Negara: Vietnam

  • KPPI Mulai Selidiki Perpanjangan TPP Produk Impor Pakaian dan Aksesori Pakaian – Page 3

    KPPI Mulai Selidiki Perpanjangan TPP Produk Impor Pakaian dan Aksesori Pakaian – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia (KPPI) memulai penyelidikan perpanjangan tindakan pengamanan perdagangan/TPP (safeguard measures) terhadap impor barang pakaian dan aksesori pakaian pada Kamis, 7 November 2024.

    Komoditas yang dimaksud berasal dari Tiongkok, Bangladesh, Singapura, Vietnam, Turki, Kamboja, India, dan Maroko.Ketua KPPI Franciska Simanjuntak mengungkapkan, penyelidikan tersebut didasarkan pada permohonan Asosiasi Pertekstilan Indonesa (API).

    API mengajukan penyelidikan perpanjangan TPP mewakili industri dalam negeri untuk 131 nomor Harmonized System (HS) delapan digit sesuai dengan Buku Tarif Kepabeanan Indonesia (BTKI) Tahun 2022.

    Selain itu, keputusan penyelidikan perpanjangan tersebut juga didasarkan pada keputusan pemerintah berdasarkan kepentingan nasional yang menyepakati dimulainya penyelidikan perpanjangan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) produk pakaian dan aksesori pakaian.

    “Dari bukti awal permohonan penyelidikan perpanjangan yang disampaikan, KPPI mengindikasikan bahwa masih terjadi kerugian serius atau ancaman kerugian serius yang dialami pemohon, serta belum optimalnya penyesuaian struktural yang baru mencapai 63 persen. Oleh karena itu, pemohon masih membutuhkan waktu tambahan untuk menyelesaikan program penyesuaian struktur,” ujar Franciska, seperti dikutip dari keterangan resmi, Sabtu (9/11/2024).

    KPPI mencatat, impor utama pakaian dan aksesori pakaian berasal dari beberapa negara, di antaranya Tiongkok sebesar 35,27 persen, Bangladesh sebesar 16,11 persen, Singapura sebesar 9,25 persen.

    Selanjutnya Vietnam sebesar 9,08 persen, Turki sebesar 5,82 persen, Kamboja sebesar 5,08 persen, India sebesar 4,79 persen, dan Maroko sebesar 3,31 persen. Selain delapan negara tersebut, pangsa impor negara berkembang masih di bawah 3 persen dari total impor 2023.

    KPPI mengundang semua pihak yang memiliki kepentingan untuk mendaftarkan diri sebagai interested parties selambat-lambatnya pada 15 November 2024. Pendaftaran dapat disampaikan secara tertulis kepada KPPI dengan kontak dan alamat sebagai berikut:

    KOMITE PENGAMANAN PERDAGANGAN INDONESIA

    Kementerian Perdagangan Republik Indonesia Jl. M. I. Ridwan Rais No. 5

    Gedung I Lantai 5 Jakarta 10110

    Telp/Fax (021) 3857758

    E-mail: kppi@kemendag.go.id

    Website: kppi.kemendag.go.id

  • Sabtu, kualitas udara Jakarta masuk 10 besar terburuk di dunia

    Sabtu, kualitas udara Jakarta masuk 10 besar terburuk di dunia

    indeks kualitas udara atau air quality index (AQI) di Jakarta berada pada angka 161Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara di Jakarta pada Sabtu pagi ini masuk urutan 10 besar sebagai kota dengan udara terburuk di dunia lantaran berada di urutan sembilan.

     

    Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 06.00 WIB, indeks kualitas udara atau air quality index (AQI) di Jakarta berada pada angka 161 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

     

    Kualitas udara dengan kategori tidak sehat memiliki arti  bisa mempengaruhi kesehatan bagi kelompok sensitif baik kepada manusia ataupun  hewan serta bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

     

    Kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama yaitu Lahore, Pakistan di angka 740, urutan kedua Delhi, India di angka 330, urutan ketiga Beijing, Cina di angka 198, urutan keempat Hanoi, Vietnam di angka 184, dan urutan kelima Sarajevo, Bosnia di angka 179.

     

    Urutan ketujuh Kampala, Uganda di angka 162, urutan kedelapan Skopje, Makedonia di angka 161, dan urutan kesepuluh Mumbai, India di angka 152.

    Baca juga: Jaksel tanam 215 pohon setiap bulan untuk penghijauan

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • VinFast Dorong Akses Kendaraan Listrik Terjangkau bagi Konsumen Indonesia

    VinFast Dorong Akses Kendaraan Listrik Terjangkau bagi Konsumen Indonesia

    Jakarta

    VinFast, produsen otomotif dari Vietnam, tengah mengguncang pasar global dengan berbagai inovasi di industri kendaraan listrik. Dengan ambisi besar dan visi yang kuat untuk masa depan mobilitas berkelanjutan, VinFast telah menempatkan dirinya sebagai pemain penting dalam transisi menuju kendaraan ramah lingkungan. Kehadiran VinFast di Indonesia, sebuah negara yang semakin gencar mendukung penggunaan kendaraan listrik, memberikan alternatif yang menarik bagi konsumen lokal yang mencari pilihan kendaraan listrik ekonomis, efisien, dan berkelanjutan.

