandan. Wisata ini bisa ditemukan di Sekretariat Kelompok Tani Hutan Margot Rahayu di Dukuh Sutono.

    Galeri ini buka pada pukul 10.00 hingga 16.00 WIB. Pengunjung bisa mengikuti pelatihan membuat anyaman pandan dan membeli produk-produk buatan para perajinnya.

    Adapun pelatihan membuat anyaman pandan biasanya berlangsung selama tiga jam. Tak hanya mendapat ilmu dan pengalaman, peserta juga akan mendapatkan suvenir anyaman pandan.

    2. Wisata religi ke Makam Syekh Baribin


    Tak jauh dari wisata edukasi anyaman pandan, terdapat destinasi wisata religi di Desa Wisata Grenggeng. Adalah makam Syekh Baribin yang terletak di Dukuh Setana Kunci.

    Makam ini berada di puncak Gunung Grenggeng, sehingga terasa tenang dan sejuk. Akses menuju makam pun cukup mudah, bisa menggunakan kendaraan umum, kendaraan pribadi, maupun ojek motor yang tersedia di sekitar area makam.

    Sebelum memasuki area makam, pengunjung harus melewati tangga sepanjang 100 meter dengan total 99 anak tangga. Pengunjung melewati tangga tersebut dengan melepas alas kaki.

    Konon, destinasi wisata religi ini mulai dikenal setelah diidentifikasi dan dibuka oleh Patih Donoharjo IV dari Keraton Yogyakarta Hadiningrat bersama Pangeran Diponegoro. Peristiwa itu terjadi pada masa Perang Jawa (1825-1830).

    3. Festival tahunan Grebeg Syura Syekh Baribin

    Desa Wisata Gerenggeng juga rutin menyelenggarakan Festival Grebeg Syura Syekh Baribin. Festival tahunan ini diadakan untuk memperingati malam tahun baru Islam.

    Festival ini menampilkan berbagai seni tradisional, seperti kirab tumpeng, robbyeong, doa bersama, dan santunan untuk anak-anak kurang beruntung. Selain itu, ada juga kesenian tradisional abid yang melibatkan atraksi dengan api.

    4. Pasar tradisional dan industri kreatif


    Desa Wisata Grenggeng juga memiliki pasar tradisional bernama Pasar Gemit. Pasar ini mempertahankan nuansa tempo dulu dengan lapak, wadah makan, dan pakaian pedagang yang khas.

    Selain itu, ada pusat pembuatan perkakas dengan alat-alat modern. Ada juga produksi bahan pangan, seperti tempe dan jajanan tradisional, yang bisa dinikmati langsung oleh pengunjung.

    5. Wisata sejarah di bangunan peninggalan masa lampau

    Terakhir, ada pilihan destinasi wisata sejarah yang bisa dikunjungi di Desa Wisata Grenggeng. Pengunjung bisa mampir ke Taman Makam Pahlawan Sutan Negara dan Tugu Peringatan perjuangan kemerdekaan untuk mengenal sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.

    Penulis: Resla

  • Tanda-tanda Lailatulqadar dan Esensi Spiritualitasnya

    Tanda-tanda Lailatulqadar dan Esensi Spiritualitasnya

    Lailatulqadar merupakan salah satu malam paling istimewa dalam Islam. Allah Swt telah mengabadikan keutamaannya dalam Al-Qur’an, khususnya dalam surah Al-Qadr, yang menjelaskan bahwa malam itu lebih baik dari seribu bulan.

    Keistimewaan Lailatulqadar tidak hanya terletak pada pahala yang berlipat ganda, juga pada kesempatan spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah. Namun, banyak orang hanya berfokus pada tanda-tanda fisik yang menandai malam itu, padahal ada juga tanda-tanda yang bersifat spiritual. 

    Oleh karena itu, memahami makna sejati dari Lailatulqadar sangat penting agar umat muslim dapat memanfaatkannya dengan baik, tidak hanya selama Ramadan, tetapi juga setelahnya.

    Tanda-tanda Fisik dan Spiritual

    Banyak hadis Rasulullah yang menjelaskan tanda-tanda fisik dari Lailatulqadar. Beberapa di antaranya menyebutkan bahwa malam itu dipenuhi dengan ketenangan, udara sejuk, tidak terlalu panas maupun dingin, dan matahari pada pagi harinya terbit tanpa sinar yang menyilaukan. Beberapa ulama juga berpendapat bahwa langit tampak lebih bersih dan tidak ada bintang jatuh pada malam tersebut.

    Namun, yang sering terlupakan adalah tanda-tanda spiritual dari Lailatulqadar. Malam tersebut memberikan ketenangan yang luar biasa bagi orang-orang yang mencarinya dengan hati bersih. Para ulama menjelaskan bahwa mereka yang mendapatkan Lailatulqadar sering kali merasakan kedamaian yang luar biasa dalam hati. Mereka merasa lebih dekat dengan Allah. Ibadah terasa lebih khusyuk dan hati mereka dipenuhi perasaan cinta dan harapan kepada-Nya. Berikut tanda-tanda yang tidak dapat dilihat dengan mata, tetapi dapat dirasakan oleh mereka yang bersungguh-sungguh mencarinya.

    1. Ketenangan

    Orang yang mendapat Lailatulqadar senantiasa merasakan ketenangan dalam hati. Beban hidup terasa lebih ringan. Rasa gelisah pun sirna seiring berjalannya waktu. Hal ini sejalan dengan sabda Rasulullah Saw dalam Shahih Muslim bahwa tanda Lailatulqadar adalah matahari terbit (setelah malam tersebut) berwarna putih, tidak menyilaukan mata. (HR Muslim nomor 762, dari Ubay bin Ka’ab)

    هِيَ اللَّيْلَةُ الَّتِي أَمَرَنَا بِهَا رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم بِقِيَامِهَا هِيَ لَيْلَةُ صَبِيحَةِ سَبْعِ وَعِشْرِينَ وَأَمَارَتُهَا أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ فِي صَبِيحَةِ يَوْمِهَا بَيْضَاءَ لَا شُعَاعَ لَهَا

    “Malam itu adalah malam yang cerah, yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa memancarkan sinar ke segala penjuru.”

