NGO: AJI

  • Letjen TNI Widi Prasetijono, S.I.P. – Halaman all

    Letjen TNI Widi Prasetijono, S.I.P. – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Letnan Jenderal Tentara Nasional Indonesia atau Letjen TNI Widi Prasetijono, S.I.P. adalah seorang perwira tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat (AD) yang bertugas sebagai Dosen Tetap Universitas Pertahanan (Unhan).

    Letjen Widi Prasetijono mulai bertugas sebagai Dosen Tetap Unhan pada 6 Desember 2024.

    Mantan Ajudan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ini ikut terkena mutasi 300 Pati TNI yang dilakukan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1545/XII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI tanggal 6 Desember 2024.

    Sebelum itu, Letjen Widi Prasetijono sempat terlebih dahulu menduduki posisi jabatan strategis sebagai Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat atau Dankodiklatad.

    Jenderal bintang 3 ini, tercatat aktif mengemban jabatan sebagai Dankodiklatad sejak tahun 2023 hingga tahun 2024.

    Widi juga memiliki rekam jejak yang moncer di TNI AD.

    Prajurit TNI dari kesatuan Kopassus ini tercatat pernah bertugas di Solo, Jawa Tengah sebagai Dandim 0735 pada 2011 hingga 2012 saat Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo.

    Letjen TNI Widi Prasetijono saat masih menjadi Ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi). (YouTube/TV)

    Kariernya yang moncer lantas membuat Widi dipercaya untuk menjadi ajudan Presiden Jokowi selama 2 tahun pada 2014 hingga 2016.

    Letjen Widi Prasetijono juga pernah ikut serta dalam Operasi Seroja Timor Timur dan Operasi Pemulihan Keamanan Papua.

    Sebagai prajuirit Kopassus, Widi mempunyai peran penting dalam penugasan tersebut.

    Pelbagai Brevet pun juga sudah pernah dikantonginya, di antaranya Brevet Kualifikasi Komando Kopassus, Brevet Free Fall, Brevet Para Utama, Brevet Kualifikasi Penanggulangan Teror (Gultor) Kopassus, dan Brevet Master Parachutist Badge (US Army).

    Selain itu, Widi juga sering mendapat kepercayaan untuk penugasan di sejumlah negara di luar negeri seperti Singapura, China, Myanmar, Australia, Malaysia, Turki dan Amerika Serikat.

    Kehidupan pribadi dan pendidikan

    Letjen Widi Prasetijono lahir di Trenggalek, Jawa Timur, pada 4 Juni 1971.

    Ia memiliki istri yang bernama Ny. Novita Permatasari.

    Ayahanda Widi Prasetijono yakni bernama Soeroso, sedangkan ibundanya bernama Nurhayati.

    Dalam pendidikan militernya, Letjen Widi Prasetijono adalah alumni Akademi Militer (Akmil) tahun 1993.

    Di Akmil, Widi satu letting dengan Letjen TNI Dr. Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A.

    Perjalanan karier

    Di TNI AD, Letjen Widi Prasetijono sudah malang melintang berkarier mengemban berbagai jabatan strategis Kopassus.

    Widi tercatat pernah menduduki posisi jabatan sebagai Pama Pussenif (1993), Danunit Grup 2 Kopassus (1995), Danunit Yon 22 Grup 2 Kopassus (1996), Dansubtim Yon 22 Grup 2 Kopassus (1998), dan Dantim Yon 22 Grup 2 Kopassus (2000).

    Selain itu, Widi juga sempat mengisi kursi jabatan sebagai Kasilog Grup 1 Kopassus (2003), Wadanyon 11 Grup 1 Kopassus (2006), Danyonif 400/Raider (2009—2010), dan Pabandya Ops Sopsdam IV/Diponegoro (2010—2011).

    Karier Widi makin melenting tatkala ia dipercaya untuk mengemban jabatan sebagai Dandim 0735/Surakarta pada tahun 2011.

    Pada 2012, jenderal asal Trenggalek ini dimutasi menjadi Pabandya 1/Pampa Spaban II/Pampers Spamad.

