Negara: Uzbekistan

  • Meme Kocak Pol Buanggaa Kemenangan Uzbekistan

    Meme Kocak Pol Buanggaa Kemenangan Uzbekistan

    Meme Kocak Pol Buanggaa Kemenangan Uzbekistan

  • Timnas Garuda Muda Tetap Membanggakan Meski Uzbek Gagal Dipulangkan

    Timnas Garuda Muda Tetap Membanggakan Meski Uzbek Gagal Dipulangkan

    Jakarta

    Timnas Indonesia gagal memulangkan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23. Kendati begitu Garuda Muda tetap membanggakan.

    Pertandingan yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Senin malam (29/4/2024), Timnas Indonesia U-23 menunjukkan permainan yang gigih sepanjang pertandingan. Meskipun Uzbekistan berhasil menekan sejak menit awal, Garuda Muda berhasil mempertahankan kebuntuan hingga akhir babak pertama.

    Hasil akhir kalah 0-2 dari Uzbekistan memang bikin sedih, tapi semua itu tidak mengurangi dukungan dari para penggemar. Netizen Indonesia mengaku tetap bangga dengan perjuangan Ridho, Sananta, Arhan dan rekan-rekannya.

    Timnas Garuda Muda telah menunjukkan potensi besar dan masa depan yang cerah untuk sepakbola Indonesia. Kekalahan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan baru yang akan membawa Timnas Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.

    “Tegaklah bangga, Garuda Muda. Perjalanan yang mengagumkan, membuka banyak harapan berbalut tepuk tangan. Semangatlah; Masih banyak pertandingan, bangkitlah kembali dan menangkan. Kami selalu ada di semarak dan teriak, dalam satu cinta: INDONESIA! 🇮🇩” ujar komika @wiranagara.

    “terima kasih sudah berjuang sampai detik terakhir. tetap semangat kami bangga dengan perjuangan kalian🇮🇩,” ujar @ilyzky.

    “Sepanjang turnamen, Uzbekistan belum pernah kalah dan belum pernah kebobolan. Sepanjang turnamen, Indonesia hanya kalah oleh kartu merah, keputusan wasit dan VAR yang tidak bersahabat. Chin up, young folks! Get up again for 3rd place. KAMI PUN AKAN TETAP BANGGA,” ucap @jerryarvino.

    “Bersyukur udah lolos sejauh ini. Mari kita habiskan kesedihan atas hasil hari ini dan besok fokus support dan dukung kembali timnas u-23 karena masih ada pertandingan lain yang sangat penting dan siapa tahu rezeki kita bisa lolos olimpiade paris 2024. Tetap semangat dan good game,” kata @kak_SDana.

    “Walaupun kalah hari ini, kita semua tetap bangga dengan Indonesia! Permainan Timnas Indonesia terlihat tetap spartan dan pantang menyerah. 💪 Kalah karena dipengaruhi faktor keputusan wasit adalah kekalahan yang tidak memalukan. Harus diakui, Uzbekistan memang main bagus. Tetapi wasit dan VAR hari ini memang bikin kesel, bahkan Shin Tae-yong sampai geleng-geleng kepala. Masih ada kesempatan di perebutan tempat ketiga melawan Jepang/Iraq untuk mendapatkan satu tiket ke Olimpiade Paris 2024. Optimis, keep positive vibes!,” tulis @utdabout.

    “Apa pun hasil yang dicapai tadi malam, #TimnasIndonesia harus dapat apresiasi yg tinggi karena sudah melampaui ekspektasi. Terima kasih sudah membuat bangga rakyat Indonesia,” kata @roniyuzirman.

    “Nonton bola semalem, beneran sebangga ini aku sama timnas.. Aku ngerasain pressure nya sampe sini semalam. Indonesia sudah sangat baik bermain, lawannya pun sangat tangguh Meski dihiasi bbrpa kejadian janggal, tak apa… Aku sangat bangga,” tulis @mungkook01.

    (afr/afr)

  • Wasit Shen Yinhao Rugikan Timnas Indonesia Bikin Emosi Jiwa

    Wasit Shen Yinhao Rugikan Timnas Indonesia Bikin Emosi Jiwa

    Reaksi Emosi Warganet Indonesia

    Keputusan Shen Yinhao telah memicu kemarahan di media sosial, dengan banyak netizen Indonesia yang menyuarakan kekecewaan mereka. Komentar-komentar wasit curang dll menghiasi lini masa yang membuat kata wasit jadi trending topik.

    Berikut rangkuman reaksi emosi warganet Indonesia atas keputusan kontroversial wasit Shen Yinhao:

    “Malam ini wasit nya bener bener nguras emosi sii, gak abis pikir. Tapi tetep bangga sama hebat nya timnas ku,” ujar @vita31471.

    “uzbek jatuh dikit di tiup pluit, arhan jatuh didiemin wkwk review var jg ga transparan. pertandingan besar gini harusnya bisa tampilin var secara live dan ngeview dari banyak angle. kalo semua transpran, gw yakin kita kalahpun bakal ttp terima kalo bukti jelas,” ungkap @beeuniqua/

    “Wasit utama busuk begini. Di komporin lagi sama Wasit VAR yang kek asuuu!! Ini diluar permainan Uzbek yang mendominasi yaaa..” ungkap kurniaven.

    “Gue yakin besok Jerome nonton highlight bakal emosi banget sih sama kelakuan wasit ini,” ujar @utdfocusid.

    “pas dianulir penalti masih okelah positive thinking sm si wasit, pas gol dianulir agak emosi tp yaudahlah mungkin emg offside, pas td dpt kartu merah grgr burung.. “wah emang anying nih wasit!!!!” ungkap @clintbartonbabe.

    “Uzbekistan memang menang kualitas, maennya lebih bagus, kalah wajar, tapi yang bikin emosi itu keputusan2 wasitnya, mirip wasit Liga 1,” kata @Blazer17147.

    “yang buat kesel tuh bukan karena indonesia kalah, tapi karena ga fair-play dari awal jadinya emosi. coba kalau wasitnya fair-play, mau indonesia kalah pun pasti pada lebih gampang menerima. p wasit awas lu,” kata @Cknt.

    (afr/afr)

  • Timnas Kalah atas Uzbekistan 0-2, Pj Wali Kota Mojokerto: Assalamualaikum Olimpiade Paris

    Timnas Kalah atas Uzbekistan 0-2, Pj Wali Kota Mojokerto: Assalamualaikum Olimpiade Paris

    Mojokerto (beritajatim.com) – Laga semifinal Piala Asia U-23 antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Uzbekistan berakhir dengan skor, 0-2. Pejabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro berharap Garuda Muda masih bisa meraih juara tiga sebagai tiket menuju Olimpiade Paris 2024.

    “Kita masih punya kesempatan lagi di babak play off dan saya harapkan sekali lagi assalamualaikum Olimpiade Paris. Kita insya Allah pasti dapat,” ungkapnya usai nobar di halaman GOR Seni Majapahit Kota Mojokerto, Senin (29/4/2024).

    Masih Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur ini, antusias warga untuk menyaksikan Timnas Indonesia khususnya warga Kota Mojokerto cukup tinggi. Terbukti dengan membludaknya jumlah penonton memehuni halaman GOR Seni Majapahit dan depan Balai Kota Mojokerto.

    “Antusias warga bisa dilihat, ini ada ribuan warga yang hadir dan alhamdulillah saya harapkan, tadi sudah disampaikan agar pulang tetap tertib dan taat berlalu-lintas. Sesama pendukung garuda kita harapkan seluruh supporter bisa pulang secara tertib sampai dengan rumah selamat semuanya,” harapnya.

    Mas Pj (sapaan akrab, red), mengucapkan bisa bertemu kembali dengan para masyarakat pencinta bola di Kota Mojokerto di laga selanjutnya. Menyusul, meski garuda muda kalah 0-2 atas Uzbekistan, namun Pemkot Mojokerto masih berencana akan kembali menggelar nobar Piala Asia U-23 perebutan Juara 3.

