NGO: GARDA

  • Biaya Potongan Aplikasi 30 Persen, Ojol Minta Turun Jadi Segini

    Biaya Potongan Aplikasi 30 Persen, Ojol Minta Turun Jadi Segini

    Jakarta

    Asosiasi ojek online (ojol) Garda Indonesia meminta aplikator seperti Gojek dan Grab menurunkan biaya potongan aplikasi. Sebab, angka yang berlaku sekarang membuat penghasilan ‘pasukan hijau’ makin menipis.

    Ketua Umum (Ketum) Garda Indonesia), Igun Wicaksono mengatakan, penghasilan ojol saat ini dipotong aplikator hingga 30 persen lebih. Dia meminta ada penurunan bertahap hingga akhirnya menyentuh 10 persen.

    “Kami menuntut potongan bertahap, potongan aplikasi dibuat regulasinya maksimal 10 persen,” ujar Igun Wicaksono kepada detikOto, Senin (13/1).

    Ojek online (ojol) Gojek dan Grab. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Igun menjelaskan, potongan aplikasi hingga 30 persen telah menyalahi aturan yang berlaku. Sebab, dia mengklaim, aturan tersebut membatasi potongan di angka 20 persen.

    “Berulang kali kami protes keras atas potongan biaya aplikasi yang sudah sangat tidak manusiawi dan melanggar regulasi yang tercantum dalam Kepmenhub KP nomor 1001 tahun 2022, di mana potongan aplikasi maksimal 20 persen,” tuturnya.

    “Namun, fakta yang terjadi di lapangan, potongan aplikasi yang diterapkan dua perusahaan besar melebihi 20 persen, bahkan hingga lebih dari 30 persen. Namun, tidak ada tindak lanjut sanksi dari regulator atau dari Kementerian Perhubungan,” tambahnya.

    Driver ojek online (ojol). Foto: Ari Saputra

    Igun kemudian mempertanyakan peran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam menertibkan aplikator yang ‘menabrak’ aturan untuk mengenakan potongan yang lebih tinggi. Menurutnya, Kemenhub seharusnya mengambil tindakan!

    “Pertanyaan kami? Ke mana Kemenhub yang seharusnya bisa menindak tegas siapa pun yang melanggar regulasi yang dibuat oleh lembaganya, Kementerian Perhubungan,” tuturnya.

    “Apakah Menteri Perhubungan sampai tidak berdaya untuk dapat tegas kepada perusahaan aplikator besar yang seakan berkuasa melebihi kewenangan Menteri Perhubungan sebagai pembuat regulasi,” tambahnya.

    Sebagai catatan, penurunan tarif aplikasi merupakan tuntutan yang sudah disuarakan ojek online sejak tahun lalu. Bahkan, dalam demo besar yang digelar di Jakarta pada September 2024, protes terkait hal tersebut sudah disuarakan.

    (sfn/din)

  • Muncul Tornado Api di Tengah Kebakaran Los Angeles, Apa Itu? – Halaman all

    Muncul Tornado Api di Tengah Kebakaran Los Angeles, Apa Itu? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Fenomena langka berupa tornado api terlihat di Los Angeles (LA) pada Jumat (10/1/2025).

    Peristiwa ini terjadi di tengah kebakaran besar yang melanda kawasan Palisades, utara Santa Monica, California.

    Rekaman yang ditangkap oleh Fox 11 Los Angeles menunjukkan pusaran api tersebut terbentuk di lereng bukit akibat pertemuan angin kencang dengan udara panas yang naik dari kebakaran.

    Dikutip dari AP News dan CNN, tornado api ini terbentuk dari kobaran api, abu, dan asap yang berputar-putar di udara.

    Apa Itu Tornado Api?

    Tornado api, atau yang lebih dikenal dengan sebutan “firenado” adalah fenomena alam langka yang terjadi ketika udara panas dan gas dari api membentuk kolom berputar.

    Fenomena ini mengangkat asap, puing, dan api ke udara, menciptakan pusaran berputar yang terlihat seperti tornado.

    Tornado api biasanya terbentuk ketika kebakaran sangat hebat dan disertai angin kencang.

    Kepala Meteorologi Fox 11, Adam Krueger, menjelaskan tornado api terjadi ketika aliran udara panas dari api bertemu dengan angin kuat, menciptakan pusaran udara yang mirip pusaran debu.

    Fenomena ini terjadi secara singkat, tetapi bisa berbahaya dan menambah kesulitan dalam upaya pemadaman kebakaran.

    Tornado api sangat jarang terjadi dan dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti cuaca ekstrem dan kebakaran hebat.

    Ilmuwan iklim dari UCLA, Daniel Swain, menjelaskan tornado api lebih mirip pusaran debu.

    Fenomena ini terjadi ketika panas dari api yang sangat tinggi menarik udara di sekitarnya, menciptakan pusaran berputar.

    Rotasi Bumi juga memainkan peran dalam pembentukan tornado api, seperti halnya aliran air yang berputar di saluran pembuangan.

    Tornado api dapat mencapai ketinggian ratusan meter, meskipun hanya bertahan beberapa menit.

    Kebakaran di Los Angeles dimulai pada Selasa (7/1/2025).

    Kebakaranterus meluas dan hingga Sabtu (11/1/2025) malam, menghanguskan lebih dari 29.000 hektare lahan.

    Kebakaran tersebut telah menghancurkan lebih dari 10.000 properti dan memaksa lebih dari 100.000 orang untuk mengungsi.

    Hingga Minggu (12/1/2025), tercatat 24 orang tewas akibat kebakaran ini.

    Selain kebakaran besar di Pacific Palisades, kebakaran lainnya seperti Kebakaran Eaton dan Kebakaran Hurst juga terjadi di wilayah Los Angeles.

    Cuaca kering dan angin kencang dari fenomena alam Santa Ana semakin memperburuk situasi, menjadikan kebakaran semakin sulit dipadamkan.

    Kebakaran juga menciptakan awan pyrocumulus atau “awan api” yang terbentuk akibat uap air yang menguap dari tanaman terbakar dan bercampur dengan gas panas dari api.

    Situasi ini memaksa otoritas setempat mengeluarkan perintah evakuasi besar-besaran dan memperingatkan warga untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat memperburuk situasi.

    Beberapa selebritas seperti Anna Faris, Mandy Moore, dan Paris Hilton juga dilaporkan kehilangan rumah mereka.

    Petugas pemadam kebakaran bekerja keras untuk mengatasi api.

    Warga diminta tetap waspada dan mengikuti perintah evakuasi.

    lihat foto
    Sebuah helikopter menjatuhkan air ke dalam asap dan api dari Palisades Fire yang menyala di belakang jalan Mulholland menuju lingkungan Encino di Los Angeles, California, 10 Januari 2025. Kebakaran hutan besar-besaran yang melanda seluruh lingkungan dan membuat ribuan orang di Los Angeles terpaksa mengungsi telah menewaskan sedikitnya 10 orang, kata pihak berwenang, ketika tentara Garda Nasional California bersiap turun ke jalan untuk membantu memadamkan kekacauan. (Photo by Patrick T. Fallon / AFP)

    Netizen Bandingkan Kebakaran LA dengan Pembakaran Israel di Gaza

    Saat Los Angeles (LA) melawan kebakaran hutan yang melanda wilayah tersebut, media sosial riuh dengan pembakaran yang dilakukan Israel di Gaza.