    Setelah itu, Widi berhasil naik pangkat menjadi Kolonel pada tahun 2014.

    Tak tanggung-tanggung, Letjen Widi saat itu diamanahkan untuk mengawal Presiden Joko Widodo alias menjadi Ajudan Presiden RI.

    Dua tahun kemudian, Widi Prasetijono mendapat kepercayaan untuk mengemban jabatan sebagai Danrindam III/Siliwangi.

    Tak berselang lama, Widi kemudian diangkat menjadi Danrem 074/Warastratama pada 2017.

    Pada 2018, Widi akhirnya berhasil pecah bintang dengan menyandang pangkat Brigjen.

    Kala itu, ia didapuk menjadi Danrem 091/Aji Surya Natakesuma.

    Pada 2020, Widi kemudian dimutasi menjadi Kasdam IV/Diponegoro.

    Tak perlu membutuhkan waktu yang lama untuk naik pangkat menjadi bintang 2, Widi sukses menyandang pangkat Mayor Jenderal atau Mayjen pada tahun 2022.

    Saat itu, Widi diutus untuk mengisi kursi jabatan posisi sebagai Danjen Kopassus.

    Di tahun yang sama, mantan ajudan Jokowi ini kemudian dipercaya untuk menduduki posisi sebagai Pangdam IV/Diponegoro menggantikan Letjen TNI Rudianto.

    Puncak karier Widi sebagai prajurit TNI berhasil diraihnya ketika ia akhirnya naik pangkat menjadi Letjen pada 2023.

    Kala itu, Letjen Widi Prasetijono diangkat menjadi Dankodiklatad.

    Barulah di tahun 2024 Widi ditugaskan menjadi Dosen Tetap Unhan.

    Harta kekayaan

    Letjen TNI Widi Prasetijono tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp16,4 miliar.

    Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 13 Februari 2024.

    Harta terbanyak Widi berasal dari tanah dan bangunan yang dimilikinya di wilayah Semarang, Boyolali, Surakarta, hingga Tangerang Selatan, senilai Rp13,7 miliar.

    Berikut daftar lengkap harta kekayaan milik Letjen Widi Prasetijono.

    I. DATA HARTA

    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 13.700.000.000

    1. Tanah Seluas 20000 m2 di KAB / KOTA SEMARANG, HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000

    2. Tanah Seluas 1855 m2 di KAB / KOTA BOYOLALI, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000

    3. Tanah dan Bangunan Seluas 310 m2/450 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA , HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000

    4. Tanah dan Bangunan Seluas 376 m2/500 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000

    5. Tanah dan Bangunan Seluas 402 m2/300 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 4.000.000.000

    6. Tanah dan Bangunan Seluas 200 m2/180 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000

    7. Tanah Seluas 498 m2 di KAB / KOTA KOTA SEMARANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.800.000.000

    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.600.000.000

    1. MOBIL, HONDA CR-V 1.5 PRESTIGE CVT Tahun 2021, HASIL SENDIRI Rp. 450.000.000

    2. MOBIL, TOYOTA ALPHARD 2.5 G A/T Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000

    3. MOBIL, MAZDA CX 5 Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000

    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. —-

    D. SURAT BERHARGA Rp. —-

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.183.000.000

    F. HARTA LAINNYA Rp. —-

    Sub Total Rp. 16.483.000.000

    II. HUTANG Rp. —-

    III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 16.483.000.000

    (Tribunnews.com/Rakli Almughni)

  • Menko Pangan jamin pasokan pangan aman di tengah cuaca ekstrem

    Menko Pangan jamin pasokan pangan aman di tengah cuaca ekstrem

    Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan menyampaikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Selasa (10/12/2024). (ANTARA/Aji Cakti)

    Menko Pangan jamin pasokan pangan aman di tengah cuaca ekstrem
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 10 Desember 2024 – 15:06 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan menjamin pasokan pangan nasional dalam kondisi aman, termasuk untuk Natal-Tahun Baru, di tengah situasi cuaca ekstrem.

