NGO: GARDA

  • Duh! Ojol Ancam Aksi ‘Brutal’ di Jakarta, Ogah Demo Baik-baik

    Duh! Ojol Ancam Aksi ‘Brutal’ di Jakarta, Ogah Demo Baik-baik

    Jakarta

    Asosiasi ojek online (ojol) Garda Indonesia kembali mengancam aksi protes besar-besaran di Jakarta. Bedanya, kali ini tak akan berlangsung damai, melainkan lebih ‘brutal’ agar seluruh tuntutan didengar pemerintah dan aplikator!

    Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono mengatakan, aksi keras tersebut akan digelar Selasa, 20 Mei mendatang. Selain itu, di saat bersamaan, pihaknya juga meminta mitra driver untuk mematikan aplikasi serempak.

    “Tidak ada lagi aksi damai aplikator, cepu aplikator dan komunitas binaan aplikator, wajib kita lawan dan perangi!” ujar Raden Igun Wicaksono melalui keterangan resminya, Sabtu (19/4).

    Demo Ojol Foto: Shafira Cendra Arini/detikcom

    Agenda tersebut sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari, minimal sebelum hari raya Lebaran. Igun ingin, aksi keras bulan depan bisa meyakinkan pemerintah dan perusahaan ojol untuk mendengar seluruh tuntutan yang disampaikan ‘pasukan hijau’.

    “Seluruh ojol pejuang kibarkan panji-panji perang dapat melawan aplikator zalim, melawan ojol antek-antek aplikator, melawan ojol-ojol penjilat aplikator, tandai mereka para antek dan penjilat aplikator, wajib dibasmi!” ungkapnya.

    Igun menjelaskan, ada tiga tuntutan yang akan disampaikan pada aksi keras bulan depan, yakni payung hukum untuk ojol, revisi potongan aplikasi dari yang semula 40 persen menjadi hanya 10 persen, kemudian menghapus seluruh skema tarif murah seperti aceng atau slot.

    Sebenarnya, ketiga tuntutan itu masih sama seperti demo-demo sebelumnya. Namun, karena belum ada tindakan hingga sekarang, Garda Indonesia bersama gabungan ojol se-Indonesia menggelar aksi yang lebih masif dan tak mau bersifat damai.

    “Garda Indonesia melawan arogansi korporat asing, aplikator asing beserta antek-anteknya, (termasuk) oknum intelijen hitam kaki tangan aplikator asing,” kata dia.

    (sfn/lth)

  • Perundingan Nuklir Iran-AS Kembali Digelar, Dimediasi Oman dan Berlangsung di Roma – Halaman all

    Perundingan Nuklir Iran-AS Kembali Digelar, Dimediasi Oman dan Berlangsung di Roma – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pejabat senior Iran dan Amerika Serikat (AS) akan mengadakan perundingan nuklir penting di Roma pada akhir pekan ini.

    Pertemuan tersebut, dimediasi oleh Menteri Luar Negeri Oman, Badr bin Hamad al-Busaidi.

    Perundingan nuklir ini menjadi kelanjutan dari pembicaraan serupa yang sebelumnya digelar di Muscat, Oman.

    Meski begitu, Iran menegaskan format perundingan ini bersifat “tidak langsung”.

    Teheran dan Washington akan mendiskusikan batasan atau garis merah masing-masing, serta kemungkinan jalan menuju kesepakatan mengenai program nuklir Iran.

    Delegasi Iran dan AS Siap Bertemu

    Delegasi Iran dipimpin oleh Menteri Luar Negeri dan negosiator nuklir senior Abbas Araghchi.

    Ia didampingi oleh Majid Takht-Ravanchi sebagai wakil politik, Kazem Gharibabadi sebagai wakil hukum dan urusan internasional, serta sejumlah pejabat lainnya.

    Sementara itu, dari pihak Amerika Serikat, Steve Witkoff — teman dekat Presiden Donald Trump dan pengembang properti asal New York — kembali ditunjuk sebagai pimpinan delegasi.

    Witkoff juga diketahui terlibat dalam berbagai perundingan terkait perang Israel di Gaza dan konflik Rusia-Ukraina.

    Ali Shamkhani, penasihat senior Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, menyatakan delegasi Iran datang ke Roma “dengan wewenang penuh”.

    Dalam sebuah unggahan di platform X, Shamkhani mengatakan, tujuan utama Iran adalah mencapai “kesepakatan komprehensif” yang didasarkan pada sembilan prinsip.

    Prinsip-prinsip tersebut, mencakup keseriusan, jaminan, keseimbangan, pencabutan sanksi, penolakan terhadap model Libya/UEA (pelucutan senjata total), penghindaran ancaman, kecepatan, penahanan pihak pengganggu seperti Israel, serta fasilitasi investasi.

    “Iran datang untuk mencapai kesepakatan yang seimbang, bukan untuk menyerah,” tegas Shamkhani.

    Ia pernah menjabat sebagai Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran dari 2013 hingga 2023, serta menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan komandan di Garda Revolusi Islam.

    Trump: Iran Tidak Boleh Punya Senjata Nuklir

    Presiden AS, Donald Trump, menegaskan kalau Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir dalam bentuk apa pun.

    “Saya mendukung penghentian Iran, sangat sederhana, dari memiliki senjata nuklir. Mereka tidak boleh memiliki senjata nuklir,” kata Trump kepada wartawan, Jumat (18/4), seperti dikutip dari CNN.

    Ia menambahkan, dirinya ingin Iran menjadi “negara yang hebat dan makmur”, namun tetap menolak keras kepemilikan senjata nuklir oleh Teheran.

    Trump memperingatkan jika Iran memiliki senjata nuklir, maka akan ada konsekuensi serius. “Anda akan sangat tidak senang,” ujarnya.

    Pemerintahan Trump diketahui ragu dalam menetapkan batasan baru bagi program nuklir Iran.

    Namun, Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth menyerukan agar Teheran membongkar total program nuklirnya, bukan hanya komponen senjatanya.

    AS Siapkan Tekanan Lebih Keras

    Utusan Timur Tengah Steve Witkoff menyatakan, kesepakatan apa pun dengan Iran harus mencakup penghentian total program pengayaan dan persenjataan nuklirnya.

    Trump bahkan baru-baru ini mengancam akan menggunakan kekuatan militer — bersama Israel — untuk menyerang fasilitas nuklir Iran jika diperlukan.

    Witkoff dijadwalkan kembali menggelar perundingan dengan delegasi Iran di Roma pada hari Sabtu, dalam forum yang sekali lagi akan dimediasi oleh Oman.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Pertama di DKI, 260 PPSU Jakarta Timur Dilantik jadi Tenaga Sukarela PMI

    Pertama di DKI, 260 PPSU Jakarta Timur Dilantik jadi Tenaga Sukarela PMI

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG – Sebanyak 260 petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) di Jakarta Timur dilantik menjadi tenaga sukarela Palang Merah Indonesia (PMI).

    Para PPSU dari 65 kelurahan di Jakarta Timur tersebut dilantik menjadi tenaga sukarela Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) setelah mendapat pelatihan pertolongan pertama.

    Kepala PMI Jakarta Timur, H.R. Krisdianto mengatakan pelantikan anggota PPSU sebagai tenaga sukarela Sibat merupakan yang pertama kali dilakukan di lingkup wilayah DKI Jakarta.

    “Belum pernah ada di seluruh Jakarta, dan ini menjadikan embrio dari wilayah-wilayah lain. Tentu akan menjadi contoh bagi PMI seluruh Indonesia,” kata Krisdianto, Sabtu (19/4/2025).

    Para anggota PPSU dari masing-masing kelurahan dilibatkan menjadi tenaga sukarela karena setiap harinya mereka bertugas di lapangan, dan berdekatan langsung dengan masyarakat.

    Sehingga ketika terjadi situasi darurat di masyarakat mereka termasuk garda terdepan dalam membantu penanganan kasus kecelakaan lalu lintas, kebakaran, banjir, dan bencana lain.

    Sehingga PMI Jakarta Timur membekali 260 anggota PPSU dengan kemampuan praktik pijat jantung, penanganan luka, patah tulang atau bidai dan evakuasi korban dengan tandu dan selimut.

    “Terbukti ketika banjir (awal Ramadan 2025) kemarin, mereka berperan aktif membantu pemerintah, masyarakat, dan mereka sendiri. Sehingga bencana bisa kita minimalisir,” ujar Krisdianto.

    Sementara Pemkot Jakarta Timur mengapresiasi langkah PMI yang memberikan pelatihan pertolongan pertama kepada 260 anggota PPSU di 65 kelurahan.

    Plt Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainah berharap 260 PPSU yang sudah dilantik menjadi tenaga sukarela dapat memanfaatkan ilmunya untuk membantu masyarakat saat bertugas di lapangan.

    “Keberadaan PPSU kan membantu masyarakat secara langsung, paling terdekat dengan masyarakat. Mudah-mudahan ini menambah pengetahuan dalam memberikan bantuan,” tutur Iin.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Anak Belum Bisa Bicara Sudah Kecanduan Game Online, Alarm Bahaya Masa Depan Bangsa – Halaman all

    Anak Belum Bisa Bicara Sudah Kecanduan Game Online, Alarm Bahaya Masa Depan Bangsa – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Fenomena kecanduan game online pada anak-anak kembali menjadi sorotan tajam setelah Forum Masyarakat Peduli Anak (FMPA) menyampaikan keprihatinan mendalam kepada DPR RI.

    Dalam pertemuan di Kompleks Parlemen, Kamis (17/4), FMPA menilai maraknya anak kecanduan game—bahkan sejak usia belum bisa berbicara—sebagai sinyal bahaya yang mengancam masa depan generasi muda Indonesia.

    Forum Masyarakat Peduli Anak (FMPA) menyampaikan bahwa kecanduan game online di kalangan anak dan remaja bukan lagi persoalan sepele.

    Mereka menemukan bahwa di berbagai daerah sudah muncul kasus anak yang mengalami gangguan psikologis, hingga tindakan ekstrem seperti percobaan bunuh diri akibat ketergantungan pada permainan daring.

    Hal itu mereka sampaikan langsung kepada anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Askweni, dalam kunjungan aspirasi di Ruang Bidang Inbang Fraksi PKS, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

    “Anak-anak sekarang bahkan ada yang belum bisa bicara tapi sudah dikenalkan dengan game. Ini harus segera kita tanggapi serius sebelum menjadi bencana sosial,” ujar Askweni dalam tanggapannya.

    Ia menilai bahwa persoalan ini bukan sekadar masalah dalam rumah tangga, tetapi sudah menjadi ancaman nyata terhadap kualitas sumber daya manusia Indonesia ke depan. Askweni menegaskan perlunya langkah konkret dan kolaboratif dari semua pihak.

    “Kalau anak-anak kita hari ini tidak punya budaya literasi, tidak punya ilmu pengetahuan karena waktunya habis hanya untuk bermain game, maka jangan heran kalau nanti kita tidak punya SDM unggul. Akhirnya yang jadi manajer dan pemimpin di negeri ini bisa-bisa justru dari bangsa lain,” tegasnya.

    Ia mendorong negara untuk segera hadir melalui regulasi tegas. Askweni bahkan mengusulkan agar DPR RI merancang regulasi atau undang-undang pembatasan akses game online, khususnya pada jam-jam penting seperti waktu belajar, ibadah, dan kebersamaan keluarga.

    “Kalau perlu ada peraturan dari maghrib sampai isya bebas gadget. Itu waktu keluarga, waktu belajar, waktu ibadah. Harus ada pembatasan yang jelas. Jangan sampai negara kita hanya menjadi pasar tanpa mendapatkan apa-apa dari industri ini,” kata Askweni.

    Ia juga menyatakan kesiapan dirinya untuk menjadi corong aspirasi FMPA dalam sidang-sidang parlemen, terutama soal perlindungan anak dari bahaya digital.

    “Anak adalah aset bangsa. Mereka bukan korban dari kemajuan teknologi. Kita sebagai wakil rakyat harus menjadi pelindung, bukan hanya pengamat,” pungkasnya.

    FMPA berharap, pertemuan ini menjadi langkah awal kolaborasi strategis antara masyarakat sipil dan legislatif dalam menyelamatkan generasi muda dari kecanduan digital.

    GAME ONLINE (IST)

    Sementara itu, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Kawiyan, turut menyoroti dampak serius kecanduan game online terhadap anak.

    Ia mengungkapkan bahwa pemerintah saat ini tengah menaruh perhatian besar terhadap persoalan ini karena dampaknya bisa sangat fatal.

    “Menurut saya cukup memprihatinkan misalnya di Jakarta Timur ada anak yang mengakhiri hidupnya karena kecanduan game online,” kata Kawiyan saat podcast bersama Tribun Network di Jakarta, Rabu (22/5/2024).

    Di daerah lain, lanjutnya, ada pula anak yang mencuri karena ingin membeli pulsa dan paket data demi bisa terus bermain game online.

    “Maka jalan keluarnya agar mereka dapat tambahan uang menempuh jalan yang tidak sebagaimana mestinya,” tambahnya.

