Negara: Uni Eropa

  • Geger, TikTok Diduga Cawe-cawe dalam Pemilu di Berbagai Negara

    Geger, TikTok Diduga Cawe-cawe dalam Pemilu di Berbagai Negara

    Bisnis.com, JAKARTA – Aplikasi sosial media TikTok diduga ikut cawe-cawe dalam Pemilu Rumania dan pemilu di berbagai negara. Kini, aplikasi buatan China tersebut sedang diselidiki oleh pihak berwajib.

    Dilansir dari TechRadar, regulator dari Uni Eropa telah mengungkapkan bahwa mereka sedang menyelidiki apakah TikTok melanggar Undang-Undang Layanan Digital di negara tersebut atau tidak.

    Aspek yang diselidiki yakni soal potensi peran TikTok dalam integritas pemilu, khususnya terkait pemilu Rumania.

    Investigasi akan fokus pada sistem pemberi rekomendasi atau FYP TikTok, dan risiko yang terkait dengan “manipulasi tidak autentik terkoordinasi atau eksploitasi otomatis atas layanan”.

    Selain itu, pihak terkait juga sedang menyelidiki kebijakan TikTok seputar konten dan iklan politik berbayar.

    Sebagaimana diketahui, Pemilu Rumania baru-baru ini dibatalkan menyusul serangkaian serangan siber yang menargetkan sistem pemilu.

    Menjelang putaran pertama pemilu, sistem pemilu mengalami lebih dari 85.000 serangan, yang mana kredensial akses ke situs pemilu dicuri oleh orang tak bertanggung jawab.

    Bukan hanya Rumania namun juga seluruh dunia?

    Meski demikian, ada dugaan lain yang menyebut TikTok juga ikut cawe-cawe dalam Pemilu di berbagai negara lainnya.

    Menurut Tech Radar, campur tangan asing dalam pemilu telah terlihat di seluruh dunia tahun ini, di mana media sosial telah menjadi katalisator penyebaran propaganda dan informasi yang salah.

    Investigasi UE ini berpotensi mengarah pada tindakan terhadap platform tersebut dan menjadi preseden bagi organisasi teknologi lainnya.

    “Kita harus melindungi demokrasi kita dari segala bentuk campur tangan asing. Kapan pun kami mencurigai adanya campur tangan semacam itu, terutama selama pemilu, kami harus bertindak cepat dan tegas,” kata Ursula von der Leyen, Presiden Komisi UE.

    “Menyusul adanya indikasi serius bahwa aktor asing ikut campur dalam pemilu presiden Rumania dengan menggunakan TikTok, kami mencurigai adanya campur tangan tersebut. saat ini sedang menyelidiki secara menyeluruh apakah TikTok telah melanggar Undang-Undang Layanan Digital karena gagal mengatasi risiko-risiko tersebut. Harus jelas bahwa di UE, semua platform online, termasuk TikTok, harus bertanggung jawab,” imbuhnya.

  • Harga Minyak Mentah Bangkit Ditopang Harapan Pasar pada Kebijakan AS

    Harga Minyak Mentah Bangkit Ditopang Harapan Pasar pada Kebijakan AS

    Jakarta, CNN Indonesia

    Harga minyak mentah dunia naik tipis pada perdagangan Senin (23/12) setelah data inflasi Amerika Serikat (AS) menunjukkan penurunan.

    Data inflasi ini menghidupkan kembali harapan pasar pada pelonggaran kebijakan AS lebih lanjut pada tahun depan, yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi global dan permintaan minyak dunia.

    Minyak mentah berjangka Brent naik 26 sen atau 0,4 persen menjadi US$73,20 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS (WTI AS) naik 31 sen atau 0,5 persen menjadi US$69,77 per barel.

    “Aset berisiko, termasuk minyak mentah berjangka dan ekuitas AS, telah memulai minggu ini dengan pijakan yang lebih kuat,” kata analis pasar IG Tony Sycamore, dikutip Reuters.

    Ia menambahkan turunnya inflasi AS ini membantu meredakan kekhawatiran setelah pemangkasan suku bunga oleh bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed), yang agresif.