    “Ya kita tetaplah, selagi garuda muda bertanding kita tetap mengadakan nobar dan kita akan support terus untuk garuda muda mengangkasa. Sampai bertemu di pertandingan laga berikutnya, babak play off perebutan satu tempat. Peringkat ketiga,” tegas orang nomor satu di lingkup Pemkot Mojokerto ini.

    “Indonesia tidak kalah, Indonesia hampir menang. Peringkat ketiga menuju Olimpiade Paris. Hidup Indonesia,” tambah Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto.

    Ribuan pasang mata memenuhi halaman parkir GOR Seni Majapahit Kota Mojokerto, Senin (29/4/2024) malam. Masyarakat pecinta sepak bola ini datang berbondong-bondong menyaksikan Rizky Ridho dkk. Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto kembali menggelar nonton bareng (nobar).

    Layar lebar di pasang di beberapa titik menyusul antusias penonton yang datang nobar bersama Forkiminda Mojokerto Raya tersebut. Ada empat layar lewar lebar dipasang dan satu layar lebar dipasang di depan Balai Kota Mojokerto lantaran halaman GOR Seni Majapahit tak lagi bisa menampung penonton.

    Meski berakhir kecewa atas gol yang diakumulir wasit Shen Yinhao asal China, pecinta bola di Kota Mojokerto masih memenuhi lokasi nobar. Meski sejumlah supporter bola ini meninggalkan lokasi sebagai bentuk kekecewaan, namun yang bertahan hingga akhir babak kedua masih banyak.

    Dalam laga semi final Piala Asia U-23 tersebut, garuda muda harus menelan kekalahan 0-2 atas Uzbekistan. Muhammad Ferarri gagal membuka keunggulan bagi Indonesia pada menit ke-61. Wasit meninjau tayangan VAR, menilai dalam proses gol tersebut, Ramadhan Sananta berada dalam posisi offside.

    Timnas Indonesia belum berhasil mencapai partai final seusai kalah dari Uzbekistan pada babak semifinal Piala Asia U23 2024. Uzbekistan berhasil menang 2-0 atas Indonesia. Dwigol Serigala Putih, julukan Uzbekistan U23, tercipta melalui aksi Khusain Norchaev di menit 68  dan gol bunuh diri Pratama Arhan menit 86. [tin/ian]

  • Satpol PP Amankan Copet Beraksi di Nobar Balai Kota Surabaya

    Satpol PP Amankan Copet Beraksi di Nobar Balai Kota Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Anggota Satpol PP yang berjaga di tengah acara nonton bareng (nobar) Piala Asia U23 2024 antara Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Balai Kota Surabaya mengamankan satu orang pemuda yang diduga melakukan aksi pencopetan.

    Hendrik anggota Satpol PP Surabaya yang pertama kali mengetahui aksi pencopetan itu mengatakan bahwa ia sudah mencurigai pemuda laki-laki yang belum diketahui identitasnya itu sejak mengikuti salah satu penonton. pelaku disebut tampak tidak fokus melihat pertandingan.

    “Saya lihat pelaku dari tadi membuntuti korban, kemudian merogoh-rogoh (barang milik) korban,” ungkap Hendrik.

    Setelah itu, Hendrik meneriaki pemuda yang tertangkap basah melakukan pencopetan. Pemuda itu lantas kabur. Beruntung, anggota Satpol PP yang lainnya sigap dan langsung menangkap pemuda itu.

    Sementara itu, Sela perempuan yang menjadi korban pencopetan mengaku tidak mengetahui jika dirinya sudah diikuti. Ia juga tidak merasa bahwa terduga pelaku sudah berhasil merogoh tas selempangnya.

    “Alhamdulillah barang saya tidak jadi kecopetan. Terimakasih Satpol PP,” kata Sela.

    Sementara itu, Kasatpol PP Surabaya M.Fikser membenarkan anggotanya mengamankan 1 pemuda yang diduga menjadi pelaku pencopetan. Kini terduga pelaku telah diserahkan ke pihak kepolisian untuk proses lebih lanjut.

    “Ya tadi langsung himbau lewat MC memperhatikan barang bawaanya untuk ekstra hati-hati dan jangan sampai anak kecil hilang dari jangkauan orang tua,” kata Fikser.

