NGO: KontraS

  • Warga Australia Dukung Pemerintah Semakin Perketat Aturan Senjata

    Warga Australia Dukung Pemerintah Semakin Perketat Aturan Senjata

    Jakarta

    Australia berencana merombak aturan senjata apinya, menyusul serangan teror terhadap pengunjung festival Yahudi di Pantai Bondi, Sydney, beberapa waktu lalu.

    Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese pada Senin (15/12) mengajukan perubahan undang-undang nasional dalam pertemuan National Cabinet, sebuah forum yang mempertemukan para pemimpin federal, negara bagian, dan teritorial.

    Perubahan tersebut mencakup penerapan daftar nasional senjata api, yang diharapkan memungkinkan pertukaran informasi tentang pemilik senjata lintas negara bagian.

    Selain itu, ada rencana untuk memperbanyak pembagian informasi intelijen untuk menentukan pihak yang berhak memperoleh izin kepemilikan senjata, jumlah senjata yang boleh dimiliki, pembatasan jenis senjata api yang diizinkan, serta persyaratan kewarganegaraan Australia.

    Aturan baru itu akan diterapkan oleh parlemen di seluruh negeri.

    Langkah ini merupakan respons cepat atas insiden penembakan di Pantai Bondi, yang menewaskan 16 orang dan menjadi peristiwa penembakan massal terbesar di Australia sejak 1996.

    Pendekatan keras Australia terhadap kepemilikan senjata sipil berakar pada peristiwa penembakan massal tahun 1996 serta dukungan politik lintas partai.

    Negara mana saja yang punya UU Senpi?

    Sementara itu, Australia memiliki 14 senjata per 100 orang.

    Saat ini, diperkirakan ada lebih dari satu miliar senjata yang dimiliki warga sipil di seluruh dunia. Pandangan tentang kepemilikan senjata pun sangat beragam.

    Warga Australia dukung pembatasan kepemilikan senjata

    Warga Australia tidak memiliki hak konstitusional untuk memiliki senjata api, dan sebagian besar warganya mendukung aturan ketat untuk memilikinya.

    Setelah penembakan massal oleh Martin Bryant menewaskan 35 orang di Port Arthur, Tasmania, pada 1996, negara ini merombak undang-undang senjata apinya.

    Sebagai respons, pemerintah meluncurkan skema pembelian kembali senjata nasional yang kemudian berhasil mengurangi jumlah senjata di Australia. Kebijakan pengaturan senjata juga didukung secara bipartisan oleh partai-partai politik utama.

    Saat ini, regulasi senjata dikelola oleh delapan negara bagian dan teritori. Meski berbeda-beda, prinsip dasarnya tetap sama. Misalnya, seseorang harus memberikan alasan kepemilikan senjata dan tidak bisa hanya mengklaim untuk membela diri. Senjata otomatis dan semiotomatis juga dilarang.

    Sikap masyarakat Australia terhadap senjata umumnya negatif, meskipun jumlah senjata meningkat dalam 30 tahun sejak insiden Port Arthur.

    Lembaga think tank, The Australia Institute, merilis temuan awal tahun 2025 yang menunjukkan 65% responden menginginkan undang-undang senjata yang lebih ketat dan 7 dari 10 orang percaya akses terhadap senjata harus dipersulit.

    Laporan itu juga menemukan bahwa pemegang izin rata-rata memiliki empat senjata.

    Australia kini diperkirakan memiliki lebih dari empat juta senjata, sekitar 500.000 lebih banyak dibandingkan estimasi Small Arms Survey pada 2017. Kenaikan ini dikaitkan dengan pemilik senjata lama yang membeli lebih banyak senjata.

    Amerika Serikat punya hak konstitusional atas senjata api

    Sikap Australia kontras dengan Amerika Serikat. Paman Sam punya hak kepemilikan senjata yang dijamin konstitusi.

    Angka kematian akibat senjata api juga sangat berbeda. Australia mencatat 0,88 kematian per 100.000 penduduk, sementara di AS, jumlahnya lebih dari 10 per 100.000.

    Seperti Australia, AS memiliki kombinasi hukum federal dan negara bagian yang mengatur kepemilikan senjata. Pengendalian senjata menjadi perdebatan sengit, karena ada kelompok lobi kuat yang menentang pembatasan serta interpretasi hukum yang membatasi upaya regulasi lebih lanjut.

    Riset Pew Research Center tahun 2024 menemukan sebagian besar pemilik senjata di AS memilikinya untuk perlindungan pribadi dan 40% rumah tangga memiliki senjata. Sekitar setengah dari non-pemilik mempertimbangkan untuk memilikinya.

    Menurut Rockefeller Institute of Government, AS mencatat 109 penembakan massal antara 2000 hingga 2022.

    Jerman wajibkan izin dan asuransi pribadi terkait senjata

    Di Jerman, terdapat tiga jenis izin untuk membeli, memiliki, atau menggunakan senjata api.

    Waffenbesitzkarte, atau kartu kepemilikan senjata, memungkinkan pembelian dan kepemilikan senjata, tetapi tidak untuk mengisi atau menggunakannya. Bahkan kolektor senjata wajib memiliki izin ini.

    Ada dua izin untuk membawa senjata secara aktif. Waffenschein memungkinkan membawa senjata dalam kondisi terisi, sementara Jagdschein adalah izin berburu yang hanya memperbolehkan penggunaan senjata untuk berburu.

    Senjata kaliber rendah seperti pistol suar atau pistol starter atau pistol hampa juga memerlukan Kleiner Waffenschein (izin senjata kecil).

    Selain itu, kepemilikan senjatadi Jerman dibatasi untuk orang dewasa yang telah menunjukkan “pengetahuan khusus” dan kebutuhan memiliki senjata. Mereka juga wajib memiliki asuransi tanggung jawab sebesar €1 juta (sekitar Rp19 miliar), serta membuktikan “keandalan menurut hukum senjata.” Aturan ini juga berlaku bagi warga non-Jerman.