    “Saya pikir Senat AS yang meloloskan Undang-undang untuk mengakhiri penutupan singkat selama akhir pekan telah membantu,” imbuhnya.

    Kedua patokan minyak turun lebih dari 2 persen pada minggu lalu karena kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi global, serta permintaan minyak setelah bank sentral AS mengisyaratkan kehati-hatian atas pelonggaran kebijakan moneter lebih lanjut.

    Riset perusahaan penyulingan minyak terkemuka Asia, Sinopec, menunjukkan konsumsi minyak Tiongkok mencapai puncaknya pada 2027 juga menekan harga minyak.

    Presiden terpilih AS Donald Trump pada hari Jumat mendesak Uni Eropa untuk meningkatkan impor minyak dan gas AS atau menghadapi tarif atas ekspor blok tersebut.

    Komisi Eropa mengatakan siap berdiskusi dengan Trump tentang cara memperkuat relasi yang sudah terbangun kokoh antara Eropa-AS, termasuk di sektor energi.

    Kemarin, Trump juga mengancam akan menegaskan kembali kendali AS atas Terusan Panama, seraya menuduh Panama mengenakan tarif yang berlebihan untuk menggunakan jalur Amerika Tengah.

    (pta/pta)

  • Panama Marah ke Trump yang Ancam Rebut Terusan: Selamanya Milik Kami

    Panama Marah ke Trump yang Ancam Rebut Terusan: Selamanya Milik Kami

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Panama Joe Raul Mulino membalas ancaman Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump yang ingin mengambil alih Terusan Panama.

    Mulino menolak untuk menyerahkan terusan itu ke Trump. Sementara itu, Trump berdalih ingin merebut Terusan Panama karena tarif semakin mahal.

    “Setiap meter persegi Terusan Panama dan wilayah sekitarnya adalah milik Panama dan akan terus menjadi milik Panama,” kata Mulino dalam pernyataan video di X, Minggu (22/12).

    Pernyataan Mulino ini merespons Trump yang mengancam akan mengambil alih kendali Terusan Panama gegara kapal-kapal AS dipatok biaya mahal tiap melewati jalur tersebut.

    Trump menilai penerapan biaya itu tak adil. Ia pun mengatakan jika Panama tak bisa memastikan operasi yang aman, efisien, dan andal maka Terusan Panama mesti dikembalikan ke AS.

    “Kami akan menuntut agar Terusan Panama dikembalikan kepada kami, secara penuh, dan tanpa pertanyaan,” ujar Trump di media sosialnya, Truth Social, pada Sabtu (21/12).

    Trump juga mengeluhkan soal pengaruh China yang berkembang di sekitar terusan. Situasi ini mengkhawatirkan bagi kepentingan AS yang bisnisnya bergantung pada Terusan Panama karena menjadi rute untuk mentransfer barang antara Samudera Atlantik dan Pasifik.

    “Terusan Panama ini semata-mata tanggung jawab Panama, bukan China atau siapa pun. Kami tidak akan dan tidak akan pernah membiarkannya jatuh ke tangan yang salah,” seru Trump.

    Terkait ini, Mulino menegaskan bahwa tak ada satu pun negara yang memiliki kendali terhadap Terusan Panama.

    “Terusan Panama tak punya kendali langsung maupun tidak langsung dari China, Uni Eropa, Amerika Serikat, atau negara mana pun,” kata Mulino.

    “Sebagai orang Panama, saya menolak segala bentuk manifestasi yang memutarbalikkan kenyataan ini,” ucapnya.

    Terusan Panama merupakan jalur maritim vital yang penyelesaiannya dibantu AS pada 1914 lalu. AS mengembalikan jalur ini ke Panama berdasarkan perjanjian yang diteken Presiden Jimmy Carter pada 1977.

    Panama kemudian mengambil alih seutuhnya terusan tersebut pada 1999.

    Pengguna utama jalur tersebut yakni Amerika Serikat, China, Jepang, dan Korea Selatan.