    Fikser mengatakan pihaknya telah memprediksi akan ada aksi kriminal di tengah-tengah massa yang besar. Sehingga, ia sudah memerintahkan anggotanya untuk menyusup diantara kerumunan masyarakat.

    “Kalau Satpol PP ada 427 personil dari dishub pun juga ada. Dari kodim selatan 30, Polrestabes 100, Satpol 427, BPBD 30, bakesbang 30, Damkar 20, Dinkes 30, Dishub 160, protokol 30 Area taman surya sampai didalam,” pungkas Fikser. (ang/ian)

  • Penonton Nyalakan Flare, Nobar di Kartonyono Ngawi Nyaris Ricuh

    Penonton Nyalakan Flare, Nobar di Kartonyono Ngawi Nyaris Ricuh

    Ngawi (beritajatim.com) – Gelaran nonton bareng (nobar) Semifinal AFC U-23 Asian Cup 2024 di Perempatan Kartonyono Kabupaten Ngawi nyaris ricuh Senin (29/4/2024) malam. Tiga orang penonton sempat menyalakan flare ketika gol kedua Timnas Uzbekistan membobol gawang Timnas Indonesia.

    Ketiga penonton itu awalnya berjalan dari jalan sebelah utara dan menuju ke arah Tugu Kartonyono karena merasa kecewa Indonesia kebobolan. Hingga akhirnya mereka menyalakan flare.

    Petugas yang mengetahui hal itu segera meminta penonton tersebut untuk mematikan flare karena sudah dilarang. Flare yang memercik api itu mengenai penonton lagin. Penonton lain akhirnya sempat tersulut emosi karena ada yang melanggar aturan dari petugas dengan menyalakan flare.

    Penonton tersebut sempat adu mulut hingga akhirnya dibubarkan oleh Polres Ngawi. Kemudian, para penonton diminta kembali duduk sampai pertandingan selesai meski Indonesia harus kalah dari Uzbekistan 0-2.

    “Tadi sempat ada yang menyalakan flare dan ada yang kena percikan ya. Tidak ada yang diamankan ya karena langsung kami bubarkan. Tidak ada yang terluka,” kata Wakapolres Ngawi Kompol Ahmad Robial usai nobar.

    Pihaknya memperkirakan, ada 3.000-an penonton yang nobar di videotron Kartonyono. Jalan sudah ditutup sejak pukul 20.00 WIB. Dan kini sudah kembali dibuka pada pukil 23.23 WIB.

    “Pertandingan berikutnya kami akan gelar nobar lagi di sini. Supaya masyarakat bisa berkumpul, sehingga pengamanannya mudah,” pungkasnya. [fiq/ian]

  • Indonesia Kalah, Wasit VAR Dicecar Netizen!

    Indonesia Kalah, Wasit VAR Dicecar Netizen!

    Jakarta

    Timnas Indonesia U-23 dikalahkan Uzbekistan dengan skor 0-2 pada semifinal Piala Asia U-23 2024 yang digelar di Qatar. Kepemimpinan wasit dan VAR menjadi sumber kritikan netizen. Namun demikian, netizen tetap bangga dengan Garuda Muda dan masih ada peluang ke Olimpiade Paris 2024.

    Kedua tim gagal mencetak gol di babak pertama. Muhammad Ferrari sempat mencetak gol menit ke-61 tapi dianulir karena offside Ramadan Sananta. Uzbekistan memecah kebuntuan pada menit ke-68 oleh pemain pengganti Norchaev Khusayin. Petaka kembali menimpa Indonesia menit ke-83 akibat kartu merah Rizky Ridho. Uzbekistan menambah gol di menit ke-87 melalui gol bunuh diri Pratama Arhan.

    Banyak reaksi netizen Indonesia yang kesal dengan kepemimpinan wasit asal China, Shen Yinhao. Mereka juga kesal dengan wasit VAR yang menganulir gol Indonesia.

    “KONTROVERSI WASIT INDONESIA VS UZBEKISTAN. Cek Var penalti malah ga pelanggaran sama sekali. Cek Var goal Indonesia dianggap offside. Tetep semangat Timnas,” tulis akun yang kecewa dengan kepemimpinan wasit di laga ini.

    “Sepanjang turnamen, Indonesia hanya kalah oleh kartu merah, keputusan wasit dan VAR yang tidak bersahabat. Chin up, young folks! Get up again for 3rd place. KAMI PUN AKAN TETAP BANGGA 🇮🇩,” kata netizen yang lain.

    “Proud of you timnas, kami tetap bangga karena udah sampai ke titik ini,” sebut sebuah akun di linimasa X, dulunya Twitter. “Gapapa, Kalian keren sudah bisa sampai 4 besar, kita bangga sama perjuangan kalian. We Proud of you Timnas Indonesia,” tulis yang lain.

    Harapan disematkan agar Timnas U-23 fokus mengamankan jatah ke Olimpiade Paris. “Nice try untuk Timnas Indonesia U23 yg jadi debutan, fokus perebutan juara 3 biar bisa lolos Olimpiade Paris 2024,” harap seorang warganet.

    “Semoga timnas U-23 kita bisa segera bangkit dan menang pada pertandingan perebutan tempat ketiga. Aku masih berharap timnas U-23 kita bisa lolos langsung ke Olimpiade Paris 2024 lewat jalur Asia Cup U-23 bukan playoff lawan Guinea,” doa yang lain.

    Permainan Uzbekistan juga dipuji. “Terimakasih timnas U-23 mainnya udh bagus semua, emg ukbez kerenn hbsss permainan kelas eropa passing umpan bkn maen rapih cepet semua sampe kewalahan kita,” tulis seorang warganet dengan sportif.

    (fyk/fay)

  • Gol Indonesia Dianulir dan Kebobolan Uzbekistan, Wasit Bikin Geram!

    Gol Indonesia Dianulir dan Kebobolan Uzbekistan, Wasit Bikin Geram!

    Jakarta

    Indonesia kebobolan 0-2 dari Uzbekistan, kartu merah dan sebelumnya gol dianulir di Piala Asia U-23 2024. Emosi masyarakat tumpah di lini masa X.

    Laga semifinal Piala Asia U-23 2024 antara Indonesia vs Uzbekistan berlangsung panas di Stadion Abdullah bin Khalifa, Senin (29/4/2024) malam. Garuda Muda tampak tegang sepanjang laga dan Uzbekistan menyetir permainan.

    Usai skor kacamata di babak pertama, drama meningkat di babak kedua. Wasit menganulir gol Muhammad Ferarri di menit ke-61 karena Ramadhan Sananta dianggap offside menurut wasit VAR.

    Tidak lama kemudian Uzbekistan membobol gawang Indonesia di menit ke-68 lewat kaki Husain Norchaev. Lalu Rizky Ridho kena kartu merah di menit ke-84 dan ada gol bunuh diri Pratama Arhan. Dramatis dan reaksi netizen Indonesia langsung meramaikan lini masa X (Twitter) malam ini.

    Wasit ada di puncak trending topic (59.100 tweet) sudah jelas netizen geram dengan kepimpinan wasit. Di bawahnya ada #TimnasDay (60.900 tweet), #AFC23AsianCup (15.900 tweet), Sananta (11.800 tweet), Struick yang tidak dimainkan (6.432 tweet), Arhan (6.746 tweet). Mereka geram dengan kepemimpinan wasit Shen Yinhao asal China. Inilah luapan kekesalan netizen Indonesia.

    “Persiapan bagi warga Indonesia yang mau silaturahmi sama wasit 🤧 #TimnasDay,” sindir seorang netizen.

    “Udah ga berani liat 😭 Wasit sama mesin VAR memang sll menjadi kolaborasi yg menyebalkan,” kata netizen yang lain.

    “Kartu kuning ngga berlaku buat Uzbek 😃 #TimnasDay,” kata @vayan***.

    “Sudah tertebak kalau wasit VAR nya Orang Thailand selalu dirugikan #TimnasDay,” ujar @AchFauz***.

    “Wasit VAR dri Thailand, dri dlu emang merugikan Timnas #wasit #TimnasDay,” ketus @Rayya***.

    (fay/fyk)

  • Masyarakat Ngawi Tumplek Blek, Nobar Semifinl AFC Cup 2024 di Perempatan Kartonyono

    Masyarakat Ngawi Tumplek Blek, Nobar Semifinl AFC Cup 2024 di Perempatan Kartonyono

    Ngawi (beritajatim.com) – Masyarakat Ngawi memenuhi Perempatan Kartonyono untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia U-23 kontra Timnas Uzbekistan U-23 di Semifinal Piala Asia 2024 pada Senin (29/4/2024) malam.

    Pihak kepolisian menutup empat penjuru jalan dan mengalihkan kendaraan ke beberapa jalan lain di sekitar Perempatan Kartonyono. Warga pun memenuhi jalan di perempatan Kartonyono untuk menonton siaran langsung lewat videotron milik pemkab setempat.

    Ratusan personel Polres Ngawi beserta Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Damkar, BPBD Ngawi dan instansi terkait lainnya turut mengamankan dan bersiaga di lokasi. Sejumlah kantong parkir disiapkan untuo para penonton yang datang ke Kartonyono.

    Sebelumnya, gelaran nobar sudah digelar pada Jumat (26/4/2024) puku 00.00 WIB. Namun, jalan yang sepi membuat pihak kepolisian hanya melakukan pengamanan saja tanpa menutup jalan.

    Tak hanya di Kartonyono, wsrga Ngawi juga datang ke gelaran nobar yang digelar oleh pihak kecamatan di Ngawi seperti Kecamatan Geneng dan Gerih. [fiq/ian]

  • Garuda Muda Tertekan Uzbekistan, Netizen Suporter Deg-degan

    Garuda Muda Tertekan Uzbekistan, Netizen Suporter Deg-degan

    Jakarta

    Garuda Muda tertekan sepanjang babak pertama. Timnas Indonesia U-23 seperti kewalahan menghadapi Uzbekistan. Akan tetapi kedudukan masih sama kuat 0-0 dan kedua tim masih punya peluang. Netizen pun merasa deg-degan dan ramai memberikan semangat serta evaluasi bagi penampilan Garuda Muda di babak pertama.

    Duel berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Senin (29/4/2024) malam WIB. Uzbekistan bermain menekan sejak menit awal dan mendapatkan beberapa peluang. Sementara Indonesia sesekali menyerang, namun belum dapat lepas dari tekanan Uzbekistan.

    “Banyak pemain yang tegang di babak pertama semoga bisa tenang di babak kedua,” demikian kesimpulan seorang netizen. “Mayanlah bisa bikin uzbek pertama kalinya nda cetak gol di babak pertama,” cetus yang lain.

    “Kualitas masih unggul Uzbek tapi indo semangat juangnya tinggi jadi bisa ngimbangin,” cetus netizen selanjutnya.

    Tak sediki yang merasa deg degan. “Ngeri banget bang uzbek mainnya, beruntung masih belum bisa nyetak gol di babak pertama.. Ayoo Timnas lebih semangat lagi di babak kedua biar Rakyat Indonesia tidak jantungan,” begitu kicauan yang lain. “Deg degan banget weyy nonton timnas, gak kuatt mau mantengin lewat tl aja,”

    “Alhamdulillah babak pertama Timnas Indonesia msh bisa bertahan dr gempuran timnas Uzbek. Babak kedua insyaallah Indonesia bisa menang nih,” begitu salah satu penyemangat yang dilontarkan di linimasa.

    Garuda Muda sebenarnya nyaris mendapat penalti di menit ke-26 setelah Witan Sulaeman ditekel Abdukodir Khusanov, tapi Video Assistant Referee (VAR) menilai tekel bek Uzbekistan itu bersih.

    Peluang emas didapat Uzbekistan di menit ke-30. Bola tembakan Abdurauf Burief dari luar kotak penalti membentur mistar gawang.

    Uzbekistan terus mengepung pertahanan Indonesia hingga memasuki injury time selama sepuluh menit. Rizky Ridho cs mampu menahan imbang 0-0 di akhir babak pertama.

    (fyk/fay)