Negara: Thailand

  • Menteri UMKM Gandeng KPPU Wujudkan Kemitraan Usaha Besar dengan UMKM

    Menteri UMKM Gandeng KPPU Wujudkan Kemitraan Usaha Besar dengan UMKM

    Jakarta

    Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman berkolaborasi bersama Komisi Pengawas persaingan Usaha (KPPU). Kolaborasi ini untuk mewujudkan konektivitas antara usaha besar dan UMKM.

    “Dengan strategi yang berfokus pada inovasi teknologi, integrasi data, dan pengawasan yang berkeadilan, diharapkan UMKM Indonesia dapat naik kelas dan berkontribusi lebih besar dalam perekonomian nasional,” kata Maman dalam keterangan tertulis, Rabu (18/12/2024).

    Hal ini ia sampaikan saat memberikan pidato kunci pada acara Focus Group Discussion (FGD) yang bertajuk Penguatan Sinergi KPPU dengan Kementerian/Lembaga dalam Pengawasan Kemitraan yang diselenggarakan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Jakarta, Rabu (11/12) yang lalu.

    Maman menambahkan, kemitraan usaha besar dengan UMKM dituangkan dalam Asta Cita Presiden Prabowo dalam rangka melanjutkan pemerataan ekonomi dan penguatan UMKM nasional. Maka amanat dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan PP Nomor 7 Tahun 2021 perlu diimplementasikan bersama.

    “Dalam upaya mempercepat implementasi Pasal 36 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), kegiatan hari ini menjadi langkah nyata dalam pengawasan kemitraan yang tertib dan teratur, bahkan dapat dikenakan sanksi administratif dan mencabut izin usaha bagi pelaku usaha besar atau menengah yang melanggar aturan kemitraan,” ujar Maman.

    Menurut Maman, kemitraan antara UMKM dan usaha besar merupakan salah satu strategi penting untuk mendorong UMKM masuk ke dalam rantai nilai global (global value chain), mengentaskan kemiskinan ekstrem, serta meningkatkan daya saing UMKM agar naik kelas.

    Namun demikian, menurut data dari Asian Development Bank Institute (2021) disebutkan bahwa partisipasi UMKM Indonesia dalam rantai nilai global baru mencapai 4,1 persen. Angka ini jauh tertinggal dibandingkan Malaysia (46,2 persen) dan Thailand (29,6 persen).

    “Rendahnya kemitraan antara UMKM dan usaha besar yang hanya 7 persen berdasarkan data KemenkopUKM pada 2023, juga turut menyebabkan stagnasi daya saing Indonesia pada peringkat 73 dalam indeks ease of doing business,” imbuh Maman.

    Untuk itu ia mengapresiasi KPPU atas pengawasan yang dimulai sejak 2020 terhadap sektor kemitraan UMKM dengan usaha besar. Dirinya menegaskan pentingnya membangun ekosistem usaha yang saling mendukung tanpa menciptakan kesenjangan antara UMKM dan usaha besar.

    “Kami ingin memastikan bahwa UMKM dan usaha besar dapat berkembang bersama-sama,” tuturnya.

    Senada, Ketua KPPU, M Fanshurullah Asa menyebutkan, UMKM memiliki peranan yang besar terhadap ekonomi bangsa Indonesia. UMKM mampu berkontribusi terhadap PDB sebesar 61 persen. Ia juga berharap ada Instruksi Presiden (Inpres) yang mengatur kemitraan antara usaha besar dan UMKM.

    “Diharapkan ada Inpres yang mengatur pengusaha besar bermitra dengan UMKM, karena dengan itu akan lebih mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dan pemerataan ekonomi agar usaha mikro kecil bisa menikmati,” tutur M Fanshurullah Asa.

    Ia menegaskan KPPU siap untuk menjadi lembaga koordinator, kemitraan usaha nasional dan daerah.

    “Kami punya keyakinan bahwa koordinasi, kolaborasi, sinergi antara kementerian/lembaga, termasuk KPPU itu bisa maksimal. Karena tanpa itu, kita tidak punya data terintegrasi. Kami sangat berharap, amanah yang sudah ada sejak tahun 2008 ini dapat terealisasikan,” ucapnya.