    Bagaimana dengan aturan senjata di Eropa dan kawasan lain?

    Aturan kepemilikan senjata di Eropa beragam. Uni Eropa (UE) menetapkan standar minimum untuk perolehan, kepemilikan, dan penjualan senjata api di negara anggota, tapi masing-masing negara dapat menetapkan aturan sendiri.

    Negara anggota UE juga diwajibkan memiliki sistem perizinan.

    Meski beragam, penembakan massal dalam beberapa tahun terakhir mendorong negara seperti Austria, Ceko, dan Serbia membuka diskusi soal aturan senjata.

    Menurut Rockefeller Institute, terdapat 26 penembakan massal di Uni Eropa antara 2000 hingga 2022.

    Artikel ini pertama kali terbit dalam bahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Muhammad Hanafi

    Editor: Prihardani Purba


    (ita/ita)

  • 40 Prompt Twibbon dan Poster Perayaan Hari Ibu 22 Desember 2025, Menarik!

    40 Prompt Twibbon dan Poster Perayaan Hari Ibu 22 Desember 2025, Menarik!

    Bisnis.com, JAKARTA — Hari Ibu dirayakan setiap 22 Desember. Salah satu cara merayakannya dengan menggunakan twibbon dan poster. Namun, bagaimana cara untuk membuat twibbon dan poster dengan mudah dan bisa sesuai dengan keinginan kita?

    Tenang, saat ini Anda bisa menggunakan Artificial Intelligence (AI). Dengan AI, Anda bisa membuat berbagai tema twibbon atau poster sesuai dengan tema yang Anda inginkan.

    Lalu, bagaimana caranya? Sangat mudah! Dengan menggunakan AI, Anda hanya perlu memasukkan prompt untuk membuat twibbon dan poster Hari Ibu. Masukkan instruksi sesuai tema dan kreativitas yang Anda inginkan. Anda bisa menggunakan ini untuk keperluan pribadi, sekolah, brand, hingga keperluan instansi.

    Berikut ini kami sediakan 40 prompt yang bisa Anda gunakan untuk membuat twibbon dan poster perayaan Hari Ibu tahun 2025.

    Prompt twibbon yang bisa Anda gunakan untuk AI yang sudah mendukung gambar:

    1. Twibbon Hari Ibu 2025 tema kartun keluarga, ilustrasi ibu dan anak tersenyum di sisi frame, gaya flat illustration, warna cerah, background biru langit, tulisan playful “Love You Mom”.

    2. Twibbon Hari Ibu 2025 tema retro 90-an, warna-warna pop seperti ungu, pink neon, dan biru, stiker smiley, garis zig-zag, frame foto kotak tebal, font bold retro.

    3. Twibbon Hari Ibu 2025 tema islami modern, ornamen bunga dan motif geometris halus, frame foto lingkaran, warna hijau sage dan emas, tulisan kaligrafi modern “Hari Ibu 2025”.

    4. Twibbon Hari Ibu 2025 tema pastel aesthetic, frame foto transparan, background gradien pastel peach ke pink, elemen awan, hati kecil, dan sparkles.

    5. Twibbon Hari Ibu 2025 tema elegan hitam-putih, frame foto persegi tipis, background putih bersih, ilustrasi bunga monokrom, aksen tulisan tipografi classy.

    6. Twibbon Hari Ibu 2025 tema cute doodle, coretan doodle tangan seperti bunga, bintang, pita, frame foto bulat, warna cerah seperti crayon.

    7. Twibbon Hari Ibu 2025 tema nature, frame foto organik tidak simetris, daun-daun hijau, bunga liar, tekstur kertas daur ulang, nuansa natural.

    8. Twibbon Hari Ibu 2025 tema modern typography, frame foto sederhana, fokus pada tulisan besar “Ibu adalah Rumah”, warna nude dan cokelat hangat.

    9. Twibbon Hari Ibu 2025 tema pink glam, frame foto lingkaran, glitter lembut, bunga mawar, aksen emas, kesan feminin dan mewah.

    10. Twibbon Hari Ibu 2025 tema ilustrasi cat air, frame foto oval, background watercolor lembut, perpaduan warna peach, lavender, dan biru muda.

    11. Twibbon Hari Ibu 2025 tema fun kids, ilustrasi anak-anak memberikan bunga, frame foto besar di tengah, warna cerah dan ekspresif.

    12. Twibbon Hari Ibu 2025 tema simple clean, frame foto persegi tipis, background putih dengan satu ilustrasi bunga kecil, desain modern minimal.

    13. Twibbon Hari Ibu 2025 tema boho, frame foto melengkung, ornamen daun kering, bunga bohemian, warna earthy seperti terracotta dan beige.

    14. Twibbon Hari Ibu 2025 tema pop art, frame foto bold, warna kontras, ilustrasi ibu gaya komik, teks besar “Happy Mother’s Day 2025”.

    15. Twibbon Hari Ibu 2025 tema scrapbook digital, frame foto seperti kertas tempel, washi tape, stiker bunga, tulisan handwritten.

    16. Twibbon Hari Ibu 2025 tema classy corporate, frame foto rapi, background soft gradient, aksen garis tipis, cocok untuk brand atau instansi.

    17. Twibbon Hari Ibu 2025 tema full playful sticker, frame foto lingkaran, dipenuhi stiker emoji hati, bunga kartun, bintang, warna cerah dan cheerful.

    18. Twibbon Hari Ibu 2025 islami modern, desain clean, aksen emas tipis.

    19. Twibbon Hari Ibu 2025 islami ilustratif, ibu dan anak berhijab, flat style.

    20. Twibbon Hari Ibu 2025 playful, stiker hati dan bintang, warna cerah.

    Puluhan Prompt Poster….