    Netizen menyoroti kesamaan antara nasib warga LA yang terdampak kebakaran dan kondisi tragis warga Palestina yang menderita akibat serangan udara Israel di Gaza.

    Kebakaran Palisades bahkan dikategorikan sebagai yang paling merusak dalam sejarah LA.

    Di tengah bencana kebakaran tersebut, banyak warga Amerika yang menggunakan media sosial untuk mengungkapkan kesedihan dan ketakutan mereka.

    Beberapa dari mereka juga menyoroti pemotongan anggaran untuk Departemen Pemadam Kebakaran LA sebesar hampir 18 juta dolar AS.

    Di waktu yang hampir bersamaan, Gedung Putih baru saja mengumumkan rencana penjualan senjata senilai 8 miliar dolar AS ke Israel.

    “Sementara itu, Departemen Pemadam Kebakaran LA mengalami pemotongan anggaran sebesar 17,6 juta dolar AS.”

    “Dan Israel, yang sudah mendapatkan peningkatan anggaran sebesar 23 miliar dolar AS, akan mendapatkan tambahan 8 miliar lagi,” tulis jurnalis Palestina, Ahmed Eldin, di X, dikutip dari Al Mayadeen.

    Tak hanya itu, banyak pengguna media sosial yang menunjukkan adanya standar ganda dalam reaksi empati terhadap warga yang terdampak kebakaran hutan di LA dibandingkan reaksi dunia internasional terhadap penghancuran Gaza oleh Israel.

    Menurut badan bantuan dan pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk pengungsi Palestina, serangan Israel telah menyebabkan setidaknya 1,9 juta warga Palestina mengungsi.

    James Woods, salah satu selebritas yang kehilangan rumahnya akibat kebakaran hutan di LA, diketahui sangat mendukung pemboman Israel di Gaza.

    Mengomentari kehilangan Woods, Imam Omar Suleiman menulis tanggapannya di Instagram.

    “Berdoa agar Tuhan melindungi kehidupan dan harta benda orang-orang tak berdosa di Los Angeles dan sekitarnya,”

    “Namun, saya tidak bisa tidak memperhatikan ini. Orang-orang Gaza terus dibasmi oleh orang-orang kejam di rumah-rumah kekuasaan,” tulis pria dengan lebih dari 3 juta pengikut itu.

    Isu Ketimpangan Sosial

    Selain itu, ada perhatian terhadap ratusan petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan di LA.

    Sebagian besar adalah narapidana penjara yang dibayar kurang dari lima dolar per jam.

    Kritik juga datang dari crazy rich LA yang memilih menggunakan layanan pemadam kebakaran “swasta”.

    Mereka bahkan membayar berapa pun biayanya untuk respons yang lebih cepat.

    “Ketimpangan kekayaan sangat parah di LA.”

    “Ada ribuan orang miskin yang kehilangan segalanya, sebagian besar penyewa yang tidak dapat mengganti apa yang hilang,” tulis salah satu akun media sosial.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Iran Luncurkan Pertahanan Udara Laser di Pengayaan Uranium di Fordow, Apa Saja ‘Mainan Baru’ IRGC? – Halaman all

    Iran Luncurkan Pertahanan Udara Laser di Pengayaan Uranium di Fordow, Apa Saja ‘Mainan Baru’ IRGC? – Halaman all

    Iran Luncurkan Pertahanan Udara Laser di Fasilitas Pengayaan Uranium di Fordow

     

    TRIBUNNEWS.COM – Angkatan Darat Iran telah meluncurkan sistem pertahanan udara bertenaga laser selama manuver militer Pasukan Pertahanan Udara di wilayah barat dan utara negara itu, MNA melaporkan Senin (13/1/2025).

    Peralatan pertahanan udara bertenaga laser tersebut, yang diberi nama Seraj (Cahaya), diluncurkan pada Minggu ketika pasukan pertahanan Iran sedang melakukan pengeboran di dekat fasilitas pengayaan uranium Fordow di negara itu.

    Angkatan Darat Iran menyatakan sistem laser tersebut sebagai salah satu lapisan yang bertugas menyediakan layanan pertahanan udara bagi lokasi tersebut.

    Para pengamat menggambarkan peralatan itu sebagai sesuatu yang “menakutkan”, menunjuk pada pernyataan keterkejutan negara-negara Barat mengenai fenomena tersebut.

    Latihan, di mana Angkatan Pertahanan Udara melakukan berbagai operasi pengintaian, intersepsi, konfrontasi, dan penghancuran terhadap pasukan musuh tiruan, juga menampilkan pengerahan berbagai sistem pertahanan lainnya.

    “Pasukan tersebut melakukan serangan udara dengan menggunakan rudal sebagai sarana mempertahankan wilayah strategis dan sensitif di bawah yurisdiksi mereka,” tulis MNA.

    Latihan tersebut, yang dipantau dan diarahkan oleh Jaringan Pertahanan Udara Terpadu Iran, menangkis operasi ofensif pasukan musuh tiruan di Fordow dan Distrik Khondab di dekatnya.

    “Latihan tersebut, yang bertujuan untuk menilai efektivitas sesungguhnya strategi pertahanan udara negara itu terhadap potensi invasi musuh, berakhir pada hari Minggu setelah mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya,” tambah laporan tersebut.

    Latihan disebutkan bertujuan untuk memastikan komando intelijen dan kemampuan untuk mendeteksi target invasif secara tepat waktu, menggunakan berbagai radar aktif dan pasif yang sensitif, deteksi sinyal, optik, dan sistem pengawasan yang dimiliki Angkatan Pertahanan Udara.

    Latihan militer ini juga bertujuan untuk menilai kecakapan operasional dan teknis pasukan pertahanan di seluruh situasi keterlibatan yang realistis dan komitmen mereka terhadap prinsip-prinsip pertahanan pasif.

    Latihan juga dilakukan dengan penekanan pada prinsip penyebaran cepat.

    Angkatan Bersenjata Iran, termasuk Angkatan Darat dan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), terus meningkatkan perangkat keras militer dan kesiapan tempur mereka sesuai dengan arahan yang dikeluarkan oleh Pemimpin Revolusi Iran, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei.

    “Pasukan tersebut telah bersumpah untuk mempertahankan kedaulatan negara dan integritas teritorial dalam menghadapi ancaman yang ditimbulkan oleh musuh-musuh bangsa Iran,” kata laporan MNA.

    Panglima Tertinggi Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Mayor Jenderal Hossein Salami meninjau peralatan militer selama latihan militer pasukan darat IRGC di wilayah Aras, provinsi Azerbaijan Timur, Iran, 17 Oktober 2022. (kredit: IRGC/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS)

    Pamer Berbagai Persenjataan Canggih

    Diketahui, dalam beberapa hari terakhir, Iran telah memamerkan sistem militer terbaru yang mereka tunjukkan dengan melakukan latihan militer besar-besaran bertajuk Great Prophet 19.

    Militer Iran menyatakan, latihan besar-besaran itu bertujuan untuk menunjukkan kesiapan pertahanan dan kemandiriannya untuk menangkal ancaman. 

    “Perkembangan ini juga menjadi peringatan bagi musuh-musuh negara tersebut,” tulis ulasan MNA.

    Latihan militer itu, diklaim membantah kabar tentang dugaan isolasi Iran dan melemahnya kekuatan pertahanan negara tersebut.

    “Tentara Iran dan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) mengungkap pencapaian baru dalam beberapa hari terakhir,” kata laporan MNA.

    Pencapaian terkini meliputi peluncuran kota rudal bawah tanah IRGC baru, penambahan perlengkapan pertahanan baru ke Angkatan Darat Iran, serta penyelenggaraan latihan militer di sejumlah lokasi sensitif di dalam wilayah Iran.

    Dalam sambutannya pada bulan Februari 2018, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei menyerukan upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan kemampuan pertahanan Iran, menyerang balik musuh yang mempermasalahkan program rudal negara itu.

    Dalam sambutannya, Khamenei menggambarkan pangkalan pertahanan udara sebagai bagian yang sangat penting dari Angkatan Bersenjata yang berada di garis depan dalam menghadapi musuh-musuh Iran.

    Dia juga menekankan pentingnya mempercepat kemampuan pangkalan dan staf Angkatan Udara.

    “Sejalan dengan arahan yang dikeluarkan oleh Khamenei, Angkatan Bersenjata Iran, termasuk Angkatan Darat dan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC), terus meningkatkan perangkat keras militer dan kesiapan tempur mereka,” kata MNA.

    Pasukan elite militer Iran, Korps Garda Revolusi (IRGC) menembakkan loitering munition di situs-situs sensitif termasuk fasilitas nuklir dalam latihan militer skala besar dengan skenario perang besar-besaran melawan musuh (Israel) (mna/tangkap layar)

    Lindungi Fasilitas Vital

    Sebagai informasi, latihan militer besar-besaran ini dimulai pada 7 Januari 2025 dengan tujuan peningkatan kemampuan pertahanan Iran secara permanen.

    Sasaran utama mereka adalah melindungi fasilitas vital, termasuk lokasi kenukliran.

    “Unit pertahanan udara Iran yang mengikuti latihan militer skala besar mempraktikkan taktik untuk mensimulasikan perlindungan fasilitas nuklir Natanz di provinsi Isfahan, Iran tengah, dengan tujuan menunjukkan kesiapan penuh mereka untuk menjaga situs-situs vital negara itu,” tulis MNA.

    Selama tahap pertama latihan, unit pertahanan udara melaksanakan rencana untuk melindungi situs nuklir Natanz di Iran tengah.

    Divisi pertahanan udara dari Pasukan Dirgantara IRGC menggunakan taktik pertahanan titik untuk melindungi situs nuklir di Natanz dari berbagai ancaman udara di tengah kemungkinan peperangan elektronik.

    Rekaman video berikut menunjukkan Pasukan Darat IRGC meluncurkan quadcopter untuk menyerang target selama fase akhir latihan Great Prophet 19.

    Keesokan harinya, Panglima Angkatan Darat IRGC Brigadir Jenderal Mohammad Pakpour, merujuk pada latihan militer “Payambar-e Azam (Nabi Besar) 19”, mengatakan bahwa latihan tersebut digelar dengan aspek keamanan dan pertahanan.

    Latihan Payambar-e Azam 19 merupakan bagian dari program tahunan Pasukan Darat IRGC, dan tujuannya adalah untuk meningkatkan kekuatan tempur dan meningkatkan kemampuan untuk mengidentifikasi dan menghadapi potensi ancaman, menurutnya.

    “Setiap ancaman atau pelanggaran batas wilayah Republik Iran akan ditanggapi dengan respons yang kuat dan tegas oleh angkatan bersenjata kami. Kesiapan kami untuk mempertahankan negara berada pada level tertinggi dan keamanan perbatasan merupakan prioritas utama Korps Garda Revolusi Iran,” ungkapnya.

    Rencana untuk F-22 dan F-35 Israel

    Beberapa hari kemudian, Pasukan Dirgantara Garda Revolusi Iran (IRGC) meluncurkan pencapaian terbarunya, yaitu pesawat tanpa awak Razvan selama latihan militer gabungan Great Prophet 19 dengan tentara Iran.

    Berbicara dalam sebuah program TV nasional Iran mengenai latihan militer baru-baru ini yang diselenggarakan di seluruh negeri oleh IRGC dan Angkatan Darat, Jenderal Alireza Shaykhian, Komandan Unit Pertahanan Udara Pasukan Dirgantara IRGC mengatakan bahwa meskipun mengidentifikasi pesawat tempur F-22 dan F-35 tidaklah mudah, Iran telah mengembangkan sistem pertahanan udara di dalam negeri untuk menghadapi pesawat tempur canggih tersebut. 

    Dua jet tempur canggih itu adalah andalan Angkatan Udara Israel yang pernah secara langsung menargetkan Teheran.

    “Ada rencana untuk pesawat tempur F22 dan F-35,” menurut Jenderal Shaykhian.

    “Setelah suksesnya kinerja sistem pertahanan udara Dey-9 dalam latihan gabungan pertahanan udara negara dengan nama sandi Power, sejumlah besar sistem ini akan diserahkan ke ring pertahanan negara,” imbuhnya.

    “Keberhasilan kinerja sistem ini, bersama dengan sistem seperti Dezful dan Khordad ke-3 dalam latihan gabungan pertahanan udara negara itu, menunjukkan bahwa klaim penghancuran pertahanan Iran yang dibuat oleh Zionis adalah salah,” kata jenderal senior IRGC itu.

    Siap untuk Perang Jangka Panjang

    Pencapaian paling signifikan diresmikan pada 10 Januari, ketika kompleks rudal canggih yang dikembangkan oleh para ahli dalam negeri Iran diresmikan di hadapan komandan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Mayor Jenderal Hossein Salami.

    Setelah peresmian kota rudal bawah tanah baru, Mayor Jenderal Hossein Salami memberikan pidato di hadapan staf Pasukan Dirgantara IRGC dalam sebuah upacara.

    Dalam upacara tersebut, ia mengatakan bahwa angkatan bersenjata Iran sepenuhnya siap untuk mempertahankan negara jika terjadi pertempuran besar dan konflik jangka panjang.

    Selama bertahun-tahun, kami telah mempersiapkan diri untuk pertempuran skala besar dan bahkan konfrontasi jangka panjang dengan kekuatan-kekuatan besar di dunia dan proksi-proksi regional mereka, katanya.

    Mengatakan bahwa kekuatan yang diperoleh pasukan Iran adalah hasil dari upaya selama puluhan tahun, Salami menggarisbawahi, “Kewenangan ini diakui. [Operasi] True Promise hanyalah sebagian kecil dari perwujudan kekuatan ini.”

    Setiap hari, jumlah rudal dan sistem rudal meningkat di seluruh wilayah negara, kata kepala IRGC lebih lanjut, seraya menambahkan bahwa rudal Iran berkembang setiap hari dalam kualitas, kuantitas, dan desain.

    “Saat ini Anda dapat menembak ratusan pesawat secara bersamaan dalam gelombang yang berurutan,” katanya kepada staf militer Iran.

    “Iran tidak pernah bergantung pada kekuatan asing mana pun untuk mempertahankan kemerdekaan, identitas, kredibilitas, dan otoritas kami,” pungkasnya.

    Wakil Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Brigadir Jenderal Mohammad Reza Ashtianion pada hari Minggu mengatakan bahwa negaranya memiliki senjata yang belum terungkap sejauh ini dan tidak diketahui oleh musuh.

    “Kami memiliki senjata yang belum kami bicarakan sejauh ini dan musuh tidak memiliki informasi tentang senjata tersebut. Beberapa senjata ini mungkin akan diuji selama latihan,” katanya kepada wartawan.

    Ia menambahkan bahwa Angkatan Bersenjata Iran terus mengadakan latihan untuk meningkatkan kekuatan tempur mereka di berbagai bidang dan memastikan kesiapan pertahanan negara.

    Sama seperti Iran memantau pergerakan musuh, mereka juga memantau perkembangan di kawasan dan latihan militer Republik Iran, kata Ashtiani, PressTV melaporkan.

    Ia menambahkan bahwa Iran berupaya meningkatkan perdamaian, stabilitas, dan ketenangan di kawasan.

    Ia menegaskan kembali bahwa semua perkembangan di kawasan berada di bawah pengawasan dan kendali Angkatan Bersenjata Iran.

    “Kami akan melawan segala tuntutan berlebihan, penyimpangan, dan kesalahpahaman yang mungkin dimiliki musuh,” kata komandan senior itu.

    Pernyataan Ashtiani disampaikan pada hari yang sama ketika militer Iran meluncurkan latihan baru di zona pertahanan udara barat dan utara negara itu termasuk Fordow dan Khondab yang menjadi tuan rumah fasilitas pengayaan uranium dan air berat.

    Drone-drone Iran yang dilibatkan dalam latihan militer besar-besaran negara tersebut. (MNA)

    Libatkan Seribu Drone

    Pada Senin pagi, sebanyak 1.000 kendaraan udara tak berawak (UAV) strategis, siluman, dan anti-benteng bergabung dengan Organisasi Tempur Angkatan Darat Iran.

    Pengiriman tersebut dilakukan pada hari Senin menyusul pengumuman relevan yang dibuat oleh Laksamana Muda Habibollah Sayyari, wakil kepala Angkatan Darat untuk Koordinasi.

    Pelaksanaannya atas perintah Panglima Angkatan Darat Mayor Jenderal Abdolrahim Mousavi dan diawasi oleh Menteri Pertahanan Brigadir Jenderal Aziz Nasirzadeh beserta para komandan Angkatan Darat, Angkatan Pertahanan Udara, Angkatan Udara, dan Angkatan Laut.

    Selama upacara integrasi, drone memasuki Organisasi Tempur melalui berbagai lokasi secara bersamaan.

    Pesawat ini dapat terbang lebih dari 2.000 kilometer (1.242 mil) dan memiliki daya rusak optimal serta kemampuan untuk menembus lapisan pertahanan musuh menggunakan tingkat Radar Cross Section (RCS) yang rendah.

    Drone baru ini memiliki daya tahan terbang yang lama dan kinerja otonom karena tidak memerlukan navigasi dan kontrol selama keseluruhan misinya.

    Kemampuan tersebut melengkapi drone dengan sarana untuk mengambil bagian dalam operasi khusus, meningkatkan kualitas operasi pengawasan dan pengendalian perbatasan, serta meningkatkan kemampuan tempur dan daya rusaknya dalam menghadapi target yang jauh jangkauannya.

    “Sebagai kesimpulan, pencapaian dan kemajuan militer terkini Angkatan Bersenjata Iran dan Garda Revolusi menggarisbawahi komitmen Iran yang teguh untuk menjaga kedaulatan dan integritas teritorialnya. Melalui peluncuran teknologi mutakhir, latihan militer strategis, dan kesiapan yang kuat untuk melawan ancaman apa pun, Iran telah menunjukkan kemampuannya untuk menghadapi tantangan apa pun,” kata ulasan MNA.

     

    (oln/MNA/*)

     

  • Kim Jong Un Perintahkan Tentara Korut Akhiri Hidup Ketimbang Ditangkap Pasukan Ukraina – Halaman all

    Kim Jong Un Perintahkan Tentara Korut Akhiri Hidup Ketimbang Ditangkap Pasukan Ukraina – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mendesak para tentaranya yang  yang membantu Rusia untuk akhiri hidup demi menghindari penangkapan oleh pasukan Ukraina di medan perang.

    Hal itu diungkap Anggota Parlemen Korea Selatan Lee Seong-kweun mengutip laporan Badan Intelijen Nasional (NIS).

    Dalam keterangan tertulisnya Lee Seong-kweun, menjelaskan bahwa pihaknya menemukan sebuah memo dari tentara Korea Utara yang tewas di medan pertempuran Kursk saat melawan Ukraina.

    Adapun dalam isi memo tersebut memerintahkan para tentara Korea Utara untuk segera mengakhiri hidup mereka sebelum ditangkap.

    “Ditemukan sebuah memo yang dibawa oleh mereka (tentara Korea Utara) yang terbunuh bahwa otoritas Korea Utara memerintahkan penghancuran dan mengakhiri hidup menggunakan granat sebelum ditangkap,” ujar Lee Seong-kweun dikutip dari Euro News.

    Laporan itu muncul bertepatan dengan pernyataan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang mengklaim telah menahan dua tentara Korea Utara yang terluka.

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pun merilis video yang menunjukkan kedua tentara itu terlihat terluka dan menjalani interogasi.

    “Ukraina siap menyerahkan tentara Kim Jong-un kepadanya jika ia dapat mengatur pertukaran mereka dengan para prajurit kami yang ditawan di Rusia,” ujar Zelensky melalui unggahan di media sosial X.

    300 Pasukan Elite Korut Tewas saat Bantu Rusia

    Sejauh ini jumlah tentara Korut yang tewas saat membantu Rusia di medan perang telah mencapai 300 orang, sementara 2.700 lainnya terluka imbas berperang di Ukraina.

    “Penempatan pasukan Korea Utara ke Rusia dilaporkan telah meluas hingga mencakup wilayah Kursk, dengan perkiraan yang menunjukkan bahwa korban di antara pasukan Korea Utara telah melampaui 3.000,” ujar Lee dalam konferensi pers, seperti diberitakan AFP.

    Jumlah korban tersebut meningkat lantaran pasukan Korea Utara sering terbunuh oleh drone atau pesawat tak berawak yang tampaknya tidak mereka anggap berbahaya atau mematikan.

    Laporan tersebut, menunjukkan adanya kesenjangan pengetahuan mengenai pasukan yang dikirim oleh Kim Jong Un untuk mendukung invasi Rusia.

    Bahkan salah satu tentara Korut yang ditangkap Ukraina, mengklaim bahwa dia tidak tahu akan berperang,.

    Ia menambahkan bahwa komandannya telah mengatakan kepadanya bahwa itu “hanya pelatihan”.

    Tentara Korut di Iming-Imingi Gaji Fantastis

    Rusia diketahui menjanjikan bayaran sebesar 2.000 dolar AS atau sekitar Rp 31 Juta per bulan bagi tentara Korea Utara (Korut) yang bersedia untuk ditugaskan ke Kursk garda depan konflik Rusia dan Ukraina.

    Jumlah gaji yang dibayarkan oleh Moskow menunjukkan peningkatan fantastis hingga 10 kali lipat jika dibandingkan dengan gaji sebelumnya.

    Dimana pada bulan lalu, Radio Free Asia melaporkan bahwa gaji rata-rata untuk personel militer Korut hanya berkisar antara 100 dan 300 won.

    Namun demi memikat prajurit Korut agar mau bergabung ke garda depan konflik Rusia, Presiden Vladimir Putin mulai menaikkan gaji para tentara bayaran asal Korut.

    Badan Intelijen Nasional Korea Selatan, atau NIS, mencatat sejauh ini lebih dari 3.000 tentara Korea Utara telah dikirim ke Rusia.

    Jumlah tersebut diperkirakan bertambah, mencapai 10.000 prajurit pada bulan Desember 2024.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Kebakaran di Los Angeles, Penjarah Menyamar Jadi Petugas Pemadam Kebakaran – Halaman all

    Kebakaran di Los Angeles, Penjarah Menyamar Jadi Petugas Pemadam Kebakaran – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, AS – Seorang pria yang menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran ditangkap di Malibu, California, Amerika Serikat (AS).

    Pria itu membobol sebuah rumah saat kebakaran hutan yang sedang terjadi di wilayah itu.

    Sheriff Daerah Los Angeles, Robert Luna, mengatakan tersangka termasuk di antara 29 orang yang ditangkap di tengah kebakaran.

    Mereka menjarah rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya karena kebakaran hebat di wilayah itu dalam sepekan ini.

    Penangkapan tersebut terjadi saat kebakaran hutan yang dahsyat terus melanda California Selatan.

    Kebakaran  diperburuk oleh angin Santa Ana yang kencang dan kelembapan yang rendah.

    Kebakaran tersebut telah menewaskan 24 orang dan 16 orang lainnya dilaporkan hilang.

    Lebih dari 12.300 bangunan telah hancur, menurut CAL FIRE.

    Sekitar 150.000 orang berada di bawah perintah evakuasi yang dapat membuat rumah mereka rentan terhadap penjarah selama keadaan darurat.

    Apa yang Perlu Diketahui

    Sheriff Luna menyatakan bahwa 25 orang ditangkap di wilayah Kebakaran Eaton dan empat orang di wilayah Kebakaran Palisades.

    Seorang tersangka yang berpakaian seperti petugas pemadam kebakaran ditangkap saat mencoba merampok sebuah rumah di Malibu, kata Luna.

    “Saat saya berada di daerah Malibu, saya melihat seorang pria yang tampak seperti petugas pemadam kebakaran. Saya bertanya apakah dia baik-baik saja karena dia sedang duduk. Saya tidak menyadari bahwa kami memborgolnya,” kata Luna kepada wartawan.

    “Kami akan menyerahkannya ke LAPD karena dia berpakaian seperti petugas pemadam kebakaran, padahal bukan. Dia baru saja tertangkap basah membobol rumah. Jadi, itu adalah masalah yang sedang ditangani oleh deputi garis depan dan petugas polisi kami.”

    Setelah puluhan ribu orang dievakuasi dari lingkungan makmur Pacific Pallisades dan Brentwood Selasa lalu, Luna mengatakan sedikitnya dua orang ditangkap karena penjarahan dalam sehari setelah evakuasi.

    Sebagai tanggapan atas penjarahan tersebut, pihak berwenang telah memberlakukan jam malam harian mulai pukul 6 sore hingga pukul 6 pagi di Los Angeles dan wilayah sekitarnya, termasuk Malibu dan Santa Monica.

    Pelanggar jam malam tersebut akan dikenai dakwaan pelanggaran ringan dan denda hingga $1.000.

    Luna juga mengumumkan pengerahan 400 pasukan Garda Nasional untuk membantu mengamankan zona evakuasi dan mencegah penjarahan lebih lanjut, dengan lebih banyak bala bantuan yang diharapkan.

    Apa Kata Orang

    Charlie Kirk, pendiri dan CEO kelompok konservatif Turning Point USA, menulis di X (dulu Twitter).

    “Tidak masuk akal. Pencuri menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran untuk membobol rumah-rumah kosong. Hampir 30 orang telah ditangkap sejauh ini. Hukum saja manusia-manusia tercela ini. Sebut dan permalukan mereka. Harus ada toleransi NOL. Sulit membayangkan hukuman yang terlalu berat.”

    Gavin Newsom, Gubernur California, menanggapi Kirk di X.

     “Setuju sekali. Mereka adalah penjahat paling jahat — memangsa orang-orang yang paling rentan. Mereka akan dituntut.”

  • Iran Gelar Latihan Udara ‘Al-Qihadar 1403’, Siap Lindungi Fasilitas Nuklir dari Israel-AS – Halaman all

    Iran Gelar Latihan Udara ‘Al-Qihadar 1403’, Siap Lindungi Fasilitas Nuklir dari Israel-AS – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tentara Iran meluncurkan manuver “Al-Qihadar 1403” pada Minggu (12/1/2025) untuk menguji kekuatan pertahanan udara di wilayah barat dan utara negara itu.

    Latihan militer itu juga bertujuan untuk melindungi fasilitas nuklir di wilayah Fordow dan Khondab.

    “Mereka meluncurkan manuver pertahanan udara di Iran barat dan utara untuk melindungi fasilitas nuklir Fordow dan Khondab, setelah manuver selama beberapa hari terakhir yang dilakukan Garda Revolusi Iran (IRGC) untuk melindungi fasilitas nuklir Natanz dan Isfahan,” lapor Al Araby.

    Kegiatan tersebut diikuti oleh unit rudal dan radar, unit peperangan elektronik, sistem pertahanan udara, pesawat berawak, dan drone Angkatan Udara.

    Manuver ini dilakukan di tengah meningkatnya ancaman Israel dan sekutunya Amerika Serikat untuk menyerang fasilitas nuklir Iran.

    Hal ini mendorong Iran untuk melakukan manuver pertahanan udara yang dimulai beberapa hari lalu.

    Sehari sebelumnya, militer Iran melakukan manuver Eqtedar 1403 pada Sabtu, yang dilakukan oleh Pasukan Pertahanan Udara Angkatan Darat Iran dan Angkatan Udara.

    “Kegiatan ini bertujuan untuk memperkirakan efektivitas operasional rencana pertahanan udara terhadap serangan musuh, memastikan keunggulan intelijen dan mencapai kemampuan untuk mendeteksi target secara tepat waktu,” lapor kantor berita Iran, IRNA.

    Dalam manuver tersebut, militer Iran menggunakan berbagai sensor radar aktif, pencegat sinyal pasif, sensor optik, dan pengawasan yang tersedia kepada angkatan udara Iran.

    Selain itu, mereka juga mengevaluasi kinerja taktis dan teknis para personel dalam kondisi nyata di medan perang untuk pertahanan udara.

    Mereka juga dilatih untuk menerapkan prinsip-prinsip pertahanan non-operasional untuk sistem pertahanan udara dengan pergerakan cepat dan reposisi.

    Iran, yang tidak mengakui Israel sebagai negara, telah menjadikan dukungan terhadap perjuangan Palestina sebagai landasan kebijakan luar negerinya sejak Revolusi Islam 1979.

    Hubungan Iran dan Israel semakin memburuk setelah Israel meluncurkan serangan udara di kedutaan besar Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April 2024, membunuh jenderal IRGC Mohammad Reza Zahedi.

    Iran dan Israel terlibat beberapa aksi saling serang setelahnya.

    Fasilitas Nuklir Iran

    Iran memiliki sejumlah fasilitas nuklir yang tersebar di wilayahnya, namun hanya beberapa lokasi yang diketahui oleh publik.

    Setidaknya ada lima lokasi fasilitas nuklir Iran yaitu di Natanz, Isfahan, Fordow, Khondab, dan Bushehr.

    Iran memiliki pusat teknologi nuklir besar di pinggiran Isfahan, termasuk Pabrik Fabrikasi Pelat Bahan Bakar (FPFP) dan fasilitas konversi uranium (UCF) yang dapat memproses uranium menjadi uranium heksafluorida yang dimasukkan ke dalam sentrifus.

    Lokasi kedua yaitu di Natanz, yang merupakan kompleks nuklir di dataran yang berbatasan dengan pegunungan di luar kota suci Muslim Syiah Qom, sebelah selatan Teheran.

    Natanz memiliki fasilitas yang mencakup dua pabrik pengayaan: Pabrik Pengayaan Bahan Bakar (FEP) bawah tanah yang luas dan Pabrik Pengayaan Bahan Bakar Pilot (PFEP) di atas tanah.

    Selanjutnya ada fasilitas nuklir di Fordow, yang merupakan situs pengayaan yang digali di gunung sehingga lebih terlindungi dari potensi pemboman daripada FEP.

    Iran kini memiliki lebih dari 1.000 sentrifus yang beroperasi di sana, sebagian kecil di antaranya adalah mesin IR-6 canggih yang melakukan pengayaan hingga 60 persen.

    Selain itu, Iran juga memiliki reaktor air berat yang sebagian sudah dibangun di Khondab.

    Reaktor air berat menimbulkan risiko proliferasi nuklir karena dapat dengan mudah menghasilkan plutonium yang dapat digunakan untuk membuat inti bom atom.

    Lokasi kelima yaitu di Bushehr, di mana pembangkit listrik tenaga nuklir satu-satunya beroperasi di Iran.

    Pembangkit listrik ini menggunakan bahan bakar Rusia yang kemudian diambil kembali oleh Rusia ketika bahan bakar tersebut habis, sehingga mengurangi risiko proliferasi, seperti diberitakan Reuters.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

  • Pamerkan Kota Rudal, Iran Punya Pangkalan Rudal ‘Gunung Berapi Tidur’, Bisa Meletus jika Israel Tiba – Halaman all

    Pamerkan Kota Rudal, Iran Punya Pangkalan Rudal ‘Gunung Berapi Tidur’, Bisa Meletus jika Israel Tiba – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Di tengah ancaman serangan Israel, Iran memamerkan pangkalan rudalnya.

    Pangkalan yang berada di bawah tanah itu berisi rudal-rudal Iran dan dijuluki sebagai “kota rudal”.

    Pada Jumat (10/1/2025), Pasukan Garda Revolusioner Islam Iran (IRGC) membagikan video yang memperlihatkan dua panglima, yakni Mayjen Hossein Salami dan Brigjen Ami Ali Hajizaedeh.

    Dalam video itu Hajizadeh menjuluki gudang rudal itu sebagai “gunung berapi yang sedang tidur”.

    Menurut Tasnim, sebagian operasi militer Iran terhadap Israel pada bulan Oktober dan April lalu melibatkan pangkalan ini.

    Adapun Mehr News tempo hari memperlihatkan komponen-komponen yang diduga merupakan bagian sistem pertahanan udara Khordad 15.

    Khordad 15 dilaporkan mampu mendeteksi dan menargetkan hingga enam rudal dalam satu waktu.

    Sistem itu juga bisa menangkis drone, rudal penjelajah, dan pesawat berawak dalam jarak hingga 200 km dengan penangkis berupa rudal Sayyad-3.

    Di samping itu, Khordad 15 diklaim bisa melawan senjata dengan kemampuan antisiluman. Target antisiluman bisa diserang dalam jarak hingga 45 km.

    Khordad 15 juga disebut sebagai salah satu senjata pertahanan Iran yang paling baru dan canggih.

    Sementara itu, Israel sudah mengancam akan menyerang fasilitas nuklir Iran.

    Tasnim menyebut satuan pertahanan di bawah Angkatan Darat dan IRGC telah dikerahkan di Fasilitas Nuklir Fordow di Provinsi Qom dan Kompleks Nuklir Khonab di Provinsi Markazi.

    Iran akan menggelar latihan militer untuk menyimulasikan serangan yang dilakukan Israel di dua fasilitas nuklir itu.

    Latihan militer serupa juga baru saja dilakukan oleh Angkatan Udara IRGC di Fasilitas Nukli Natanz. Latihan itu melibatkan simulasi perlindungan dari ancaman perang elektronik.

    Adapun latihan pada Minggu (12/1/2025), adalah kelanjutan latihan bertajuk Eqtadar 1403 yang melibatkan rudal, radar, senjata elektronik, pertahanan udara, dan pesawat berawak dan nirawak dalam operasi menyerang dan bertahan.

    Seorang juru bicara IRGC menyebut latihan itu diperkirakan akan dilanjutkan di sebagian wilayah Iran. Kata dia, latihan itu adalah respons atas “ancaman keamanan baru”.

    Dikutip dari Sputnik, sebelum latihan-latihan itu digelar, Iran mendapat provokasi dari Amerika Serikat (AS) dan Israel.

    Media AS melaporkan Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan telah menyodori Presiden Joe Biden dengan opsi menyerang fasilitas nuklir Iran.

    Di sisi lain, Iran mengecam opsi itu dan menudingnya sebagai pelanggaran besar terhadap hukum internasional.

    Pekan lalu IRGC juga memamerkan “kota rudal” bawah tanah. Fasilitas itu memanfaatkan keunggulan geografis di Iran barat, misalnya daerah pegunungan, untuk perlindungan dari serangan udara musuh.

    Televisi Iran menayangkan rekaman fasilitas itu. Hajizadeh diperlihatkan berjalan menginjak bendera Israel dan AS di lantai. Dia memberikan hormat kepada pasukan dan meninjau rudal.

    Dalam rekaman itu diperlihatkan pulan rudal Emad, Qadr dan Qiam.

    Menurut Press TV, sebanyak 90 persen dari pangkalan itu tidak diperlihatkan karena alasan keamanan.

    Iran sudah menggunakan rudal Emad dan Qadr dalam serangan ke Israel bulan Oktober 2024. Rudal itu dikombinasikan dengan rudal hipersonik Fatah.

    Serangan rudal itu dirancang untuk menunjukkan kemampuan senjata Iran dalam menembus sistem pertahahan Israel dan menjangkau fasilitas intelijennya.

    Rekaman memperlihatkan ada puluhan rudal yang sukses menembus sistem pertahanan canggih Israel.

    Press TV menyebut pangkalan rudal itu sebagai “gunung berapi tidur yang berada jauh di dalam jantung pegunungan”.

    Pangkalan itu disebut bisa “meletus secepat mungkin” jika ada serangan musuh.

    (*)

  • Partai Garda Republik Indonesia perkenalkan logo baru

    Partai Garda Republik Indonesia perkenalkan logo baru

    Jakarta (ANTARA) – Partai Garda Republik Indonesia memperkenalkan logo baru sebagai upaya merepresentasikan semangat baru dalam mengawal cita-cita bangsa dan memperjuangkan aspirasi rakyat.

    “Logo baru ini menampilkan kepala burung garuda yang gagah dengan kombinasi warna merah dan hitam yang sarat makna,” kata Ketua Umum DPP Partai Garda Republik Indonesia Ahmad Ridha Sabana dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

    Ia menjelaskan bahwa kepala burung garuda melambangkan keberanian, kebijaksanaan dan komitmen partai untuk memperjuangkan aspirasi rakyat.

    Sedangkan warna merah mencerminkan semangat perjuangan dan keberanian, sedangkan warna hitam melambangkan stabilitas dan integritas.

    “Desain perisai pada logo menggambarkan perlindungan dan keseriusan partai dalam mengawal nilai-nilai kebangsaan serta cita-cita menuju Indonesia yang lebih baik,” kata dia.

    Ahmad Ridha menyampaikan, peluncuran logo baru ini bukan hanya perubahan visual, tetapi juga bentuk penyegaran semangat bagi seluruh kader. Harapannya para kader bisa terus berjuang demi kepentingan rakyat.

    “Dengan slogan, ‘Mengawal Astacita, Mewujudkan Indonesia Sejahtera,’ kami siap mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran dalam melaksanakan program-program pro-rakyat,” ujar Utusan Khusus Presiden Bidang Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah, Ekonomi Kreatif dan Digital ini.

    Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Garda Republik Indonesia, Ihsan Jauhari menegaskan pentingnya seluruh kader partai untuk bersatu dan berperan aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat.

    Dengan peluncuran logo baru ini, Partai Garda Republik Indonesia berharap dapat memperkuat kepercayaan publik dan menjadi mitra strategis rakyat dalam mewujudkan cita-cita bersama menuju Indonesia yang maju, sejahtera dan berdaulat.

    “Logo ini adalah simbol dari visi besar kami untuk menjadikan Indonesia lebih baik, adil dan sejahtera,” kata Ihsan.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ancaman Iran ke Amerika: Jangan Pikir Kami Lemah, Semua Kepentingan AS di Timur Tengah Jadi Target – Halaman all

    Ancaman Iran ke Amerika: Jangan Pikir Kami Lemah, Semua Kepentingan AS di Timur Tengah Jadi Target – Halaman all

    Iran ke Amerika: Jangan Pikir Kami Lemah, Semua Kepentingan AS di Timur Tengah Jadi Target

    TRIBUNNEWS.COM – Hossein Salami, Panglima Garda Revolusi Iran (IRGC), memperingatkan pemerintahan baru Amerika Serikat (AS) di Washington agar tidak membuat kesalahan strategis terhadap negara itu dalam konteks geopolitik di kawasan.

    Dalam pernyataannya pada Sabtu malam di sela-sela pemeriksaannya terhadap pangkalan rudal milik Garda Revolusi, Salami mengatakan, “Hati-hati, jangan membuat kesalahan strategis atau salah perhitungan,” tanpa menyebut langsung Presiden terpilih AS, Donald Trump.

    Salami menambahkan, “Musuh harus menyadari bahwa kemauan politik Republik Iran dalam menghadapi hegemoni, ambisi dan ancaman musuh-musuhnya adalah kemauan tegas yang tidak dirusak oleh kesenjangan apapun, dan para pemimpin serta pejuang kita akan menghadapinya,” menurut apa yang dilaporkan oleh Kantor Berita Iran (IRNA).

    Dia merespons ancaman AS -sekutu abadi Israel- dalam apa yang dia sebut sebagai “musuh Republik Iran” dengan mengatakan, 

    “Pertimbangkan kembali perhitungan Anda dan jangan membuat kesalahan, dan berhati-hatilah. Kami adalah pekerja, dan kami akan mengambil langkah-langkah pada waktu yang tepat dan tepat waktu. sejauh yang diperlukan tanpa mengabaikan apa pun.”

    Panglima Garda Revolusi Iran menambahkan, “Kami memantau pergerakan Anda, dan kami menunggu dengan segala kesiapan dan kesiapan. Kami telah mengarahkan para pemimpin militer kami untuk bersiap dan menunggu saat ketika masalah tersebut terungkap. kehebatan kekuatan ini, terima kasih kepada Tuhan, seperti yang telah kami lakukan sebelumnya.”

    Dia melanjutkan, Iran memiliki kemampuan militer yang sangat maju di tengah anggapan kalau negara itu lemah.

    Hossein Salami (tehrantimes.com)

    “Mungkin musuh percaya bahwa Iran telah melemah, namun kami memiliki kemampuan militer yang maju dan siap untuk pertempuran besar dan panjang melawan musuh dan sekutunya di kawasan,” kata dia menurut apa yang dilaporkan Kantor Berita ISNA”.

    Dia juga mengatakan, “Rudal-rudal Angkatan Bersenjata Iran setiap hari mengimbangi kemajuan teknis dalam kuantitas dan kualitas, serta dalam hal desain dan kinerja.”

    Dia menambahkan, “Musuh mungkin mengklaim bahwa kapasitas produksi kami telah berhenti, namun dia harus tahu bahwa tren peningkatan kemampuan rudal kami adalah yang paling maju, dan rudal kami berkembang setiap hari dalam hal kinerja dan desain,”.

    Dia  menekankan kalau “Rakyat Iran dapat menghadapi musuh-musuh mereka dengan segala kemampuan dan ketegasan.”

    Salami membuat pernyataan serupa pada hari Jumat, di mana ia mengatakan bahwa kemampuan pertahanan dan pencegahan negaranya tidak terpengaruh oleh kejadian baru-baru ini di wilayah tersebut, merujuk pada jatuhnya kekuasaan Bashar al-Assad yang menjadi proksi mereka di Suriah.

    Dia menekankan bahwa Iran masih memiliki kekuatan yang cukup untuk menghadapi ancaman apa pun.

    Pangkalan militer Amerika Serikat Al-Tanf di Suriah. (npasyria)

    Semua Kepentingan AS Jadi Sasaran Iran

    Senada Panglima Angkatan Darat Iran, Brigadir Jenderal Kiumars Heidari juga melontarkan ancaman keras terhadap AS.

    “Semua kepentingan Amerika di kawasan ini menjadi sasaran kami,” kata komandan senior militer Iran itu memperingatkan pada Sabtu (11/1/2025).

    “Musuh telah melancarkan perang hibrida terhadap Iran, dan kita harus selalu siap menghadapi musuh,” katanya.

    “Tujuan perang psikologis dan hibrida musuh adalah menguasai opini dan mengarahkan pikiran ke arah kepentingan yang tidak sah; Oleh karena itu, mengelola dan menangani pendekatan musuh ini harus menjadi agenda,” tegasnya.

    Ia lebih lanjut menyebutkan bahwa semua tank, helikopter, dan drone milik Angkatan Darat Iran di kawasan tersebut berada dalam kesiapan tempur penuh.

    “Semua kepentingan Amerika di kawasan ini menjadi fokus kami dan kami memiliki kemampuan operasional.”

    Pangkalan Rudal Bawah Tanah

    Sebelumnya, Televisi pemerintah Iran menyiarkan rekaman komandan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang sedang meninjau pangkalan rudal bawah tanah rahasia pada hari Jumat (10/1/2025).

    Pangkalan rudal yang terletak di lokasi rahasia di pegunungan itu dilaporkan menyimpan puluhan jenis rudal yang berbeda, dikutip dari Al Mayadeen.

    Menurut laporan, pangkalan ini memainkan peran penting dalam serangan langsung kedua Iran terhadap Israel pada Oktober lalu atas pelanggaran yang dilakukan Israel.

    Saat itu, Israel telah membunuh sejumlah pemimpin militan yang berpihak pada Teheran dan seorang jenderal di Garda revolusi Iran, dikutip dari Al-Arabiya.

    Komandan Garda Revolusi Hossein Salami terlihat memeriksa fasilitas tersebut.

    Salami menegaskan kesiapan Iran untuk menghadapi ancaman regional. 

    Peristiwa ini terjadi beberapa hari sebelum pelantikan Presiden terpilih AS Donald Trump, yang selama masa jabatan pertamanya dikenal dengan kebijakan keras terhadap Iran, termasuk pembunuhan Jenderal Qasem Soleimani dan penerapan kembali sanksi ekonomi.

    Kunjungan ini dilakukan hanya beberapa jam setelah pawai besar paramiliter Basij berlangsung di Teheran.

    Parade Pangkalan Militer

    Pada hari yang sama, ribuan relawan paramiliter Basij yang terafiliasi dengan Garda Revolusi berparade di jalan-jalan Teheran. 

    Parade tersebut menampilkan kendaraan berat bersenjata, peluncur roket, unit artileri, hingga pasukan komando angkatan laut. 

    Pejuang Basij dengan perlengkapan tempur lengkap juga terlihat membawa peluncur roket.

    Sementara sejumlah wanita bersenjata ikut bergabung dalam aksi tersebut.

    Beberapa peserta parade bahkan menyeret peti mati yang dihiasi bendera Israel.

    Bendera Hizbullah juga tampak berkibar di antara spanduk Iran dan Palestina.

    Demonstrasi ini bertujuan menunjukkan kesiapan Iran menghadapi ancaman dari musuh-musuhnya.

    Pidato Komandan Senior IRGC

    Dalam kesempatan tersebut, salah satu komandan senior Garda Revolusi, Jenderal Mohammadreza Naghdi menyampaikan pidato.

    Pidato tersebut mengecam keras Amerika Serikat dan Israel.

    Ia mengatakan AS sebagai pihak yang bertanggung jawab atas berbagai krisis di dunia Muslim.

    “Amerika Serikat berada di balik semua kemalangan di dunia Muslim,” ujar Naghdi.

    Kemudian ia menegaskan prioritas utama Iran saat ini adalah menghancurkan rezim Zionis dan mengusir pangkalan militer AS dari wilayah Iran.

    “Jika kita mampu menghancurkan rezim Zionis dan menarik pangkalan Amerika di kawasan tersebut, salah satu masalah besar kita akan terselesaikan,” katanya.

    Senada dengan Naghdi, komandan Garda Revolusi Teheran, Jenderal Hassan Hassanzadeh, mengungkapkan dukungan penuh Iran terhadap perjuangan Palestina. 

    “Kami bertujuan untuk mendukung masyarakat Gaza dan Palestina. Basij siap menghadapi semua ancaman dari musuh-musuh revolusi Islam,” tegas Hassanzadeh.

    Sejak Revolusi Islam 1979, dukungan terhadap perjuangan Palestina telah menjadi landasan kebijakan luar negeri Iran. 

    Pernyataan Hassanzadeh memperkuat komitmen Iran dalam menghadapi ancaman dari rezim Zionis dan pengaruh Amerika Serikat di kawasan.

     

    (oln/khbrn/MNA/IRNA/*)

     

  • Partai Garda Luncurkan Logo Baru, Ahmad Ridha Sabana Ungkap Maknanya – Halaman all

    Partai Garda Luncurkan Logo Baru, Ahmad Ridha Sabana Ungkap Maknanya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Partai Garda Republik Indonesia memperkenalkan logo baru yang merepresentasikan semangat baru dalam mengawal cita-cita bangsa. 

    Acara peluncuran ini dihadiri oleh jajaran pengurus pusat dan kader partai dari berbagai wilayah, di Kantor DPP Partai Garda Republik Indonesia, Jalan Penjernihan 1 Nomor 8, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

    Ketua Umum DPP Partai Garda Republik Indonesia, Ahmad Ridha Sabana mengatakan logo baru ini menampilkan kepala burung garuda yang gagah dengan kombinasi warna merah dan hitam yang sarat makna. 

    Kepala burung garuda melambangkan keberanian, kebijaksanaan dan komitmen partai untuk memperjuangkan aspirasi rakyat.

    “Warna merah mencerminkan semangat perjuangan dan keberanian, sedangkan warna hitam melambangkan stabilitas dan integritas. Desain perisai pada logo menggambarkan perlindungan dan keseriusan partai dalam mengawal nilai-nilai kebangsaan serta cita-cita menuju Indonesia yang lebih baik,” kata Ahmad Ridha Sabana, Minggu (12/1/2025).

    Ahmad Ridha menyampaikan, peluncuran logo baru ini bukan hanya perubahan visual, tetapi juga bentuk penyegaran semangat bagi seluruh kader. 

    Harapannya para kader bisa terus berjuang demi kepentingan rakyat.

    “Dengan slogan, ‘Mengawal Astacita, Mewujudkan Indonesia Sejahtera,’ kami siap mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran dalam melaksanakan program-program pro-rakyat,” kata Utusan Khusus Presiden Bidang Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah, Ekonomi Kreatif dan Digital ini.

    Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP Partai Garda Republik Indonesia, Ihsan Jauhari menegaskan pentingnya seluruh kader partai untuk bersatu dan berperan aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat. 

    Dengan peluncuran logo baru ini, Partai Garda berharap dapat memperkuat kepercayaan publik dan menjadi mitra strategis rakyat dalam mewujudkan cita-cita bersama menuju Indonesia yang maju, sejahtera, dan berdaulat.

    “Logo ini adalah simbol dari visi besar kami untuk menjadikan Indonesia lebih baik, adil, dan sejahtera,” ucap Ihsan.