NGO: IPO

  • Agar sukses, BEI dorong perusahaan persiapkan IPO secara baik

    Agar sukses, BEI dorong perusahaan persiapkan IPO secara baik

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna menyampaikan BEI mendorong perusahaan untuk mempersiapkan rencana aksi initial public offering (IPO) secara baik.

    Menurutnya, persiapan yang baik akan menciptakan kesuksesan proses dan setelah IPO, meskipun membutuhkan waktu yang sedikit lebih panjang.

    “Kami mendorong perusahaan untuk memiliki kesiapan IPO yang baik untuk kesuksesan baik pada saat IPO dan setelah IPO, meski persiapan ini membutuhkan waktu yang sedikit lebih panjang,” ujar Nyoman kepada awak media di Jakarta, Rabu.

    Selain aspek struktur IPO dan momentum yang tepat, menurutnya, keberhasilan sebuah IPO juga bergantung pada kesiapan masing-masing perusahaan, mulai dari kesiapan kinerja keuangan, tata kelola perusahaan, manajemen dan equity story yang disampaikan.

    Ia memastikan proses evaluasi atas dokumen pendaftaran pencatatan efek yang berlaku di BEI dilakukan secara konsisten, yang mengacu pada standar evaluasi dan regulasi yang berlaku.

    “Dengan fokus calon perusahaan tercatat memenuhi persyaratan sesuai dengan regulasi sebagaimana menjadi aspek formal dalam penilaian calon perusahaan tercatat serta aspek non-formal diantaranya going concern perusahaan, kualitas manajemen dan aspek penilaian lainnya,” ujar Nyoman.

    Sebagai strategi untuk menjaring perusahaan yang melangsungkan IPO, BEI senantiasa melakukan kegiatan pengembangan/edukasi yang berkelanjutan untuk memastikan informasi dan kesiapan terkait IPO betul-betul dipahami oleh seluruh pemangku kepentingan.

    Melalui unit kerja khusus, BEI secara aktif mendampingi perusahaan-perusahaan termasuk perusahaan dengan skala aset besar, baik swasta, BUMN, maupun BUMD dalam mempersiapkan IPO.

    Adapun pendampingan dilakukan melalui berbagai inisiatif, seperti go public workshop, coaching clinic, one-on-one meeting, serta networking event yang mempertemukan pelaku usaha dengan profesi penunjang pasar modal.

    “Inisiatif ini diharapkan dapat mempermudah akses perusahaan terhadap ekosistem pasar modal dan mempercepat proses transformasi menuju perusahaan terbuka,” ujar Nyoman.

    Secara khusus, BEI tengah menyusun kajian strategis mengenai IPO yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan sebagai narasumber, yang mencakup grup usaha besar, perusahaan potensial IPO, investor institusi maupun ritel, serta lembaga pemerintah.

    “Kajian ini bertujuan untuk memahami minat perusahaan berskala besar terhadap IPO, menggali tantangan dan ekspektasi pelaku usaha, serta menyusun rekomendasi terkait perbaikan regulasi dan penguatan infrastruktur pasar,” ujar Nyoman.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Prabowo serahkan tumpeng ke polisi pelopor sekolah untuk anak pemulung

    Prabowo serahkan tumpeng ke polisi pelopor sekolah untuk anak pemulung

    Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto memberikan potongan tumpeng kepada anggota Polri berprestasi yang berhasil membangun sekolah untuk ratusan anak pemulung di Jakarta Barat.

    Prosesi tersebut menandai rangkaian acara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa.

    Seusai memimpin jalannya upacara, Presiden Prabowo memperoleh kesempatan pertama untuk memotong bagian pucuk nasi tumpeng di podium kehormatan, yang menjadi simbolisasi rasa syukur Hari Bhayangkara.

    Potongan tersebut diberikan Presiden kepada Aiptu Agus Riyanto yang kini bertugas sebagai anggota Babinkamtibmas Polsek Kembangan, Polres Jakarta Barat.