    2. Khusyuk dalam ibadah

    Tanda spiritual Lailatulqadar, antara lain meningkatnya kekhusyukan dalam beribadah. Salat lebih intens. Bacaan Al-Qur’an diresapi. Doa terasa lebih fokus dan penuh makna. Dalam kitab Fathul Qarib dijelaskan bahwa salah satu tanda keberkahan dalam ibadah adalah ketika seseorang merasa semakin dekat dengan Allah tanpa ada gangguan hawa nafsu.

    3. Dorongan untuk melakukan kebaikan

    Seseorang yang mendapat Lailatulqadar akan merasakan dorongan kuat untuk berbuat baik, seperti senantiasa menjaga kebersihan hati, memperbanyak sedekah, peduli terhadap kaum yang membutuhkan, dan menjauhi kemaksiatan. Dalam Fathul Muin dijelaskan bahwa keberkahan Lailatulqadar sering tecermin dalam perubahan positif perilaku seseorang setelah mengalaminya.

    4. Kelembutan hati

    Salah satu tanda psikis orang yang mendapatkan Lailatulaadar adalah memiliki kelembutan hati, seperti mudah meneteskan air mata saat berdoa. Hal ini disebabkan oleh perasaan haru saat mengingat kemurahan Allah atas kesempatan kedua yang diberikan kepadanya di dunia ini.

    Berbagai dosa dilakukan, tetapi Tuhan masih membukakan jalan untuk dirinya agar kembali tanpa ragu karena hanya kepada-Nya ketenangan dan kenyamanan itu berasal. Dalam hadis Riwayat Imam Muslim, tangisan karena takut kepada Allah adalah tanda diterimanya ibadah seseorang.

    5. Ringan dalam beribadah

    Mereka yang mendapat Lailatulqadar cenderung diringankan dalam menjalankan ibadah, meskipun sebelumnya terasa berat. Salat sunah yang dianggap remeh sebisa mungkin dikerjakan, terutama rawatib, karena amalan tersebut yang termudah dan dekat dengan saalat wajib. Ia juga mulai melaksanakan salat tahajud dan memanjangkan zikir setiap hari.

    Kelima hal di atas adalah tanda bahwa Lailatulaadar, meskipun secara wujud masih rahasia, tetapi memiliki tanda-tanda yang dapat dirasakan oleh orang yang dipilih oleh Allah Swt. Pada dasarnya, Lailatulqadar adalah sarana dari berbagai sarana yang sediakan untuk manusia agar senantiasa mendekat kepada-Nya.  Berikut penjelasan lebih lanjut terkait hal tersebut.

  • Jokowi dan Puan Hadir di Bukber Nasdem, Surya Paloh: Kita Butuh Kesejukan…

    Jokowi dan Puan Hadir di Bukber Nasdem, Surya Paloh: Kita Butuh Kesejukan…

    Jokowi dan Puan Hadir di Bukber Nasdem, Surya Paloh: Kita Butuh Kesejukan…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Umum (Ketum) Partai
    Nasdem
    ,
    Surya Paloh
    menjelaskan alasan di balik keputusannya mengundang Presiden dan Wakil Presiden terdahulu dalam acara buka puasa bersama dengan sejumlah elite partai politik pada Jumat (21/3/2025).
    Dalam acara tersebut, Surya Paloh bahkan duduk di antara Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (
    Jokowi
    ) dan Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP
    PDI-P

    Puan Maharani
    .
    “Bagaimanapun juga, saya pikir adalah sesuatu kebutuhan bagi kita semuanya, bagi bangsa ini untuk melihat para tokoh-tokoh bangsa bisa mempergunakan
    lifespan
    yang masih dimiliki, sisa perjalanan hidup yang masih ada, energi yang masih ada, untuk bisa memberikan kontribusi yang sebaik-baiknya bagi kepentingan bangsa,” ujar Surya Paloh dalam konferensi pers di Nasdem Tower, Jumat (21/3/2025).
    Menurut Paloh, kehadiran para tokoh bangsa dalam acara tersebut merupakan bentuk kontribusi dalam menjaga persatuan dan keharmonisan di tengah dinamika politik yang terjadi.
    Dia lantas menekankan pentingnya menciptakan suasana yang sejuk dan harmonis di tengah tantangan yang semakin besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
    “Kita membutuhkan kesejukan, harmonisasi, dan komunikasi di antara kita. Apalagi tantangan yang semakin besar kita hadapi dalam kehidupan kita keseharian hari ini,” kata Paloh.
    “Itu mengalahkan permasalahan-permasalahan subjektivitas, perbedaan-perbedaan baik yang sekecil maupun sebesar apa pun,” ujarnya lagi.
    Surya Paloh pun menegaskan bahwa dia memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Jokowi maupun Puan. Bahkan, dia telah menganggap Puan sebagai keluarganya sendiri.
    “Saya kebetulan mengenal baik kedua tokoh kita yang kebetulan hadir pada hari ini. Berulang kali saya katakan, Puan saya anggap sebagai ponakan saya, dalam referensi perjalanan panjang yang pernah kita lalui bersama,” katanya.
    Sementara dengan Jokowi, Paloh menyinggung soal dukungan yang diberikan Partai Nasdem dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dan 2019.
    Namun, Paloh mengakui bahwa hubungannya Nasdem dengan Jokowi juga tidak terlepas dari adanya dinamika perbedaan pendapat dan kesalahpahaman satu sama lain.
    “Pak Jokowi sama saja, beliau memang jelas didukung dari tempat ini sebagai calon presiden dan menjadi Presiden 10 tahun,” ujar Paloh.
    “Kalian juga bisa memahami ada dinamika perjalanan antara Pak Jokowi bersama Nasdem, bersama dengan saya. Ada dialektika, ada dinamika, ada kesalahpahaman, atau ada hal-hal prinsip yang barangkali belum ditemukan,” katanya lagi.
    Mendengar penjelasan Surya Paloh, Jokowi pun menyatakan bahwa rakyat akan senang melihat pemimpinnya rukun, kompak, dan harmonis
    “Rakyat itu senang ya kalau melihat pemimpinnya itu rukun, kompak, dan harmonis. Senang, rakyat itu senang. Coba ditanyakan aja ke bawah,” ujar Jokowi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Berapa Usia Aman Anak untuk Ikut Mudik? Simak Tipsnya

    Berapa Usia Aman Anak untuk Ikut Mudik? Simak Tipsnya

    Jakarta

    Punya anak yang masih kecil mungkin membuat detikers bimbang apakah akan mudik tahun ini. Biasanya orang tua khawatir dengan kondisi kesehatan anaknya jika diajak ikut dalam perjalanan jauh.