    Otoritas Terusan Panama melaporkan jalur perairan tersebut memperoleh pendapatan rekor hampir US$5 miliar atau sekitar Rp80 triliun pada 2023.

    Trump sementara itu telah membalas pernyataan Mulino melalui Truth Social. Ia menantang Mulino untuk membuktikannya.

    “Kita lihat saja nanti,” tulis Trump pada Minggu (22/12).

    (blq/rds)

    [Gambas:Video CNN]

  • Cara Baru Ukraina Samai Rusia, Pakai Robot Walau Kalah Jumlah dari Pasukan Putin – Halaman all

    Cara Baru Ukraina Samai Rusia, Pakai Robot Walau Kalah Jumlah dari Pasukan Putin – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Angkatan Bersenjata Ukraina melakukan serangan darat tanpa mengerahkan infanteri, hanya mengandalkan kendaraan darat tak berawak (UGV) dan drone pandangan orang pertama (FPV) untuk pertama kalinya.

    Operasi terobosan terjadi di dekat Lyptsi di wilayah Kharkiv, menurut siaran pers dari Brigade ke-13 Garda Nasional Ukraina.

    Serangan itu melibatkan puluhan sistem robot yang dilengkapi dengan senapan mesin, yang digunakan untuk menyerang posisi Rusia.

    UGV juga melakukan tugas-tugas teknik penting, seperti memasang dan membersihkan ranjau di area operasional.

    Juru bicara brigade Ukraina yang beroperasi di arah Kharkiv mengonfirmasi keberhasilan operasi tersebut.

    “Pasukan Ukraina melancarkan serangan dengan puluhan UGV yang dilengkapi senapan mesin dan berhasil menghancurkan posisi Rusia selama serangan tersebut,” kata juru bicara tersebut dikutip dari Defence Blog.

    Ini menandai salah satu contoh pertama dalam sejarah manusia di mana konflik bersenjata bergantung sepenuhnya pada sistem robotik untuk serangan darat, yang menunjukkan komitmen Ukraina untuk memanfaatkan teknologi canggih dalam upaya pertahanannya.

    Meningkatnya ketergantungan Ukraina pada robotika merupakan bagian dari strategi yang lebih luas untuk mengatasi keterbatasan tenaga kerjanya, berbeda dengan pendekatan Rusia yang ditandai dengan tingginya angka korban dan serangan massal.

    Pejabat Ukraina sering menekankan pentingnya peperangan asimetris dan inovasi teknologi untuk mengimbangi kesenjangan ini.

    Ukraina lebih mengandalkan robotika untuk menyamai jumlah pasukan Rusia yang sangat banyak.

    Pendekatan ini dirancang untuk melawan taktik Rusia, yang telah disamakan dengan serangan gelombang manusia dalam Perang Korea dan Perang Dunia II.

    Zona Abu-abu

    Vadym Krykun, komandan Batalyon ke-5 Brigade Azov ke-12 Ukraina, mengatakan kepada Radio NV bahwa menciptakan “zona abu-abu” di sepanjang garis depan untuk melenyapkan penjajah Rusia menggunakan pesawat tak berawak merupakan tujuan strategis.

    Dalam wawancara dengan Radio NV, Krykun menjelaskan, unit Azov telah membangun zona seperti itu, mencegah pasukan Rusia mendekati unit infanteri dengan mendeteksi dan menghancurkan mereka.

    “Saya yakin ini adalah sebuah keharusan. Ini bukan lagi sesuatu yang baru atau inovasi, tetapi sebuah persyaratan. Perang adalah tentang evolusi — Anda menggunakan apa yang berhasil dan memberikan hasil. Menyebarkan drone dengan cara ini efektif. Menciptakan zona ini mengurangi ketergantungan pada faktor manusia sampai batas tertentu, dan itu membuahkan hasil. Haruskah pendekatan ini diperluas ke unit dan lini lain? Saya pikir ini menjadi tugas strategis kita,” kata Krykun.

    Ia juga menekankan bahwa drone dapat mengimbangi “kekurangan dan kekurangan tenaga kerja.”

    Sebelumnya, analis militer Azerbaijan Agil Rustamzade mengatakan kepada NV bahwa untuk secara efektif melawan taktik Rusia yang bergerak maju dalam kelompok kecil, Ukraina membutuhkan “senjata jarak dekat” seperti senapan mesin kaliber NATO dan peluncur granat genggam.

     Ia juga mencatat bahwa menggunakan pesawat nirawak kamikaze untuk menargetkan musuh secara individu sangatlah mahal.

    Keinginan Damai

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada hari Minggu (22/12/2024) menyampaikan pidato di hadapan para diplomat negaranya di ibu kota Kyiv, dan mengatakan bahwa mereka harus melakukan segala hal untuk menjadikan tahun depan sebagai “tahun perdamaian yang adil” bagi Ukraina.

    “Kita membutuhkan perdamaian yang adil, dan setiap orang dari Anda harus bekerja keras untuk mencapai tujuan ini… Tahun mendatang akan menjadi tahun yang menentukan dalam hal misi ini. Kita harus melakukan segalanya untuk menjadikan tahun 2025 sebagai tahun perdamaian yang adil bagi Ukraina,” kata Zelenskyy, dikutip dari AA.

    Menyatakan bahwa banyak perubahan akan terjadi dalam urusan internasional setelah pelantikan Presiden terpilih AS Donald J. Trump pada bulan Januari, Zelenskyy mencatat bahwa pemilihan umum juga akan diadakan di “beberapa negara utama” seperti Jerman dan Polandia.

    Zelenskyy berpendapat keseimbangan kekuatan di banyak kawasan seperti Timur Tengah, Teluk, Afrika Utara, Sahel, dan Amerika Latin terus berubah, dan sangat penting untuk memajukan kepentingan Ukraina dalam hubungan dengan China, India, dan negara Asia lainnya, serta memperdalam hubungan dengan Jepang dan Korea Selatan.

    Presiden Ukraina selanjutnya menguraikan keanggotaan negaranya di Uni Eropa dan NATO sebagai prioritas utama untuk tahun mendatang, seraya mencatat bahwa ia mengharapkan “kemajuan substansial lebih lanjut” berkenaan dengan kerja sama Kyiv dengan NATO.

    “Para mitra perlu memahami apa yang dapat ditawarkan Ukraina kepada Aliansi, mengapa hal ini akan menguntungkan semua pihak, dan bagaimana hal ini akan menstabilkan hubungan global. Aliansi untuk Ukraina dapat dicapai, tetapi hanya jika kita memperjuangkan keputusan ini di setiap level yang diperlukan,” imbuh Zelenskyy.

    Ia mengatakan bahwa sanksi terhadap Moskow harus tetap dilaksanakan “selama kita perlu mempertahankan tekanan terhadap Rusia.”

    (Tribunnews.com/ Chrysnha)

  • Ditekan Uni Eropa, Qatar Gertak Balik: Ancam Setop Pasokan Gas Jika Paksakan UU Baru – Halaman all

    Ditekan Uni Eropa, Qatar Gertak Balik: Ancam Setop Pasokan Gas Jika Paksakan UU Baru – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM – Undang undang baru yang diberlakukan Uni Eropa (UE) berupa Pedoman Uji Tuntas Keberlanjutan Perusahaan (Corporate Sustainability Due Diligence Directive) yang disetujui tahun ini, bisa menjadi bumerang bagi negara-negara Uni Eropa sendiri.

    Aturan ini mewajibkan perusahaan-perusahaan besar yang beroperasi di Uni Eropa untuk memeriksa apakah rantai pasok mereka menggunakan kerja paksa atau menyebabkan kerusakan lingkungan dan mengambil tindakan jika hal tersebut terjadi.

    Hukumannya termasuk denda hingga 5 persen dari omset global. Aturan ini direaksi keras oleh Qatar, salah satu negara eksportir gas terbesar ke Uni Eropa.