    Agus Riyanto merupakan salah satu dari tiga prajurit Polri berprestasi pada peringatan kali ini karena membangun sekolah gratis untuk 160 anak pemulung.

    Sekolah itu bernama Taman Pendidikan Alquran (TPA) Maju Bersama yang sudah beroperasional sejak 2019 di Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.

    Berangkat dari rasa keprihatinannya terhadap masa depan anak-anak pemulung, Agus merasa terpanggil memfasilitasi pendidikan dengan sumber pendanaan dari sampah plastik bernilai ekonomis yang dibawa siswa.

    Dari penjualan sampah tersebut, Agus mampu merekrut tenaga pengajar dari kalangan relawan di wilayah sekitar untuk mendidik anak pemulung pada rentang usia 4-13 tahun.

    “Sebagai Bhabinkamtibmas, tugas saya bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga membantu masyarakat. Melihat banyak anak-anak yang putus sekolah, saya merasa terpanggil untuk melakukan sesuatu,” ujar Agus dilansir dari laman resmi Polda Metro Jaya.

    Selain Agus, anggota Polri lainnya yang juga memperoleh potongan tumpeng adalah Aipda Muhammad Ivan, anggota Polres Singkawang, Kalimantan Barat.

    Irvan memperoleh potongan tumpeng kedua dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming atas prestasinya merawat masyarakat lanjut usia di panti jompo yang didirikannya sejak 2019. Hingga saat ini, tercatat 38 orang lansia yang ia rawat di Kota Singkawang.

    Potongan tumpeng terakhir diserahkan oleh Kapolri Listyo Sigit Prabowo kepada Brigpol Tiara Nissa Zulbida atas prestasinya sebagai salah satu lulusan terbaik di Turkish National Police Academy 2023.

    Tiara saat ini bertugas sebagai Individual Police Officer (IPO) pada misi MINUSCA di Bangui, Republik Afrika Tengah.

    Pewarta: Andi Firdaus
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • IHSG menguat seiring optimisme pemangkasan bunga The Fed tahun ini

    IHSG menguat seiring optimisme pemangkasan bunga The Fed tahun ini

    Pengunjung mengambil gambar layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (26/6/2025). ANTARA FOTO/Fauzan/rwa.

    IHSG menguat seiring optimisme pemangkasan bunga The Fed tahun ini
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 30 Juni 2025 – 12:31 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin pagi, bergerak menguat seiring optimisme bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed akan menurunkan tingkat suku bunga acuannya pada tahun ini. IHSG dibuka menguat 34,91 poin atau 0,51 persen ke posisi 6.932,31. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,06 poin atau 0,53 persen ke posisi 774,64.

    “Kombinasi antara sentimen global (inflasi & suku bunga AS), stimulus domestik, dan aktivitas window dressing menopang IHSG. Rotasi sektor ke industri, energi, dan kesehatan juga mendukung permintaan pasar. Namun, pelaku pasar tetap waspadai volatilitas jangka pendek, didorong ketidakpastian global dan potensi profit taking, sehingga pergerakan indeks berpotensi berfluktuasi,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya. di Jakarta, Senin.

    Dari mancanegara, konsensus memperkirakan peluang sebesar 76 persen bahwa The Fed akan memangkas suku bunga acuan untuk pertama kali pada September 2025, sementara kemungkinan pemangkasan suku bunga terjadi secepatnya pada Juli 2025 hanya sebesar 19 persen.

    Pelaku pasar menantikan rilis data Price Consumer Index (PCE) atau inflasi AS pada 28 Juni 2025. Apabila inflasi AS terkendali dan mendekati target, peluang The Fed menurunkan suku bunga semakin besar dan mendorong aliran modal ke emerging markets termasuk Indonesia.

    Dari kawasan Asia, pada Senin (30/06), S&P akan merilis data aktivitas manufaktur China periode Juni 2025 menurut data NBS. Berdasarkan konsensus, PMI manufaktur China pada Juni akan tetap berada di zona kontraksi yakni 49,7 pada Juni 2025. Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan data Indeks Harga Konsumen (IHK) untuk Juni 2025 pada Selasa (01/07), yang diperkirakan akan mengalami kenaikan secara bulanan atau mengalami inflasi.