    Selain kesehatan, orang tua biasanya khawatir anaknya merasa tidak nyaman hingga rewel selama dalam perjalanan. Kondisi ini tentu sangat mengganggu ketika harus menempuh perjalanan jauh.

    Usia yang Disarankan untuk Anak Mudik

    Tidak ada aturan dari dokter mengenai kapan usia yang aman untuk mengajak anak ikut mudik. Namun biasanya ada aturan dari pengelola transportasi penerbangan yang mensyaratkan bayi harus berusia satu minggu dengan izin dokter anak.

    Dikutip dari situs Parents, orang tua sebaiknya menunggu anaknya berusia 8 minggu untuk bisa mudik. Sementara dalam situs The Scripps Health, usia anak minimal untuk bisa menempuh perjalanan jauh adalah 3 bulan.

    Dengan usia yang tidak terlalu muda, daya tahan tubuh anak diharapkan lebih baik sehingga tidak mudah mengalami gangguan pernapasan. Anak juga tidak mudah sakit bila menghadapi gangguan kesehatan lainnya.

    “Sistem kekebalan tubuh bayi masih rentan pada awalnya. Anda tidak ingin mengambil risiko membuat mereka terkena penyakit selama perjalanan jauh,” kata Nicole Gorton, MD, seorang dokter anak di Scripps Coastal Medical Center Hillcrest di San Diego.

    Sebaiknya, perjalanan jauh dengan anak direncanakan dengan matang dan memprioritaskan kenyamanan dan kesehatannya selama perjalanan. Orang tua tidak perlu terburu-buru mengajak anaknya mudik hingga benar-benar mampu menempuh perjalanan jauh.

    Tips Mudik Bawa Anak dan Bayi

    Sebelum mengajak anak ikut mudik, simak dulu 10 tips agar perjalanan tetap nyaman:

    1. Jangan Bawa Bayi Mudik Naik Motor

    Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan, dilarang membawa anak bayi mudik dengan sepeda motor, apalagi jika jaraknya jauh dan melelahkan. Gunakanlah mobil yang lebih aman bagi bayi. Atau jika naik kendaraan umum, pilih moda transportasi yang tidak berdesak-desakan.

    2. Bawa Perlengkapan Bayi Lengkap

    Berdasarkan situs Road Trip Wanderers, perjalanan jauh dengan bayi harus direncanakan dengan baik. Semua perlengkapan bayi harus dibawa dan cukup, seperti popok, pakaian, selimut, tisu basah, alat makan, gendongan bayi, kotak P3K, dan kantong sampah.

    3. Siapkan Susu dan Cemilan Bayi

    Bagi bayi yang minum susu formula, sediakan dalam jumlah cukup. Siapkan cemilan juga agar bayi tidak bosan. Pastikan untuk memilih cemilan yang aman dan tidak membuat tersedak.

    4. Bawa Mainan Kesukaan

    Anak-anak tentu suka mainan. Bawalah mainan kesukaannya agar dia tidak bosan selama perjalanan. Akan lebih baik jika detikers membelikan mainan baru agar anak lebih antusias memainkannya.

    5. Pastikan Bayi dalam Kondisi Sehat

    Pastikan pula bahwa anak dalam kondisi sehat saat perjalanan. Jika tiba-tiba kondisinya tidak sehat di hari keberangkatan, sebaiknya tunda perjalanan tersebut.

    Untuk mencegah hal ini terjadi, jagalah pola tidur bayi dengan teratur sejak beberapa hari sebelumnya. Anak juga jangan diajak beraktivitas yang melelahkan.

    6. Bayi Duduk di Kursi Bayi dan di Belakang

    Dilansir dari HealthyChildren, bayi disarankan ditempatkan di kursi khusus bayi dengan sabuk pengaman khusus anak. Jika menggunakan kursi bayi tambahan, letakkan di belakang kursi dan menghadap ke belakang.

    Jangan meletakkan bayi di kursi dengan airbag. Sabuk pengaman dewasa boleh digunakan jika anak sudah berusia remaja 14 tahun ke atas.

    7. Atur Suhu Mobil Tetap Sejuk

    Pastikan suhu mobil tetap sejuk dan nyaman bagi anak. Anak mungkin tidak suka jika suhunya panas atau terlalu dingin.

    8. Istirahat Teratur

    Secara teratur, beristirahatlah di tengah perjalanan. Lakukan sekitar 2-3 jam sekali pada siang hari dan 4-6 jam sekali pada malam hari.

    Ajak anak keluar untuk menghirup udara segar dan melakukan peregangan. Lakukan sekalian hal-hal yang perlu, seperti ke toilet, mengganti popok, atau tidur.

    9. Persiapkan Rute

    Sekali lagi, perjalanan bersama anak kecil harus direncanakan dengan matang. Salah satunya adalah dengan mempersiapkan rute yang tepat dan jangan sampai salah jalan.

    Rute yang salah menyebabkan perjalanan semakin lama. Perkirakan juga lokasi pengisian bensin, rumah makan, atau hotel jika ada rencana menginap.

    10. Servis Kendaraan Sebelum Mudik

    Terakhir, pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Jika naik mobil pribadi, sebaiknya lakukan servis terlebih dahulu dan pastikan kondisi oli, ban, rem, hingga lampu dalam keadaan normal.

