NGO: GARDA

  • Hari Pers Nasional ke-79: Pers sebagai Pilar Informasi dan Kontrol Sosial

    Hari Pers Nasional ke-79: Pers sebagai Pilar Informasi dan Kontrol Sosial

    TRIBUNJATENG.COM – Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 yang jatuh pada Minggu (9/2/2025) menjadi momen refleksi bagi insan pers di seluruh Indonesia. 

    Di Kabupaten Rembang, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) merayakan dengan sederhana melalui acara tumpengan di Sekretariat PWI, Gedung Balai Kartini.

    Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Rembang.

    Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Aprilia Hening, hadir mewakili dinas untuk berdiskusi dengan Ketua PWI Rembang, Musyafa.

    Dalam kesempatan itu, Aprilia Hening mengucapkan selamat Hari Pers Nasional kepada para jurnalis. Ia menegaskan bahwa pers memiliki peran vital dalam pembangunan daerah.

    “Apalagi di era digital seperti ini, pers berperan besar dalam melawan hoaks dan disinformasi. Selamat Hari Pers, tetaplah menjadi sumber informasi terpercaya bagi masyarakat,” ujar Aprilia.

    Di tengah derasnya arus informasi, media dituntut untuk menyajikan berita yang akurat, mendidik, dan berimbang.

    Oleh karena itu, jurnalis memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kualitas informasi yang diterima publik.

    Ketua PWI Rembang, Musyafa, mengingatkan para anggotanya untuk terus menjalankan empat fungsi utama pers: informasi, edukasi, hiburan, dan kontrol sosial.

    “Rekan-rekan sudah menjalankan fungsi sebagai pemberi informasi, hiburan, dan edukasi. Namun, fungsi kontrol sosial juga tak kalah penting. Jangan sampai marwah pers hilang,” tegas Musyafa.

    Sebagai kontributor I News TV, ia juga berharap agar anggota PWI Rembang tetap solid dan terus meningkatkan profesionalisme.

    Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendorong jurnalis untuk mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW), yang menjadi standar penting dalam dunia jurnalistik.

    Di era digital, tantangan bagi dunia pers semakin besar.

    Pers dituntut tidak hanya menyajikan berita cepat, tetapi juga memastikan akurasi dan objektivitasnya. 

    Dengan berkembangnya media sosial, disinformasi semakin mudah tersebar, sehingga peran jurnalis sebagai garda terdepan informasi semakin krusial.

    Peringatan HPN ke-79 di Rembang menjadi pengingat bahwa pers bukan hanya sekadar penyampai berita.

    Lebih dari itu, pers adalah pilar demokrasi yang menjaga transparansi dan keadilan di tengah masyarakat. (*)

  • Operasi Gaktib dan Yustisi 2025 Digelar Serentak, Pangdam IV/Diponegoro Kedepankan Aspek Edukatif

    Operasi Gaktib dan Yustisi 2025 Digelar Serentak, Pangdam IV/Diponegoro Kedepankan Aspek Edukatif

    TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG – Pomdam IV/Diponegoro gelar operasi penegakan tata tertib dan Yustisi tahun 2025, Senin (10/2/2025).

    Upacara pembukaan operasi  berlangsung serentak se-Indonesia  sepanjang tahun 2025 dan dibuka langsung Panglima TNI Agus Subiyanto di Jakarta.

    Operasi di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta dibuka langsung Pangdam IV/ Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi di Mapomdam IV/Diponegoro.

    Amanat Panglima TNI dibacakan Pangdam IV Diponegoro, mengatakan penegakan disiplin hukum dan tata tertib sangat penting.

    Terlebih TNI diberi tugas oleh negara menjadi garda terdepan di bidang pertahanan.

    “Operasi penegakan  harus mengedepankan aspek-aspek edukatif, preventif dan persuasif. Hal ini bertujuan agar prajurit TNI menjadi tertib dan taat hukum karena dilandasi oleh kesadaran tinggi untuk patuh pada peraturan yang ada,” jelasnya.

    Lanjutnya, operasi itu dapat mengedepankan keadilan dan kesetaraan di hadapan hukum. 

    Hal itu diharapkan seluruh lapisan pangkat di lingkungan TNI memiliki tingkat kesadaran hukum yang sama.

    Oleh sebab itu, Polisi Militer ditekankan harus menjadi teladan di lingkungan TNI dengan bertindak professional dan melakukan langkah hukum secara adil, transparan serta akuntabel.

    “Tuntutan profesionalisme Polisi Militer TNI ini sejalan dengan program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia dimana reformasi hukum menjadi salah satu program prioritas dalam masa kepemimpinan beliau,” jelasnya.

    Upacara pembukaan Operasi gaktib & yustisi Polisi Militer TNI 2025 di wilayah Jateng DIY diikuti oleh Komandan Polisi Militer Kodam IV Diponegoro Kolonel CPM Parlindungan Marpaung.

    Kapoksahli Kodam IV Diponegoro Brigjen TNI Zainul Bahar, Kepala BNN Jawa Tengah Brigjen Pol Drs Agus Rochmad, serta para Komandan Satuan TNI dari AD, AL dan AU.(rtp)

  • Geger Penikaman di Irlandia, Seorang Pria Ditangkap

    Geger Penikaman di Irlandia, Seorang Pria Ditangkap

    Jakarta

    Kepolisian Irlandia telah menangkap seorang pria di Dublin, ibu kota Irlandia setelah insiden penikaman pada hari Minggu (9/2) waktu setempat. Tiga orang terluka dalam insiden itu, dua di antaranya serius.

    Laporan media menyebutkan ada banyak polisi dan petugas darurat yang hadir di tempat kejadian di daerah Stoneybatter di ibu kota Irlandia tersebut. Insiden ini disebut sebagai penusukan acak.

    “Seorang pria, berusia akhir 20-an tahun, telah ditangkap dan saat ini ditahan,” kata kepolisian dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Senin (10/2/2025).

    “Tiga pria, yang usianya berkisar antara pertengahan 20-an tahun hingga pertengahan 40-an, yang diserang selama insiden tersebut telah dibawa ke rumah sakit untuk dirawat,” imbuh kepolisian.

    Dua dari mereka mengalami “luka serius tetapi tidak mengancam jiwa”, sementara korban luka yang lain “tidak terlalu serius”.

    Media The Irish Times melaporkan bahwa tersangka telah menikam “para korban menggunakan peralatan rumah tangga biasa”.

    Setidaknya satu dari korban diserang saat berada di ambang pintu, kata surat kabar itu. Disebutkan bahwa polisi, pada tahap ini tidak yakin ada kaitan terorisme dalam serangan ini.

    Polisi “yakin tersangka bertindak sendiri dan telah meningkatkan visibilitas mereka di area tersebut untuk meyakinkan masyarakat,” kata pernyataan polisi.

    “Saya melihat banyak mobil garda (polisi) datang dengan sangat cepat. Mereka semua keluar pada saat yang bersamaan. Saya melihat seorang pria berlari dan mereka menyerangnya di luar sebuah rumah,” kata seorang warga kepada Irish Times.

    Lihat juga Video: Momen Penangkapan Pelaku Penikaman Pensiunan TNI di Bantaeng

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Gelar Operasi Gaktib dan Militer 2025, Panglima TNI Imbau Prajurit Tak Salahgunakan Kekuatan

    Gelar Operasi Gaktib dan Militer 2025, Panglima TNI Imbau Prajurit Tak Salahgunakan Kekuatan

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau kesiapan prajurit saat Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Militer 2025 di Mabes TNI Cilangkap. Aldi Chandra/MPI

    JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin upacara gelar pasukan Operasi Gaktib dan Operasi Militer 2025. Kegiatan tersebut digelar di Lapangan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, hari ini.

    Gelar pasukan diawali dengan pengecekan prajurit yang turut mengikuti apel gelar pasukan tersebut. Terlihat pasukan dari TNI-Polri turut hadir seperti Kopasgat TNI AU, Kopassus TNI AD, hingga Brimob Polri.

    Panglima TNI mengatakan, operasi ini dilakukan sebagai komitmen prajurit TNI untuk menegakan disiplin hukum dan tata tertib di lingkungan TNI. Agus menilai disiplin prajurit merupakan sikap penting lantaran diberi tugas menjadi garda terdepan bangsa di bidang pertahanan.

    “Untuk itu operasi yang digelar hari ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menjaga amanat yang sudah diberikan negara kepada TNI. Agar kekuatan yang dimilikinya tidak disalahgunakan untuk kepentingan di luar kepentingan tugas pertahanan negara,” ucapnya, Senin (10/2/2025).

    Panglima TNI juga meminta agar operasi ini mengedepankan aspek edukatif, preventif, persuasif. Panglima TNI berharap seluruh jajaran prajurit TNI memiliki tingkat kesadaran hukum yang sama.

    “Tuntutan profesionalisme polisi militer TNI ini sejalan dengan Program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Di mana reformasi hukum menjadi sala satu program prioritas dalam masa kepemimpinan beliau,” tuturnya.

    Panglima TNI juga meminta agar prajurit TNI selalu waspada dan sigap dalam menghadapi perkembangan situasi yang tidak terduga serta menjaga kekompakan bukan hanya bagi sesama prajurit tetapi juga seluruh komponen bangsa.

    “Bina soliditas dan kekompakan bersama seluruh komponen bangsa dengan tidak menunjukan perilaku yang arogan dan selalu menjaga kepercayaan rakyat,” tutupnya.

    Gelar pasukan ini turut dihadiri perwira tinggi (pati) TNI dan Polri dan berbagai pasukan dari TNI-Polri. Turut hadir dalam upacara itu, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Tonny Harjono dan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), Letjen TNI Tandy Budi Revita, Danjen Kopassus Mayjen TNI Djon Afriandi.

    (cip)

  • Kementerian PPPA dan KPAI Butuh Rekayasa Ulang Tugas Pokok dan Fungsinya

    Kementerian PPPA dan KPAI Butuh Rekayasa Ulang Tugas Pokok dan Fungsinya

    Fikri mengharapkan, KemenPPPA dan KPAI tidak bisa lagi sekadar berharap anggaran kembali seperti semula. Lebih dari itu, mereka harus berani melakukan rekayasa ulang (re-engineering) secara menyeluruh. 

    Langkah “re-engineering” ini diharapkan mampu menjadikan KemenPPPA dan KPAI sebagai garda terdepan dalam penguatan keluarga di Indonesia. 

    “Dengan fokus pada akar masalah, bukan hanya gejala, kedua lembaga ini dapat memberikan kontribusi yang jauh lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat,” katanya.

    Jika sudah menata ulang tugas pokok dan fungsinya, kemudian dipaparkan secara rinci kepada Bappenas dan Kemenkeu, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

    Dengan anggaran yang terbatas, dibutuhkan sinergi antar-Kementerian/Lembaga terkait. KemenPPPA dan KPAI harus mampu melengkapi dan mendukung satu sama lain, 

    “KPPPA dan KPAI juga harus membangun kerja sama erat dengan pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota,” kata Fikri.

  • Zulhas: Indonesia Hadapi 2 Permasalahan Pangan

    Zulhas: Indonesia Hadapi 2 Permasalahan Pangan

    Surabaya, Beritasatu.com – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut Indonesia saat ini menghadapi dua permasalahan pangan utama yaitu kekurangan bahan pangan dan sampah makanan. Menurutnya, pemerintah telah menyiapkan strategi untuk mengatasi kedua masalah tersebut.

    Zulkifli Hasan mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan swasembada pangan untuk mengatasi masalah kekurangan pangan di Indonesia. 

    “Swasembada pangan untuk mengatasi masalah kekurangan pangan di Indonesia. Untuk mencapai swasembada pangan, pemerintah akan mengoptimalkan lahan pertanian yang ada dan membuka lahan baru. Produksi bahan pangan seperti beras, jagung dan sumber karbohidrat serta protein lainnya akan ditingkatkan secara maksimal,” ungkap Zulkifli Hasan di sela-sela kunjungannya di rumah Garda Pangan di Jalan Somolowaru Surabaya, Minggu (9/2/2025).

    Masalah kedua yang tak kalah penting adalah sampah makanan. Indonesia saat ini menjadi negara kedua di dunia dengan sampah makanan terbanyak.

    “Sampah makanan diperkirakan menyumbang 20% dari total sampah yang ada,” katanya.

    Lebih lanjut zulhas mengapresiasi peran lembaga swadaya masyarakat seperti Garda Pangan yang memiliki program penyelamatan makanan berlebih agar tidak terbuang percuma. Ia juga mengimbau pengusaha makanan dan restoran untuk bekerja sama dengan garda pangan dalam menyalurkan makanan berlebih kepada yang membutuhkan.

  • Garnita Malahayati NasDem Jatim Siapkan Sejumlah Program Strategis

    Garnita Malahayati NasDem Jatim Siapkan Sejumlah Program Strategis

    Surabaya (beritajatim.com)– Pengurus Garda Wanita (Garnita) Malahayati DPW Partai NasDem Jawa Timur menggelar rapat koordinasi bersama Ketua DPW NasDem Jatim, Lita Machfud Arifin.

    Pertemuan ini membahas sejumlah program strategis untuk memperkuat peran Garnita dalam kegiatan sosial dan ekonomi di Jawa Timur.

    Sekretaris Garnita DPW NasDem Jatim, Lilyana Phandeirot, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk eksistensi Garnita Malahayati dalam berperan aktif, baik dalam kegiatan sosial Partai NasDem maupun program lainnya di wilayah Jawa Timur.

    Ia menekankan pentingnya sinergi antara Garnita dan DPW Partai NasDem agar semakin berkontribusi dalam membesarkan partai.

    “Kami bersyukur kedatangan kami disambut baik oleh Kakak Ketua DPW, Kakak Lita Machfud Arifin, dan kami pun menyampaikan maksud tujuan kami agar Garnita tetap eksis dalam membesarkan Partai NasDem tercinta,” ujar Lilyana Phandeirot usai pertemuan di Kantor DPW NasDem Jawa Timur, Kelurahan Ngagel, Kota Surabaya, pada Minggu (9/2/2025).

    Dalam pertemuan ini, Garnita DPW Jatim juga mendapat arahan dari Ketua DPW NasDem Jatim mengenai pentingnya ide, gagasan, serta langkah konkret dalam upaya turut serta membangun dan memajukan Partai NasDem di Jawa Timur. Salah satu program utama yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 adalah penguatan sektor UMKM melalui pelatihan dan sertifikasi profesi.

    “Hari ini kami bertemu dengan Kakak Lita Machfud Arifin, kami berbicara santai tapi menghasilkan program nyata dan bermakna, salah satunya yaitu program yang akan kami lakukan pada tahun 2025 ini,” tambahnya.

    Selain program jangka panjang, Garnita juga tengah mempersiapkan sejumlah kegiatan selama bulan Ramadan hingga Hari Raya. Detail teknis dari kegiatan tersebut akan dibahas lebih lanjut dalam rapat lanjutan bersama pengurus lainnya.

    Lilyana juga menyebut pentingnya sertifikasi profesi bagi pelaku UMKM. Program ini akan menyasar masyarakat umum, mahasiswa, hingga dosen, dengan tujuan meningkatkan daya saing usaha dan mempermudah akses pembiayaan melalui lembaga keuangan.

    “Kami melihat bahwa saat ini sertifikasi profesi sangat penting dan diperlukan untuk pembiayaan UMKM, terutama yang berhubungan dengan lembaga keuangan,” jelas Lilyana.

    Sebagai bagian dari rencana jangka panjang, Garnita DPW Jatim juga akan melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan struktur Garnita di 38 DPD se-Jawa Timur. Proses ini akan dimulai pada bulan Mei mendatang guna memperkuat jaringan dan efektivitas program yang akan dijalankan di setiap daerah.

    “Ya, semua program tersebut juga atas saran dan arahan Kakak Lita sebagai Ketua DPW NasDem Jatim,” katanya.

    Menanggapi rencana program yang telah dirancang oleh Garnita DPW Jatim, Ketua DPW NasDem Jatim, Lita Machfud Arifin, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif dan kerja nyata yang telah dipersiapkan. Menurutnya, keberadaan Garnita sebagai sayap perempuan NasDem harus mampu menjadi motor penggerak dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya di sektor ekonomi dan sosial.

    “Saya sangat mengapresiasi semangat dan inisiatif Garnita DPW Jatim yang terus berupaya memperkuat peran perempuan dalam berbagai bidang. Program pelatihan dan sertifikasi profesi bagi pelaku UMKM adalah langkah konkret yang sangat diperlukan untuk meningkatkan daya saing dan kemandirian ekonomi masyarakat,” ujar Lita Machfud Arifin.

    Lebih lanjut, Lita menegaskan bahwa Partai NasDem Jawa Timur akan terus memberikan dukungan penuh terhadap program-program Garnita, terutama dalam hal pemberdayaan perempuan dan penguatan ekonomi lokal.

    “NasDem hadir untuk memberikan solusi nyata bagi masyarakat, dan Garnita adalah bagian penting dari perjuangan ini. Saya berharap program-program yang telah dirancang dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat Jawa Timur,” tutur anggota DPR RI dari Dapil Jatim 1 Surabaya – Sidoarjo ini.

    Dengan berbagai program strategis yang telah disusun, Garnita Malahayati DPW NasDem Jatim berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan sosial dan ekonomi di Jawa Timur, sekaligus memperkuat eksistensi Partai NasDem di tengah masyarakat. [asg/but]

  • Penampakan Warung Kopi dan 9 Sepeda Motor yang Terbakar di Aceh, Rata dengan Tanah – Halaman all

    Penampakan Warung Kopi dan 9 Sepeda Motor yang Terbakar di Aceh, Rata dengan Tanah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, ACEH – Satu warung kopi atau warkop milik Fajri (42) yang berkonstruksi kayu dan 9 sepeda motor di Gampong Jalin, Kecamatan Kota Jantho, Aceh Besar terbakar, Minggu (9/2/2025) pagi jelang siang. 

     Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil melalui Operator Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB), Iqbal menceritakan awalnya petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Aceh Besar Pos Jantho menerima informasi kebakaran kedai kopi dari Kalaksa melalui grup Garda Damkar.

    Petugas langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman. 

    “Kebakaran itu terjadi begitu cepat, menghabiskan seluruh bangun kedai kopi yang berkonstruksi kayu dan juga sembilan sepeda motor yang parkir dalam warkop,” kata Iqbal.

    Operator Pusdalops PB BPBD Aceh Besar itu menjelaskan, informasi yang diterima dari petugas, saat kejadian kebakaran, warkop tersebut dalam kondisi tertutup. 

    Pemilik dan warga sedang bergotong royong di sawah termasuk para pemilik sepeda motor yang diparkirkan di dalam kedai kopi itu. 

    Damkar BPBD Aceh Besar Pos Jantho kemudian mengerahkan satu armada pemadam kebakaran didukung empat personel ke lokasi kejadian.

    Setiba di lokasi, kedai kopi yang berkontruksi kayu itu sudah habis terbakar beserta sembilan unit motor roda dua, petugas langsung berupaya melakukan penanganan pemadam dan pendinginan.

     

    Petugas Damkar ikut dibantu Polsek dan Koramil setempat serta warga. Usaha pemadaman dan pendinginan baru selesai sekitar pukul 13.30 WIB.

    “Untuk penyebab terjadinya kebakaran sudah dalam penanganan pihak yang berwajib,” pungkasnya. (Serambi Indonesia/Sara Masroni)

  • Pertemuan Garnita NasDem Jatim dengan Ketua DPW, Lahirkan Program Unggulan

    Pertemuan Garnita NasDem Jatim dengan Ketua DPW, Lahirkan Program Unggulan

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pengurus Garnita (Garda Wanita Malahayati) DPW Partai NasDem Jawa Timur menggelar rapat koordinasi bersama Ketua DPW NasDem Jawa Timur Lita Machfud Arifin. 

    Pertemuan berlangsung di Kantor DPW NasDem Jawa Timur, keluarahan Ngagel, Kota Surabaya, Minggu (9/2/2025).

    Pada rapat tersebut, Lilyana Phandeirot Sekretaris Garnita DPW NasDem Jatim didampingi beberapa pengurus lainnya menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu bentuk eksistensi Garnita Malahayati Jawa Timur untuk berperan aktif dalam kegiatan sosial baik yang diadakan oleh Partai NasDem maupun kegiatan yang lain di Jawa Timur.

    “Kami bersyukur kedatangan kami disambut baik oleh Kakak Ketua DPW, Kakak Lita Machfud Arifin, dan kami pun menyampaikan maksud tujuan kami agar Garnita tetap eksis dalam membesarkan Partai NasDem tercinta” kata Lilyana Phandeirot, saat dikonfirmasi, usai audiensi dikantor DPW NasDem Jatim.

    Lebih lanjut, Lilyana mengungkapkan Garnita DPW Jatim mendapat arahan dari Ketua DPW NasDem Jatim bahwa ide dan gagasan serta langkah konkrit merupakan hal yang harus dilakukan oleh Garnita dalam upaya turut serta demi kemajuan Partai NasDem Jawa Timur.

    “Hari ini kami bertemu dengan Kakak Lita Machfud Arifin, kami berbicara santai tapi menghasilkan program nyata dan bermakna, salah satunya yaitu program yang akan kami lakukan pada tahun 2025 ini. Sedangkan dalam Waktu dekat kita ada program dan kegiatan selama bulan Ramadhan sampai hari raya, yang detail teknisnya akan kami rapatkan lagi dengan pengurus Garnita lainnya” ungkap Lilyana.

    “Selain itu juga kami membahas strategi pengembangan Garnita kedepan, salah satunya adalah kami mau mengadakan lembaga Pelatihan Profesi untuk pelaku UMKM, baik masyarakat, mahasiswa ataupun juga Dosen. Karena kami melihat untuk saat ini sertifikasi profesi itu sangat penting dan diperlukan untuk pembiayaan UMKM terutama yang berhubungan dengan lembaga keuangan”. Tambah Lilyana. 

    Dikatakan lebih lanjut bahwa program jangka panjangnya Garnita Jatim sebagai salah satu sayap dari partai NasDem akan berkoordinasi dan berkonsolidasi bersama struktur Garnita di 38 DPD se Jawa Timur yang akan dimulai pada bulan Mei mendatang.

    “Iya, semua program tersebut juga atas saran dan arahan Kakak Lita sebagai Ketua DPW NasDem Jatim” Pangkasnya.

  • Wujudkan Strategi Komunikasi Jadi Revenue, PosIND Gelar Communication Summit 2025

    Wujudkan Strategi Komunikasi Jadi Revenue, PosIND Gelar Communication Summit 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Berbicara reputasi erat kaitannya dengan kemampuan dalam memaksimalkan strategi komunikasi perusahaan dan mengelola krisis yang terjadi di publik. Terlebih jika memiliki banyak anak perusahaan dan cabang di daerah. Strategi komunikasi di publik menjadi hal yang krusial.

    PT Pos Indonesia, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jasa logistik, melihat hal itu sebagai peluang ke depan, berbicara reputasi menjsdi potensi revenue dalam PosIND Communication Summit 2025 yang digelar 5-6Februari 2025 di Gedung Graha Pos Indonesia Bandung, Jawa Barat.

    Jelang usianya yang ke-279 tahun, perusahaan pelat merah sedang bertransformasi menjadi perusahaan logistik nasional yang dapat mendukung program Astacita Presiden Prabowo yang menekankan pada pembangunan dari desa dalam upaya pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

    Untuk mewujudkan itu, PosIND menggelar Communication Summit 2025 bagi garda terdepan penyampai informasi di setiap anak perusahaan dan kantor perwakilan di daerah. Acara ini diikuti oleh 70 peserta secara luring dan daring.

    Kegiatan yang digagas oleh Kementerian BUMN ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan menyamakan ritme komunikasi perusahaan di lingkungan PosIND Group, baik di kantor pusat, kantor cabang, serta anak perusahaan.

    Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Dian Safitri selaku Tenaga Ahli Menteri bidang Komunikasi Internal dan Tata Sugiarta selaku Corporate Secretary PosIND.

    Tenaga Ahli Menteri bidang Komunikasi Internal menyampaikan bahwa kegiatan ini digelar untuk meningkatkan kompetensi pegawai BUMN hingga unit terkecil dalam berkomunikasi dengan masyarakat.

    “Kami berharap rekan-rekan BUMN baik yang di pusat maupun cabang dapat mendukung Asta Cita melalui komunikasi yang baik kepada Masyarakat,” tutur Dian.

    Corporate Secretary PosIND, Tata Sugiarta menyampaikan pentingnya meningkatkan skill karyawan agar dapat terus berkembang mengikuti zaman. Hal ini mengingat PT Pos Indonesia sudah berusia lebih dari 278 tahun yang sudah dipercaya dari waktu ke waktu.

    “Teknologi yang semakin canggih menuntut kita untuk terus beradaptasi dan mengembangkan keterampilan komunikasi yang efektif. Oleh karena itu, melalui PosIND Communication Summit 2025, kita menggali berbagai strategi, inovasi, dan tren terbaru yang dapat membantu kita menghadapi tantangan serta memanfaatkan peluang di bidang komunikasi,” kata Tata.

    Untuk mewujudkan itu, selama dua hari Communication Summit 2025, karyawan PosINS dibekali wawasan dan pengetahuan dari pemateri yang mumpuni di bidangnya.

    Vice President Coorporate Communication PosIND PT Pos Indonesia, Heri Nugrahanto.

    Pada hari pertama, peserta mendapatkan pengarahan dari Fardilla Astari yang sudah malang melintang di bidang komunikasi melalui materi Communications Strategist dan Reputasia Strategic Communications Consulting.

    Pikiran Rakyat juga dipercaya oleh PosIND untuk berbagi tips tentang pembuatan materi rilis dan cara menghadapi krisis yang diisi oleh Pemimpin Redaksi Pikiran Rakyat Media Network, Satrya Graha Laksana.

    Pelatihan diakhiri oleh Asti Oetomo, Deputy Associate Director at Alika Communication mengenai media handling. Ketiga materi ini menunjukkan pentingnya peran media dalam keseharian PT Pos Indonesia.

    Sementara di hari kedua, peserta dibekali materi tentang Story Telling dan produksi konten mengingat interaksi saat ini lebih banyak dengan media sosial.

    Kegiatan yang dilakukan oleh PT Pos Indonesia dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain mengenai kedekatannya dengan media massa dan strategi komunikasi menjadi sebuah revenue.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News