    Kawiyan menekankan bahwa pola asuh orang tua menjadi garda terdepan dalam mencegah kecanduan game pada anak. Namun, masih banyak orang tua yang belum mampu melakukan pengawasan digital secara maksimal.

    Pemerintah pun kini tengah menyusun berbagai regulasi, seperti Peraturan Menteri Kominfo No. 1 Tahun 2024 tentang klasifikasi game, serta rencana peraturan pemerintah terkait perlindungan anak dalam sistem elektronik.

    Namun, menurut Kawiyan, peraturan saja tidak cukup jika tidak diiringi kesadaran orang tua dalam membimbing dan mengawasi anak-anak mereka.

    “Orang tua harus menjadi pengawal, pembimbing, pengawas untuk anak-anak,” tegas Kawiyan.

    Ia menambahkan, bila ada anak yang menjadi korban kecanduan game online, maka pemerintah daerah wajib memberikan pendampingan psikologis dan sosial, bahkan secara cuma-cuma bagi keluarga kurang mampu.

    “Kalau ada anak menjadi korban game online tentu saja itu harus menjadi tanggung jawab kita semua,” tutup Kawiyan.

  • Menteri Luar Negeri Iran: Pengayaan Uranium Tidak Bisa Dinegosiasikan dalam Perundingan AS – Halaman all

    Menteri Luar Negeri Iran: Pengayaan Uranium Tidak Bisa Dinegosiasikan dalam Perundingan AS – Halaman all

    Menteri Luar Negeri Iran: Pengayaan Uranium Tidak Bisa Dinegosiasikan dalam Perundingan AS

    TRIBUNNEWS.COM- Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan pada tanggal 16 April bahwa pengayaan uranium Republik Islam tersebut “tidak dapat dinegosiasikan,” menyusul putaran perundingan nuklir terbaru yang dimediasi Oman antara Teheran dan Washington dan pernyataan yang saling bertentangan yang dibuat oleh utusan AS. 

    “Pengayaan Iran adalah masalah nyata yang dapat diterima. Kami siap membangun kepercayaan dalam menanggapi kemungkinan kekhawatiran, tetapi masalah pengayaan tidak dapat dinegosiasikan,” kata Araghchi pada hari Rabu. 

    “Tidak akan ada yang diperoleh di bawah tekanan, tetapi negosiasi yang disertai rasa hormat dapat menghasilkan kemajuan,” imbuhnya. “Jika AS mengambil sikap konstruktif, akan ada harapan bahwa negosiasi akan dimulai pada kerangka kesepakatan sementara.”

    Araghchi juga mengonfirmasi bahwa ia akan menuju Rusia dan akan menyampaikan pesan dari Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei, kepada Presiden Rusia Vladimir Putin.

    Utusan AS untuk kawasan tersebut Steve Witkoff mengatakan dalam sebuah pernyataan pada tanggal 15 April bahwa Iran harus “menghentikan dan menghilangkan” pengayaan nuklirnya.

    “Setiap pengaturan akhir harus menetapkan kerangka kerja untuk perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di Timur Tengah – yang berarti bahwa Iran harus menghentikan dan menghilangkan program pengayaan dan persenjataan nuklirnya. Sangat penting bagi dunia bahwa kita menciptakan kesepakatan yang tangguh dan adil yang akan bertahan lama, dan itulah yang diminta Presiden Trump kepada saya,” kata Witkoff. 

    Komentarnya muncul setelah wawancara Fox News awal minggu ini di mana Witkoff mengisyaratkan bahwa pengayaan uranium Iran yang terbatas dapat diterima. 

    Steve Witkoff mengatakan kepada Fox News pada hari Senin bahwa pembicaraan akan difokuskan pada tuntutan AS untuk pengawasan pengayaan uranium Iran dan pengembangan rudal apa pun yang mampu membawa bom nuklir.

    “[Iran] tidak perlu memperkaya lebih dari 3,67 persen. Dalam beberapa keadaan, mereka melakukannya pada 60 persen, dalam keadaan lain 20 persen. Itu tidak mungkin… Anda tidak perlu menjalankan – seperti yang mereka klaim – program nuklir sipil di mana Anda memperkaya lebih dari 3,67 persen,” kata Witkoff.

    Komentarnya menunjukkan bahwa Washington mungkin tidak menuntut pembongkaran total program nuklir, seperti yang didesak Israel.

    Seorang juru bicara Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengatakan pada hari Selasa bahwa kemampuan militer Iran adalah “garis merah” dalam perundingan nuklir.

    Kemampuan militer dan pertahanan Iran “tidak mungkin” dan “tidak akan pernah menjadi subjek negosiasi,” kata juru bicara IRGC Jenderal Ali Mohammad Naeini. 

    Presiden AS Donald Trump telah berulang kali mengancam Iran dengan operasi pengeboman jika kesepakatan tidak tercapai, sambil mempertahankan kebijakan “tekanan maksimum” berupa sanksi terhadap Teheran. 

    Teheran telah menuntut diakhirinya tekanan dan ancaman AS, dan mengatakan pembicaraan akan terus berlanjut secara tidak langsung.

    Putaran perundingan AS-Iran berikutnya akan diadakan pada tanggal 19 April. Iran mengatakan perundingan akan diadakan di Oman lagi, meskipun ada laporan di media barat bahwa perundingan akan diadakan di Roma. 

    SUMBER: THE CRADLE

  • Kapolda Metro: Jadikan Hari Kesadaran Nasional refleksi nasionalisme

    Kapolda Metro: Jadikan Hari Kesadaran Nasional refleksi nasionalisme

    Menjadikan momentum Hari Kesadaran Nasional untuk memperkuat komitmen menjaga kamtibmas yang aman dan damai di wilayah hukum Polda Metro Jaya

    Jakarta (ANTARA) – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto meminta jajaran agar peringatan Hari Kesadaran Nasional bisa menjadi refleksi bagi anggota Kepolisian untuk meningkatkan semangat nasionalisme dan mengadopsi nilai luhur bangsa.

    “Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan memiliki peran strategis dalam memupuk semangat kebangsaan di tengah masyarakat,” ucap Karyoto yang diwakili Kepala Subbidpaminal Bidpropam Polda Metro Jaya, AKBP Ramadhan Nasution di Jakarta, Kamis, sebagai inspektur upacara.

    Ramadhan juga mengucapkan pesan dari Kapolda Metro Jaya bahwa beliau berterima kasih serta memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh anggota Polri jajaran Polda Metro Jaya atas dedikasi dan pengabdian yang telah ditunjukkan selama pengamanan Idul Fitri 1446 Hijriah, sehingga situasi kamtibmas berjalan kondusif.

    Dalam amanat tersebut, Kapolda Metro Jaya juga menyampaikan beberapa penekanan kepada seluruh peserta upacara, antara lain:

    Menjadikan momentum Hari Kesadaran Nasional untuk memperkuat komitmen menjaga kamtibmas yang aman dan damai di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Meningkatkan semangat kebangsaan dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Membangun Polri yang presisi, berwibawa, dan dicintai masyarakat. Mendukung kebijakan strategis pemerintah demi menjaga stabilitas dan meningkatkan daya beli masyarakat. Menghindari segala bentuk pelanggaran sekecil apapun. Meningkatkan kualitas pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya dalam penegakan hukum agar tidak menimbulkan komplain. Memberdayakan potensi masyarakat di setiap wilayah untuk bersama-sama menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.Kasubbidpaminal Bidpropam Polda Metro Jaya, AKBP Ramadhan Nasution mewakili Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto saat pimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Kamis (17/4/2025). ANTARA/HO-Humas Polda Metro Jaya

    Upacara Peringatan Hari Kesadaran Nasional yang diperingati tanggal 17 setiap bulan adalah momentum merefleksikan semangat persatuan dan kesatuan juga menghargai semangat perjuangan para pahlawan yang berhasil memberikan kemerdekaan dengan perjuangan mereka.

    Tujuan pelaksanaan upacara Hari Kesadaran Nasional untuk meningkatkan kesadaran seseorang khususnya pegawai Aparatur sipil Negara terhadap tanggung jawab sebagai warga negara.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tak Kalah dari Luar Negeri, Rumah Sakit Indonesia Borong 5 Penghargaan Healthcare Asia Awards 2025 – Halaman all

    Tak Kalah dari Luar Negeri, Rumah Sakit Indonesia Borong 5 Penghargaan Healthcare Asia Awards 2025 – Halaman all

    Hasiolan EP/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Layanan medis Rumah Sakit Indonesia terbukti tidak kalah dalam memberi layanan yang diberikan rumah sakit luar negeri seperti yang selama ini digembar-gemborkan.

    Hal ini dibuktikan oleh jaringan grup rumah sakit Siloam yang mendapat sederet prestasi mentereng di ajang internasional, Healthcare Asia Awards 2025.

    Tak tanggung-tanggung, Siloam Hospitals Group menyabet lima penghargaan bergengsi dalam ajang.

    Capaian itu menjadikan Siloam Hospital Group sebagai rumah sakit Indonesia dengan perolehan penghargaan terbanyak pada 2025.

    CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady mengatakan, pencapaian itu merupakan wujud nyata dari komitmen kami dalam menyatukan keunggulan teknologi, kolaborasi lintas disiplin, dan pendekatan yang berpusat pada pasien untuk terus meningkatkan mutu layanan.

    “Kami percaya bahwa integrasi digital, perbaikan keberlanjutan, serta fokus pada keselamatan dan kenyamanan pasien adalah kunci dalam membangun sistem layanan kesehatan yang unggul dan berkelanjutan,” ujarnya dilansir Kompas, Rabu (16/4/2025).

    Menurut dia, prestasi itu juga menjadi cerminan komitmen pihaknya dalam menghadirkan layanan kesehatan berkelas dunia melalui inovasi teknologi, keunggulan klinis, dan pendekatan yang berpusat pada pasien.  

    Selama ini, kelompok rumah sakit itu disebutkan telah memiliki terobosan dalam layanan kanker dan transplantasi ginjal, digitalisasi layanan rawat jalan, hingga pengembangan wisata medis dan inisiatif penanganan stroke akut di berbagai kota. 

    Raihan ini juga membuktikan bahwa rumah sakit Indonesia mampu bersaing dan memberikan layanan berkualitas tinggi tanpa harus berobat ke luar negeri.

    Caroline mengatakan, pihaknya akan terus mendorong inovasi strategis dan memperluas jangkauan layanan sebagai bagian dari komitmen terhadap keunggulan operasional dan pelayanan.  

    Dia menjelaskan, melalui kolaborasi dengan mitra global, investasi pada teknologi medis mutakhir dan pengembangan tenaga medis profesional, pihaknya memperkuat upaya untuk memimpin masa depan layanan kesehatan yang inovatif dan berkelanjutan di Asia.

    Adapun berikut kelima penghargaan yang diraih dan mencerminkan keberhasilan jaringan rumah sakit Indonesia dalam berbagai aspek layanan kesehatan. 

    1. Specialty Hospital of The Year – Indonesia

    Penghargaan ini diberikan kepada Mochtar Riady Comprehensive Cancer Center (MRCCC) Siloam Hospitals atas kiprahnya dalam merevolusi layanan kanker di Indonesia melalui teknologi mutakhir dan pendekatan multidisiplin. 

    Dalam meraih penghargaan tersebut, MRCCC menetapkan standar baru dalam layanan onkologi dan menegaskan posisinya sebagai pelopor perawatan kanker komprehensif di Indonesia.  

    Hal tersebut dilakukan dengan menggabungkan teknologi canggih positron emission tomography (PET) dan single photon emission computed tomography (SPECT), scanner, brachytherapy, cyclotron, serta kemampuan transplantasi sumsum tulang dan prosedur kompleks lainnya, pendekatan tim multidisiplin yang kuat, serta inisiatif yang berpusat pada pasien.

    Komitmen terhadap mutu layanan tercermin melalui model tim multidisiplin (MDT) yang mengintegrasikan onkologi medis, bedah onkologi, onkologi radiasi, radiologi, patologi, kedokteran nuklir, serta berbagai spesialisasi terkait untuk memastikan pendekatan perawatan yang menyeluruh dan berpusat pada pasien.  

    2. Tertiary Hospital of the Year – Indonesia

    Penghargaan ini diberikan kepada Siloam Hospitals ASRI atas keberhasilannya menjadi pusat unggulan transplantasi ginjal di Indonesia.

    Siloam Hospitals ASRI merupakan bagian dari layanan utama di Comprehensive Urology and Nephrology Center. 

    Hingga Januari 2025, rumah sakit tersebut telah melakukan lebih dari 415 transplantasi ginjal, dengan tingkat kelangsungan hidup pasien mencapai 97 persen dalam satu tahun dan 91,7 persen dalam lima tahun, serta kelangsungan hidup ginjal sebesar 98,3 persen dan 93,8 persen—melebihi standar global.  

    Keberhasilan itu didukung tim berpengalaman yang terdiri dari 10 urolog dengan subspesialisasi di bidang seperti endourologi, uro-onkologi, urologi anak, andrologi, serta urologi fungsional dan neuro-urologi wanita.  

    Pendekatan tersebut memungkinkan pemberian layanan yang komprehensif, terintegrasi, dan sesuai dengan praktik terbaik global.