    Dari penjelasan di atas, penting bagi orang tua untuk memikirkan kondisi anak sebelum memutuskan mengajak anak ikut mudik perjalanan jauh. Sebaiknya detikers berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anak jika ingin mengajak anak ikut mudik.

    (bai/row)

  • Mudik Siang atau Malam Hari, Mana yang Lebih Baik?

    Mudik Siang atau Malam Hari, Mana yang Lebih Baik?

    Jakarta

    Menentukan waktu mudik saat siang atau malam hari terkadang membuat sejumlah pemudik jadi bimbang. Apalagi jika pemudik baru pertama kali pulang kampung dengan menggunakan kendaraan pribadi, tentu ada hal-hal yang harus dipertimbangkan.

    Mudik saat siang hari disebut lebih aman karena jarak pandang yang jelas, tapi cuaca panas bikin perjalanan terasa melelahkan. Sebaliknya, mudik di malam hari dinilai lebih nyaman karena udara lebih sejuk, tapi rawan kantuk dan jarang pandang tidak begitu baik.

    Lantas, lebih baik pilih mudik saat siang atau malam hari? Ketahui kelebihan dan kekurangannya dalam artikel ini.

    Faktor yang Harus Dipertimbangkan saat Mudik

    Saat mudik Lebaran, kamu harus menempuh perjalanan jauh hingga ratusan kilometer untuk bisa sampai di kampung halaman. Untuk itu, ada sejumlah faktor yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan perjalanan jauh.

    Dilansir situs Open Road Odysseys, berikut faktor-faktornya:

    1. Kepadatan arus lalu Lintas

    Sebelum berangkat mudik, kamu harus mengetahui jalur yang akan dilalui serta prediksi kepadatan arus lalu lintas. Apabila lewat jalan tol, mungkin terjadi kemacetan saat keluar pintu tol.

    Sedangkan jika berangkat melalui jalan raya nasional, mungkin terjadi kepadatan lalu lintas ketika melalui perempatan, pasar tumpah, hingga terminal bus.

    2. Jarak pandang

    Jarak pandang juga harus dipertimbangkan oleh pemudik. Apabila berangkat di siang hari dan cuaca sedang cerah, jarak pandang tentu sangat jelas.

    Sebaliknya, jika berangkat saat malam maka jarak pandang lebih terbatas. Apalagi jika kamu melalui jalan yang minim lampu penerangan, maka harus lebih berhati-hati.

    3. Faktor kelelahan

    Menempuh perjalanan jarak jauh hingga ratusan kilometer membuat tubuh jadi cepat lelah. Hal ini terkadang membuatmu lebih mudah kantuk saat mengemudi, sehingga dapat mengancam keselamatan nyawa.

    4. Fasilitas umum

    Dalam menentukan rute perjalanan, detikers juga perlu mengetahui fasilitas umum yang akan dilalui, seperti SPBU, rest area, minimarket, masjid, tempat makan, dan lain sebagainya.

    5. Gangguan selama perjalanan

    Ketahui juga sejumlah gangguan selama perjalanan mudik. Misalnya, kamu melalui jalan yang rawan longsor, banjir, atau banyak hewan liar yang melintas.

    Kelebihan dan Kekurangan Mudik saat Siang

    Apabila detikers berencana melakukan perjalanan mudik saat siang, ketahui sejumlah kelebihan dan kekurangan yang wajib diperhatikan di bawah ini:

    1. Kelebihan

    Jarak pandang lebih baikBanyak fasilitas umum yang masih bukaTubuh tetap terjaga selama perjalanan.

    2. Kekurangan

    Lalu lintas lebih padatJika cuaca sedang panas akan lebih cepat merasa lelahBanyak gangguan di tepi jalan, misalnya ada pasar tumpah.Kelebihan dan Kekurangan Mudik saat Malam

    Sementara itu, ada juga sejumlah kelebihan dan kekurangan dari melakukan perjalanan mudik saat malam. Berikut hal-hal yang wajib diperhatikan oleh pemudik:

    1. Kelebihan

    Jalanan lebih sepi dan lancarJika membawa anak-anak, mereka bisa tidur selama perjalananLebih fokus dan tenang.

    2. Kekurangan

    Jarak pandang terbatasSejumlah ruas jalan belum diterangi lampu peneranganSilau lampu kendaraan lainAda banyak fasilitas umum yang sudah tutupRisiko kelelahan tinggi bagi pemudik yang tidak biasa begadangPengendara lain cenderung lebih ngebut memacu kendaraannya.Jadi, Lebih Baik Mudik saat Siang atau Malam?

    Instruktur dan pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, demi keselamatan saat berkendara maka pemudik sebaiknya tidak berkendara saat malam hari. Sebab, hal ini berkaitan dengan visibilitas pengendara.

    “Mengemudi pada malam hari itu perlu diketahui memang lebih sepi, tapi seterang-terangnya lampu kendaraan atau lampu jalan, jauh lebih terang siang hari,” kata Jusri kepada detikcom beberapa waktu lalu.

    Memang, ada sejumlah orang yang menganggap jika berkendara saat malam hari udaranya lebih sejuk, sehingga lebih fokus dalam mengemudi. Namun, Jusri tidak menyarankan hal itu karena organ tubuh manusia diciptakan untuk beraktivitas pada siang hari.

    “Organ-organ tubuh kita sudah dirancang oleh Sang Pencipta untuk beraktivitas/bekerja pada siang hari. Oksigen siang hari lebih berlimpah dibanding malam. Malam oksigen turun, dan organ tubuh kita memang untuk istirahat (saat malam),” jelasnya.

    Apabila terpaksa berkendara di malam hari, sebaiknya menyiapkan siklus istirahat dan aktivitas sejak jauh-jauh hari sebelum berangkat mudik. Cara ini dilakukan agar tubuh tidak kaget ketika harus berkendara semalaman.

    “Jadi kalau kita mau melakukan perjalanan malam hari dengan segala kondisi negatif tadi, pola tidur kita harus dilakukan adjustment paling tidak seminggu sebelumnya. Siang kita tidur, malam kita tidak tidur. Harus kita ubah agar siklus tubuh kita tidak terjadi lag,” ucap Jusri.