    Selain itu, pelaku pasar menyambut daftar antrean penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) yang semakin padat, yang mana total ada delapan emiten yang akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada perdagangan Jumat (27/06), bursa saham Eropa masih bergerak menguat, diantaranya indeks FTSE 100 Inggris menguat 0,72 persen, Euro Stoxx 50 menguat 1,56 persen, indeks DAX Jerman naik 1,62 persen, dan index CAC Prancis naik 1,78 persen.

    Sementara itu, bursa saham AS di Wall Street menguat pada perdagangan terakhir pekan kemarin, Jumat (27/06), indeks S&P naik 0,52 persen dan ditutup pada rekor 6.173,07. Indeks Nasdaq Composite juga mencetak rekor tertinggi baru dan ditutup naik 0,52 persen di 20.273,46. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average menguat 432,43 poin atau naik 1 persen dan berakhir di 43.819,27.

    Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei menguat 679,44 poin atau 1,69 persen ke 40.828,50, indeks Shanghai menguat 6,57 poin atau 0,18 persen ke 3.430,76, indeks Hang Seng melemah 129,93 poin atau 0,53 persen ke 24.159,00, dan indeks Strait Times menguat 0,50 poin atau 0,03 persen ke 3.967,33.

    Sumber : Antara

  • Pasar cermati negosiasi AS dan mitra dagang, IHSG diprediksi mendatar

    Pasar cermati negosiasi AS dan mitra dagang, IHSG diprediksi mendatar

    Pengunjung berjalan di dekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (26/6/2025). ANTARA FOTO/Fauzan/rwa.

    Pasar cermati negosiasi AS dan mitra dagang, IHSG diprediksi mendatar
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 30 Juni 2025 – 09:55 WIB

    Elshinta.com – Analis Phintraco Sekuritas Ratna Lim memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak mendatar pada perdagangan Senin (30/06), dengan sentimen utama akan berasal dari tingkat global. Sentimen utama akan berasal dari perkembangan negosiasi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan mitra dagang utamanya, seiring semakin dekatnya batas waktu jeda tarif resiprokal selama 90 hari yaitu pada 9 Juli 2025.

    “Seiring dengan meredanya ketegangan konflik di Timur Tengah, perhatian pasar akan beralih kembali ke negosiasi perang dagang, harapan penurunan suku bunga, serta menantikan data ekonomi dan earning season. Di tengah menantikan perkembangan itu, diperkirakan IHSG akan mengalami konsolidasi di kisaran level 6.700- 7.000 pada pekan ini,” ujar Ratna Lim di Jakarta, Senin.

    Selama pekan ini, fokus perhatian pasar beralih ke perkembangan negosiasi dagang antara AS dan mitra dagang utamanya, seiring semakin dekatnya batas waktu jeda tarif resiprokal selama 90 hari yaitu pada 9 Juli 2025. Pelaku pasar juga akan mencermati Forum Europan Central Bank (ECB), yang mana terdapat para pembuat kebijakan, termasuk Chairman The Fed, diharapkan memberikan wawasan tentang prospek ekonomi dan moneter.

    Selain itu, pelaku pasar juga akan mencermati beberapa data ekonomi yang akan dirilis selama pekan ini, seperti indeks PMI dan data tenaga kerja di AS, indeks PMI di China, inflasi Euro Area, Factory Orders Jerman, serta survei bisnis Tankan Jepang. Dari dalam negeri, pelaku pasar menyambut daftar antrean penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) yang semakin padat, yang mana total ada delapan emiten yang akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

    Selain itu, pelaku pasar akan menantikan data PMI manufaktur, neraca perdagangan dan inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK), serta cadangan devisa selama pekan ini. Pada perdagangan Jumat (27/06), bursa saham Eropa masih bergerak menguat, diantaranya indeks FTSE 100 Inggris menguat 0,72 persen, Euro Stoxx 50 menguat 1,56 persen, indeks DAX Jerman naik 1,62 persen, dan index CAC Prancis naik 1,78 persen.