    “Tahun ini kita perkirakan lebih bagus dari tahun lalu termasuk perikanan, pertanian, produksi garam oleh karena itu kita berani mengatakan misalnya beras kita tidak impor pada tahun depan karena produksi kita akan mencapai 32 juta ton. Tahun depan kita juga tidak impor garam konsumsi karena terdapat stoknya. Jadi tidak usah khawatir, jadi aman,” ujar Zulkifli di Jakarta, Selasa.

    Dirinya menambahkan stok beras baik di Bulog, ritel dan pengecer dalam kondisi aman dan mencukupi, termasuk untuk menghadapi Natal-Tahun Baru.

    “Aman, Natal-Tahun Baru aman, untuk Natal-Tahun Baru beras cukup, garam cukup, daging ayam, telur, gula cukup,” katanya.

    Zulkifli juga menyampaikan bahwa pemerintah juga tidak mengimpor gula untuk konsumsi pada tahun depan mengingat stok yang mencukupi sekitar 1,4 juta ton dengan produksi diperkirakan 2,6 juta ton.

    Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan menyatakan bahwa Indonesia tidak lagi melakukan impor untuk komoditas garam konsumsi, gula konsumsi, beras dan jagung untuk pakan ternak pada 2025.

    Zulkifli menyampaikan, pemerintah menargetkan produksi gula dalam negeri sebesar 2,6 juta ton. Produksi gula konsumsi ini juga akan digenjot dengan melakukan pengembangan bibit baru, manajemen perkebunan hingga menjalin kerja sama dengan pelaku UKM.

    Untuk garam konsumsi, lanjut Zulkifli, Pemerintah menargetkan produksi bisa mencapai 2,25 juta ton, guna mencukupi kebutuhan dalam negeri yang sebesar 1,76 juta ton pada 2025.

    Dari sisi produksi jagung untuk pakan ternak, ditargetkan mampu mencapai 16,68 juta ton, sedangkan, kebutuhan jagung dalam negeri sekitar dari 13 juta ton.

    Mantan Menteri Perdagangan ini, juga mengatakan bahwa target produksi beras pada 2025 bisa mencapai 32 juta ton, sedangkan kebutuhan dalam negeri 31 juta ton.

    Kelebihan produksi beras itu, disebut Zulkifli bisa digunakan untuk cadangan pangan apabila terjadi peristiwa luar biasa seperti bencana alam.

    Sumber : Antara

  • Sidang Investasi Bodong di PN Bekasi Diwarnai Sujud Syukur Ratusan Nasabah

    Sidang Investasi Bodong di PN Bekasi Diwarnai Sujud Syukur Ratusan Nasabah

    loading…

    Ratusan warga korban investasi bodong tak kuasa menahan tangis haru dan melakukan sujud syukur atas putusan Majelis Hakim PN Kota Bekasi, Senin (9/12/2024). Foto: Ist

    BEKASI – Ratusan warga korban investasi bodong tak kuasa menahan tangis haru atas putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kota Bekasi, Senin (9/12/2024). Dalam sidang kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) tersebut, majelis hakim memutuskan hukuman berat bagi para terdakwa sekaligus memerintahkan pengembalian aset ratusan miliar kepada korban.

    “Tangisan para korban semakin pecah setelah hakim memvonis para terdakwa, termasuk bos AY dengan hukuman penjara 10 tahun. Istri AY, Suryani, juga divonis 10 tahun, sementara staf mereka, Bayu Aji, mendapatkan hukuman serupa. Dua staf lainnya, Asep dan Roy, masing-masing dijatuhi hukuman 7 tahun penjara,” ujar kuasa hukum korban Meliana Lubis seusai persidangan, Senin (9/12/2024).

    Putusan Majelis Hakim memerintahkan mengembalikan semua aset para korban. “Majelis hakim juga memastikan bahwa aset-aset yang telah disita seperti rumah, tanah, emas, dan kendaraan dengan total nilai mencapai ratusan miliar rupiah akan dikembalikan kepada para korban setelah melalui proses lelang,” katanya.