    Qatar mengancam balik akan menghentikan pasokan gas ke UE jika negara-negara anggota UE  secara ketat menerapkan undang-undang baru yang menindak kerja paksa dan kerusakan lingkungan.

    Ancaman balik itu dikemukakan Menteri Energi Qatar Saad al-Kaabi kepada Financial Times dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Minggu, lapor Reuters.

    “Jika saya sampai kehilangan 5 persen pendapatan saya karena pergi ke Eropa, saya tidak akan pergi ke Eropa,” tegasnya.

    “Saya tidak menggertak, lima persen pendapatan yang dihasilkan QatarEnergy berarti 5 persen pendapatan yang dihasilkan negara Qatar,” ujarnya.

    “Ini adalah uang rakyat,  jadi saya tidak bisa kehilangan uang sebanyak itu – dan tidak ada seorang pun yang mau menerima kehilangan uang sebanyak itu,” lanjut Saad al-Kaabi.

    Kaabi merupakan kepala eksekutif QatarEnergy, BUMN milik Pemerintah Qatar. Dia menegaskan, UE harus meninjau ulang undang-undang uji tuntas secara menyeluruh.

    Dia juga mengatakan bahwa negaranya di Teluk tidak memiliki kekhawatiran terhadap janji Presiden terpilih AS Donald Trump untuk mencabut pembatasan ekspor gas alam cair.

    Qatar saat ini merupakan salah satu eksportir LNG terbesar di dunia, berupaya memainkan peran yang lebih besar di Asia dan Eropa seiring meningkatnya persaingan dari pemasok utama Amerika Serikat.

    Perusahaan berencana untuk meningkatkan kapasitas pencairannya menjadi 142 juta ton per tahun pada tahun 2027 dari 77 juta.

    Bapak gas alam cair (LNG), Michael Tusiani,  dalam bukunya berjudul From Black Gold to Frozen Gas, How Qatar Became an Energy Superpower, menulis, bahwa pasar energi dunia telah memasuki titik persimpangan di mana keberlanjutan, keamanan, dan keterjangkauan harus ditangani.

    Doha Forum 2024 di Kota Doha, Qatar.

    Qatar memainkan peran penting dalam proses ini. Posisi geografis dan cadangan gas yang sangat besar memberikan keunggulan di pasar Asia dan Eropa.

    Di Doha Forum 2024, terjadi perang diplomasi energi, geopolitik, dan kekuatan pasar yang menentukan wilayah mana (Asia atau Eropa) yang akan menjadi tulang punggung inisiatif LNG Qatar.

    Asia kini menjadi pasar terpenting bagi permintaan LNG secara global. Tiongkok, India, Korea Selatan, dan Jepang mendominasi impor LNG karena pertumbuhan ekonomi mereka, perkembangan industri, dan urbanisasi yang pesat.

    Ketika negara-negara di kawasan ini beralih dari batu bara ke sumber energi ramah lingkungan, LNG menjadi bahan bakar jembatan dekarbonisasi yang penting. Qatar memiliki keunikan dalam kapasitasnya untuk memenuhi permintaan ini.

    Menurut situs web Qatar Energy, proyek perluasan Lapangan Utara Qatar akan meningkatkan produksi LNG dari 77 juta ton per tahun (MTPA) menjadi 126 MTPA pada tahun 2027, sehingga menjaga pasokan konstan untuk memenuhi permintaan di Asia yang terus meningkat. 

    Selain itu, perjanjian multi-tahun dengan pembeli besar di Asia, seperti China National Petroleum Corporation (CNPC) dan Korea Gas Corporation (KOGAS), mencerminkan komitmen Qatar terhadap wilayah tersebut.

    Perjanjian semacam ini juga membawa ketertiban dan kepastian pada pasar yang tidak dapat diprediksi.

    Asia juga merupakan pasar yang terlindung dari ketidakpastian geopolitik yang menyertai hubungan Qatar dengan negara-negara Barat.

    Selama Asia tetap fokus pada pertumbuhan dan ketahanan energi, maka hubungan yang pragmatis dan saling menguntungkan dapat terjalin.