  • Jelang Pramono Datang, Area Terbakar Pasar Induk Kramat Jati Dirapikan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 Desember 2025

    Jelang Pramono Datang, Area Terbakar Pasar Induk Kramat Jati Dirapikan Megapolitan 16 Desember 2025

    Jelang Pramono Datang, Area Terbakar Pasar Induk Kramat Jati Dirapikan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Area terdampak kebakaran di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, mulai dibersihkan menjelang kunjungan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
    Pembersihan dilakukan sehari setelah kebakaran menghanguskan ratusan los pedagang, Senin (15/12/2025) pagi.
    Pantauan
    Kompas.com
    di lokasi, Selasa (16/12/2025), sejumlah petugas kebersihan berseragam hijau tampak menyapu lumpur, abu, dan puing kebakaran di area depan pasar yang terbakar.
    Area tersebut rencananya akan ditinjau langsung oleh Pramono sekaligus menjadi lokasi konferensi pers saat kunjungannya ke
    Pasar Induk Kramat Jati
    .
    Petugas terlihat berulang kali membersihkan titik yang sama hingga permukaan jalan tampak lebih bersih.
    Kondisi itu kontras dengan area lain di sekitar lokasi yang masih dipenuhi sampah dan sisa bangunan terbakar.
    “Pak dipercepat ya, Pak Gubernur mau datang,” ucap salah satu tim protokol kepada petugas kebersihan.
    Meski sebagian area telah dibersihkan, sejumlah sisi pasar masih menunjukkan dampak kebakaran.
    Di dalam los, rangka besi terlihat menghitam, sementara barang dagangan hangus berserakan.
    Sisa plastik yang meleleh akibat api juga tampak di beberapa sudut. Garis polisi masih terpasang untuk membatasi akses ke area yang belum dinyatakan aman.
    Air bercampur abu terlihat menggenang di sejumlah titik lantai beton, dengan bau sisa kebakaran yang masih tercium.
    Sejumlah aparat keamanan, pejabat daerah, dan awak media tampak bersiaga menunggu kedatangan Pramono.
    Kunjungan ini dijadwalkan untuk meninjau kondisi pascakebakaran sekaligus memastikan penanganan pedagang terdampak.
    Sebelumnya, kebakaran di Pasar Induk Kramat Jati menghanguskan ratusan los buah dan memaksa pengelola pasar menyiapkan penampungan sementara bagi pedagang.
    Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran ini menyebabkan kerusakan besar di salah satu pusat distribusi pangan terbesar di Jakarta.
    Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Agus Himawan memastikan sekitar 350 los buah terbakar dalam peristiwa tersebut.
    “Ini total di sekitar 350. Tidak ada korban jiwa, terkait masalah penyebab kebakaran masih dalam penyidikan,” kata Agus.
    Sebagai penanganan awal, Perumda Pasar Jaya menyiapkan lokasi penampungan sementara bagi pedagang terdampak.
    “Insya Allah tiga hari ke depan tempat penampungan pedagang ini sudah bisa dapat dipergunakan oleh para pedagang,” ucapnya.
    Agus menjelaskan, area penampungan berada di bagian belakang kawasan pasar agar aktivitas perdagangan tetap berjalan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Di Balik Panggung Pernikahan Palsu, Tanda Pergeseran Sosial di Pakistan

    Di Balik Panggung Pernikahan Palsu, Tanda Pergeseran Sosial di Pakistan

    Jakarta

    Panggung pernikahan tampak biasa pada pandangan pertama: dihiasi bunga marigold, dengan nuansa kuning cerah yang ceria menghiasi tempat duduk pengantin.

    Tampak seperti acara mehndi khas Pakistan, bagian dari perayaan pernikahan tiga hari tradisional di negara tersebut, namun jika dilihat lebih dekat, ada sesuatu yang tidak biasa: pengantin pria adalah seorang perempuan. Ini bukan pernikahan sesama jenis, melainkan “pernikahan palsu,” sebuah acara yang diselenggarakan untuk memberi orang kesempatan berkumpul dan menikmati malam yang spektakuler tanpa tekanan sosial.

    Tren pernikahan palsu di Pakistan, yang mulai populer sejak 2023, meniru estetika dan perayaan “pernikahan nyata,” tetapi tanpa komitmen seumur hidup atau tekanan keluarga yang biasanya mendefinisikan pernikahan di Pakistan.

    Jenis acara ini meningkat popularitasnya setelah sebuah pernikahan palsu yang diselenggarakan oleh Lahore University of Management Sciences (LUMS) pada 2023 mendapat perhatian besar baik di media tradisional maupun media sosial, baik di tingkat nasional maupun global.

    Pernikahan palsu yang viral memicu kecaman

    Liputan media menyebabkan kecaman dan kritik yang signifikan bersamaan dengan meningkatnya popularitas di kalangan anak muda dan influencer.

    Sairam H. Miran, mantan presiden Dewan Mahasiswa LUMS, mengatakan kepada DW bahwa mahasiswa di universitas tersebut menghadapi “penyalahgunaan online” yang cukup besar setelah rekaman dari acara tersebut menjadi viral.

    “Ada kecenderungan orang dan media lebih fokus pada LUMS sebagai universitas elit yang terlepas dari kenyataan, yang mendapat perhatian jauh lebih besar daripada berita positif apapun tentang mahasiswa yang sama,” kata Miran.

    Seperti banyak universitas lain di Pakistan, LUMS menyelenggarakan acara sosial mingguan bagi mahasiswa dan percaya bahwa pernikahan palsu menyediakan ruang perayaan yang lebih tradisional dan diterima secara sosial untuk bersenang-senang.

    Namun, setelah kecaman tersebut, dewan mahasiswa dan universitas mengambil beberapa langkah pencegahan untuk menjamin keselamatan dan privasi mahasiswa, seperti melarang influencer memposting di halaman publik.

    “Ada konsekuensi bagi admin yang harus bertanggung jawab kepada donor dan orang tua, dan kami, mahasiswa yang tidak setuju menjadi viral, menghadapi masalah dengan keluarga kami juga,” kata Zara (bukan nama sebenarnya), seorang mahasiswa LUMS yang lulus pada 2023, kepada DW.

