Negara: Vietnam

  • Tegang dengan Jepang, Kapal Penjaga Pantai China Melintas di Senkaku

    Tegang dengan Jepang, Kapal Penjaga Pantai China Melintas di Senkaku

    Jakarta

    Formasi kapal Penjaga Pantai (Coast Guard) China melintasi perairan Kepulauan Senkaku pada Minggu waktu setempat. Coast Guard China menyatakan ini sebagai ‘patroli penegakan hak’ di tengah meningkatnya ketegangan China dan Jepang buntut pernyataan Perdana Menteri Sanae Takaichi soal Taiwan.

    Dilansir Reuters, Minggu (16/11/2025), perseteruan diplomatik China dan Jepang semakin memanas sejak PM Takaichi mengatakan kepada Parlemen Jepang bahwa serangan hipotetis China terhadap Taiwan yang diperintah secara demokratis dapat memicu respons militer dari Tokyo.

    Pernyataan tersebut kemudian memicu kemarahan dari Beijing, yang mengisyaratkan bahwa mereka berharap Takaichi akan menarik kembali pernyataan tersebut.

    China mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya dan tidak mengesampingkan kemungkinan penggunaan kekuatan untuk menguasai pulau tersebut, yang terletak hanya 110 km (68,35 mil) dari wilayah Jepang. Namun Pemerintah Taiwan menolak klaim kedaulatan Beijing.

    “Formasi kapal Penjaga Pantai Tiongkok 1307 melakukan patroli di perairan teritorial Kepulauan Diaoyu. Ini adalah operasi patroli yang sah yang dilakukan oleh Penjaga Pantai China untuk menegakkan hak dan kepentingannya,” demikian pernyataan itu.

    China dan Jepang telah berulang kali berseteru di sekitar kepulauan yang dikelola Jepang, yang disebut Beijing sebagai Diaoyu dan Tokyo sebagai Senkaku. Kedutaan Besar Jepang di Beijing belum memberikan tanggapan mengenai hal itu.

    Beijing kemudian memanggil duta besar Jepang untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun. Kementerian Pertahanan China menyatakan bahwa intervensi Jepang apa pun pasti akan gagal.

    Pada Jumat kemarin, China memperingatkan warganya agar tidak bepergian ke Jepang. Hal itu dibalas Tokyo, yang mendesak Beijing mengambil ‘tindakan yang tepat’ meskipun tidak memberikan penjelasan lebih lanjut. Tiga maskapai penerbangan China mengatakan pada hari Sabtu bahwa tiket ke Jepang dapat dikembalikan dananya atau diubah secara gratis.

    Di Taiwan, Kementerian Pertahanan mengatakan pada Minggu pagi bahwa mereka telah mendeteksi 30 pesawat militer China yang beroperasi di sekitar pulau itu dan tujuh kapal angkatan laut selama 24 jam terakhir.

    Sabtu malam, Kementerian Pertahanan menyampaikan China telah melakukan ‘patroli tempur gabungan’ lainnya untuk ‘mengganggu wilayah udara dan laut di sekitar kita’. Taiwan telah mengirimkan pesawat dan kapalnya sendiri untuk memantau situasi. Taiwan melaporkan patroli Chinasemacam itu beberapa kali sebulan sebagai bagian dari apa yang disebutnya sebagai kampanye tekanan militer yang sedang berlangsung.

    Pemerintah Taiwan mengatakan hanya rakyat pulau itu yang dapat menentukan masa depannya.

    Tonton juga video “Imbas Topan Kalmaegi, Bangkai Kapal Abad ke-14 Muncul di Pantai Vietnam”

    (knv/gbr)

  • Komitmen VinFast di Indonesia, Gandeng dan Berdayakan Sekolah di Sekitar Pabrik

    Komitmen VinFast di Indonesia, Gandeng dan Berdayakan Sekolah di Sekitar Pabrik

    Jakarta

    VinFast siap menggandeng sekolah dan universitas di Indonesia untuk bersama-sama belajar mengembangkan mobil listrik. VinFast bakal memberdayakan sekolah-sekolah di sekitar pabrik baru mereka yang berlokasi di Subang, Jawa Barat.

    Produsen mobil listrik asal Vietnam terus menegaskan komitmennya di Indonesia. Tidak hanya membangun pabrik dan ekosistem listrik terpadu, VinFast juga siap melakukan transfer pengetahuan kepada sumber daya lokal Indonesia.

    “Untuk transfer teknologi, kami akan menjalin kerjasama dengan istilahnya sekolah-sekolah vokasional ataupun dengan universitas di sekitar pabrik kami, nanti ke depannya,” ungkap CEO VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto dalam acara detikcom Leaders Forum di Jakarta, Kamis (13/11/2025).

    “Kami sudah merekrut tenaga-tenaga yang kerja sudah tersedia. Tapi, kami juga mempersiapkan istilah yang dari fresh, yaitu misalnya dari sisi sekolah kejuruan, atau misal dari sebuah jurusan dari universitas yang terkait dengan bidang yang kami butuhkan,” tambah dia.

    “Kami juga sudah mengirim beberapa SDM, misalnya di level tertentu itu untuk belajar dulu ke Vietnam, untuk mempelajari, sehingga pada saat nanti kembali ke sini, sudah langsung siap, istilahnya menjalankan proses produksi di pabrik kami. Dan itu akan terus kami kembangkan,” terang Kariyanto lagi.

    Kariyanto juga menegaskan bahwa kolaborasi dengan lokal ini nantinya juga akan terus dikembangkan ke ekosistem-ekosistem yang lain, termasuk dengan para stakeholder lainnya.

    Diberitakan sebelumnya, pabrik VinFast di Subang dibangun sejak pertengahan tahun 2024 lalu. Kapasitas pabrik VinFast di Indonesia mencapai 50 ribu unit per tahun dengan target penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.000 hingga 3.000 orang.

    Fasilitas pabrik VinFast di Subang ini akan mencakup beberapa area produksi utama, seperti Body Shop, General Assembly Shop, Paint Shop, area pengujian, dan masih banyak lainnya. Adapun model mobil listrik pertama yang akan diproduksi di sini adalah mobil listrik mungil VF 3.

    (lua/din)

  • Kemenperin Pamer Produk Farmasi dan Kosmetik RI Tembus Pasar Amerika hingga Eropa

    Kemenperin Pamer Produk Farmasi dan Kosmetik RI Tembus Pasar Amerika hingga Eropa

    JAKARTA – Industri farmasi dan kosmetik Indonesia disebutkan banyak melakukan ekspor ke Asia, Afrika, Eropa, Amerika dan Oseania. Capaian ekspor itu mencakup berbagai kategori, mulai dari produk perawatan diri, kosmetik, obat-obatan, suplemen kesehatan hingga bahan baku seperti minyak atsiri.

    Di sektor industri kosmetik dan perawatan diri, perusahaan Indonesia berhasil menembus pasar dengan produk-produk inovatif. PT Prioritas Jaya Indonesia misalnya, telah mengekspor varian sabun pepaya (merek Jinzu dan Thai) ke Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Nigeria dan Kepulauan Pasifik.

    Selain itu, varian parfum (merek Honor dan Vlagio) juga telah diekspor ke Malaysia dan Filipina. Hal serupa juga dilakukan oleh PT Malidas Sterilindo yang mengekspor sabun mandi dan sampo dengan merek dorzu ke Malaysia. PT Gemma Natura Lestari juga menorehkan capaian dengan mengekspor produk merek Shumi ke Jepang dan merek Secrets ke Nigeria.

    Kekuatan manufaktur Indonesia juga didukung oleh pabrik-pabrik berskala global. PT Yasulor Indonesia (LOréal), yang merupakan pabrik LOréal grup terbesar di dunia mendedikasikan 60 persen kapasitas produksinya untuk pasar ekspor.

    Produknya telah menjangkau hampir 20 negara, termasuk negara-negara di ASEAN, Uni Emirat Arab, Pakistan, Australia, Korea dan Afrika Selatan. Demikian pula Unilever Indonesia dengan berbagai mereknya yang telah mengekspor beragam produknya ke 22 negara.

    Di sektor industri farmasi, PT Darya-Varia Laboratoria Tbk telah berhasil mengekspor produk-produk andalannya ke Filipina, Hong Kong dan Uni Emirat Arab.

    BUMN Farmasi, PT Indofarma Tbk, turut berkontribusi dengan mengekspor enam produk obat ke Afghanistan, tiga produk obat ke Singapura dan dua produk obat ke Kamboja. PT Phapros juga telah mengekspor berbagai jenis produk obat dan suplemen kesehatan ke Timor Leste, Peru dan Kamboja.

    Grup farmasi besar, seperti Dexa Group menunjukkan jangkauan ekspor sangat luas, mencakup negara-negara di Asia Tenggara (Filipina, Myanmar), Eropa (Inggris, Belanda, Polandia), Benua Amerika (Amerika Serikat, Kanada) dan Afrika (Nigeria). PT Konimex juga telah mengekspor berbagai jenis produknya ke Malaysia, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, China, Jepang, Arab Saudi dan Kanada.

    Keunikan produk herbal Indonesia juga diminati oleh pasar global. PT Setia Kawan Abadi, misalnya, berhasil mengekspor produk Golden Koffie dan Go-Slim ke Nigeria serta produk Pinoy Jamu Booster dan Integra ke Filipina.

    Selain itu, PT Sinkona Indonesia Lestari tercatat telah mampu mengekspor berbagai jenis minyak atsiri yang selama ini digunakan sebagai bahan baku kosmetik, seperti: minyak nilam, minyak sereh wangi dan minyak pala ke berbagai negara.

    Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Taufiek Bawazier menyebut, keberhasilan ekspor itu adalah validasi atas standar kualitas tinggi dan inovasi yang diterapkan oleh industri farmasi dan kosmetik Indonesia.

    “Kami melihat permintaan terus meningkat untuk produk-produk yang menggabungkan bahan alami berkualitas dengan teknologi modern. Kemampuan menembus pasar beragam ini membuktikan produk Indonesia memiliki daya saing global,” ujar Taufiek dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 15 November.

    Menurut Taufiek, pencapaian tersebut menegaskan bertambahnya kepercayaan masyarakat dunia terhadap standar, kualitas dan inovasi produk farmasi dan kosmetik buatan Indonesia.

    “Pencapaian ini menunjukkan resiliensi dan pertumbuhan sektor manufaktur strategis Indonesia dan tidak hanya berkontribusi signifikan terhadap devisa negara, tetapi juga memperkuat citra Indonesia sebagai produsen farmasi dan kosmetik berkualitas di kancah dunia,” pungkasnya.

  • Grand Final FFWS Global Finals 2025 Dimulai, RRQ & Evos Siap Rebut Juara

    Grand Final FFWS Global Finals 2025 Dimulai, RRQ & Evos Siap Rebut Juara

    Jakarta

    Partai puncak piala dunia Free Fire, FFWS Global Finals 2025, resmi dimulai. Dua tim asal Indonesia siap merebut gelar juara.

    Babak grand final diselenggarakan di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, pada pukul 17.00 WIB. Adapun dua tim Indonesia yang tampil ialah RRQ Kazu dan Evos Divine.

    RRQ Kazu lolos grand final karena berhasil menduduki puncak klasemen knockout stage dengan total 379 poin. Sedangkan Evos Divine melaju ke babak selanjutnya, karena mampu finish di peringkat sembilan dengan 270 poin.

    Meskipun lolos, hasil yang diperoleh Evos memang kurang memuaskan. Sang pelatih, Wahyu Kurniawan alias Leem, mengaku kalau timnya saat itu telat panas dan akan memberikan penampilan terbaik di grand final.

    “Jadi ya, hari ini kita udah sangat panas banget, kita berapi-api banget, sangat ingin angkat piala lah di hari ini. Jadi kita udah siapin semuanya” kata Leem di Indonesia Arena, Sabtu, (15/11/2025).

    Sementara RRQ Kazu, walaupun misi utamanya mendapatkan gelar juara, sang pelatih, Adi Gustiawan alias Ady, menyampaikan lebih mementingkan kesehatan anak-anak. Hal ini mengingat, anak-anak asuhnya harus fokus selama grand final.

    “Mungkin di pertandingan kali ini, bakal makan banyak waktu ya, mungkin bakal sekitar delapan atau mungkin 10 match. Jadi energi anak-anak harus bisa terkontrol, bagaimana anak-anak bisa optimalisasikan apa yang mereka punya, dari segi energi dan semuanya dan lain-lainnya,” kata Ady.

    Namun upaya mereka menyabet titel tim Free Fire terkuat di dunia tidak akan mudah. RRQ Kazu dan Evos Divine harus bersaing dengan 10 tim tangguh dari berbagai macam negara, mulai dari Fluxo (Brasil), Buriram United Esports (Thailand), Team Solid (Brasil), Movistar R7 (Meksiko), All Gamers Global (Thailand), E1 (Brasil), P Esports (Vietnam), Team Falcons (Thailand), Heavy (Vietnam), dan GOW Esports (Vietnam).

    Selain gelar juara, 12 tim yang bermain hari ini juga berusaha memperoleh bagian terbesar dari total hadiah yang ditawarkan senilai USD 1 juta atau sekitar Rp 16,7 miliar. Nantinya sang juara FFWS Global Finals mode battle royale membawa pulang uang hadiah USD 300 ribu.

    (hps/vmp)

  • Menang Judi Rp 2,5 Miliar Berkat ChatGPT, Uangnya Habis Buat Ini

    Menang Judi Rp 2,5 Miliar Berkat ChatGPT, Uangnya Habis Buat Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Carrie Edwards, seorang wanita 68 tahun dari Virginia, tidak pernah menyangka percakapannya dengan ChatGPT justru mengantarnya pada kemenangan lotere besar, yang kemudian ia serahkan seluruhnya untuk amal.

    Melansir The Washington Post, Edwards memenangkan US$150.000 dari undian Powerball pada awal September. Namun alih-alih menyimpan rezeki nomplok itu, ia memilih untuk menyumbangkan semuanya kepada tiga lembaga amal yang dekat di hatinya.

    Keputusan itu datang setelah momen yang ia sebut sebagai “panggilan semesta”.

    “Saya baru saja mendengar sekeras yang Anda bisa dengar, Tuhan atau siapa pun yang Anda percaya di alam semesta berkata, ini, ‘ini bukan uang Anda’,” kata Edwards, dikutip dari The Washington Post, Sabtu (15/11/2025).

    Donasinya menjadi sangat tepat waktu karena dua dari tiga organisasi tersebut sedang menghadapi lonjakan kebutuhan akibat penutupan pemerintah federal.

    Bermula dari ChatGPT

    Kisah ini dimulai di sebuah 7-Eleven ketika Edwards menemani temannya membeli tiket Powerball. Pada 6 September, jackpot mencapai lebih dari US$1,7 miliar, terbesar kedua dalam sejarah Powerball.

    Edwards sebenarnya bukan pemain lotere. Temannya memberi dua saran: beli tiket kertas, jangan online; dan jangan gunakan pengganda Power Play karena dianggap “penipuan”. Ia malah melakukan sebaliknya.

    Ia membuat akun Lotere Virginia, lalu membuka ChatGPT, alat yang baru saja ia gunakan untuk riset. Ia bertanya, “Apakah Anda punya nomor pemenang untuk saya?” dan chatbot itu menjawab, “Keberuntungan adalah keberuntungan.” Edwards lalu memasukkan nomor yang muncul dan bahkan membayar ekstra untuk Power Play.

    Ia gagal mendapatkan jackpot, namun tidak sadar ikut undian dua, yang berarti angkanya mengikuti dua kali penarikan. Ketika notifikasi kemenangan muncul, ia mengira itu penipuan atau hanya hadiah kecil. Tetapi setelah membuka akunnya, ia menemukan dirinya memenangkan US$50.000 yang dikalikan tiga berkat Power Play.

    Ia sempat bercanda tentang temannya yang seorang veteran Angkatan Darat.

    “Angkatan Laut 1, Angkatan Darat 0,” katanya, merujuk pada latar keluarganya yang berasal dari Angkatan Laut.

    Donasi untuk Warisan Keluarga

    Donasi pertamanya sebesar US$40.000 dialamatkan ke Navy-Marine Corps Relief Society, sesuai permintaan mendiang ayahnya dalam surat wasiat. Ayahnya adalah pilot pesawat tempur yang menutup karier di Pentagon.

    Donasi itu datang pada momen krusial, kata Presiden dan CEO organisasi tersebut, Robert Ruark, di tengah kekhawatiran soal gaji pemerintah dan cuti karena penutupan. Uang itu dipakai membantu keluarga militer yang menghadapi kesulitan akibat penutupan, penempatan, dan keadaan darurat.

    Sumbangan berikutnya terinspirasi dari mendiang suaminya, Steve, yang meninggal tahun lalu akibat degenerasi frontotemporal. Edwards yang merawatnya hingga akhir aktif sebagai sukarelawan dan donor di Asosiasi Degenerasi Frontotemporal.

    CEO organisasi itu, Susan Dickinson, menyebut donasi US$50.000 dari Edwards sebagai hal yang “sangat jarang” dan “sangat berdampak”. Dana tersebut akan dipakai untuk penelitian, hibah percontohan, serta menghubungkan pasien dan peneliti.

    Membantu 10.000 Warga Richmond

    Donasi ketiga, sebesar US$40.000, ditujukan untuk Shalom Farms, organisasi yang menyediakan hasil bumi segar bagi sekitar 10.000 warga Richmond. Sebagai relawan dan anggota dewan, Edwards tahu betul kebutuhan mereka.

    Penutupan pemerintah membuat bantuan pangan tertunda, sehingga permintaan melonjak. “Kami perlu membeli lebih banyak barang untuk memastikan kami memiliki cukup persediaan untuk orang-orang,” ujar Direktur Eksekutif Shalom Farms, Anna Ibrahim.

    “Donasi seperti yang diberikan Carrie sungguh mengejutkan… artinya kami dapat menjangkau orang-orang di mana pun mereka berada dengan lebih banyak produk,” sambungnya.

    Dana itu juga akan mendukung petani lokal serta program lain di organisasi tersebut.

    Viral Hingga ke Luar Negeri

    Setelah Lotre Virginia mengumumkan kemenangannya, kisah Edwards cepat menyebar. Bahkan di salon langganannya, pemilik salon menunjukkan wajahnya terpampang di halaman depan surat kabar Vietnam.

    Ketiga anaknya terkejut namun mendukung keputusan ibunya memberikan seluruh hadiah, Edwards pun tak pernah menyesal.

    “Saya merasa telah diberi wadah untuk memberikan contoh yang baik bagi anak-anak saya, bagi warisan suami saya, bagi warisan ayah saya, melalui tindakan. Itulah yang paling berkesan,” pungkas Edwards.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Pabrik VinFast di Subang Tuntas Akhir Tahun, Rakit Mobil Listrik Mulai Maret 2026

    Pabrik VinFast di Subang Tuntas Akhir Tahun, Rakit Mobil Listrik Mulai Maret 2026

    Jakarta

    Pabrik VinFast yang berlokasi di Subang, Jawa Barat, dijadwalkan selesai dibangun akhir tahun 2025 ini. Produsen mobil listrik asal Vietnam itu pun siap merakit mobil listrik di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik.

    “Jadi pabrik kami saat ini sudah 95%. Kita akan technical trial di Desember 2025.Tahun depan kita mulai test istilahnya regional production itu di Maret tahun 2026,” ujar CEO VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto dalam acara detikcom Leaders Forum di Jakarta, Kamis (13/11/2025).

    VinFast mulai produksi mobil listrik di Indonesia tahun depan Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Kariyanto menjelaskan, pada tahap awal, pabrik VinFast di Subang yang berdiri di atas lahan seluas 120 hektare itu akan merakit beberapa model mobil listrik andalan VinFast. “Dan tentu harapannya makin ke depan, teknologi akan semakin ditingkatkan, pada suatu saat bisa menjadi juga based production,” sambung Kariyanto.

    Sebagai informasi, pabrik VinFast di Subang dibangun sejak pertengahan tahun 2024 lalu. Kapasitas pabrik VinFast di Indonesia mencapai 50 ribu unit per tahun dengan target penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.000 hingga 3.000 orang.

    Fasilitas pabrik VinFast di Subang ini akan mencakup beberapa area produksi utama, seperti Body Shop, General Assembly Shop, Paint Shop, area pengujian, dan masih banyak lainnya.

    detikcom Leaders Forum Foto: Rifkianto / detikcom

    Adapun model mobil listrik pertama yang akan diproduksi di sini adalah mobil listrik mungil VF 3. Dan nantinya, bakal terus ditambah model-model mobil listrik VinFast lainnya.

    Setelah sukses di negara asalnya, VinFast memang gencar melakukan ekspansi ke berbagai negara. Selain Indonesia, VinFast juga telah membangun pabrik di India. Tak hanya itu, VinFast juga bakal membangun pabrik mobil listrik di salah satu negara dengan pasar otomotif terbesar dunia, yaitu Amerika Serikat.

    (lua/dry)

  • Anak Muda di Indonesia Tak Peduli Harga Jual Kembali Kendaraan, Ini Sebabnya

    Anak Muda di Indonesia Tak Peduli Harga Jual Kembali Kendaraan, Ini Sebabnya

    Jakarta

    Pakar otomotif senior dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Pasaribu mengklaim, anak muda di Indonesia sudah tak peduli harga jual kembali kendaraan. Sebab, kata dia, mereka lebih mengutamakan experience atau pengalaman berkendara.

    Berbeda dengan generasi tua, generasi muda lebih mementingkan teknologi dan kenyamanan saat berkendara. Bagi mereka, selagi benar-benar dibutuhkan, harga jual kembali bukan menjadi soal.

    “Generasi muda ini nggak bicara lagi soal harga jual kembali (mobil), mereka bicara soal experience dan EV lah yang bisa menjawabnya,” ujar Yannes Pasaribu di detikcom Leaders Forum yang digelar di Ampera, Jakarta Selatan, Kamis (13/11).

    detikcom Leaders Forum Foto: Rifkianto / detikcom

    Kini, pembeli mobil di Indonesia rata-rata didominasi konsumen dari kalangan milenial dan generasi Z. Menurut Yannes, konsumen dengan karakteristik tersebut menjadikan mobil sebagai ‘moving gadget’. Itulah mengapa, banyak yang akhirnya beralih ke mobil listrik.

    “Milenial dan Gen Z ini menjadi digital native dan electric vehicle mewakili needs dan wants mereka sebagai ‘moving gadget’. Kemudian kalau dihitung ada sekitar 90 juta generasi muda yang dalam 15 tahun ke depan yang akan memegang ekonomi Indonesia,” ungkapnya.

    Bicara soal mobil listrik, di tempat yang sama, VinFast menegaskan, pasar kendaraan nonemisi di Indonesia benar-benar menjanjikan. Sebab, penjualannya terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan, mereka memprediksi, mobil listrik punya market share 14-15 persen tahun ini.

    “Kalau bicara di Indonesia pertumbuhan mobil listrik di Indonesia menjanjikan. Karena mobil listrik baru hadir di Indonesia pada 2020. Pada saat itu hanya 125 unit setahun, tapi berkembang terus tahun lalu itu market share-nya 4,9 persen,” kata Kariyanto Hardjosoemarto selaku Chief Executive Officer (CEO) Vinfast Indonesia.

    “Itu menunjukkan potensi mobil listrik sangat pesat. Kami prediksi tutup tahun bisa 14-15 persen. Kami yakin tahun depan penjualannya lebih tinggi lagi,” tambahnya.

    Kariyanto menegaskan, mobil listrik merupakan salah satu harapan di tengah penurunan pasar. Sebab, ketika penjualan Januari-Oktober 2025 secara umum turun 11 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, permintaan mobil listrik justru meningkat 100 persen lebih.

    “Di Vietnam itu (mobil listrik) market share-nya 32,5 persen year to date September. Indonesia punya potensi besar karena acceptance sangat tinggi kedua secara total volume besar karena populasi besar dan dukungan pemerintah juga sangat baik ntah itu fiscal dan nonfiskal,” kata dia.

    (sfn/dry)

  • Sore Ini! Perebutan Juara Dunia Free Fire Hadir di Indonesia Arena

    Sore Ini! Perebutan Juara Dunia Free Fire Hadir di Indonesia Arena

    Jakarta

    Grand final Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025 digelar hari ini, Sabtu, 15 November 2025. Momen penentu siapa tim yang akan meraih titel tim terkuat.

    Pertandingan puncak kejuaraan dunia Free Fire ini diselenggarakan offline di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta. Terdapat 12 tim yang akan bermain dan dua di antaranya perwakilan Indonesia.

    Adapun mereka yang akan bersaing memperebutkan gelar juara dunia ialah RRQ Kazu (Indonesia), Evos Divine (Indonesia), Fluxo (Brasil), Buriram United Esports (Thailand), Team Solid (Brasil), Movistar R7 (Meksiko), All Gamers Global (Thailand), E1 (Brasil), P Esports (Vietnam), Team Falcons (Thailand), Heavy (Vietnam), dan GOW Esports (Vietnam).

    Kendati demikian mereka tidak hanya mencoba untuk menjadi jawaranya, tapi juga berupaya memperoleh bagian terbesar dari total hadiah yang ditawarkan senilai USD 1 juta atau sekitar Rp 16,7 miliar. Nantinya sang juara FFWS Global Finals mode battle royale membawa pulang uang hadiah USD 300 ribu.

    Seluruh tim akan bermain dengan format champion rush di dalamnya. Champion Rush Point adalah salah satu jalur yang harus digapai, sebelum dapat menyandang gelar juara.

    Setiap tim wajib mencapai poin yang sudah ditentukan. Dalam konteks ini, mereka harus punya 80 poin terlebih dahulu, sebelum memperoleh label Champion Rush Point Eligible.

    Jadi kalau salah satu dari 12 tim penyandang status Champion Rush Point Eligible mendapatkan booyah di game berikutnya, maka tim tersebut menjadi juara. Namun bila sejumlah tim Champion Rush Point Eligible tidak juga mendapatkan booyah hingga game ke-10, maka penentuan juara berdasarkan klasemen akhir.

    Grand final FFWS Global Finals 2025 mode battle royale hanya digelar satu hari. Bagi penggemar yang berkeinginan menyaksikan RRQ Kazu dan Evos Divine berjuang, bisa melihatnya langsung ke lokasi dan tiketnya gratis.

    Jika para penggemar Free Fire di Indonesia berhalangan hadir ke lokasi pertandingan, masih bisa menikmati keseruannya secara online. Garena menyiarkan grand final FFWS Global Finals 2025 di kanal YouTube FF Esports ID.

    (hps/afr)

  • Pabrik VinFast di Subang Tuntas Akhir Tahun, Rakit Mobil Listrik Mulai Maret 2026

    Ini yang Bikin VinFast Beda dengan Pabrikan Mobil Listrik Lainnya

    Jakarta

    VinFast memiliki strategi berbeda dalam membangun industri mobil listrik di Indonesia. Produsen asal Vietnam tersebut menekankan pada pembangunan ekosistem kendaraan listrik secara komprehensif atau menyeluruh.

    “Ya, jadi kami memang melakukan pendekatan komprehensif untuk menyesuaikan dengan misalnya culture atau concern, kebutuhan di lokal. Jadi, kalau kita bicara kendaraan listrik, kami lihat dulu sebenarnya concern-nya ini apa sih, orang untuk pindah dari combustion ke listrik. Nah, kami melihat pertama itu mereka concern mengenai upfront pricing,” buka CEO VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto dalam acara detikcom Leaders Forum di Jakarta, Kamis (13/11/2025).

    Kariyanto menjelaskan, masih banyak orang berpikir harga mobil listrik lebih mahal dari harga mobil bermesin pembakaran dalam atau ICE. Tapi anggapan itu tidak selamanya benar karena belakangan harga mobil listrik juga bisa bersaing, bahkan bisa lebih murah dibanding harga mobil bermesin pembakaran dalam.

    detikcom Leaders Forum Foto: Rifkianto / detikcom

    “Terus yang ketiga, orang Indonesia itu concern mengenai resale value-nya. Harga jual kembalinya, gimana kondisi baterainya. Jadi, kami terus melakukan penyesuaian,” ujar Kariyanto lagi.

    Ditambahkan Kariyanto, saat ini ada 27 merek mobil listrik yang bermain di pasar kendaraan elektrifikasi Indonesia, ada merek yang menjual mobil listrik murni, ada juga yang menjual secara campuran, baik itu mobil listrik murni maupun mobil hybrid.

    “Terus kalau kita bicara teknologi, 27 company ini pasti selalu berlomba-lomba menemukan teknologi baru. Karena R&D mereka juga terus bekerja. Jadi kalau bicara teknologi, tidak ada habisnya. Nah yang menjadi perbedaan kami adalah, kita bicara ekosistem. Karena kalau kita bicara ekosistem, ini memerlukan long term commitment dan juga investasi yang sangat besar,” sambung Kariyanto.

    Dia mencontohkan, VinFast memiliki infrastruktur charging station sendiri yang dibangun oleh anak perusahaan Vingroup, yaitu V-Green. Jadi calon konsumen VinFast di Tanah Air tak perlu lagi mengkhawatirkan ketersediaan stasiun pengisian kendaraan listrik mereka.

    “Saat ini V-Green sudah punya kurang lebih 1.700 titik di seluruh Indonesia. Ambisi kami sangat besar, sampai tahun depan kami ingin punya 50.000 titik. Kenapa? Karena itu salah satu kunci keberhasilannya yang kami pelajari dari Vietnam. Di Vietnam, VinFast nomor satu leading automotive brand in total industry. Kunci keberhasilannya adalah karena ketersediaan charging infrastructure,” tambah Kariyanto.

    Selain membangun ekosistem charging station, VinFast juga membangun pabrik di Subang, Jawa Barat, sebagai komitmen jangka panjang mereka di Indonesia. “Desember ini akan selesai, dan tahun depan mulai berproduksi,” jelasnya lagi.

    Tak hanya itu, VinFast Indonesia juga menjamin resale value kendaraan yang mereka jual. “Kami menjawab kekhawatiran orang Indonesia mengenai resale value. Kami bawa ekosistem, yaitu company kami sendiri, yang handle untuk used car sama rental. Sehingga kami berikan jaminan resale value untuk semua pembeli mobil VinFast,” ujarnya.

    “Setelah digunakan misalnya tiga tahun itu kita masih jamin harga pembelian kembalinya di 70%. Nah ke mana mobilnya? Tentunya mobilnya akan kami rekondisi bisa dipakai untuk ekosistem kami yang lain, misalnya taksi karena kami punya perusahaan taksi juga ataupun dijual sebagai used car. Jadi penyesuaian yang kami lakukan bukan hanya dalam hal teknologi, tetapi juga dari sisi ekosistem kendaraan listrik,” tukas Kariyanto.

    (lua/din)

  • RI Nego AS biar Produk Tekstil-Sepatu Nggak Kena Tarif 19%

    RI Nego AS biar Produk Tekstil-Sepatu Nggak Kena Tarif 19%

    Jakarta

    Indonesia masih melakukan negosiasi tarif resiprokal dengan Amerika Serikat (AS). Beberapa komoditas akan dinego agar bisa turun tarifnya dari kesepakatan yang ditetapkan sebelumnya sebesar 19%.

    Deputi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Kemenko Perekonomian Edi Prio Pambudi mengatakan sejauh ini Indonesia bisa mendapatkan tarif 0% untuk produk-produk tertentu yang tidak bisa diproduksi sama sekali oleh AS. Kebanyakan komoditas yang bisa dapat 0% adalah komoditas perkebunan dan juga mineral kritis.

    “Iya mereka kan keluarkan executive order bahwa semua barang yang tidak bisa diproduksi di sana atau tidak tersedia bisa kena tarif 0. Banyak dari kita bisa berikan ke sana,” ungkap Edi dalam jumpa pers di kantornya, Jumat (14/11/2025).

    Namun, Edi bilang ada juga peluang untuk komoditas lain mengalami penurunan tarif, meskipun tak sampai 0% tapi bisa di bawah 19%. Komoditas yang dimaksud adalah komoditas yang sebetulnya bisa diproduksi di AS, dibutuhkan masyarakat, namun tidak bisa disediakan dalam waktu dekat.

    Edi bilang produk pakaian jadi hingga alas kaki ‘made in Indonesia,’ bisa menjadi beberapa komoditas yang bisa dikurangi tarif impornya ke AS. Negosiasi juga akan dilakukan untuk komoditas tersebut.

    “Selain itu, beberapa produk kita yang dibutuhkan mereka dan tidak bisa disediakan dalam waktu dekat, kita upayakan untuk bisa dikerjasamakan dengan tarif lebih rendah,” ujar Edi.

    “Itu bisa jadi pakaian jadi, sepatu, karena kan yang dibangun di sana kan industri lebih di atasnya kan,” tambahnya menjelaskan.

    Meski telah mendapat diskon tarif resiprokal dari 32% menjadi 19%, Indonesia masih negosiasi dengan AS untuk mendapatkan tarif impor yang jauh lebih rendah, bahkan untuk beberapa produk khusus bisa mendapatkan 0%.

    Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto sebelumnya, mengatakan komoditas yang diusulkan untuk mendapatkan tarif 0% adalah produksi asli Indonesia yang tidak bisa diproduksi di AS, seperti kelapa sawit hingga karet.

    Indonesia juga menawarkan agar komoditas yang menyangkut rantai pasok kesehatan juga diberikan tarif impor 0% oleh Amerika.

    “Sudah kita bicara kan untuk produk yang Amerika tak bisa produksi, seperti sawit, kakao, rubber itu seluruhnya diberikan 0. Kita minta juga untuk komoditas tertentu yang jadi supply chain di industri medical,” papar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/10/2025) yang lalu.

    Sebelumnya, beberapa negara Asia Tenggara sudah mendapatkan kesepakatan tarif 0% dalam perundingan di sela-sela KTT ASEAN Kuala Lumpur, Malaysia bulan lalu. Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Kamboja mendapatkan penurunan tarif menjadi 0% untuk beberapa barang khusus.

    Airlangga menjamin Idonesia pun akan mendapatkan hal yang sama usai negosiasi selesai dilakukan. Paling lambat negosiasi bisa kelar di bulan November.

    (hal/hns)