NGO: GARDA

  • Promosi investasi, Pemkot Magelang gelar MASSIF ke-11 Tahun 2024

    Promosi investasi, Pemkot Magelang gelar MASSIF ke-11 Tahun 2024

    Sumber foto: Kurniawati/elshinta.com.

    Promosi investasi, Pemkot Magelang gelar MASSIF ke-11 Tahun 2024
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 Oktober 2024 – 18:55 WIB

    Elshinta.com – Magelang Investment and Business Forum (MASSIF) diadakan kembali oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Magelang di Hotel Atria Magelang, Minggu (27/10/2024). 

    MASSIF merupakan kegiatan Promosi Investasi yang mempertemukan calon investor potensial baik investor lokal maupun nasional dengan pemerintah dan stakeholder di wilayah ini.

    MASSIF tahun 2024 adalah kegiatan yang ke-11 dengan tema “Peran Strategis Pemerintah sebagai Garda Terdepan Dalam Mendorong Investasi Berkelanjutan”. Kegiatan dibalut dalam forum dialog antara investor (pelaku usaha) dengan Pemkot Magelang terkait peningkatan investasi.

    Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang Hamzah Kholifi.  Selanjutnya, acara diisi oleh dua narasumber yaitu Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah ST Khasanaturodhiyah dan Kepala DPUPR Kota Magelang Muhammad Syarifudin Kurniawan.

    Kepala DPMPTSP Kota Magelang Susilowati menjelaskan, MASSIF bertujuan untuk mempromosikan kebijakan terkait investasi kepada investor bahwa berinvestasi di Kota Magelang sangat menguntungkan dan prospektif.

    Kegiatan ini membuka peluang kerjasama antara pemerintah daerah dengan investor/pelaku usaha luar daerah dalam berbagai sektor, serta mempromosikan potensi investasi dan peluang investasi yang dimiliki oleh Pemkot Magelang kepada investor baik investor dalam daerah dan luar daerah.

    “Sasaran kegiatan ini adalah untuk menarik minat investor untuk berinvestasi di Kota Magelang, pengembangan usaha bagi investor baru dan investor lama,” papar Susilowati seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Kurniawati, Senin (28/10). 

    Pada acara tersebut juga dilakukan penandatanganan 3 Letter of Intent (LOI) oleh PT Mitra Migas Sejati, Hotel Ardiva dan Tony Purnama Sidi.

    Selain itu juga ada pemberian penghargaan kepada 4 pelaku usaha terbaik Kota Magelang tahun 2024. Para pelaku usaha tersebut adalah Dona Yuan Giovina (Danayu Aesthetic Clinic), PT Sumber Baru Central (Perdagangan Besar Mobil Baru), PT Indo Transport Abdimas (Angkutan Bus AKAP) dan PT Mitra Migas Sejati (Perdagangan eceran BBM, Gas dan LPG).

    Kemudian penyerahan penghargaan dari Kementrian Investasi/BKPM kepada TKL Ekopark dan DPMPTSP Kota Magelang sebagai peluang investasi daerah terpilih dalam penyusunan memo info peluang investasi daerah berbasis spasial.

    Sementara itu, Sekda Kota Magelang Hamzah Kholifi menjelaskan, Penanaman modal (investasi) mempunyai peranan yang sangat penting, yaitu sebagai driving force setiap proses pembangunan ekonomi, karena kemampuannya yang dapat menggerakkan aspek-aspek pembangunan lainnya.

    Beberapa kebijakan pro-investasi diciptakan Pemerintah Kota Magelang untuk memberikan daya tarik berusaha di Kota Magelang, antara lain fasilitasi informasi terkait potensi dan peluang usaha dalam Sistem Informasi Potensi Investasi Kota Magelang (Sipoint) dan Mal Pelayanan Publik (MPP) dengan konsep “one stop service”.