    Ekspansi Global VinFast dan Dampaknya bagi Indonesia

    VinFast tidak hanya fokus pada pasar domestik Vietnam; perusahaan ini telah mengambil langkah berani untuk bersaing di pasar internasional. Dengan memasuki pasar-pasar baru seperti Indonesia, VinFast memberikan dorongan tambahan bagi ekosistem kendaraan listrik di negara yang populasinya sangat besar.

    Di Indonesia, pemerintah telah memperlihatkan komitmennya terhadap kendaraan ramah lingkungan melalui berbagai kebijakan, subsidi, dan peningkatan infrastruktur pengisian daya listrik di kota-kota besar. Kehadiran VinFast yang membawa produk inovatif dan terjangkau ini mendukung agenda besar Indonesia dalam mencapai netralitas karbon dan meminimalkan emisi gas rumah kaca.

    VinFast dan Komitmen terhadap Lingkungan

    Di tengah meningkatnya kesadaran global akan pentingnya menjaga lingkungan, VinFast tidak hanya menjual produk, tetapi juga membawa misi besar untuk mengurangi dampak lingkungan. Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai inovasi yang berfokus pada efisiensi produksi dan penggunaan material ramah lingkungan.

    VinFast secara aktif meminimalisir jejak karbon dalam setiap tahap produksi mobil mereka, termasuk penggunaan bahan daur ulang dan penerapan teknologi produksi yang lebih efisien. Langkah ini sejalan dengan visi global untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan masa depan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.

    Pilihan Kendaraan Listrik yang Terjangkau dan Canggih

    VinFast memahami bahwa salah satu kendala utama dalam adopsi kendaraan listrik di banyak negara, termasuk Indonesia, adalah harga yang masih relatif tinggi. Oleh karena itu, VinFast merancang model kendaraan listrik yang terjangkau namun tetap menawarkan fitur-fitur unggulan.

    Dengan desain modern, performa tangguh, serta teknologi terkini yang disematkan, kendaraan listrik VinFast menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mendambakan mobil listrik dengan harga kompetitif tanpa harus mengorbankan kualitas. Pilihan ini memperluas aksesibilitas mobil listrik bagi berbagai kalangan masyarakat Indonesia.

    Menuju Masa Depan yang Ramah Lingkungan

    VinFast tidak hanya melihat kendaraan listrik sebagai tren sesaat, tetapi sebagai langkah nyata menuju masa depan yang lebih hijau. Dengan pendekatan bisnis yang inovatif dan fokus pada keberlanjutan, VinFast berkomitmen menjadi agen perubahan dalam industri otomotif global.

    Bagi VinFast, setiap produk yang mereka hasilkan adalah bagian dari langkah besar menuju dunia yang lebih ramah lingkungan. Komitmen terhadap masa depan ini diharapkan mampu menginspirasi pemain industri lainnya untuk juga memberikan perhatian lebih pada aspek keberlanjutan.

    Peran VinFast dalam Mendorong Revolusi Kendaraan Listrik di Indonesia

    Sebagai pionir kendaraan listrik yang menghadirkan berbagai inovasi, VinFast berperan penting dalam mendorong perubahan di sektor otomotif Indonesia. Dengan menawarkan kendaraan yang terjangkau dan ramah lingkungan, VinFast memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat yang ingin beralih ke mobil listrik namun terhalang oleh keterbatasan biaya dan infrastruktur. Revolusi ini bukan hanya tentang teknologi, tetapi tentang kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga bumi yang kita tinggali.

    Di masa depan, VinFast berencana untuk terus berinovasi dan memperkuat posisinya sebagai pelopor kendaraan listrik. Inovasi yang mereka tawarkan tidak hanya menciptakan pilihan baru bagi konsumen, tetapi juga mengajak kita semua untuk berpartisipasi dalam menciptakan perubahan menuju dunia yang lebih bersih dan lebih berkelanjutan.

    (anl/ega)

  • Teknologi Artificial Intelligence Rambah Bisnis Kursus Bahasa Mandarin

    Teknologi Artificial Intelligence Rambah Bisnis Kursus Bahasa Mandarin

    Jakarta: Artificial Intelligence (AI) mulai dimanfaatkan dalam kegiatan kursus bahasa Mandarin khususnya yang dilakukan secara online.
     
    Hal ini seperti yang dijalankan oleh ChineseRd, sebuah perusahaan teknologi edukasi yang berbasis di Shenzhen, Tiongkok. Dengan pemanfaatan AI, masyarakat Indonesia akan lebih mudah dalam belajar Bahasa Mandarin.
     