    Sementara itu, bursa saham AS di Wall Street menguat pada perdagangan terakhir pekan kemarin, Jumat (27/06), indeks S&P naik 0,52 persen dan ditutup pada rekor 6.173,07. Indeks Nasdaq Composite juga mencetak rekor tertinggi baru dan ditutup naik 0,52 persen di 20.273,46. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average menguat 432,43 poin atau naik 1 persen dan berakhir di 43.819,27.

    Sumber : Antara

  • SBY-AHY Hadiri Ulang Tahun Merry Riana, Doakan Perusahaannya Segera IPO

    SBY-AHY Hadiri Ulang Tahun Merry Riana, Doakan Perusahaannya Segera IPO

    SBY-AHY Hadiri Ulang Tahun Merry Riana, Doakan Perusahaannya Segera IPO
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Presiden ke-6 RI
    Susilo Bambang Yudhoyono
    (SBY) menghadiri acara ulang tahun motivator sekaligus pengusaha
    Merry Riana
    , Minggu (29/6/2025) malam di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
    Putra SBY sekaligus Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah
    Agus Harimurti Yudhoyono
    (AHY) juga turut hadir dalam perayaan ulang tahun tersebut.
    Kepada awak media, AHY mengaku datang bersama keluarganya untuk ikut merayakan ulang tahun Merry, sekaligus memberikan dukungan bagi pengusaha kondang tersebut.
    “Saya tentunya turut berbahagia dan bersuka cita malam hari ini saya bersama keluarga dan sahabat menghadiri peringatan ulang tahun Miss Merry Riana,” ujar AHY di lokasi, Minggu malam.
    Dalam kesempatan itu, AHY juga mendoakan perusahaan Merry, yakni
    PT Merry Riana Education
    , bisa segera melantai ke bursa atau
    initial public offering
    (IPO).
    Dengan begitu, perusahaan yang bergerak di sektor pendidikan itu bisa terus berkembang dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di tanah air.
    “Selain itu kita juga ingin memberikan
    support
    karena Merry Riana Education kita harapkan bisa melantai di Bursa Efek Indonesia dan tentunya menjadi sebuah model bisnis yang menghadirkan inspirasi luas, terutama di sektor pendidikan,” kata AHY.
    “Karena masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, anak-anak kita juga perlu terus ditingkatkan.
    Human capital
    adalah aset yang sangat penting bagi negara ini,” pungkasnya.
    Berdasarkan pengamatan Kompas.com, SBY tiba di lokasi sekitar pukul 18.45 dengan mengenakan setelan jas berwarna biru tua.
    Presiden ke-6 RI langsung bergegas masuk ke lokasi acara tanpa memberikan keterangan apapun kepada awak media.
    Beberapa menit kemudian, AHY juga tiba di lokasi.
    Menko Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah tampak mengenakan kemeja putih setelan jas berwarna abu-abu.
    Diberitakan sebelumnya, motivator dan pengusaha Merry Riana dikabarkan akan melakukan pencatatan perdana saham atau
    initial public offering
    (IPO) dari perusahaannya, PT Merry Riana Education Tbk (MERI).
    IPO MERI ini mendapat sokongan strategis dari TanCorp, yang merupakan kelompok usaha milik konglomerat Hermanto Tanoko.
    Lewat aksi korporasi ini, TanCorp akan mengakuisisi 25 persen saham MERI.
     