    (ilf/fds)

  • Solusi AC DAIKIN untuk Segmen Usaha: Estetik, Hemat Listrik dan Garansi Berlapis – Page 3

    Solusi AC DAIKIN untuk Segmen Usaha: Estetik, Hemat Listrik dan Garansi Berlapis – Page 3

    DAIKIN SkyAir Ceiling Mounted Cassette hadir dalam tiga model yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan segmen usaha.

    1. AC SkyAir Ceiling Mounted Cassette Model KIRIU

    AC SkyAir Ceiling Mounted Cassette KIRIU memiliki desain unit indoor paling estetik, yang dapat meningkatkan estetika keseluruhan ruang usaha. Estetiknya Kiriu ini tak lepas dari terapan desain lempeng menyerupai segi empat dengan lengkungan halus nyaris tanpa sudut. Pada penampangnya, dipenuhi barisan rapi menyerupai titik yang menjadi saluran udara. Keseluruhan desain dalam baluran warna putih inilah yang kemudian membuatnya lebih terkesan menyerupai ornamen dekorasi artistik yang terpasang pada langit-langit. 

    Perihal performanya dalam menghantarkan kesejukan, rancangan surround airflow membuat aliran udara sejuk dirancang memenuhi ruang, tanpa mengenai langsung orang yang beraktivitas di dalamnya. Desain demikian membuat penyejukan mengalir memenuhi ruang mulai dari bagian atap hingga menyentuh lantai.

    “Rancangan ini memberikan kesejukan elegan. Pengguna dapat merasakan kesejukan merata, tanpa terganggu hembusan angin yang menerpa langsung bagian tubuhnya,” ujar Alexander Eko Wibowo lagi.

    Teknologi AC untuk Menunjang Kesehatan

    Melengkapi desain mengesankan dan rancangan penyejukan yang elegan, KIRIU dibuat untuk menunjang kesehatan orang yang beraktivitas dalam ruangan. Hal ini berkat pemurnian udara khas DAIKIN berjuluk Triple Method. Sesuai namanya, performa pemurnian udara pada AC KIRIU ini mendasarkan pada kolaborasi kerja tiga elemen utama khas DAIKIN dalam pembersihan udara. 

    Saat filter Gin Ion bertugas perdana menyaring berbagai partikel berbahaya termasuk virus dan bakteri, STREAMER bekerja pada lapisan berikutnya untuk menguraikan berbagai polutan udara tadi, guna memastikannya tak lagi terdorong keluar bersama udara yang ditiupkan kembali dalam ruang. Melengkapi siklus pembersihan udara ini, AC KIRIU dilengkapi dengan Ion Plasma Aktif yang bertugas menguraikan bakteri dan virus yang menempel pada permukaan benda dalam ruang.

    2. AC DAIKIN SkyAir Ceiling Mounted Cassette Round Flow

    Pilihan berikutnya yang tak kalah menarik ada pada AC DAIKIN SkyAir Ceiling Mounted Cassette Round Flow. Kata ‘Round Flow’ merujuk pada kemampuan AC DAIKIN ini dalam mengalirkan udara sejuk ke berbagai arah. 

    Selain dilengkapi dengan pilihan lima tingkatan laju kipas, terdapat juga mode Auto untuk meningkatkan kenyamanan. Mode ini membuat pengguna tak perlu repot berulang kali mengubah tingkat laju kipas, menyesuaikan dengan perubahan jumlah orang yang beraktivitas dalam ruangan. Alih-alih mesti berulang kali mengubah laju kipas, mode Auto ini akan membuat AC secara otomatis menyesuaikan aliran udara dengan tingkat beban pendinginan dalam ruang. 

    Keberadaannya mode Auto memberi kenyamanan bagi pengguna pemilik usaha dengan lalu lintas keluar masuk konsumen sangat dinamis. Seperti halnya di café atau restoran. Untuk menambah daya tariknya, DAIKIN membungkus performa dan kenyamanan ini dengan desain khusus yang memberi perhatian pada estetika. Berbalut warna putih pada keseluruhan unit indoor-nya, bentuk lengkungan pada penampang yang mengelilingi grille menguatkan nuansa minimalis sekaligus elegan.

    3. AC DAIKIN SkyAir Ceiling Mounted Cassette Compact Multi Flow

    Bagi pemilik usaha dengan ruang yang tak terlalu luas, AC DAIKIN SkyAir Ceiling Mounted Cassette Compact Multi Flow dapat menjadi pilihan. Desain kompaknya membuat AC ini cocok dengan kisi-kisi langit hingga ukuran 600 milimeter. Sehingga dapat menyesuaikan pada saat instalasi. AC SkyAir tipe ini dapat diaplikasikan untuk ruangan yang memiliki ketinggian ceiling hingga 3,5 meter.

    AC DAIKIN SkyAir Ceiling Mounted Cassette Compact Multi Flow ini memiliki pilihan aliran udara mulai dari dua arah hingga empat arah. Rancangan demikian membuatnya dapat menyebarkan udara secara merata di dalam ruangan, sehingga menjaga dinamika suhu ruang terasa lebih nyaman.

  • Singapura Bersiap Hadapi Gelombang Panas, Ini yang Bakal Dilakukan

    Singapura Bersiap Hadapi Gelombang Panas, Ini yang Bakal Dilakukan

    Jakarta

    Negara tetangga RI, Singapura bersiap menghadapi gelombang panas atau heatwave yang kemungkinan terjadi di 2025. Pemerintah setempat berencana agar sekolah-sekolah di negara tersebut beralih ke pembelajaran berbasis rumah sebagian atau penuh, sebagai tindakan peningkatan tanggap darurat jika terjadi gelombang panas.

    Ruang pendingin seperti pusat komunitas dan gedung olahraga dalam ruangan dengan AC juga akan dibuka agar masyarakat dapat mencari perlindungan dari panas.

    Langkah-langkah ini diumumkan oleh interagency Mercury Task Force atau Satuan Tugas Merkuri antarlembaga pada hari Rabu (19 Mar) saat mereka memaparkan rencana tanggapan pemerintah terhadap panas.