    Meliana mengucapkan terima kasih kepada majelis hakim atas putusan yang adil. Usai sidang, para korban menggelar sujud syukur.

    Dia mengapresiasi putusan ini sebagai langkah yang adil dan manusiawi. Namun, dia juga mengkritisi peran jaksa dan penyidik yang dianggap kurang berpihak kepada para korban selama proses hukum berlangsung.

    Sementara, Mulyana, Ketua Paguyuban Korban Investasi Bodong menyampaikan kebahagiaannya atas keputusan pengadilan. “Kami lega akhirnya perjuangan panjang ini membuahkan hasil. Dengan pengembalian aset, setidaknya kerugian kami bisa sedikit tertutupi,” ujarnya.

    Ratusan korban investasi bodong berharap proses pengembalian aset dapat berjalan lancar, menjadi awal pemulihan dari kerugian besar yang mereka alami.

    (jon)

  • Penjual Es Teh Sunhaji yang Dihina Minta ke Prabowo Agar Miftah Tetap Jadi Stafsus

    Penjual Es Teh Sunhaji yang Dihina Minta ke Prabowo Agar Miftah Tetap Jadi Stafsus

    ERA.id – Penjual es teh keliling yang dihina Miftah Maulana Habiburakhman atau Gus Miftah dalam acara pengajian Magelang, Sunhaji, meminta Presiden Prabowo Subianto menolak permintaan mundur dari pria yang mengolok-oloknya.

    Sunhaji yang mendapatkan banyak rezeki karena bantuan publik setelah dihina, sekarang tak mau Gus Miftah melepaskan jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

    “Saya Sunhaji, saya menyayangkan Gus Miftah mundur dari kabinet. Saya sudah memaafkan beliau dan saling memaafkan,” ujar Sunhaji dalam video yang dilihat ERA, Senin (9/12/2024)

    Sunhaji mengharap Prabowo memberikan kesempatan kepada Miftah bertugas seperti sebelumnya. “Saya memohon kepada bapak Prabowo untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah,” harapnya.

    Sebelumnya, Miftah mengundurkan diri dari jabatan sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan usai dihujat.

    Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Gus Miftah dalam konferensi pers yang digelar di Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Jumat (6/12/2024) siang.  

    “Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan serta dengan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan,” kata Gus Miftah.

    “Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun. Tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat, dan tanggung jawab saya yang mendalam terhadap Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat,” imbuhnya.

  • Sidang Investasi Bodong di PN Kota Bekasi Diwarnai Isak Tangis dan Sujud Syukur Ratusan Nasabah – Halaman all

    Sidang Investasi Bodong di PN Kota Bekasi Diwarnai Isak Tangis dan Sujud Syukur Ratusan Nasabah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ratusan warga korban investasi bodong EDCCash tak kuasa menahan tangis haru atas putusan majelis hakim Pengadilan Negeri Kota Bekasi, Senin (9/12/2024) sore. 

    Dalam sidang kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) tersebut, majelis hakim memutuskan hukuman berat bagi para terdakwa sekaligus memerintahkan pengembalian aset ratusan miliar kepada korban.

    “Tangisan para korban semakin pecah setelah hakim memvonis para terdakwa, termasuk bos EDCCash, Abdurrahman Yusuf alias AY, dengan hukuman penjara 10 tahun. Istri AY, Suryani, juga divonis 10 tahun, sementara staf mereka, Bayu Aji, mendapatkan hukuman serupa. Dua staf lainnya, Asep dan Roy, masing-masing dijatuhi hukuman 7 tahun penjara,” kata kuasa hukum korban, Meliana Lubis, saat diwawancarai wartawan seusai persidangan. 

    Ia menegaskan putusan majelis hakim memerintahkan mengembalikan semua aset para korban. 

    “Majelis hakim juga memastikan bahwa aset-aset yang telah disita, seperti rumah, tanah, emas, dan kendaraan dengan total nilai mencapai ratusan miliar rupiah, akan dikembalikan kepada para korban setelah melalui proses lelang,” katanya. 

    Meliana pun mengucapkan terima kasih kepada majelis hakim atas putusan yang adil. 