    “Pengantin pria tidak menghadapi masalah dengan keluarganya, tetapi keluarga pengantin perempuan sangat marah,” tambahnya.

    Zara meminta DW untuk tidak menggunakan nama aslinya karena konsekuensi negatif setelah rekaman dari pernikahan palsu menjadi viral.

    Pernikahan palsu sebagai ruang aman berbasis gender

    Menikmati perayaan pernikahan tanpa tekanan sosial atau pengawasan keluarga adalah alasan utama mengapa acara pernikahan palsu begitu menarik, terutama bagi perempuan.

    Rida Imran, pendiri Hunar Creative Market, menyelenggarakan pernikahan palsu khusus perempuan bekerja sama dengan pengrajin, seniman, kreator konten, dan manajer acara lainnya pada November.

    Imran mengatakan kepada DW bahwa acara mehndi dari pernikahan tradisional Pakistan, biasanya adalah acara hari pertama dari pernikahan tiga hari, khususnya membawa perempuan bersama untuk mengaplikasikan henna, bernyanyi, menari, dan merayakan.

    Namun, bagi sebagian besar keluarga, perempuan masih berada di bawah tekanan sosial untuk bersikap tidak terlalu riang di pernikahan.

    “Meskipun perayaan pernikahan adalah bagian integral dari budaya dan tradisi kita, perempuan masih menghadapi banyak pengawasan dalam cara mereka bertindak, berpakaian, dan merayakan,” kata Imran.

    “Menyelenggarakan mehndi khusus perempuan ini memberi perempuan kesempatan untuk menikmati pernikahan tanpa tekanan sosial atau pengawasan keluarga.”

    Keaslian mengalahkan pola pernikahan Barat

    Punjrush, seorang komedian standup dan kreator konten yang berperan sebagai “pengantin perempuan,” berbagi bahwa sebagai perempuan lajang, ia tidak pernah membayangkan mengalami pernikahan “bebas drama” seperti itu. Ia biasanya merasakan adanya ketegangan antar anggota keluarga atau tekanan untuk mengikuti norma sosial.

    Ia menambahkan bahwa acara tersebut terasa seperti momen “dekolonisasi,” karena promosi merek dan pameran biasanya mengikuti template Barat, sedangkan budaya pernikahan Pakistan (shaadi) bersifat autentik Asia Selatan

    Selain keaslian, rasa aman yang dirasakan perempuan di pernikahan palsu sangat kontras dengan acara lain di negara tersebut, seperti rave dan pesta, yang sering kali diwarnai ketidakpastian dan masalah keamanan.

    Sebagai contoh, pada Oktober 2024, polisi melakukan razia terhadap pesta Halloween di Karachi, ibu kota provinsi Sindh, sebuah acara yang banyak diberitakan dan disebarkan di media sosial sebagai “kegiatan vulgar.” Banyak peserta perempuan fotonya tersebar secara online, melanggar privasi mereka.

    Menurut Shifa Leghari, jurnalis dan komentator sosial, pernikahan palsu di Pakistan menyediakan ruang yang jauh lebih aman bagi perempuan tanpa menimbulkan kecurigaan dari otoritas atau anggota keluarga.

    “Acara ini juga sering dijual tiket atau dikurasi sehingga memiliki titik masuk yang terkontrol dan sangat sesuai budaya, jadi orang, terutama perempuan, bebas menikmati, dan pria tahu harus bersikap hormat karena ini bagian dari budaya pernikahan,” kata Leghari.

    Pasar perayaan yang berkembang

    Dalam kompleks industri pernikahan Pakistan, pernikahan palsu telah menciptakan ceruk pasar yang cukup besar, meskipun ada spekulasi apakah tren ini mendorong industri pernikahan mewah yang terus berkembang atau menyediakan pasar alternatif di luar arus utama.

    Ekosistem pernikahan Pakistan, termasuk tempat, katering, busana desainer, perhiasan, fotografi, dan seniman rias, diperkirakan bernilai setidaknya 900 miliar rupee Pakistan (sekitar Rp 53,1 triliun) setiap tahun.

    Beberapa penyelenggara pernikahan palsu berpendapat bahwa alih-alih mengikuti arus, mereka menyediakan standar, ide, vendor, dan layanan alternatif karena berbasis kreativitas daripada “gaya copy-paste” kebanyakan pernikahan tradisional.

    Layanan pernikahan yang lebih terjangkau dan inovatif semakin banyak muncul, didorong oleh media sosial dan promosi yang diberikan oleh pernikahan palsu.

    Misalnya, penyelenggara pernikahan palsu di Islamabad yang disebut ‘Shaam-e-Mastana’ (malam perayaan) mencoba menetapkan standar baru untuk pernikahan, dengan menggabungkan musik rakyat, fesyen, dan tradisi budaya.

    Aqeel Muhammad, seorang kurator acara, membandingkan pernikahan palsu Pakistan dengan Met Gala tahunan, parade busana memukau di Museum Seni Metropolitan di New York.

    “Anda bebas mengekspresikan gaya dan diri Anda secara lebih tinggi jika dilakukan secara kreatif,” katanya kepada DW.

    Artikel ini pertama kali terbit dalam bahasa Inggris
    Diadaptasi oleh Rahka Susanto
    Editor: Yuniman Farid

    Lihat juga Video ‘Tampang Kakek Tarman Tersangka Pemalsuan Cek Mahar Nikah Rp 3 M’:

    (ita/ita)

  • Polisi Kembali Gelar Pra Rekonstruksi, Tersangka Belum Ditetapkan

    Polisi Kembali Gelar Pra Rekonstruksi, Tersangka Belum Ditetapkan

    Kepala Lingkungan V, Tono, adalah saksi mata pertama yang tiba di lokasi setelah menerima laporan warga tentang adanya keributan.

    Ia mendapati ambulans RS Colombia Asia sudah di depan rumah dan Faizah sudah diperiksa oleh tim medis.

    “Korban sudah tiada,” kata petugas medis, memupus harapan suaminya, Alham, yang masih terpukul di samping jenazah istrinya.

    Tono awalnya hanya melihat luka di lengan korban. Namun, laporannya ke Polsek Sunggal mengungkapkan fakta yang jauh lebih mengerikan. Polisi menemukan 20 luka tusukan pisau yang bersarang di tubuh Faizah.

    Menurut keterangan yang didengar Tono, insiden berdarah ini diduga dipicu oleh cekcok yang terjadi antara ibu dan anak itu pada malam sebelumnya. Faizah sempat memarahi putrinya, A, sebelum tragedi itu pecah saat fajar.

    Kontras dengan kejahatan yang terjadi, keluarga ini justru dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan tanpa masalah besar.

    “Akrab kali mereka itu. Ibu dan anaknya tak berjarak. Ibunya tiap pagi mengantar anaknya keluar, panggilkan Grab sebelum sekolah,” ujar Tono, menunjukkan betapa sulitnya warga mempercayai peristiwa ini.

    Rumah itu kini hanya dipenuhi kesunyian dan tatapan kosong.

    Garis polisi membentang di pintu, menandai akhir tragis dari kehidupan Faizah Soraya dan menghancurkan kehangatan keluarga yang dihuni 4 orang, ayah, ibu, serta 2 anak perempuan yang kini harus menghadapi kenyataan pahit.

     

  • Polisi Kembali Gelar Pra Rekonstruksi, Tersangka Belum Ditetapkan

    Polisi Kembali Gelar Pra Rekonstruksi, Tersangka Belum Ditetapkan

    Kepala Lingkungan V, Tono, adalah saksi mata pertama yang tiba di lokasi setelah menerima laporan warga tentang adanya keributan.

    Ia mendapati ambulans RS Colombia Asia sudah di depan rumah dan Faizah sudah diperiksa oleh tim medis.

    “Korban sudah tiada,” kata petugas medis, memupus harapan suaminya, Alham, yang masih terpukul di samping jenazah istrinya.

    Tono awalnya hanya melihat luka di lengan korban. Namun, laporannya ke Polsek Sunggal mengungkapkan fakta yang jauh lebih mengerikan. Polisi menemukan 20 luka tusukan pisau yang bersarang di tubuh Faizah.

    Menurut keterangan yang didengar Tono, insiden berdarah ini diduga dipicu oleh cekcok yang terjadi antara ibu dan anak itu pada malam sebelumnya. Faizah sempat memarahi putrinya, A, sebelum tragedi itu pecah saat fajar.

    Kontras dengan kejahatan yang terjadi, keluarga ini justru dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan tanpa masalah besar.

    “Akrab kali mereka itu. Ibu dan anaknya tak berjarak. Ibunya tiap pagi mengantar anaknya keluar, panggilkan Grab sebelum sekolah,” ujar Tono, menunjukkan betapa sulitnya warga mempercayai peristiwa ini.

    Rumah itu kini hanya dipenuhi kesunyian dan tatapan kosong.

    Garis polisi membentang di pintu, menandai akhir tragis dari kehidupan Faizah Soraya dan menghancurkan kehangatan keluarga yang dihuni 4 orang, ayah, ibu, serta 2 anak perempuan yang kini harus menghadapi kenyataan pahit.

     

  • Baju Coklat Cocok dengan Jilbab Warna Apa? Simak Beberapa Pilihannya di Sini

    Baju Coklat Cocok dengan Jilbab Warna Apa? Simak Beberapa Pilihannya di Sini

    YOGYAKARTA – Warna coklat tua memang bisa mengundang kesan yang elegan, klasik, dan mewah bagi siapa pun yang menggunakannya. Sebab, warna ini identik dengan warna tanah dan kayu, sehingga memunculkan kesan hangat dan natural. Pada kulit wanita Indonesia yang rata-rata berwarna sawo matang, baju coklat tua akan memberikan kesan yang lebih cerah dan menarik. Selain itu juga membantu mencerahkan warna kulit dan menjadikan penampilan terlihat lebih segar. Namun, ada pertanyaan, baju coklat cocok dengan jilbab warna apa, ya? Untuk selengkapnya, simak ulasannya di bawah ini.

    Baju Coklat Cocok dengan Jilbab Warna Apa?

    Milo

    Dilansir dari Fashion, Jika Anda memiliki gamis coklat tua, tentu akan sangat serasi jika dikombinasikan dengan jilbab warna milo. Perpaduan ini akan menciptakan nuansa yang elegan dan kalem. Warna coklat tua yang klasik berpadu dengan warna milo yang lembut akan memberikan kesan yang hangat dan nyaman. Anda juga dapat melengkapinya dengan aksesoris, misalnya kalung, anting, atau sepatu heels untuk menambah kualitas penampilan.

    Hitam

    Tampilan outfit dengan warna ini adalah outfit formal yang cocok dikenakan saat bekerja, mendatangi acara resmi, atau pertemuan penting. Kombinasi setelan blazer dan celana warna coklat tua dengan jilbab warna hitam menghadirkan nuansa yang elegan dan formal. Warna coklat tua yang klasik berpadu dengan warna hitam yang netral menghadirkan kesan yang mewah dan berkelas.

    Untuk kesan yang lebih rapi, pilih setelan blazer dan celana yang terbuat dari bahan berkualitas baik. Anda juga dapat menambahkan aksesoris, misalnya tas dan sepatu, yang berwarna senada dengan setelan Anda.

    Coklat Tua

    Kesan stylish bisa Anda dapatkan meskipun menggunakan warna baju dan hijab coklat tua yang senada. Pilihan gaya seperti ini sangat sesuai bagi Anda yang tak ingin ribet atau pusing-pusing memadukan baju coklat. Sebaiknya pilih jilbab polos dengan bahan yang sama. Namun, selalu perhatikan faktor kenyamanan. Untuk memberikan kesan stylish, Anda dapat menambahkan aksesoris seperti tas hitam, perhiasan serta kacamata.

