NGO: AJI

  • Jasa Marga perkirakan puncak arus balik Lebaran pada 5 atau 6 April

    Jasa Marga perkirakan puncak arus balik Lebaran pada 5 atau 6 April

    Semarang (ANTARA) – BUMN operator jalan tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) memperkirakan puncak arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 H terjadi antara sekitar tanggal 5 April atau 6 April 2025.

    “Untuk perkiraan mungkin antara sekitar tanggal 5 atau tanggal 6 April untuk perkiraan (puncak) arus balik. Tentunya kita akan melakukan updating terus,” kata Direktur Bisnis Jasa Marga Reza Febriano di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Jumat malam.

    Adapun volume lalin pada puncak arus balik diperkirakan mencapai 276 ribu kendaraan atau naik 62 persen terhadap volume lalu lintas normal, atau naik 3 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas pada puncak arus balik Lebaran 2024.

    Sedangkan untuk arus mudik, Jasa Marga memproyeksikan volume lalu lintas keluar Jakarta melalui empat gerbang tol utama, yaitu Gerbang Tol Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Gerbang Tol Ciawi, dan Gerbang Tol Cikupa, selama periode libur Lebaran dan Nyepi sebesar 2,18 juta kendaraan.

    Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Latif Usman mengatakan, untuk arus balik yang akan digunakan adalah tol fungsional, yaitu dari Sadang (Japek II) yang akan keluar di daerah Bekasi Deltamas.

    Latif menyebutkan tol fungsional tersebut dapat dipergunakan saat arus balik setelah dilakukan koordinasi dengan Jasa Marga.

    Sementara itu Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi masih menunggu instruksi lanjutan dari Korlantas Polri menyangkut pengoperasian Tol Jakarta-Cikampek atau Japek Selatan secara fungsional sebagai salah satu lintasan arus balik Lebaran tahun ini.

    Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Polisi Mustopa mengatakan pada Operasi Ketupat 2025, pihaknya turut menyesuaikan dengan jalan tol fungsional termasuk rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Indra Arief Pribadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menteri PU: Mobile reader bantu pemudik yang kekurangan saldo e-toll

    Menteri PU: Mobile reader bantu pemudik yang kekurangan saldo e-toll

    Kalau saat antrean panjang juga dihampiri pakai mobile reader, sehingga benar dijaga supaya antrean tidak sampai berkilo-kilo meter

    Jawa Tengah (ANTARA) – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan, alat mobile reader sangat membantu pemudik yang mengalami kekurangan saldo e-toll pada masa arus mudik Lebaran tahun ini.

    “Kalau saat antrean panjang juga dihampiri pakai mobile reader, sehingga benar dijaga supaya antrean tidak sampai berkilo-kilo meter,” ujar Dody di Gerbang Tol Kalikangkung, Jawa Tengah pada Jumat.

    Dody sendiri mengapresiasi pelayanan Jasa Marga yang responsif dan cepat dalam melayani pemudik.

    “Jasa Marga sudah sangat banyak melakukan tindakan-tindakan seperti mengimbau sudah, kemudian jajarannya sudah bekerja 24 jam, dan kalau ada pemudik yang saldonya kurang langsung dihampiri dan pemudik langsung bisa top up,” katanya.

    Dalam rangka menghadapi lonjakan volume kendaraan pada periode mudik Idul Fitri 1446H, PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) menyiapkan layanan inovatif untuk mengantisipasi antrean panjang di gerbang tol.

    Salah satu langkah yang diterapkan adalah layanan pengecekan saldo disertai jumlah tarif tol dan top-up uang elektronik (e-toll) langsung di jalur antrean, guna memastikan proses transaksi berjalan lancar dan efisien.

    Diskon tarif tol sebesar 20 persen yang berlaku mulai 25 Maret 2025 di sejumlah ruas tol khususnya gerbang tol Kalikangkung untuk arus mudik, serta di Cikampek Utama untuk arus balik, diproyeksikan akan meningkatkan volume kendaraan secara signifikan.

    Berdasarkan pengalaman sebelumnya, antrean panjang di gerbang tol seringkali disebabkan oleh saldo e-toll yang tidak mencukupi saat transaksi.

    Direktur Utama PT JMTO, Yoga Tri Anggoro, menjelaskan bahwa layanan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menghadirkan kenyamanan dan efisiensi bagi pengguna jalan tol.

    Selain layanan pengecekan saldo, JMTO juga melakukan berbagai upaya tambahan dalam mendukung kelancaran transaksi di gerbang tol selama arus mudik. Di antaranya adalah penambahan personil di lapangan, pengoperasian mobile reader, serta penyediaan titik layanan top-up uang elektronik.

    Distribusi kartu perdana uang elektronik juga dilakukan untuk membantu pengguna jalan dalam mempersiapkan perjalanan. Informasi layanan dan kondisi lalu lintas disampaikan melalui papan Dynamic Message Sign (DMS) agar pengguna jalan dapat mengambil keputusan perjalanan secara lebih baik dan tepat waktu.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sebanyak 385.110 kendaraan ke wilayah timur Trans Jawa di H-4 Lebaran

    Sebanyak 385.110 kendaraan ke wilayah timur Trans Jawa di H-4 Lebaran

    Kami mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan, mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol. Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta

    Jakarta (ANTARA) – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mencatat sebanyak 385.110 kendaraan menuju Wilayah timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada H-4 Lebaran.

    “Pada H-10 s.d H-4 (21-27/03) periode libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mencatat sebanyak 385.110 kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama. Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama ini naik 101,5 persen jika dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 191.077 kendaraan,” ujar Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Jumat.

    Ria menyampaikan peningkatan volume kendaraan terus terjadi, tercatat pada data shift 1 tanggal 28 Maret 2025 sebanyak 44.289 kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama.

    Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama ini naik 388,79 persen jika dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 9.061 kendaraan.

    PT Jasamarga Transjawa Tol juga mencatat volume lalu lintas pada periode libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025 di Wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

    Untuk wilayah Jawa Tengah, volume kendaraan GT Kalikangkung menuju Semarang pada H-10 s.d H-4 periode libur Hari Raya Idulfitri 1446 H / Lebaran 2025, tercatat sebanyak 193.469 kendaraan atau naik 93,81 persen dari lalu lintas normal sebanyak 99.825 kendaraan.

    Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 99.254 kendaraan atau naik 3,66 persen dari lalu lintas normal sebanyak 95.745 kendaraan.

    Pada H-10 s.d H-4 periode libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025, tercatat sebanyak 221.439 kendaraan menuju Solo melalui GT Banyumanik atau naik 45,66 persen dari lalu lintas normal sebanyak 152.023 kendaraan.

    Untuk kendaraan yang menuju Jakarta tercatat sebanyak 125.090 kendaraan atau naik 4,95 persen terhadap lalu lintas normal sebanyak 119.189 kendaraan.

    Sedangkan untuk wilayah Jawa Timur, tercatat sebanyak 150.241 kendaraan menuju Surabaya melalui GT Warugunung atau naik 14,72 persen dari lalu lintas normal sebanyak 130.961 kendaraan.

    Untuk kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 147.082 kendaraan atau naik 17,86 persen dari lalu lintas normal sebanyak 124.799 kendaraan.

    Sebanyak 161.398 kendaraan melalui GT Kejapanan Utama menuju Malang atau naik 5,41 persen dari lalu lintas normal sebanyak 153.109 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 170.312 kendaraan atau naik 6,77 persen dari lalu lintas normal sebanyak 159.519 kendaraan.

    Sebanyak 88.570 kendaraan melalui GT Singosari menuju Malang atau naik 0,56 persen dari lalu lintas normal sebanyak 88.078 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 83.799 kendaraan atau naik 4,54 persen dari lalu lintas normal sebanyak 80.162 kendaraan.

    “Kami mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan, mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol. Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan,” kata Ria.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • InJourney Pastikan 37 Bandara Kelolaanya di Seluruh Indonesia Siap Hadapi Puncak Arus Mudik

    InJourney Pastikan 37 Bandara Kelolaanya di Seluruh Indonesia Siap Hadapi Puncak Arus Mudik

    JAKARTA – Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersama anak usahanya, PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports memastikan 37 bandara kelolaannya siap hadapi puncak arus mudik angkutan udara yang terjadi hari ini.

    Direktur Utama InJourney, Maya Watono mengatakan InJourney melalui InJourney Airports telah melakukan serangkaian program transformasi bandara khususnya pada Bandara Internasional Soekarno-Hatta, baik di Terminal 1, 2 dan 3 untuk mengatasi penumpukan penumpang.

    Maya menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari proses transformasi bandara di bawah pengelolaan InJourney Airports sekaligus untuk mempersiapkan perjalanan para penumpang agar lebih nyaman khususnya pada periode angkutan lebaran.

    “Transformasi pada sektor kebandarudaraan sangat penting karena bandara merupakan wajah bangsa atau gateway of the nation. Melalui perbaikan pengelolaan bandara, kami berharap dapat memberikan kualitas layanan bagi masyarakat dengan optimal dan tetap kondusif meski terdapat peningkatan volume penumpang,” katanya dalam keterangan resmi, Jumat, 28 Meret.

    Sementara itu, Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pihaknya memastikan kesiapan pelayanan bandara melalui manajemen trafik yang semakin baik dengan diberlakukannya rebalancing maskapai penerbangan di terminal.

    “Dengan manajemen trafik dan pengaturan operasional terminal di Bandara Soekarno-Hatta yang optimal sehingga tidak adanya penumpukan penumpang meskipun dalam kondisi traffic yang tinggi,” jelas Faik.

    Pada musim mudik Lebaran 2025, sambung Faik, sebanyak 37 bandara di bawah pengelolaan InJourney Airports akan Standby 24 jam selama 19 hari mulai 24 Maret hingga 11 April 2025.

    Namun, samnung Faik, ada pengecualian di Bandara I Gusti Ngurah Rai yang akan tutup pada tanggal 29 Maret karena perayan Nyepi. InJourney Airports juga melakukan penambahan sekitar 16.295 personel untuk mengoptimalkan pelayanan di bandara.

    “InJourney juga menghadirkan posko angkutan lebaran pada 21 Maret hingga 11 April 2025 di 37 bandara yang dikelola InJourney Airports,” ujarnya.

    Sebelumnya, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, didampingi Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Lukman F. Laisa, Direktur Utama InJourney Maya Watono, Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi serta Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad, melakukan peninjauan di Terminal 1, 2 dan 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Kamis, 27 Maret.

    Dalam kunjungannya, Dudy Purwagandhi mengapresiasi renovasi dan revitalisasi bandara serta pengaturan ulang operasional terminal di Bandara Soekarna-Hatta, termasuk pengoperasian Terminal 2F sebagai terminal khusus jemaah umroh.

    Dudy bilang pelayanan bandara yang semakin baik tentunya akan memberikan kenyamanan bagi para penumpang pesawat terbang.

    “Ada kenaikan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta jika dibandingkan tahun lalu. Tetapi tidak kelihatan karena PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports sebagai pengelola bandara sudah menata sedemikian rupa dengan menyusun alokasi penerbangan di masing-masing terminal, sehingga tidak ada penumpukan,” ujar Dudy.

    Melihat kesiapan Bandara Soekarno-Hatta, Dudy yakin tidak akan terjadi penumpukan antrean pada saat puncak arus mudik.

    “Pemudik yang datang tentu sesuai dengan tiket yang terjual sehingga kami tidak khawatir. Pesawat tersedia dan kapasitas bandara juga cukup untuk menampung pemudik yang akan melakukan perjalanan,” kata Dudy.

    Berdasarkan data InJourney Airports, Bandara Internasional Soekarno-Hatta merupakan bandara tersibuk dengan total 885.000 penumpang pada periode 21 hingga 26 Maret 2025 ini. Disusul dengan Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan 343.000 penumpang.

    Kemudian, Bandara Juanda Surabaya dengan 236.000 penumpang, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 168.000 penumpang, dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dengan 102 penumpang.

    Selama periode tersebut pula, InJourney Airports melayani 2,67 juta penumpang atau meningkat 4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara untuk pergerakan pesawat mencapai 20.677 pergerakan.

  • Demo Tolak Revisi UU TNI Kian Meluas, Massa Memanas, Aparat Makin Beringas

    Demo Tolak Revisi UU TNI Kian Meluas, Massa Memanas, Aparat Makin Beringas

    PIKIRAN RAKYAT – Mahasiswa di berbagai kota bangkit menolak Revisi UU TNI yang telah disahkan DPR pada 20 Maret lalu. Aksi unjuk rasa tak hanya berlangsung di kota-kota besar semacam Jakarta, Semarang, Bandung, dan Surabaya, tetapi juga diadakan di Tasikmalaya, Sukabumi, Jember, Majalengka, Lumajang, Kupang, Ende, dan Blitar.

    Demonstrasi ini diwarnai intimidasi, kekerasan, dan penangkapan oleh aparat keamanan—yang kali ini melibatkan tentara.

    Demonstrasi di Karawang

    Di Karawang, Jawa Barat, demonstrasi yang dipusatkan di Gedung DPRD dihelat oleh Komite Rakyat Sipil Karawang pada Selasa 25 Maret 2025. Mereka tidak hanya menolak UU TNI tetapi juga menuntut pembatalan kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan TNI.

    “Perjanjian kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) mencakup berbagai sektor strategis, mulai dari pembangunan infrastruktur, pengelolaan sumber daya alam, hingga ketahanan pangan dan mitigasi bencana,” katanya.

    Gelombang Demonstrasi di Berbagai Kota

    Di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ratusan mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat NTB menggelar demonstrasi di depan Gedung DPRD Provinsi NTB. Aksi ini berlangsung di bawah penjagaan ketat aparat kepolisian.

    Di Kediri, Jawa Timur, aksi demonstrasi dipusatkan di Taman Sekartaji dengan mengadakan mimbar rakyat. Di Balikpapan, Kalimantan Timur, mahasiswa memusatkan aksi demonstrasi mereka di Taman Bekapai. Aksi dimulai pada pukul 12.00.

    Di Sukabumi, Jawa Barat, seorang jurnalis mengalami intimidasi dari aparat keamanan saat meliput demonstrasi mahasiswa pada Senin 24 Maret 2025. Di Lumajang, Jawa Timur, aksi demonstrasi diwarnai pemukulan aparat terhadap seorang demonstran seperti yang terekam dalam video yang beredar di media sosial.

    Di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, sekitar 200 mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD. Mereka membakar kardus dan merangsek ke dalam gedung DPRD sekira pukul 13.00 WITA.

    Kericuhan terjadi akibat tidak adanya perwakilan anggota DPRD yang menemui massa aksi, mengakibatkan beberapa pintu kaca hancur dan meja lobi dirusak.

    “Saya dipukul pakai tempat sampah kemudian ditonjok,” kata mahasiswa bernama Melianus Maimau sembari menunjukkan pelipisnya yang lecet.

    Di Surabaya, Jawa Timur, ratusan mahasiswa berdemonstasi di depan Gedung Negara Grahadi, membawa berbagai poster, membakar ban di tengah jalan, dan berorasi menolak revisi UU TNI. Polisi membalas dengan semburan meriam air ke arah demonstran. Selama aksi ini, 25 demonstran ditahan serta dua jurnalis mengalami kekerasan dan intimidasi aparat keamanan.

    Kekerasan terhadap Jurnalis dan Tenaga Medis

    Ketua AJI Surabaya, Andre Yuris, mengecam keras intimidasi dan kekerasan yang dilakukan polisi terhadap jurnalis.

    “Tindakan polisi tersebut membuktikan bahwa polisi tidak paham tugas jurnalis. Apa yang dilakukan polisi melanggar Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers,” kata Andre Yuris, Senin 24 Maret 2025.

    Di Malang, Jawa Timur, aksi mahasiswa pada Minggu 23 Maret 2025 berujung ricuh. Sebanyak enam mahasiswa sempat ditahan polisi dan 10 orang menjadi korban kekerasan aparat.

    Tim medis yang seharusnya memberikan pertolongan pertama juga mengalami pemukulan dan intimidasi aparat. Bahkan, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Malang menyebutkan beberapa tenaga medis mengalami pelecehan seksual.

    Delta Nishfu dari Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Kota Malang menjadi korban pemukulan aparat.

    “Dari teman-teman pers mahasiswa ada delapan anak yang kena pukul. Beberapa di antaranya sudah menunjukkan kartu pers. Ada juga yang sudah mau balik, tapi tetap dipukul,” ujarnya.

    Dia juga mengaku diseret, dipukuli, dan diinjak-injak oleh aparat yang bertameng dan berpentungan.

    Demonstrasi di Jakarta Berujung Bentrokan

    Di Jakarta, demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR pada Kamis 27 Maret 2025 berujung bentrokan. Polisi menggunakan mobil taktis untuk membubarkan massa. Satu sepeda motor milik anggota Polri dibakar oleh massa aksi.

    Di media sosial beredar video yang menunjukkan penggeledahan tas tim medis oleh aparat tanpa alasan jelas.

    “Ini tas medis, udah jelas-jelas tanda medis itu,” kata seorang perempuan dalam video tersebut.

    Ketua AJI Surabaya menegaskan bahwa tindakan polisi melanggar Undang-Undang Pers.

    Analisis: Mengapa Demonstrasi Menyebar?

    Redaktur Jurnal Prisma dan Senior Research Fellow LP3ES, Rahadi Wiratama menyebut bahwa aksi ini menyebar luas karena adanya kelompok kritis yang berkembang di berbagai kota.

    “Itu satu tanda bahwa kelompok atau kelas kritis itu relatif menyebar di Indonesia,” ucapnya.

    Rahadi Wiratama juga mengingatkan bahwa meskipun Reformasi telah berjalan 25 tahun, ada tanda-tanda kemunduran demokrasi.

    “Di tengah jalan kita menyaksikan kebalikannya. Alih-alih mengonsolidasi demokrasi, (kita malah seperti) menuju sistem politik yang gejalanya mirip dengan otoritarianisme Orba,” katanya.

    Rahadi Wiratama menilai bahwa kesadaran publik terhadap ancaman militerisme masih terbatas di kelompok-kelompok kritis.

    “Ada kekuatan-kekuatan yang mencoba untuk mewacanakan ‘kita sudah tidak butuh kebebasan sipil, supremasi sipil, tapi butuh sandang pangan’,” ujarnya

    Akan tetapi, Rahadi Wiratama optimistis bahwa situasi saat ini tidak akan kembali seperti masa Orde Baru karena efek komunikasi dan media sosial yang sulit dibendung.

    “Efek komunikasi dan efek media sosial di masyarakat susah dibendung. Jadi, semua informasi publik yang terkait dengan UU TNI muncul bersamaan hari itu juga di Indonesia di seluruh dunia. Enggak terhalang,” tuturnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari BBC.

    Aksi demonstrasi menolak revisi UU TNI tampaknya masih akan berlanjut, dengan semakin banyak kelompok masyarakat yang turut menyuarakan penolakannya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • 1,1 juta lebih kendaraan keluar Jabotabek H-10 hingga H-4 Lebaran 2025

    1,1 juta lebih kendaraan keluar Jabotabek H-10 hingga H-4 Lebaran 2025

    Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama

    Jakarta (ANTARA) – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.179.997 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 hingga H-4 Idul Fitri 1446H/Lebaran 2025 atau pada periode 21-27 Maret 2025.

    “Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak),” ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Jumat.

    Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 20,3 persen jika dibandingkan dengan lalin normal (980.802 kendaraan).

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 609.295 kendaraan (51,6 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 331.920 kendaraan (28,1 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 238.782 kendaraan (20,2 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

    Untuk lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 385.110 kendaraan, meningkat sebesar 101,5 persen dari lalin normal.

    Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 224.185 kendaraan, meningkat 2,0 persen dari lalin normal.

    Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 609.295 kendaraan, meningkat sebesar 48,3 persen dari lalin normal.

    Sedangkan lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 331.920 kendaraan, lebih rendah 0,9 persen dari lalin normal.

    Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 238.782 kendaraan, meningkat 1,7 persen dari lalin normal.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan pada H-4 libur Idul Fitri 1446H/2025 (Kamis, 27 Maret 2025) lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 224.074 kendaraan atau meningkat 66,2 persen dari lalin normal (134.804 kendaraan).

    “Jasa Marga juga mencatat arus lalu lintas menuju wilayah Timur khususnya arus lalu lintas ke arah Trans Jawa dan arah Bandung pada hari Kamis (27/3) adanya peningkatan lalu lintas kendaraan cukup tinggi, pada GT Cikampek Utama dengan total 102.116 kendaraan atau naik 283,4 persen dari lalu lintas normal (26.632 kendaraan),” ujar Lisye.

    Sedangkan untuk GT Kalihurip Utama, lanjutnya, tercatat total 37.417 kendaraan atau naik 30,5 persen dari lalu lintas normal (28.679 kendaraan)

    Lisye juga kembali mengingatkan puncak arus mudik Idul Fitri 1446H/2025 diprediksi terjadi pada hari ini Jumat, 28 Maret 2025 dan pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way nasional dari KM 70 ruas tol Jakarta-Cikampek s.d KM 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sudah dilakukan pagi ini pukul 09.45 WIB.

    Ia mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu puncak serta menghindari perjalanan di waktu favorit seperti pada pagi hari dan malam hari untuk menghadapi penumpukan kendaraan.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menteri PU usulkan agar semua truk diarahkan ke jalan tol

    Menteri PU usulkan agar semua truk diarahkan ke jalan tol

    kalau tidak maka kemudian beban APBN akan bertambah untuk melakukan perbaikan

    Kabupaten Tegal, Jateng (ANTARA) – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengusulkan agar semua truk diarahkan masuk ke jalan tol sehingga tidak membebani jalan nasional.

    Dody mengatakan bahwa usulan tersebut akan didiskusikan dengan para pemangku kepentingan seperti Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Kementerian Perindustrian, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) serta pihak-pihak terkait lainnya setelah Lebaran.

    “Itu sebabnya nanti kemudian saya setelah Lebaran kita akan diskusi lebih detail lagi bagaimana supaya kemudian semua truk sebaiknya diarahkan ke jalan tol,” ujarnya di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Jumat.

    Dody menambahkan bahwa diskusi secara informal dengan para pemangku kepentingan tersebut sudah dimulai, dan sementara ini tanggapannya positif.

    “Sebenarnya sudah mulai dibicarakan (secara informal), cuma secara forum lengkap dan formal belum. Diskusi secara terpisah-terpisah sudah dilakukan,” katanya.

    Jalan nasional memiliki kapasitas beban tonase maksimal 10 ton dengan asumsi awal bahwa kendaraan yang melintas tidak ada yang over dimension dan tidak ada yang overload.

    “Asumsi awalnya begitu, begitu yang lewat sudah melebihi dari itu atau ODOL, otomatis kita akan sarankan jangan lewat sini (jalan nasional), kalau tidak maka kemudian beban APBN akan bertambah untuk melakukan perbaikan. Seharusnya perbaikan saja katakanlah mestinya 6 bulan sekali atau setahun sekali kemudian karena sering dilintasi kendaraan ODOL menjadi lebih pendek kan, mungkin 3 bulanan atau 4 bulanan,” kata Dody.

    Menurut dia, jalan nasional tidak segera diperbaiki maka berisiko dapat menimbulkan kecelakaan, terutama ketika dilintasi oleh pengendara motor.

    “Mungkin nanti dari sisi tarif, kita harus membuat kebijakan khusus supaya kemudian truk benar-benar mau secara sukarela ke jalan tol,” katanya.

    Selain itu, lanjutnya, hal lainnya yang perlu dipertimbangkan adalah kemungkinan terdampaknya pelaku UMKM di jalan nasional akibat truk yang masuk ke jalan tol, sehingga perlu dipertimbangkan opsi di mana para penjual UMKM di jalan nasional bisa masuk ke rest area jalan tol.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • JTT ubah titik Oneway Tol Semarang sesuai diskresi Kepolisian

    JTT ubah titik Oneway Tol Semarang sesuai diskresi Kepolisian

    Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Solo pada Ruas Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C meningkat

    Jakarta (ANTARA) – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melalui Representative Office 2 melakukan perubahan titik Oneway Lokal KM 428 Jangli Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C hingga KM 459 Salatiga Jalan Tol Semarang-Solo pukul 14.17 WIB sesuai diskresi kepolisian.

    “Setelah sebelumnya diberlakukan oneway lokal KM 422 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C hingga KM 442 Bawen Jalan Tol Semarang – Solo pukul 11.15 WIB, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melalui Representative Office 2 melakukan perubahan titik Oneway Lokal KM 428 Jangli Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C hingga KM 459 Salatiga Jalan Tol Semarang-Solo pukul 14.17 WIB sesuai diskresi kepolisian,” ujar VP Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Jumat.

    Ria mengatakan bahwa volume lalu lintas kendaraan arah Solo pada Ruas Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C meningkat.

    “Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Solo pada Ruas Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C meningkat,” katanya.

    Ia mengimbau kepada seluruh pengguna Tol Trans Jawa untuk mengantisipasi perjalanan.

    “Kami mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area. Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan,” ujar Ria.

    Atas diskresi Kepolisian, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mendukung pemberlakuan rekayasa lalu lintas One Way Nasional hari ini, Jumat (28/03), sejak pukul 09.45 WIB dari KM 70 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek s.d KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.

    Pemberlakuan ini diputuskan dengan terlebih dahulu memastikan lajur sebaliknya (arah barat) telah steril dari pengguna jalan dengan perjalanan menuju arah barat dari Semarang menuju Cikampek.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bandara Samarinda sediakan satu penerbangan tambahan hadapi arus mudik

    Bandara Samarinda sediakan satu penerbangan tambahan hadapi arus mudik

    Kami mencatat pergerakan penumpang yang cukup signifikan dalam tiga hari terakhir. Untuk mengantisipasi potensi peningkatan menjelang puncak arus mudik, kami telah berkoordinasi dengan maskapai penerbangan

    Samarinda (ANTARA) – Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda menyediakan satu penerbangan tambahan (extra flight) untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang selama periode arus mudik Lebaran 2025.

    “Kami mencatat pergerakan penumpang yang cukup signifikan dalam tiga hari terakhir. Untuk mengantisipasi potensi peningkatan menjelang puncak arus mudik, kami telah berkoordinasi dengan maskapai penerbangan,” ujar Kepala Seksi Pelayanan dan Kerja sama Unit Penyelenggara Bandar Udara APT Pranoto Samarinda Denny Armanto di Samarinda, Jumat.

    Penerbangan tambahan itu disediakan untuk rute Samarinda–Surabaya yang akan dioperasikan pada 29 Maret 2025 oleh maskapai Super Air Jet.

    Ia mengungkapkan bahwa dalam tiga hari terakhir, yakni 25 hingga 27 Maret 2025, pihak bandara mencatat total pergerakan penumpang mencapai 7.528 orang, meliputi penumpang yang datang maupun berangkat.

    Denny menjelaskan bahwa jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, terjadi penurunan jumlah penumpang sebesar 32 persen.

    Meski demikian, pihak bandara tetap mengambil langkah antisipatif untuk memastikan kelancaran arus mudik.

    “Meskipun ada penurunan dibandingkan tahun lalu, kami tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa bandara, terutama dalam momen penting seperti arus mudik Lebaran,” katanya.

    Untuk meningkatkan pelayanan selama musim mudik Lebaran tahun ini, Bandara APT Pranoto menyediakan beberapa layanan tambahan yang berbeda dari tahun sebelumnya. Salah satunya adalah fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis yang disediakan oleh Kementerian Kesehatan.

    Penumpang dapat memanfaatkan layanan ini dengan mendaftar terlebih dahulu melalui aplikasi Satu Sehat. Lokasi pemeriksaan kesehatan terletak di selasar keberangkatan.

    Selain itu, Bandara APT Pranoto Samarinda juga menyediakan pelayanan pendampingan khusus dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Kalimantan Timur bagi penumpang ibu hamil. Layanan ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi ibu hamil yang melakukan perjalanan udara.

    Dalam menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran, Bandara APT Pranoto telah mengaktifkan posko mudik yang melibatkan berbagai unsur terkait. Posko ini melibatkan personel dari TNI, Polri, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), IBI, Badan Karantina, Airnav Indonesia, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

    “Setiap harinya, personel dari berbagai instansi tersebut memberikan pelayanan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. Hingga saat ini, kami bersyukur bahwa arus mudik Lebaran di Bandara APT Pranoto berjalan lancar, aman, dan nyaman,” kata Denny.

    Pewarta: Ahmad Rifandi
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menteri PU: Semua Posko Mudik Kementerian PU dilengkapi alat berat

    Menteri PU: Semua Posko Mudik Kementerian PU dilengkapi alat berat

    Semua Posko Mudik Lebaran Kementerian PU ada alat berat, ada alat tambal jalan cepat, selalu ada itu

    Tegal, Jawa Tengah (ANTARA) – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan semua Posko Mudik Lebaran Kementerian PU dilengkapi alat berat dan alat tambal jalan secara cepat.

    “Semua Posko Mudik Lebaran Kementerian PU ada alat berat, ada alat tambal jalan cepat, selalu ada itu,” ujar Dody di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Jumat.

    Menurut dia, kehadiran alat tambal cepat tersebut berperan untuk memperbaiki lubang jalan secara cepat dalam rangka mendukung kelancaran arus lalu lintas Lebaran.

    “Padahal saya sampaikan bahwa meskipun sudah melewati H-10, kalau begitu ada lubang dan pada saat volume lalu lintas itu tidak terlalu ketat, kita lakukan langsung penambalan lubang jalan,” katanya.

    Sebagai informasi, pendirian Posko Lebaran Kementerian PU tidak hanya sebagai tempat istirahat bagi pemudik, tetapi juga sebagai pusat layanan terpadu mendapatkan informasi lalu lintas, peta jalur alternatif, serta bantuan darurat jika terjadi kendala kebencanaan.

    Menteri PU Dody Hanggodo berharap dengan keberadaan posko mudik Lebaran Kementerian PU dapat membantu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan selama musim mudik dan balik Lebaran 2025.

    Posko Mudik Lebaran Kementerian PU dilengkapi dengan infrastruktur dasar seperti P3K, mushala, mobile toilet, tangki air bersih hingga area istirahat.

    Ada juga petugas khusus yang disiagakan untuk memberikan bantuan ringan terkait kesehatan, termasuk ketersediaan Disaster Relief Unit (DRU) berupa alat berat dan material seperti sand bag dan bronjong untuk kesiapsiagaan jika terjadi bencana banjir/longsor di jalur mudik terdekat.

    Dody juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memantau informasi di posko-posko yang didirikan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat.

    Dirinya meminta petugas posko untuk terus berkoordinasi dengan kepolisian, apabila terjadi lonjakan lalu lintas sehingga dapat segera terurai kemacetannya, termasuk juga mengantisipasi apabila hujan deras.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025