    “Kami mengucapkan terima kasih kepada majelis hakim yang telah memberikan putusan yang adil bagi klien kami. Namun, kami tetap menyayangkan kurangnya dukungan dari pihak jaksa dan penyidik,” katanya. 

    Sementara itu, Mulyana, Ketua Paguyuban Korban EDCCash, menyampaikan kebahagiaannya atas keputusan pengadilan ini.

    “Kami lega akhirnya perjuangan panjang ini membuahkan hasil. Dengan pengembalian aset ini, setidaknya kerugian kami bisa sedikit tertutupi”, ujar Mulyana. 

    Ratusan korban investasi bodong EDCCash kini berharap proses pengembalian aset dapat berjalan lancar, menjadi awal pemulihan dari kerugian besar yang mereka alami.

    Usai sidang, para korban menggelar sujud syukur di ruang sidang. Salah satu kuasa hukum korban, Meliana Lubis, mengapresiasi putusan ini sebagai langkah yang adil dan manusiawi. 

    Namun, ia juga mengkritisi peran jaksa dan penyidik yang dianggap kurang berpihak kepada para korban selama proses hukum berlangsung. 

  • Aliansi Santri Jalanan Minta Prabowo Batalkan Pengunduran Diri Miftah Maulana

    Aliansi Santri Jalanan Minta Prabowo Batalkan Pengunduran Diri Miftah Maulana

    ERA.id – Sekelompok orang yang menamakan diri Aliansi Santri Jalanan berharap Presiden Prabowo Subianto menolak pengunduran diri Miftah Maulana Habiburrahman sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Penceramah agama Islam itu mundur usai ucapan kasarnya pada penjual es teh viral. 

    Aksi unjuk rasa penolakan itu berlangsung di kawasan Titik Nol, Kota Yogyakarta, Senin (9/12/2024). Di aksi itu mereka menunjukkkan pamflet dan poster ‘Santri Gus Miftah, ‘Cari Penyebar Postingan Pertama’, ‘Ksatria Sesunggugnya’, ‘Ojo Mundur, Kalau Bukan Elu, Siapa Lagi?’, dan ‘Gus Miftah I Love U’.

    “Kami dari sejak tahun 2016 itu biasa gojek-gojek (bercanda) seperti itu. Penjual es teh itu, dia juga santri Gus Miftah juga. Saya saja biasa diolok-olok,” kata Koordinator Aliansi Santri Jalanan sekaligus Panglima Besar Laskar Jogja, Indra Ika Putra.

    Indra menyatakan Gus Miftah juga sudah meminta maaf dan mengumrohkan penjual teh Sunhaji dan keluarganya. “Gus Miftah itu ksatria,” katanya.

    “Kami akan berkirim surat resmi kepada Presiden Prabowo Subianto untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah. Hari ini ada seribu personel yang turun menolak pengunduran diri Gus Miftah. Ini dari mana saja dan santri binaan Gus Miftah,” klaimnya.

    Indra menyebut sosok Gus Miftah selalu memberikan nilai-nilai positif dalam dakwah dan mengenalkan agama pada semua kelompok termasuk masyarakar marjinal. 

    Sebelumnya, sosok yang kerap disebut Gus Miftah  itu menyatakan mundur sebagai Utusan Khusus Presiden bukan karena tekanan atau permintaan dari siapapun.

    “Saya dijadwalkan bertemu dengan Bapak Presiden oleh Kantor Sekretaris Kabinet pada Minggu depan,” ucapnya di di Ponpes Ora Aji di Prambanan, Sleman, Jumat (6/12/2024).

    Selama satu bulan menjabat sebagai Utusan Khusus, Miftah mengaku belum menerima gaji pertamanya dan bahkan belum menempati rumah dinas yang disiapkan.

    “Kepada Bapak Presiden, saya mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya. Saya yang berlatar belakang anak jalanan, bergaul dengan premanisme dan lokalisasi diangkat derajatnya,” tuturnya. 

  • Viral Pengajian Akbar di Solo Diserbu Pedagang Es Teh, Netizen: Berharap Keberuntungan seperti Sunhaji

    Viral Pengajian Akbar di Solo Diserbu Pedagang Es Teh, Netizen: Berharap Keberuntungan seperti Sunhaji

    GELORA.CO –  Sebuah acara pengajian akbar yang digelar di Kota Solo menjadi perbincangan hangat di media sosial. Hal itu dikarenakan adanya beredar dalam video yang sangat unik terjadi ketika area pengajian tersebut dipenuhi oleh pedagang es teh.

    Fenomena tersebut langsung menjadi sorotan warganet di media sosial. Sebab, kejadian tersebut usai viralnya Gus Miftah yang melontarkan hinaan kepada pedagang es teh di pengajian.

    “Pengajian akbar di lapangan mangkunegaran Solo dibanjiri pedagang es teh,” tulis keterangan dalam video tersebut dikutip VIVA dari @fakta.indo, Senin 9 Desember 2024.

    Lebih lanjut, dalam video itu terlihat pedagang es teh baik laki-laki maupun wanita tengah mengitari peserta yang hadir dalam pengajian tersebut. Bukan satu atau dua yang dagang terlihat puluhan pedagang es teh banjiri kegiatan tersebut.

    Adanya fenomena ini tentu berkaitan dengan kasus Gus Miftah yang mengolok-olok sambil melontarkan kata kasar ke pedagang es teh dalam pengajiannya. Alhasil banyak warganet yang geram akan tindakan yang dilakukan Gus Miftah.

    Berkat itu banyak yang memberikan perhatian kepada pedagang es teh tersebut yang bernama Sunhaji. Beberapa dari mereka melakukan donasi besar-besar kepada Sunhaji mulai dari memberikan umroh gratis, biaya pendidikan untuk anak, hingga uang tunai sebesar Rp100 juta dari publik figur.

    Alhasil, adanya fenomena ini memancing komentar warganet yang tidak suka akan kejadian tersebut. Banyak dari mereka menyebut bahwa tindakan para pedagang es teh di pengajian di Solo ini menjadi aji mumpung, memanfaatkan sebuah situasi atau kondisi untuk kepentingan diri sendiri.

    “Kalian bisa meniru usahanya, tapi tidak dengan rezekinya,” tulis warganet dalam komentar unggahan tersebut.

    “Saya tidak menyalahkan mereka yang berjualan tapi niat di balik itu, cuman belakangan ini kan viral Gus Mitfah yang mengolok-olok pedagang es teh dan dapat belas kasihan banyak orang, semua terbentuk karena keadaan dan mereka menilai sesuatu karena ada simpatik yang luar biasa dari kalangan, itu tidak baik,” timpal warganet lainnya dalam komentar yang sama.

    “Pada Ngarep d katain GOb*o* kali ya 😂, bair viral biar dapet duit dari belas kasihan😂” tambah yang lain.

    “Berharap keberuntungan seperti pak sunhaji”, komentar netizen.

    Perlu diketahui, dalam kasus ini Gus Miftah sudah melayangkan permintaan maaf kepada warganet dan secara langsung terhadap seorang penjual es teh tersebut. Bahkan, ia sudah mengundurkan diri sebagai Utusan Khusus Presiden.

  • 4
                    
                        Terbukti Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Aipda Robig Dipecat
                        Regional

    4 Terbukti Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Aipda Robig Dipecat Regional

    Terbukti Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Aipda Robig Dipecat
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Propam Polda Jawa Tengah memutuskan Aipda Robig mendapatkan hukuman pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) pada sidang kode etik di Mapolda Jateng, Senin (9/12/2024). 
    Dalam putusan tersebut, Aipda Robig terbukti melakukan tembakan kepada Gamma Rizkinata (GR), siswa SMKN 4
    Semarang
    hingga meninggal dunia.
    Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto mengatakan, hukuman untuk Aipda Robig sudah diputuskan dalam sidang etik. 
    “Diputuskan PTDH,” kata Artanto saat ditemui usai sidang etik Aipda Robig di Polda Jawa Tengah, Senin. 


    ANTARA FOTO/Aji Styawan Peserta meletakkan foto GRO (17) korban penembakan polisi dan sejumlah lilin saat aksi solidaritas atas kasus polisi tembak pelajar di depan SMK N 4 Semarang, Jawa Tengah, Jumat (29/11/2024). Aksi solidaritas dengan berdoa dan menyalakan lilin yang diikuti ratusan siswa SMK se-Kota Semarang, mahasiswa, dan masyarakat itu sebagai wujud solidaritas duka atas meninggalnya siswa anggota Paskibra SMK Negeri 4 Semarang berinisial GRO (17) yang ditembak oknum polisi Satnarkoba Polrestabes Kota Semarang berinisial R serta menyerukan pengusutan tuntas kasus tersebut secara transparan. ANTARA FOTO/Aji Styawan/YU
    Dalam sidang etik, Aipda Robig terbukti melakukan perbuatan-perbuatan tercela sebagai anggota kepolisian. 
    “Melakukan penembakan terhadap sekelompok orang yang lewat atau anak yang sedang menggunakan sepeda motor,” ucap dia. 
    Dia menegaskan bahwa saat ini Aipda Robig sudah mendapatkan putusan sidang. 
    “Hari ini sidang mulai jam 1 siang selesai jam 20.30 malam. Putusan PTDH,” ujar Artanto menegaskan. 
    Seperti diketahui, Aipda Robig merupakan anggota Sat Narkoba Polres Semarang yang menembak Gamma pada Minggu (24/11/2024)
    Kabid Propam Polda Jawa Tengah Kombes Pol Aris Suprioyono mengungkapkan, penembakan itu lantaran Robig merasa sepeda motornya dipepet Gamma dan rekan-rekannya. 
    Selain Gamma, ada dua korban lainnya yang juga pelajar.
    Kedua kakak kelas Gamma itu selamat.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Buntut Kasus Miftah, Menteri Agama Akui Mengkaji Sertifikasi Juru Dakwah – Page 3

    Buntut Kasus Miftah, Menteri Agama Akui Mengkaji Sertifikasi Juru Dakwah – Page 3

    Sebelumnya, Miftah menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

    Miftah menyampaikan pernyataannya itu di Pondok Pesantren miliknya, Ora Aji di Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Jumat (6/12/2024).

    Miftah mengatakan, keputusannya mundur dari jabatan di pemerintahan setelah dirinya melakukan perenungan dan sesuai dengan isi hatinya.

    “Dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan,” ujar Miftah.

  • Viral! Setelah Sunhaji Ternyata Gus Miftah Masih Mengolok-olok Pedagang Es Teh Pakai Kata ‘Goblok’

    Viral! Setelah Sunhaji Ternyata Gus Miftah Masih Mengolok-olok Pedagang Es Teh Pakai Kata ‘Goblok’

    TRIBUNJAKARTA.COM – Gus Miftah lagi-lagi viral, dan lagi-lagi karena mengolok-olok pedagang es teh.

    Sebelumnya, Gus Miftah menjadi bulan-bulanan masyarakat karena videonya melecehkan seorang pedahang es teh bernama Sunhaji.

    Aksi konyol pria bernama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman itu terjadi pada acara “Magelang Bersalawat” 20 November 2024.

    Gus Miftah sampai mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden karena ramainya hujatan masyarakat.

    Kali ini, kembali beredar di media sosial X, penggalan video Gus Miftah memaki pedagang es teh dengan kata-kata yang sama.

    Pada sebuah pengajian, Gus Miftah yang mengenakan blangkon dan kacamata hitam khasnya, sedang berceramah, menunjuk seorang pedagang es teh berbaju kuning.

    Pada pengajian ini, Gus Miftah juga didampingi Habib Zaidan, sama seperti pada acara “Magelang Bersalawat”.

    Pada video yang beredar itu, terlihat beberapa pedagang es teh.

    Gus Miftah dan Habib Zaidan di pengajain di Klaten. Gus Miftah mengolok-olok seorang pedagang es teh pada acara itu, 25 November 2024. (Youtube)

    “Mbak e sing kuning mawon mriki (Mbak yang kuning kemarilah),” kata Gus Miftah sambil menunjuk.

    Si pedagang es teh berbaju kuning itupun berjalan ke arah panggung.

    Gus Miftah lanjut berkata, “Ditakoni, itu es tehe taseh opo mboten? (Ditanyakan, itu es tehnya masih ada apa enggak?)”

    “Taseh mboten es teh? (Masih ada enggak es teh?)” lanjut kata Gus Miftah.

    “Yo kono didol goblok (Ya sana dijual, goblok),” kata Gus Miftah sambil tertawa.

    Habib Zaidan di sampingnya pun turut tertawa.

    Penggalan video itu diunggah akun X @AkunMboizSam pada Minggu (8/12/2024).

    “bih ada ibu2 esteh yg digoblokin miftah ga diviralkan, ni swbelum pak sonaji viral, bareng tu jamet si taim ceramah, segenk,” tertulis pada keterangan video unggahannya.

    Penelusuran TribunJakarta, acara pada video tersebut adalah pengajian di Kecamatan Ceper, Kbupaten Klaten, pada 25 November 2024.

    Olok-Olok Sunhaji

    Aksi Gus Miftah ke pedagang es teh berbaju kuning adalah setelah aksinya ke pedagang es teh Sunhaji di Kabupaten Magelang lima hari sebelumnya.

    Pada saat acara “Magelang Bersalawat”, Gus Miftah menanggapi jemaah yang memintanya untuk memborong minuman seorang penjual es teh.

    Gus Miftah memanggil Sunhaji yang tengah berkeliling di antara jemaah menjajakan minumannya,

    Bukannya memborong, Gus Miftah justru mengolok-oloknya dalam bahasa Jawa.

    “Teh mu masih banyak? Ya dijual goblok,” kata Gus Miftah menggunakan Bahasa Jawa.

    Ia lantas tertawa, dan orang-orang di sekitarnya terpingkal-pingkal.

    Sementara Sunhaji terpaku sambil tetap menjunjung dagangannya.

    Belakangan, Sunhaji mengakui, dagangannya tidak pernah diborong Gus Miftah. Minuman dagangannya laku tak sampai 20 gelas di acara yang dihadiri ribuan orang pada masa kampanye itu.

    Aksi konyol Gus Miftah itu baru viral di media sosial pada Selasa (3/12/2024), dua pekan setelah acara.

    Pemimpin Pondok Pesantren Ora Aji Sleman itu ramai dihujat warganet di media sosial.

    Setelah viral, Gus Miftah baru menemui Sunhaji di kediamannya di Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Rabu (4/12/2024) pagi. Dia meminta maaf secara langsung.

    Selain terhadap Sunhaji, sebelumnya viral juga video saat Gus Miftah mengolok-olok seniman senior Yati Pesek.

    Mundur Sebagai Utusan Khusus Presiden

    Karena hujatan masyarakat dikaitkan dengan jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah akhirnya menyatakan mundur pada Jumat (6/12/2024).

    “Yang saya hormati bapak Presiden Republik Indonesia, Bapak Wakil Presiden serta seluruh Rakyat Indonesia yang saya cintai,” kata Gus Miftah membuka pernyataannya.

    La lalu mengutip ayat 26 surat Ali Imran.

    “Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai Allah, Pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kekuasaan dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa yang Engkau kehendaki. Di tangan-Mulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu”

    “Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam setelah berdoa. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden
    Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan,” katanya.

    Gus Miftah mengatakan keputusan itu diambil tanpa tekanan dan permintaan dari siapapun. Gus Miftah yang terlihat menangis bicara bahwa keputusan itu diambil arena rasa cinta hormat dan tanggungjawab dirinya kepada Presiden Prabowo Subianto dan masyarakat.

    “Keputusan ini bukan suatu akhir atau langkah mundur melainkan awal untuk berkontribusi kepada bangsa dan negara dengan cara lebih luas dan beragam,” kata Gus Miftah terbata-bata.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya