Negara: Uni Emirat Arab

  • Kapal Perang Iran Tenggelam Saat Diperbaiki di Pelabuhan, 2 Orang Tewas

    Kapal Perang Iran Tenggelam Saat Diperbaiki di Pelabuhan, 2 Orang Tewas

    Teheran

    Sebuah kapal perang Iran terbalik dan tenggelam saat sedang menjalani perbaikan di pelabuhan Bandar Abbas di sebelah selatan negara tersebut. Sedikitnya dua orang tewas dan beberapa orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

    Seperti dilansir Reuters dan The Telegraph, Senin (8/7/2024), laporan media pemerintah Iran menyebut insiden yang melanda kapal perang jenis fregat bernama Sahand, yang merupakan milik Angkatan Laut Iran, itu terjadi pada Minggu (8/7) sore waktu setempat.

    Insiden terjadi di area pelabuhan Bandar Abbas yang terletak dekat Selat Hormuz.

    “Saat Sahand sedang diperbaiki di dermaga, kapal tersebut kehilangan keseimbangan karena masuknya air. Untungnya, kapal bisa kembali diseimbangkan dengan cepat,” demikian laporan kantor berita IRNA dengan mengutip pernyataan Angkatan Laut Iran.

    Laporan IRNA tidak menyebut secara spesifik soal kapan insiden itu terjadi. Media pemerintah Iran mempublikasikan gambar kapal yang tenggelam dan melaporkan beberapa orang dilarikan ke rumah sakit karena luka ringan.

    Namun, laporan media Uni Emirat Arab, The National News, yang mengutip kantor berita Mehr menyebut kapal perang Iran itu terbalik dan tenggelam sebagian pada Minggu (7/7) sore waktu setempat setelah mengalami apa yang disebut sebagai “kecelakaan”.

    Kantor berita Mehr menyebut kapal Sahand “mengalami kecelakaan … dan sebagian kapal penghancur itu tenggelam” di kota pelabuhan Bandar Abbas.

    Kepala Kompleks Industri Pembuatan Kapal dan Lepas Pantai Iran (Isoico), Salman Zarbi, menyebut kecelakaan itu kemungkinan disebabkan oleh “masalah pada tangki keseimbangan kapal atau infiltrasi air selama perbaikan”.

    Kapal Sahand, yang dinamai berdasarkan nama gunung di Iran bagian utara, merupakan kapal perang pembawa rudal yang dibangun oleh produsen kapal Angkatan Laut Iran, Nedaja, dan diluncurkan sejak tahun 2012 lalu.

    Kapal ini disebut sebagai jenis penghancur atau destroyer oleh media Iran, namun dengan bobotnya yang mencapai 2.000 ton, kapal Sahand lebih mendekati sebagai jenis kapal kelas corvette atau sejenis kapal Angkatan Laut berukuran kecil.

    Kapal tersebut menggunakan nama kapal militer Iran lainnya yang ditenggelamkan oleh militer Amerika Serikat (AS) tahun 1988 silam dalam bentrokan di Laut Arab. Pertempuran laut itu terjadi setelah penempatan ranjau laut Teheran, yang memicu kerusakan pada salah satu kapal perang Washington.

    Zarbi menambahkan bahwa kapal perang itu sekarang dipindahkan untuk diperbaiki.

    Meskipun media-media lokal Iran menggambarkan insiden itu sebagai kecelakaan, namun menurut beberapa analis yang dikutip The Telegraph, insiden tersebut bisa jadi disebabkan oleh serangan siber Israel, musuh abadi Teheran.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Mengapa Sejumlah Negara Asia Tenggara Ingin Bergabung dengan BRICS?

    Mengapa Sejumlah Negara Asia Tenggara Ingin Bergabung dengan BRICS?

    Jakarta

    BRICS menarik perhatian negara-negara Asia Tenggara. Thailand dan Malaysia baru-baru ini menyatakan ketertarikan mereka untuk bergabung dengan blok ini.

    Thailand bulan lalu mengajukan permohonan keanggotaan, sementara Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dalam sebuah wawancara dengan portal berita RRT Guancha mengatakan, negaranya akan segera memulai prosedur formal dalam BRICS.

    “Menjadi anggota BRICS akan membuka peluang perdagangan dan investasi, jadi mengapa tidak?” Piti Srisangam, Direktur Eksekutif ASEAN Foundation, mengatakan kepada DW.

    “Blok ini memiliki anggota dari seluruh dunia, namun belum ada yang berasal dari Asia Tenggara,” tambahnya.

    James Chin, seorang profesor Studi Asia di University of Tasmania mengatakan, “Baik Thailand maupun Malaysia dipandang sebagai kekuatan menengah.”

    “Lebih baik mereka bergabung dengan kelompok-kelompok seperti BRICS agar mereka memiliki suara yang lebih besar di kancah internasional. Namun, manfaat utamanya adalah perdagangan,” tambahnya.

    Peluang ekonomi yang lebih besar

    Tahun lalu, BRICS–sebuah akronim yang awalnya digunakan untuk merujuk pada Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan, memutuskan untuk memperluas keanggotaannya, dengan mengundang Mesir, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab agar bergabung dengan blok tersebut.

    “Blok ini dapat membantu ekonomi digital Malaysia tumbuh lebih cepat, dengan memungkinkannya untuk berintegrasi dengan negara-negara yang memiliki pasar digital yang kuat, dan juga memanfaatkan praktik-praktik terbaik dari anggota lainnya,” kata Rahul Mishra, profesor di Pusat Studi Indo-Pasifik Universitas Jawaharlal Nehru di New Delhi, kepada DW.

    “Thailand juga akan dapat menarik investasi di industri-industri penting termasuk jasa, manufaktur, dan pertanian,” tambahnya.