    Dalam hal pemanfaatan Artificial Intelligence, perusahaan yang telah beroperasi di Indonesia serta beberapa negara lain seperti Vietnam, Thailand, Rusia, serta wilayah Hong Kong dan Makau di Tiongkok ini dalam kurun waktu enam tahun terakhir telah mengeluarkan jutaan dolar untuk investasi.
    “Sistem data besar AI kami dapat membantu siswa menguji keakuratan pengucapan bahasa Mandarin mereka. Teknologi AI kami juga dapat membantu murid melakukan koreksi terhadap karangan yang ditulis dan menyediakan skenario latihan percapakan dan pekerjaan rumah setelah kelas, sehingga guru dapat menggunakan berbagai metode pembelajaran online ini untuk mengidentifikasi masalah siswa dengan lebih efisien dan melakukan perbaikan yang ditargetkan,” ujar Chairman & Founder ChineseRd Guo Xinlin, dalam keterangan tertulis, Jumat, 8 November 2024.
     
     

     

    Efisiensi biaya

    Guo Xinlin menambahkan, dengan memanfaatkan AI, pihaknya dapat menurunkan biaya belajar bahasa Mandarin, namun meningkatkan efisiensi pembelajaran siswa, agar menarik generasi muda dari seluruh dunia untuk belajar bahasa Mandarin.
     
    “Untuk itu, ke depan kami akan terus melakukan investasi untuk teknologi khususnya AI ini, sehingga memudahkan para peserta kursus online yang berasal dari berbagai negara di dunia,” jelas dia.
     
    Pada saat yang sama, tambah dia, pihaknya sedang mengembangkan fungsi dialog bahasa mandarin berdasarkan skenario otomatis dengan teknologi AI, yang memberikan platform pelatihan berbicara imersif untuk membantu siswa memecahkan masalah berbicara bahasa Mandarin dan secara efektif meningkatkan keterampilan percakapan siswa.
     
    Kursus Bahasa Mandarin yang dilakukan secara online memiliki beberapa keunggulan, khususnya dari sisi biaya efisiensi. Dengan dilakukannya kursus secara online, tentunya dapat dilakukan dengan jarak jauh antara guru dengan siswa.
     
    “Selain itu, kursus Bahasa mandarin dengan cara online ini akan lebih fleksibel, baik dari sisi waktu maupun lokasi. Siswa dapat belajar dalam beberapa bagian sesuai dengan kecepatan dan pengaturan mereka sendiri, tanpa batasan geografis,” ungkap Guo Xinlin.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Bocoran Home Appliance Terbaru LG untuk 2025, Pakai AI!

    Bocoran Home Appliance Terbaru LG untuk 2025, Pakai AI!

    Seoul

    Perusahaan elektronik Korea Selatan, LG melalui divisi Home Appliance & Air Solution (H&A) telah menyiapkan produk terbaru yang akan meluncur tahun depan ke Asia termasuk Indonesia. Pakai AI!

    Produk-produk terbaru tersebut telah tertanam teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Hal ini akan memudahkan kontrol penggunanya dimana pun berada.

    Dalam kunjungan ke kantor LG Twin Tower di Seoul, Korea Selatan pada 4-8 November 2024, detikcom bersama beberapa media dari tiga negara yakni Indonesia, Vietnam, dan Thailand, mendapatkan beberapa bocoran produk yang bakal diluncurkan LG di 2025, seperti:

    1. Kulkas LGKulkas baru dengan teknologi InstaView LG. Foto: Rista Rama Dhany/detikcom

    Professional of LG RAC Sales of LG Electronics, Hyeon-chul Lee mengungkapkan, produk kulkas terbaru LG ini memiliki ruang yang lebih besar yang menghadirkan kapasitas penyimpanan lebih banyak.

    “Terdapat teknologi InstaView LG meningkatkan efisiensi dapur dengan membiarkan pengguna memeriksa kulkas merekam sehingga dapat memantau makanan tanpa membuka pintu. Tinggal ketukan 2 kali yang cepat pada panel kaca transparannya,” kata Hyeon.

    Selain itu terdapat teknologi LinearCooling yang dapat meminimalkan fluktuasi suhu di dalam kulkas untuk membantu menjaga bahan-bahan pada kesegaran puncak hingga tujuh hari. Kulkas ini juga dibekali sistem DoorCooling+ yang mendinginkan kulkas lebih cepat daripada sistem konvensional.

    “Terdapat juga telnologi ThinQ yang membuat penggunanya dapat mengontrol kulkas InstaView French-Door dari jarak jauh melalui aplikasi ThinQ, Google Asisten, atau Amazon Alexa,” tambah Hyeon.

    2. Kulkas Freezer Bawah LZ

    Hyeon mengatakan, produk ini memiliki ruang kulkas besar dengan Rasio kapasitas memprioritaskan ruang kulkas, yang menyumbang lebih dari 70% dari total penyimpanan. Ini mencerminkan penelitian LG tentang preferensi pelanggan Asia untuk jangka pendek penyimpanan bahan-bahan segar.

    Terdapat teknologi InstaView LG meningkatkan efisiensi dapur dengan membiarkan pengguna memeriksa kulkas mereka isi atau memantau makanan tanpa membuka pintu.

    Selain itu juga memiliki teknologi LinearCooling eksklusif LG, Sistem DoorCooling, dan ThinQ

    3. Mesin Cuci + Pengering LGMesin cuci dengan teknologi AI Direct Drive. Foto: Rista Rama Dhany/detikcom

    Produk mesin cuci terbaru LG ini memiliki teknologi AI DD (Artificial Intelligence Direct Drive) yang dapat secara cerdas mengidentifikasi pola pencucian yang ideal dengan menyesuaikan gerakan drum dan waktu siklus berdasarkan berat beban, jenis kain dan tingkat tanah.

    Professional at LG Asia Living Solution Sales & Marketing Team, Jungwhan Kuh mengatakan, dengan teknologi AI DD dapat mengurangi kerusakan kain untuk membuat pakaian bertahan lebih lama. Mesin motor Inverter DD juga mengurangi kebisingan dan konsumsi energi untuk lebih tenang, lebih efisien.

    “Mesin cuci ini juga dilengkapi fitur AI Wash 2.0 yang dapat memilih gerakan pencucian yang optimal berdasarkan jenis kain. Serta fitur deterjen otomatis mengisi reservoir hingga 31 kali penggunaan, bahkan ada pilihan untuk menggunakan deterjen dan pelembut bersama-sama atau deterjen sendiri,” kata Jungwhan.

    Ia menambahkan, pada mesin cuci terbaru, terdapat juga teknologi TurboWash 360 yang menggunakan sistem multi-nozzle 3D untuk menyemprotkan air dan deterjen dalam empat arah secara bersamaan, meminimalkan kerusakan kain saat mencuci pakaian secara menyeluruh hanya dalam 39 menit. Mesin cuci ini juga dilengkapi ThinQ sehingga penggunanya dapat menyimpan kombinasi siklus dan opsi di aplikasi ThinQ sehingga pengguna juga dapat memeriksa status pencucian sudah selesai atau belum.

    4. Air Conditioner DuaColl AI AirDuaColl AI Air. Foto: Rista Rama Dhany/detikcom

    Produk AC yang akan diluncurkan tahun depan selanjutnya adalah DuaColl AI Air. Produk AC tersebut tertanam teknologi AI Air yang dapat menyesuaikan suhu ruangan dengan cepat dan mengatur kelembaban.

    Professional at LG Asia Air Solution Sales Team, Hyunchul Lee, menambahkan, sistem canggih ini terus menerus menyesuaikan aliran udara dengan memanfaatkan sensor radar untuk melacak lokasi pengguna. Selain itu, fitur AI Air yang baru ini menggabungkan pendinginan yang kuat dan mode udara lembut, menawarkan lingkungan yang nyaman yang dioptimalkan.

    “AC tersebut juga dapat menampilkan fitur hemat energi proaktif termasuk kW Manager, yang memungkinkan pengguna mengendalikan penggunaan energi dan pengeluaran secara proaktif. Selain itu, AC ini dapat mendeteksi keberadaan manusia, apakah ruangan tidak adanya penghuni dan secara otomotis mengubah suhu sehingga menghemat penggunaan listrik,” ungkap Hyunchul.

    5. Air Purifier 360 Alpha dan Puricare Aero FurnitureAir Purifier 360 Alpha. Foto: Rista Rama Dhany/detikcom

    Air Purifier 360 Alpha dan Puricare Aero Furniture adalah pembersih Udara terbaru dari LG. Mereka dapat menyaring udara hingga 9 meter melalui teknologi clean booster.

    Terdapat teknologi UVnano yang menghilangkan 99,99% bakteri dan menetralkan zat berbahaya di udara serta memberikan udara yang bersih. Selain itu, khusus pencinta kucing terdapat mode hewan peliharaan yang dapat menangkap bulu-bulu hewan yang bertebaran sehingga rumah bersih dan segara. Pastinya, sudah tertanam teknologi ThinQ yang dapat mengontrol pembersih udara ini dari jarah jauh.

    (rrd/fay)

  • VinFast Hadirkan Mobil Listrik Terjangkau dengan Sistem Baterai Fleksibel

    VinFast Hadirkan Mobil Listrik Terjangkau dengan Sistem Baterai Fleksibel

    Jakarta

    VinFast, pabrikan otomotif asal Vietnam yang saat ini tengah merambah pasar global, berhasil mencuri perhatian dengan inovasi berani dalam industri mobil listrik. Melalui sistem kepemilikan baterai berlangganan, VinFast menawarkan cara baru bagi konsumen untuk memiliki kendaraan listrik tanpa terbebani oleh biaya baterai yang biasanya menjadi komponen paling mahal.

    Sistem ini telah membawa angin segar bagi pasar otomotif, terutama di wilayah yang sedang gencar mendukung penggunaan kendaraan rendah emisi, seperti Indonesia.

    Inovasi Baterai Berlangganan: Solusi Cerdas dan Terjangkau untuk Konsumen

    Salah satu hal yang sering menjadi hambatan bagi calon pengguna mobil listrik adalah harga baterai, yang bisa mencapai 30-40% dari total harga kendaraan. Dengan menyediakan opsi berlangganan, VinFast berupaya memecahkan masalah ini dan memberi konsumen solusi yang lebih fleksibel dan terjangkau.

    Alih-alih membayar penuh untuk kepemilikan baterai, konsumen cukup berlangganan dengan biaya bulanan atau tahunan, yang memungkinkan mereka menggunakan baterai tanpa memikirkan biaya penggantian atau perawatan.

    Fleksibilitas Baterai Tanpa Beban Biaya Besar

    Sistem ini memberikan keleluasaan kepada pemilik mobil listrik VinFast untuk mengganti baterai saat diperlukan, baik karena kapasitasnya menurun ataupun seiring perkembangan teknologi. Ketika ada inovasi baru atau pembaruan baterai dengan teknologi lebih maju, konsumen dapat melakukan penggantian tanpa beban biaya besar yang biasanya dibebankan untuk membeli baterai baru. Hal ini menjadikan pengalaman kepemilikan kendaraan listrik lebih mudah dan menguntungkan dalam jangka panjang.

    Dampak Baterai Berlangganan bagi Pasar Indonesia

    Indonesia, dengan populasi besar dan kebijakan transisi ke kendaraan listrik, menjadi salah satu negara yang sangat potensial bagi VinFast. Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Indonesia telah meningkatkan investasi dan membangun infrastruktur kendaraan listrik, seperti pengembangan stasiun pengisian daya di kota-kota besar. Langkah ini sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai netralitas karbon.

    Namun, transisi ini masih menghadapi beberapa tantangan, terutama terkait dengan harga mobil listrik yang masih tinggi. Oleh karena itu, inovasi dari VinFast dapat menjadi solusi untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Dengan adanya opsi berlangganan baterai, harga kendaraan menjadi lebih terjangkau, sehingga mampu menjangkau masyarakat yang lebih luas.

    Kehadiran VinFast dengan model bisnisnya yang revolusioner diharapkan dapat membuka jalan bagi merek-merek otomotif lain untuk menawarkan opsi serupa, menciptakan kompetisi yang sehat dan mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik.

    Foto: Dok. VinFast

    Komitmen VinFast untuk Masa Depan yang Berkelanjutan

    Inovasi baterai berlangganan ini bukan sekadar strategi bisnis, tetapi juga wujud dari komitmen VinFast terhadap keberlanjutan lingkungan. Kendaraan listrik dikenal sebagai solusi lebih ramah lingkungan karena mampu mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh kendaraan berbahan bakar fosil. Dengan menghadirkan produk yang ramah lingkungan dan terjangkau, VinFast mengambil peran penting dalam transisi menuju lingkungan yang lebih bersih.

    Tidak hanya menawarkan kendaraan listrik yang lebih mudah dijangkau, VinFast juga terus berinovasi dalam hal teknologi dan keberlanjutan. Salah satu contohnya adalah fokus mereka pada bahan daur ulang dan teknologi produksi yang lebih efisien untuk mengurangi jejak karbon di setiap tahap produksi kendaraan. Dengan pendekatan ini, VinFast menunjukkan komitmennya untuk menjadi pelopor kendaraan listrik yang tidak hanya inovatif, tetapi juga peduli terhadap lingkungan.

    Masa Depan VinFast dan Revolusi Mobil Listrik

    Dengan semua inovasi yang ditawarkan, VinFast siap memimpin revolusi mobil listrik di Indonesia dan kawasan lainnya. Inovasi baterai berlangganan hanyalah salah satu dari banyak upaya VinFast untuk mendekatkan kendaraan listrik ke masyarakat. Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya beralih ke kendaraan ramah lingkungan, VinFast siap menjadi pilihan utama bagi konsumen yang mencari kendaraan yang ekonomis, efisien, dan fleksibel.

    Ke depannya, VinFast berencana untuk terus mengembangkan teknologi baru yang dapat meningkatkan pengalaman berkendara serta memberikan nilai tambah bagi konsumen. Dengan visi jangka panjang untuk mendukung keberlanjutan, VinFast tidak hanya berusaha menjadi produsen kendaraan listrik, tetapi juga agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi generasi mendatang.

    VinFast telah membuka jalan bagi solusi inovatif dalam kepemilikan mobil listrik di Indonesia. Pertanyaannya, seberapa cepat kita dapat beralih ke era kendaraan listrik dengan dukungan inovasi seperti ini? Waktu akan membuktikan, namun VinFast telah membuktikan bahwa masa depan mobil listrik lebih dekat dan lebih terjangkau dari yang kita bayangkan.

    (akn/ega)

  • Ekspor Batu Bara RI Dikomplain, Kemenperindag Vietnam Minta Bahlil Turun Tangan

    Ekspor Batu Bara RI Dikomplain, Kemenperindag Vietnam Minta Bahlil Turun Tangan

    Jakarta: Kementerian Perindustrian dan Perdagangan (Kemenperindag) atau Ministry of Industry and Trade (MOIT) Pemerintah Sosialis Vietnam meminta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Bahlil Lahadalia turun tangan dalam perselisihan bisnis batu bara yang melibatkan perusahaan kedua negara.
     
    Permintaan tersebut dilayangkan MOIT ke Kementerian ESDM dengan salinan surat bernomor 2056/CH-AP tertanggal 27 September 2024. Surat tersebut juga dengan tembusan kepada Direktur Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM RI, PT Sumber Global Energy Tbk (SGE), dan PT Anindya Wiraputra Konsult lndependent Surveyor and Laboratory.
     
    Dugaan kecurangan tersebut terjadi dalam perdagangan batu bara yang dipasok perusahaan dari Indonesia, PT Sumber Global Energy Tbk (SGE) yang merugikan importir batu bara Vietnam, Danka Minerals Joint Stock Company (Danka).
    “Danka telah melakukan serangkaian pendekatan dengan Kementerian Perdagangan RI berkenaan dengan perselisihan dagang ini,” tulis MOIT dalam suratnya, Kamis, 7 November 2024.
     
    Nilai kalori batu bara tak sesuai

    Cerita dimulai pada 21 Juni 2024, saat Danka menandatangani kontrak penjualan bernomor 001/SPC/SGE-DK/VI/2024 dengan PT Sumber Global Energy Tbk (SGE). Nilai konsinyasi tercatat sebesar USD4.003.800 (sekitar Rp63 miliar dengan kurs dolar Rp15.800) untuk 60 ribu metrik ton batu bara Indonesia (NAR 4.500 Kkal/kg).
     
    Menurut penjelasan MOIT, Danka telah membayar penuh kepada SGE selaku pemasok untuk pesanan di atas. Pembayaran dilakukan berdasarkan sertifikat inspeksi yang diterbitkan oleh PT Anindya Wiraputra Konsult Independent Surveyor and Laboratory, yang berkantor di Gunung Tabur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
     
    Namun, ketika dilakukan pemeriksaan kualitas saat kiriman batu bara datang di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Vinh Tan 4 (VT4) tertanggal 28 Juli 2024, oleh Vietnam Energy Inspection Corporation, nilai kalori batu bara yang sebenarnya hanya sebesar NAR 3.744 Kkal/kg. Artinya, 17,2 persen lebih rendah dari NAR 4.525 Kkal/kg yang tertera pada sertifikat pemeriksaan awal.
     
    Perbedaan substansial dari nilai kalori ini tidak hanya mengakibatkan Danka harus membayar denda sebesar USD2.843.111,4279 (sekitar Rp45 miliar) yang dikenakan oleh VT4.
     
    “Namun juga menyebabkan kerugian cukup besar pada reputasi dan posisi Danka, yang membuat perusahaan berisiko dikucilkan dalam transaksi bisnis di masa depan dengan pembangkit listrik ini,” sambung MOIT dalam suratnya.
     

     

    Dugaan penipuan perdagangan

    MOIT menambahkan, Danka telah menyampaikan keprihatinan serius insiden ini bisa jadi merupakan penipuan perdagangan yang disengaja. Dilakukan oleh SGE, yang notabene perusahaan publik, dan Anindya untuk mendapatkan keuntungan yang tidak adil dalam pasokan batu bara dengan VT4.
     
    MOIT khawatir, perselisihan perdagangan antara perusahaan-perusahaan Vietnam dan Indonesia pada umumnya, dan antara Danka dengan PT Sumber Global Energy Tbk (SGE) pada khususnya, akan berdampak negatif terhadap hubungan perdagangan kedua negara di masa mendatang, apabila perselisihan tersebut tidak terselesaikan.
     
    Merujuk informasi tersebut, Kementerian Perdagangan Vietnam telah meminta kerja sama dengan Kementerian Perdagangan RI menyangkut tiga hal.
     
    Pertama, melakukan konsultasi dengan pihak-pihak terkait untuk memverifikasi permasalahan ini. Kedua, membantu upaya Danka untuk memulihkan kerugian keuangannya, apabila laporan Danka mengenai kecurangan perdagangan terbukti benar.
     
    Ketiga, menghindari kemungkinan terulangnya kembali kejadian serupa antara perusahaan-perusahaan Vietnam dan Indonesia, yang bergerak di sektor perdagangan batu bara pada masa datang. Utamanya dengan meningkatkan kualitas pengawasan terhadap proses titik serah terakhir dari tongkang dibongkar ke Mother Vessel.
     
    “Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Vietnam tetap berkomitmen untuk membina hubungan perdagangan bilateral yang kuat dengan Indonesia dan berusaha menyelesaikan masalah ini secara damai dengan memperhatikan prinsip-prinsip keadilan dan transparansi,” tegas MOIT.
     
    Diketahui, dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah menjadi salah satu pemasok batu bara utama ke Vietnam. Perdagangan batu bara telah secara aktif berkontribusi terhadap total perdagangan ekspor-impor kedua negara.
     
    “Karena itu, memastikan lingkungan persaingan yang sehat dan adil untuk kegiatan perdagangan antara perusahaan pengekspor batu bara Indonesia dan perusahaan pengimpor batu bara Vietnam merupakan salah satu langkah konkret bagi kedua negara untuk segera mencapai target perdagangan bilateral sebesar USD15 miliar, sebagaimana telah ditetapkan oleh pemimpin kedua negara,” tutup MOIT.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Perluas Bisnis Infrastruktur Pembayaran Digital, ALTO Rambah Pasar Global

    Perluas Bisnis Infrastruktur Pembayaran Digital, ALTO Rambah Pasar Global

    Jakarta: Penyelenggara Infrastruktur Sistem Pembayaran (PIP) atau perusahaan switching Indonesia, ALTO Network, meluncurkan ALTO International Business sebagai inisiatif strategis untuk memperkuat kehadiran perusahaan di pasar global.
     
    “Peluncuran ini merupakan wujud komitmen ALTO dalam memperluas jangkauan bisnis kami di tingkat internasional, menandai era baru dalam pengembangan layanan dan kemitraan dengan pelaku bisnis global,” ucap CEO ALTO Network Gretel Griselda dalam acara tahunan ALTOGETHER 2024 di Da Nang, Vietnam, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 7 November 2024.
     
    Direktur Bisnis ALTO Network Rangga Wiseno menyampaikan, hingga September 2024 (year to date/ytd), total transaksi yang diproses melalui ALTO meningkat hingga 642 persen.
    Sementara, tambah dia, transaksi menggunakan kode QRIS yang menjadi produk andalan ALTO mengalami peningkatan signifikan sebesar 218 persen.
     
    “Tahun 2024 menjadi tahun penuh pencapaian bagi ALTO, dengan pertumbuhan transaksi yang luar biasa,” jelas dia.
     
    Menurut dia, pertumbuhan ini menunjukkan kekuatan ALTO dalam mendukung berbagai transaksi digital yang terus berkembang dan semakin memantapkan langkah ALTO untuk memperluas bisnisnya di panggung internasional.
     
    “ALTO juga berhasil memperluas ekosistemnya dengan menambah member baru, baik dari sektor perbankan dan non-perbankan,” tambah Rangga.
     

    Dorong kesiapan RI bersaing di pasar internasional

    Pada kesempatan yang sama, ALTO Network menggelar acara tahunan ALTOGETHER 2024, pertemuan eksklusif untuk member dan partner bisnis terpilih, yang diselenggarakan sebagai komitmen ALTO dalam menjalin hubungan yang lebih dalam dan personal dengan para partnernya, serta menampilkan kesiapan Indonesia untuk bersaing di pasar internasional.
     
    Acara yang berlangsung selama empat hari tiga malam di Da Nang, Vietnam, ini dihadiri oleh para pemimpin industri dari institusi terkemuka seperti Bank Central Asia (BCA), Bank Negara Indonesia (BNI), Commerce International Merchant Bankers (CIMB) Niaga, Seabank, dan Protelindo Group, serta mitra global Visa dan Mastercard.
     
    Griselda menjelaskan, ALTOGETHER 2024 menjadi ajang untuk memperkuat sinergi antara sektor finansial Indonesia dan Asia Tenggara, serta menghadirkan kolaborasi untuk menjawab tantangan global dalam industri pembayaran digital.
     
    “Didukung oleh asosiasi penting seperti Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), acara ini memperlihatkan komitmen ALTO terhadap inovasi, teknologi, dan pertumbuhan di pasar global yang terus berkembang,” papar dia.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Kenaikan Upah Minimum Tahun 2025 Ternyata Tak Sampai 5%, Cuma Segini

    Kenaikan Upah Minimum Tahun 2025 Ternyata Tak Sampai 5%, Cuma Segini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pembahasan kenaikan upah minimum sedang panas-panasnya belakangan ini. Ketua Komite Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia Subchan Gatot mengungkapkan bahwa mulai dari Sabtu-Minggu hingga Senin Dewan Pengupahan Nasional sudah melakukan sidang, bahkan di hari Minggu menteri ada rapat khusus dimana semua bahas soal pengupahan.

    “Ada perwakilan pengusaha, serikat dan pemerintah, dan itu sejak awal memang kita ingin karena waktu juga tinggal dikit dalam memutuskan upah minimum, makanya ingin PP51/2024 maksimum 0,3 jadi kenaikan kurang lebih 3,5%, kenaikan di luar tadi kita dorong struktur skala upah untuk mereka yang bukan 0-1 tahun, karena ini yang mayoritas,” kata Subchan di Jakarta, Kamis (7/11/2024).

    Tahun ini jika mengikuti PP51/2023, Apindo ingin membuat skala upah. Pekerja dengan masa kerja lebih dari 1 tahun akan ada kenaikan gaji dengan skala tergantung kemampuan perusahaan, antara 1-3%.

    Disebutkan, upah minimum yang tidak terlalu tinggi membuat perusahaan punya ruang untuk tumbuh. Pasalnya kenaikan upah tinggi sebelum pandemi di kisaran 8% per tahun telah membuat banyak perusahaan tidak kuat bahkan hengkang.

    “Waktu di Karawang satu per satu kolaps perusahaan besar pertama tier 3 dulu, lanjut tier 2 baru tier 1 kemudian pada relokasi, dampak ngga keliatan kalau 1 tahun, tapi beberapa tahun kemudian setelah 5 tahun kelihatan,” kata Subchan.

    Foto: Ketua Komite Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia Subchan Gatot (kiri) dan Ketua Bidang Ketenagakerjaan APINDO Bob Azam (tengah) saat jumpa pers tentang upah minimum di Jakarta, Kamis (7/11/2024). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

    Sementara itu Ketua Bidang Ketenagakerjaan APINDO Bob Azam menyebut, sebelumnya Indonesia sempat menjadi tujuan investasi utama, bahkan mengalahkan perusahaan lain, namun berubah ketika buruh menuntut banyak kenaikan.

    “Di 2011 Indonesia jadi tujuan investasi nomor 1, mengalahkan China dan Vietnam, di 2012 ada demo besar, sekarang ngga ada tuh di daftar. Dulu raksasa elektronik mau masuk didemo juga akhirnya elektronik ga masuk, akhirnya ke Penang berderet, mestinya ke Indonesia. Waktu itu mis di 2011, kalau 2012 masuk berlanjut mungkin per kapita sekarang US$ 7.000-8.000,” sebut Bob Azam.

    (dce)

  • Donald Trump Jadi Presiden AS, Ekspor Indonesia Bakal Terganggu? – Page 3

    Donald Trump Jadi Presiden AS, Ekspor Indonesia Bakal Terganggu? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Donald Trump telah memenangkan suara mayoritas dalam kontestasi Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS). Hal ini disebut-sebut dapat berdampak pada perdagangan internasional Indonesia.

    Ekonom Institute for Economic and Finance (Indef), Ahmad Heri Firdaus, mengatakan kebijakan ekonomi Donald Trump akan berpengaruh pada sektor perdagangan, termasuk Indonesia. Meskipun tidak menjadi mitra dagang utama, porsi ekspor Indonesia ke AS mencapai 9 persen.

    “Jadi dampaknya jelas. Kalau ekspor kita ke Amerika Serikat bisa berkurang, itu mungkin tidak seberapa, karena kontribusi pasar Amerika Serikat terhadap ekspor Indonesia itu kan 9 persen. Memang relatif tinggi, tapi saya rasa meskipun berkurang, itu tidak signifikan, karena dampak yang tidak langsung ini yang saya rasa akan lebih besar impact-nya,” ujar Heri dalam Liputan6 Update, Kamis (7/11/2024).

    Dia mengatakan ekspor Indonesia terancam berkurang ke negara-negara mitra dagang utama AS, seperti China, Jepang, Korea Selatan, hingga Vietnam.

    “Dampak tidak langsung ini berarti ada potensi perlambatan ekspor Indonesia ke negara-negara mitra dagang utama Amerika Serikat, potensi perlambatan ekspor Indonesia ke China, Vietnam, Thailand, Jepang, dan Korea,” bebernya.

    Pasalnya, kebijakan ekonomi Donald Trump bisa saja salah satunya berupaya mengurangi defisit neraca perdagangan dengan negara-negara seperti China, Jepang, hingga Vietnam. Salah satu caranya bisa dengan penambahan tarif impor atau pengaturan kuota.

    Alhasil, Indonesia sebagai pengekspor ke negara-negara tersebut juga ikut terdampak karena penyesuaian yang dilakukan ke depannya.

    “Ini yang seringkali juga AS tidak berpaduan lagi pada aturan-aturan atau kesepakatan yang ada di WTO. AS mencoba untuk mencari celah apa yang masih diperbolehkan dalam mengatur arus impor yang masuk ke negaranya,” kata dia.

    “Salah satunya adalah adanya kebijakan non-tariff measure atau kebijakan hambatan non-tarif. Nah, ini yang sangat tinggi di AS,” sambungnya.