NGO: CORE

  • 5 Rekomendasi Smartwatch untuk Fun Run di Akhir Pekan

    5 Rekomendasi Smartwatch untuk Fun Run di Akhir Pekan

    Bisnis.com, JAKARTA — Tren gaya hidup sehat melalui olahraga lari santai atau fun run yang kian menjamur di kalangan masyarakat perkotaan turut mendongkrak permintaan terhadap perangkat wearable pendukung, khususnya jam tangan pintar atau smartwatch.

    Menariknya, laporan Year in Search Google 2025 menunjukkan bahwa lari menjadi salah satu olahraga yang paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia, bersama dengan olahraga Padel.

    Bahkan lebih spesifik lagi, pencarian terkait “cara menghitung pace lari” menduduki posisi teratas. Di sinilah jam tangan pintar hadir sebagai solusi praktis.

    Smartwatch kini dipandang sebagai instrumen krusial bagi pelari untuk memantau metrik performa, mulai dari akurasi detak jantung, pace, hingga sistem navigasi GPS yang presisi.

    Kendati demikian, membanjirnya opsi di pasar seringkali membuat konsumen dihadapkan pada dilema dalam memilih perangkat yang paling mumpuni namun tetap efisien dari sisi biaya.

    Untuk merekomendasikan pilihan yang tepat, berikut adalah kurasi 5 smartwatch terbaik dari beberapa sumber untuk aktivitas lari yang menawarkan kombinasi fitur canggih dan performa andal di berbagai segmen harga.

    Huawei Watch Fit 4

    Dirilis pada Mei 2025, Huawei Watch Fit 4 mengusung desain “Fashion Active” ultra-tipis 9,5 mm dengan layar AMOLED 1,82 inci berdaya terang 2.000 nits. Perangkat ini dirancang ergonomis untuk pengguna yang memprioritaskan estetika modern tanpa mengorbankan visibilitas data esensial saat beraktivitas di luar ruang.

    Dari sisi teknis, jam tangan pintar ini menawarkan akurasi pelacakan rute melalui teknologi Sunflower Positioning System serta fitur pemantauan kesehatan canggih, termasuk analisis aritmia jantung. 

    Didukung daya tahan baterai hingga 10 hari dan kompatibilitas lintas platform, Huawei Watch Fit 4 dibanderol dengan harga Rp1.999.000, menjadikannya opsi menawan bagi pelari yang membutuhkan durabilitas tinggi dalam satu paket ringkas.

    Garmin Fenix 7 Pro

    Di segmen premium, Garmin Fenix 7 Pro mengukuhkan posisinya sebagai perangkat multisport tangguh. Perangkat ini hadir dalam tiga pilihan ukuran casing 42mm, 47mm, dan 51mm dengan layar transflective MIP LCD berukuran 1,2 hingga 1,4 inci.

    Semua varian dilengkapi senter LED terintegrasi, sementara ketahanan fisiknya diperkuat oleh sertifikasi tahan air hingga 10 ATM (100 meter). Kombinasi fitur ini menjadikannya perangkat navigasi yang dapat diandalkan dalam berbagai kondisi ekstrem, mulai dari lari lintas alam hingga aktivitas air. Garmin Fenix 7 Pro dipasarkan mulai dari Rp16 jutaan.

    Apple Watch Series 9

    Apple WatchApple Watch Series 9 menjadi pilihan ideal bagi para pecinta lari yang menginginkan keseimbangan antara performa dan gaya. Ditenagai cip S9 SiP dual-core 64-bit dengan Neural Engine 4-core, jam tangan ini hadir dalam dua ukuran 41mm dan 45mm dengan material aluminium atau baja tahan karat.

    Layar Retina LTPO OLED-nya mampu mencapai kecerahan 2.000 nits untuk keterbacaan optimal di bawah sinar matahari, lengkap dengan fitur gestur “Double Tap” yang memudahkan kontrol tanpa menyentuh layar saat berlari.

    Dari sisi kesehatan, Series 9 dilengkapi sensor jantung optik generasi ketiga, sensor suhu, dan akselerometer high-g dengan fitur deteksi tabrakan. Ketahanannya diperkuat sertifikasi tahan air 50 meter dan tahan debu IP6X. Satu catatan penting: daya tahan baterai standar sekitar 18 jam (atau 36 jam dalam Mode Daya Rendah) mengharuskan pengguna rutin mengisi daya, meski pengisian cepat mampu mencapai 80% dalam 45 menit. Apple Watch Series 9 dibanderol mulai dari Rp4.099.000.

    Samsung Galaxy Watch 7

    Samsung Galaxy Watch 7 menghadirkan peningkatan performa signifikan melalui prosesor 3nm Exynos W1000 yang menjanjikan efisiensi daya lebih baik dan kecepatan CPU tiga kali lipat dari pendahulunya. BioActive Sensor generasi terbaru pada sektor kesehatan dipadukan dengan Galaxy AI yang menghadirkan fitur Energy Score untuk menganalisis pola tidur, aktivitas harian, dan detak jantung guna memberikan skor kesiapan fisik harian secara personal.

    Untuk para pelari, Galaxy Watch 7 menawarkan akurasi pelacakan rute superior melalui GPS frekuensi ganda (L1 dan L5), sangat berguna untuk berlari di area perkotaan dengan banyak gedung tinggi. Fitur Advanced Glycation End Products (AGEs) Index turut melengkapi data kesehatan standar seperti VO2 Max dan zona detak jantung sebagai indikator kesehatan metabolik jangka panjang. Samsung Galaxy Watch 7 tersedia mulai dari Rp3 jutaan.

    Xiaomi Mi Watch Lite

    Di segmen entry-level, Xiaomi Mi Watch Lite hadir sebagai opsi paling terjangkau bagi pelari pemula yang memiliki anggaran terbatas.

    Mengusung layar sentuh TFT berwarna berukuran 1,4 inci dengan resolusi 320 x 320 piksel, perangkat ini hadir dalam desain kotak minimalis dengan bobot hanya 35 gram.

    Meski dibanderol dengan harga Rp849.000, Xiaomi tetap menjaga standar durabilitas melalui sertifikasi tahan air 5 ATM. Hal ini memastikan perangkat aman digunakan saat berkeringat atau beraktivitas di air hingga kedalaman 50 meter. (Muhammad Diva Farel Ramadhan)

  • Kenapa Internet Rakyat Membuat Banyak Orang Tertarik? Simak Alasannya

    Kenapa Internet Rakyat Membuat Banyak Orang Tertarik? Simak Alasannya

    Jakarta, Beritasatu.com – Pengembangan layanan internet berbasis kebutuhan masyarakat terus mengalami perubahan, dan internet rakyat menjadi salah satu inovasi yang belakangan ini mencuri perhatian publik.

    Di tengah derasnya arus digitalisasi, layanan ini muncul sebagai solusi baru bagi mereka yang membutuhkan koneksi cepat, stabil, dan terjangkau.

    Lantas, apa sebenarnya alasan banyak orang mulai melirik layanan ini? Dihimpun Beritasatu.com dari berbagai sumber, berikut penjelasan lengkapnya.

    Apa Itu Internet Rakyat?

    Internet rakyat merupakan layanan wifi berbasis teknologi 5G fixed wireless access (FWA) yang memanfaatkan sistem open radio access network (Open RAN) pada frekuensi 1,4 GHz.

    Dengan mekanisme distribusi melalui menara BTS tanpa instalasi kabel, proses penyediaan jaringan menjadi lebih efisien dan cepat. Layanan ini dikembangkan oleh PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge bersama mitranya dari Jepang, OREX SAI.

    Perusahaan Jepang tersebut bahkan mendirikan anak usaha bernama PT OREX SAI Indonesia yang berfokus pada pengembangan radio unit untuk frekuensi 1,4 GHz sekaligus memimpin operasional di Indonesia.

    Kolaborasi ini resmi diluncurkan di Jakarta pada 12 November 2025, setelah melalui penandatanganan perjanjian pada Maret 2025. Dalam kerja sama tersebut, OREX SAI menyediakan sistem Open RAN FWA pertama di dunia, lengkap dengan dukungan teknologi 5G Core dari NEC Corporation.

    Sementara itu, distribusi layanan dilakukan oleh PT Telemedia Komunikasi Pratama, anak usaha Surge, bekerja sama dengan 26 distributor lokal untuk memperluas jangkauan di wilayah region I pada tahap awal.

    Mengapa Banyak Orang Tertarik pada Internet Rakyat?

    Di tengah tuntutan konektivitas yang semakin tinggi, masih banyak wilayah di Indonesia yang belum menikmati layanan internet yang memadai.

    Kehadiran internet rakyat menjadi jawaban bagi masyarakat, terutama di daerah Jawa, Maluku, dan Papua, yang selama ini menghadapi keterbatasan akses. Berikut sejumlah faktor yang membuat layanan ini kian diminati:

    1. Harga terjangkau dan kecepatan tinggi

    Internet rakyat dirancang untuk memberikan koneksi cepat dengan kecepatan puluhan hingga 100 mbps. Uniknya, layanan ini ditawarkan dengan biaya yang jauh lebih terjangkau, yakni mulai dari Rp 100.000 per bulan.

    Efisiensi penggunaan teknologi Open RAN dan model bisnis yang sederhana memungkinkan penyedia menghadirkan kualitas layanan tinggi tanpa membebankan biaya besar kepada pelanggan.

    Dengan kecepatan tersebut, berbagai aktivitas digital seperti streaming, video conference, hingga pengunduhan file berukuran besar dapat dilakukan dengan lancar.

    Bagi pekerja jarak jauh, pelajar, hingga pelaku UMKM, fitur ini sangat membantu meningkatkan produktivitas.

    Lebih jauh, hadirnya internet cepat dengan harga murah membantu menyetarakan akses digital di daerah terpencil, sehingga mereka dapat menikmati kualitas koneksi yang setara dengan masyarakat di kota besar.

    2. Tersedianya akses di wilayah yang sulit terjangkau

    Internet rakyat membawa misi besar, yakni mengurangi kesenjangan digital antara wilayah urban dan rural.

    Selama bertahun-tahun, banyak daerah tidak memperoleh layanan internet memadai akibat keterbatasan infrastruktur atau kurangnya investasi penyedia layanan.

    Model bisnis internet rakyat yang lebih efisien membuatnya mampu menjangkau daerah pinggiran dan pedesaan yang tidak terlayani jaringan serat optik.

    Inilah bentuk nyata dari demokratisasi digital, di mana masyarakat dari berbagai wilayah mendapatkan kesempatan yang sama untuk menikmati internet berkualitas tanpa bergantung pada lokasi tempat tinggal.

    3. Mendukung kemajuan pendidikan

    Pada era modern, akses internet yang stabil memainkan peran penting dalam dunia pendidikan. Kehadiran internet rakyat membantu mengurangi hambatan konektivitas yang selama ini dihadapi pelajar di berbagai daerah.

    Dengan koneksi yang memadai, siswa dan mahasiswa dapat mengikuti kursus daring, mengakses video pembelajaran, hingga menggunakan platform berbasis kecerdasan buatan.

    Penyebaran internet yang lebih merata juga meningkatkan literasi digital sekaligus mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan masa depan.

    4. Teknologi yang efisien dan berkelanjutan

    Internet rakyat memanfaatkan teknologi modern yang tidak hanya efisien, tetapi juga scalable dan ramah biaya operasional.

    Teknologi 5G FWA berbasis Open RAN memungkinkan pembaruan jaringan dilakukan melalui perangkat lunak tanpa perlu mengganti perangkat fisik.

    Pendekatan ini menciptakan jaringan yang fleksibel, mudah beradaptasi, dan dapat berkembang dalam jangka panjang. Keunggulan inilah yang menjadikannya pilihan menarik bagi masyarakat luas.

    5. Mendorong tata kelola telekomunikasi lebih baik

    Kehadiran internet rakyat memicu dinamika positif dalam industri telekomunikasi. Dengan menawarkan kecepatan tinggi dan harga kompetitif, layanan ini mendorong operator lain untuk melakukan inovasi, meninjau ulang struktur harga, serta meningkatkan kualitas layanan mereka.

    Selain itu, fokus layanan ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjadi katalis bagi pemerintah dan swasta dalam menghadirkan layanan internet publik yang merata, inklusif, dan terjangkau.

    Tantangan dan Kekhawatiran yang Mungkin Muncul

    Meski menawarkan berbagai keunggulan, internet rakyat tetap memiliki sejumlah tantangan yang perlu diperhatikan oleh pengguna.

    1. Stabilitas koneksi yang masih berpotensi berfluktuasi

    Karena memanfaatkan jaringan nirkabel, kualitas sinyal internet rakyat dapat berubah-ubah.

    Cuaca buruk maupun gangguan teknis dapat memengaruhi stabilitas koneksi, sehingga pengguna mungkin mengalami gangguan saat melakukan aktivitas seperti streaming atau konferensi video.

    2. Keamanan data yang perlu diwaspadai

    Dalam hal keamanan, jaringan internet rakyat belum tentu sekuat penyedia internet besar. Risiko kebocoran data atau serangan peretas tetap ada. Karena itu, pengguna disarankan menambah lapisan proteksi seperti menggunakan VPN atau langkah keamanan lainnya.

    3. Legalitas penyedia layanan

    Berpotensi adanya penyedia internet yang beroperasi tanpa izin resmi. Jika ada penertiban dari pihak berwenang, pelanggan berisiko mengalami gangguan layanan atau bahkan pemutusan koneksi mendadak. Untuk menghindari hal ini, penting memilih penyedia yang memiliki legalitas jelas.

    Internet rakyat telah menjadi salah satu terobosan penting dalam menjawab kebutuhan akses digital di Indonesia. Dari harga terjangkau, teknologi efisien, hingga kemampuan menjangkau daerah terpencil, berbagai faktor membuat layanan ini semakin diminati.

  • Roadshow ‘Ning Ita Sinar ASN’ Resmi Ditutup, Wali Kota Tegaskan Peran Strategis Aparatur dalam Birokrasi

    Roadshow ‘Ning Ita Sinar ASN’ Resmi Ditutup, Wali Kota Tegaskan Peran Strategis Aparatur dalam Birokrasi

    Mojokerto (beritajatim.com) – Rangkaian roadshow Coaching Manajemen Kepegawaian bertajuk ‘Ning Ita Sinar ASN’ (Sesi Inspirasi dan Arahan ASN Ber-AKHLAK) resmi berakhir. ASN dari Sekretariat Daerah serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menjadi peserta terakhir dalam kegiatan yang digelar di Sabha Mandala Madya, Balai Kota Mojokerto.

    Dalam arahannya, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari kembali menekankan bahwa ASN memegang peran fundamental sebagai mesin birokrasi dan penentu efektif tidaknya tata kelola pemerintahan daerah. “Birokrasi itu berjalan atau tidaknya ditentukan oleh ASN. ASN adalah mesin atau motor penggerak birokrasi,” ungkapnya, Kamis (11/12/2025).

    Tanpa ASN, lanjutnya, tiga fungsi pemerintah daerah yakni penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pembangunan tidak mungkin berjalan. Ia menambahkan, melalui coaching ini dirinya ingin memastikan setiap ASN memahami dan menjalankan tanggung jawabnya dalam menopang tiga fungsi utama tersebut.

    Menurutnya, kualitas birokrasi sangat bergantung pada komitmen dan karakter para aparatur. Ning Ita juga kembali mengingatkan pentingnya penerapan core values ASN Ber-AKHLAK, Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Nilai-nilai tersebut harus melekat dan tercermin dalam perilaku ASN di manapun berada, bukan hanya saat bertugas.

    “Nilai Ber-AKHLAK tidak hanya diterapkan saat jam kerja atau ketika sedang melaksanakan tugas kedinasan. Ini harus menjadi perilaku melekat selama ASN menyandang jabatannya,” tandasnya.

    Dengan selesainya sesi coaching hari ini, roadshow ‘Ning Ita Sinar ASN’ Tahun 2025 yang digelar bergiliran di berbagai OPD resmi tuntas. Ning Ita berharap pembinaan ini dapat memperkuat karakter ASN Pemkot Mojokerto sebagai birokrasi yang profesional, berintegritas, serta mampu mendorong percepatan pembangunan daerah. [tin/ian]

  • Kebut Transformasi Digital, Imigrasi Jaksel Luncurkan ‘Si Sultan Sharing’

    Kebut Transformasi Digital, Imigrasi Jaksel Luncurkan ‘Si Sultan Sharing’

    Jakarta

    Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan (Jaksel) mengebut transformasi digital terkait penyampaian informasi keimigrasian kepada publik. Salah satu wujud percepatan transformasi digital itu adalah melalui inovasi Si Sultan Sharing atau Jakarta Selatan Share Informasi Keimigrasian.

    Si Sultan Sharing diharapkan dapat memenuhi kebutuhan publik akan informasi layanan yang lebih cepat, mudah diakses, ringkas, dan tersaji secara terpadu, seiring peningkatan ekspektasi pelayanan publik yang transparan dan responsif. Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan menggandeng Unit Pengelola Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
    Pintu (UP PMPTSP) Kota Administrasi Jakarta Selatan, yang dikepalai Indarini Ekaningtiyas, dalam mengelola Si Sultan Sharing.

    Dalam keterangan tertulis Humas Imigrasi Jaksel, Kamis (11/12/2025), pihaknya memanfaatkan jaringan media penayangan di seluruh ruang layanan PMPTSP tingkat kota, kecamatan, hingga kelurahan Jaksel. Imigrasi Jaksel berharap kolaborasi ini memungkinkan penyebaran informasi keimigrasian melalui digital signage dan televisi pelayanan secara lebih luas.

    Imigrasi Jaksel juga memproduksi video informasi publik, yang dilengkapi QR Code untuk mengarahkan masyarakat menuju linktree yang berisi seluruh layanan informasi resmi pihaknya.

    “Ini merupakan bentuk nyata komitmen Imigrasi Jakarta Selatan dalam menghadirkan pelayanan publik yang modern, adaptif, dan selaras dengan core value PRIMA. Profesional, responsif, inovatif, melayani, dan akuntabel,” ucap Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jaksel Bugie Kurniawan.

    Ia menyampaikan Si Sultan Sharing adalah wujud implementasi langsung dari perintah harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto, di antaranya meningkatkan kualitas pelayanan publik; mewujudkan transparansi informasi; memperkuat budaya kinerja, dan menghadirkan layanan keimigrasian yang berdampak langsung bagi masyarakat. Melalui Si Sultan Sharing, sambung Bugie, masyarakat dapat memperoleh informasi layanan paspor dan izin tinggal secara lebih mudah, ringkas, dan dekat dengan lokasi aktivitas harian mereka.

    “Ke depan, Si Sultan Sharing diharapkan menjadi pendorong terbentuknya citra Kantor Imigrasi Jakarta Selatan sebagai instansi yang proaktif, terbuka, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat. Keterbukaan informasi yang semakin baik diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik sekaligus menjadi wujud nyata transformasi pelayanan keimigrasian menuju era yang terintegrasi dan modern,” pungkas Bugie.

    (aud/fjp)

  • Bukan GTA 6, Ini Game Paling Dicari di Google Year in Search 2025

    Bukan GTA 6, Ini Game Paling Dicari di Google Year in Search 2025

    Setelah ditunda berkali-kali, GTA 6 (Grand Theft Auto 6) dijadwalkan akan meluncur secara global pada 19 November 2026. Jelang rilis, Rockstar Games pun mulai merilis teaser untuk game open world baru tersebut.

    Namun, Rockstar Games tidak ingin membagikan banyak cutscene, detail cerita, atau tangkapan layar dari game untuk menghindari musibah ketika Cyberpunk 2077 jelang dirilis.

    Memasuki hampir 13 tahun dari seri GTA 5 yang meluncur pada 2013, pastinya banyak fans setia game ini sudah tak sabar memainkan game ini di konsol atau PC Windows milik mereka.

    Walau perusahaan belum mengungkap spesifikasi PC rekomendasi yang bisa memainkan GTA 6 ini, ada baiknya gamer mulai mempersiapkan dana untuk meng-upgrade hardware agar bisa masuk ke dalam daftar minimum atau rekomendasi spesifikasi PC GTA 6.

    Mengutip Gadgets360, Senin (8/12/2025), berikut adalah spesifikasi PC GTA 6 dan ukuran file game baru milik Rockstar Games tersebut.

    Spesifikasi Minimum GTA 6

    OS: Windows 11
    CPU: Intel Core i7 8700K atau AMD Ryzen 7 3700x
    GPU: Nvidia GeForce RTX 3060 atau AMD Radeon RX 6600XT dengan VRAM 8GB
    RAM: 16GB
    DirectX: Version 12

    Spesifikasi Rekomendasi GTA 6

    OS: Windows 11
    CPU: Intel Core i9-10900K atau AMD Ryzen 5 5900X
    GPU: NVIDIA GeForce RTX 3080 atau AMD Radeon RX 6800XT dengan VRAM 16GB
    RAM: 32GB
    DirectX: Version 12

    Perlu diingat, spesifikasi minimum dan rekomendasi PC GTA 6 ini masih sebatas rumor dan berkaca dari keperluan hardware untuk memainkan seri sebelumnya di PC.

  • ATSI Dorong Penerapan Fair Share bagi Platform OTT

    ATSI Dorong Penerapan Fair Share bagi Platform OTT

    Bisnis.com, JAKARTA — Pengusaha telekomunikasi meminta kepada pemerintah untuk membebankan kewajiban yang sama kepada penyelanggara layanan over the top (OTT) seperti yang diterapkan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kepada operator telekomunikasi. 

    Ketua Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Dian Siswarini mengatakan saat ini operator telekomunikasi dibebankan biaya regulasi yang cukup besar. 

    Biaya tersebut meliputi berbagai komponen, salah satunya adalah biaya sewa spektrum frekuensi dan USO. Dengan beban yang terus meningkat dan di sisi lain kondisi industri telekomunikasi makin menantan, membuat rasio beban regulasi terhadap pendapatan telah mencapai 12%. 

    ATSI meminta pemerintah untuk bersikap lebih adil dengan menerapkan skema fair share, dimana beban regulasi tidak hanya dipikul oleh perusahaan telekomunikasi tetapi juga perusahaan OTT seperti YouTube, Google, TikTok, dan lain sebagainya. 

    Fair share merujuk pada prinsip bahwa semua pihak yang memanfaatkan jaringan dan infrastruktur digital ikut menanggung biaya secara proporsional dengan beban trafik atau nilai ekonomi yang mereka ciptakan.

    Operator berargumen bahwa pemain digital besar perlu membayar “fair share” atas penggunaan masif terhadap jaringan mereka, bukan hanya membiarkan seluruh biaya ditanggung oleh operator dan pelanggan.

    Dian berpendapat saat ini mungkin para OTT tidak memikul beban yang sama. ATSI ingin ada sikap yang lebih adil. 

    “Menurut saya [fair share] bagus bukan cuma untuk industri, tapi juga untuk ini apa pendapatan pemerintah,” kata Dian kepada Bisnis, Rabu (10/12/2025). 

    Dian menambahkan selain fair share, ATSI juga menyarankan adanya insentif kepada perusahaan telekomunikasi yang membangun infrastruktur digital di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Menurutnya, ongkos penggelaran di wilayah tersebut cukup mahal.  

    “Di Pulau Terpencil sebenarnya kalau di Kalimantan, Sulawesi, Papua juga banyak daerah yang sulit dijangkau. Itu memerlukan investasi yang jauh lebih besar,” kata Dian.

    ATSI juga  merekomendasikan lima arah strategis bagi industri telekomunikasi nasional untuk ke depan guna memastikan konektivitas yang “bermakna”, tidak hanya dari sisi jangkauan tetapi juga kualitas pengalaman pengguna yang stabil. 

    Fokus pertama adalah penguatan infrastruktur dan backbone melalui perluasan fiber backbone nasional serta peningkatan interkoneksi data center dan infrastruktur cloud-ready.  

    Kedua, modernisasi seluler dan broadband dengan mengakselerasi implementasi 5G Standalone, network slicing, edge computing, serta densifikasi BTS dan peningkatan core network. 

    Ketiga, ATSI menekankan pentingnya fokus pada pengalaman pengguna (Quality of Experience/QoE) dengan memprioritaskan kualitas layanan (QoS) berupa latency rendah, throughput stabil, dan cakupan yang konsisten.  

    Keempat, perluasan jangkauan dan inklusi digital lewat pengembangan fixed dan mobile broadband hingga wilayah 3T, layanan broadband rumah dan B2B, serta paket layanan yang terjangkau. 

    “Kelima, penguatan ekosistem digital dan layanan melalui integrasi jaringan seluler dengan layanan cloud, enterprise, smart city, Internet of Things (IoT), dan berbagai layanan publik digital,” kata Dian.

  • Imigrasi Jaksel Dorong Transformasi Digital, PNBP Capai 169,81% di 2025

    Imigrasi Jaksel Dorong Transformasi Digital, PNBP Capai 169,81% di 2025

    Jakarta

    Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan terus mendorong transformasi digital keimigrasian guna menghadirkan pelayanan publik yang modern, transparan, dan berorientasi pada pelayan masyarakat. Sepanjang 2025, Imigrasi Jaksel merealisasikan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar 169,81 persen.

    “Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan berhasil merealisasikan Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp224.706.745.336 atau 169,81 persen dari target PNBP 2025 sebesar Rp132.330.900.000. Capaian tersebut mencerminkan efektivitas transformasi digital layanan keimigrasian serta meningkatnya kepercayaan masyarakat,” pernyataan Imigrasi Jaksel dalam keterangannya, Rabu (10/12/2025).

    Sejauh ini, Imigrasi Jaksel mengembangkan sejumlah inovasi digital unggulan. Beberapa inovasinya di antaranya:

    1. SI SULTAN SHARING yang merupakan sarana penyebaran informasi keimigrasian dengan UP PMPTSP Kota Administrasi Jakarta Selatan terintegrasi;
    2. SIMPLE (South Jakarta Immigration Stay Permit Lounge) di Mal Pelayanan Publik (MPP) Jakarta Selatan, yang mempermudah layanan izin tinggal khususnya bagi investor dan pemegang Golden Visa;
    3. Aplikasi SULTAN PRIMA sebagai sistem pendukung kinerja internal berbasis data
    terintegrasi;
    4. WASPADA (Web Application Sistem Peta Digital Orang Asing) yakni aplikasi pemetaan digital orang asing secara real-time untuk memperkuat pengawasan berbasis data;
    5. Dual Monitor Service yakni inovasi transparansi proses input dan verifikasi data layanan paspor dan izin tinggal;
    6. Immigration Lounge Kebayoran Park Mall, unit layanan keimigrasian di pusat perbelanjaan yang diresmikan langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Republik Indonesia, untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat secara lebih nyaman dan mudah diakses

    Sepanjang tahun 2025, Kantor Imigrasi Jakarta Selatan mencatat sejumlah capaian layanan, di antaranya penerbitan Paspor RI sebanyak 151.014 paspor, terdiri dari paspor elektronik, dan paspor polikarbonat; serta Layanan Eazy Passport sebanyak 23 kegiatan, dengan total 2.408 pemohon, sebagai bagian dari pelayanan jemput bola kepada masyarakat dan instansi.

    Terkait layanan izin tinggal Warga Negara Asing, tercatat Imigrasi Jaksel menerbitkan izin tinggal 79.996 dokumen dan perpanjangan izin tinggal sebanyak 23.431 dokumen.

    Foto: Konferensi pers Imigrasi Jaksel (dok istimewa)

    Dari penerbitan dokumen itu, di antaranya Izin Tinggal Kunjungan (penerbitan 68.087 dokumen, perpanjangan 8.040 dokumen), Izin Tinggal Terbatas (penerbitan 9.899 dokumen, perpanjangan 15.124 dokumen), dan Izin Tinggal Tetap (penerbitan 10 dokumen, perpanjangan 307 dokumen).

    Kemudian, Imigrasi Jaksel juga melayani 247 permohonan Affidavit, 4.394 permohonan Exit Permit Only (EPO), dan 2.142 permohonan Exit Re-entry Permit (ERP) tidak kembali.

    “Lima kewarganegaraan terbanyak penerbitan izin tinggal, yakni berasal dari China, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, dan India, dengan konsentrasi WNA terbanyak berada di wilayah Kebayoran Baru, Setiabudi, Tebet, Kebayoran Lama, dan Cilandak,” sambungnya.

    Di bidang pengawasan dan penindakan, sepanjang tahun 2025, Imigrasi Jaksel
    telah melaksanakan 129 kegiatan pengawasan keimigrasian, 166 tindakan administratif keimigrasian, 11 penindakan pro justitia, serta 166 tindakan deportasi terhadap Warga Negara Asing. Selain itu, melalui operasi gabungan pengawasan orang asing di sejumlah lokasi strategis, ada 35 WNA yang diamankan usai terbukti melakukan pelanggaran, dengan jenis pelanggaran terbanyak berupa kegiatan tidak sesuai izin tinggal, mengganggu ketertiban umum, overstay, serta pelanggaran administratif lainnya.

    Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan, Bugie Kurniawan, menyampaikan transformasi digital yang dilaksanakan sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang diimplementasikan melalui Panca Carana Laksya Imigrasi, serta berlandaskan perintah harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto dan Core Value PRIMA.

    “Transformasi digital kami maknai sebagai perubahan menyeluruh, tidak hanya pada sistem teknologi, tetapi juga pada pola kerja, budaya organisasi, serta cara menghadirkan layanan keimigrasian yang transparan, humanis, dan akuntabel,” ujar Bugie.

    Ke depan, Imigrasi Jaksel berkomitmen untuk terus memperkuat digitalisasi layanan, inovasi berbasis data, serta sinergi dengan pemerintah daerah, pemangku kepentingan, dan media massa dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, iklim investasi, dan peningkatan kualitas pelayanan publik di bidang keimigrasian.

    Halaman 2 dari 2

    (isa/imk)

  • Xiaomi 17 Ultra: Tanggal Rilis dan Spesifikasi

    Xiaomi 17 Ultra: Tanggal Rilis dan Spesifikasi

    Bisnis.com, JAKARTA – Simak bocoran spesifikasi Xiaomi 17 Ultra yang kabarnya bisa menjadi pesaing iPhone 17 Pro.

    Bukan rahasia lagi jika iPhone 17 series cukup menjadi gadget yang banyak diidamkan semua kalangan.

    Namun di antara semua produk 17 series, iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max menjadi yang cukup diburu.

    Salah satu alasannya yakni model penempatan kamera belakang yang khas. Sekali Anda menggunakan itu, maka semua orang akan tahu bahwa Anda sedang menggunakan produk terbaru Apple.

    Namun, Xiaomi tampaknya tengah mempersiapkan pesaingnya yang disebut Xiaomi 17 Ultra.

    Bocoran Spesifikasi Xiaomi 17 Ultra

    Ponsel pintar ini dikabarkan akan menjalankan Android v16 dan dilengkapi sensor sidik jari dalam layar untuk membuka kunci dengan aman.

    Ponsel ini memiliki layar LTPO AMOLED berukuran 6,82 inci dengan resolusi 1440 x 3200 piksel dan kepadatan 515 ppi yang impresif, menghadirkan visual yang tajam dan hidup. Dilindungi oleh Xiaomi Shield Glass 2.0, layarnya menawarkan daya tahan dan kejernihan.

    Dengan refresh rate 120Hz dan touch sampling rate 300Hz, ponsel ini memastikan navigasi yang mulus dan kontrol sentuh yang responsif.

    Desainnya dilengkapi layar punch-hole modern untuk tampilan yang ramping. Di sisi kamera, perangkat ini dilengkapi sistem kamera belakang quad 50MP dengan OIS, ditenagai oleh sensor LYT-900, yang mendukung perekaman video 8K UHD pada 30fps.

    Untuk swafoto dan panggilan video, ponsel ini dilengkapi kamera depan 32MP.

    Performanya ditopang oleh prosesor octa-core yang tangguh, dipadukan dengan RAM 16GB dan penyimpanan internal 512GB, meskipun tidak tersedia opsi ekspansi memori.

    Konektivitas unggulannya meliputi 4G, 5G, VoLTE, Vo5G, Bluetooth v6.0, Wi-Fi, NFC, USB-C v3.2, dan IR blaster.

    Xiaomi 17 Ultra memiliki baterai besar 7000mAh dengan pengisian kabel HyperCharge 1000W yang inovatif dan pengisian nirkabel 80W, bersama dengan dukungan pengisian kabel dan nirkabel terbalik.

    Kemudian rumornya, ponsel ini juga akan dibekali dengan layar belakang di dekat kamera yang mirip dengan Xiaomi 17 Pro.

    Kapan Rilis?

    Xiaomi dilaporkan akan meluncurkan Xiaomi 17 Ultra di China pada akhir bulan ini, melengkapi lini Xiaomi 17 dan 17 Pro yang telah dirilis pada September lalu.

  • Segera Sidang, Kejagung Limpahkan Nadiem Dkk ke PN Tipikor Jakarta Pusat

    Segera Sidang, Kejagung Limpahkan Nadiem Dkk ke PN Tipikor Jakarta Pusat

    Bisnis.com, JAKARTA — Jaksa penuntut umum (JPU) telah melimpahkan eks Mendikbudristek Nadiem Makarim ke PN Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat.

    Direktur Penuntutan Jampidsus Kejagung RI, Riono Budisantoso mengatakan melalui pelimpahan ini Nadiem Makarim akan segera menjalani persidangan terkait kasus Chromebook.

    “Pada hari ini, Senin tanggal 8 Desember 2025, Jaksa Penuntut Umum secara resmi telah melimpahkan berkas perkara dan surat dakwaan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat,” ujar Riono di Kejagung, Senin (8/12/2025).

    Selain Nadiem, JPU juga turut melimpahkan eks Direktur SD Dirjen di Kemendikbudristek, Sri Wahyuningsih; mantan Direktur SMP di Kemendikbudristek Mulyatsyah; dan Konsultan Teknologi Ibrahim Arief.

    Riono menjelaskan, perkara dugaan korupsi ini Nadiem diduga telah memerintahkan tim teknis untuk merubah hasil kajian terkait spesifikasi pengadaan peralatan teknologi informasi dan komunikasi tahun 2020.

    “Namun, kajian tersebut kemudian diperintahkan untuk diubah agar merekomendasikan khusus penggunaan Chrome OS, sehingga mengarah langsung pada pengadaan Chromebook,” imbuhnya.

    Singkatnya, proses pengadaan alat TIK untuk program di Kemendikbudristek ini dianggap melawan hukum dan menguntungkan berbagai pihak, baik di lingkungan Kementerian maupun penyedia barang dan jasa.

    Atas perbuatan itu, Nadiem Cs dikenai dakwaan primer melanggar Pasal 2 ayat (1) juncto Pasal 18 UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1

    Selanjutnya, dakwaan subsidair Pasal 3 juncto Pasal 18 UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

    Pada Juli 2025, Penyidik Kejaksaan Agung membeberkan peran 4 tersangka kasus korupsi pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek. Direktur Penyidikan JAMpidsus Kejaksaan Agung, Abdul Qohar membeberkan untuk tersangka eks staf khusus Nadiem Makarim atas nama Jurist Tan, pada Agustus 2019 lalu bersama Fiona Handayani membuat grup Whatsapp bernama Mas Menteri Core Team.

    Qohar menjelaskan bahwa grup tersebut membahas mengenai rencana pengadaan program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek apabila Nadiem terpilih sebagai menteri.

    Selanjutnya, ketika Nadiem resmi ditunjuk menjadi menteri era Presiden Jokowi, Qohar menjelaskan grup tersebut mulai membahas pengadaan TIK menggunakan Chrome OS antara Jurist Tan dengan Yeti Khim dari Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan. 

    “Kemudian, dilakukan penunjukan jabatan konsultan untuk Ibrahim Arief agar membantu pengadaan TIK ini,” tuturnya di Jakarta, Rabu (16/7/2025).

    Qohar menjelaskan bahwa Jurist Tan juga menindaklanjuti pengadaan TIK tersebut dengan cara mempimpin sejumlah rapat melalui zoom meeting dan meminta agar rencananya itu diberi dukungan.

  • 10 HP Gaming Terbaik di 2025, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

    10 HP Gaming Terbaik di 2025, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

    Realme GT 5 Pro, “flagship killer” yang ditenagai oleh Snapdragon 8 Gen 3, menawarkan performa gaming yang sangat kuat. Chipset ini, dengan proses TSMC 4nm dan arsitektur 1+5+2, menunjukkan peningkatan performa 30% dibandingkan pendahulunya. 

    Layar 6.78 inci 1.5K LTPO AMOLED dengan 0.5Hz hingga 144Hz adaptive refresh rate dan 2160Hz PWM dimming memberikan visual yang luar biasa dan efisiensi daya. Performa single-core Realme GT5 Pro bahkan disebut sebagai yang terkuat di antara ponsel Snapdragon 8 Gen 3 yang diuji. Ini menjadikannya pilihan ideal sebagai HP terbaik di 2025 untuk gaming berat.

    Dengan baterai 5400 mAh, ponsel ini siap mendukung sesi gaming panjang. Meskipun dapat menghasilkan panas saat gaming intens, performa keseluruhannya sangat memuaskan. HP ini tidak dijual secara resmi di Indonesia, namun Anda bisa mendapatkannya via importir umum dengan mengecek di e-commerce besar Indonesia.

    Harga: Mulai Rp 11.790.000

    Chipset: Snapdragon 8 Gen 3 (third-generation Snapdragon 8 mobile platform)

    Layar: 6.78 inci 1.5K LTPO AMOLED, 0.5Hz hingga 144Hz adaptive refresh rate, 2160Hz PWM dimming

    Baterai: 5400 mAh

    Performa Gaming: Performa single-core terkuat di antara ponsel Snapdragon 8 Gen 3 yang diuji, cocok untuk gaming berat

    Memilih HP gaming terbaik di 2025 dengan anggaran mulai Rp 3 jutaan memerlukan pertimbangan antara performa murni dan nilai yang ditawarkan. Meskipun flagship seperti ASUS ROG Phone 8 Pro dan Nubia Red Magic 9S Pro menawarkan pengalaman gaming terbaik, pilihan seperti iQOO Z10, Infinix GT 30 Pro, dan POCO X7 Pro 5G memberikan performa yang sangat mumpuni untuk gaming berat di segmen harga yang lebih terjangkau. Pastikan untuk menyesuaikan pilihan dengan kebutuhan dan prioritas gaming Anda.