    Bagi Doha Qatar Energy, stabilitas tersebut memberikan pendapatan yang stabil dan memperkuat reputasinya sebagai mitra energi pilihan.

    Pasar energi Eropa mempunyai cerita yang berbeda. Meningkatnya tekanan terhadap keamanan energi di benua ini terjadi seiring dengan krisis geopolitik yang menghambat impor gas Rusia.

    Qatar telah memainkan peran penting dalam hal ini, menawarkan alternatif pengganti gas Rusia dan cara untuk mendiversifikasi bauran energi Eropa.

    Namun, seperti yang disampaikan oleh Yang Mulia Menteri Saad Sherida Al-Kaabi di Forum Doha, peraturan dan kebijakan ekonomi Eropa merupakan tantangan yang serius.

    Sistem penyesuaian batas karbon Uni Eropa dan kebijakan perubahan iklim lainnya dapat secara tidak sengaja memperlambat impor LNG, yang mana hal ini memberikan dukungan penting terhadap ketahanan energi.

     

     

  • Trump Paksa UE Tingkatkan Pembelian Migas dari AS, Ancam Kenakan Tarif Impor Bagi yang Membangkang – Halaman all

    Trump Paksa UE Tingkatkan Pembelian Migas dari AS, Ancam Kenakan Tarif Impor Bagi yang Membangkang – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump memaksa negara-negara Uni Eropa (UE) agar meningkatkan pembelian minyak dan gas dari AS disertai ancaman sanksi tarif impor tinggi ke negara-negara yang menolak.

    Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Trump lewat sebuah postingan di platform media Truth Social. Presiden AS ke-47 itu menulis bahwa Uni Eropa harus melakukan pembelian minyak dan gas dari pasar AS dalam skala besar.

    Hal ini perlu dilakukan untuk menutupi kesenjangan defisit yang luar biasa antara pasar Eropa dengan AS, menurut data Eurostat selama 2023 defisit keduanya telah membengkak mencapai 156 miliar euro atau 162 miliar dollar AS.

    “Saya memberi tahu Uni Eropa bahwa mereka harus menutupi defisit besar mereka dengan Amerika Serikat dengan pembelian minyak dan gas kami dalam skala besar. Jika tidak, mereka akan dikenakan TARIF!!!,” katanya di Truth Social dikutip dari The Guardian.

    Blok tersebut berdalih defisit terjadi karena masalah keamanan nasional, namun pemerintahan Trump dengan tegas  memprotes tindakan Uni Eropa yang mengurangi permintaan migasnya.

    AS sendiri diketahui telah menjadi produsen minyak dan pemasok gas alam cair (LNG) terbesar ke blok tersebut sejak pasokan gas pipa Rusia ke pelanggan Eropa berakhir setelah invasi skala penuh ke Ukraina pada awal tahun 2022.

    Uni Eropa juga berjanji  untuk berhenti mengkonsumsi bahan bakar Rusia menyusul eskalasi konflik Ukraina pada tahun 2022.

    Namun UE diam-diam memasok bahan bakar dari pipa Rusia yang dibanderol lebih murah ketimbang BBM dari AS.

    Data perusahaan analitik energi Kepler menunjukkan bahwa negara-negara Uni Eropa masih terus membeli gas Rusia senilai miliaran euro setiap bulan.

    Pada tahun 2024, blok tersebut diperkirakan mengimpor LNG 10 persen lebih banyak dari Rusia daripada pada tahun 2023.

    Alasan tersebut yang membuat Trump murka hingga memberlakukan aturan belanja migas kepada pasar UE, apabila UE tidak meningkatkan permintaan minyak maka pemerintahan AS akan menerapkan sanksi.

    Yakni dengan mengenakan tarif 10 persen pada impor global ke Amerika. membuat pasar Eropa membayar harga yang mahal karena telah menikmati surplus perdagangan yang besar dengan AS selama beberapa dekade.

    Donald Trump juga berjanji akan memberlakukan bea masuk yang besar terhadap tiga mitra dagang utama Amerika Serikat.

    Yaitu, Meksiko, Kanada, dan China pada hari pertamanya menjabat jika mereka gagal menghentikan penyeberangan perbatasan ilegal ke Amerika dan perdagangan fentanyl opioid yang mematikan.

    Hingga saat ini perwakilan dari UE belum memberikan pernyataan apapun, namun apabila sanksi ini diberlakukan maka ekspor Uni Eropa didominasi oleh Jerman, dengan barang-barang utama seperti mobil, mesin, dan bahan kimia akan terdampak.

    Berpotensi mendatangkan malapetaka pada ekonomi utama blok tersebut yang sedang mencoba bangkit.

     

     

  • Qatar Buka Lagi Kantor Kedutaan Besar di Suriah

    Qatar Buka Lagi Kantor Kedutaan Besar di Suriah

    Jakarta, CNN Indonesia

    Qatar memutuskan kembali membuka kantor kedutaan besar mereka di Damaskus, Suriah, Sabtu (21/12). Sebelumnya Kedubes Qatar di Suriah tutup selama 13 tahun.

    Pembukaan Kedubes Qatar ini menyusul jatuhnya Presiden Basar al-Assad pada awal Desember ini. Dikutip dari AFP, Minggu (22/12), Qatar berusaha mendekatkan diri dengan pemerintahan baru Suriah.

    Menurut laporan AFP, bendera Qatar sudah terlihat berkibar di kantor kedutaan. Qatar jadi negara kedua setelah Turki yang kembali membuka kedutaan besar mereka di Suriah.

    Beberapa hari sebelum membuka kembali kedutaan besar mereka, pemerintah Qatar telah mengirim delegasi diplomatik ke Damaskus.

    Perwakilan itu bertemu dengan pemerintah transisi. Misi tersebut menyatakan “komitmen penuh Doha untuk mendukung rakyat Suriah”, kata seorang diplomat Qatar kepada AFP.

    Selain itu, negara-negara Uni Eropa juga telah menyatakan bakal membuka lagi misi diplomatik mereka dengan Suriah. Sejauh ini, Inggris, Prancis, dan Amerika Serikat (AS) telah mengirim delegasi negara masing-masing ke Damaskus setelah rezim al-Assad runtuh.

    Bahkan, bendera Prancis terlihat berkibar di atas kedutaan Paris di Damaskus pada Selasa (17/12). Namun, Prancis menegaskan misi diplomatik mereka tak akan terbuka jika kriteria keamanan tidak terpenuhi.

    Sementara itu, AS pada Jumat (19/12) membatalkan hadiah 10 juta Dolar AS bagi siapapun yang bisa menangkap Ahmed al-Sharaa, pemimpin baru Suriah.

    Sharaa merupakan kepala kelompok pemberontak Islam Hayat Tahrir al-Sham (HTS) yang mempelopori penggulingan Assad. HTS berakar pada Al-Qaeda, tetapi telah berupaya tampil lebih moderat.

    (tim/tsa)

    [Gambas:Video CNN]

  • Pemerintah Albania Blokir Tiktok Mulai Awal 2025

    Pemerintah Albania Blokir Tiktok Mulai Awal 2025

    Jakarta, CNN Indonesia

    Perdana Menteri Albania Edi Rama mengumumkan pada Sabtu (21/12) bahwa pemerintah akan menutup jejaring sosial TikTok setidaknya selama satu tahun mulai awal 2025.

    Dalam sebuah pertemuan di Tirana dengan para guru, orang tua, dan psikolog Albania, Rama mengatakan bahwa ‘TikTok adalah preman lingkungan’.

    “Kami akan mengusir preman ini dari lingkungan kami selama satu tahun”, kata Rama diberitakan AFP.

    Ia menambahkan pemerintah akan memulai program layanan pendidikan bagi para siswa dan membantu orang tua mengikuti perjalanan hidup anak-anak mereka.

    Pemblokiran jejaring sosial yang kontroversial itu terjadi kurang dari sebulan setelah seorang siswa berusia 14 tahun tewas dan seorang lainnya terluka dalam perkelahian di dekat sekolah di Tirana yang diawali konfrontasi di media sosial.

    Pembunuhan itu memicu perdebatan di negara itu, di antara para orang tua, psikolog dan lembaga pendidikan tentang dampak jejaring sosial terhadap kaum muda.

    “Di Tiongkok, TikTok mempromosikan cara siswa dapat mengikuti kursus, cara melindungi alam, cara menjaga tradisi, tetapi di TikTok di luar Tiongkok, yang kami lihat hanyalah sampah dan lumpur. Mengapa kami membutuhkan ini?” tanya Rama.

    Platform ini menarik minat kaum muda dengan video-video singkat yang tiada habisnya dan memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif di seluruh dunia.

    TikTok juga menghadapi tuduhan spionase di Amerika Serikat dan sedang diselidiki oleh Uni Eropa atas klaim digunakan untuk memengaruhi pemilihan presiden Rumania demi kandidat sayap kanan.

    Platform ini telah dilarang digunakan personel di lembaga-lembaga negara di beberapa negara.

    (fea/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • Belum Dilantik, Donald Trump Sudah Tebar Ancaman ke Uni Eropa

    Belum Dilantik, Donald Trump Sudah Tebar Ancaman ke Uni Eropa

    JAKARTA – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump meminta Uni Eropa (UE) meningkatkan impor minyak dan gas dari AS. Apabila hal itu tidak dilakukan, Uni Eropa akan menghadapi ancaman tarif tinggi pada ekspor mereka, termasuk ekspor mobil dan mesin.

    Data pemerintah AS menunjukkan, Uni Eropa telah menjadi pembeli terbesar minyak dan gas Amerika. Meskipun demikian, kapasitas ekspor AS saat ini sudah mencapai batas maksimal. Trump berjanji akan meningkatkan produksi energi untuk memenuhi permintaan tambahan.

    “Saya sudah menyampaikan kepada Uni Eropa, mereka harus menutup defisit perdagangan besar dengan Amerika Serikat melalui pembelian minyak dan gas kami dalam jumlah besar. Apabila tidak, akan ada tarif,” tulis Donald Trump di platform Truth Social, dikutip Sabtu 21 Desember.

    Komisi Eropa menyatakan kesiapannya untuk berdiskusi dengan Donald Trump guna memperkuat hubungan bilateral, termasuk di sektor energi.

    “Uni Eropa berkomitmen untuk mengakhiri ketergantungan energi dari Rusia dan mendiversifikasi sumber pasokan kami,” kata juru bicara Komisi Eropa, dikutip dari Reuters.

    Menurut data Eurostat, selama kuartal pertama 2024, AS menyuplai 47% impor gas alam cair (LNG) Uni Eropa dan 17% kebutuhan minyaknya.

    Donald Trump yang akan dilantik pada 20 Januari 2025 telah berjanji untuk memberlakukan tarif sebesar 10% pada seluruh impor global ke AS, termasuk tarif 60% untuk barang dari China. Menurut pakar perdagangan, langkah ini dapat mengganggu arus perdagangan, meningkatkan biaya, dan memicu balasan dari mitra dagang AS.

    Berdasarkan data Biro Sensus AS, defisit perdagangan barang dengan Uni Eropa pada 2023 mencapai US$ 208,7 miliar. Meskipun AS mencatat surplus dalam perdagangan jasa, Donald Trump lebih fokus pada perdagangan barang, terutama sektor otomotif. Ia kerap mengkritik ekspor mobil dari Uni Eropa ke AS yang tidak seimbang dengan jumlah kendaraan yang diekspor dari AS ke Eropa.

    Ekspor mobil dari Jerman dan Italia saat ini menghadapi tarif 2,5% di AS. Angka ini bisa meningkat hingga empat kali lipat jika ancaman Donald Trump untuk Uni Eropa terwujud.

  • Video: TikTok Mulai Diselidiki Uni Eropa

    Video: TikTok Mulai Diselidiki Uni Eropa

    Video: TikTok Mulai Diselidiki Uni Eropa