NGO: GARDA

  • Begini Cara Moxa Bikin Asuransi Mobil Lebih Hemat pada Februari 2025

    Begini Cara Moxa Bikin Asuransi Mobil Lebih Hemat pada Februari 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Banyak pemilik kendaraan menginginkan perlindungan asuransi mobil yang memberikan manfaat maksimal tanpa membebani keuangan. Biaya premi yang tinggi kerap menjadi pertimbangan utama sebelum memutuskan untuk membeli asuransi mobil. Menjawab kebutuhan tersebut, PT Astra Kreasi Digital melalui aplikasi wealth tech Moxa mencoba memberikan tawaran khusus yang membuat perlindungan kendaraan lebih hemat dan terjangkau.

    Lewat kerja sama dengan Garda Oto, Moxa menawarkan diskon hingga 25% serta cashback AstraPay senilai Rp 500.000 untuk setiap pembelian polis asuransi. Promo ini berlaku untuk pelanggan yang memilih produk Garda Oto, Lite Package dan Garda Oto, Comprehensive melalui aplikasi Moxa hingga 28 Februari 2025.

    CEO Moxa, Lim Lizal Santoso, mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Moxa dalam memberikan solusi keuangan yang lebih mudah dan menguntungkan bagi masyarakat.

    “Sebagai bagian dari upaya kami dalam memberikan solusi keuangan terpadu, Moxa terus menghadirkan promo-promo menarik yang memberikan nilai lebih bagi pelanggan. Kami berharap promo ini dapat membantu masyarakat mendapatkan perlindungan kendaraan terbaik dengan transaksi yang aman dan mudah melalui aplikasi Moxa,” ujar Lim.

    Untuk menikmati promo ini, pelanggan hanya perlu mengunduh aplikasi Moxa di App Store atau Play Store. Setelahnya mengikuti langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan pengunduhan.

    Begitu aplikasi diunduh, diskon akan langsung diterapkan saat transaksi, sementara cashback AstraPay akan diberikan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

    Diketahui, sebagai aplikasi keuangan digital dari Astra Financial, Moxa terus berinovasi dengan berbagai program menarik sepanjang tahun. Hal itu dilakukan agar semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan platform ini untuk berbagai kebutuhan finansial mereka.

    Pelanggan yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut mengenai promo ini dapat mengunjungi situs resmi Moxa atau langsung mengecek di aplikasi.

  • Ucapkan Selamat Pelantikan Khofifah-Emil, Fraksi Demokrat Siap Sukseskan Program Pemerintahan

    Ucapkan Selamat Pelantikan Khofifah-Emil, Fraksi Demokrat Siap Sukseskan Program Pemerintahan

    Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jawa Timur, dr Agung Mulyono mengucapkan selamat kepada Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak atas pelantikan mereka sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur untuk periode kedua.

    Pelantikan pasangan tersebut dijadwalkan akan berlangsung di istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis (20/2/2025) hari ini.

    Menurut dia, sebagai partai pengusung, Demokat siap mendukung mensukseskan program Khofifah-Emil, agar warga Jawa Timur semakin sejahtera.

    “Selamat kepada Ibu Khofifah dan Bapak Emil atas kepercayaan yang diberikan oleh rakyat Jawa Timur untuk memimpin kembali provinsi ini. Kami Fraksi Demokrat, sebagai partai pengusung, siap memberikan dukungan penuh terhadap segala kebijakan dan program yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur ke depan,” ujarnya.

    Sebagai partai yang turut mengusung pasangan Khofifah-Emil, Dokter Agung menegaskan bahwa Fraksi Demokrat akan terus mengawal setiap kebijakan yang diambil, demi kepentingan rakyat dan kemajuan Jawa Timur.

    “Kami akan terus berkomitmen untuk bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi, memastikan program-program yang pro-rakyat berjalan dengan baik. Kami berharap kerja sama ini dapat membawa Jawa Timur ke arah yang lebih maju, lebih sejahtera, dan lebih baik lagi,” kata Bendahara DPD Demokrat Jatim tersebut.

    Dia menjelaskan, Fraksi Demokrat juga menekankan pentingnya sinergi yang kuat antara legislatif dan eksekutif untuk mempercepat pencapaian pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Anggota DPRD Jatim tiga periode itu berharap agar kepemimpinan Khofifah dan Emil pada periode kedua ini terus memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat Jawa Timur.

    “Semoga Tuhan selalu memberikan petunjuk dan berkah dalam menjalankan amanah ini. Kami di Fraksi Demokrat siap mendukung penuh setiap langkah demi kemajuan Jawa Timur,” kata pria kelahiran Banyuwangi tersebut.

    Seperti diketahui, pelantikan pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah terpilih periode 2025-2030 akan dilaksanakan pada Kamis, 20 Februari 2025. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyebutkan bahwa total pasangan calon yang akan dilantik langsung oleh Presiden Prabowo mencapai 481 pasangan calon.

    Selanjutnya, sebanyak 503 pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah terpilih akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025.

    Dengan pelantikan ini, diharapkan Jawa Timur dapat terus berkembang dan semakin sejahtera, melalui berbagai program yang akan dijalankan oleh Gubernur Khofifah dan Wakil Gubernur Emil Dardak pada periode kedua ini.

    Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Jawa Timur, Indra Widya Agustina memberikan pernyataan penuh semangat atas pelantikan pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.

    Menurut dia, seluruh kader Partai Demokrat bersyukur dan bahagia karena berhasil mengantarkan Khofifah-Emil kembali memimpin Jatim di periode kedua.

    “Kami ikut senang, kalau dalam bahasa Jawa itu mengayu bagyo, ini bukti kemenangan seluruh masyarakat Jawa Timur.” katanya.

    “Ini titik kulminasi atau titik puncak perjuangan kami ketika di Pilgub 2024 lalu. Kedepan kita siap mengawal dan mensukseskan program Khofifah-Emil dan melanjutkan yang sudah bagus. Kader Demokrat akan menjadi garda terdepan mensukseskan program Khofifah-Emil,” jelas anggota DPRD Jatim dari Dapil Ponorogo-Pacitan-Trenggalek-Ngawi tersebut.

    Dengan dilantiknya pasangan Khofifah-Emil, Indra menegaskan bahwa partai Demokrat siap mendukung penuh pemerintahan mereka ke depan.

    “Kami bertekad untuk mengawal dan mempercepat tercapainya berbagai program yang telah dirancang oleh pasangan Khofifah-Emil. Keberhasilan yang sudah dicapai oleh Gubernur Khofifah dan Mas Emil akan dilanjutkan dengan semangat dan inovasi baru yang diusung oleh pasangan ini,” pungkasnya. [tok/beq]

  • Ojol Minta Dikasih THR, Besarannya Setara UMP!

    Ojol Minta Dikasih THR, Besarannya Setara UMP!

    Jakarta

    Asosiasi ojek online (ojol) Garda Indonesia mengungkap besaran tunjangan hari raya (THR) yang diminta para mitra driver. Meski penghasilan tak menentu, namun mereka meminta THR-nya disetarakan upah minimum provinsi (UMP)!

    Raden Igun Wicaksono selaku Ketua Umum Garda Indonesia mengatakan, pihaknya memang berharap THR yang diberikan setara UMP. Namun, dia juga terbuka dengan kemungkinan-kemungkinan lain.

    “Kami berpatokan pada parameter UMP yang berlaku pada masing-masing provinsi namun variabel rumusannya kami mempersilakan Kemnaker untuk berikan draft kepada kami dan stakeholder hingga tercapai kesepakatan,” ujar Igun kepada detikOto, Selasa (18/2).

    Menaker dan Wamenaker Lesehan Temui Drivel Ojol Foto: Ignacio Geordy Oswaldo

    Meski demikian, Igun mengaku tak yakin, ojol akan menerima THR tahun ini. Sebab, kata dia, aturannya masih belum ada. Dia berharap, itu bisa diberikan di kesempatan berikutnya.

    “Tahun ini THR sepertinya memang tidak akan diberikan ke pengemudi mitra karena regulasinya memang belum tersedia, Kemnaker masih proses mengkaji,” tuturnya.

    “Pada hari raya tahun ini hanya dapat berupa surat edaran dari Menteri Tenaga Kerja kepada seluruh aplikator, sehingga masih tidak ada kewajiban memberikan THR,” tambahnya.

    Sebagai catatan, gabungan driver ojol telah melakukan demo besar-besaran di Gedung Kemenaker, Jakarta Selatan, Senin (17/2). Mereka meminta pemerintah untuk ‘mendesak’ aplikator seperti Gojek-Grab agar memberikan THR ke mereka.

    Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengaku, sebelum ada demo besar-besaran kemarin, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan perwakilan driver ojol untuk membahasa rencana pemberian THR. Bukan sekali, pertemuan tersebut digelar hingga tiga kali!

    Selain dengan mitra ojol, Kementerian Ketenagakerjaan juga sudah dua kali bertemu perwakilan pengusaha. Dia mengklaim, pengusaha telah memahami permintaan tersebut.

    “Ya, ini kan kita sudah sampaikan sebenarnya terkait dengan THR kemarin. Pengusaha juga sudah katanya memahami,” ungkapnya.

    Meski sudah berkumpul dan ada kata memahami rencana pemberian THR itu, ia mengatakan sampai saat ini belum ada titik temu, terutama soal penentuan dan formula perhitungan THR bagi driver ojol.

    “Kami mencoba mencari formula terbaiknya itu yang kita tunggu nanti. Karena ini kan masalah keuangan mereka harus ada simulasi yang harus dipersiapkan kan? Kita tunggu nanti dari sini dalam beberapa hari akan finalisasi dengan pengusaha,” kata dia.

    (sfn/sfn)

  • Iran Penjarakan Pasangan WN Inggris Atas Dakwaan Spionase

    Iran Penjarakan Pasangan WN Inggris Atas Dakwaan Spionase

    Jakarta

    Iran menangkap pasangan warga negara Inggris atas dakwaan spionase atau mata-mata. Kedua WN Inggris itu juga dituduh memiliki hubungan dengan badan intelijen asing.

    Seperti dilansir AFP, Selasa (18/2/2025), juru bicara kehakiman Asghar Jahangir mengatakan Craig dan Lindsay Foreman telah ditahan oleh Korps Garda Revolusi Islam “atas tuduhan spionase”. Mereka memasuki Iran dengan menyamar sebagai turis dan mengumpulkan informasi di provinsi Kerman.

    Menurut situs resmi Mizan Online milik kehakiman, kepala kehakiman Kerman Ebrahim Hamidi mengatakan bahwa hubungan pasangan itu dengan badan intelijen asing “telah dikonfirmasi”.

    Kedua Foreman “telah mengumpulkan informasi dari beberapa provinsi” dan ditemukan “bekerja sama dengan lembaga rahasia yang terkait dengan badan intelijen negara-negara musuh dan Barat,” kata Jahangir.

    BBC melaporkan bahwa pasangan itu berusia awal 50-an dan sedang dalam perjalanan sepeda motor keliling dunia saat mereka ditahan pada bulan Januari. Berdasarkan unggahan media sosial, keduanya menyeberang ke Iran dari Armenia pada bulan Desember dan secara bertahap menuju Australia.

    Kantor Luar Negeri Inggris sebelumnya mengonfirmasi bahwa mereka “memberikan bantuan konsuler kepada dua warga negara Inggris yang ditahan di Iran” dan telah menghubungi otoritas Iran.

    Minggu lalu, kantor berita resmi Iran, IRNA, melaporkan bahwa Duta Besar Inggris Hugo Shorter bertemu dengan pasangan itu di kantor kejaksaan Kerman. Kantor berita tersebut juga menerbitkan foto pertemuan tersebut, dengan wajah pasangan itu diburamkan.

    Pemerintah Inggris menyarankan agar tidak melakukan perjalanan ke Iran. Beberapa warga Eropa lainnya ditahan di Iran, yang telah melakukan beberapa pertukaran tahanan dengan pemerintah Barat dalam beberapa tahun terakhir.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Arzeti Bilbina Dukung Ojol dapat Tunjangan Hari Raya

    Arzeti Bilbina Dukung Ojol dapat Tunjangan Hari Raya

    Jakarta (beritajatim.com) – Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKB Arzeti Bilbina mendukung tuntutan pengemudi ojek online (Ojol) untuk mendapat tunjangan hari raya (THR). Dia menyebut, tuntutan tersebut menjadi bagian dari upaya mewujudkan hubungan yang lebih adil antara aplikator dan ojol sebagai mitra.

    “Kami mendesak pemerintah untuk memberikan perlindungan ketenagakerjaan kepada para pengemudi ojol. Hubungan antara aplikator dan mitra harus saling menguntungkan, bukan hanya menguntungkan satu pihak saja,” tegas Arzeti Bilbina, Selasa (18/2/2025).

    Legislator dari Dapil Jatim ini menambahkan, mitra pengemudi ojol memiliki hak sebagai pekerja, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Menurutnya, pengemudi ojol memenuhi unsur pekerjaan karena menghasilkan barang dan/atau jasa serta menerima upah sebagai imbalan dari pengusaha. Menurutnya, perlindungan bagi pekerja layanan berbasis aplikasi merupakan bagian dari visi Presiden Prabowo Subianto. Berdasarkan data kepersertaan pekerja layanan berbasis aplikasi per Mei 2024, tercatat 176.365 mitra Gojek, 7.803 mitra Grab, dan 22.639 mitra Shopee Food.

    Arzeti mengakui bahwa para pengemudi ojol seringkali berada dalam kondisi kerja yang minim perlindungan. Padahal, mereka merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Setiap hari, para pengemudi ojol menghadapi jam kerja panjang tanpa kepastian upah, risiko keselamatan di jalan yang tidak dijamin, serta skema program dari perusahaan aplikasi yang dinilai tidak manusiawi,” urainya.

    Dia pun menyerukan kolaborasi antara pemangku kepentingan untuk mencari solusi atas tuntutan para pengemudi ojol dan kurir. “Tuntutan pembayaran THR ini perlu dibahas secara komprehensif. Kami mendorong Kemenkominfo, aplikator, dan pihak terkait lainnya untuk duduk bersama, berunding, dan mencari solusi yang adil bagi para pengemudi ojol dan kurir,”

    Arzeti juga mengingatkan adanya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 12 Tahun 2019 tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor yang Digunakan untuk Kepentingan Masyarakat. Peraturan ini bertujuan memberikan perlindungan keselamatan bagi pengguna sepeda motor, baik yang digunakan melalui aplikasi berbasis teknologi informasi maupun tanpa aplikasi. “Tren penggunaan ojek online terus meningkat bahkan sudah menjadi gaya hidup sehingga perlu dipikirkan regulasi untuk meningkatkan perlindungan baik untuk pengguna maupun pengemudi ojek online,” katanya.

    Arzeti menambahkan bahwa Kementerian Ketenagakerjaan telah menyusun aturan perlindungan bagi pengemudi ojol. Aturan tersebut mencakup hak dan kewajiban dalam perjanjian kerja luar hubungan kerja layanan berbasis aplikasi, kesejahteraan, jaminan sosial, keselamatan, hingga penyelesaian perselisihan. “Aturan ini dirancang sebagai payung hukum untuk melindungi baik pengemudi ojol maupun operator aplikasi. Kami berharap pemerintah segera mengeluarkan aturan ini untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan,” ujarnya. [hen/ian]

  • Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Digelar, Guru Diharapkan Jadi Garda Depan

    Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Digelar, Guru Diharapkan Jadi Garda Depan

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Ratusan warga menghadiri sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diselenggarakan oleh DPR RI bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) pada 16 Februari 2025.

    Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang manfaat program yang telah dicanangkan pemerintah sejak 6 Januari 2025 lalu.

    Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 10.30 WIB ini diikuti oleh lebih dari 300 peserta, mayoritas berasal dari kalangan guru.

    Hadir dalam acara tersebut Kapoksi Komisi IX DPR RI, Ashabul Kahfi, serta Direktur Kerja Sama dan Kemitraan BGN, Muhammad Risal S.

    Ashabul Kahfi menegaskan pentingnya peran guru dalam mendukung keberhasilan program ini.

    Menurutnya, sekolah menjadi salah satu sasaran utama distribusi makanan bergizi bagi siswa.

    “Saya ingin memastikan para guru memahami program ini dengan baik. Jangan sampai makanan sudah tiba di sekolah, tapi mereka tidak paham bagaimana menjalankannya. Program ini hadir untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan bergizi dan higienis,” ujar Ashabul.

    Komisi IX DPR RI, yang bermitra dengan berbagai instansi seperti BPJS, BPOM, dan BGN, menekankan pentingnya sosialisasi agar masyarakat mengetahui dan memahami manfaat program ini sebelum diterapkan secara luas.

    Program Makan Bergizi Gratis menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Berdasarkan data yang disampaikan dalam acara, sekitar 44 persen siswa di Indonesia berangkat ke sekolah tanpa sarapan, baik karena keterbatasan ekonomi maupun kebiasaan.

  • Bidan Berperan Sentral Mencegah dan Melakukan Deteksi Dini Anemia Defisiensi Besi pada Ibu dan Anak – Halaman all

    Bidan Berperan Sentral Mencegah dan Melakukan Deteksi Dini Anemia Defisiensi Besi pada Ibu dan Anak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Ibu hamil dan anak hingga usia 5 tahun adalah kelompok usia yang paling tinggi mengalami anemia defisiensi besi.

    Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Bidan Indonesia (PP IBI),  Ade Jubaedah menekankan pentingnya kegiatan skrining faktor resiko dalam setiap pelayanan kesehatan sehingga dapat dilakukan pencegahan lebih dini.

    Ini terutama bagi Bidan sebagai garda terdepan yang memiliki peran sentral dalam dalam upaya pencegahan dan deteksi dini masalah anemia defisiensi besi bagi ibu dan anak.

     “Kami percaya bahwa skrining anemia yang terintegrasi dalam setiap pelayanan sehari-hari bidan adalah kunci penting untuk mencapai target tersebut,” kata Ade Jubaedah di sela-sela program Aksi Nyata Bidan Cegah Anemia melalui “Gerakan Skrining dan Edukasi Pencegahan Anemia Defisiensi Besi di Bogor belum lama ini.

    Data menunjukkan bahwa 3 dari 10 (28 persen) ibu hamil di Indonesia mengalami anemia dan sekitar 1 dari 4 anak Indonesia berusia di bawah 5 tahun juga mengalami anemia. Tingginya prevalensi anemia, disebabkan pola makan yang masih kurang asupan zat besi harian bahkan data menunjukkan 1 dari 3 anak Indonesia tidak mengkonsumsi makanan kaya zat besi.

    “Seperti yang kita ketahui, zat besi berperan penting mendukung kesehatan ibu dan anak. Bagi ibu hamil dan ibu menyusui, zat besi sangat penting karena adanya peningkatan volume darah selama kehamilan untuk pembentukan plasenta, janin serta cadangan zat besi dalam ASI,” katanya. 

    Bahkan pada anak-anak, kata dia, zat besi merupakan salah satu mikronutrien penting untuk proses tumbuh kembangnya. Sebab, zat besi yang cukup dapat mendukung peningkatan memori, fokus dan kecerdasan anak.

    Ade Jubaedah melihat kurangnya asupan zat besi harian pada pola makan ibu hamil, ibu menyusui dan anak menjadi salah satu faktor utama masih tingginya kasus anemia di Indonesia.

    Untuk itu, pentingnya memastikan kecukupan zat besi pada ibu hamil, ibu menyusui dan anak anak untuk cegah anemia.

    Sebab, jika dibiarkan, kondisi anemia defisiensi besi akan menghambat tumbuh kembang optimal anak, bahkan dapat menjadi penyebab risiko stunting.

    “Sama halnya dengan kondisi anemia defisiensi besi pada ibu yang tidak hanya berpengaruh pada kesehatan ibu, tetapi juga dapat berdampak pada tumbuh kembang anak sejak di dalam kandungan,” katanya. 

    Sementara sebagai  bagian dari program ini, e-Nutri memperkenalkan Kalkulator Zat Besi, alat bantu skrining yang berbasis kuesioner. 

    Dengan hanya membutuhkan waktu sekitar tiga menit, alat ini dapat membantu bidan, ibu, dan tenaga kesehatan lainnya dalam menilai dan memantau risiko anemia defisiensi besi.

    Skrining ini mencakup faktor asupan makanan harian dan status gizi untuk memberikan rekomendasi intervensi yang tepat.

    Gladys Samosir, Digital Engagement Lead e-Nutri menjelaskan, fitur ini dikembangkan berdasarkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan disesuaikan dengan Angka Kebutuhan Gizi Indonesia.

    “Melalui fitur ini, bidan dan tenaga kesehatan dapat melakukan deteksi dini serta memberikan edukasi kepada ibu dan anak tentang pentingnya kecukupan zat besi untuk mencegah anemia,” ungkapnya.

    Dengan jumlah bidan yang mencapai 26,2?ri seluruh tenaga kesehatan di Indonesia, pemanfaatan teknologi seperti Kalkulator Zat Besi diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pelayanan kesehatan dan mempercepat penurunan angka anemia di Indonesia.

    Program Gerakan Skrining dan Edukasi Pencegahan Anemia Defisiensi Besi dimulai secara nasional sejak 1 Februari 2025 dan dilaksanakan di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

    Dengan target menjangkau 500.000 ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak, program ini menekankan pentingnya kecukupan asupan zat besi guna mendukung tumbuh kembang optimal generasi penerus bangsa.

     

  • BTPN Syariah Cetak Laba Rp 1,06 Triliun, Perkuat Pemberdayaan Inklusi

    BTPN Syariah Cetak Laba Rp 1,06 Triliun, Perkuat Pemberdayaan Inklusi

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Bank BTPN Syariah mencatatkan kinerja terjaga sepanjang 2024. Hal ini tak lepas dari dukungan seluruh pihak dalam membangun perilaku unggul bagi masyarakat inklusi, yakni berani berusaha, disiplin, kerja keras, dan saling bantu (BDKS). 

    Bank BTPN Syariah menyadari dalam melayani masyarakat inklusi dibutuhkan keterlibatan dari berbagai pemangku kepentingan (stakeholders) terutama dalam membangun perilaku unggul.

    Hal ini menjadi kunci bagi masyarakat inklusi untuk bertahan dalam berbagai situasi. Bank bahkan memperkuat komitmen ini di seluruh lini operasional dengan memberikan pendampingan intensif melalui peran #bankirpemberdaya, memberikan insentif, serta apresiasi bagi nasabah yang konsisten dalam menerapkan perilaku unggul. 

    #Bankirpemberdaya, khususnya community officer (CO) berperan sebagai garda terdepan dalam melayani masyarakat inklusi secara langsung melalui kumpulan (pertemuan rutin sentra/PRS), memberikan pendampingan kepada ibu-ibu dengan modul yang relevan sesuai kondisi ultra mikro, sekaligus menjadi role model bagi nasabah dalam menerapkan perilaku unggul BDKS. 

    Nasabah pembiayaan yang telah menerapkan BDKS pun menopang kinerja BTPN Syariah sepanjang 2024. Kedisiplinan mereka hadir di kumpulan, serta kesolidan hubungan yang dibangun antarnasabah berperan dalam menjaga kualitas pembiayaan bank. 

    Melalui berbagai pendampingan serta insentif dan apresiasi salah satunya berupa program umrah satu pesawat bagi sentra yang berprestasi, ternyata mampu menjadi penyemangat bagi mereka hadir kembali di kumpulan yang menjadi wadah bagi Bank BTPN Syariah dalam memberikan pelayanan dan pemberdayaan. 

    “Upaya kami membangun perilaku unggul adalah kunci bagi nasabah pembiayaan dapat bertahan dalam situasi apa pun. Kami berterima kasih dengan keterlibatan semua pihak yang telah mendukung fokus kami dalam melayani masyarakat inklusi terutama di masa menantang ini, sehingga realisasi kinerja BTPN Syariah sesuai harapan,” papar Direktur BTPN Syariah Fachmy Achmad, Senin (17/2/2025).

    Fahmy Achmad juga bersyukur BTPN Syariah berhasil mencetak laba bersih mencapai Rp 1,06 triliun. “Semoga fokus Bank dalam membangun perilaku unggul bagi masyarakat inklusi dapat berdampak nyata terhadap usaha nasabah ke depannya dan membuat hidup masyarakat inklusi lebih berarti,” dia menambahkan. 

    Pada 2024, BTPN Syariah mencatatkan laba bersih Rp 1,06 triliun dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 10,2 triliun. Sementara, rasio keuangan BTPN Syariah juga tetap kuat dengan catatan return on asset (RoA) 6,3%. Selain itu, rasio kecukupan modal (CAR) bank ini mencapai 53,2% atau jauh di atas rata-rata industri, sehingga ketahanan BTPN Syariah sangat terjaga.

  • PMI Asal Banyuwangi Meninggal di Perkebunan Sawit Malaysia, Pendamping Bilang Ada Keanehan

    PMI Asal Banyuwangi Meninggal di Perkebunan Sawit Malaysia, Pendamping Bilang Ada Keanehan

    Liputan6.com, Banyuwangi – Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Banyuwangi dikabarkan meninggal dunia di Malaysia. PMI itu ditemukan meninggal di area perkebunan sawit.

    Koordinator Advokasi Garda BMI Banyuwangi Topan Hadi Sucipto mengatakan PMI tersebut bernama Edi Waluyo, 35 tahun, warga Dusun Sumberjo, Desa Keundungan, Kecamatan Srono, Banyuwangi.

    Informasi resmi dari KJRI yang didapat dari RS di Malaysia yang bersangkutan meninggal akibat serangan jantung. Edi dinyatakan meninggal dunia pada 8 Februari 2025 sekitar pukul 18.48 waktu Malaysia.

    Menurutnya, korban ditemukan sesama pekerja kelapa sawit. Awalnya, rekan kerja korban melihat ada sepeda motor yang masih ada kontaknya. Selanjutnya diketahui korban dalam kondisi tertelungkup, saat dilihat ternyata sudah meninggal dunia.

    Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihak keluarga meminta pendampingan untuk proses pemulangan. Setelah resmi melakukan pendampingan diapun membuatkan surat menyurat administrasi untuk dikirimkan ke Malaysia dan Surabaya.

    Saat itulah dirinya diperlihatkan foto kondisi korban. Ada dua foto ditunjukkan. Dalam foto itu tampak posisi korban tertelungkup dengan posisi tangan tidak kelihatan karena berada di bagian depan.

    “Jadi tak zoom kayaknya ada darah di kepala. Kalau dibacok itu sebelah mana, Saya zoom kok darah gak banyak, gak melebar,” kata pria yang akrab disapa Khrisna itu.

    Melihat dari foto yang ada, seperti ada luka di belakang. Apakah luka itu terbentur atau sebab lain dirinya tidak tahu. Tapi, kata dia, tidak ada batu di tanah. Karena itu adalah jalanan di kebun kelapa sawit.

    Dia melihat ada keanehan. Karena lokasi kejadian berada di jalan di tengah kebun sawit. Kondisi itu mungkin wajar jika peristiwanya di jalanan yang lebih keras.

    “Apa dia langsung kena serangan jantung, langsung jatuh kita ndak tahu. Tapi kok lukanya di situ, kok posisi akhirnya tertelungkup. Jadi analisanya kalau lewat foto ngambang,” ungkapnya.

     

    Kasihan, Kakek Renta Ini Terpaksa Menimba Air Sungai Karena Sumurnya Kering

  • 40 Menteri dan Mantan Presiden Bakal jadi Pembicara di Retreat Kepala Daerah

    40 Menteri dan Mantan Presiden Bakal jadi Pembicara di Retreat Kepala Daerah

    Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya membeberkan akan ada sekitar 40 menteri yang menjadi pemateri dalam kegiatan pembekalan atau retreat kepala daerah.

    Tak hanya para menteri di Kabinet Merah Putih, dia juga menyebut nantinya akan ada presiden terdahulu yang juga menjadi pembicara dalam agenda tersebut. 

    “Ada sekitar 40 lebih menteri yang akan berbicara di sana. Kali ini pembicaranya itu semuanya menteri dan Widyaiswara dari Lemhannas, Bapak Presiden, dan mungkin nanti ada juga mantan Presiden yang akan berbicara,” katanya di Kemendagri, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025).

    Akan tetapi, Bima enggan mengungkap siapa ‘mantan’ presiden yang dimaksud. Dia hanya mengatakan lihat saja nanti dan kemungkinan akan diumumkan.

    Dilanjutkan dia, ada beberapa hal pokok yang menjadi materi pembekalan kepala daerah nanti. Pertama, materi mengenai tugas pokok dari kepala daerah. Ini diperlukan lantaran latar belakang kepala daerah tak semuanya sama dan tak semuanya memiliki pemahaman politik pemerintahan.

    Kedua, materi untuk memahami Asta Cita Prabowo-Gibran. Hal ini penting karena mencakup soal makan bergizi, ketahanan pangan, pendidikan, hingga kesehatan. 

    “Ketiga, ini yang nggak bisa pakai zoom yaitu pembangun chemistry, emotional bounding. Kami, Kabinet Merah Putih, ketika di sana menjadi lebih kenal, saya dengan sesama wakil menteri tinggal WhatsApp, tinggal telepon, bertemu, cepat sekali koordinasinya,” urainya.

    Maka demikian, Bima berpandangan jika nanti kepala daerah sudah saling mengenal dan akrab, akan mudah berkoordinasi dalam banyak hal.

    Keempat, eks Wali Kota Bogor ini menyebut akan ada materi soal pengelolaan dana dari pusat yang dikucurkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

    “Untuk mengawal itu perlu serius, teman-teman itu perlu mengawal uang rakyat tadi. Makanya kemudian nanti ada KPK, Kepolisian, BPK, BPKP, untuk mengawal itu,” ujarnya.

    Tak hanya empat hal pokok tadi, Bima turut berujar akan ada materi-materi tentang ketahanan nasional dan wawasan kebangsaan.

    “Teman-teman kepala daerah hari itu harus menjadi garda terdepan, sebagai pemersatu, sebagai tokoh-tokoh nasionalis,” pungkasnya.