    3. Medical Tourism Hospital of the Year – Indonesia

    BIMC Nusa Dua meraih penghargaan ini karena menjadi salah satu destinasi unggulan wisata medis di Indonesia yang dikenal luas akan layanan bedah plastik berkualitas tinggi.

    Dalam kurun waktu tiga tahun, prosedur bedah plastik di rumah sakit itu mengalami pertumbuhan delapan kali lipat, dari 77 tindakan pada 2021 menjadi 627 pada 2024.  

    Sebagai rumah sakit pertama di Indonesia yang meraih akreditasi dari Australian Council on Healthcare Standards International (ACHSI) pada 2014, BIMC Nusa Dua menjunjung tinggi keselamatan, etika, dan kualitas perawatan. 

    Rumah sakit ini dilengkapi dengan sistem steril dan pengendalian infeksi mutakhir, pemantauan pascaoperasi 24 jam, serta ruang bedah modern dengan teknologi aliran udara laminar, rumah sakit ini memastikan pengalaman bedah yang aman dan nyaman.

    Untuk wisatawan medis, BIMC Nusa Dua juga menyediakan paket terpadu yang menggabungkan layanan bedah plastik dengan liburan tropis, lengkap dengan akomodasi, program pemulihan, dan layanan concierge untuk kenyamanan menyeluruh. 

    4. Service Delivery Innovation Initiative of the Year – Indonesia

    Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas transformasi layanan rawat jalan melalui Outpatient Digital Express Lane. Siloam menjalankan layanan tersebut sejak 2023 dan berhasil menghemat waktu tunggu pasien lebih dari 144.000 jam.  

    Sistem itu menawarkan digitalisasi menyeluruh dari awal kunjungan hingga pengiriman obat ke rumah dan telah digunakan oleh lebih dari 1,7 juta pasien. 

    Inisiatif tersebut juga berhasil mengurangi waktu proses registrasi rata-rata sebesar 5,1 menit per pasien. Hal itu menjadikan sistem ini sebagai salah satu inovasi digital paling berdampak dalam meningkatkan efisiensi dan kenyamanan pasien di seluruh jaringan rumah sakit Siloam.  

    5. Clinical Service Initiative of the Year – Indonesia Siloam Hospitals mendapatkan Clinical Service Initiative of the Year atas inisiatif pengembangan Stroke-Ready Hospitals sebagai bagian dari peran Siloam yang berada di garda terdepan dalam layanan stroke akut di Indonesia.  

    Dari total jaringan 41 rumah sakit Siloam di 30 kota, sebanyak 25 unit telah dilengkapi penuh sebagai rumah sakit siap tanggap stroke.  

    Sejak 2023, lebih dari 3.000 pasien stroke telah mendapatkan perawatan, dengan tingkat trombolisis meningkat lebih dari 10 persen. 

    Inisiatif itu diperkuat dengan pelatihan rutin, simulasi emergensi, dan kolaborasi global yang telah diakui World Stroke Organization, serta sistem perawatan terpadu yang mencakup ambulans, instalasi gawat darurat (IGD), perawatan intensif, rehabilitasi, dan dukungan pascarawat untuk memastikan pemulihan optimal bagi pasien. (oln/slm/kmps/*)

  • Iran Tampar AS, Sistem Pertahanan Udara Bavar-373 Diklaim Bisa Tangkal Jet Siluman F-35 Lightning II – Halaman all

    Iran Tampar AS, Sistem Pertahanan Udara Bavar-373 Diklaim Bisa Tangkal Jet Siluman F-35 Lightning II – Halaman all

    Iran Tampar AS, Sistem Pertahanan Udara Bavar-373 Diklaim Bisa Tangkal Jet Siluman F-35 Lightning II

    TRIBUNNEWS.COM – Sistem pertahanan udara Iran potensial memiliki kemampuan untuk mendeteksi dan melacak jet tempur siluman generasi kelima Amerika Serikat, F-35 Lightning II, menurut uji coba dan latihan militer baru-baru ini, mengutip ulasan situs militer, DSA.

    Kesimpulan itu merujuk pada kemampuan sistem pertahanan udara ini mendeteksi objek pesawat tak berawak (drone) yang sulit dideteksi radar sistem pertahanan udara.

    “Dalam latihan militer baru-baru ini, radar pengendali tembakan sistem pertahanan udara ‘Bavar-373’ buatan Iran berhasil mendeteksi dan mencegat pesawat tak berawak ‘Karrar’ pada jarak 316 kilometer,” kata laporan tersebut, Rabu (16/4/2025) mengutip saluran Telegram Middle East Spectator.

    Disebutkan, drone itu memiliki penampang radar ( RCS) 2,14 meter persegi atau setara dengan 3,22 desibel, menurut data yang dibagikan dengan gambar intersepsi.

    Radar Cross Section (RCS) adalah ukuran seberapa mudah suatu objek terdeteksi oleh radar.

    “Akan tetapi, tidak disebutkan secara jelas pada jarak berapa deteksi awal target tersebut terjadi,” kata laporan tersebut.

    Namun, berdasarkan informasi kinerja sistem, radar pengendali tembakan Bavar-373 mampu mendeteksi target udara dengan luas RCS 0,01 meter persegi dari jarak 82 kilometer, atau target dengan RCS 0,05 meter persegi dari jarak 123 kilometer.

    Jika sistem Bavar-373 dilengkapi dengan radar frekuensi L-band seperti radar TPY-4, dan kemampuan deteksinya dianggap setara, maka secara teoritis sistem ini mampu mendeteksi keberadaan pesawat F-35 dari jarak hingga 218 kilometer.

    Gambar selebaran yang disediakan oleh kantor kepresidenan Iran menunjukkan sistem rudal pertahanan udara buatan Iran Bavar 373 selama upacara di Teheran pada 22 Agustus 2019. (HO/Kepresidenan Iran/AFP)

    “Hal ini dikarenakan pada frekuensi L-band, lapisan penyerap radar (stealth coating) pada F-35 hampir tidak berfungsi, dan ukuran RCS pesawat pada frekuensi tersebut diperkirakan sekitar 0,5 meter persegi,” kata penjelasan dari ulasan tersebut.

    Beberapa simulasi gambar RCS pesawat F-35 yang diproduksi oleh Lockheed Martin pada frekuensi L-band dan VHF juga disertakan dengan laporan ini untuk tujuan perbandingan.

    Untuk mengonversi pembacaan desibel pada bagan radar 360 derajat (seperti pada gambar terlampir) ke satuan meter persegi luas penampang radar, rumus berikut dapat digunakan: 10^(desibel/10).

    Sistem pertahanan udara Iran berhasil mendeteksi dan mencegat pesawat tak berawak pada jarak yang sangat jauh, meskipun pesawat tak berawak itu memiliki penampang radar ( RCS) yang jauh lebih kecil daripada jet tempur F-35.

    “Hal ini secara tidak langsung mengindikasikan, jika pesawat tanpa awak yang lebih sulit dideteksi itu mampu dideteksi dan dicegat oleh sistem Iran, maka bukan tidak mungkin pesawat F-35 juga bisa menjadi sasaran, sebab RCS F-35 lebih besar dan secara teoritis lebih mudah dideteksi dan dijadikan sasaran oleh sistem pertahanan udara,” ungkap penjelasan laporan tersebut.

    ARHANUD IRAN – Sistem pertahanan udara (Arhanud) jarak jauh Iran Bavar-373. Unit pertahanan udara Garda Revolusi Iran (IRGC) dilaporkan diberikan izin menerapkan fire at will tanpa perlu otorisasi perwira atasan sejak muncul ancaman pengeboman oleh Amerika Serikat (AS). (DSA/Tangkap Layar)

    Seputar Bavar-373 Buatan Lokal

    Sistem pertahanan udara Bavar-373 adalah sistem rudal permukaan-ke-udara jarak jauh buatan Iran yang dikembangkan sebagai alternatif dalam negeri untuk sistem S-300PMU2 buatan Rusia.

    Dirancang untuk memberikan perlindungan menyeluruh terhadap berbagai ancaman udara termasuk jet tempur, drone, rudal jelajah, dan rudal balistik.

    Berikut adalah spesifikasi teknis utama sistem Bavar-373:

    Tipe Sistem: Sistem pertahanan udara jarak jauh multi-target

    Radar Primer: Radar array fase aktif (AESA) dengan kemampuan pelacakan 360 derajat

    Radar Kontrol Tembakan: Radar S-Band dan L-Band memiliki kemampuan tinggi untuk mendeteksi dan melacak target kecil dengan profil tak terlihat.

    Jangkauan Deteksi Target: Hingga 320 kilometer untuk target udara RCS besar

    Jangkauan Intersepsi: Hingga 200 kilometer , tergantung pada jenis rudal yang digunakan

    Ketinggian Operasional: Antara 100 meter hingga 27 kilometer

    Jumlah Target Serentak: Mampu melacak hingga 100 target secara bersamaan dan menyerang 6 target secara bersamaan

    Tipe Rudal: Rudal “Sayyad-4B”, dipandu radar aktif dan memiliki jangkauan tembak lebih dari 200 kilometer

    Sistem Navigasi dan Panduan: Panduan inersia awal dengan koreksi menengah, diikuti oleh panduan radar aktif terminal

    Platform Seluler: Dipasang pada peluncur beroda untuk mobilitas strategis dan operasi cepat

    Tingkat Akurasi Tinggi: Dilengkapi dengan sistem pemrosesan data radar generasi baru untuk mengurangi tingkat target palsu dan meningkatkan keandalan dalam lingkungan peperangan elektronik

    Dengan kemampuan ini, Bavar-373 diposisikan sebagai salah satu sistem pertahanan udara paling canggih dalam inventaris Iran dan memiliki potensi untuk berfungsi sebagai lapisan pertahanan strategis terhadap ancaman udara berteknologi tinggi.

    BISA KUNCI F-35 – Sistem pertahanan udara jarak jauh Iran Bavar-373 yang dilaporkan berpotensi mendeteksi, mengunci, dan menangkal jet tempur siluman F-35 Amerika Serikat. Dari uji coba militer baru-baru ini, sistem pertahanan ini menunjukkan potensi ini setelah mampu mendeteksi drone dengan penampang kecil yang juga disulit dideteksi radar.

    Tamparan Keras Bagi AS

    Jika sistem pertahanan udara Bavar-373 buatan Iran benar-benar mampu mendeteksi dan melacak pesawat tempur siluman generasi kelima seperti F-35 Lightning II , hal itu akan memiliki implikasi militer dan strategis yang besar bagi negara tersebut di tingkat regional dan internasional.

    Hal ini menjadi tamparan keras bagi Amerika Serikat (AS), bahwa meski dikurung sanksi berlipat, Teheran masih saja mampu mengembangkan sistem persenjataan yang penting.

    Berikut Keunggulan Militer dan Strategis Iran Jika Bavar-373 Dapat Berdampak pada F-35:

    Meningkatkan Kemampuan Pertahanan Udara Nasional Iran

    Kemampuan mendeteksi pesawat F-35, yang terkenal dengan teknologi silumannya , akan membuat sistem pertahanan udara Iran jauh lebih kredibel dalam menghadapi ancaman udara berteknologi tinggi.

    Ini akan memungkinkan Iran membangun zona larangan terbang yang lebih efektif di sekitar area strategis termasuk lokasi nuklir, pusat kendali militer, dan kota-kota besar.
     
    Ancaman Asimetris terhadap Supremasi Udara AS dan Barat

    Kemampuan untuk melacak F-35 akan menantang dominasi udara Amerika Serikat dan sekutunya di kawasan Timur Tengah, karena F-35 adalah tulang punggung kekuatan udara NATO dan Israel.

    Ini akan menciptakan bentuk ancaman asimetris , di mana sistem pertahanan yang diproduksi secara lokal mampu menetralkan aset udara yang jauh lebih mahal dan canggih.

    Meningkatkan Kemampuan Strategis dan Negosiasi Geopolitik

    Dengan sistem Bavar-373 yang mampu melacak pesawat F-35, Iran akan memperoleh daya tawar strategis dalam negosiasi geopolitik, termasuk negosiasi terkait program nuklirnya.

    Kemampuan ini juga dapat digunakan sebagai alat tekanan diplomatik terhadap negara-negara tetangga dan kekuatan besar, dengan Iran dipandang mampu secara efektif melindungi wilayahnya dari serangan udara presisi.

    Pengaruh Militer Regional yang Lebih Kuat

    Iran memiliki potensi untuk memperkuat posisinya sebagai kekuatan militer regional, khususnya di Teluk Arab dan Timur Tengah, dengan menunjukkan bahwa ia mampu menghadapi sistem tempur paling modern milik AS dan sekutunya.

    Hal ini dapat memengaruhi keputusan negara tetangga yang memiliki hubungan militer dekat dengan Washington, seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, dalam merencanakan strategi pertahanan di masa mendatang.

    Citra Industri Pertahanan Dalam Negeri Iran akan Melonjak

    Jika klaim ini terbukti benar, keberhasilan Bavar-373 akan meningkatkan kredibilitas industri pertahanan Iran, membuka potensi kerja sama militer atau ekspor senjata ke negara lain yang ingin melawan dominasi Barat dalam sistem pertahanan udara.

     

     

    (oln/dsa/*)

  • Dua Personel Militer AS Tewas, 1 Terluka di Perbatasan Meksiko: Kecelakaan dalam Operasi Northcom – Halaman all

    Dua Personel Militer AS Tewas, 1 Terluka di Perbatasan Meksiko: Kecelakaan dalam Operasi Northcom – Halaman all

    Dua Personel Militer AS Tewas, 1 Terluka di Perbatasan Meksiko: Lagi Bertugas dalam Operasi Northcom

    TRIBUNNEWS.COM – Dua anggota angkatan bersenjata Amerika Serikat (AS) dilaporkan tewas dan seorang lainnya terluka parah dalam kecelakaan kendaraan, Selasa (15/4/2025).

    Para personel militer AS yang tewas dan terluka itu sedang dalam tugas dalam pengerahan pasukan untuk mendukung Satuan Tugas Gabungan-Perbatasan Selatan, Komando Utara AS (Northcom) mengatakan dalam sebuah pernyataan.

    Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 8.50 pagi waktu setempat (1450GMT) di dekat Santa Teresa, New Mexico, Meksiko menurut pernyataan tersebut.

    “Nama-nama korban tewas tidak akan dirilis sampai keluarga terdekat telah diberitahu,” kata pernyataan itu.

    Pernyataan militer AS menambahkan bahwa penyebab kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan.

    Anggota militer yang terluka sedang menerima perawatan di fasilitas medis setempat.

    Menurut laporan media AS, insiden tersebut menandai salah satu kematian pertama yang diungkapkan ke publik terkait dengan penyebaran pasukan di perbatasan AS-Meksiko.

    Satuan Tugas Gabungan-Perbatasan Selatan merupakan bagian dari upaya dukungan Departemen Pertahanan untuk operasi keamanan perbatasan yang dikoordinasikan dengan Departemen Keamanan Dalam Negeri.

    PERBATASAN AS-MEKSIKO – Tangkap layar Anews, Rabu (16/4/2025) menunjukkan Pasukan Garda Nasional Meksiko memeriksa orang-orang yang diduga akan menyelundup ke wilayah Amerika Serikat (AS). Dalam pengetatan perbatasan, Presiden AS, Donald Trump mengerahkan personel tambahan hingga total menjadi 4 ribu personel militer AS untuk menjaga perbatasan. (Anews/Tangkap Layar)

    4 Ribu Personel di Perbatasan

    Seperti diketahui, AS tengah meningkatkan pengamanan di wilayah perbatasan mereka. 

    Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada akhir Januari kemarin mengumumkan penambahan 1.500 tentara tambahan AS di perbatasan AS-Meksiko.

    Keputusan ini menjadikan jumlah tentara yang dikerahkan di perbatasan mencapai total 4.000 personel.

    “Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif untuk menambah 1.500 tentara di perbatasan selatan Amerika Serikat,” kata Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, dikutip dari AFP.

    Tentara tambahan ini terdiri dari 1.000 personel angkatan darat dan 500 marinir.

    Pasukan tambahan ini akan bergabung dengan sekitar 2.200 tentara aktif dan ribuan tentara Garda Nasional yang sudah ditempatkan di perbatasan.

    Langkah ini diumumkan oleh Gedung Putih pada Rabu (22/1/2025) sebagai bagian dari upaya Trump untuk memperketat kontrol terhadap imigrasi ilegal.

    Kebijakan keamanan perbatasan telah menjadi prioritas utama Trump sejak awal masa jabatannya.

    Selain mengerahkan pasukan aktif, Trump juga mengarahkan penggunaan militer untuk mendukung Departemen Keamanan Dalam Negeri dalam berbagai tugas, seperti logistik, transportasi, dan pembangunan penghalang.

    Sejak masa jabatan pertamanya, Trump telah mengirim ribuan tentara untuk membantu mengamankan perbatasan.

    Pada 2018, lebih dari 5.000 tentara dikerahkan ke Texas, Arizona, dan California untuk mendukung patroli perbatasan, lapor VOA.

    Penetapan Keadaan Darurat Nasional

    Salah satu langkah besar yang diambil Trump dalam mengatasi masalah imigrasi ilegal adalah mengumumkan keadaan darurat nasional di perbatasan AS-Meksiko pada hari pertama menjabat.

    Keputusan ini memberikan mandat kepada militer untuk mendukung pengamanan perbatasan, memperbolehkan pengiriman pasukan tambahan, serta memungkinkan penggunaan militer untuk penegakan hukum dalam beberapa keadaan.

    Keadaan darurat nasional ini memungkinkan pemerintah untuk mengerahkan sumber daya militer lebih banyak ke perbatasan selatan.

    Hal ini juga membuka kemungkinan untuk menggunakan Undang-Undang Penanganan Pemberontakan (Insurrection Act), yang memberi kewenangan kepada presiden untuk mengirimkan pasukan militer guna menanggulangi kerusuhan di dalam negeri, termasuk dalam hal penegakan hukum di perbatasan.

    Pada saat yang sama, Trump berjanji untuk mempercepat proses deportasi migran ilegal dan memperketat kontrol perbatasan, dengan tujuan utama mengurangi angka imigrasi ilegal ke AS.

    Keputusan Trump Dinilai Bertentangan dengan UU Posse Comitatus

    Keputusan Trump untuk mengerahkan tentara aktif ke perbatasan juga menuai kritik dari beberapa pihak.

    Beberapa berpendapat bahwa penggunaan militer dalam penegakan hukum sipil bertentangan dengan UU Posse Comitatus, yang melarang pasukan aktif melakukan tugas penegakan hukum.

    Ketegangan AS-Meksiko terkait Teluk Meksiko

    Selain masalah perbatasan, Amerika-Meksiko juga bersitegang soal Teluk Meksiko.

    Trump mengusulkan untuk mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika.

    “Kami akan mengubah nama itu karena kami melakukan sebagian besar pekerjaan di sana dan itu milik kami,” kata Trump, dikutip dari ABC News, Rabu (8/1/2025).

    Pernyataan tersebut dipandang sebagai serangan terbaru Trump terhadap Meksiko.

    Trump pernah menyebut Meksiko sebagai negara yang “tidak melakukan cukup banyak untuk menangani masalah narkoba dan imigrasi ilegal yang masuk ke Amerika Serikat”.

    Ia menambahkan bahwa Meksiko harus berhenti mengizinkan jutaan orang memasuki negara AS.

    “Itu pantas, dan Meksiko harus berhenti mengizinkan jutaan orang masuk ke negara kami,” tegas Trump dalam sebuah konferensi pers.

    Trump juga mengkritik Meksiko terkait dengan meningkatnya peredaran narkoba ke AS.

    Presiden terpilih AS yang dilantik 20 Januari itu, mengklaim bahwa Meksiko bakal dikenakan “tarif yang besar” sebagai bentuk sanksi.

    “Kami ingin bergaul dengan semua orang. Tapi, Anda tahu… butuh dua orang untuk berdansa tango,” kata Trump.

    Segera setelah itu, sekutu lama Trump, Anggota DPR Partai Republik Marjorie Taylor Greene, mengumumkan di X telah memerintahkan stafnya untuk mulai merancang undang-undang yang akan mengubah nama Teluk Meksiko menjadi “Teluk Amerika.”

    Greene juga menekankan pentingnya pendanaan perubahan peta untuk semua lembaga pemerintah federal, termasuk FAA dan militer.

    Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum Pardo menolak gagasan mengganti nama Teluk Meksiko menjadi “Teluk Amerika.”

    Dalam konferensi pers di Mexico City, Sheinbaum menyarankan agar Amerika Serikat justru diganti namanya menjadi “Amerika Meksiko.”

    Sheinbaum memamerkan peta abad ke-17 yang menunjukkan wilayah yang sekarang dikenal sebagai Amerika Serikat dengan label “America Mexicana” atau “Amerika Meksiko.”

    Ia juga menunjukkan peta dari abad ke-19 yang memperlihatkan wilayah yang pernah menjadi bagian dari Meksiko, termasuk California, Nevada, Utah, Arizona, dan New Mexico.

    “Saya rasa, jika mereka ingin mengganti nama Teluk Meksiko, mengapa tidak mengganti Amerika Serikat menjadi Amerika Meksiko?,” ujar Sheinbaum dengan candaan, dikutip dari USA Today.

     

    (oln/anews/tribunnews/*)

     

  • Relawan Dukung Upaya Jokowi Tempuh Jalur Hukum Soal Penyebar Isu Ijazah Palsu – Halaman all

    Relawan Dukung Upaya Jokowi Tempuh Jalur Hukum Soal Penyebar Isu Ijazah Palsu – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah pihak menyangsikan keaslian ijazah sarjana Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi. 

    Mereka bahkan mendatangi kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

    Menurut Ketua Umum Relawan Jokowi atau ReJO Darmizal, mempertanyakan pihak yang mendatangi UGM.

    Jokowi, kata Darmizal, sebagai warga negara, mempunyai hak untuk menempuh jalur hukum, termasuk melaporkan balik orang-orang yang diduga mencemarkan nama baiknya.

    “Kami sangat mendukung langkah pak Jokowi melakukan upaya hukum termasuk melaporkan orang-orang yang memfitnahnya,” kata Darmizal kepada wartawan Rabu (16/4/2025).

    “Saya mempercayai penjelasan Rektor dan Dekan Fakultas Kehutanan UGM yang telah menegaskan jika ijazah Jokowi adalah asli,” kata dia.

    Dia menambahkan, ijazah Jokowi sudah diverifikasi okeh KPU Surakarta pada Pilkada Solo tahun 2005, Pilgub DKI pada tahun 2012 dan pada Pilpres 2014 bahkan tahun 2019. 

    “Mereka (kelompok yang mempersoalkan ijazah Jokowi) tinggal berangkat ke KPU pada ketiga tempat tersebut untuk mendapatkan klarifikasi dan kepastian atas apa yang mereka tuduhkan. Mereka yang mendalilkan maka mereka pula yang harus membuktikannya,” jelasnya.

    Alumni UGM Yogyakarta itu mengungkapkan, kelakuan kelompok tersebut terlihat jauh dari tata krama kepatutan bahkan sudah sampai pada perilaku pembunuhan karakter yang merugikan Jokowi dan banyak pihak. 

    “Kami relawan Jokowi termasuk yang merasa dirugikan atas perilaku mereka. Oleh karenanya, kami akan berada pada garda terdepan untuk membela pak Jokowi. Kami akan menjaga marwah dan martabat atau harga diri pak Jokowi. Saya kira, beliau adalah Presiden terbaik sepanjang sejarah Indonesia sampai saat ini yang harus dijaga marwah dan harga dirinya,” kata Darmizal.

    Untuk itu, Darmizal mengapresiasi dan mendukung langkah Jokowi yang mempertimbangkan untuk melakukan perlawanan hukum terhadap kelompok itu.

    Dikatakan Darmizal, apa yang dituduhkan kelompok yang meragukan keaslian ijazah Jokowi merupakan bentuk fitnah.

    “Ini saya lihat sudah mengarah pada fitnah dan kampanye hitam yang sangat merugikan,” ucapnya.

    Penjelasan kuasa hukum

    Terpisah, Tim Kuasa Hukum Joko Widodo atau Jokowi memastikan tidak akan menunjukkan ijazah presiden ketujuh itu kepada publik, kecuali atas permintaan dari lembaga hukum yang berwenang, seperti pengadilan.

    Anggota Tim Kuasa Hukum Jokowi, Yakup Hasibuan mengatakan, tuntutan agar Jokowi menunjukkan ijazahnya adalah hal yang tidak berdasar secara hukum.

    “Nah, itu kami sayangkan dan itu sangatlah tidak berdasar hukum dan sangat menyesatkan,” kata Yakup dalam jumpa pers di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (14/4/2025).

    Yakup menegaskan, pihaknya hanya akan menunjukkan dokumen tersebut apabila diminta secara resmi oleh pengadilan atau lembaga hukum lainnya.

    “Kami tidak akan menunjukkan ijazah asli Pak Jokowi, kecuali berdasarkan hukum dan dimintakan oleh pihak-pihak yang berwenang seperti pengadilan dan sebagainya,” ujarnya.

    Menurutnya, isu serupa sebenarnya sudah pernah dibawa ke ranah hukum sebanyak tiga kali. Dua gugatan diajukan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, dan satu lainnya di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Semuanya, dimenangkan oleh Jokowi.

    “Dan ternyata pun mereka kalah. Jadi gugatan mereka semua kalah dan sampai sekarang tidak ada satu pun putusan pengadilan yang menyatakan ijazah Bapak Jokowi itu palsu,” tegas Yakup.

    Hal senada juga diungkapkan Anggota Tim Kuasa Hukum lainnya, Andra Reinhard Pasaribu. Dia menegaskan, pihaknya akan bersikap kooperatif apabila memang ada perintah hukum yang mengharuskan penunjukan dokumen tersebut.

    “Jadi untuk ke depannya, silakan tempuh jalur hukum. Asal ada putusan pengadilan ataupun hukum yang memerintahkan kami untuk menunjukan, kami akan tunjukkan,” tegasnya.