    Hamzah menambahkan, Kota Magelang berada di posisi strategis pada simpul jalur ekonomi dan wisata regional yang dipadukan dengan penataan fisik wajah kota, akan menjadi potensi yang dominan dalam mempertegas fungsi kota sebagai kota jasa serta salah satu daerah pendukung KSPN kawasan candi Borobudur.

    Kota Magelang juga mempunyai titik Kawasan strategis daerah yakni Kawasan Sidotopo, Kawasan Sport Center, Kawasan Kebonpolo, Kawasan Gunung Tidar, Kawasan Soekarno Hatta, pengembangan TKL Ekopark, dan pengembangan kawasan Alun-alun.

    “Dalam tahun-tahun kedepan, keberadaan dan posisi Kota Magelang akan menjadi lebih strategis mengingat adanya berbagai kebijakan pengembangan wilayah dalam skala nasional,” paparnya.

    Kebijakan-kebijakan itu, antara lain KSPN Borobudur; Pembangunan jalan tol Bawen-Yogyakarta dimana salah satu pintu masuk (entrance) dan pintu keluar (exit) di wilayah Kecamatan Magelang Selatan, pembangunan fly over, hingga rencana reaktivasi jalur kereta api Ambarawa-Yogyakarta yang salah satu stasiunnya akan berlokasi di Kota Magelang.

    Secara regulasi, Pemkot Magelang juga telah membuat perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Magelang tahun 2011-2031 dalam Perda No 2 tahun 2020 dimana di beberapa kawasan diberi peluang untuk pengembangan sektor jasa.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Netanyahu Tuduh Iran Kembangkan Stok Bom Nuklir untuk Hancurkan Israel

    Netanyahu Tuduh Iran Kembangkan Stok Bom Nuklir untuk Hancurkan Israel

    Tel Aviv

    Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menuding Iran sedang berupaya mengembangkan “stok” bom nuklir yang bertujuan untuk menghancurkan Israel. Tudingan ini disampaikan dua hari setelah Israel menyerang target-target militer Iran.

    Israel, pada Sabtu (26/10) dini hari, melancarkan serangan udara terhadap target-target militer Iran. Serangan itu disebut sebagai respons atas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober lalu, yang melibatkan sekitar 200 rudal untuk membalas kematian pemimpin Hamas dan Hizbullah serta jenderal Garda Revolusi Iran.

    “Iran sedang berupaya mengembangkan stok bom nuklir untuk menghancurkan kita, dilengkapi dengan rudal jarak jauh, rudal antarbenua yang sedang coba dikembangkan Iran,” ucap Netanyahu saat berbicara di hadapan anggota parlemen Israel, seperti dilansir Al Arabiya, Selasa (29/10/2024).

    “Iran bisa mengancam seluruh dunia kapan saja,” cetusnya.

    “Menghentikan program nuklir Iran adalah hal utama yang kita pikirkan, dan karena alasan yang jelas, saya tidak dapat menyampaikan kepada Anda semua soal rencana dan tindakan kita terkait hal ini,” imbuh Netanyahu dalam pernyataannya.

    Pemerintah Iran telah sejak lama membantah tudingan mengembangkan senjata nuklir dan bersikeras menyatakan programnya untuk tujuan damai.

    Namun dalam beberapa tahun terakhir, Teheran telah mengurangi kerja sama dengan pengawas nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Badan Energi Atom Internasional (IAEA), dan secara signifikan meningkatkan program nuklirnya, termasuk menimbun persediaan uranium yang diperkaya dalam jumlah besar.

  • Israel Lintas Batas Serang Iran Bikin Irak Mencak-mencak

    Israel Lintas Batas Serang Iran Bikin Irak Mencak-mencak

    Baghdad

    Israel menyerang Teheran, Iran, dengan alasan membalas serangan rudal pada awal Oktober lalu. Serangan Israel itu membuat Irak marah karena jet tempur Israel melintasi wilayah udaranya.

    Militer Israel, pada Sabtu (26/10/2024) dini hari, mengerahkan jet-jet tempurnya untuk menyerang apa yang diklaimnya sebagai target-target militer di Iran. Israel menyebut serangannya itu merupakan balasan atas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober lalu, yang disebut Iran sebagai pembalasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, serta salah satu komandan Garda Revolusi Iran.

    Militer Iran juga mengonfirmasi Israel telah menyerang target-target militer di sekitar Teheran dan beberapa provinsi lainnya. Militer Iran menyebut beberapa jet tempur Israel telah menembakkan ‘sejumlah kecil rudal jarak jauh dari jarak yang jauh’, yang ada di dalam wilayah udara Irak yang menjadi area patroli militer Amerika Serikat (AS).

    AS diketahui menempatkan pasukan militer di wilayah Irak, yang merupakan bagian dari koalisi antiterorisme internasional untuk melawan kelompok radikal Islamic State (ISIS), yang kini telah diusir keluar dari negara tersebut. Baghdad menjalin hubungan dekat dengan Teheran, namun juga memiliki kemitraan strategis dengan Washington.

    Pemerintah Irak sejauh ini berupaya menghindari keterlibatan dalam konflik regional yang semakin meningkat. Meski demikian, sejumlah faksi pro-Iran di Irak telah melancarkan serangan terhadap pangkalan dan posisi pasukan AS di wilayah tersebut dan mengklaim bertanggung jawab atas pengiriman drone ke wilayah Israel.

    Irak Marah ke Israel

    Otoritas Irak pun melontarkan kecaman terhadap Israel atas penggunaan wilayah udaranya untuk menyerang Iran, negara tetangganya, pada Sabtu (26/10/2024). Baghdad telah melayangkan surat protes kepada Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres atas tindakan Tel Aviv tersebut.

    Juru bicara pemerintah Irak Bassim Alawadi, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Senin (28/10/2024), menyebut surat protes itu mengecam ‘pelanggaran terang-terangan oleh entitas Zionis terhadap wilayah udara dan kedaulatan Irak, dengan menggunakan wilayah udara Irak untuk melancarkan serangan terhadap Republik Islam Iran pada 26 Oktober’.

  • Serangan Israel Tewaskan 5 Orang, Iran Bersumpah Akan Membalas!

    Serangan Israel Tewaskan 5 Orang, Iran Bersumpah Akan Membalas!

    Teheran

    Otoritas Iran bersumpah akan “merespons secara tegas dan efektif” terhadap serangan mematikan Israel terhadap wilayahnya pada Sabtu (26/10). Teheran menyatakan akan menggunakan “semua sarana yang tersedia” untuk merespons serangan Israel yang menewaskan sedikitnya lima orang tersebut.

    Sumpah itu, seperti dilansir AFP, Senin (28/10/2024), disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmael Baghaei dalam konferensi pers di Teheran pada Senin (28/10) waktu setempat.

    “Kami akan menggunakan semua sarana yang tersedia untuk merespons dengan tegas dan efektif terhadap agresi rezim Zionis,” tegas Baghaei.

    “Sifat dari respons kami akan bergantung pada sifat serangannya,” imbuhnya, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

    Militer Israel, pada Sabtu (26/10) dini hari, mengerahkan jet-jet tempurnya untuk menyerang apa yang mereka klaim sebagai target-target militer di Iran. Tel Aviv menyebut serangannya menargetkan fasilitas produksi rudal dan sistem permukaan-ke-udara, serta aset-aset udara lainnya di Iran.

    Israel menyebut serangannya itu merupakan balasan atas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober lalu, yang disebut Iran sebagai pembalasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, serta salah satu komandan Garda Revolusi Iran.

    Militer Iran mengonfirmasi Israel menyerang target-target militer di sekitar Teheran dan beberapa provinsi lainnya. Diklaim juga oleh Teheran bahwa serangan itu berhasil ditangkis oleh pertahanan udaranya yang terintegrasi, meskipun diakui adanya “kerusakan terbatas” di beberapa lokasi.

  • Israel Pakai Wilayahnya Saat Serang Iran, Irak Protes ke PBB

    Israel Pakai Wilayahnya Saat Serang Iran, Irak Protes ke PBB

    Baghdad

    Otoritas Irak melontarkan kecaman terhadap Israel atas penggunaan wilayah udaranya untuk menyerang Iran, negara tetangganya, pada Sabtu (26/10). Baghdad pun telah melayangkan surat protes kepada Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres atas tindakan Tel Aviv tersebut.

    Juru bicara pemerintah Irak Bassim Alawadi, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Senin (28/10/2024), menyebut surat protes itu mengecam “pelanggaran terang-terangan oleh entitas Zionis terhadap wilayah udara dan kedaulatan Irak, dengan menggunakan wilayah udara Irak untuk melancarkan serangan terhadap Republik Islam Iran pada 26 Oktober”.

    Alawadi juga mengatakan bahwa Kementerian Luar Negeri Irak akan membahas “pelanggaran ini” dalam pembicaraan dengan Amerika Serikat (AS), sekutu dekat dan pemasok senjata utama Israel.

    Militer Israel, pada Sabtu (26/10) dini hari, mengerahkan jet-jet tempurnya untuk menyerang apa yang diklaim oleh Tel Aviv sebagai target-target militer di Iran.

    Israel menyebut serangannya itu merupakan balasan atas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober lalu, yang disebut Iran sebagai pembalasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, serta salah satu komandan Garda Revolusi Iran.

    Militer Iran mengonfirmasi Israel menyerang target-target militer di sekitar Teheran dan beberapa provinsi lainnya. Disebutkan oleh militer Iran bahwa beberapa jet tempur Israel telah menembakkan “sejumlah kecil rudal jarak jauh… dari jarak yang jauh”, yang ada di dalam wilayah udara Irak yang menjadi area patroli militer AS.

    AS diketahui menempatkan pasukan militer di wilayah Irak, yang merupakan bagian dari koalisi antiterorisme internasional untuk melawan kelompok radikal Islamic State (ISIS), yang kini telah diusir keluar dari negara tersebut.

  • Menlu Iran Akui Terima Indikasi Beberapa Jam Sebelum Serangan Israel

    Menlu Iran Akui Terima Indikasi Beberapa Jam Sebelum Serangan Israel

    Teheran

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Abbas Araghchi, mengungkapkan dirinya telah “menerima indikasi” beberapa jam sebelum Israel melancarkan serangan terhadap target-target militer di negaranya pada Sabtu (26/10) waktu setempat.

    “Kami telah menerima indikasi sejak malam hari mengenai kemungkinan adanya serangan pada malam itu,” ucap Araghchi dalam pernyataan kepada wartawan pada Minggu (27/10), seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Senin (28/10/2024).

    Araghchi tidak menjelaskan lebih detail soal indikasi seperti apa yang diterimanya, dan dari siapa indikasi itu diterima.

    Militer Israel, pada Sabtu (26/10), mengerahkan jet-jet tempurnya untuk melancarkan serangan udara, yang diklaim menargetkan fasilitas produksi rudal dan sistem permukaan-ke-udara, serta aset-aset udara lainnya di negara tersebut.

    Tel Aviv menyebut serangannya itu dimaksudkan sebagai balasan atas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober lalu, yang menurut Iran, sebagai respons atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, serta salah satu komandan Garda Revolusi Iran, yang didalangi Israel.

    Araghchi, dalam pernyatannya, menyebut “langkah-langkah yang diperlukan” telah diambil ketika serangan udara Israel terjadi.

    Dia menambahkan bahwa dirinya telah melakukan kontak dengan para pejabat militer Teheran, dan bahwa “pesan-pesan juga ditukarkan dengan pihak-pihak yang berbeda”, yang tidak dia sebutkan namanya.

    Lihat Video ‘Netanyahu Klaim Sukses Serang Balik Iran: Tepat dan Kuat’:

  • Garda Revolusi Iran Ingatkan Israel: Akan Ada Konsekuensi Pahit!

    Garda Revolusi Iran Ingatkan Israel: Akan Ada Konsekuensi Pahit!

    Teheran

    Panglima Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Hossein Salami, melontarkan peringatan terbaru bahwa Israel akan menghadapi “konsekuensi pahit” setelah menyerang negaranya.

    Salami dalam pernyataannya, seperti dikutip kantor berita Tasnim dan dilansir AFP, Senin (28/10/2024), menyebut serangan Israel terhadap Iran itu sebagai serangan yang “tidak sah dan melanggar hukum”. Dia menyebut serangan itu berhasil ditangkis berkat kesiapsiagaan Pasukan Pertahanan Udara Iran.

    Menurut Salami, Israel telah “gagal mencapai tujuan buruknya” dengan serangan udaranya terhadap Iran pada Sabtu (26/10) waktu setempat.

    Dia menyebut kegagalan itu telah mengungkapkan “kesalahan perhitungan dan rasa frustrasi rezim Zionis di medan perang melawan para pejuang front besar dari perlawanan Islam, khususnya di Gaza dan Lebanon”.

    Lebih lanjut, Salami pun memperingatkan bahwa “konsekuensi pahit yang tidak terbayangkan” akan dirasakan Israel usai serangan tersebut.

    Serangan terhadap Iran, yang diklaim menargetkan fasilitas produksi rudal dan sistem permukaan-ke-udara, serta aset-aset udara lainnya, dilancarkan Israel untuk membalas rentetan serangan Teheran, termasuk serangan rudal pada 1 Oktober lalu.

    Selain berkonflik dengan Iran, Israel juga sedang bertempur melawan Hamas di Jalur Gaza dan Hizbullah di Lebanon. Baik Hamas maupun Hizbullah merupakan kelompok militan yang didukung oleh Teheran.

    Lihat Video ‘Serangan Rudal Israel Hantam Pengungsian di Gaza: 9 Orang Tewas’:

  • 5 Orang Tewas karena Serangan Israel di Iran: 4 Tentara-1 Sipil

    5 Orang Tewas karena Serangan Israel di Iran: 4 Tentara-1 Sipil

    Teheran

    Korban tewas akibat serangan udara Israel terhadap Iran, yang diklaim menargetkan fasilitas militer di negara itu, bertambah menjadi lima orang. Para korban tewas itu terdiri atas empat tentara Iran dan satu warga sipil.

    Otoritas Iran dalam pernyataannya, seperti dilansir kantor berita IRNA dan Press TV, Senin (28/10/2024), menyebut empat tentara dari Angkatan Bersenjata mereka dan satu warga sipil tewas akibat serangan udara Israel yang melanda wilayahnya pada Sabtu (26/10) dini hari.

    Kantor berita IRNA, yang dikelola pemerintah Teheran, menyebut keempat tentaranya tewas semuanya bertugas pada pasukan pertahanan udara militer Iran. Namun tidak dijelaskan lebih lanjut soal di lokasi mana tepatnya keempat tentara itu ditugaskan ketika serangan udara Israel menghujani wilayah Iran.

    Empat tentara yang tewas itu, menurut kantor berita IRNA, diidentifikasi sebagai Mayor Hamzeh Jahandideh, Sersan Mohammad Mehdi Shahrokhifar, Mayor Sajjad Mansouri dan Sersan Mehdi Naghavi.

    Panglima Korps Garda Revolusi Iran (IRGC), Mayor Jenderal Hossein Salami, dalam pesannya untuk Panglima Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Abdolrahim Mousavi, menyampaikan belasungkawa untuk “kematian martir yang terhormat dari empat pejuang yang bersemangat di Pangkalan Pertahanan Udara Khatam Al-Anbiya dalam agresi Israel baru-baru ini terhadap beberapa wilayah negara ini”.

    “Saya menyampaikan belasungkawa kepada Anda, para komandan dan staf tentara yang gagah berani, serta keluarga terhormati dari para martir,” ucapnya.

