Negara: Thailand

  • Bareskrim Blokir Aset Rp36,8 Miliar dari Situs Judi Online Internasional

    Bareskrim Blokir Aset Rp36,8 Miliar dari Situs Judi Online Internasional

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri memblokir aset situs judi online jaringan internasional milik slot8278 sebesar Rp36,8 miliar.

    Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri, Brigjen Himawan Bayu Aji mengatakan pemblokiran ini berhasil dilakukan usai mendalami aliran dana web slot8278.

    “Bareskrim Polri memblokir aset situs slot8278 senilai Rp36,8 yang terkait dengan situs perjudian online,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (12/11/2024).

    Dia menambahkan, uang puluhan miliar ini diblokir dari layanan penyedia jasa pembayaran yang digunakan oleh jaringan situs judi online jaringan internasional.

    Sebelumnya, Bareskrim telah menyita aset situs judi ini sebesar Rp13,8 miliar pada Jumat (8/11/2024) dan Rp70,1 miliar pada Sabtu (2/11/2024).

    “Penyidik Siber Bareskrim Polri akan terus melacak aset-aset lain yang masih tersebar di berbagai akun dan penyedia jasa pembayaran yang terhubung dengan slot8278,” pungkasnya.

    Dalam catatan Bisnis, situs Slot8278 merupakan situs perjudian yang dikendalikan oleh warga negara China dengan lokasi server di China. Wilayah operasinya mencakup, Thailand, Indonesia, Kamboja, Malaysia dan Vietnam.

    Kemudian, situs ini memiliki jumlah pemain mencapai 85.000 dan menyediakan sejumlah permainan judi online seperti Fortune Tiger, Magic Whale, Domino Poker, Gate of Olympus atau slot, tembak ikan, dan permainan judi daring lainnya. 

    Modusnya, perjudian daring ini memanfaatkan penyedia jasa pembayaran serta rekening bank yang berada di Indonesia untuk melakukan deposit. 

    Kemudian, pelaku membuat aplikasi untuk menghubungkan deposit itu dari penyedia jasa pembayaran dengan server yang berada di China.

    Dalam kasus ini Bareskrim telah menetapkan tujuh tersangka 10 tersangka berinisial RA, AF, RH, RAP, HJ, FH, FQ, HAJ, CAS dan EL.

  • Transaksi Kian Kompleks, RI Jadi Surga ‘Bandar’ Judi Online?

    Transaksi Kian Kompleks, RI Jadi Surga ‘Bandar’ Judi Online?

    Bisnis.com, JAKARTA — Polisi mengakui kesulitan untuk menumpas habis judi online alias judol karena kompleksitas transaksinya. 

    Saat ini, transaksi judi online yang tadinya menggunakan rekening telah beralih ke payment gateway seperti QRIS, e-Wallet, hingga e-Money.

    “Model alat pembayaran yang tadinya menggunakan rekening saat ini bergeser menggunakan payment gateway, QRIS, dan e-wallet dan sekarang juga bergeser menggunakan crypto,” ujar Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Senin kemarin.

    Model transaksi yang jauh lebih sederhana dan praktis karena berbasis daring, kemudian memiliki konsekuensi terhadap semakin menjamurnya judi online. Hampir semua kalangan menurut Kapolri terpapar praktik haram tersebut. Apalagi, baseline deposit untuk main judi online dipatok lebih rendah yang tadinya Rp100.000 menjadi Rp10.000.

    Adapun kendala lainnya, menurut Kapolri adalah server yang tadinya berada di dalam negeri, telah berpindah ke negara yang melegalkan praktik judi online, seperti Kamboja, Thailand, Filipina dan Tiongkok. 

    Sementara itu, modus peminjaman KTP masyarakat untuk membuka rekening yang bakal digunakan untuk judi online juga menjadi kendala lain dalam pemberantasan judi online ini.

    “Pola layering transaksi dengan melibatkan banyak rekening ada rekening yang mereka buka dari meminjam KTP masyarakat, dibayar dan kemudian ktp-nya dipinjam untuk membuka rekening dan mereka diberikan insentif,” jelasnya.

    Jumlah Kasus 

    Sementara itu, Kapolri mengungkapkan pihaknya telah menangkap 9.096 tersangka dalam kasus judi online.Dia menyampaikan, ribuan tersangka itu ditangkap dalam 6.386 perkara yang telah diungkap sejak 2020 hingga 2024. 

    “Dari mengungkap kasus [judi online] tersebut selama 2020-2024. 9096 tersangka kita amankan,” ujarnya dalam raker bersama Komisi III DPR RI, Senin (11/11/2024).

    Sigit menambahkan, pihaknya juga telah melakukan penindakan terhadap 5.991 rekening dan memblokir 68.108 situs judi online. Dalam paparan Kapolri itu juga terlihat bahwa lembaga penegak hukum RI ini telah berhasil menyita aset sebesar Rp861,8 miliar dalam periode 2020-2024.

    Ilustrasi judi online Perbesar

    Kendati demikian, jumlah Rp861,8 triliun tersebut relatif lebih rendah dibandingkan dengan potensi transaksi judi online. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sekarang berubah menjadi Komenteri Komunikasi dan Digital alias Komdigi pernah memperkirakan perputaran uang judi online mencapai Rp900 triliun pada 2024.

    Jumlah itu naik hampir tiga kali lipat dibandingkan dengan 2023 yang sebesar Rp327 triliun menurut data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 

    Pemerintah pada waktu itu menyatakan besarnya nilai transaksi di judi online karena masyarakat tergiur dengan iming-iming keuntungan besar yang ditawarkan platform judi online. 

    Menurutnya, pemberantasan judi online di Indonesia membutuhkan komitmen dan konsistensi yang perlu diterapkan oleh seluruh masyarakat termasuk pegawai Kementerian Kominfo. 

    Adapun data PPATK sampai dengan September 2024 lalu, jumlah transaksi mencurigakan yang terindikasi terkait perjudian mencapai 33.835 transaksi. Jumlah pada bulan September tersebut telah melampaui total transaksi mencurigakan kasus judi pada tahun 2022 dan 2023 yang masing-masing mencapai 11.222 dan 24.850.

    Secara persentase angka transaksi gelap terkait judi pada kuartal 3/2024 telah tumbuh sebanyak 36,2% dibanding tahun 2023 (full year) dan 201,6% dibanding tahun 2022 (full year).

    18 Tersangka Judi Online

    Sementara itu, Polda Metro Jaya telah menangkap 18 tersangka dalam kasus judi online yang melibatkan oknum pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital atau Komdigi.

    Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan 18 tersangka ini merupakan gabungan oknum Komdigi dan sipil.

    “Sampai saat ini terdapat 18 orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka,” kata Ade dalam keterangan tertulis, Senin (11/11/2024).

    Judi online Perbesar

    Ade merincikan, 10 dari 18 tersangka itu merupakan oknum pegawai Komdigi, sementara sisanya merupakan warga sipil. “10 pegawai Komdigi dan 8 sipil ya,” tambahnya.

    Sejauh ini, baru enam tersangka yang sudah diketahui identitasnya yaitu AK, AJ, A, DM, MN dan A. Khusus AK, AJ dan A disebut sebagai pengendali sindikat judi online yang bermarkas di kantor satelit yang berlokasi di Bekasi.

    Sementara, MN dan A merupakan buronan dalam kasus ini. Untuk MN sudah ditangkap, dari penangkapan itu polisi turut meringkus DM. Sementara, A hingga saat ini masih berstatus DPO.

  • BPK adakan pelatihan audit ekonomi biru

    BPK adakan pelatihan audit ekonomi biru

    BPK mendukung upaya pemerintah dalam menginisiasi program blue economy dengan memastikan pengelolaan yang bertanggung jawab atas aset kelautan Indonesia

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengadakan pelatihan audit blue economy (ekonomi biru) untuk menunjukkan komitmen dalam memperkuat jaringan antara auditor dan profesional dalam pengelolaan serta tanggung jawab atas sumber daya kelautan.

    “BPK mendukung upaya pemerintah dalam menginisiasi program blue economy dengan memastikan pengelolaan yang bertanggung jawab atas aset kelautan Indonesia,” ucap Anggota VI BPK Fathan Subchi dalam Audit Training in The Blue Economy: The Development of Audit Design Matrix (ADM) on Fishery, Coastal, and Mangrove di Balai Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara di Gianyar, Bali, dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Selasa.

    Bentuk dukungan BPK ini dilakukan dengan menjembatani perbedaan pengetahuan dalam blue economy, serta memberdayakan pemangku kepentingan untuk mengimplementasikan praktik blue economy secara berkelanjutan untuk memacu perkembangan ekonomi dan melestarikan sumber daya kelautan.

    Pelatihan ini dilaksanakan dengan metode blended learning, menggabungkan pembelajaran mandiri (self-learning), pembelajaran jarak jauh (distance learning), dan sesi tatap muka langsung yang berlangsung sejak 28 Oktober 2024 dengan sesi tatap muka 11-15 November 2024. Peserta ada 36 orang yang berasal dari 17 negara, yakni Belize, Jamaica, Polandia, Mesir, Gambia, Tanzania, Kenya, Mauritius, Korea Selatan, Indonesia, Filipina, Thailand, Vietnam, Arab Saudi, Oman, Sri Lanka, dan Papua Nugini.

    Pemaparan yang dihadirkan dalam pelatihan ini yaitu Audit Strategy and Blue Economy in Indonesia oleh BPK, serta presentasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan tentang Road Map Blue Economy, dan Kementerian Lingkungan Hidup mengenai Coastal and Marine Development Control: A Case Study of Mangrove Rehabilitation in Bali.

    Para peserta juga menyajikan Country Paper yang membahas blue economy sesuai konteks negara masing-masing dengan tujuan membangun jaringan berbasis pertukaran pengetahuan.

    Peserta pelatihan turut mengikuti sesi pembelajaran di luar kelas, termasuk kunjungan ke Taman Hutan Rakyat (Tahura) Ngurah Rai, Bali, untuk mempelajari mangrove, lalu mengunjungi Pantai Amed di Karangasem untuk mengamati pengelolaan wilayah pesisir, serta mengunjungi Pelabuhan Benoa dalam rangka melihat praktik penangkapan ikan terukur di Indonesia.

    Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pemerintah Akui SDM Indonesia Masih Kalah Saing, Halangan Investasi Masuk

    Pemerintah Akui SDM Indonesia Masih Kalah Saing, Halangan Investasi Masuk

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal mengakui bahwa kualitas sumber daya manusia Indonesia yang masih kurang bersaing dengan negara-negara lain menjadi tantangan dalam menarik para investor masuk ke Tanah Air.

    Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM Nurul Ichwan menjelaskan, setidaknya ada empat aspek utama yang dipertimbangkan para investor sebelum menanamkan modalnya di sebuah negara.

    Pertama, aspek pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. Artinya, investor ingin negara dengan fundamental perekonomian yang baik dan memiliki prospek bagus.

    “Kita kan so far [Indonesia kan sejauh ini] pertumbuhan ekonomi kita baik tuh, ya rata-rata masih 5% lah, 5% lebih,” ujar Ichwan kepada Bisnis, Senin (11/11/2024).

    Kedua, kedekatan dengan pasar atau konsumen. Menurutnya, Indonesia juga memiliki keunggulan dalam aspek ini karena jumlah penduduk yang besar dan daya beli masyarakat yang terus terjaga.

    Ketiga, kedekatan dengan sumber daya alam. Ichwan menerangkan pemerintah telah mengidentifikasi 28 komoditas unggulan dari delapan sektor yang dimiliki mulai dari nikel, timah, tembaga, baru bara, minyak bumi, sawit, udang, rumput laut, kobal, hingga pala.

    Dia meyakini, 28 komoditi itu akan dibutuhkan oleh produsen-produsen global untuk melakukan kegiatan produksinya. Oleh sebab itu, sambungnya, Indonesia turut memiliki keunggulan di aspek sumber daya alam.

    Keempat, yaitu terkait kemampuan sumber daya manusia (SDM). Ichwan tidak menampik, Indonesia masih punya pekerjaan rumah di aspek ini.

    Kendati demikian, dia mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto memang berupaya untuk meningkatkan kualitas SDM seperti yang ditetapkan dalam visi misi Asta Cita.

    “Jadi harapannya dengan perbaikan kualitas sumber daya manusia, setidaknya empat kriteria utama investor memilih negara sebagai negara tujuan investasi itu, Indonesia bisa penuhi,” jelas Ichwan.

    Di samping empat aspek utama tersebut, dia juga menyatakan BKPM akan terus mencoba menciptakan iklim investasi yang kondusif. Contohnya, BKPM akan terus permudah penerbitan izin usaha hingga memberi insentif menarik untuk pada investor.

    Bersaing dengan Negara-Negara Tetangga

    Indonesia kerap menjadi salah satu negara alternatif bagi investor asing menanamkan modalnya di tengah tensi perang dagang AS-China. Hanya saja, Indonesia harus bersaing ketat dengan negara-negara tetangga di Asean.

    Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Yusuf Rendy Manilet menjelaskan, perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China akan semakin memanas terutama usai terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS 2025—2029.

    Trump memang berencana menaikkan tarif untuk barang-barang impor terutama yang berasal dari China. Akibatnya, perusahaan-perusahaan multinasional yang ada di China akan coba mencari negara alternatif karena takut penjualan produknya akan berkurang.

    Dalam konteks tersebut, negara-negara berkembang seperti Indonesia akan menjadi salah satu tujuan investasi baru. Hanya saja, Yusuf mengingatkan bahwa Indonesia bukan satu-satunya alternatif karena Vietnam, Malaysia, Thailand juga akan menarik perhatian investor asing.

    “Melihat dari berbagai aspek termasuk di dalamnya misalnya prospek perekonomian, ketersediaan sumber daya manusia, dan stabilitas politik, saya kira negara tetangga seperti Vietnam ataupun Malaysia relatif masih akan lebih favorable [pilihan utama],” ujar Yusuf kepada Bisnis, Senin (11/11/2024).

    Oleh sebab itu, sambungnya, pemerintah Indonesia punya tantangan berat untuk merayu para investor asing tersebut.

    Sementara itu, lembaga pemeringkatan kredit internasional Moody’s Ratings meyakini arus perdagangan dan investasi akan masuk ke kawasan Asean dan India usai Trump berhasil memenangkan Pemilu AS 2024.

    Moody’s memproyeksikan bahwa pemerintahan Trump nantinya akan lebih memilih kebijakan perekonomian yang proteksionisme. Artinya, Trump akan menerapkan tarif perdagangan yang tinggi hingga memperketat investasi di sektor-sektor strategis.

    Dengan demikian, perang dagang AS-China akan semakin memanas. Perusahaan multinasional yang ada di China pun akan coba mencari negara alternatif.

    “Yang akan berdampak negatif pada ekonomi China dan akibatnya menghambat pertumbuhan regional. Namun, pergeseran ini mungkin menguntungkan India dan negara-negara Asean [Asia Tenggara],” tulis laporan terbaru Moody’s yang terbit pada Senin (11/11/2024).

  • Mendag Budi dampingi Presiden Prabowo di APEC 2024

    Mendag Budi dampingi Presiden Prabowo di APEC 2024

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso akan mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2024 serta sejumlah pertemuan bilateral kepala negara.

    Selain itu, Mendag akan menghadiri rangkaian pertemuan APEC Economic Leaders’ Week (AELW) 2024, di antaranya Pertemuan Menteri APEC 2024, di Lima, Peru, pada 14 November 2024.

    “Pada pertemuan ini, Indonesia berkomitmen memberikan dukungan terhadap Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan mendorong APEC memperkuat sistem perdagangan multilateral,” ujar Budi melalui keterangan di Jakarta, Senin.

    Budi menyampaikan, Indonesia juga mengikuti pembahasan agenda Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik (Free Trade Area of The Asia Pasifik/FTAAP) dengan mengatasi perbedaan masing-masing anggota Ekonomi APEC.

    Tema dan Prioritas APEC Peru 2024 adalah “Empower, Include, Grow”. Hal itu meliputi perdagangan dan investasi untuk pertumbuhan inklusif dan saling terkoneksi, inovasi dan digitalisasi untuk mendorong transisi menuju ekonomi formal dan global, serta pertumbuhan berkelanjutan untuk pembangunan tangguh.

    Selain menghadiri rangkaian pertemuan AELW 2024, Mendag dijadwalkan bertemu sejumlah menteri dari negara-negara mitra dagang, di antaranya Korea Selatan, Kanada, Hongkong-Tiongkok, Singapura, Australia, dan Selandia Baru.

    APEC merupakan forum kerja sama regional 21 ekonomi di lingkar Samudera Pasifik. Kegiatan utama APEC meliputi kerja sama perdagangan, investasi, serta kerja sama ekonomi lainnya termasuk program peningkatan kapasitas untuk mendorong pertumbuhan dan peningkatan kesejahteraan di Kawasan Asia Pasifik.

    Secara umum, diskusi APEC membahas upaya fasilitasi perdagangan guna mewujudkan perdagangan yang terbuka, inklusif, dan berkelanjutan. Kerja sama APEC menghasilkan keputusan-keputusan yang bersifat sukarela dan tidak mengikat (non binding), namun kerap bersifat politis.

    Selain Indonesia, ekonomi APEC meliputi Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chile, Tiongkok, Hongkong, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Filipina, Peru, Papua Nugini, Rusia, Singapura, Taiwan, Thailand, Amerika Serikat, dan Vietnam.

    Ekonomi APEC tersebut mencakup 48 persen perdagangan dunia atau senilai 28 triliun dolar AS. Ekonomi APEC juga mencakup 62 persen produk domestik bruto (PDB) dunia atau senilai 59 triliun dolar AS dengan jumlah penduduk mencapai 38 persen penduduk dunia atau sebesar 2,96 miliar jiwa.

    Bagi Indonesia, APEC menjadi organisasi penting untuk memperkuat posisi ekonomi dalam perdagangan dunia. Pada 2023, total perdagangan Indonesia dengan ekonomi APEC mencapai 358,62 miliar dolar AS.

    Pada tahun tersebut, ekspor Indonesia ke ekonomi APEC mencapai 188,72 miliar dolar AS, sedangkan impor Indonesia dari ekonomi APEC tercatat sebesar 169,89 miliar dolar AS.

    Dengan demikian, Indonesia menikmati surplus perdagangan sebesar 18,63 miliar dolar AS. Ekspor utama Indonesia ke ekonomi APEC, di antaranya bahan bakar mineral, minyak hewani dan nabati, besi dan baja, mesin elektronik, serta kendaraan.

    Sementara impor Indonesia dari ekonomi APEC, di antaranya peralatan mekanis mesin, mesin elektronik, besi dan baja, plastik dan barang dari padanya, serta kendaraan.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Honda HR-V Facelift Meluncur, Segini Harganya

    Honda HR-V Facelift Meluncur, Segini Harganya

    Jakarta

    Honda resmi meluncurkan HR-V Facelift di Thailand. Mobil ini mendapatkan penyegaran eksterior dan sudah dibekali dengan teknologi hybrid.

    Honda HR-V facelift menerima penyegaran ringan pada eksteriornya. Pembaruannya berpusat di sekitar bumper depan yang sedikit lebih ramping dan grill yang lebih lebar. Ada juga lampu belakang yang memberikan tampilan yang lebih ramping pada mobil.

    Model RS untuk pasar Thailand mempertahankan bodykit hitam mengilap dengan spoiler depan yang menonjol. Yang baru untuk varian flagship adalah lampu depan LED proyektor matriks dengan fitur active cornering lamps, bersama dengan lampu belakang smoke.

    Honda HR-V Facelift Foto: Dok. Honda

    Honda HR-V tetap menawarkan pilihan velg 17 dan 18 inci. Khusus velg 18 inci mendapatkan lapisan dua warna. Untuk pilihan warna eksteriornya, kini tersedia Sand Khaki Pearl dengan atap hitam yang tersedia pada varian EL dan RS.

    Honda HR-V Facelift Foto: Dok. Honda

    Beralih ke interiornya, konsol tengah diganti dengan unit simetris yang lebih konvensional dengan kompartemen penyimpanan tambahan di bawah kontrol AC. Head unit baru hadir dengan layar sentuh delapan inci. Head unit itu sudah mendapatkan dukungan Apple CarPlay dan Android Auto wirless. Ventilasi AC belakang, enam speaker, dan dua cermin rias dengan lampu kini menjadi standar.

    Honda HR-V tipe EL mendapatkan port USB-C di bagian depan dan belakang, jok pengemudi yang dapat disetel delapan arah secara elektrik, serta pengisian daya nirkabel Qi.

    Seperti sebelumnya, HR-V terus hadir sebagai standar dengan paket Honda Sensing. Di dalamnya termasuk fitur autonomous emergency braking, adaptive cruise control dengan Low Speed Follow, lane centring assist serta front departure alert.

    HR-V untuk pasar Thailand mengandalkan teknologi hybrid. Mobil ini ditenagai motor listrik yang menghasilkan tenaga 131 PS dan torsi 253 Nm, yang dikombinasikan dengan mesin i-VTEC 1,5 liter bertenaga 106 PS dengan torsi 127 Nm. Konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 25,6 km per liter. Sekali full tank, mobil ini bisa menjangkau jarak 800 km..

    Honda HR-V Facelift di Thailand dijual mulai 899.000 baht (Rp 410,6 juta) untuk varian terendah HR-V e:HEV E. Harga tersebut berlaku terbatas dan akan naik menjadi 949.000 baht (Rp 433,4 juta) setelah 1 Januari 2025.

    Sementara itu, dua varian lainnya harganya sama seperti sebelumnya. HR-V e:HEV EL dijual seharga 1.079.000 baht (Rp 492,8 juta) dan e:HEV RS yang merupakan varian tertinggi seharga 1.179.000 baht (Rp 538,5 juta).

    (rgr/dry)

  • Negara Asean Berebut Investasi, ‘Curi Peluang’ dari Perang Dagang AS-China Jilid II

    Negara Asean Berebut Investasi, ‘Curi Peluang’ dari Perang Dagang AS-China Jilid II

    Bisnis.com, JAKARTA — Indonesia kerap menjadi salah satu negara alternatif bagi investor asing menanamkan modalnya di tengah tensi perang dagang AS-China. Hanya saja, Indonesia harus bersaing ketat dengan negara-negara tetangga di Asean.

    Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Yusuf Rendy Manilet menjelaskan, perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China akan semakin memanas terutama usai terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS 2025—2029.

    Trump memang berencana menaikkan tarif untuk barang-barang impor terutama yang berasal dari China. Akibatnya, dengan ekspektasi ekonomi yang akan melambat, perusahaan-perusahaan multinasional yang ada di China akan coba mencari negara alternatif.

    Dalam konteks tersebut, negara-negara berkembang seperti Indonesia akan menjadi salah satu tujuan investasi baru. Hanya saja, Yusuf mengingatkan bahwa Indonesia bukan satu-satunya alternatif karena Vietnam, Malaysia, Thailand juga akan menarik perhatian investor asing.

    “Melihat dari berbagai aspek termasuk di dalamnya misalnya prospek perekonomian, ketersediaan sumber daya manusia, dan stabilitas politik, saya kira negara tetangga seperti Vietnam ataupun Malaysia relatif masih akan lebih favorable [pilihan utama],” ujar Yusuf kepada Bisnis, Senin (11/11/2024).

    Oleh sebab itu, sambungnya, pemerintah Indonesia punya tantangan berat untuk merayu para investor asing tersebut. Menurutnya, investor asing dari China akan tetap banyak memilih Indonesia karena hubungan kedua negara yang semakin erat dalam 10 tahun terakhir.

    Kendati demikian, dia tidak terlalu yakin dengan negara-negara lain. Berdasarkan perang dagang AS-China Jilid I yang dimulai pada 2018, Yusuf mengungkapkan perusahaan multinasional lebih suku merelokasi ke Vietnam.

    Lebih lanjut, dia menyarankan agar pemerintah tidak hanya fokus menarik investor asing ke industri yang produknya menjadi tujuan hilirisasi seperti nikel atau logam dasar. Pemerintah, sambungnya, juga harus memerhatikan industri atau subsektor yang sedang terpuruk.

    Dia mencontohkan, subsektor tekstil dan produk turunannya kini perlu mendapatkan insentif dari pemerintah. Yusuf menjelaskan, pemerintah bisa mendorong merger antara dua perusahaan pada sektor yang sama.

    “Sektor-sektor yang kinerjanya tidak terlalu baik perlu dimasukkan ke dalam rancangan investasi pemerintah,” tegasnya.

    Peluang Indonesia

    Pemerintah memproyeksikan bahwa ke depan investor asing akan semakin melirik Indonesia usai Trump memenangkan ajang Pilpres AS 2024.

    Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM Nurul Ichwan menjelaskan, perang dagang antara AS dan China akan berlanjut ke Jilid II usai Trump kembali memimpin Negeri Paman Sam.

    Ketika pertama kali menjadi presiden AS pada 2017—2021, Trump sudah menaikkan tarif impor sejumlah komoditas strategis dari China yang kini akan semakin naik. Misalnya, tarif impor panel surya dan semikonduktor dari 25% (2018) menjadi 50% (2024) hingga tarif impor mobil listrik dari 25% (2018) menjadi 100% (2024).

    Selama kampanye, sambung Ichwan, Trump juga kerap menyampaikan rencananya menetapkan blanket tariff sebesar 10%—20% untuk semua barang impor ke AS dengan tambahan 60%—100% tarif untuk barang asal China.

    “Di tengah perang dagang AS-Tiongkok sejak 2019, Indonesia menerima relokasi dan diversifikasi investasi dari 58 perusahaan senilai US$14,7 miliar yang berasal dari AS, Eropa, dan Asia,” ungkap Ichwan kepada Bisnis, Sabtu (9/11/2024).

    Menurutnya, investor asing memang melirik negara-negara Asia Tenggara (Asean) sebagai alternatif dari China. Di Asean, menurutnya, investasi di sejumlah sektor penting seperti semikonduktor dan panel surya semakin meningkat pesat sejak perang dagang AS-China.

    Oleh sebab itu, Ichwan menegaskan pemerintah akan coba memanfaatkan perang dagang AS-China yang kemungkinan akan semakin terekskalasi akibat kemenangan Trump.

  • Peran Teknologi Atasi Masalah Orang Tanpa Kewarganegaraan di Thailand

    Peran Teknologi Atasi Masalah Orang Tanpa Kewarganegaraan di Thailand

    Jakarta

    Pemerintah Thailand menyebut teknologi maju membuat masalah orang tanpa kewarganegaraan di sana semakin cepat diatasi. Tanpa adanya bantuan teknologi, proses pengumpulan data warga dapat memakan waktu hingga 44 tahun.

    Dikutip dari Bangkok Post, juru bicara dari Kantor Perdana Menteri Jirayu Huangsap mengatakan bahwa kabinet telah menyetujui proposal National Security Council (NSC) untuk mempersingkat proses penerimaan kewarganegaraan Thailand untuk 483.000 orang.

    Menurutnya, ada sekitar 825.000 orang yang mengajukan permohonan dari tahun 1992-2023. Dari jumlah tersebut, 324.000 telah diberikan kewarganegaraan, 483.000 masih belum jelas statusnya, dan tak sedikit juga yang sudah meninggal selama proses pemeriksaan data yang panjang.

    Mengatasi hambatan ini, Jirayu mengatakan proses tersebut kini dapat dipercepat dengan menggunakan teknologi seperti pengumpulan data digital dan sistem biometrik.

    Dari laporan NSC, gelombang pertama dari pelamar yang tersisa, sekitar 340.000, telah menyelesaikan verifikasi identitas dan pengumpulan data. Mereka akan menerima status penduduk tetap (permanent residency) dan menunggu lima tahun lagi sebelum dapat mengajukan kewarganegaraan Thailand. Hak politik mereka, seperti hak untuk memilih dan mencalonkan diri, akan diberikan lima tahun setelah naturalisasi.

    Untuk gelombang kedua, terdiri dari sekitar 143.000 orang yang lahir di Thailand dari anggota kelompok pertama.

    Lebih lanjut, Jirayu menambahkan terdapat lebih dari satu juta orang, terutama dari kelompok etnis, telah diberikan kewarganegaraan Thailand.

    Meski proses mendapatkan kewarganegaraan di Thailand mengalami percepatan, prosesnya juga makin ketat. Pemerintah bersikeras tidak akan memberikan kewarganegaraan kepada warga asing yang terlibat dalam bisnis yang dianggap ‘mencurigakan’ atau terlibat aksi kriminal.

    (ask/ask)

  • Go International, Tim Basket Muda UKSW Raih Prestasi di TYT Cup 2024 Malaysia – Espos.id

    Go International, Tim Basket Muda UKSW Raih Prestasi di TYT Cup 2024 Malaysia – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Tim basket putra UKSW berlaga di TYT Cup 2024, Malaka, Malaysia.(Istimewa/UKSW)

    Esposin, SALATIGA — Tim basket putra Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Tuan Yang Terutama (TYT) Cup 2024 di MBMB Basketball Stadium, Malaka, Malaysia.

    Mereka berhasil meraih posisi second runner-up serta penghargaan Top Rebound dalam kompetisi berskala internasional, belum lama  ini.

    Promosi
    Cerita Sukses Pelaku Usaha Berkembang Bersama Rumah BUMN Binaan BRI

    Sebanyak 12 mahasiswa UKSW terdiri dari Fakultas Hukum, Fakultas Teknologi Informasi, serta Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan ini, turun berlaga menghadapi tim unggulan lainnya yang berasal dari Thailand, Singapura, Malaysia, dan Indonesia. Dengan formasi khusus para pemain berusia 21 tahun ke bawah, tim basket UKSW berhasil menunjukkan ketangguhan sekaligus mengharumkan nama kampus di kancah internasional.

    Kapten tim basket UKSW Imanuel Mailensu, Senin (11/11/2024), mengatakan seluruh anggota tim merasa senang atas pencapaian tersebut. Ia menyampaikan penghargaan yang diperoleh, merupakan buah dari latihan rutin dan usaha untuk terus mengasah kemampuan setelah mengikuti berbagai pertandingan basket lainnya.

    “Dari pelajaran yang kami dapatkan di kompetisi-kompetisi sebelumnya, kami mengerahkan kemampuan yang lebih baik di kompetisi Malaysia ini. Sangat senang karena akhirnya bisa mempersembahkan prestasi untuk UKSW, “ ucap mahasiswa Program Studi Bisnis Digital FTI ini dengan bangga.

    Perasaan serupa diutarakan oleh asisten pelatih tim basket UKSW Satya Wacana Salatiga (SWS), Revan Jonathan. Menurutnya, pencapaian serta keterlibatan tim UKSW dalam TYT Cup 2024 dapat memberikan motivasi sekaligus mempersiapkan para pemain di turnamen besar berikutnya, seperti Liga Mahasiswa (LIMA) dan Indonesian Basketball League (IBL).

    “Dalam kompetisi ini, tim bermain semaksimal mungkin sembari menunjukkan karakter Satya Wacana di setiap pertandingan. Tentu kami juga berharap akan semakin banyak pengalaman yang bisa anggota tim dapatkan mengingat usia mereka yang masih muda,” kata Revan seperti dikutip dari rilis.

    Kembangkan Potensi 

    Lebih lanjut, Revan menyampaikan bahwa keikutsertaan tim basket UKSW di TYT Cup 2024 merupakan wujud antusiasme untuk menjawab undangan dari Malaysia Basketball Association (MABA) Invitation. Ajang ini ia nilai berharga diikuti tim basket UKSW demi mengasah kemampuan mereka di level pertandingan antar negara.

    “Invitasi ini kami sambut dengan gembira. Selain untuk memperkaya jam terbang skuad muda SWS, invitasi seperti ini juga bisa membangun hubungan UKSW dengan pihak-pihak luar. Sama halnya dengan invitasi tim kami ke Xiamen dan Fujian beberapa bulan lalu,” tambahnya.

    Apresiasi atas kerja keras dan pencapaian tim basket UKSW ini juga disampaikan oleh Rektor UKSW Prof. Intiyas Utami. 

    “Kami mengucapkan terimakasih atas jerih payah dari tim maupun pelatih. Kami berharap prestasi ini dapat terus ditingkatkan dengan semangat untuk selalu memberikan karya yang terbaik. Bawalah suara UKSW dan Kota Salatiga, berilah dampak bagi dunia,” pungkasnya.

    Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian sekaligus President Basketball Club Satya Wacana, Prof. Yafet Yosafet Wilben Rissy, tidak ketinggalan menunjukkan dukungan penuh bagi tim basket UKSW dalam invitasi TYT Cup 2024, baik semenjak keberangkatan tim hingga momen kesuksesan mereka menorehkan prestasi. Perasaan syukur ia utarakan  atas perhatian dari banyak pihak yang telah ikut serta mendukung pengembangan potensi talenta-talenta muda mahasiswa UKSW. 

    “Bersyukur tim ini dibiayai penuh oleh sponsor di Malaysia dan sejumlah mitra di Indonesia. Semoga event ini bisa menjadi pemanasan yang baik untuk LIMA dan IBL musim 2025,” kata Prof. Yafet. Ia turut menambahkan bahwa UKSW akan selalu mendukung setiap upaya peningkatan kemampuan dan prestasi tim basket UKSW, baik tim basket putra dan putri, di level nasional dan internasional.

    Keikutsertaan tim basket UKSW dalam kompetisi bersifat global ini maka semakin menguatkan komitmen UKSW untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas dan ke-17 kemitraan untuk mencapai tujuan. acara bergengsi ini. 

    Lebih lanjut, ia mengutarakan bahwa SFF 2024 mampu memberikan motivasi baru kepada para siswa untuk mencintai sains, sekaligus membantu mereka memahami bahwa perilaku baik terhadap lingkungan akan menciptakan generasi yang lebih peduli dan berprestasi di masa depan.

    “Acara ini sangat mendukung kegiatan belajar anak-anak karena mereka berkesempatan mengimplementasikan langsung ilmu yang didapatkan. Semoga kolaborasi ini dapat terus berlanjut demi mewujudkan harapan kita semua dan harapan Kota Salatiga,” tuturnya.

    Apresiasi lain juga datang dari para peserta. Salah satunya siswa dari SD Negeri Sidorejo Lor 06 Salatiga, Yasin Wicaksono, yang mengaku merasa senang bisa terlibat aktif dalam kedua eksperimen. Perasaan serupa dirasakan siswa SMA Negeri 1 Salatiga, Nikita Putri Qirana, yang turut mengutarakan rasa kagumnya akan fasilitas UKSW dan keberlangsungan acara SFF 2024.

    “UKSW dan film di SFF 2024 keren banget. Saya dan teman-teman jadi mendapatkan wawasan baru,” terang Nikita saat ditemui selepas acara.

    Selanjutnya, di Kota Salatiga kegiatan ini masih akan berlangsung hingga Rabu (13/11/2024). Pelaksanaan SFF 2024 bersama UKSW ini maka semakin memantapkan langkah UKSW untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas, ke-13 penanganan perubahan iklim, dan ke-17 kemitraan untuk mencapai tujuan.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Trump Bakal Naikkan Tarif Impor, Dampaknya Hantui Negara Asia

    Trump Bakal Naikkan Tarif Impor, Dampaknya Hantui Negara Asia

    Jakarta

    Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) memberikan ancaman tarif yang lebih tinggi bagi China. Bank investasi, Goldman Sachs menilai kemungkinan China bukan satu-satunya negara Asia yang akan menghadapi kesulitan ini.

    Kepala Ekonom Asia-Pasifik Goldman Sachs, Andrew Tilton mengatakan defisit AS dengan eksportir negara Asia lainnya telah meningkat signifikan dan kemungkinan berada di bawah pengawasan yang lebih ketat.

    “Dengan Trump dan beberapa calon yang mungkin ditunjuk berfokus pada pengurangan defisit bilateral, ada risiko semacam cara ‘whack-a-mole’. Defisit bilateral yang meningkat pada akhirnya dapat mendorong tarif AS pada ekonomi Asia lainnya,” kata Tilton dikutip dari CNBC, Senin (11/11/2024).

    Tarif AS adalah pajak atas barang impor yang dikenakan ke perusahaan jika produknya masuk AS. Adanya tarif tersebut akan meningkatkan biaya bagi eksportir.

    Pada 2023, surplus perdagangan Korea Selatan dengan AS mencapai rekor US$ 44,4 miliar yang menjadi surplus terbesar dengan negara mana pun. Khusus ekspor mobil mencapai hampir 30% dari semua pengiriman ke AS.

    Ekspor Taiwan ke AS pada kuartal I-2024 mencapai rekor tertinggi sebesar US$ 24,6 miliar, meningkat 57,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan ekspor terbesar berasal dari teknologi informasi dan produk audio visual.

    Sementara itu, surplus perdagangan Vietnam dengan AS antara Januari-September mencapai US$ 90 miliar. India dan Jepang juga mengalami surplus perdagangan dengan AS, di mana surplus Jepang relatif stabil dan surplus India meningkat secara moderat dalam beberapa tahun terakhir.

    Berlanjut ke halaman berikutnya.

    Tilton memperkirakan mitra dagang Asia itu ke mencoba menurunkan surplus dan mengalihkan perhatian melalui berbagai cara, salah satunya mengalihkan impor ke AS jika memungkinkan.

    “Kebijakan perdagangan adalah hal yang paling penting bagi Trump, bagi Asia berkembang dalam masa jabatan keduanya sebagai presiden AS,” tulis analis Barclays Bank.

    Tarif yang diusulkan Trump kemungkinan besar menimbulkan dampak lebih besar pada ekonomi terbuka di kawasan tersebut. Taiwan diperkirakan lebih rentan terhadap ancaman itu daripada Korea atau Singapura.

    “Kami melihat Thailand dan Malaysia di tengah-tengah, dengan Thailand diperkirakan akan menerima pukulan yang sedikit lebih besar,” tulis catatannya.

    Data AS menunjukkan bahwa defisit perdagangan AS dengan China semakin kecil menjadi US$ 279,11 miliar pada 2023, dari sebelumnya US$ 346,83 miliar pada 2016.

    Meskipun perdagangan AS dengan China menyusut setelah penerapan tarif pada pemerintahan Trump pertama, volume perdagangan justru disalurkan ke negara ketiga seperti Vietnam, Meksiko, Indonesia dan Taiwan.

    Sebelumnya, Trump telah mengumumkan niatnya untuk mengenakan tarif menyeluruh mulai dari 10% hingga 20% pada semua impor, bersama dengan tarif tambahan sebesar 60% hingga 100% pada produk yang diimpor dari Tiongkok. Goldman Sachs memperkirakan AS akan mengenakan tarif tambahan rata-rata 20% pada produk Tiongkok di paruh pertama 2025.

    Lihat juga video: Netanyahu Ngaku Sudah 3 Kali Bicara dengan Trump Soal Ancaman Iran