    Satuan tugas yang dibentuk pada tahun 2023 ini mengembangkan dan melaksanakan rencana aksi untuk meminimalkan dan mengelola dampak gelombang panas di Singapura. Kelompok ini terdiri dari 37 lembaga pemerintah, termasuk Kementerian Pendidikan (MOE), Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Sosial dan Pembangunan Keluarga.

    Pemerintah setempat bahkan sudah menyediakan langkah-langkah untuk melindungi kelompok rentan dari tekanan panas, misalnya, Kementerian Tenaga Kerja mengharuskan pengusaha untuk memberikan pekerja yang terlibat dalam pekerjaan fisik berat dengan waktu istirahat minimal 10 menit per jam selama periode tekanan panas tinggi.

    Singapura menggunakan Wet Bulb Globe Temperature (WBGT), indikator yang diakui secara internasional, untuk mengukur tekanan panas berdasarkan suhu udara, kelembapan, kecepatan angin, dan radiasi matahari.

    Namun jika gelombang panas akan terjadi, tindakan tambahan di berbagai sektor akan dilakukan. Ini termasuk meminimalkan aktivitas fisik di luar ruangan antara pukul 11 pagi dan 4 sore karena tingkat stres akibat panas yang lebih tinggi selama periode ini.

    Semua sekolah akan menerapkan aturan berpakaian santai dan mengubah atau bahkan menangguhkan aktivitas di luar ruangan berdasarkan tingkat tekanan panas.

    Begitu juga prasekolah tidak boleh melakukan aktivitas luar ruangan antara pukul 11 pagi dan 4 sore, mengingat usia anak-anak yang terdaftar masih muda.

    “Jika postur nasional hendak mengadopsi langkah-langkah yang lebih ketat, MOE akan membimbing sekolah-sekolah untuk melanjutkan pembelajaran berbasis rumah, baik sebagian atau penuh, agar tidak mengganggu pembelajaran siswa,” demikian kata satuan tugas tersebut, dikutip dari CNA.

    Untuk ruang pendingin, pusat-pusat komunitas dan klub-klub Asosiasi Rakyat, juga pusat-pusat Jaringan Penduduk tertentu, khususnya yang berlokasi di dekat blok-blok Dewan Perumahan yang memiliki satu sampai dua kamar, akan memiliki ruangan ber-AC bagi masyarakat untuk mendapatkan perlindungan dari panas.

    Hingga delapan gedung olahraga dalam ruangan ber-AC dapat dialihfungsikan sebagai pusat penanggulangan panas bagi kelompok rentan di masyarakat, kata satuan tugas.

    “Rencananya lokasi-lokasi ini akan berlokasi di seluruh Singapura sehingga ada akses mudah ke fasilitas-fasilitas ini,” tambahnya.

    Gelombang Panas di Singapura

    Gelombang panas di Singapura terjadi ketika suhu harian tertinggi setidaknya 35 derajat Celsius selama tiga hari berturut-turut, dan suhu rata-rata setiap hari setidaknya 29 derajat Celsius.

    Singapura telah mengalami enam peristiwa gelombang panas bersejarah, yang terakhir terjadi pada tahun 2016.

    Jika badan meteorologi nasional memperkirakan akan terjadi gelombang panas, maka akan dikeluarkan peringatan bersama untuk media. Peringatan ini akan tetap berlaku hingga Badan Meteorologi Singapura memperkirakan bahwa periode suhu tinggi tidak akan berlangsung lama.

    Selain saran media, saran lain tentang penerapan praktik manajemen panas berbasis rumah untuk menyiapkan ruang sejuk di rumah dan meminimalkan risiko cedera akibat panas juga akan dikirimkan. Informasi tentang ruang pendingin komunitas akan diberikan kepada masyarakat.

    Satuan tugas tersebut mengatakan dalam pengarahan pada hari Rabu bahwa mereka mungkin tidak dapat memperkirakan gelombang panas “terlalu jauh sebelumnya” karena cuaca di iklim tropis dapat berkembang sangat cepat.

    Misalnya, jika terjadi hujan lebat, suhu dapat menurun. “Tergantung pada situasi aktual, jika kami menilai bahwa kriteria gelombang panas kemungkinan akan terlampaui, kami akan berusaha mengeluarkan peringatan sehari sebelumnya,” kata satuan tugas.

    Risiko Gelombang Panas yang Lebih Rendah 2025

    Rencana tanggap panas terkoordinasi seluruh pemerintahan disusun menjelang periode terpanas dalam setahun di Singapura, yang jatuh antara bulan Maret hingga Mei.

    Tahun lalu merupakan tahun terhangat yang pernah tercatat di Singapura, setara dengan tahun 2019 dan 2016, dengan suhu rata-rata tahunan sebesar 28,4 derajat Celsius. Terjadi 21 hari tekanan panas tinggi, sebagian besar terjadi pada bulan Maret, April, dan Mei.

    Meski demikian, satuan tugas tersebut menyoroti bahwa ada risiko lebih rendah terjadinya gelombang panas selama musim panas tahun 2025 karena faktor pendorong iklim global “tidak mendukung” terjadinya hal tersebut.

    Namun, suhu udara diperkirakan masih di atas normal selama periode ini. Ada kemungkinan 60 persen bahwa suhu rata-rata pada bulan Maret hingga Mei akan lebih dari 28,4 derajat Celsius.

    Khususnya bulan Mei, kemungkinan akan menjadi bulan terhangat selama musim panas tahun ini.

    “Kita perlu terus menggalakkan kewaspadaan terhadap tekanan panas (seperti nasihat tekanan panas kita) agar orang-orang mengambil tindakan yang tepat untuk meminimalkan cedera akibat panas saat kita bersiap menghadapi Singapura yang lebih hangat,” kata satuan tugas tersebut.

    (suc/suc)

  • Wamendagri tegaskan Kabupaten Magetan siap laksanakan PSU

    Wamendagri tegaskan Kabupaten Magetan siap laksanakan PSU

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk menegaskan Kabupaten Magetan telah siap melaksanakan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Magetan pada Sabtu (22/3).