    Selain menewaskan empat tentara, serangan udara Israel juga menewaskan satu warga sipil Iran. Laporan kantor berita IRNA mengidentifikasi satu warga sipil yang tewas sebagai Allahverdi Rahimpour, yang disebut martir setelah serangan udara Israel di dekat Teheran pada Sabtu (26/10) dini hari waktu setempat.

  • Kami Tak Ingin Perang tapi Siap Balas Serangan Israel

    Kami Tak Ingin Perang tapi Siap Balas Serangan Israel

    Teheran

    Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, menyebut bahwa Iran tidak bermaksud berperang dengan Israel. Tetapi Iran siap untuk memberikan respon yang tepat terhadap serangan Israel terhadap situs militer Iran.

    “Kami tidak menginginkan perang namun kami akan membela hak-hak bangsa dan negara kami,” kata Pezeshkian dalam pertemuan kabinet, dilansir AFP, Senin (28/10/2024).

    “Iran akan memberikan tanggapan yang tepat terhadap agresi rezim Zionis,” tambahnya.

    Pada Sabtu lalu, Israel melakukan serangan udara terhadap situs-situs militer di Iran sebagai tanggapan atas serangan Teheran pada 1 Oktober terhadap Israel, yang merupakan pembalasan atas pembunuhan para pemimpin militan yang didukung Iran dan seorang komandan garda revolusi.

    Israel telah memperingatkan Teheran agar tidak memberikan tanggapan.

    Pezeshkian menyalahkan meningkatnya ketegangan regional akibat agresi Israel dan dukungan Amerika Serikat terhadap negara tersebut, yang tidak diakui oleh Teheran.

    “Jika agresi rezim Zionis dan kejahatannya terus berlanjut, ketegangan akan menyebar,” tegas Pezeshkian.

    Iran telah menyerukan diakhirinya perang Gaza, yang dipicu oleh serangan terhadap Israel pada 7 Oktober tahun lalu, yang dilakukan oleh kelompok militan Palestina, Hamas, yang didukung Teheran.

    Iran juga mendukung kelompok bersenjata lainnya di wilayah tersebut, termasuk Hizbullah Lebanon yang telah berperang habis-habisan dengan pasukan Israel selama sebulan terakhir setelah setahun saling baku tembak dengan intensitas rendah.

    (fas/fas)

  • Tekad Kami untuk Membela Diri Tak Kenal Batas

    Tekad Kami untuk Membela Diri Tak Kenal Batas

    Teheran

    Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, mengatakan bahwa Iran bertekad untuk mempertahankan diri setelah pesawat tempur Israel menyerang pangkalan militer dan lokasi rudal di beberapa provinsi Iran. Iran menegaskan tekadnya untuk mempertahankan diri tak kenal batas.

    “Saya pikir kami telah menunjukkan bahwa tekad kami untuk membela diri tidak mengenal batas,” kata Araghchi dalam sebuah wawancara dengan situs web resmi pemimpin tertinggi Ayatollah Ali Khamenei seperti dilansir AFP, Sabtu (26/10/2024).

    Komentar menteri tersebut adalah yang pertama oleh seorang pejabat senior Iran sejak serangan sebelum Sabtu dini hari.

    Israel telah bersumpah untuk membalas setelah peristiwa 1 Oktober, ketika Iran menembakkan sekitar 200 rudal dalam serangan keduanya terhadap musuh bebuyutannya.

    Pada bulan April, dalam serangan pertamanya terhadap wilayah Israel, Iran meluncurkan lebih dari 300 pesawat nirawak dan rudal. Teheran mengatakan serangan itu merupakan balasan atas serangan terhadap kantor konsulat Iran di Damaskus yang menewaskan komandan Korps Garda Revolusi Islam.

    “Kami akan mempertahankan wilayah dan tanah air kami,” kata Araghchi.

    “Saya kira semua orang sudah melihatnya,” imbuhnya.

    (lir/lir)