    (anl/ega)

  • Ekonom minta Pemerintah membandingkan tarif PPN dengan anggota ASEAN

    Ekonom minta Pemerintah membandingkan tarif PPN dengan anggota ASEAN

    Kalau mau adil, Pemerintah harusnya membandingkan dengan negara anggota ASEAN lainnya, dan Indonesia adalah yang tertinggi tarif PPN-nya.

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Kebijakan Publik Center of Economics and Law Studies (Celios) Media Wahyudi Askar meminta Pemerintah untuk membandingkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) dengan negara-negara anggota ASEAN, alih-alih dengan negara seperti Kanada, China, dan Brasil.

    Menurutnya, negara-negara dengan tarif PPN yang lebih tinggi dari Indonesia memiliki pendapatan per kapita yang tinggi dan ekonomi yang stabil, sehingga daya beli masyarakat memungkinkan pemerintah setempat untuk menerapkan tarif pajak konsumsi yang lebih besar.

    “Stabilitas ekonomi di negara ini kuat, ditandai dengan inflasi rendah dan konsumsi domestik yang kuat membuat penerapan PPN tinggi lebih efektif dan tidak terlalu membebani masyarakat atau menekan pertumbuhan ekonomi,” ujar Media, dikutip di Jakarta, Rabu.

    Sementara di Indonesia, dia menilai, ekonomi masyarakat saat ini sedang dalam kondisi terpukul. Maka, membandingkan PPN Indonesia dengan negara-negara tersebut dinilai kurang tepat.

    “Kalau mau adil, Pemerintah harusnya membandingkan dengan negara anggota ASEAN lainnya, dan Indonesia adalah yang tertinggi tarif PPN-nya,” ujar dia.

    Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani Indrawati menilai bahwa tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Indonesia yang saat ini sebesar 11 persen masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara-negara lain, baik di kawasan regional maupun anggota G20.

    Hal tersebut disampaikan setelah Pemerintah resmi mengumumkan kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen yang mulai berlaku pada 1 Januari 2025 mendatang.

    Sebagai contoh, Brasil menetapkan tarif PPN sebesar 17 persen dengan tax ratio mencapai 24,67 persen. Afrika Selatan memberlakukan tarif PPN sebesar 15 persen dengan tax ratio 21,4 persen, sementara India memiliki tarif PPN 18 persen dengan tax ratio 17,3 persen.

    Meskipun demikian, tarif PPN Indonesia masih relatif lebih tinggi dibandingkan negara-negara di kawasan ASEAN. Malaysia tercatat memiliki tarif PPN 10 persen, sementara Vietnam yang sebelumnya menerapkan PPN 10 persen telah memperpanjang insentif PPN menjadi 8 persen. Kemudian Singapura menetapkan tarif PPN 9 persen, dan Thailand 7 persen.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2024

  • Durian “cita rasa baru” raih popularitas, buka peluang bisnis di ASEAN

    Durian “cita rasa baru” raih popularitas, buka peluang bisnis di ASEAN

    Taiyuan (ANTARA) – Dengan meningkatnya permintaan durian di China, semakin banyak durian segar dari negara-negara Asia Tenggara memasuki pasar China dan meraih popularitas di kalangan konsumen negara itu

    Saat ini, fenomena durian bantal emas Thailand yang memenuhi rak-rak di seluruh China telah memudar. Baik di toko-toko fisik maupun ruang siaran langsung daring (livestreaming), varietas durian asal Vietnam, Filipina, dan Malaysia kini semakin banyak tersedia. Beberapa varietas dengan harga lebih terjangkau menjadi pilihan yang lebih disukai untuk promosi bagi banyak penjual.

    Sejak Oktober, kendati memasuki periode off-season untuk penjualan durian, antusiasme konsumen China terhadap buah itu tetap tidak surut.

    Hadirnya durian dari Vietnam dan Filipina memberikan opsi cita rasa baru sekaligus menjadi salah satu alasan utama di balik penjualan yang tidak terlalu lesu pada periode off-season.

    Pesatnya pertumbuhan penjualan durian asal Vietnam sangat mengesankan. Meski durian Vietnam baru mendapat akses ke pasar China pada September 2022, ekspor durian negara itu ke China mencapai 493.000 ton pada 2023, mencakup sekitar 32 persen dari pangsa pasar China. Dari Januari hingga Oktober 2024, Vietnam telah mengekspor 690.000 ton durian segar ke China, dengan pangsa impornya naik menjadi 46,6 persen.

    Data menunjukkan bahwa durian yang diekspor dari Vietnam ke China mencakup lebih dari 96 persen dari total ekspor durian negara Asia Tenggara itu.

    “Bisa dikatakan bahwa durian Vietnam hampir sepenuhnya ditujukan untuk pasar China,” ujar Sekretaris Jenderal Kamar Dagang Vietnam Shanxi Guo Feng.

    Durian Vietnam telah menunjukkan keunggulan harga yang signifikan berkat biaya produksi dan transportasinya yang lebih rendah.

    Sebagai “bintang yang sedang naik daun,” Filipina dan Malaysia telah mengantongi akses untuk mengekspor durian segar ke China masing-masing pada 2023 dan 2024. Wang Shaogang, Kepala Perwakilan Dewan Provinsi Shanxi untuk kantor perwakilan Promosi Perdagangan Internasional China di Filipina, menyampaikan bahwa durian Puyat asal Filipina yang ditanam di tanah vulkanis yang subur dengan cepat menarik perhatian konsumen China.

    Durian Puyat merupakan varietas hibrida Musang King dan Qingni yang berbentuk pendek dan padat berisi, dengan daging buah berwarna keemasan dan cerah.

    Dalam 20 tahun terakhir, impor durian China melonjak sekitar 50 kali lipat. Dengan jumlah penduduknya yang mencapai 1,4 miliar jiwa, China memiliki pasar konsumsi durian yang sangat besar, dan permintaannya masih terus meningkat.

    Menurut data statistik bea cukai China, impor durian di negara itu, dalam hal kuantitas dan nilai, telah melonjak dari 430.000 ton dan 1,1 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.050) pada 2018 menjadi 1,42 juta ton dan 6,7 miliar dolar AS pada 2023. Dari Januari hingga Oktober 2024, impor durian segar di China mencapai 1,48 juta ton, melampaui total volume impor 1,42 juta ton yang dibukukan pada 2023.

    Para pelaku industri meyakini bahwa lantaran semua hal itu, selain Thailand, Vietnam, Filipina, dan Malaysia, negara-negara produsen durian lainnya di Asia Tenggara juga berupaya mengantongi akses ekspor durian segar ke China.

    Media lokal di Kamboja menyatakan bahwa saat ini, negara itu berada dalam tahap akhir negosiasi dengan China dan berupaya mewujudkan ekspor durian langsung ke China pada 2025.

    Liu Baofeng, seorang penjual durian, meyakini bahwa Indonesia merupakan negara penghasil durian terbesar di dunia, dengan produksi duriannya tercatat jauh lebih tinggi dibandingkan Thailand. Indonesia memiliki varietas durian yang beragam dan kondisi alam yang sangat cocok untuk pembudidayaan durian. Jika biaya logistik dapat diatasi, ekspor durian Indonesia ke pasar China akan memiliki prospek yang sangat cerah.

    Penerjemah: Xinhua
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2024

  • Penjualan di RI Moncer, Kenapa Toyota Hilux Rangga Tak Dirakit Lokal?

    Penjualan di RI Moncer, Kenapa Toyota Hilux Rangga Tak Dirakit Lokal?

    Jakarta

    Sejak pertama meluncur Oktober lalu, Toyota Hilux Rangga langsung menjadi buruan konsumen di Indonesia. Bahkan, hingga sekarang, penjualannya sudah tembus ribuan unit. Lantas, mengapa unitnya tak dirakit secara lokal?

    Sebagai catatan, Toyota Hilux Rangga telah terjual 3.100 unit lebih selama Oktober-November 2024. Sementara komposisinya 87,2 persen varian manual dan 12,8 persen varian otomatis. Catatan itu termasuk mengesankan untuk mobil komersial baru.

    Anton Jimmi Suwandi selaku Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, kapasitas produksi Toyota Hilux Rangga di Thailand sangat tinggi, bahkan bisa untuk memenuhi kebutuhan di pasar global. Sehingga, peluangnya dirakit lokal tak terlalu besar.

    “Saat ini belum ada (rencana merakit lokal Toyota Hilux Rangga di Indonesia). Alasannya kenapa? Karena pabrikan di Thailand produksi unitnya sangat tinggi,” ujar Anton saat ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa malam (17/12).

    “Jadi kalau dibalik, kayak Thailand mau produksi lokal Innova begitu. Kan bagaimana? Nggak mungkin, karena demand-nya nggak lebih besar dari Indonesia,” tambahnya.

    Toyota All New Hilux Rangga Foto: dok. Toyota-Astra Motor

    Anton menjelaskan, produsen tak bisa seenaknya merakit lokal suatu model. Sebab, kata dia, pertimbangannya banyak, termasuk kebutuhan konsumen dan pertumbuhan pasar.

    “Pertama kita harus lihat market dulu ya, apakah market di Indonesia bisa grow, bisa berkembang, dan volume bisa naik? Kalau sejalan dengan maket dan volume, kita akan studi lagi apakah perlu di-localize atau tidak. Tapi untuk saat ini belum ada,” kata Anton.

    Toyota Hilux Rangga hadir dengan pilihan mesin bensin dan diesel. Mesin dieselnya berkapasitas 2.400 cc, 2GD, yang bisa menghasilkan tenaga 149 PS dan torsi 343 Nm. Sementara mesin bensinnya berkapasitas 2.000 cc, 1TR, yang bisa menghasilkan tenaga 139 PS dan torsi 183 Nm.

    Adapun pilihan transmisi mobil ini yakni A/T 6 speed buat varian diesel dan M/T 5 speed buat varian mesin bensin dan diesel. Toyota Hilux Rangga punya kapasitas tangki bahan bakar hingga 55 liter.

    Berikut Harga Toyota Hilux Rangga

    Mesin bensin

    Hilux Rangga Cab-Chassis 2.0 Standard M/T : Rp 188,7 jutaHilux Rangga Pick Up 2.0 Standard M/T: Rp 193,6 jutaHilux Rangga Pick Up 2.0 Standard M/T 3WAY: Rp 194,6 jutaHilux Rangga Pick Up 2.0 High M/T: Rp 215,7 juta.

    Mesin diesel

    Hilux Rangga Cab-Chassis 2.4 DSL Standard M/T: Rp 244,7 jutaHilux Rangga Pick Up 2.4 SL Standard M/T: Rp 249,6 jutaHilux Rangga Pick Up 2.4 DSL Standard M/T 3WAY: Rp 250,6 jutaHilux Rangga Pick Up 2.4 DSL High M/T: Rp 283,6 jutaHilux Rangga Cab-Chassis 2.4 DSL High A/T: Rp 299,2 jutaHilux Rangga Pick Up 2.4 DSL High A/T: Rp 304,5 juta.

    (sfn/sfn)

  • Diskon PPnBM Sasar Mobil Hybrid Buatan Lokal, Apa Saja Modelnya?

    Diskon PPnBM Sasar Mobil Hybrid Buatan Lokal, Apa Saja Modelnya?

    Jakarta

    Diskon PPnBM tiga persen untuk mobil hybrid hanya berlaku untuk yang diproduksi lokal. Berikut ini mobil hybrid produksi lokal yang berpotensi dapat diskon PPnBM.

    Pemerintah telah mengumumkan rangkaian insentif untuk industri otomotif Tanah Air. Insentif ini akan berlaku mulai 1 Januari 2025. Salah satu jenis kendaraan yang dipastikan mendapat insentif adalah mobil hybrid. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut mobil hybrid bakal mendapat insentif berupa diskon PPnBM tiga persen.

    Namun rupanya insentif tersebut tak berlaku untuk semua mobil hybrid yang dijual di Indonesia. Analis Kebijakan Ahli Madya Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Rustam Effendi mengungkap, diskon PPnBM itu hanya berlaku untuk mobil hybrid buatan lokal.

    “PPnBM DTP 3 persen hybrid hanya untuk produksi dalam negeri peserta program Kemenperin, yang berhak mendapatkan reduced tarif PPnBM,” ujar Rustam dilansir CNN Indonesia.

    Rustam menjelaskan, dasar hukum pemberian diskon PPnBM untuk mobil hybrid di Indonesia telah tertuang dengan jelas dalam Peraturan Pemerintah (Permen) Nomor 74 Tahun 2021. Bila mengacu pada kebijakan tersebut, artinya tak semua mobil hybrid mendapat diskon PPnBM.

    Mengutip data impor yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sejumlah mobil hybrid masih berstatus impor CBU. Contohnya Accord hybrid dan CR-V hybrid masih didatangkan Honda dari Thailand. Selanjutnya, mobil-mobil hybrid Toyota seperti Corolla Altis, Prius HEV, Camry Hybrid, Alphard Hybrid, hingga Corolla Cross Hybrid juga belum diproduksi di dalam negeri.

    Selanjutnya Lexus juga mendatangkan mobil hybridnya secara utuh dari Jepang. Mobil hybrid BMW pun demikian, belum diproduksi dalam negeri. Begitupun dengan mobil hybrid Nissan yang masih diimpor utuh dari luar negeri.

    Saat ini, diketahui ada beberapa mobil hybrid yang diproduksi dalam negeri mulai dari Kijang Innova Zenix hybrid, Yaris Cross hybrid, Suzuki Ertiga hybrid, Suzuki XL7 hybrid, dan Haval Jolion.

    (dry/din)

  • Rupiah Menguat Tipis ke Rp16.080 per Dolar AS Pagi Ini

    Rupiah Menguat Tipis ke Rp16.080 per Dolar AS Pagi Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah bertengger di Rp16.080 per dolar AS Rabu (18/12). Mata uang Garuda menguat 20,5 poin atau 0,31 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Yen Jepang melemah 0,16 persen, peso Filipina melemah 0,37 persen, dan won Korea Selatan melemah 0,08 persen.

    Sementara itu, baht Thailand menguat 0,06 persen, dolar Singapura menguat 0,04 persen, dan dolar Hong Kong terpantau stagnan pada pembukaan perdagangan pagi ini.

    Senada mata uang utama negara maju bervariasi. Tercatat euro Eropa menguat 0,07 persen, dan franc Swiss menguat 0,02 persen. Sedangkan poundsterling Inggris melemah 0,02 persen, dolar Australia melemah 0,11 persen, dan dolar Kanada juga melemah 0,03 persen.

    Analis Mata Uang Doo Financial Futures Lukman Leong memperkirakan rupiah bakal berkonsolidasi terhadap dolar AS jelang rilis suku bunga Bank Indonesia (BI).

    “Investor cenderung wait and see menjelang pertemuan untuk kebijakan bank sentral, BI sore ini dan FOMC dini hari,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

    Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bergerak di rentang Rp16.050 – Rp16.150 per dolar AS.

     

    (fby/sfr)

  • AS Klaim Israel-Hamas Segera Sepakati Gencatan Senjata di Gaza

    AS Klaim Israel-Hamas Segera Sepakati Gencatan Senjata di Gaza

    Jakarta, CNN Indonesia

    Amerika Serikat mengklaim Israel dan Hamas segera menyepakati gencatan senjata di Gaza dalam beberapa hari ke depan.

    Juru bicara Gedung Putih John Kirby mengatakan para pejabat AS meyakini bahwa semua pihak semakin dekat untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

    “Kami percaya – dan pihak Israel telah mengatakan hal ini – bahwa kami semakin dekat, dan tidak diragukan lagi, kami percaya hal itu, tetapi kami juga berhati-hati dalam optimisme kami,” kata Kirby dalam wawancara dengan Fox News, mengutip Reuters, Selasa (17/12).

    “Kami pernah berada di posisi ini sebelumnya di mana kami tidak mampu melewati garis finis,” lanjut dia.

    Saat ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikabarkan sedang menuju Kairo, Mesir untuk menghadiri kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

    Sumber-sumber yang mengetahui hal ini mengatakan kesepakatan gencatan senjata akan ditandatangani dalam beberapa hari mendatang.

    Kirby tidak menanggapi ketika ditanya apakah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sedang melakukan perjalanan ke Kairo untuk melakukan pembicaraan.

    Sementara itu, Hamas mengatakan gencatan senjata dan pembebasan para sandera dimungkinkan jika Israel berhenti menetapkan sejumlah syarat baru

    Sebelumnya, Israel menyatakan kesepakatan pembebasan sandera di Gaza dalam perang antara Israel dan Hamas menunjukkan hasil yang baik. Menurut Menteri Pertahanan Israel Katz, mereka belum pernah sedekat ini mencapai kesepakatan soal pembebasan sandera.

    “Kami belum sedekat ini dengan kesepakatan mengenai sandera sejak negosiasi sebelumnya,” kata Katz dilansir AFP, Selasa (17/12).

    Perang antara Hamas dan Israel dimulai pada 7 Oktober 2023. Ribuan warga, mayoritas perempuan dan anak-anak, menjadi korban tewas.

    Pada November 2023, gencatan senjata selama satu minggu, bisa membebaskan 105 sandera yang ditahan di Jalur Gaza. Sebagian besar adalah warga Israel, tetapi ada juga pekerja pertanian Thailand.

    Gencatan senjata itu jadi satu-satunya sepanjang lebih dari satu tahun ini. Pembebasan itu terjadi sebagai bagian dari pertukaran kebebasan 240 warga Palestina yang ditahan di penjara Israel.

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Batas Omzet UMKM Bebas Pajak Bakal Turun Jadi Rp 3,6 M

    Batas Omzet UMKM Bebas Pajak Bakal Turun Jadi Rp 3,6 M

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah berencana menurunkan ambang batas atau omzet usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bisa memanfaatkan tarif pajak penghasilan (PPh) final dari yang saat ini di level Rp 4,8 miliar menjadi Rp 3,6 miliar per tahun.

    Sekertaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, rencana kebijakan penurunan threshold omzet PPh Final UMKM ini didasari dari rekomendasi Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan atau OECD.

    “Sebenarnya rencana penurunan sudah disampaikan Bu Menkeu (Sri Mulyani) dan Pak Menko (Airlangga) di beberapa kesempatan karena ada catatan rekomendasi OECD juga, untuk lebih disesuaikan thresholdnya dengan best practices negara lain, terkait keadilan dan perluasan tax base,” ucap Susiwijono di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (17/12/2024).

    Meski begitu, Susiwijono menegaskan bahwa rencana kebijakan ini baru sebatas kajian di internal pemerintahan, belum ada keputusan resmi terkait itu. Ia juga menekankan kebijakan ini tidak akan termasuk ke dalam paket kebijakan ekonomi yang dirilis pemerintah tentang kelanjutan PPh Final UMKM orang pribadi yang dapat memanfaatkan PPh Final 0,5% sampai dengan 2025.

    “Kemarin ini tidak disinggung karena konteksnya kan adalah insentif-insentif untuk meringankan UMKM dalam rangka adanya pemberlakuan PPN 12% per 1 Januari 2025. Tapi, setelah itu nanti pasti disampaikan,” ucap Susiwijono.

    Bila nantinya hasil proses pembahasan threshold omzet PPh final UMKM diputuskan diturunkan menjadi Rp 3,6 miliar per tahun, Susiwijono memastikan, pemberlakuannya akan ditetapkan dengan mengubah PP, seperti Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 55 Tahun 2022.

    Perubahan PP itu ia akui pada akhirnya juga akan menjadi acuan batasan omzet untuk memberikan insentif PPh Final 0,5% bagi UMKM. Namun, ia kembali menegaskan bahwa rencana ini juga belum tentu menghasilkan keputusan threshold omzet pengusaha kena pajak yang senilai Rp 4,8 miliar akan ikut turun.

    “Kita lihat perubahan PP nya nanti ya, threshold yang mana ini kan harus ubah PP, nanti pasti pemerintah akan sampaikan hitung-hitungannya, kita perlu juga arah kajiannya bagaimana meski sudah ada ke sana terkait rekomendasi OECD, cuma konteks sekarang kan ke insentif PPh Final UMKM,” ungkap Susiwijono.

    Sebagai informasi, Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi atau OECD menganggap, batasan omzet usaha di Indonesia yang terbebas dari pajak pertambahan nilai (PPN) ketinggian. Penilaian ini tertuang dalam Survei Ekonomi OECD Indonesia edisi November 2024. Batasan omzet usaha yang dimaksud OECD ini ialah senilai Rp 4,8 miliar atau setara US$ 300.000.

    “Usaha beromzet kurang dari Rp 4,8 miliar (US$ 300.000) masih dibebaskan dari PPN. Ambang batas ini lebih tinggi daripada di kebanyakan negara OECD, dikutip dari survei OECD itu, Kamis (28/11/2024).

    OECD mencatat, negara-negara anggotanya yang memiliki batasan omzet bebas PPN tertinggi hanya di atas US$ 80.000 per tahun. Negara yang menerapkan batasan itu adalah Prancis, Irlandia, Italia, Jepang, Lithuania, Polandia, Republik Slovakia, Slovenia, Swiss, dan Inggris.

    Sementara itu, yang ambang batasnya US$ 40.000-US$ 80.000 per tahun adalah Australia, Austria, Republik Ceko, Estonia, Hungaria, Korea, Latvia, Luksemburg, dan Selandia Baru.

    Adapun di bawah US$ 40.000 ialah Belgia, Kanada, Denmark, Finlandia, Jerman, Yunani, Islandia, Israel, Belanda, Norwegia, Portugal, dan Swedia. Di antara negara-negara ini, tiga negara memiliki ambang batas yang sangat rendah di bawah US$ 10.000 adalah Denmark, Norwegia, dan Swedia.

    Dibanding negara tetangga seperti Thailand dan Filipina, batasan omzet yang terbebas PPN di Indonesia juga OECD sudah lebih melampaui. Sebab, Thailand dan Filipina hanya US$ 50.000.

    “Jauh lebih tinggi daripada Thailand dan Filipina, yang hanya sekitar US$ 50.000,” tulis OECD dalam surveinya.

    Oleh sebab itu, OECD menganggap, hal ini yang membuat setoran pajak di Indonesia menjadi rendah. Merekapun merekomendasikan supaya ambang batas omzet yang bebas PPN itu ditinjau ulang.

    “Penurunan ambang batas PPN, serta pengurangan jumlah sektor yang tidak dikenakan PPN, akan meningkatkan penerimaan PPN dari sektor-sektor yang baru maupun yang sudah dikenakan,” tulis OECD.

    (arj/mij)

  • Nilai Ekspor Jateng November 2024 Turun 2,25 Persen Secara Bulanan, Ini Penyebabnya

    Nilai Ekspor Jateng November 2024 Turun 2,25 Persen Secara Bulanan, Ini Penyebabnya

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Nilai ekspor Jawa Tengah (Jateng) pada bulan November 2024 tercatat mencapai US$ 962,90 juta, mengalami penurunan sebesar 2,25 persen dibandingkan bulan Oktober 2024.

    Kepala BPS Provinsi Jateng, Endang Tri Wahyuningsih menyebutkan, penurunan ini terutama dipicu oleh turunnya ekspor nonmigas.

    “Penurunan ini lebih disebabkan karena turunnya ekspor nonmigas sebesar 3,75 persen. Sebaliknya, untuk ekspor migas naik cukup tinggi sebesar 59,10 persen,” kata Endang pada pemaparan secara daring, Senin (16/12/2024).

    Dibandingkan tahun lalu, nilai ekspor Jateng mengalami kenaikan sebesar 9,54 persen.

    Dia menjelaskan, kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan pada sektor migas dan nonmigas, di mana ekspor nonmigas meningkat sebesar 5,42 persen.

    “Sedangkan (sektor) migas naik lebih tinggi lagi, sebesar 3.557,84 persen,” lanjutnya.

    Berdasarkan sektor, tercatat, ekspor nonmigas menyumbang 96,13 persen dari total ekspor pada bulan November 2024.

    Sementara itu, kontribusi ekspor migas tercatat sebesar 37,31 persen, diikuti oleh sektor pertanian sebesar 19,23 persen dan sektor tambang sebesar 0,06 persen.

    Secara bulanan (month-to-month), pada November 2024, sektor pertanian, tambang, dan industri mengalami penurunan, sedangkan ekspor migas mengalami kenaikan yang signifikan.

    Rincian penurunan masing-masing sektor, pertanian sebesar 14 persen, tambang sebesar 57,14 persen, dan industri sebesar 3,49 persen.

    Dalam hal pangsa pasar, Amerika Serikat tetap menjadi tujuan ekspor terbesar bagi Jateng dengan kontribusi sebesar 40,11 persen dari total ekspor nonmigas.

    Diikuti oleh Jepang dengan 8,18 persen, Tiongkok 7,78 persen, serta diikuti negara-negara lain seperti Belanda, Korea Selatan, Malaysia, Jerman, India, Thailand, dan Australia.

    Untuk ekspor ke negara-negara ASEAN, kontribusinya mencapai 8,49 persen dengan nilai sebesar US$ 78,56 juta.

    Sementara ke Uni Eropa, pangsa ekspor Jateng sebesar 12,18 persen dengan nilai mencapai US$ 112,77 juta. (*)

     

  • Cinema XXI raih penghargaan perdana ICTA CineAsia APAC

    Cinema XXI raih penghargaan perdana ICTA CineAsia APAC

    Foto Arsip – Cinema XXI menghadirkan bioskop terbaru Agora Mall XXI yang dilengkapi teknologi IMAX® with Laser di pusat perbelanjaan yang berlokasi strategis di Jl.MH Thamrin No. 10 Jakarta Pusat, yakni Agora Mall. Jakarta, Jumat (8/11/2024). ANTARA/HO-Cinema XXI

    Cinema XXI raih penghargaan perdana ICTA CineAsia APAC
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 17 Desember 2024 – 11:31 WIB

    Elshinta.com – Perusahaan sinema terbesar di Indonesia, PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk, atau Cinema XXI meraih penghargaan perdana ICTA CineAsia APAC Achievement Award dari International Cinema Technology Association (ICTA) dan CineAsia. Direktur Utama Cinema XXI Suryo Suherman dalam keterangan diterima di Jakarta, Selasa, menyampaikan bahwa penghargaan ini memperkuat capaian perusahaan yang memiliki pengalaman panjang di industri hiburan selama lebih dari 35 tahun.

    “Penghargaan ini mencerminkan upaya kami yang terus konsisten dalam menghadirkan pengalaman menonton film berkelas dunia kepada penonton di seluruh Indonesia. Ke depannya, kami terus berkomitmen untuk menghadirkan inovasi dan menciptakan momen-momen luar biasa bagi pecinta film,” kata Suryo.

    Penghargaan ini diserahkan oleh Past President ICTA & VP Worldwide Cinema Sales and Partner Management Dolby Laboratories Michael Archer kepada Direktur Utama Cinema XXI Suryo Suherman pada sesi Fast Takes on the Future di CineAsia 2024, Bangkok, Thailand.

    Menurut Suryo, penghargaan ini merupakan pengakuan atas keunggulan Cinema XXI dalam menyediakan layanan bioskop dengan teknologi visual yang mumpuni, serta dedikasinya menciptakan pengalaman sinematik terbaik di kawasan Asia-Pasifik. Cinema XXI, kata Suryo, dinilai telah menetapkan standar tinggi dalam industri bioskop melalui inovasi berkelanjutan, seperti bioskop IMAX, layanan premium The Premiere, sistem proyeksi laser yang canggih, dan sistem suara yang imersif.

    Presiden ICTA Mark Mayfield menyatakan bahwa Cinema XXI adalah contoh nyata dari inovasi, kreativitas, dan dedikasi terhadap keunggulan yang kini diperkokoh melalui penghargaan ini.

    “Cinema XXI telah menginspirasi pelaku industri di seluruh dunia,” ujar dia.

    Presiden Film Expo Group Andrew Sunshine menyatakan kepemimpinan Cinema XXI yang baik dalam industri bioskop.

    “Kami bangga memilih Cinema XXI sebagai penerima pertama penghargaan ini. Kepemimpinan dan visi mereka dalam menghadirkan pengalaman bioskop terbaik menjadikan Cinema XXI layak terpilih sebagai pemenang,” ujarnya.

    Penghargaan ICTA CineAsia APAC Achievement Award, kata Suryo, menjadi bukti nyata komitmen Cinema XXI terhadap keunggulan dan inovasi di industri bioskop.

    Sumber : Antara