    “Ke Magetan ini untuk memastikan kesediaan pelaksanaan PSU, lebih khusus pada pemerintah daerah, Forkopimdanya,” kata Ribka dalam konferensi pers usai Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magetan di Pendopo Surya Graha, Magetan, Jawa Timur, Rabu.

    Dalam keterangan yang diterima Antara di Jakarta, Rabu, dia menekankan pilkada merupakan hak masyarakat untuk menyalurkan aspirasi dan suaranya dalam memilih kepala daerah. Ia juga mengingatkan pilkada harus berjalan sesuai dengan prinsip langsung, umum, bebas, dan rahasia (luber).

    Untuk mewujudkan hal ini, semua elemen terkait di Kabupaten Magetan telah menyiapkan semua kebutuhan PSU dengan baik.

    “Tadi sudah disampaikan, KPU juga sudah menyampaikan, sudah bersedia melaksanakan, Bawaslu juga sudah, TNI-Polri, semuanya sudah siap,” ungkapnya.

    Kemdagri berharap PSU dapat berjalan dengan lancar dan tidak terulang kembali. “Kita doakan, hari Sabtu semuanya bisa berjalan dengan baik. Masyarakat bisa menyalurkan hak suaranya,” tambah Ribka.

    Sementara itu, Penjabat (Pj.) Bupati Magetan Nizhamul menyampaikan kedatangan Wamendagri Ribka bertujuan untuk memastikan kesiapan PSU yang akan digelar pada Sabtu, 22 Maret 2025.

    Dalam rapat tersebut, seluruh pihak terkait, termasuk pemerintah kabupaten (pemkab), KPU, Bawaslu, dan pihak keamanan Kabupaten Magetan, telah melaporkan kesiapan masing-masing.

    “Intinya kita sudah siap untuk melaksanakan PSU dan untuk kesiapan anggaran atau NPHD-nya (Naskah Perjanjian Hibah Daerah) kita sudah siap-siap untuk melaksanakan PSU untuk KPU, Bawaslu, begitu juga dengan biaya pengaman dari TNI-Polri. Sudah ready semuanya,” ungkap Nizhamul.

    Senada dengan Nizhamul, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magetan Suratno menilai kehadiran Wamendagri menunjukkan perhatian pemerintah pusat dan provinsi terhadap kelancaran PSU.

    Dia melaporkan koordinasi telah dilakukan jauh-jauh hari dengan berbagai pihak, termasuk KPU, Bawaslu, TNI-Polri, dan tokoh masyarakat setempat, guna memastikan semua aspek telah siap.

    Ia menegaskan Pemkab Magetan telah menyiapkan anggaran dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelancaran proses demokrasi agar PSU tidak perlu kembali terjadi.

    “Demokrasi, kedewasaan masyarakat Magetan kita jaga. Semoga damai, sejuk, semua warga Magetan, keluarga besar Magetan. Ayo, handarbeni, ikut menyukseskan pelaksanaan PSU,” pungkas Suratno.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, Simak Tanda-tandanya!

    Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, Simak Tanda-tandanya!

    Jakarta, Beritasatu.com – Malam Lailatul Qadar atau Lailatulqadar adalah salah satu malam paling istimewa dalam Islam yang memiliki keutamaan luar biasa. Malam ini disebut dalam Al-Qur’an sebagai malam yang lebih baik daripada 1.000 bulan, sebagaimana dijelaskan dalam Surah Al-Qadr.

    Keutamaan malam ini tidak hanya berkaitan dengan pahala yang berlipat ganda, tetapi juga karena pada malam ini para malaikat turun ke bumi dan Allah Swt menetapkan takdir bagi hamba-hamba-Nya. 

    Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk mencari Lailatul Qadar di 10 malam terakhir bulan Ramadan, khususnya pada malam-malam ganjil.

    Keutamaan Malam Lailatul Qadar

    Malam Lailatul Qadar memiliki nilai lebih tinggi daripada 1.000 bulan. Ini berarti setiap amal ibadah yang dilakukan pada malam tersebut akan mendapatkan pahala setara dengan ibadah selama lebih dari 83 tahun. Selain itu, pada malam ini, para malaikat turun ke bumi untuk menyampaikan keberkahan dan ketentuan takdir dari Allah Swt.

    Menurut Syekh Muhammad Abduh, istilah Al-Qadar bermakna takdir. Beliau berpendapat bahwa pada malam ini, Allah Swt menetapkan takdir umat manusia dan memberikan petunjuk untuk menyelamatkan mereka dari kehancuran.

    Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar

    Meskipun waktu pasti datangnya malam Lailatul Qadar tidak diketahui, umat Islam dianjurkan untuk mencarinya pada 10 malam terakhir bulan Ramadan, terutama pada malam-malam ganjil. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh malam penuh keberkahan ini:

    1. Melakukan kebaikan

    Pada malam Lailatul Qadar, malaikat turun ke bumi dan mendukung setiap perbuatan baik yang dilakukan manusia. Oleh karena itu, penting untuk memperbanyak amal baik, terutama dalam membantu sesama tanpa menunda-nunda.

    2. Menjaga kedamaian

    Malam Lailatul Qadar dipenuhi dengan kedamaian hingga fajar. Ini mengajarkan bahwa umat Islam sebaiknya menjaga perdamaian dengan diri sendiri dan orang lain, serta menghindari perbuatan yang merugikan orang lain.

    3. Memperbanyak ibadah di 10 hari terakhir Ramadan

    Rasulullah SAW bersabda:

    تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِي الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ

    Taḥarraw lāilata al-qadri fī al-witri mina al-‘ashri al-awākhiri min Ramaḍān

    Artinya: “Carilah Lailatul Qadar pada malam-malam ganjil di 10 malam terakhir bulan Ramadan” (HR Bukhari).

    Oleh karena itu, meningkatkan ibadah pada malam-malam tersebut menjadi langkah penting untuk mendapatkan Lailatul Qadar.

    4. Melaksanakan salat malam

    Salat malam dapat dilakukan setelah salat tarawih dan tadarus. Jika merasa lelah, seseorang bisa tidur terlebih dahulu dan bangun pada sepertiga malam terakhir untuk melaksanakan salat tahajud. Sebagaimana disebutkan dalam hadis Bukhari:

    مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

    Man qāma laylata al-qadri īmānan wa-iḥtisāban, ghufira lahu mā taqaddama min dhanbih

    Artinya: “Barang siapa melaksanakan salat pada malam Lailatul Qadar karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni” (HR Bukhari).

    Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

    Walaupun tidak ada kepastian mengenai kapan malam Lailatul Qadar terjadi, beberapa tanda yang sering disebutkan antara lain:

    Malam yang terasa lebih tenang dan damai.Udara sejuk dan tidak terlalu panas atau dingin.Matahari terbit keesokan harinya dengan cahaya lembut tanpa sinar yang menyilaukan.

    Menurut Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam kitab Fathul Bari, terdapat 45 pendapat mengenai waktu malam Lailatul Qadar, namun yang paling kuat adalah bahwa malam ini terjadi pada malam-malam ganjil dalam 10 malam terakhir Ramadan.

    Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh keberkahan dan ampunan. Untuk mendapatkannya, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah, melakukan kebaikan, menjaga kedamaian, serta memperbanyak doa dan salat malam. Dengan kesungguhan dalam beribadah, insyaallah, kita dapat meraih keutamaan dan pahala besar dari malam yang lebih baik dari 1.000 bulan ini.

  • Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar, Dianjurkan Beriktikaf di Masjid hingga Memperbanyak Zikir dan Doa

    Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar, Dianjurkan Beriktikaf di Masjid hingga Memperbanyak Zikir dan Doa

    TRIBUNJATIM.COM – Berikut ini pengertian malam Lailatul Qadar beserta tanda-tanda dan amalan yang dianjurkan.

    Bayangkan sebuah malam yang penuh ketenangan, keberkahan, dan kemuliaan. Malam di mana doa-doa lebih mudah dikabulkan dan pahala ibadah dilipatgandakan.

    Malam itu adalah Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, saat Al-Qur’an pertama kali diturunkan.

    Namun, kapan tepatnya Lailatul Qadar terjadi di tahun 2025? Apa saja tanda-tandanya?

    Dan bagaimana kita bisa memaksimalkan ibadah di malam yang istimewa ini? Simak penjelasannya berikut!

    Kapan Malam Lailatul Qadar Terjadi?

    Dalam bukunya Fiqh Puasa, Lailatul Qadar dan Zakat Fitrah (2020), Hairul Hudaya menjelaskan bahwa para ulama memiliki berbagai pendapat mengenai kapan tepatnya Lailatul Qadar terjadi.

    Beberapa berpendapat bahwa malam tersebut jatuh pada tanggal 17, 19, atau pertengahan Ramadan.

    Namun, pandangan yang lebih umum diterima adalah bahwa Lailatul Qadar sering terjadi pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan, seperti malam ke-21, 23, 25, atau 27.

    Imam Syafi’i berpendapat bahwa malam Lailatul Qadar kemungkinan besar jatuh pada malam ke-21 atau ke-23.

    Jika awal Ramadhan dimulai pada hari Senin, maka malam ke-21 adalah Lailatul Qadar. Jika Ramadhan dimulai pada hari Sabtu, maka malam ke-23 menjadi kemungkinan besar.

    Namun, banyak ulama yang lebih condong pada malam ke-27 sebagai waktu terjadinya Lailatul Qadar.

    Meskipun begitu, waktu pastinya tetap menjadi rahasia Allah SWT agar umat Islam lebih giat beribadah sepanjang sepuluh malam terakhir Ramadan.

    Mengapa Waktu Lailatul Qadar Dirahasiakan?

    Salah satu hikmahnya adalah agar umat Islam lebih bersungguh-sungguh dalam beribadah, tidak hanya di satu malam saja, tetapi sepanjang sepuluh malam terakhir Ramadan.

    Dengan demikian, setiap muslim memiliki kesempatan untuk mendapatkan keberkahan malam tersebut dengan memperbanyak ibadah, zikir, dan doa.

    Malam Lailatul Qadar (freepik.com)

    Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar

    Meskipun tidak ada cara pasti untuk mengetahui kapan Lailatul Qadar terjadi, ada beberapa tanda yang sering dikaitkan dengan malam istimewa ini:

    Matahari Terbit dengan Cahaya Lembut

    Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, “Matahari terbit pada pagi malam Lailatul Qadar cahayanya putih, tidak terik.” Hal ini dikarenakan banyaknya malaikat yang turun ke bumi, sehingga cahaya matahari terasa lebih lembut dan tidak terlalu menyilaukan.

    Udara yang Sejuk dan Nyaman

    Menurut penelitian Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama, udara pada malam Lailatul Qadar terasa nyaman, tidak terlalu panas atau terlalu dingin.

    Sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Ath Thoyalisi dan Al Baihaqi juga menyebutkan bahwa malam ini penuh dengan ketenangan dan keindahan.

    “Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin. Pada pagi harinya, matahari bersinar tidak begitu cerah dan nampak kemerah-merahan.” (HR. Ath Thoyalisi dan Al Baihaqi).

    Namun, tanda-tanda ini biasanya baru bisa dikenali setelah malam tersebut berlalu, sehingga yang terbaik adalah memanfaatkan setiap malam dengan ibadah dan doa.

    Amalan yang Dianjurkan di Malam Lailatul Qadar

    Karena Lailatul Qadar terjadi di sepuluh malam terakhir Ramadan, Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk meningkatkan ibadahnya. Beberapa amalan yang bisa dilakukan antara lain:

    Beriktikaf di Masjid
    Memperbanyak Zikir dan Doa
    Membaca Al-Qur’an
    Menghadiri Kajian Keislaman untuk Meningkatkan Keimanan
    Dengan menjalankan amalan-amalan ini, kita dapat lebih dekat dengan Allah SWT dan meraih keberkahan
    Lailatul Qadar, malam yang penuh kemuliaan dan ampunan.

    Berita seputar Ramadan 2025 lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com