    Soft Orange

    Hijab dengan warna soft orange memberikan sentuhan kalem yang lembut pada baju coklat tua. Kombinasi ini cocok digunakan untuk menciptakan tampilan yang fresh. Warna ini bekerja sempurna untuk dipadukan dengan pakaian berwarna coklat tua. Pilihan ini juga menghadirkan kesan hangat, sehingga ideal untuk menyempurnakan penampilan Anda.

    Cream

    Warna jilbab cream yang kalem dan manis juga dapat dijadikan pilihan selanjutnya. Kombinasi seperti ini cocok bagi Anda yang ingin menonjolkan kesan feminim. Karena jilbab warna cream juga bersifat netral, Anda pun dapat menggunakan riasan make up dengan tema yang lebih luas.

    Maroon

    Hijab maroon dengan tone merah gelap akan memunculkan nuansa elegan dan memikat. Meskipun mempunyai tone warna yang kontras dan berbeda dengan coklat tua, tetapi hijab berwarna maroon patut untuk Anda coba. Ketika hijab warna maroon dipadukan, maka akan serasi tanpa terlihat berlebihan jika dikombinasikan bersama baju coklat tua. Perpaduan ini juga menghadirkan kesan tegas yang menunjukkan karakter kuat.

    Mustard

    Mustard adalah warna kuning gelap yang dapat dipadukan secara harmonis dengan coklat tua, meskipun menciptakan kesan yang sedikit nyentrik jika dikombinasikan dengan baju coklat tua. Kombinasi ini memunculkan aura modern dan fashionable, cocok banget bagi Anda yang senang menggunakan hijab dengan warna yang mencuri perhatian.

    Gold

    Hijab dengan warna gold juga merupakan pilihan tepat untuk menciptakan kesan glamor. Warna ini memberikan kilauan mewah yang menjadikan baju coklat tua terlihat semakin istimewa. Kombinasi ini cocok digunakan pada acara spesial seperti pernikahan atau gala dinner.

    Demikianlah ulasan baju coklat cocok dengan jilbab warna apa​. Semoga bermanfaat. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

  • Lirik Lagu Sleeping With The Lights On dari Daniel Seavey dan Terjemahannya

    Lirik Lagu Sleeping With The Lights On dari Daniel Seavey dan Terjemahannya

    Jakarta, Beritasatu.com – Daniel Seavey resmi merilis lagu Sleeping With The Lights On sebagai bagian dari album “Second Wind”. Lagu ini menjadi salah satu karya yang banyak dibicarakan karena keberhasilannya mengemas perasaan patah hati dan kerinduan dalam balutan aransemen pop yang mendalam.

    Secara musikal dan lirik, Sleeping With The Lights On membawa suasana melankolis sekaligus rentan. Lagu ini menggunakan kontras antara gelap dan cahaya sebagai metafora, gelap melambangkan kesedihan dan kenangan yang sulit hilang, sedangkan cahaya mewakili usaha menjaga diri dari terpuruk. Dengan begitu pendengar dibawa merasakan konflik batin yang dialami sang penyanyi setelah perpisahan.

    Dalam liriknya, Daniel Seavey menggambarkan bagaimana kepergian orang tercinta terus menghantui pikiran dan tidur pun tak lagi memberi ketenangan. Frasa “sleeping with the lights on” menjadi simbol kecemasan dan ketakutan menghadapi kesendirian di malam hari.

    Daniel Seavey menyoroti betapa sulitnya menerima kenyataan seseorang yang dahulu selalu hadir kini sudah tidak ada. Meski hubungan sudah selesai, kenangan yang tertinggal masih begitu kuat sampai memengaruhi rutinitas sehari hari.

    Lagu ini juga memperlihatkan perjuangan seseorang yang mencoba terlihat kuat, tetapi sebenarnya masih dihantui rasa rindu dan kecemasan mendalam.

    Secara keseluruhan, lagu ini menggambarkan proses berduka setelah cinta berakhir dan upaya perlahan untuk menghadapi hari hari tanpa sosok yang dahulu begitu berarti.

    Berikut ini lirik lagu Sleeping With The Lights On dari Daniel Seavey dan terjemahannya.

    Lirik Lagu Sleeping With The Lights On dari Daniel Seavey

    Like poetry, you said some things
    Aren’t I supposed to be, but me
    I have to just agree to disagree
    Empty dresser drawer
    You wore my sweater out the door
    And poured my heart onto the floor
    And all what for?

    And in my head, oh, you’re still calling me up
    And I’m still calling your bluff
    You say it’s not really done
    I’m still the one that you want
    But it’s a dream that I lost
    And I just can’t turn it off
    Turn it off, turn it off, turn it off

    On the darkest nights, I can hear you calling
    From inside my mind, playing like a song
    And it goes on and on, ever since you up and gone
    I’ve been sleeping with the lights on
    Flip the switch, everything gets heavy
    And my mind’s a bitch, playing all the memories
    It goes on and on, ever since you up and gone
    I’ve been sleeping with the lights on

    Memories, they fill the wall
    Like paint and nails and frames that fall
    And break the smile beneath the window pane
    Those sheets still smell like you
    And your pistachio perfume
    So I don’t go back in that room
    ‘Cause what’s the use?

    And in my head, oh, you’re still calling me up
    And I’m still calling your bluff
    You say it’s not really done
    I’m still the one that you want
    But it’s a dream that I lost
    And I just can’t turn it off
    Turn it off, turn it off, turn it off

    On the darkest nights, I can hear you calling
    From inside my mind, playing like a song
    And it goes on and on, ever since you up and gone
    I’ve been sleeping with the lights on
    Flip the switch, everything gets heavy
    And my mind’s a bitch, playing all the memories
    It goes on and on, ever since you up and gone
    I’ve been sleeping with the lights on

    Lights on
    Sleeping with the lights on
    Oh

    On the darkest nights, I can hear you calling
    From inside my mind, playing like a song
    And it goes on and on, ever since you up and gone
    I’ve been sleeping with the lights on
    Flip the switch, everything gets heavy (Oh)
    And my mind’s a bitch, playing all the memories
    It goes on and on, ever since you up and gone
    I’ve been sleeping with the lights on

    Terjemahan Lirik Lagu Sleeping With The Lights On dari Daniel Seavey

    Bukankah seharusnya aku begitu, tetapi aku juga
    Aku harus setuju untuk tidak setuju
    Laci lemari kosong
    Kamu memakai sweterku keluar pintu
    Dan menuangkan hatiku ke lantai
    Dan semua untuk apa?

    Dan di kepalaku, oh, kamu masih memanggilku
    Dan aku masih memanggil gertakanmu
    Kamu bilang itu belum benar-benar selesai
    Aku masih yang kamu inginkan
    Tetapi itu mimpi yang hilang
    Dan aku tidak bisa mematikannya
    Matikan, matikan, matikan

    Di malam tergelap, aku bisa mendengarmu memanggil
    Dari dalam pikiranku, bermain seperti lagu
    Dan terus berlanjut, sejak kamu bangun dan pergi
    Aku tidur dengan lampu menyala
    Membalik saklar, semuanya jadi berat
    Dan pikiranku menyebalkan, memainkan semua kenangan
    Itu terus berlanjut, sejak kamu bangun dan pergi
    Aku tidur dengan lampu menyala

    Kenangan, mereka memenuhi dinding
    Seperti cat dan paku dan bingkai yang jatuh
    Dan merusak senyum di bawah kaca jendela
    Seprai itu masih berbau sepertimu
    Dan parfum pistachio-mu
    Jadi aku tidak kembali ke kamar itu
    Karena apa gunanya?

    Dan di kepalaku, oh, kau masih meneleponku
    Dan aku masih menggertakmu
    Kamu bilang itu belum benar-benar selesai
    Aku masih yang kamu inginkan
    Tetapi itu mimpi yang hilang
    Dan aku tidak bisa mematikannya
    Matikan, matikan, matikan

    Di malam tergelap, aku bisa mendengarmu memanggil
    Dari dalam pikiranku, bermain seperti lagu
    Dan terus berlanjut, sejak kamu bangun dan pergi
    Aku tidur dengan lampu menyala
    Membalik saklar, semuanya jadi berat
    Dan pikiranku menyebalkan, memainkan semua kenangan
    Itu terus berlanjut, sejak kamu bangun dan pergi
    Aku tidur dengan lampu menyala

    Lampu menyala
    Tidur dengan lampu menyala
    Oh

    Di malam tergelap, aku bisa mendengarmu memanggil
    Dari dalam pikiranku, bermain seperti lagu
    Dan itu terus berlanjut, sejak kamu bangun dan pergi
    Aku tidur dengan lampu menyala
    Balik saklar, semuanya jadi berat (Oh)
    Dan pikiranku menyebalkan, memainkan semua kenangan
    Itu terus berlanjut, sejak kamu bangun dan pergi
    Aku tidur dengan lampu menyala

    Itulah lirik lagu Sleeping With The Lights On dari Daniel Seavey yang bisa didengarkan pada platform streaming musik kesayangan Anda.

  • 7
                    
                        Sebelum Ditangkap KPK, Bupati Lampung Tengah Bicara soal Kejujuran di Hari Antikorupsi
                        Regional

    7 Sebelum Ditangkap KPK, Bupati Lampung Tengah Bicara soal Kejujuran di Hari Antikorupsi Regional

    Sebelum Ditangkap KPK, Bupati Lampung Tengah Bicara soal Kejujuran di Hari Antikorupsi
    Tim Redaksi
    LAMPUNG, KOMPAS.com
    – Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (10/12/2025). Ia diduga terlibat kasus suap di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah.
    Penangkapan ini terjadi sehari setelah Ardito menghadiri peringatan
    Hari Antikorupsi Sedunia
    (Hakordia) 2025.
    Acara Hakordia berlangsung di Nuwo Balak, Kecamatan Gunung Sugih, pada Selasa (9/12/2025). Dalam kesempatan tersebut, Ardito menyampaikan pesan penting mengenai pelayanan publik.
    “Tentunya, sesuatu yang baik harus dimulai dengan keikhlasan dan kejujuran dalam bekerja. Sehingga, pelayanan akan terlaksana secara maksimal,” ujar Ardito, seperti yang dikutip dari situs Kominfo Lampung Tengah pada Kamis (11/12/2025).
    Lebih lanjut, Ardito menekankan pentingnya integritas dalam pelayanan publik.
    “Harapan saya kita semua dapat menjalankan tugas dan fungsi kita sebagai pelayanan masyarakat dengan bersih dan jujur,” tutur dia.
    Namun, pernyataan tersebut kontras dengan tindakan
    KPK
    yang menangkapnya dalam operasi tangkap tangan.
    Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, membenarkan penangkapan Ardito dan mengungkapkan bahwa operasi senyap ini berkaitan dengan dugaan suap proyek di Pemkab Lampung Tengah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menghidupkan Ruang Publik Damai di Akhir Tahun

    Menghidupkan Ruang Publik Damai di Akhir Tahun

    Menghidupkan Ruang Publik Damai di Akhir Tahun
    Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Duta Bangsa. Memiliki minat penelitian tentang Komunikasi Indonesia dan Literasi Media.
    LAMPU
    warna warni mulai bergerak naik di pohon-pohon kota sejak awal Desember. Mal-mal memutar lagu bernuansa Natal yang mengalir lembut. Jalanan ramai oleh warga yang menenteng belanja akhir tahun. Semuanya menyingkap bagaimana kita berbagi tempat yang sama tanpa rasa curiga. Di titik ini, ruang publik tidak bersifat netral. Ia hidup karena dukungan warganya dan kebijakan pengelolanya.
    Momentum Natal selalu menghadirkan cermin paling terang untuk melihat kualitas kebersamaan kita.
    Ruang publik
    berubah menjadi panggung yang memperlihatkan apakah masyarakat benar benar menjaga saling percaya atau sekadar memamerkan harmoni yang rapuh.
    Di beberapa kota besar, masyarakat menunjukkan sikap inklusif yang membesarkan hati. Komunitas pemuda masjid membantu gereja tetangga mengatur parkir saat malam kudus. Taman kota menggelar kegiatan seni yang mempertemukan keluarga dari keyakinan berbeda.
    Namun di sisi lain, masih ada warga yang merasa perlu meminta perlindungan ekstra saat beribadah. Masih ada gereja yang harus menumpang di gedung sekolah karena izin penggunaannya tak kunjung terbit. Masih ada video intimidasi yang beredar menjelang malam perayaan.
    Kontras ini menunjukkan bahwa ruang publik
    damai
    tidak pernah hadir begitu saja. Ia tumbuh dari keputusan sehari hari yang tampak kecil tetapi berdampak jauh. Ruang publik sejatinya merupakan konstruksi sosial dan politik. Lebih dari sekadar jalan trotoar taman dan gedung. Ada kesepakatan tak terlihat yang memberi ruang bagi warga untuk bergerak berdampingan tanpa rasa waswas.
    Dalam suasana Natal konstruksi ini diuji. Simbol simbol keagamaan yang tampil terbuka sering dianggap rentan memicu ketegangan. Padahal persoalannya bukan pada simbol itu sendiri. Persoalannya terletak pada bagaimana kota mengelola keberagaman warganya.
    Pemerintah daerah perlu memastikan perizinan berlangsung adil untuk semua agama. Aparat harus menjaga keamanan tanpa menunjukkan keberpihakan. Tokoh masyarakat dituntut mampu meredakan isu sebelum meluas. Warga pun seharusnya bisa merayakan keyakinannya tanpa harus meminta dispensasi khusus. Pertanyaan pertanyaan sederhana ini mengarah pada inti permasalahan. Kita belum menempatkan ruang publik sebagai rumah bersama yang harus dijaga dengan kesungguhan.
    Sebagai masyarakat majemuk kita masih bisa melihat konflik larangan peribadatan Natal seperti yang terjadi di Cibinong Bogor 2024 kemarin. Keputusan menutup jalan menjelang malam Natal atau membatasi waktu perayaan sering dianggap teknis padahal dapat menimbulkan ketidakpercayaan jika mengabaikan rasa aman warga.
    Sebaliknya kota yang membuka area publik untuk konser kecil dan melibatkan komunitas lintas iman menunjukkan contoh baik. Langkah sederhana seperti ini justru membangun ruang temu yang menguatkan keutuhan sosial.
    Perdebatan tentang ruang publik yang aman tidak berhenti pada urusan fisik. Ruang digital kini memiliki peran yang sama penting. Setiap tahun video ujaran kebencian atau potongan peristiwa yang disebarkan tanpa konteks dapat menyulut keresahan. Ruang digital mempercepat bias, dan memperbesar kerentanan terutama pada musim Natal ketika sentimen agama mudah dipelintir.
    Ruang digital yang damai membutuhkan ketelitian pengguna agar tidak menyebarkan informasi yang belum pasti. Platform digital perlu bergerak cepat menurunkan konten provokatif. Pengguna juga dituntut berani mengoreksi informasi yang keliru tanpa mempermalukan pihak lain. Sikap seperti ini membantu menciptakan ketenangan yang kemudian meluas ke ruang fisik.
    Ruang publik yang damai sering terasa rapuh karena kita menganggapnya sebagai kondisi alami. Selama tidak ada konflik terbuka kita merasa semuanya aman. Padahal keamanan dan kenyamanan membutuhkan pemeliharaan terus menerus. Ruang publik mirip taman kota yang harus disiram. Jika dibiarkan akan mengering dan akhirnya ditinggalkan.
    Komitmen bersama sangat penting. Komitmen ini bersifat praktis, tidak muluk muluk, dan dapat dilakukan siapa saja. Intinya terletak pada cara kita mengelola interaksi sehari hari agar tetap hangat.
    Peristiwa menjelang Natal tahun ini menunjukkan bahwa ruang publik akan damai ketika pengelola kota menerapkan kebijakan yang adil, komunitas warga menumbuhkan saling percaya, sosial media tidak memancing amarah, dan warga berani hadir tanpa rasa curiga.
    Pendekatan yang perlu ditekankan adalah melihat ruang publik sebagai ekosistem. Situasi di satu kota dapat berdampak pada persepsi nasional. Satu video intimidasi dapat membuat warga di daerah lain membatasi aktivitas. Sebaliknya satu aksi kebersamaan mampu menguatkan keyakinan bahwa keharmonisan bukanlah utopia.
    Solusi konkret sebenarnya tidak menunggu perubahan besar. Pemerintah daerah dapat membuat perizinan kegiatan keagamaan lebih transparan. Aparat bisa menjelaskan prosedur pengamanan secara terbuka. Warga dapat membentuk kelompok penjaga kerukunan di tingkat lingkungan. Media lokal dapat menonjolkan praktik
    toleransi
    di masyarakat. Platform digital dapat meningkatkan literasi pengguna agar tidak mudah terprovokasi.
    Langkah langkah kecil seperti ini membantu menghidupkan ruang publik dan melindungi warga dari keresahan yang tidak perlu. Menjelang malam Natal suara lonceng dan nyanyian yang terdengar di berbagai sudut kota mengajak kita bertanya. Sudahkah kita menciptakan ruang publik yang benar benar damai atau hanya berharap keberuntungan agar tidak terjadi apa apa.
    Damai bukan hadiah tetapi kerja bersama. Ruang publik tidak akan hidup dengan sendirinya. Kita yang menghidupkannya setiap hari. Jika ruang publik dapat dijaga pada momen paling sensitif seperti Natal maka kita semakin dekat menuju masyarakat yang matang dan percaya diri. Ruang publik damai yang tumbuh hari ini dapat menjadi fondasi bagi bulan bulan berikutnya dan menjadi tempat masa depan kebersamaan Indonesia terus berdenyut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.