    Kehadiran TanCorp menjadikan MERI sebagai emiten kesembilan dari portofolio grup tersebut.
    Sebelumnya, delapan perusahaan lain yang sudah dibawa TanCorp ke lantai bursa antara lain PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO), PT Avia Avian Tbk (AVIA), PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), dan PT Depo Bangunan Tbk (DEPO).
    Rencananya, MERI akan melepas maksimal 266,66 juta saham baru atau 25 persen dari modal disetor penuh setelah IPO, dengan kisaran harga Rp 110 hingga Rp 150 per saham.
    Jika harga tertinggi tercapai, perusahaan berpotensi meraup dana segar hingga Rp 40 miliar.
    Mayoritas dana hasil IPO, sekitar 65 persen, akan digunakan untuk menambah lokasi pelatihan Merry Riana Learning Centre lewat kemitraan dan skema sewa.
    Sementara itu, sisanya, sekitar 35 persen, dialokasikan untuk pengembangan program pelatihan seperti Life Camp, Leadership Camp, dan Billionaire Camp.
    Sebagai informasi, MERI saat ini memiliki 34 titik pelatihan yang tersebar di sejumlah kota.
    Dalam lima tahun ke depan, manajemen menargetkan ekspansi hingga 115 lokasi.
    Program yang ditawarkan menggunakan pendekatan
    experiential learning
    dengan metode interaktif dan simulatif yang ditujukan bagi pelajar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BEI Catat Ada 14 Perusahaan IPO hingga Mei 2025, Himpun Dana Rp7,01 Triliun

    BEI Catat Ada 14 Perusahaan IPO hingga Mei 2025, Himpun Dana Rp7,01 Triliun

    JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sebanyak 14 perusahaan hingga Mei 2025 telah melakukan aksi Initial Public Offering (IPO).

    Adapun total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp7,01 triliun.

    “Momentum pertumbuhan tersebut masih berlanjut pada 2025 ini dengan jumlah pencatatan saham baru sampai dengan akhir Mei 2025 sebanyak 14 saham baru,” ujar Direktur Utama BEI Iman Rachman dalam Public Expose BEI, Rabu, 25 Juni.

    Iman menyampaikan dari total jumlah pencatatan saham baru sampai dengan akhir Mei 2025, 3 di antaranya merupakan Lighthouse IPO yang merupakan IPO dengan kriteria kapitalisasi pasar minimal Rp3 triliun, serta free float 15 persen atau nilai kapitalisasi pasar free float lebih dari Rp700 miliar. 

    Dia menambahkan, sampai dengan Mei 2025, secara keseluruhan jumlah perusahaan tercatat saham telah mencapai 956 dan secara regional BEI menduduki posisi ke 2 di ASEAN untuk total perusahaan tercatat saham.

    Selain itu, Iman menambahkan, dengan atas keseluruhan jumlah perusahaan tercatat menjadikan Bursa dengan pertumbuhan kedua tertinggi yaitu meningkat sebesar 1,38 persen secara global.

    Iman menyampaikan bahwa hingga akhir tahun 2024, BEI berhasil mencatatkan 41 saham baru, 144 emisi Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) baru, 15 saham tambahan hasil konversi Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), serta 81 saham tambahan hasil konversi waran dengan total dana yang berhasil dihimpun dari seluruh efek tersebut mencapai Rp193 triliun.

    “Adapun kontribusi penghimpunan dana yang berasal dari 41 saham baru tersebut sebesar Rp14,4 triliun. Sedangkan, kontribusi terbesar penghimpunan dana sepanjang tahun 2024 berasal dari emisi EBUS sebesar Rp143,6 triliun,” jelasnya. 

    Dari sisi permintaan, lanjutnya, total jumlah investor di pasar modal Indonesia pada akhir 2024 mencapai 14,8 juta atau meningkat 1,7 juta single investor identification (SID). 

    Menurutnya, partisipasi investor ritel pun masih terjaga selama 2024 dengan dominasi jumlah investor muda dari generasi milenial dan Z. 

    Dia menambahkan, hal tersebut mencerminkan keyakinan investor terhadap pasar modal Indonesia masih cukup terjaga meski dihadapkan pada situasi ekonomi global dan domestik yang penuh ketidakpastian.

    Masih kata Iman, untuk mendukung pertumbuhan investor pasar modal secara berkelanjutan, pada tahun lalu BEI telah melaksanakan lebih dari 34.000 kegiatan edukasi, atau meningkat sebesar 86 persen jika dibandingkan dengan tahun 2023, dengan jumlah peserta mencapai lebih dari 59 juta orang.

    “BEI juga senantiasa memperluas jaringan distribusi melalui 967 Galeri Investasi (GI) BEI dan 29 Kantor Perwakilan (KP) BEI. Perluasan jaringan distribusi informasi juga meningkat melalui IDX Mobile yang sampai saat ini telah memiliki 242 ribu pengguna,” tegasnya.

  • BEI Cetak Laba Bersih Rp 673 M

    BEI Cetak Laba Bersih Rp 673 M

    Jakarta

    Bursa Efek Indonesia (BEI) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) secara daring pada Rabu (25/6/2025). Untuk diketahui, BEI adalah regulator yang mengatur perdagangan saham atau self regularoey organization (SRO).

    Sepanjang 2024, BEI mencatat sebanyak 41 perusahaan tercatat baru, 144 emisi Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) atau surat utang baru, 15 saham tambahan hasil konversi Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), dan 81 saham tambahan hasil konversi Waran.

    Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, pihaknya berhasil menghimpun dana sebesar Rp 193 triliun sepanjang tahun 2024. Adapun rinciannya, dari 41 pencatatan saham baru sebesar sebesar Rp 14,4 triliun dan Rp 143,6 triliun dari EBUS.

    “Momentum pertumbuhan tersebut berlanjut di tahun 2025 kita bisa lihat bahwa jumlah pencatatan saham baru sampai dengan akhir Mei sebesar 14 saham baru di mana 3 di antaranya merupakan lighthouse IPO,” ujar Iman dalam konferensi persnya yang diikuti virtual, Rabu (25/6/2025).

    Iman menjelaskan, kategori lighthouse company atau perusahaan mercusuar memiliki kapitalisasi pasar minimal Rp 3 triliun dan free float sebesar 15%. Hingga Mei 2025, jumlah perusahaan tercatat mencapai 956.

    Iman menyebut, BEI menduduki posisi ke-2 di ASEAN untuk total perusahaan tercatat terbanyak. Pertumbuhan Bursa milik Indonesia ini juga menempati posisi kedua dengan pertumbuhan tertinggi secara global.

    “(BEI) menjadi Bursa dengan pertumbuhan kedua tertinggi, meningkat sebesar 1,38% secara global,” ungkapnya.

    Kinerja Keuangan BEI

    Sementara untuk pendapatan, BEI mencatat pertumbuhan signifikan yang didukung oleh realisasi rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) menjadi Rp 12,85 triliun sepanjang tahun 2024, dari sebelumnya sebesar Rp 10,75 triliun.

    Selain itu, pertumbuhan juga tercatat pendapatan jasa informasi sebesar 11,4%. BEI juga tercatat menjaga kenaikan beban sebesar 10,7%. Dengan demikian, BEI mencatatkan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 673 miliar atau naik 16,3% dibandingkan tahun 2023 yang sebesar Rp 579 miliar.

    “Untuk pertumbuhan aset, aset perseroan menjadi Rp 11,18 triliun, naik 6,5%. Pertumbuhan ekuitas naik 10,9% menjadi Rp 8,25 triliun. Juga perusahaan berkomitmen untuk menjaga pertumbuhan pada tahun berikutnya,” terangnya.

    Sementara untuk modal belanja investasi atau capex BEI tercatat sebesar Rp 279,57 miliar atau naik 32,5% seiring dimulainya proyek Pembaruan Sistem Perdagangan dan Pengawasan. Hal ini turut berdampak pada penurunan kas dan setara kas Perseroan sebesar 24,5% sepanjang tahun 2024.

    Iman menambahkan, total jumlah investor di pasar modal mencapai 14,8 juta atau naik sebesar 1,7 juta single investor identification (SID) sepanjang tahun 2024. Ia menyebut, investor ritel di tahun 2024 didominasi usia muda.

    “Kami tentu saja meyakini bahwa tentu saja dengan seluruh stakeholders dukungannya kita akan bisa menjaga jumlah peningkatan jumlah dari investor pasar modal,” pungkasnya.

    (acd/acd)

  • Bank DKI Rebranding Jadi Bank Jakarta, Dirut: Bukan Kosmetik 

    Bank DKI Rebranding Jadi Bank Jakarta, Dirut: Bukan Kosmetik 

    JAKARTA – Direktur Utama PT Bank DKI Agus H. Widodo menegaskan perubahan nama brand atau rebranding Bank DKI menjadi Bank Jakarta bukan semata-mata mengubah kemasan bank pembangunan daerah milik Pemprov DKI.

    “Kami ingin masyarakat Jakarta merasakan bahwa perubahan ini bukanlah kosmetik, tetapi mencerminkan komitmen mendalam untuk menjadi bank yang kuat secara finansial, sehat dalam tata kelola, dan hadir secara nyata dalam kehidupan masyarakat,” ujar Agus.

    Agus menguraikan rebranding ini bukan hanya perubahan visual, tetapi mencerminkan transformasi menyeluruh yang sedang berlangsung di tubuh Bank DKI, yang meliputi penguatan tata kelola, risk management, dan budaya kerja profesional.

    Kemudian, akselerasi transformasi digital dan integrasi layanan berbasis ekosistem. Lalu, modernisasi infrastruktur IT dan peningkatan keamanan siber. Selanjutnya, peenguatan fungsi intermediasi, produktivitas kredit, serta akuisisi dana murah secara berkelanjutan.

    Selain call name, Bank Jakarta juga memiliki logo baru yang tetap menampilkan esensi Monumen Nasional (Monas), namun dengan pendekatan visual yang lebih modern, yakni tiga garis diagonal tanpa lingkaran pembatas.

    Sedangkan untuk pemilihan warna, Bank Jakarta melakukan perubahan dari warna merah menjadi warna merah jingga didasari pertimbangan lebih dekat dengan identitas Jakarta dan kultur Betawi.

    “Warna merah jingga diharapkan mencerminkan energi kreatif dan optimisme Jakarta, dengan warna hitam diharapkan memberikan fondasi kepercayaan institusional,” urai dia.

    Diketahui, Bank DKI resmi rebranding menjadi Bank Jakarta. Perubahan merek dagang baru ini diresmikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bertepatan dengan HUT ke-498 Kota Jakarta.

    Rebranding Bank Jakarta menjadi salah satu tahapan menuju penawaran saham perdana atau initial public offering pada tahun 2026. Rebranding ini juga menjadi bagian dari langkah strategis dalam menyiapkan implementasi Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta.

    Pramono menilai, Bank Jakarta bisa mulai melakukan penawaran saham perdana ke publik jika bank dikelola secara profesional. Ia menekankan pentingnya pengawasan publik terhadap bank milik daerah tersebut agar transparansi terjaga dan target IPO terpenuhi.

    “Bank Jakarta harus bisa secepatnya. Saya yakin Bank Jakarta bisa. Kata kuncinya tetap profesionalisme dan orang-orang yang mengelola,” tutur Pramono.

    Selain itu, Pramono berharap Bank Jakarta selain menjadi kebanggaan Jakarta, tapi juga mampu bersaing secara global.

    “Saya ingin Bank Jakarta menjadi bank yang profesional dan membanggakan warga Jakarta, serta bisa naik kelas,” ungkapnya.

     

  • BEI Cetak Laba Bersih Rp 673 M

    3 Perusahaan Jumbo Bakal IPO, Salah Satunya Emiten Prajogo Pangestu

    Jakarta

    Bakal ada tiga perusahaan berkategori lighthouse company atau perusahaan mercusuar dengan kapitalisasi pasar jumbo akan melakukan pencatatan perdana saham atau initial public offering (IPO).

    Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna menjelaskan ketiga perusahaan tersebut dijadwalkan melantai tahun ini. Ketiga perusahaan tersebut, salah satunya milik Prajogo Pangestu, yakni PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA).

    “Sampai dengan 20 Juni 2025, terdapat tiga Calon Perusahaan Tercatat dalam pipeline BEI-termasuk CDIA-yang berpotensi mencatatkan saham dengan kategori IPO lighthouse, dan direncanakan akan listing pada tahun 2025,” ungkap Nyoman dalam keterangannya, Senin (23/6/2025).

    Sepanjang tahun 2025 ini, terang Nyoman, BEI menargetkan lima IPO dari lighthouse company. Hingga saat ini, terdapat tiga perusahaan mercusuar yang telah terdaftar, yakni PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU), PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), dan PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI).

    “BEI sendiri menargetkan lima IPO lighthouse pada tahun 2025. Dari target tersebut, saat ini telah tercatat tiga perusahaan,” imbuhnya.

    Untuk diketahui, Chandra Daya Investasi merupakan akan usaha PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA). Rencananya, CDIA akan melepas sebanyak 12,48 miliar saham atau sekitar 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah IPO. CDIA mematok harga saham di rentang Rp 170 hingga Rp 190 per saham.

    Dengan demikian, jumlah dana yang diperoleh CDIA usai IPO sekitar Rp 2,37 triliun. Perseroan menunjuk PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Henan Putihrai Sekuritas, PT OCBC Sekuritas Indonesia dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek dalam IPO.

    BRI Danareksa Sekuritas Bawa 3 Perusahaan IPO

    BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) bakal mengantarkan sekitar tiga perusahaan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di semester II 2025. Ketiga perusahaan ini memiliki nilai fundraising atau penggalangan dana dari IPO sekitar Rp 1 triliun.

    Direktur Utama BRIDS Laksono Widodo menyebut, perusahaan yang akan melakukan IPO ini bergerak di sektor konsumen, trading, hingga manufaktur. Namun, ia tak menyebut pasti nilai aset dari perusahaan-perusahaan tersebut.

    “Total fundraising-nya sih nggak banyak, mungkin sekitar Rp 1 triliunan kali untuk 3 perusahaan,” kata Laksono kepada wartawan di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (23/6/2025).

    Laksono menjelaskan, ketiga perusahaan itu masih masih dalam daftar antrean IPO. Hingga saat ini, ia juga menyebut belum ada perusahaan yang mundur dari jadwal antrean IPO. Namun begitu, ia tak menyebut pasti nilai aset yang dimiliki ketiga perusahaan ini. Laksono meyakini, ketiga perusahaan yang kelak IPO menarik bagi investor pasar modal.

    “Kita merencanakan di semester II, jadi kita belum tahu. Masih terlalu awal untuk bisa jalan mau jalan terus atau nggak,” imbuhnya.

    (hns/hns)

  • Bank Jakarta Harus Profesional dan Siap IPO

    Bank Jakarta Harus Profesional dan Siap IPO

    JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan harapannya agar Bank Jakarta menjadi bank yang profesional dan siap untuk melantai di bursa atau IPO pada tahun depan.

    Hal ini disampaikan dalam acara peluncuran rebranding “call name” dan logo baru PT Bank DKI di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu 22 Juni.

    “Saya secara pribadi dan Bang Dul (Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno) menaruh harapan yang tinggi sekali kepada Bank Jakarta untuk menjadi bank profesional, bank yang betul-betul dipercaya publik. Tugas utama direksi dan jajaran Bank Jakarta adalah mempersiapkan diri untuk IPO tahun depan,” kata Pramono.

    Menurutnya, IPO hanya akan tercapai jika bank dikelola secara profesional.

    Dia menekankan pentingnya pengawasan publik terhadap bank milik daerah tersebut agar transparansi terjaga dan target IPO terpenuhi.

    “Bank Jakarta harus bisa secepatnya. Saya yakin Bank Jakarta bisa kata kuncinya tetap profesionalisme dan orang-orang yang mengelola,” lanjutnya.

    Pramono berharap, Bank Jakarta selain menjadi kebanggaan Jakarta, tapi juga mampu bersaing secara global.

    “Saya ingin Bank Jakarta menjadi bank yang profesional dan membanggakan warga Jakarta, serta bisa naik kelas,” tutup Pramono.