NGO: GARDA

  • Prananda Paloh tegaskan NasDem dukung penuh Prabowo

    Prananda Paloh tegaskan NasDem dukung penuh Prabowo

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Garda Pemuda NasDem Prananda Surya Paloh menegaskan bahwa Partai NasDem mendukung penuh pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto walau tak mengisi jabatan di pemerintahan.

    Dia mengatakan bahwa Partai NasDem menolak untuk mengisi jabatan di pemerintahan karena menyadari pada Pemilu 2024 mengambil pilihan politik yang berbeda dengan mengusung calon presiden lain.

    “Kita memberikan kesempatan partai pendukung Pak Prabowo,” kata Prananda dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.

    Putra dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh itu menegaskan dukungan kepada jajaran kader GP NasDem ketika memimpin Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) organisasi sayap partai tersebut.

    Menurut dia, NasDem siap menjadi “sparing partner” sekaligus juga menjadi mitra bagi pemerintahan yang dipimpin Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

    Di sisi lain, anggota Komisi I DPR RI itu pun meminta agar para kadernya dan juga para pemuda lainnya untuk bisa aktif dan bergerak guna memberikan manfaat bagi masyarakat.

    Dia memastikan partainya akan lebih mengutamakan spirit meritokrasi karena semua orang memiliki kesempatan yang sama. Sehingga, dia mengaku bakal terbuka bagi semua golongan tanpa bersikap eksklusif.

    “Jadi, Partai NasDem ini mempunyai rasa mungkin dinasti, tetapi secara roda organisasi, meritokrasi dan kesempatan yang sama bagi semua,” kata dia.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ribuan Driver Ojol Demo Besar, Puan Maharani Janji DPR Turun Tangan Cari Solusi

    Ribuan Driver Ojol Demo Besar, Puan Maharani Janji DPR Turun Tangan Cari Solusi

    Jakarta (beritajatim.com) – Ribuan pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai daerah menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran menuntut keadilan dalam potongan tarif aplikasi yang dinilai terlalu tinggi. Para driver mendesak agar potongan dari perusahaan aplikasi tidak melebihi 10 persen dari pendapatan mereka.

    Menanggapi aksi tersebut, Ketua DPR RI Puan Maharani memastikan bahwa DPR telah menindaklanjuti tuntutan para driver ojol melalui beberapa komisi terkait.

    “Dan kita tentu saja akan menindaklanjuti apa yang menjadi keinginan dari kedua belah pihak. Jadi dari Komisi V, dari Komisi IX bahkan Komisi I juga menindaklanjuti hal tersebut,” ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/5/2025).

    Puan menambahkan, Komisi V DPR yang membidangi transportasi, Komisi IX yang membahas soal ketenagakerjaan, serta Komisi I yang mengawasi sektor komunikasi dan informatika telah mulai bekerja untuk mencari solusi terbaik.

    “Jadi apa yang terbaik buat kedua belah pihak, kita akan menindaklanjuti sehingga ada win-win solution,” sambungnya.

    Ia juga menegaskan bahwa DPR terus memfasilitasi komunikasi antara driver ojol dan perusahaan aplikasi agar tidak ada pihak yang dirugikan.

    “Dari komisi yang ada di DPR kita sedang mencari win-win solution yang terbaik bahwa bagaimana jangan sampai kemudian ada pihak yang dirugikan lah,” kata mantan Menteri Koordinator PMK itu.

    Sebelumnya, ribuan driver ojol turun ke jalan dalam aksi damai di sejumlah titik strategis seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Istana Merdeka, Gedung DPR RI, dan kantor pusat perusahaan aplikasi transportasi daring.

    Selama aksi berlangsung, para driver menyatakan akan menolak semua bentuk pesanan dengan mematikan aplikasi. Asosiasi Ojol Garda Indonesia bahkan mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pemesanan sementara waktu.

    Dalam tuntutannya, para pengemudi meminta pemerintah menindak tegas perusahaan aplikasi yang dianggap melanggar regulasi. Mereka merujuk pada Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) PM Nomor 12 Tahun 2019 dan Keputusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) KP Nomor 1001 Tahun 2022 sebagai dasar hukum yang harus ditegakkan. [hen/ian]

  • Kapolda Metro fasilitasi perwakilan ojol untuk bertemu pemerintah

    Kapolda Metro fasilitasi perwakilan ojol untuk bertemu pemerintah

    Jakarta (ANTARA) – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto memfasilitasi perwakilan pengemudi ojek online (ojol) bertemu dengan pemerintah untuk mencari titik temu terkait tuntutan mereka.

    “Kami fasilitas 25 orang untuk bertemu dari pemerintah,” kata Karyoto di Jakarta, Selasa.

    Sebagai petugas keamanan, lanjut dia, pihaknya akan memfasilitasi perwakilan pengunjuk rasa untuk bertemu dengan Wakil Menteri Polkam Lodewijk Freidrich Paulus.

    Selain Wamenko Polkam Lodewijk Freidrich Paulus, perwakilan pengemudi ojek online juga akan dipertemukan dengan Dirjen Perhubungan dari Kementerian Perhubungan karena regulasi tidak bisa diselesaikan di jalanan, sehingga pihaknya meminta perwakilan untuk menemui pemerintah.

    “Kalau saya sebagai aparat keamanan, hanya bisa memfasilitasi mereka yang berunjuk rasa, yang punya tuntutan-tuntutan untuk ditampung. Karena tidak mungkin regulasi diselesaikan di jalan. Silakan diskusi saja apa permintaannya,” ujarnya.

    Sebelumnya, Ketua Umum Garda Indonesia Raden Igun Wicaksono dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Selasa menyatakan, pergerakan aksi unjuk rasa atau demo besar-besaran pengemudi ojek online pada Selasa siang.

    Konvoi massa aksi akan diberangkatkan dari Markas Garda Indonesia yang terletak di Jalan Kodam Raya Nomor 6, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat menuju titik aksi pertama di Patung Kuda.

    Menurut Igun, iring-iringan konvoi akan melibatkan mobil komando serta puluhan ribu pengemudi ojol yang berkumpul dan mulai bergerak secara terorganisir menuju kawasan pusat ibu kota.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • PKB Jabar Luncurkan 200 Ambulans, Ning Ais: Bukan Seremoni, Ini Gerakan Kemanusiaan

    PKB Jabar Luncurkan 200 Ambulans, Ning Ais: Bukan Seremoni, Ini Gerakan Kemanusiaan

     

    Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Harian DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ais Shafiyah Asfar, menyampaikan apresiasi besar atas langkah konkret DPW PKB Jawa Barat (Jabar) yang meluncurkan 200 unit ambulans dalam Apel Siaga Tanggap Gerak Darurat. Menurutnya, peluncuran ini bukan sekadar seremoni, tetapi wujud dedikasi partai terhadap kerja-kerja kemanusiaan.

    Ning Ais sapaan lekatnya menyebut langkah DPW PKB Jawa Barat yang mengalokasikan anggaran senilai Rp91 miliar untuk pengadaan ambulans sebagai respons langsung atas amanah rakyat. Dia menegaskan bahwa PKB akan terus hadir setiap saat, bukan hanya dalam momentum politik.

    “Sebagai Ketua Harian DPP PKB, saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada DPW PKB Jawa Barat yang telah menginisiasi Apel Siaga Tanggap Gerak Darurat sekaligus meluncurkan 200 unit ambulans untuk kebutuhan masyarakat dengan total 91 miliar untuk rakyat seluruh Jawa Barat,” ujar Ning Ais, Selasa (20/5/2025).

    Ning Ais menambahkan bahwa peluncuran armada ambulans ini adalah bentuk keberanian partai untuk selalu dekat dengan rakyat yang membutuhkan. Menurut dia, inisiatif ini mencerminkan semangat PKB untuk menjawab kebutuhan riil masyarakat.

    “Hari ini, kita bukan hanya melepas 200 ambulans, tapi juga melepas harapan dan keberanian untuk selalu hadir di tengah rakyat yang membutuhkan,” kata politisi muda ini.

    Ning Ais juga menegaskan bahwa komitmen PKB terhadap rakyat tidak bersifat musiman. Menurutnya, PKB hadir bukan hanya saat menjelang pemilu, tetapi terus bekerja tanpa henti dalam setiap lini kehidupan sosial.

    “PKB akan terus menjadi garda terdepan dalam kerja-kerja kemanusiaan. Ini adalah bentuk nyata bahwa PKB tidak hanya peduli masyarakat dalam politik lima tahunan, melainkan setiap jam mendedikasikan untuk rakyat,” tegasnya.

    Ais berharap langkah inspiratif dari DPW PKB Jawa Barat ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lain. Dia mendorong seluruh DPW PKB di Indonesia untuk mereplikasi gerakan serupa demi pelayanan kemanusiaan yang lebih luas.

    “Kami berharap inisiatif luar biasa ini bisa direplikasi oleh DPW PKB di seluruh Indonesia,” tandas Ais.[asg/aje]

  • Panen Emas dari Sumur Resapan: Inovasi Warga Sidoarjo Ubah Sampah Jadi Berkah

    Panen Emas dari Sumur Resapan: Inovasi Warga Sidoarjo Ubah Sampah Jadi Berkah

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Suasana penuh kehangatan dan gotong royong mewarnai pagi di Kampung Edukasi Sampah RT 23 RW 07, Sekardangan, Sidoarjo, Sabtu (18/5/2025). Puluhan warga dari berbagai generasi tampak antusias memanen “emas hitam” berupa kompos berkualitas tinggi dari inovasi unik kampung mereka: sumur resapan multifungsi.

    Bukan sekadar kegiatan rutin, panen kompos kali ini menjadi simbol keberhasilan warga dalam menyulap tantangan sampah organik menjadi peluang. Sumur resapan yang lazimnya berfungsi menampung air hujan, di tangan kreatif warga Kampung Edukasi Sampah bertransformasi menjadi reaktor pengomposan yang efektif dan efisien.

    Kampung yang dikenal sebagai garda terdepan gerakan lingkungan di tingkat masyarakat ini kembali membuktikan komitmennya terhadap prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Semangat kolektif dan inovasi sederhana telah menjadikan kampung ini sebagai inspirasi nyata bahwa perubahan positif untuk lingkungan dapat tumbuh subur dari lingkup terkecil, yaitu tingkat Rukun Tetangga (RT).

    Di sela-sela kesibukan memanen kompos, Ketua RT 23, Andi Hariyadi, mengungkapkan bahwa ide pemanfaatan sumur resapan sebagai tempat pengomposan muncul dari kesadaran bersama akan pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

    “Kami ingin lingkungan ini menjadi ruang belajar yang hidup bagi semua warga. Sumur resapan yang awalnya hanya berfungsi mengatasi banjir, kini memiliki fungsi ganda yang sangat bermanfaat. Kompos yang dihasilkan kami gunakan untuk mempercantik taman kampung, menyuburkan kebun sayur warga, dan bahkan menjadi media pembelajaran yang menarik bagi anak-anak tentang siklus alam dan daur ulang,” jelas Andi dengan penuh semangat.

    Kegiatan panen kompos ini rutin dilakukan setiap dua hingga tiga bulan sekali. Melalui proses alami fermentasi dan pelapukan, dedaunan dan ranting yang dulunya dianggap limbah kini menjelma menjadi pupuk organik yang kaya nutrisi, siap menyuburkan kembali tanah dan tanaman di lingkungan sekitar.

    Edi Priyanto, seorang pegiat lingkungan yang juga merupakan motor penggerak Kampung Edukasi Sampah, menegaskan bahwa kunci keberhasilan gerakan ini terletak pada sinergi dan kolaborasi aktif seluruh elemen masyarakat.

    “Inovasi ini bukan hanya soal teknik pengomposan yang sederhana, tetapi lebih jauh tentang bagaimana kita membangun budaya peduli lingkungan sejak dini dan dari hal-hal kecil. Ini adalah bentuk edukasi yang nyata, di mana warga, kader lingkungan, dan generasi muda terlibat langsung. Pengelolaan sampah bukan hanya urusan pemerintah, tetapi merupakan tanggung jawab sosial kita bersama,” tandas Edi.

    Daya tarik inovasi Kampung Edukasi Sampah ini bahkan telah melampaui batas Provinsi Jawa Timur. Rombongan studi tiru yang terdiri dari camat, lurah, hingga perwakilan komunitas dari Bali, Jambi, dan Kalimantan tercatat telah mengunjungi kampung ini untuk mempelajari secara langsung bagaimana ide sederhana dapat menghasilkan dampak lingkungan yang signifikan dan dilakukan secara mandiri oleh masyarakat.

    “Kami sangat terbuka untuk berbagi pengalaman dan praktik baik ini. Mungkin apa yang kami lakukan terlihat sederhana, namun ketika dijalankan dengan konsistensi dan partisipasi aktif seluruh warga, dampaknya bisa sangat luas. Kami percaya bahwa perubahan besar seringkali berawal dari langkah-langkah kecil di lingkungan terdekat kita,” imbuh Edi dengan nada optimis.

    Kini, Kampung Edukasi Sampah tidak hanya menjadi pusat pengelolaan lingkungan yang inovatif, tetapi juga menjelma menjadi laboratorium sosial dan ruang edukasi terbuka bagi siapa saja yang ingin belajar tentang pengelolaan sampah berbasis komunitas. [rea]

  • Ada demo ojol, Transjakarta alihkan rute sesuai kondisi lapangan

    Ada demo ojol, Transjakarta alihkan rute sesuai kondisi lapangan

    Jakarta (ANTARA) – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan pengalihan rute armada bus sesuai dengan kondisi lapangan saat berlangsung unjuk rasa pengemudi ojek daring (ojol) serentak pada 20 Mei 2025 di sejumlah titik kawasan Jakarta.

    “Penyesuaian rute situasional, sesuai kondisi di lapangan,” ujar Kepala Departemen Hubungan Masyarakat dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani melalui pesan teksnya yang diterima di Jakarta, Senin.

    Terkait hal itu, pelanggan bisa mendapatkan informasi terkini (update) melalui aplikasi TJ dan media sosial (medsos) resmi Transjakarta.

    Hingga siang ini, belum ada informasi terkait rute bus yang akan dialihkan ataupun bus alternatif yang disediakan bagi calon penumpang.

    Sekitar 500 ribu pengemudi ojol dari berbagai daerah, termasuk Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Cirebon hingga Palembang, Lampung dan wilayah Banten Raya akan mengadakan unjuk rasa pada Selasa (20/5).

    Aksi yang dijadwalkan berlangsung mulai pukul 13.00 WIB itu nantinya dipusatkan di sekitar Monas, Kementerian Perhubungan dan Gedung DPR RI, Jakarta.

    Ketua Umum Garda Indonesia Raden Igun Wicaksono mengatakan aksi tersebut merupakan bentuk protes terhadap aplikator yang diduga melanggar regulasi.

    Para pengemudi selain melalui aksi turun langsung juga akan mematikan aplikasi mereka sebagai bentuk penyampaian aspirasi terhadap kebijakan yang dirasa belum berpihak.

    Pemerintah pusat menyatakan senantiasa hadir untuk mendengarkan aspirasi dan memberikan dukungan bagi para mitra pengemudi.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Soal kasus TBC, Pramono: Belum perlu ditanggapi berlebihan

    Soal kasus TBC, Pramono: Belum perlu ditanggapi berlebihan

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyebutkan kenaikan kasus penyakit Tuberkulosis (TBC) belum perlu ditanggapi berlebihan.

    “Saya mendapatkan laporan dari 1-2 hari ini memang di Jakarta sedang mengalami kenaikan apa? TBC-nya, tapi belum perlu kemudian ditanggapi berlebihan,” katanya saat ditemui di Jakarta, Sabtu.

    Pramono beralasan pihaknya telah berupaya mengatasi TBC dengan meluncurkan “Pasukan Putih”. Kemudian JakCare dan juga JakAmbulans pada Rabu (14/5).

    “Dan kemarin (Jumat) mereka sudah mulai turun tangan ke lapangan. Boleh dicek terutama di Jakarta Timur, Jakarta Selatan,” katanya.

    Pramono berharap “Pasukan Putih” menjadi garda terdepan dalam mendeteksi secara dini TBC di Jakarta.

    “Pasukan Putih” merupakan relawan yang dibentuk oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memberikan layanan kesehatan gratis untuk masyarakat. “Pasukan Putih” ini sepenuhnya bekerja untuk memberikan dukungan kesehatan yang ada di Jakarta.

    “Tentunya semua penyakit termasuk TBC. Karena memang TBC sedang ada dan kita sedang menangani itu,” kata katanya saat dijumpai di Jakarta Pusat, Rabu (14/5).

    Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati mengatakan, kasus TBC di Jakarta memang cukup tinggi.

    Salah satunya di Jakarta Timur. Berdasarkan data, terdapat 2.645 warga yang terjangkit TBC selama periode Januari-Maret 2025.

    Ani menjelaskan, pengendalian TBC kini dilakukan berbasis komunitas yang melibatkan tenaga kesehatan hingga kader warga. Bahkan Jakarta sudah memiliki 274 RW yang statusnya sudah siaga TBC.

    “Pasukan Putih” akan bekerjasama dengan ibu-ibu yang fungsinya sebagai kader TB untuk terus melakukan penemuan kasus. “Setelah penemuan kasus, mengedukasi masyarakat yang kontak erat dengan penderita TBC untuk mau diperiksa,” kata Ani.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Plafon Puskesmas Perak Ambrol, Bupati Jombang Minta Pelayanan Tetap Optimal

    Plafon Puskesmas Perak Ambrol, Bupati Jombang Minta Pelayanan Tetap Optimal

    Jombang (beritajatim.com) – Bupati Jombang, Warsubi, mengambil langkah cepat menyusul laporan ambrolnya plafon di ruang rawat inap Puskesmas Perak. Respons ini ditunjukkan melalui peninjauan langsung ke lokasi pada Selasa malam, 13 Mei 2025.

    Dalam kunjungan tersebut, Abah Bupati—sapaan akrab Warsubi—memastikan bahwa pelayanan kesehatan kepada masyarakat tetap berjalan optimal tanpa hambatan.

    Didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Agus Purnomo, Kepala Dinas Kesehatan dr. Hexawan Tjahja Widada, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Bupati menelusuri seluruh ruangan dan memeriksa secara detail kondisi atap bangunan yang telah direhabilitasi pada tahun 2023 itu.

    Perhatian khusus diberikan pada kondisi plafon yang tampak lembap dan ditumbuhi jamur. Abah Bupati langsung menginstruksikan agar kebocoran yang menjadi penyebab kerusakan segera diidentifikasi dan ditangani.

    “Tolong segera cek bagian mana yang bocor, segera perbaiki, jangan sampai pelayanan kesehatan kepada masyarakat terganggu,” tegas Abah Bupati saat berada di lokasi.

    Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa plafon ruang rawat inap yang sebelumnya ambrol kini telah diperbaiki dan sudah bisa digunakan kembali. Pemerintah Kabupaten Jombang menegaskan bahwa perbaikan ini menjadi bagian dari komitmen untuk menjaga kualitas pelayanan kesehatan di fasilitas publik.

    Langkah cepat ini juga menjadi bagian dari upaya menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan Puskesmas sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan. Abah Bupati menegaskan bahwa keselamatan dan kenyamanan pasien serta tenaga medis harus menjadi prioritas utama, terlebih di tengah tantangan peningkatan kebutuhan layanan dasar kesehatan.

    Dengan adanya kunjungan langsung dari kepala daerah serta arahan tegas untuk segera melakukan perbaikan, diharapkan kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Pemeriksaan rutin terhadap kondisi bangunan fasilitas publik pun menjadi catatan penting bagi dinas teknis terkait. [suf]

  • Wakil Wali Kota Kediri Ajak PMII Ambil Peran Strategis di Harlah ke-65

    Wakil Wali Kota Kediri Ajak PMII Ambil Peran Strategis di Harlah ke-65

    Kediri (beritajatim.com) – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merayakan hari lahir (Harlah) ke-65 di Ruang Joyoboyo, Kota Kediri,  Sabtu (10/5/2025), dengan tema “Generasi Hebat, Penggerak Perubahan”. Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha, yang mengajak seluruh kader PMII untuk mengambil peran besar dalam pembangunan Kota Kediri.

    Dalam sambutannya, Qowimuddin atau yang akrab disapa Gus Qowim, mengapresiasi kontribusi PMII selama enam dekade lebih dalam mencetak generasi muda yang unggul dan berkomitmen terhadap kemajuan bangsa.

    “Hari ini kita tidak hanya mengenang perjalanan panjang PMII selama 65 tahun. Tetapi juga untuk menegaskan kembali peran kita semua sebagai generasi hebat, penggerak perubahan sesuai dengan tema. Saya mengapresiasi kehadiran PMII yang telah konsisten menjadi organisasi yang melahirkan kader-kader unggul, berwawasan keislaman, dan juga berkomitmen tinggi terhadap kemajuan bangsa,” ujar Gus Qowim.

    Ia menyampaikan bahwa PMII diharapkan mampu bersinergi dalam mendukung visi “Kota Kediri MAPAN” (Maju, Agamis, Produktif, Aman, dan Ngangeni), yang dijabarkan melalui tujuh program unggulan Sapta Cita.

    “Semua cita ini tidak mungkin terwujud tanpa peran serta semua elemen. Termasuk sahabat-sahabat PMII. Mohon dukungan agar Mbak Wali dan saya dapat mewujudkan Kota Kediri MAPAN,” tambahnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Gus Qowim juga menyampaikan empat isu strategis yang dapat menjadi ruang kolaborasi antara PMII dan Pemerintah Kota Kediri. Pertama, penguatan sumber daya manusia muda yang melek teknologi dan berkarakter kebangsaan. Kedua, moderasi beragama dan ketahanan sosial. Ketiga, peran alumni PMII dalam tata kelola pemerintahan yang kolaboratif dan akuntabel. Keempat, peran kader sebagai penggerak sosial dan ekonomi kerakyatan.

    “Perubahan tidak akan terjadi tanpa keberanian, dan keberanian tidak akan berarti tanpa ilmu dan akhlak. Saya berharap dengan tradisi keilmuannya yang kuat PMII bisa terus menjadi garda terdepan dalam melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan. Tentunya yang berintegritas, visioner, dan berakar pada nilai-nilai luhur bangsa,” tegas Gus Qowim.

    Acara Harlah ke-65 PMII ini juga dihadiri oleh perwakilan Forkopimda, Majelis Dewan Kehormatan Ahmad Subakir, Ketua Majelis Cabang Zaini, Ketua GP Ansor Baihaqi, Ketua Pengurus Cabang PMII Kediri Novikha Istyana, jajaran Cipayung Plus, serta tamu undangan lainnya. [nm/suf]

  • Pagerijo Siap Cetak Wirausahawan Baru untuk Majukan Kabupaten Jombang

    Pagerijo Siap Cetak Wirausahawan Baru untuk Majukan Kabupaten Jombang

    Jombang (beritajatim.com) – Paguyuban Arek Jombang (Pagerijo) kini tak hanya menjadi wadah silaturahmi warga Jombang di perantauan, tetapi juga mulai menegaskan perannya dalam pembangunan ekonomi daerah.

    Dalam pertemuan tahunan yang digelar Sabtu, 10 Mei 2025 di Graha Bhima Sakti, Komplek TNI–AU Trikora, Jakarta Selatan, Pagerijo menyampaikan tekad kuatnya untuk mendukung Bupati Jombang, H Warsubi, dalam mencetak wirausahawan-wirausahawan baru di Kabupaten Jombang.

    Acara yang dihadiri lebih dari 200 orang tersebut menjadi titik balik bagi Pagerijo untuk tidak hanya fokus pada kegiatan seremonial, namun juga bergerak aktif dalam pemberdayaan masyarakat, terutama di bidang kewirausahaan. Hal ini selaras dengan latar belakang Bupati Jombang saat ini yang juga merupakan seorang pengusaha.

    “Pagerijo memiliki anggota yang merupakan wirausahawan sukses. Karena itu kami berusaha untuk turut andil memikirkan bagaimana Jombang bisa maju dan berkembang sehingga bisa dinikmati masyarakat Jombang secara luas,” ungkap Ketua Pagerijo 2025–2030, Budi Prayitno.

    Menurut Budi, Pagerijo memiliki potensi besar karena beranggotakan para profesional dan pelaku usaha sukses yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Inisiatif untuk menggandeng Bupati Jombang menjadi langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui kolaborasi konkret.

    “Kemarin kami mendapat arahan dari Abah untuk mengguyubkan dan menghimpun warga masyarakat Jombang dari berbagai kalangan. Ayok Pagerijo memfasilitasi khususnya pengusaha untuk diajak kerja sama. Kami juga diminta untuk membuat kantor yang akan menjadi tempat diskusi sekaligus merumuskan hal-hal yang berkaitan dengan kemajuan Jombang,” jelasnya.

    Menanggapi inisiatif tersebut, Bupati Warsubi menyambut baik semangat kolaboratif dari Pagerijo. Ia menilai, kehadiran komunitas seperti Pagerijo bisa menjadi kekuatan nyata dalam mendorong pembangunan daerah, khususnya di bidang industri dan infrastruktur. “Jombang ini jika industri berjalan, pembangunan jalan akan selesai,” ujar Warsubi.

    Meski menyadari bahwa upaya tersebut akan menghadapi tantangan, Bupati Warsubi menegaskan pentingnya kerja sama lintas daerah dan pemanfaatan jejaring alumni serta pengusaha asal Jombang di luar kota.

    “Untuk mewujudkan hal tersebut kendalanya pasti ada. Tidak mudah mengumpulkan pengusaha. Tidak hanya di Jakarta tapi juga Bandung, Bali dan sebagainya. Teman-teman eks SMA Negeri 2 Jombang yang enterpreneur Jombang selalu intens untuk berkomunikasi demi kemajuan Jombang. Kita harus berbuat untuk Jombang lebih maju dan berkembang,” ungkapnya.

    Dengan sinergi antara pemerintah dan komunitas diaspora seperti Pagerijo, harapan akan terwujudnya Jombang yang maju, mandiri, dan sejahtera kini bukan sekadar wacana. Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa perantauan pun tetap bisa menjadi garda depan pembangunan daerah asal. [suf]