    Profesor Studi Asia di University of Tasmania, James Chin, meyakini hubungan perdagangan yang telah dimiliki Cina dengan Malaysia dan Thailand telah memengaruhi keputusan mereka untuk bergabung dengan BRICS.

    Cina telah menjadi mitra dagang terbesar Malaysia selama 15 tahun terakhir dan mitra dagang Thailand selama 11 tahun. Menurut Chin, bergabungnya kedua negara Asia Tenggara ini dengan BRICS akan meningkatkan hubungan mereka dengan Cina.

    Bergabung dengan BRICS bukan untuk memihak

    Bulan lalu, Menteri Luar Negeri Thailand Maris Sangiampongsa menegaskan, langkah Bangkok bergabung dengan BRICS bukan tindakan “memilih-milih,” atau sebagai cara untuk mengimbangi blok lainnya.

    “Thailand unik karena kami berteman dengan semua negara dan tidak memiliki musuh. Kami dapat bertindak sebagai jembatan antara negara-negara berkembang dan anggota BRICS,” kata Maris.

    Selain BRICS, Thailand juga telah mengajukan permohonan untuk bergabung dengan organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) yang berbasis di Paris, yang beranggotakan 38 negara–yang sebagian besar berasal dari Barat.

    “Negara-negara kecil dan menengah tidak memiliki banyak pilihan,” kata Piti Srisangam, Direktur Eksekutif ASEAN Foundation.

    “Apa yang dilakukan Thailand adalah sebuah tindakan penyeimbang, satu kaki dengan demokrasi liberal Barat dan kaki lainnya dengan negara-negara berkembang,” lanjutnya.

    Di Malaysia, sentimen publik saat ini lebih berpihak pada Cina, yang jadi ekonomi terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat, menurut survei terbaru oleh ISEAS-Yusof Ishak Institute, sebuah lembaga pemikir Singapura.

    Hampir tiga perempat dari responden survei tersebut menyebutkan, ASEAN harus lebih mendukung Cina daripada AS jika blok ini dipaksa untuk bersekutu dengan salah satu dari dua negara adidaya tersebut.

    Pada bulan Juni, selama kunjungan tiga hari Perdana Menteri Cina Li Qiang ke Malaysia, Anwar mengkritik “propaganda yang tak henti-hentinya bahwa kita harus melontarkan kebencian dan ketakutan terhadap dominasi Cina secara ekonomi, militer, dan teknologi.”

    “Kami tidak melakukannya. Kami di Malaysia, dengan sikap netral, memiliki tekad untuk bekerja sama dengan semua negara dan dengan Cina,” tambahnya.

    Apakah negara-negara ASEAN lainnya akan mengikuti?

    Negara di Asia Tenggara yang tertarik untuk bergabung dengan BRICS bukan cuma Malaysia dan Thailand.

    Pada bulan Mei silam, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Vietnam, Pham Thu Hang mengatakan pada sebuah konferensi pers di Hanoi; “Seperti banyak negara di seluruh dunia, kami memantau dengan saksama proses perluasan keanggotaan BRICS.”

    Rahul Mishra, profesor di Pusat Studi Indo-Pasifik Universitas Jawaharlal Nehru di New Delhi, juga meyakini bahwa Vietnam, Laos dan Kamboja dapat menjadi calon anggota yang potensial” karena mereka telah memiliki hubungan yang baik dengan Cina, India, dan Rusia–yang merupakan para pemain kunci di BRICS.

    “Bagi Vietnam, yang telah mencatatkan investasi yang signifikan, ini adalah kesempatan yang baik untuk meningkatkan perdagangannya di luar pasar tradisional mereka ke Timur Tengah, Amerika Latin, dan Afrika,” tambahnya.

    Menjelang KTT BRICS di Afrika Selatan tahun lalu, ada spekulasi bahwa Indonesia–satu-satunya negara G20 di Asia Tenggara yang berharap untuk menyelesaikan proses aksesi dengan OECD dalam waktu tiga tahun, dapat menjadi anggota BRICS.

    Namun pada akhirnya, Presiden Joko Widodo mengatakan kepada publik, pemerintahannya telah memutuskan untuk tidak mengajukan surat minat untuk bergabung dengan BRICS. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi pada sebuah konferensi pers di bulan Januari lalu mengatakan, Jakarta masih menimbang-nimbang pro dan kontra dari keanggotaan BRICS.

    mel/as

    (ita/ita)

  • 21 Pasien Kanker di Gaza Lewati Perbatasan Kerem Shalom untuk Dirawat di UEA

    21 Pasien Kanker di Gaza Lewati Perbatasan Kerem Shalom untuk Dirawat di UEA

    Jakarta

    21 pasien kanker menyeberang dari jalur Gaza ke Mesir melalui perbatasan Kerem Shalom. Puluhan pasien itu menuju Uni Emirat Arab (UEA) untuk menjalani perawatan.

    “Mereka akan diangkut ke Uni Emirat Arab untuk mendapatkan perawatan,” kata sumber medis di Kota El-Arish Mesir dilansir AFP, Jumat (28/6/2024).

    Puluhan pasien itu berangkat pada Kamis (27/6) waktu setempat. Ini merupakan evakuasi pertama dari Gaza sejak penyeberangan perbatasan Rafah ditutup sejak awal Mei usai militer Israel mengambil alih terminal di sisi Palestina.

    Negosiasi untuk membuka kembali penyeberangan Rafah berulang kali menemukan jalan buntu. Penyeberangan Rafah diketahui merupakan jalur utama bantuan dan evakuasi di perbatasan Gaza dengan Mesir.

    Pihak Mesir berulang kali menolak untuk melanjutkan operasi melalui penyeberangan tersebut selama pasukan Israel masih menguasai wilayah Palestina.

    Pejabat senior di Kementerian Kesehatan Gaza, Mohammad Zakut, mengatakan hamper 5.000 pasien telah dievakuasi sejak serangan Israel di Gaza berlangsung Oktober 2023. Namun, ia menyebut masih ada 25.000 pasien di Gaza memerlukan perawatan di luar negeri.

    “Di antara mereka terdapat 10.200 kasus kanker, termasuk hampir seribu anak-anak – 250 di antaranya “harus segera meninggalkan Gaza,” kata Zakut.

    Direktur Regional Mediterania Timur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Hanan Balkhy, menyambut baik berita evakuasi medis anak-anak yang sakit kritis dari Gaza.

    “Tetapi lebih dari 10.000 pasien masih memerlukan perawatan medis di luar Gaza,” katanya di platform media sosial X.

    (ygs/ygs)

  • Poco F6 Segera Rilis di Indonesia, Intip Bocoran Fitur Unggulannya

    Poco F6 Segera Rilis di Indonesia, Intip Bocoran Fitur Unggulannya

    Jakarta

    Poco resmi memperkenalkan Poco F6 sebagai ponsel flagship terbarunya di Indonesia. Ponsel ini sebelumnya sudah diluncurkan secara global di Dubai, Uni Emirat Arab pada akhir Mei lalu.

    Product PR Manager Poco Indonesia Abee Hakim tidak mengungkap banyak informasi tentang spesifikasi Poco F6. Satu hal yang pasti, ponsel ini akan mengusung chipset Snapdragon 8s Gen 3 yang merupakan versi ‘lite’ dari Snapdragon 8 Gen 3.

    Abee mengatakan chipset Snapdragon 8s Gen 3 dipilih karena sesuai dengan filosofi Poco untuk menyediakan performa ekstrem di ponselnya. Selain itu, chipset ini juga dilengkapi neural processing unit (NPU) untuk mendukung fitur AI yang ditawarkan Poco F6.

    “Kita lihat Snapdragon 8s Gen 3 ini memberikan performa tidak cuma dari CPU, GPU, bahkan sudah ada NPU-nya ya,” kata Abee dalam acara bedah chipset Snapdragon 8s Gen 3 di Jakarta, Rabu (19/6/2024).

    “NPU ini juga mempengaruhi dari segi performa. Jadi ini kenapa kita manfaatkan untuk memberikan performa yang sangat ekstrem ,” sambungnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Senior Manager Business Development Qualcomm Indonesia Dominikus Susanto turut menjelaskan sejumlah keunggulan Snapdragon 8s Gen 3. Susanto mengatakan core utama dari CPU Kryo di Snapdragon 8s Gen 3 memiliki clock speed hingga 3,0 GHz, sedikit lebih rendah dari Snapdragon 8 Gen 3.

    Senior Manager Business Development Qualcomm Indonesia Dominikus Susanto (kiri) dan Product PR Manager Poco Indonesia Abee Hakim Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET

    Susanto menjelaskan Snapdragon 8s Gen 3 mendukung on-device AI, sehingga banyak pemrosesan AI bisa dilakukan di perangkat tanpa perlu mengirimkan data di cloud. On-device AI ini dimanfaatkan untuk fitur seperti AI Expansion dan AI Erase di Poco F6.

    “Foto yang besar di-crop jadi kecil sudah biasa. Kalau kita potret sesuatu tapi kayak terlalu dekat rasanya itu butuh Gen AI. Jadi dari foto yg ada bisa di-expand jadi lebih besar kayak pakai ultrawide,” jelas Susanto.

    Selain itu, Snapdragon 8s Gen 3 juga dilengkapi dengan fitur ray tracing untuk mendukung pengalaman gaming dengan grafis yang lebih memuaskan. Poco juga menyediakan fitur Game Turbo yang menggunakan AI untuk meningkatkan performa gaming.

    Sayangnya Abee tidak mengungkap spesifikasi lengkap yang diusung Poco F6 di Indonesia. Ia juga masih bungkam soal tanggal peluncuran dan harga ponsel ini.

    “Tunggu saja, nanti kita akan informasikan lebih detailnya lagi,” kata Abee.

    (vmp/vmp)

  • Kisah Jemaah Palestina Kena Tipu Travel Haji Palsu: Gagal Ibadah, Uang Lenyap

    Kisah Jemaah Palestina Kena Tipu Travel Haji Palsu: Gagal Ibadah, Uang Lenyap

    Jakarta

    Suleiman al-Shaer duduk di kantor Komite Nasional untuk Haji dan Umrah di Arab Saudi. Pemuda Palestina pemegang paspor Mesir ini merasa kecewa dan syok karena telah ditipu oleh biro perjalanan haji yang mengirimnya izin ibadah haji palsu.

    Seminggu sebelumnya, Suleiman datang ke Mekah dari Mesir dengan mengantongi visa turis.

    Saat mendarat di Mekah, ia menghubungi perusahaan yang menjual paket perjalanan haji di media sosial dengan harga yang menurut Suleiman cukup “menggiurkan”.

    Ia berharap bisa mendapatkan izin untuk menunaikan ibadah haji.

    Namun, Suleiman tertipu oleh iklan “menyesatkan” yang diunggah oleh perusahaan yang mengklaim berbasis di Uni Emirat Arab (UEA).

    “Saya membayar mereka [perusahaan] 6.000 dirham (setara Rp26,6 juta) untuk mendapatkan izin menyelenggarakan ibadah haji.

    “Mereka mengirimkan saya izin dan kode untuk haji. Tapi saya kemudian menyadari saya ditipu karena semua dokumen itu ternyata palsu.”

    Ia mengaku tidak bisa mendapatkan kembali biaya haji yang telanjur ia transfer karena perwakilan perusahaan tidak bisa dihubungi.

    “Saya merasa kaget sekaligus kecewa. Saya kehilangan uang dan kesempatan menjalankan haji,” kata Suleiman.

    Getty ImagesPara peziarah berkumpul untuk menunaikan haji 2024, termasuk di Masjid al-Haram.

    Tidak bisa masuk Tanah Suci

    Saad al-Qurashi merupakan penasihat Komite Nasional untuk Haji dan Umrah, lembaga yang mengawasi perusahaan pariwisata Arab Saudi dan memeriksa apakah izin haji yang diterbitkan resmi atau tidak.

    Ia mengatakan kepada BBC bahwa orang-orang seperti Suleiman baru menyadari izin haji yang mereka pegang palsu setelah sampai di kantor pusat Komite Haji Arab Saudi.

    Baca juga:

    Kekagetan itu timbul saat mereka menjalani prosedur guna mendapatkan gelang haji, yang biasa dipakai jemaah sebagai tanda bukti mereka berada di sana secara resmi.

    “Ketika [calon jemaah haji] datang ke kami dengan membawa izin haji dan kode, kami menemukan bahwa dokumen dan kartu identitas mereka berasal dari perusahaan palsu.

    “Dengan begitu, jemaah tersebut tidak diperbolehkan mengikuti ibadah haji. Bahkan, mereka sudah kehilangan uang dalam jumlah besar karena ditransfer ke perusahaan [penerbit izin].”

    Al-Qurashi, anggota komite dari Dewan Kamar Dagang Saudi, menyatakan kelompok-kelompok penipu cukup aktif di Mesir, Suriah, dan Irak selama musim haji.

    Ia sendiri menemukan paling tidak tiga kasus penipuan dalam satu minggu.

    Getty ImagesPara peziarah pemegang izin haji berkumpul di halaman Masjid al-Haram untuk berdoa.

    Hati-hati terhadap penawaran paket haji mendadak

    Al-Qurashi memperingati calon jemaah haji agar berhati-hati terhadap perusahaan yang menawarkan “paket [haji] mendadak” dengan harga murah dan promosi besar-besaran di media sosial.

    Suleiman al-Shaer, yang berbicara kepada BBC melalui sambungan telepon, mengatakan ia menyesal mengirim uang kepada sebuah perusahaan tanpa memverifikasi keabsahaannya.

    Ia menyarankan agar calon jemaah haji tidak langsung mentransfer dana kepada individu atau perwakilan dari perusahaan asing, yang berpotensi menerbitkan izin haji tidak resmi.

    Ulasan palsu dan iklan menyesatkan

    Suleiman bukanlah satu-satunya calon jemaah yang gagal mendapatkan izin menjalani ibadah haji.

    Farouk Abdel Wahab, seorang dokter dari Inggris, mengatakan kepada BBC bahwa ia tak menyangka dirinya dan keluarga akan mendapat harapan palsu setelah mendaftar ke sebuah biro perjalanan berbasis di Inggris.

    Farouk Abdel WahabFarouk Abdel Wahab berhasil sampai di Mekah, tiga tahun setelah perusahaan operatur tur yang dia bayar gulung tikar.

    Farouk yang berasal dari Pakistan, mengatakan bahwa ia lama berjuang melawan perusahaan yang memberikannya harapan palsu.

    Ia akhirnya mendapatkan kembali uangnya senilai Pound 7.000 (Rp145,7 juta) yang sebelumnya ia transfer ke perusahaan sebagai deposit untuk membeli paket haji.

    Uang itu baru ia dapatkan setelah meluncurkan kampanye untuk meminta pengembalian dana.

    Tiga tahun kemudian, ia berhasil sampai ke Mekah di luar musim haji dengan memesan paket dari perusahaan pariwisata jalur utama.

    Farouk Abdel WahabFarouk Abdel Wahab membutuhkan waktu tiga tahun untuk mendapatkan kembali dana yang ia setor kepada perusahaan yang ternyata sudah tidak beroperasi.

    Nusuk, platform resmi bagi jemaah haji

    Pengalaman Farouk terjadi pada 2020, dua tahun sebelum pemerintah Arab Saudi mendirikan platform resmi pemesanan paket haji bagi umat Islam di Eropa, AS dan Australia.

    Platform haji resmi ini disebut Nusuk.

    Dengan memesan paket melalui Nusuk, jemaah dapat memilih beragam jenis paket haji, mengirimkan dokumen yang diperlukan, dan melakukan pembayaran kepada entitas resmi dan perusahaan terpercaya.

    Nusuk platformPlatform Nusuk kini merupakan situs resmi bagi umat Islam dari berbagai negara untuk memesan paket haji.

    Selain lewat platform Nusuk, Arab Saudi juga memperbolehkan jemaah dalam negeri untuk mendapatkan izin haji domestik setelah mendaftar pada situs resmi Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

    Sementara, jemaah dari negara Muslim lain dapat menjalankan haji setelah mendapatkan visa haji dari kementerian dan lembaga resmi di negara-negara tersebut.

    Setiap tahun, Arab Saudi menyedikan kuota jemaah haji untuk negara-negara tertentu. Kurang lebih 1.000 orang per satu juta umat Islam di setiap negara.

    EPABagi kebanyakan umat Muslim, pergi ke Mekah selama musim haji memberikan sebuah kepuasan religius.

    “Sebelum pandemi, saya dan enam anggota keluargaku ingin menjalankan ibadah haji,” kata Farouk.

    “Tapi pada tahun itu, ibadah haji dibatalkan karena pandemi. Jadi saya meminta pengembalian dana, tapi tidak mendapatkan jawaban sepanjang tahun. Akhirnya, saya gugat mereka ke pengadilan.”

    Pengadilan memerintahkan perusahaan untuk mengembalikan uang Farouk.

    Saat Farouk menjalani proses untuk mendapatkan uangnya kembali, ia memeriksa legalitasnya pada situs pemerintah.

    Ia menyadari perusahaan itu ternyata sudah berhenti beroperasi.

    “Saat saya sedang mencatat informasi terkait perusahaan untuk gugatan saya, seperti nomor registrasi dan alamat tercantum, saya menyadari perusahaan itu telah gulung tikar dan tidak beroperasi lagi.

    Farouk Abdel WahabFarouk Abdel Wahab memotret papan yang melarang pengunjung menjalani Haji tanpa izin resmi saat ia mengunjungi negara itu

    Percayalah, saudara’

    Farouk mengatakan saat ia berupaya mendapatkan pengembalian dana, perwakilan dari perusahaan itu menggunakan “istilah-istilah keagamaan”.

    Mereka menggunakan frasa-frasa seperti “percayalah, saudara” dan mengatakan bahwa mereka “berkomitmen mengembalikan dana itu”.

    Akhirnya, Farouk mengatakan bahwa ia tidak menemukan cara lain untuk mendapatkan kembali uang itu selain mempermalukan mantan pemilik perusahaan dengan membagikan pengalaman buruknya di media sosial.

    Alhasil, perusahaan lain menghubunginya dan mengatakan mereka akan mengembalikan uangnya dalam bentuk cicilan.

    “Baru setelah video saya viral, perusahaan mulai menghubungi saya dan mengembalikan uang itu lewat perusahaan lain,” ujarnya.

    Baca juga:

    BBC telah mencoba menghubungi perusahaan yang mengatur pengembalian dana Farouk lewat cicilan.

    Namun, mereka tidak memberikan tanggapan terhadap pesan yang disampaikan lewat email, nomor telepon maupun akun media sosial.

    Farouk Abdel WahabFarouk akhirnya melakukan ibadah umrah, ziarah Islam ke Mekah, tiga tahun setelah ia memesan paket haji dengan perusahaan yang tutup.

    Tips menghindari penipuan haji

    Pihak kepolisian Inggris menyarankan agar masyarakat berhati-hati dalam memilih biro perjalanan haji

    Beberapa contoh mencakup Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA), Asosiasi Operator Tur Pakistan, Federasi Asosiasi Pariwisata Nigeria dan Dewan Agen Perjalanan dan Pariwisata di Uni Emirat Arab.

    Perusahaan pariwisata bidang logistik, Ezus, memiliki daftar asosiasi pariwisata di berbagai negara.

    Getty ImagesMenyentuh Kabah – sebuah bangunan kubik di halaman Masjid al-Haram – adalah salah satu tradisi utama dalam ibadah haji.

    Perusahaan pariwisata bidang logistik, Ezus, memiliki daftar asosiasi pariwisata di berbagai negara.

    ABTA di Inggris menyarankan agar semua perjanjian antara pelancong dengan perusahaan tercatat dan ditandatangani dalam bentuk kontrak yang berisi syarat dan ketentuan.

    ABTA menyarankan agar calon jemaah tidak hanya berpegangan pada percakapan lewat telepon atau perjanjian lisan dengan pihak yang menawarkan paket.

    Pelajaran penting

    Dari pengalamannya, salah satu pelajaran yang didapat oleh Farouk adalah jangan mudah percaya dengan ulasan positif di dunia maya.

    “Banyak perusahaan bodong membayar orang untuk menulis ulasan-ulasan positif palsu dan membagikannya secara daring.

    “Dan banyak orang akhirnya menjadi korban penipuan setelah membeli paket haji karena iklan yang menyesatkan,” ujar Farouk.

    Menurut data dari pemerintah Arab Saudi, jumlah jemaah haji tahun lalu melebihi 1,8 juta jiwa, dengan 90% berasal dari luar negeri.

    Dewan Kamar Dagang Saudi memperkirakan hanya 3% dari total orang yang tertipu penawaran paket Haji mengajukan laporan resmi.

    Getty ImagesUmat Muslim dari seluruh dunia beribadah, membaca Al-Qur’an, dan mengelilingi Kabah untuk menunaikan ibadah haji di Mekah,

    Menurut laporan itu, usia rata-rata jemaah yang paling rentan terhadap penipuan adalah mereka yang berusia 42 tahun.

    Seorang juru bicara dari Dewan itu mengatakan kepada BBC bahwa penggunaan platform Nusuk mengurangi secara signifikan angka penipuan terkait haji.

    Nusuk menyederhanakan proses pendaftaran bagi jemaah dari 126 negara dan memverifikasi semua dokumen dan pembayaran untuk pemesanan paket haji.

    Lihat juga Video ‘Saat Timwas Soroti Kapasitas Tenda Arafah-Kecilnya Kasur Buat Jemaah RI’:

    (haf/haf)

  • Mengerikan! Perang Saudara di Sudan Dekati Level Genosida

    Mengerikan! Perang Saudara di Sudan Dekati Level Genosida

    Jakarta

    Waktu kian mendesak bagi jutaan manusia di Sudan, tulis Perserikatan Bangsa-bangsa, PBB, dan organisasi kemanusiaan internasional dalam sebuah pernyataan bersama belum lama ini. Ancaman bencana kelaparan meningkat drastis di tengah berkecamuknya perang saudara.

    Sudah sejak setahun silam, negeri di Tanduk Afrika itu terkoyak oleh pertarungan dua jendral, yang tak segan menghentikan atau membajak pengiriman bantuan kemanusiaan bagi warga sipil.

    Bencana terutama mengintai di wilayah Darfur, kata Alice Nderitu, utusan khusus PBB untuk pencegahan genosida. Menurutnya, apa yang terjadi di barat Sudan sudah mencapai dimensi pembersihan etnis, kata Nderitu, dalam keterangan di hadapan Dewan Keamanan PBB, beberapa hari silam.

    “Kaum sipil diserang dan dibunuh karena warna kulitnya, karena asal usul etnisnya.”

    Gambaran serupa dilaporkan organisasi kemanusiaan Dokter Lintas Batas, MSF, “kami melihat dengan mata kepala sendiri pertumpahan darah yang terjadi,” kata Claire Nicolet, salah seorang petinggi MSF.

    Menurut organisasi yang pernah mendapat Nobel Perdamaian pada 1999 silam itu, sedikitnya 145 orang dibunuh dan 700 mengalami luka-luka sejak tanggal 10 Mei. Saat ini, organisasi bantuan internasional tidak lagi bisa bekerja di lapangan lantaran besarnya risiko serangan bersenjata.

    Gawat di al Fashir

    Situasi dramatis dilaporkan di al Fashir, ibu kota negara bagian Darfur Utara. Ke sana lah jutaan warga sipil mencari perlindungan dari perang yang berkobar di pedalaman.

    “Di sana, bencana kelaparan sudah di depan mata,” kata Marina Peter, direktur Forum Sudan dan Sudan Selatan, sebuah organisasi kemanusiaan di Eropa. Penaklukkan al Fashir oleh RSF akan memicu gelombang pengungsi baru. Kelangkaan dan inflasi harga bahan pangan juga melanda kota-kota yang dikuasai oleh milisi binaan Hemeti.

    “Mereka yang punya sedikit uang, mungkin bisa meninggalkan kota jika mereka beruntung. Tapi kaum miskin akan dibantai,” kata Marina Peter.

    Aliansi rapuh

    Menurutnya, RSF menggunakan taktik brutal untuk meneror warga sipil agar mau bergabung. “Al Fashir pada dasarnya adalah rantai terakhir yang menyatukan Sudan. Jika direbut RSF, maka Sudan akan terbelah dua, yang berarti bencana secara politis,” imbuhnya lagi.

    Brutalitas militer Sudan dan RSF membiaskan ketergesaan, menurut analisa lembaga penelitian International Crisis Group, ICG. Karena menurut para analis, semakin lama konflik berkecamuk, semakin rapuh pula aliansi yang dijalin kedua jendral dengan milisi-milisi lokal.

    Kerapuhan itu menyulitkan SAF dan RSF untuk mengendalikan milisi-milisi binaan mereka, yang kini semakin leluasa menebar prahara. “Konflik ini sudah memasuki fase baru yang lebih berbahaya, di mana Sudan semakin tercerai-berai,” tulis organisasi yang bermarkas di Brussels, Belgia, itu.

    Intervensi dunia internasional

    Bantuan bagi militer Sudan datang dari luar negeri. Menjelang akhir tahun lalu, Jendral al-Burhan melobi Iran untuk mengirimkan senjata. Sejak itu, SAF rajin menerbangkan drone tempur untuk menyerang posisi RSF. Pengakuan juga diumumkan Mesir dan Arab Saudi bagi pemerintahan junta di Khartoum.

    “Seseorang seperti dia lah yang ingin dilihat Mesir dan Arab Saudi di puncak pemerintahan sebuah negara,” kata analis Sudan, Marina Peter.

    Mesir dan Sudan juga dikaitkan oleh ideologi yang sama, kata pakar politik Afrika Hager Ali dari Institut Penelitian GIGA, Jerman, yang baru-baru ini merilis analisa terkait situasi di Sudan. “Mesir tidak bekerja sama dengan RSF, karena mereka tidak dianggap sebagai aktor negara.”

    Sebab itu pula, pentolan RSF Hemeti memposisikan diri sebagai pemberontak kemerdekaan. Melalui cara itu, dia bisa mendulang dukungan Uni Emirat Arab, termasuk juga Rusia, yang dijanjikan hak penambangan atas cadangan emas Sudan.

    Destabilisasi Sudan

    Namun Moskow kini mulai mengulurkan tangan ke arah SAF, dan akan membangun pangkalan angkatan laut di Port Sudan. Selain itu, delegasi Rusia juga telah bertemu dengan petinggi junta pada akhir April silam.

    “Baik UEA atau Rusia ingin memperluas pengaruhnya di Sudan,” kata Hager Ali. Di Sudan, kedua negara memadu kepentingan ekonomi atas cadangan sumber daya alam. Selain itu, Sudan terletak strategis dan bisa menjadi labuhan bagi negara luar untuk berjejak di Afrika.

    “Akses diupayakan melalui kerja sama, baik dengan aktor non-negara seperti Hemeti yang memberontak, tapi juga dengan aktor negara melalui jalur diplomasi resmi.”

    Patut dipertimbangkan, aktor-aktor internasional tidak berkepentingan pada solusi konflik atau perdamaian di Sudan. “Bagi semua negara yang terlibat, Sudan adalah gerbang menuju Laut Merah, dan dari Laur Merah menuju Afrika,” kata Ali.

    Sebab itu, akan menguntungkan bagi aktor internasional jika Sudan tidak memiliki administrasi yang berfungsi maksimal, karena melapangkan jalan bagi masuknya pengaruh asing. “Prosesnya akan sangat lebih cepat melalui jalur tidak resmi, seperti misalnya penyelundupan senjata, seperti yang sedang terjadi di Sudan saat ini.”

    “Dalam hal ini, aktor-aktor asing tidak punya kepentingan perdamaian dalam jangka panjang, melainkan pada ketidakstabilan terkendali.”

    rzn/yf

    (ita/ita)

  • Ampuhkah Sanksi Barat terhadap Rusia dan Iran?

    Ampuhkah Sanksi Barat terhadap Rusia dan Iran?

    Teheran

    Bisa dipastikan, Amerika Serikat mengetahui betapa sebagian besar minyak Iran mengalir menuju China di tengah sanksi Barat. Menurut Javier Bias, kolumnis di media AS Bloomberg, tidak ada yang ilegal dalam pertukaran tersebut.

    “Jika Anda mempercayai pemerintah China, maka mereka tidak mengimpor minyak dari Iran. Nol. Tidak satu barrel pun. Mereka sebaliknya mengimpor banyak sekali minyak mentah dari Malaysia, dengan jumlah dua kali lipat lebih besar ketimbang kapasitas produksi nasional Malaysia,” kata dia, mengutip data bea cukai China.

    Dengan melabeli ulang minyak Iran, Malaysia menjadi penyuplai minyak mentah terbesar keempat bagi China tahun lalu, di belakang Arab Saudi, Rusia dan Irak.

    Teheran menggunakan Uni Emirat Arab sebagai sentra bisnis untuk menggelapkan minyaknya di pasar dunia. Bursa komoditas dan pasar uang Dubai selama ini adalah gerbang terbesar bagi Iran untuk mengimpor produk-produk terlarang, selain minyak dan gas.

    Untuk itu, Teheran memodifikasi rantai suplainya agar bisa mengakali embargo Amerika Serikat atau Uni Eropa melalui bursa Dubai.

    Rubel Rusia di Asia Tengah

    Bagi Rusia, adalah negara-negara di Asia Tengah yang jadi perantara bisnis demi menjamin pasokan bahan baku sejak diembargo Barat menyusul perang di Ukraina.

    Kazakhstan, misalnya, saat ini terikat perjanjian perdagangan bebas dengan Moskow. Dengan perbatasan sepanjang lebih dari 7.500 kilometer antara kedua negara, pengawasan lalu lintas barang menjadi mustahil.

    Sebabnya di tengah hujan embargo, Rusia mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 3,6 persen tahun lalu, dengan laju yang “kurang lebih sama” pada 2024, kata Menteri Keuangan Anton Siluanov.

    Dana Moneter Internasional, IMF, mencatat kenaikan belanja perang di Rusia menggerakkan pertumbuhan sebesar 3,2 persen. Lembaga dunia itu juga menyimpulkan betapa kas negara turut ditopang pemasukan besar dari ekspor minyak dan gas.

    Berlimpah sanksi, marak transaksi

    Rusia saat ini dikenakan lebih dari 5.000 jenis sanksi, lebih banyak daripada batasan perdagangan yang dijatuhkan terhadap Iran, Venezuela, Myanmar dan Kuba sekaligus. Target embargo adalah politisi dan pejabat tinggi di pemerintahan, ditambah kaum oligarki, perusahaan besar, lembaga keuangan dan industri militer.

    Sanksi Barat membatasi akses bank-bank Rusia ke pasar keuangan internasional, termasuk dari sistem perbankan virtual SWIFT yang mewadahi sebagian besar pengiriman uang di seluruh dunia.

    Bank Sentral Rusia juga dilarang mengakses cadangan devisanya yang disimpan di negara-negara kelompok G7, yakni AS, Jerman, Prancis, Inggris, Jepang, Italia dan Kanada.

    Perkaranya, sanksi yang dijatuhkan oleh Dewan Keamanan PBB yang mengikat secara hukum bagi semua negara di dunia. Terlebih, sejumlah negara terbesar seperti India, Brasil dan China belum bergabung dengan rezim embargo terhadap Rusia.

    Pengawasan embargo

    Menurut laporan harian AS The Wall Street Journal, pemerintah di Washington sudah berencana menjatuhkan sanksi terhadap beberapa bank China karena membantu Rusia dan Iran menghindari sanksi Barat.

    Presiden Joe Biden bahkan sempat ingin mengeluarkan Beijing dari sistem keuangan global untuk menghentikan aliran dana bagi mesin perang Rusia, lapor surat kabar tersebut yang mengutip sumber anonim.

    Di UE, tugas memastikan penegakkan sanksi dibebankan kepada David O’Sullivan, komisaris Eropa asal Irlandia yang baru ditunjuk pada Januari lalu.

    “Termasuk tugasnya adalah mengunjungi negara tetangga Rusia, misalnya, untuk meyakinkan pemerintah nasional agar mau menegakkan sanksi dengan lebih ketat,” kata Christian von Soest, pakar sanksi di Institut Studi Global dan Area, GIGA, Jerman.

    “Masalahnya telah dikenali bahwa ada banyak cara bagi Rusia dan Iran untuk mengelak sanksi,” imbuhnya, merujuk pada minimnya imbas ekonomi di kedua negara.

    Pengetatan sanksi oleh AS mulai berimbas di negara-negara perantara dagang, seperti Turki. Di sana, ancaman sanksi AS bagi lembaga keuangan yang berbisnis dengan Rusia ikut menyurutkan pendanaan ekspor, yang tahun lalu mencatatkan lonjakan drastis.

    rzn/hp

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 3 Warga Filipina Tewas dalam Banjir Langka di Dubai

    3 Warga Filipina Tewas dalam Banjir Langka di Dubai

    Dubai

    Tiga pekerja asal Filipina tewas dalam banjir parah yang langka di Uni Emirat Arab, terutama Dubai, pekan ini. Dengan tambahan kematian tersebut, maka total sedikitnya empat orang tewas akibat banjir yang dipicu oleh curah hujan tinggi yang mencetak rekor di negara tersebut.

    Seperti dilansir AFP, Sabtu (20/4/2024), Departemen Pekerja Migran Filipina mengumumkan bahwa tiga warga Filipina yang tewas itu terdiri atas dua wanita dan satu pria yang bekerja di Uni Emirat Arab.

    Disebutkan bahwa dua korban wanita mati lemas di dalam kendaraan mereka saat terjebak banjir di Dubai, sedangkan satu korban pria tewas di Sharjah setelah kendaraannya terjatuh ke dalam lubang pembuangan.

    Ketiga kematian itu menambah jumlah korban jiwa menjadi sedikitnya empat orang, setelah seorang pria berusia 70 tahun tewas usai hanyut bersama kendaraannya di area Ras Al-Khaimah — salah satu dari tujuh emirat di negara Teluk yang kaya minyak tersebut.

    “Dua perempuan itu meninggal karena sesak napas di dalam kendaraan mereka saat banjir,” tutur Departemen Pekerja Migran Filipina dalam pernyataannya.

    “Korban ketiga meninggal akibat luka berat yang disebabkan oleh kecelakaan yang dialami ketika kendaraannya terjatuh ke dalam lubang pembuangan di tengah banjir,” imbuh pernyataan tersebut.

    Uni Emirat Arab, dan Bahrain, diterjang badai pada Selasa (16/4) waktu setempat setelah cuaca buruk yang sama memicu banjir bandang dan tanah longsor di Oman. Laporan media pemerintah Oman menyebut sedikitnya 21 orang, termasuk beberapa anak sekolah, tewas akibat banjir dan longsor.

    Dubai, yang merupakan pusat keuangan negara itu, terkena dampak paling parah akibat curah hujan yang tercatat sebagai yang paling besar sejak pencatatan dilakukan sekitar 75 tahun lalu.

    Bandara Dubai, yang merupakan bandara tersibuk di dunia bagi wisatawan internasional, telah membatalkan lebih dari 1.000 penerbangan. Ruas jalanan di kota tersebut masih digenangi banjir dan dipenuhi mobil-mobil yang ditinggalkan pemiliknya hingga Jumat (19/4) waktu setempat.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Bandara Dubai Terendam Usai Uni Emirat Arab Dilanda Banjir Langka

    Bandara Dubai Terendam Usai Uni Emirat Arab Dilanda Banjir Langka

    Dubai

    Banjir langka melanda Uni Emirat Arab (UEA) usai hujan deras melanda sebagian wilayah Timur Tengah yang biasanya kering. Saking parahnya banjir tersebut, landasan Bandara Dubai pun terendam air.

    Hujan deras terjadi di sebagian wilayah Timur Tengah yang kebanyakan berupa gurun dan gersang pada hari Selasa (16/4/2024) waktu setempat. Salah satu negara yang diguyur hujan deras ialah UEA.

    Hujan deras di UEA memicu banjir langka yang menyebabkan penutupan sekolah-sekolah. Bandara Internasional Dubai pun ikut kebanjiran.

    Banjir juga menutupi jalan raya dan menciptakan kondisi berbahaya di seluruh wilayah tersebut. Kondisi berbahaya itu terjadi karena wilayah UEA biasanya gersang dan tidak terbiasa dengan hujan lebat serta banjir bandang.

    Banjir merendam jalanan dan mobil-mobil di Dubai pada 17 April 2024. (REUTERS/Rula Rouhana)

    Penerbangan ke Bandara Dubai pun dialihkan sementara. Pejabat Bandara Internasional Dubai mengatakan pengalihan dilakukna karena ‘peristiwa cuaca luar biasa yang berkelanjutan yang saat ini dialami di UEA’.

    Video yang diperoleh kantor berita Al Arabiya menunjukkan landasan di Bandara Dubai terendam banjir. Pesawat-pesawat terlihat harus berjalan di lintasan yang tertutup banjir dan kendaraan-kendaraan pendukung hampir terendam.

    Banjir di Dubai usai hujan deras terjadi (Foto: REUTERS/Abdelhadi Ramahi)

    The Associated Press melaporkan curah hujan lebih dari 4,7 inci dalam sehari di UEA itu telah membanjiri jalan-jalan di Dubai dan menyebabkan air masuk ke rumah-rumah serta tempat usaha.

    Pusat Meteorologi Nasional UEA mengatakan ini merupakan curah hujan terbesar dalam 75 tahun terakhir. Otoritas Manajemen Krisis dan Bencana Darurat Nasional UEA mendesak masyarakat untuk tinggal di rumah.

    Dalam postingan di media sosial X, otoritas UEA mengatakan mobil harus diparkir di ‘lokasi yang aman dan tinggi’, jauh dari daerah rawan banjir dan tempat-tempat di mana air dapat menumpuk. Sekolah-sekolah swasta di seluruh UEA ditutup menjelang badai dan pegawai pemerintah diinstruksikan untuk bekerja dari jarak jauh.

    (haf/haf)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gelar Parade Militer, Iran Rayakan Keberhasilan Serangan ke Israel

    Gelar Parade Militer, Iran Rayakan Keberhasilan Serangan ke Israel

    Jakarta

    Iran merayakan “keberhasilan” serangan drone (pesawat tak berawak) dan rudal terhadap Israel saat negara itu menggelar parade militer tahunan pada hari Rabu (17/4).

    Republik Islam tersebut melancarkan serangan langsung pertamanya terhadap Israel pada hari Sabtu lalu, sebagai tanggapan atas serangan udara Israel pada 1 April terhadap konsulatnya di Damaskus, Suriah.

    Operasi tersebut “menurunkan kejayaan rezim Zionis (Israel)”, kata Presiden Ebrahim Raisi dalam pidatonya di sebuah pangkalan militer di pinggiran Teheran, seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (17/4/2024).

    “Operasi ini menunjukkan bahwa angkatan bersenjata kita siap,” ujar Raisi dalam pidato yang ditujukan kepada tentara reguler dan Korps Garda Revolusi Islam.

    Dalam parade hari Rabu ini, angkatan bersenjata Iran memamerkan berbagai peralatan militer termasuk drone dan rudal balistik jarak jauh.

    Israel telah berjanji untuk membalas serangan Iran tersebut. Juru bicara militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan Iran tidak akan bebas dari hukuman.

    Dalam pidatonya, Raisi juga mengecam negara-negara yang “berusaha menormalisasi hubungan” dengan Israel.

    Pada tahun 2020, Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Maroko menormalisasi hubungan dengan Israel sebagai bagian dari Perjanjian Abraham yang ditengahi AS, yang dikritik keras oleh Palestina.

    Mesir dan Yordania sebelumnya telah menandatangani perjanjian damai dengan Israel masing-masing pada tahun 1979 dan 1994.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini