Negara: Thailand

  • Ambisi Danamon Jadi 5 Besar Grup Keuangan Indonesia

    Ambisi Danamon Jadi 5 Besar Grup Keuangan Indonesia

    Jakarta, FORTUNE – Memimpin Bank Danamon adalah adalah penugasan kedua Daisuke Ejima di Indonesia. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Country Head MUFG Indonesia pada awal 2018 hingga 2022. Punya jejak karier panjang pada segmen perbankan korporasi di Tokyo, New York dan Singapura, ia kini harus menangani segmen perbankan ritel dan multifinance melalui sejumlah entitas di bawah bendera MUFG.

    Berikut petikan wawancara kami, 18 September 2024 lalu:

    Bagaimana Anda melihat potensi ekonomi Indonesia?

    Indonesia adalah pasar yang sangat menarik dan menjanjikan. Banyak perusahaan Jepang, Cina, Korea, Eropa, dan lain sebagainya berinvestasi di sini karena potensi pertumbuhannya yang besar. Tak ada keraguan dari sisi jumlah populasi dan rentang usia yang terbilang muda, mereka akan tumbuh menjadi kelas menengah, bahkan menengah atas. Potensi ini akan terus berkembang setidaknya hingga 20 tahun mendatang, atau bahkan lebih.

    Tapi ada fenomena menyusutnya kelas menengah di Indonesia saat ini. Bagaimana pandangan Anda?

    Hal itu tidak terlalu mengkhawatirkan bagi saya. Memang benar bahwa ada sebagian kelas menengah yang turun kelas. Namun, kita juga harus menyadari bahwa ada volatilitas setelah pandemi, termasuk dalam harga komoditas. Memang ada tekanan dalam jangka pendek, misalnya angka penjualan mobil yang turun dampai dua digit. Bagaimanapun, jika melihat angka kelahiran dan sebagainya, maka tampaknya potensi pertumbuhan Indonesia masih solid dalam jangka panjang.

    Bagaimana kondisi mempengaruhi strategi investasi MUFG?

    Saya ingin menjelaskan sedikit terkait kondisi di Jepang. Populasi Jepang cenderung menurun dalam dekade terakhir, dan usia rata-rata masyarakatnya terbilang tua. Kondisi itu membuat perusahaan Jepang,  termasuk MUFG, harus mencari peluang ke luar negeri.

    Bagaimanapun, perbankan sejatinya adalah bisnis infrastruktur. Saat sebuah bank ingin masuk ke negara tertentu, maka diperlukan investasi besar untuk membangun infrastruktur. Karena itu, MUFG sebagai salah satu institusi keuangan terbesar di dunia harus melakukan investasi secara selektif dan berkembang bersama institusi lokal.

    Di ASEAN, kami berinvestasi di Thailand sebelum Indonesia, kami juga berinvestasi secara minoritas di Vietnam dan Filipina. Thailand dan Indonesia bagi kami adalah pasar yang penting karena di kedua negara tersebut bisnis kami mencakup semua segmen keuangan.

    Saat kami berinvestasi di Danamon misalnya, di bawahnya ada Adira dan Zurich Finance. Kemudian kami juga mengakuisisi Mandala Finance, Home Credit dan Akulaku. Jadi, kami juga memperluas cakupan pelayanan keuangan di luar bank. Kami ingin setiap entitas itu menjalin kolaborasi strategis lainnya untuk mencapai tujuan bersama di tahun-tahun mendatang.

    Apakah Anda juga berencana melakukan rebranding dan menyatukan berbagai entitas tersebut di bawah Danamon?

    Untuk saat ini tidak, karena masing-masing telah memiliki brand value tersendiri. Bagaimanapun, meskipun masing-masing entitas memiliki aplikasi tersendiri, kami akan menyambungkan jaringan teknologinya.

    Sebagai contoh, saat pengguna aplikasi Adira Finance atau Home Credit membutuhkan layanan perbankan, mereka akan diarahkan untuk membuka rekening Bank Danamon. Kohesi semacam itu yang saat ini kami kembangkan dan akan terus diperkuat dalam waktu dekat.

    Setelah Adira Finance, Home Credit, Standard Chartered, Mandala Finance, apakah ada kemungkinan MUFG berinvestasi pada entitas lain?

    Mungkin saja, karena pasarnya bertumbuh dan teknologi digital berkembang begitu pesat, kami terus mencari peluang karena Indonesia adalah dalah satu pasar utama kami di luar Jepang. Apalagi, kami juga memiliki modal ventura yang didanai bersama MUFG yanag bernama Garuda Fund.

    Bagaimanapun, jika ditanya apakah investasi itu akan serta-merta direalisasikan, menurut saya kami akan lebih dulu mengoptimalkan potensi dari tiap entitas yang telah kami miliki. Sementara itu, kami akan berinvestasi secara selektif.

    Apa target Anda dalam menjalankan seluruh lini bisnis ini?

    Strategi saya adalah untuk bertumbuh secara grup. Jadi target kami adalah menjadi top five grup institusi keuangan di Indonesia.

  • Pengakuan WN Malaysia Diperas Polisi Nonton DWP: Transfer Rp 360 Juta ke Rekening MAB dan AT – Halaman all

    Pengakuan WN Malaysia Diperas Polisi Nonton DWP: Transfer Rp 360 Juta ke Rekening MAB dan AT – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Amir Mansor (29 tahun) rela terbang dari Kuala Lumpur bersama teman-temannya demi berpesta dan berjoget di ajang Djakarta Warehouse Project (DWP) pada 13-15 Desember 2024 silam.

    Sebagai penikmat musik rave, warga negara Malaysia ini tak mau melewatkan salah satu festival musik elektronik terbesar di Asia itu.

    “Kami sudah biasa bepergian ke negara-negara Asia untuk datang ke musik festival. Kami pernah pergi ke Thailand, Singapura, Korea, bahkan Indonesia,” kata Amir kepada BBC News Indonesia dikutip pada Jumat (27/12/2024). 

    Tahun lalu, Amir juga datang ke Bali demi DWP.

    Pengalamannya menyenangkan.

    Jadi dia memutuskan datang kembali tahun ini.

    Sialnya, rencananya untuk bersenang-senang selama tiga hari malah berubah jadi mimpi buruk gara-gara “razia” narkoba polisi.

    Awal Mula Dihampiri Oknum Polisi

    Amir baru saja memesan layanan taksi daring lewat ponselnya ketika dia melihat temannya dihampiri oleh sejumlah orang.

    Saat itu, mereka hendak kembali ke hotel setelah menonton malam pertama festival musik tersebut.

    “Awalnya saya kira mereka adalah driver ojek online yang sedang mencari pelanggan,” kata Amir.

    Amir berasumsi demikian lantaran orang-orang itu berpakaian bebas dan tidak menunjukkan tanda pengenal sebagai polisi maupun surat izin penggeledahan.

    “Mereka memanggil teman saya yang berjalan dengan saya. Mereka menggeledah teman saya, lalu saya menunggu teman saya karena saya sudah memesan taksi online untuk pulang bersama.”

    “Mereka [polisi] lalu ikut menarik saya, mengecek dompet dan barang-barang saya,” kenangnya.

    Polisi Tidak Temukan Bukti Narkoba

    Amir mengeklaim polisi tidak menemukan barang bukti narkoba apa pun saat dia digeledah.

    Dia juga melihat polisi melakukan hal yang sama kepada sejumlah pengunjung DWP lainnya secara acak.

    Mereka kemudian dikumpulkan dan dibawa ke Polda Metro Jaya.

    Sesampainya di kantor polisi, Amir mengaku diminta melakukan tes urine.

    Ponsel mereka disita, tak dibolehkan menghubungi siapa pun termasuk pengacara atau Kedutaan Besar Malaysia.

    “Mereka cuma mengizinkan kami menghubungi keluarga kami, tapi mereka memonitor komunikasi kami, lalu menyita kembali ponsel kami,” terangnya.

    “Mereka juga tidak mengizinkan kami menunjuk pengacara. Mereka memaksa kami menandatangani surat penunjukan pengacara yang sudah mereka tentukan.”

    Pada pagi harinya, polisi memberi tahu hasil tes urine mereka.

    “Sebagian dari kami positif dan sebagian lainnya negatif. Tapi walaupun hasil tesnya negatif, mereka tetap mengunci kami di kantor mereka,” kata Amir.

    “Mereka bilang karena kami datang sama-sama, walaupun sebagian [hasil tes urine] negatif, kami diminta mengaku salah dan membayar untuk bisa bebas.”

    Diperas Rp 800 Juta

    Amir mengeklaim bahwa dia dan delapan orang temannya diminta membayar Rp800 juta untuk bisa bebas.

    “Padahal tidak ditemukan barang bukti apa pun pada kami, hanya tes urine sebagian dari kami hasilnya positif. Kami harus membayar Rp800 juta, walaupun hasilnya negatif, kami tetap harus bayar,” jelasnya.

    Amir mencoba menawar nominal uang yang harus dibayarkan.

    Akhirnya, mereka membayar sekitar RM100.000 (sekitar Rp360 juta).

    Bukti Transfer ke Inisial MAB

    Berdasarkan bukti transfer yang masih dia simpan, dana itu mereka kirimkan ke rekening pribadi seseorang berinisial MAB.

    Amir mengeklaim MAB adalah pengacara yang ditunjuk polisi sebagai pendamping hukum Amir dan teman-temannya.

    Ada pula seorang pengacara lainnya berinisial AT yang punya peran serupa dengan MAB, klaim Amir.

    Menurutnya, AT dikenal sebagai salah satu pengacara di lingkup Polda Metro Jaya.

    BBC News Indonesia telah meminta konfirmasi Polda Metro Jaya dan Mabes Polri terkait klaim-klaim Amir ini, namun hingga artikel ini diterbitkan belum mendapat respons.

    Sementara itu, Wakil Ketua Umum Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Sapriyanto Refa mengaku belum tahu soal dugaan keterlibatan sejumlah pengacara dalam kasus dugaan pemerasan ini.

    Ditahan di Kantor Polisi 2 Malam

    Amir menghabiskan waktu hampir dua malam di kantor polisi.

    Selama itu, dia hanya diberi makan satu kali.

    Dia mengaku melihat banyak orang bernasib sama.

    Orang-orang itu, kata Amir, tak cuma dari Malaysia.

    “Ada orang-orang Indonesia, Singapura, dan Taiwan,” tuturnya.

    “Ada beberapa yang diperlakukan lebih buruk dari kami. Ada orang Taiwan yang ditaruh di sel karena kantor mereka sudah penuh dengan kami,” sambung Amir.

    Dia akhirnya dibebaskan pada Minggu (15/12/2024) siang.

    Amir hanyalah satu dari banyak warga negara asing (WNA) yang menjadi korban pemerasan polisi berkedok razia narkoba.

    Ada 45 Warga Malaysia Jadi Korban

    Mabes Polri menyatakan bahwa ada 45 warga negara Malaysia yang menjadi korban dengan barang bukti sebesar Rp2,5 miliar.

    Sebanyak 18 personel kepolisian tengah diperiksa terkait dugaan pemerasan.

    Kendati begitu, Amir meyakini jumlah korban dan polisi yang terlibat lebih dari itu.

    Menurutnya, beberapa orang yang dia kenal juga dibawa ke kantor-kantor polisi lain di Jakarta.

    Salah satunya, Polsek Kemayoran.

    Kejadian itu cukup membuatnya kapok untuk datang ke DWP.

    “Kalau masih digelar di Jakarta, kami tidak akan datang. Kecuali kalau mereka mengubah lokasinya atau mereka melakukan rebranding,” kata Amir.

    Saat ini, dia berharap agar uangnya bisa kembali. Amir mengatakan dirinya telah melapor ke Polri melalui email.

    Amir sempat menghubungi AT untuk meminta uangnya kembali.

    Namun, kata Amir, AT mengeklaim uang hasil pemerasan telah dikembalikan ke negara.

    Hingga Kamis (26/12), Amir mengaku tak pernah mendapatkan uang itu kembali.

    Viral di media sosial

    Pengalaman pahit para pengunjung DWP itu kemudian viral di media sosial.

    Para raver asal Malaysia ramai-ramai menyuarakan pemerasan yang mereka alami.

    Penyelenggara DWP kemudian membuat pernyataan yang menyesalkan kejadian tersebut.

    Unggahan itu kemudian dipenuhi oleh komentar-komentar bernada marah.

    Ada yang mengaku dipelototi oleh polisi saat sedang asik berjoget. Beberapa ditarik oleh polisi untuk digeledah dan berujung diperas.

    Imbasnya, mereka mengatakan tak mau lagi datang ke DWP dan akan lebih memilih datang ke festival musik serupa di negara lain, misalnya Thailand.

    Tindakan polisi juga dikecam oleh warganet Indonesia karena dianggap “memalukan negara” dan membuat kebobrokan institusi itu “go international”.

    Kasus ini juga dinilai merugikan sektor ekonomi dan pariwisata.

    Menteri Pariwisata Juga Buka Suara

    Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, mengatakan peristiwa itu memberi citra negatif bagi Indonesia di tengah upaya mempromosikan diri menjadi destinasi kelas dunia.

    “Kementerian Pariwisata menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan dan dampak yang ditimbulkan dari peristiwa ini,” kata Widiyanti.

    Kamar Dagang Indonesia (KADIN) turut berkomentar karena khawatir kasus ini mengancam potensi ekonomi dari konser musik internasional.

    Polisi Disanksi Tapi Tidak Dipecat

    Propam Polri telah menjatuhkan sanksi kepada polisi yang memeras WN Malaysia di acara DWP 2024 itu.

    Mereka hanya dijatuhi sanksi mutasi jabatan.

    Sebanyak 18 anggota polisi itu telah menjalani penempatan khusus (patsus) dan akan menghadapi sidang kode etik pada pekan depan.

    Mereka berasal dari berbagai pangkat dan berasal dari Polsek Kemayoran, Polres Metro Jakarta Pusat, hingga Polda Metro Jaya dan sudah diperiksa Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri. 

    Dari hasil penyelidikan Propam mengumpulkan barang bukti dari hasil pemerasan itu senilai Rp 2,5 miliar.

    Uang sebesar Rp 2,5 miliar yang ditemukan merupakan hasil penggabungan dari dugaan pemerasan 18 anggota polisi, yang dikumpulkan dalam satu rekening yang sama.

    “Tadi kan disampaikan yang sudah ya (disiapkan). Oke ya,” ujar Kepala Divisi (Kadiv) Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Abdul Karim di Mabes Polri, Selasa (24/12/2024) malam.

    Harusnya Dipecat

    Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso mendesak Polri untuk memecat polisi yang memeras penonton Djakarta Warehouse Project (DWP) melalui sidang kode etik pada pekan depan.

    Sugeng menyatakan, pelaku pemerasan itu harus dihukum berat karena perbuatan mereka telah mempermalukan Indonesia di mata internasional.

    “Tindakan yang diduga memeras ini harus diganjar dengan hukuman tertinggi pemecatan. Karena apa? Pertama, ini mempermalukan Indonesia di dunia internasional,” kata Sugeng saat dihubungi, Jumat (27/12/2024) seperti dikutip dari Kompas.com.

    Sugeng berpendapat, praktik pemerasan diduga menjadi satu pola umum atau kebiasaan yang dilakukan polisi.

    Namun, ia menilai polisi-polisi itu tidak berpikir bahwa korban mereka adalah warga negara Malaysia yang punya stereotipe buruk kepada Indonesia.

    “Apakah mereka tidak tahu bahwa warga negara Malaysia sebagai bangsa surumpun itu punya pandangan stereotip seperti ini? Tindakan memeras ini mengabaikan kondisi-kondisi yang jadi latar belakang,” ujar Sugeng.

    Oleh karena itu, ia menilai pemecatan atau pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) harus dilakukan.

    Sumber: BBC Indonesia/Kompas.com/Tribunnews.com

     

  • Penjualan Anjlok 46%, Neta Bakal PHK 400 Karyawan di Thailand

    Penjualan Anjlok 46%, Neta Bakal PHK 400 Karyawan di Thailand

    Jakarta

    Produsen mobil listrik asal China, Neta, dikabarkan bakal melakukan efisiensi besar-besaran di pabrik mereka di Thailand. Hal ini menyusul anjloknya penjualan mobil listrik Neta di negeri Gajah Putih tersebut.

    Mengutip website media lokal, The Nation, perusahaan induk pembuat kendaraan listrik Neta, Hozon Auto, sedang mempertimbangkan memangkas sekitar 400 karyawan di Thailand. Rencana tersebut merupakan imbas dari lesunya bisnis mereka di sana.

    Disebutkan, Neta hanya menjual total sebanyak 6.534 unit model Neta V, V-II, dan X sepanjang bulan Januari hingga November 2024. Angka tersebut menurun sangat jauh, yakni anjlok sekitar hampir 46% (45,8%) jika dibandingkan dengan periode Januari-November 2023.

    Dikatakan sumber tersebut, rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) 400 karyawan tersebut akan dilakukan kepada pabrik Neta Auto Thailand yang menggunakan pabrik Bangchan General Assembly untuk memproduksi kendaraan listrik Neta di Thailand. Pabrik ini berlokasi di distrik Min Buri, Bangkok.

    Sebelumnya Hozon Auto dilaporkan mengalami masalah likuiditas karena penurunan angka penjualan. Mereka bahkan menghentikan produksi di pabriknya di Zhejiang, Cina, serta memangkas jumlah karyawan. Hal yang sama juga bakal terjadi di Thailand.

    The Nation melaporkan bahwa Neta Auto (Thailand) menderita kerugian bersih 1,8 miliar baht (Rp 856 miliar) pada tahun 2023 berbanding dengan laba 80,77 juta baht atau Rp 38 miliar yang mereka dapatkan pada tahun 2022.

    Dalam lima tahun sejak Neta didirikan di Thailand (2019-2023), pendapatan dan kerugian perusahaan tersebut diakumulasikan masing-masing sebesar 7,78 miliar baht atau Rp 3,7 triliun serta 1,72 miliar baht (Rp 818 miliar).

    (lua/din)

  • Nonton TV Online Ini Link Live Streaming Filipina Vs Thailand Semifinal ASEAN Cup 2024

    Nonton TV Online Ini Link Live Streaming Filipina Vs Thailand Semifinal ASEAN Cup 2024

    Nonton TV Online Ini Link Live Streaming Filipina Vs Thailand Semifinal ASEAN Cup 2024

    TRIBUNJATENG.COM – Pertandingan Filipina melawan Thailand di leg pertama Semifinal ASEAN Cup 2024 dapat ditonton secara live streaming, Jumat (27/12/2024) malam.

    Laga Filipina vs Thailand digelar di Rizal Memorial Stadium, pukul 20.00 WIB.

    Live streaming pertandingan dapat ditonton di Global TV dan Vision+.

    Pemain Timnas Thailand Chanathip Songkrasin (ketiga dari kanan) merayakan golnya pada leg pertama pertandingan final sepak bola Piala Suzuki AFF 2020 antara Timnas Indonesia dan Timnas Thailand di Stadion Nasional Singapura. Rabu (29/12/2021). ((AFP/ROSLAN RAHMAN))

    Link live streaming tercantum di akhir artikel.

    Berikut ini prediksi, head to head, susunan pemain dan link live streaming Filipina vs Thailand.

    Kondisi Tim

    Kedua tim tentu membidik kemenangan, terutama Timnas Thailand.

    Kemenangan setidaknya akan mengamankan langkah Thailand sebelum menjamu Filipina pada 30 Desember 2024 mendatang.

    Pasukan Gajah Perang -julukan Timnas Thailand- memang lebih diunggulkan meraih kemenangan.

    Namun bermain di rumput sintetis jelas akan menjadi keuntungan bagi Filipina.

    Pelatih Thailand Masatada Ishii mencoba mencuri pelajaran dari Timnas Indonesia.

    Seperti diketahui, Filipina lolos ke semifinal ASEAN Cup 2024 setelah mengalahkan Timnas Indonesia dengan skor 1-0 pada laga pamungkas babak fase grup.

    “Dari pertandingan melawan Indonesia, kami melihat beberapa detail cara bermain Filipina, sangat berbeda dengan saat bertemu kami sebelumnya. Mereka meningkat dalam serangan dan pertahanan,” ucap Masatada Ishii dikutip dari Soha.

    Lebih lanjut, Masatada Ishii akan mempelajari rumput sintetis di Rizal Memorial Stadium sebelum bertanding.

    “Rumput sintetis tentu saja merupakan tantangan namun tidak mengubah rencana kami,” jelas pelatih Thailand itu.

    Pemain Thitathorn Aksornsri juga berkomentar soal rumput sintetis di Rizal Memorial Stadium.

    Menurutnya, rumput sintetis di Rizal Memorial Stadium sedikit berbeda dengan yang ada di Thailand.

    Meski begitu, Thitathorn Aksornsri tetap percaya diri mampu mendapatkan hasil yang terbaik.

    “Saya bermain di permukaan ini pada SEA Games 2019, ini akan sedikit membantu, tetapi sudah bertahun-tahun berlalu.”

    “Kami harus melakukan banyak penyesuaian ketika kami memiliki sedikit waktu untuk berlatih di lapangan sintetis,” jelas Aksornsri.

    “Saya rasa kondisi lapangannya tidak jauh berbeda dengan rumput sintetis di Thailand, namun mungkin masih akan menimbulkan kesulitan karena pantulan dan arah bola akan berbeda.”

    “Bola akan memantul lebih tinggi dari permukaan rumput alami. Namun dengan apa yang sudah kami praktikkan, kami yakin bisa meresponsnya dengan baik,” imbuhnya.

    Menilik rapor pertemuan kedua tim, Thailand mendominasi dengan meraih tiga kemenangan beruntun.

    Bahkan terakhir Thailand kalah dengan skor 1-0 kontra Filipina terjadi pada tahun 1972 silam di ajang Jakarta Trophy.

    Tak ayal jika Thailand lebih diunggulkan untuk menang.

    Head to Head

    11/10/2024: Thailand 3-1 Filipina (Kings Cup)

    26/12/2022: Thailand 4-0 Filipina (ASEAN Cup)

    14/12/2021: Filipina 1-2 Thailand (ASEAN Cup)

    21/11/2018: Filipina 1-1 Thailand (ASEAN Cup)

    25/11/2016: Filipina 0-1 Thailand (ASEAN Cup)

    Prediksi Susunan Pemain

    Filipina (4-3-3): 

    Quincy Kammeraad; Paul Tabinas, Kike Linares, Amani Aguinaldo, Michael Kempter; Oskari Kekkonen, Michael Baldisimo, Zico Bailey; Sandro Reyes, Alex Monis, Bjørn Martin Kristensen. 

    Pelatih: Albert Capellas

    Thailand (4-2-3-1): 

    Patiwat Khammai; Nicholas Mickelson, Jonathan Khemdee, Pansa Hemviboon, Apisit Sorada; Weerathep Pomphan, Peeradon Chamratsamee; Seksan Ratree, Bordin Phala, Suphanat Mueanta; Patrik Gustavsson. 

    Pelatih: Masatada Ishii

    Prediksi Skor

    Filipina 0-2 Thailand

    Link Live Streaming

    LINK

    (*)

  • Prediksi Filipina Vs Thailand Semifinal ASEAN Cup 2024, Kondisi Tim, H2H, Line Up dan Live Streaming

    Prediksi Filipina Vs Thailand Semifinal ASEAN Cup 2024, Kondisi Tim, H2H, Line Up dan Live Streaming

    Prediksi Skor Filipina Vs Thailand Semifinal ASEAN Cup 2024, Kondisi Tim, H2H, Line Up dan Link Live Streaming

    TRIBUNJATENG.COM – Filipina akan melawan Thailand di leg pertama Semifinal ASEAN Cup 2024, Jumat (27/12/2024) malam.

    Duel Filipina vs Thailand digelar di Rizal Memorial Stadium, pukul 20.00 WIB.

    Berikut ini prediksi, head to head, susunan pemain dan link live streaming Filipina vs Thailand.

    Pemain Timnas Thailand Chanathip Songkrasin (ketiga dari kanan) merayakan golnya pada leg pertama pertandingan final sepak bola Piala Suzuki AFF 2020 antara Timnas Indonesia dan Timnas Thailand di Stadion Nasional Singapura. Rabu (29/12/2021). ((AFP/ROSLAN RAHMAN))

    Kondisi Tim

    Kedua tim tentu membidik kemenangan, terutama Timnas Thailand.

    Kemenangan setidaknya akan mengamankan langkah Thailand sebelum menjamu Filipina pada 30 Desember 2024 mendatang.

    Pasukan Gajah Perang -julukan Timnas Thailand- memang lebih diunggulkan meraih kemenangan.

    Namun bermain di rumput sintetis jelas akan menjadi keuntungan bagi Filipina.

    Pelatih Thailand Masatada Ishii mencoba mencuri pelajaran dari Timnas Indonesia.

    Seperti diketahui, Filipina lolos ke semifinal ASEAN Cup 2024 setelah mengalahkan Timnas Indonesia dengan skor 1-0 pada laga pamungkas babak fase grup.

    “Dari pertandingan melawan Indonesia, kami melihat beberapa detail cara bermain Filipina, sangat berbeda dengan saat bertemu kami sebelumnya. Mereka meningkat dalam serangan dan pertahanan,” ucap Masatada Ishii dikutip dari Soha.

    Lebih lanjut, Masatada Ishii akan mempelajari rumput sintetis di Rizal Memorial Stadium sebelum bertanding.

    “Rumput sintetis tentu saja merupakan tantangan namun tidak mengubah rencana kami,” jelas pelatih Thailand itu.

    Pemain Thitathorn Aksornsri juga berkomentar soal rumput sintetis di Rizal Memorial Stadium.

    Menurutnya, rumput sintetis di Rizal Memorial Stadium sedikit berbeda dengan yang ada di Thailand.

    Meski begitu, Thitathorn Aksornsri tetap percaya diri mampu mendapatkan hasil yang terbaik.

    “Saya bermain di permukaan ini pada SEA Games 2019, ini akan sedikit membantu, tetapi sudah bertahun-tahun berlalu.”

    “Kami harus melakukan banyak penyesuaian ketika kami memiliki sedikit waktu untuk berlatih di lapangan sintetis,” jelas Aksornsri.

    “Saya rasa kondisi lapangannya tidak jauh berbeda dengan rumput sintetis di Thailand, namun mungkin masih akan menimbulkan kesulitan karena pantulan dan arah bola akan berbeda.”

    “Bola akan memantul lebih tinggi dari permukaan rumput alami. Namun dengan apa yang sudah kami praktikkan, kami yakin bisa meresponsnya dengan baik,” imbuhnya.

    Menilik rapor pertemuan kedua tim, Thailand mendominasi dengan meraih tiga kemenangan beruntun.

    Bahkan terakhir Thailand kalah dengan skor 1-0 kontra Filipina terjadi pada tahun 1972 silam di ajang Jakarta Trophy.

    Tak ayal jika Thailand lebih diunggulkan untuk menang.

    Head to Head

    11/10/2024: Thailand 3-1 Filipina (Kings Cup)

    26/12/2022: Thailand 4-0 Filipina (ASEAN Cup)

    14/12/2021: Filipina 1-2 Thailand (ASEAN Cup)

    21/11/2018: Filipina 1-1 Thailand (ASEAN Cup)

    25/11/2016: Filipina 0-1 Thailand (ASEAN Cup)

    Prediksi Susunan Pemain

    Filipina (4-3-3): 

    Quincy Kammeraad; Paul Tabinas, Kike Linares, Amani Aguinaldo, Michael Kempter; Oskari Kekkonen, Michael Baldisimo, Zico Bailey; Sandro Reyes, Alex Monis, Bjørn Martin Kristensen. 

    Pelatih: Albert Capellas

    Thailand (4-2-3-1): 

    Patiwat Khammai; Nicholas Mickelson, Jonathan Khemdee, Pansa Hemviboon, Apisit Sorada; Weerathep Pomphan, Peeradon Chamratsamee; Seksan Ratree, Bordin Phala, Suphanat Mueanta; Patrik Gustavsson. 

    Pelatih: Masatada Ishii

    Prediksi Skor

    Filipina 0-2 Thailand

    Link Live Streaming

    LINK

    (*)

  • Hasil Semifinal ASEAN Cup 2024: Vietnam Mengamuk, Singapura Bukan Tandingan Nguyen dkk

    Hasil Semifinal ASEAN Cup 2024: Vietnam Mengamuk, Singapura Bukan Tandingan Nguyen dkk

    Hasil Semifinal ASEAN Cup 2024: Vietnam Mengamuk, Singapura Bukan Tandingan Nguyen dkk

    TRIBUNJATENG.COM – Vietnam memetik kemenangan melawan Singapura di laga leg pertama semifinal ASEAN Cup 2024, Kamis (26/12/2024).

    Bermain di Stadion Jalan Besar, Singapura, Vietnam menang 2 gol tanpa balas.

    Kemenangan ini menjadi modal bagus bagi Vietnam yang akan menjalani leg kedua di kandang.

    Pemain Vietnam berdiri sambil menyanyikan lagu kebangsaannya sebelum dimulainya pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Jepang dan Vietnam di Stadion Al-Thumama di Doha. Minggu (14 Januari 2024). (Istimewa)

    Pada kesempatan ini, Singapura tampil lebih mendominasi sejak menit awal.

    Namun, Singapura terlihat kesulitan untuk membongkar pertahanan Vietnam

    Vietnam berhasil mencetak gol pada menit ke-10 melalui skema sepak pojok.

    Sema berawal dari sepak pojok yang dieksekusi oleh Nguyen Quang Hai.

    Bola yang datang langsung disambut tendangan Khuat Van Khang.

    Dinh Thanh Binh lalu meneruskan bola tersebut dengan sontekan yang membuat gawang Singapura bergetar.

    Hanya, wasit menganulir gol tersebut karena Dinh Thanh Binh dalam posisi offside sebelum terjadi gol.

    Skor masih sama kuat 0-0.

    Singapura kembali memegang penguasaan bola.

    Akan tetapi, belum ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir.

    Kim Sang-sik memasukkan dua tenaga baru pada awal babak kedua.

    Truong Tien Anh dan Bui Tien Dung ditarik keluar dan digantikan Ho Tan Tai dan Do Duy Manh.

    Namun pergantian pemain belum banyak merubah keadaan.

    Faris Ramli teratuh di kotak penalti Vietnam pada menit ke-81 setelah beradu fisik dengan Ho Tan Tai.

    Hal ini membuat terjadi situasi pengecekkan VAR.

    Wasit akhirna memutuskan bahwa Singapura tak layak mendapat hadiah penalti dan tetap melanjutkan pertandingan.

    Nguyen Xuan Son mencetak gol indah pada menit ke-83.

    Pemain naturalisasi anyar Vietnam itu melepaskan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti yang bersarang di pojok kiri atas gawang Singapura.

    Namun, kali ini wasit melakukan pengecekkan VAR karena ada kemunginan terjadi hansball sebelum Nguyen Xuan Son mencetak gol

    Wasit akhirnya membatalkan gol tersebut karena menilai bola mengenai tangan Nguyen Xuan Son sebelum gol tercipta.

    Keputusan tersebut sempat membuat Kim Sang-sik terlihat emosi dan akhirnya diganjar kartu kuning.

    Wasit memberikan Vietnam hadiah penalti pada menit ke-90+7 setelah Shakir Hamzah dianggap menghalangi pergerakan Nguyen Xuan Son di kotak terlarang.

    Nguyen Tien Linh yang menjadi eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

    Bola hasil sepakan Nguyen Tien Linh bersarang ke pojok kanan gawang Singapura sedangkan Izwan Mahbud melompak ke arah sebaliknya.

    Vietnam kembali membobol gawang tuan rumah pada menit ke-90+13.

    Kali ini gol tercipta melalui sontekan Nguyen Xuan Son.

    Vietnam berhasil mengalahkan Singapura dengan skor 2-0.

    Singapura 0-2 Vietnam: Nguyen Tienh Linh (90+10′-pen), Nguyen Xuan Son (90+13′).
    Kartu Kuning: Shawal Anuar (58′), Shah Shahiran (61′), Nguyen Thanh Chung (61′)

    Susunan pemain Singapura vs Vietnam:

    Singapura: 1-Izwan Mahbud; 21-Safuwan Baharudin, 2-Irfan Najeeb, 3-Ryhan Stewart (Faris Ramli-59′), 5-Amirul Adli, 6-Shah Shahiran, 8-Shahdan Sulaiman, 9-Glen Kweh (Hariss Harun-65′), 15-Lionel Tan, 16-Hami Syahin (Taufik Suparno-65′), 20-Shawal Anuar

    Pelatih: T Ogura

    Vietnam: 21-Nguyen Dinh Trieu; 19-Nguyen Quang Hai (Doan Ngoc Tan-60′), 4-Bui Tien Dung (Do Duy Manh-46′), 5-Truong Tien Anh (Ho Tan Tai-46′), 7-Pham Xuan Manh, 12-Nguyen Xuan Son, 14-Nguyen Hoang Duc, 15-Bui Vi Hao, 16-Nguyen Thanh Chung, 18-Dinh Thanh Binh (Nguyen Tien Ling-60′), 26-Khuat Van Khang

    Pelatih: Kim Sang-sik.

    JADWAL SEMIFINAL ASEAN Cup 2024

    Leg I

    Kamis, (26/12/2024)
    Pukul 20.00 WIB – Singapura 0-2 Vietnam

    Jumat, (27/12/2024)
    Pukul 20.00 WIB – Filipina vs Thailand

    Leg II

    Minggu (29/12/2024)
    Pukul 20.00 WIB – Vietnam vs Singapura

    Senin (30/12/2024)
    Pukul 20.00 WIB – Thailand vs Filipina

    (*)

  • Capai Target Pertumbuhan Ekonomi Hijau Dinilai Perlu Kolaborasi Lintas Sektor – Halaman all

    Capai Target Pertumbuhan Ekonomi Hijau Dinilai Perlu Kolaborasi Lintas Sektor – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Komitmen untuk mencapai pertumbuhan ekonomi hijau inklusif terus diperkuat melalui kolaborasi lintas sektor yang diinisiasi dalam SCG ESG Symposium 2024 di Jakarta.

    Direktur SCG untuk Pembangunan Berkelanjutan, Nuttavut Intarode, menyampaikan, inisiatif utama pihaknya, yakni pengembangan Kota Rendah Karbon Saraburi, yang melibatkan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah Thailand dan mitra global.

    “Kami telah menyelaraskan strategi industri dengan tujuan nasional, seperti Roadmap Net Zero Cement & Concrete. Salah satu inisiatif kami adalah metode pertanian rendah karbon untuk mengurangi emisi gas rumah kaca,” ujarnya, dikutip Jumat (27/12/2024)

    SCG, kata dia, tengah fokus pada tiga proyek strategis untuk mendorong pembangunan berkelanjutan di Asia Tenggaran seperti Kota Rendah Karbon Saraburi di Thailand, pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai kota cerdas hijau, dan KADIN Net Zero Hub untuk transisi ekonomi rendah karbon di Indonesia.

    Di Indonesia, konsep kota hijau juga diterapkan melalui pembangunan IKN dengan target 100 persen net zero emissions pada 2045.

    Direktur Investasi dan Kemudahan Berusaha IKN, Lazuardi Nasution, menyatakan, IKN dirancang dengan alokasi 65 persen wilayah untuk hutan tropis dan area hijau.

    “Memanfaatkan teknologi rendah karbon seperti transportasi listrik dan pembangkit tenaga surya 50 MW,” tambahnya.

    Sementara itu, KADIN Net Zero Hub telah menjadi katalisator bagi perusahaan di Indonesia untuk beradaptasi dengan ekonomi rendah karbon.

    Hingga saat ini, lebih dari 80 perusahaan bergabung dalam program tersebut, dengan 40 perusahaan mengikuti pelatihan pengelolaan gas rumah kaca dan enam lainnya berkomitmen pada Science-Based Targets initiatives (SBTi).

    Country Director SCG di Indonesia, Warit Jintanawan, menegaskan pentingnya sinergi antara sektor publik dan swasta untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang ramah lingkungan dan inklusif. 

    “Melalui kolaborasi ini, kita dapat menciptakan manfaat yang merata bagi masyarakat sambil menjaga keberlanjutan lingkungan,” kata Warit.

    Menurutnya, peoyek-proyek ini menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi lintas sektor dapat mempercepat transisi menuju ekonomi hijau.

  • Jadwal dan Link Live Streaming Semifinal ASEAN Cup 2024 Filipina Vs Thailand Malam Ini

    Jadwal dan Link Live Streaming Semifinal ASEAN Cup 2024 Filipina Vs Thailand Malam Ini

    Jadwal dan Link Live Streaming Semifinal ASEAN Cup 2024 Filipina Vs Thailand Malam Ini

    TRIBUNJATENG.COM – Thailand dan Filipina akan berduel untuk memperebutkan tiket Final ASEAN Cup 2024.

    Pada kesempatan kali ini, Thailand bakal lebih dulu bertandang ke markas Filipina.

    Duel Filipina vs Thailand digelar di Stadion Rizal Memorial, Manila, Jumat (27/12/2024) pukul 20.00 WIB.

    Pemain timnas Filipina Christian Rontini (kanan) berduel dengan pemain timnas Indonesia saat menjalani laga pamungkas babak penyisihan Grup B Piala AFF 2024 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Manahan Surakarta, Sabtu (21/12/2024) malam. (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

    Thailand datang ke Kota Manila dengan rekor sempurna.

    Tim asuhan Masatada Ishii tersebut sukses menyapu bersih kemenangan di fase grup.

    Empat kemenangan sukses diraih oleh Thailand selama fase grup.

    Empat kemenangan diraih saat jumpa Timor Leste (10-0), Malaysia (1-0), Singapura (4-2), dan Kamboja (3-2).

    Meski punya rekor perkasa, Thailand harus mendapatkan ujian berat dari Filipina.

    Meski melalui perjalanan lebih berat, Filipina tetap harus diwaspadai oleh Thailand.

    Tim asuhan Albert Capellas mengantongi tiga hasil imbang dari Laos (1-1), Vietnam (1-1), dan Myanmar (1-1).

    Satu-satunya kemenangan Filipina didapatkan dari Timnas Indonesia dengan skor 1-0.

    Filipina jelas diwaspadai karena faktor non-teknis.

    Pasalnya, lapangan di Stadion Rizal Memorial menggunakan rumput sintetis.

    Faktor permukaan lapangan jelas tidak menguntungkan tim lawan.

    Vietnam jadi tim yang pernah jadi korban dari rumput sintetis Stadion Rizal Memorial.

    Filipina hampir memenangkan laga saat jumpa tim asuhan Kim Sang-sik.

    Masatada Ishii bakal berusaha agar anak asuhnya bisa mengatasi masalah permukaan lapangan sintetis di Kota Manila.

    “Tim harus menghadapi situasi bermain di lapangan rumput sintetis.”

    “Kami berlatih di lapangan kompetisi sebenarnya kemarin dan sekali lagi hari ini. Tentu saja, setiap orang harus berusaha sebaik mungkin.”

    “Kita harus mencoba beradaptasi dengan kondisi yang berubah. Tidak peduli situasi apa yang Anda hadapi Kita harus beradaptasi dengan setiap situasi yang kita hadapi,” kata Masatada Ishii dilansir BolaSport.com dari laman Ball Thai.

    Pelatih Thailand, Masatada Ishii juga mewaspadai semangat juang Filipina yang sedang bagus usai mengalahkan Timnas Indonesia.

    Kemenangan atas Timnas Indonesia jadi alarm kuning bagi skuad Thailand.

    Menurutnya, permainan Filipina mengalami peningkatan saat menang lawan Timnas Indonesia.

    “Permainan Filipina melawan Indonesia, kita tidak bisa mengkritik apa pun.”

    “Namun dari apa yang saya lihat dalam rincian permainan Filipina, mereka berbeda dari sebelumnya.”

    “Telah terjadi peningkatan pada permainan ofensif dan defensif yang lebih baik dibandingkan dengan apa yang pernah kita temui sebelumnya,” lanjutnya.

    Jadwal Filipina vs Thailand

    Jumat, 27 Desember 2024

    Filipina vs Thailand – Kick-off: 20.00 WIB

    Stadion Rizal Memorial, Manila

    Link Live Streaming RCTI

    LINK

    (*)

  • Penjualan Anjlok 46 Persen, Neta PHK 400 Karyawan di Thailand

    Penjualan Anjlok 46 Persen, Neta PHK 400 Karyawan di Thailand

    Jakarta, CNN Indonesia

    Neta berencana untuk memberhentikan 400 pekerja di Thailand sebagai bagian dari rencana restrukturisasi bisnisnya.

    Hozon Auto yang berkantor pusat di Shanghai dilaporkan mengalami masalah likuiditas akibat penurunan penjualan di Thailand lebih dari 45 persen tahun ini.

    Pihak Neta Auto Thailand belum mengonfirmasi terkait PHK ratusan orang pekerja tersebut.

    Pil pahit ini harus ditelan Neta yang sebelumnya terpaksa menghentikan pabrik produksi di Zhejiang selama setengah bulan karena mobilnya kurang diminati di China.

    Mengutip Nation Thailand, Jumat (27/12), Neta Auto Thailand, menggunakan pabrik perakitan Bangchan untuk memproduksi mobil listrik Neta di Thailand.

    Sumber mengatakan pemutusan hubungan kerja (PHK) itu meliputi karyawan Neta Auto (Thailand) dan Bangchan General Assembly yang bekerja di pabrik di distrik Min Buri, Bangkok.

    Neta Auto melaporkan penurunan penjualan sebesar 45,8 persen (Januari hingga November 2024) jika dibandingkan periode sama tahun lalu. Tahun ini perusahaan mengirimkan 6.534 unit model Neta V, Neta VII, dan Neta X.

    Menurut platform intelijen bisnis Creden Data, Neta Auto (Thailand) menderita kerugian bersih sebesar 1,8 miliar baht pada 2023, sementara laba sebesar 80,77 juta baht di tahun lalu.

    Dalam lima tahun sejak berdirinya (2019-2023), perusahaan telah memperoleh total pendapatan sebesar 7,78 miliar baht dan bila diakumulasi kerugian sebesar 1,72 miliar baht.

    (tim/mik)

    [Gambas:Video CNN]

  • Beda Jauh! Penonton MotoGP Mandalika Kalah Banyak dari Sepang

    Beda Jauh! Penonton MotoGP Mandalika Kalah Banyak dari Sepang

    Jakarta

    Dorna Sport selaku promotor MotoGP telah mengumumkan daftar sirkuit dengan penonton terbanyak di musim ini. Hasilnya, Sirkuit Sepang, Malaysia jauh mengungguli Sirkuit Mandalika, Indonesia!

    Disitat dari laman resmi MotoGP dan Motorsport, Jumat (27/12), Sirkuit Sepang dihadiri 184.293 penonton saat MotoGP 2024. Nominal tersebut merupakan hasil akumulasi balapan Sabtu-Minggu. Sementara khusus di hari Minggu saja, angkanya 88.571 orang.

    Catatan tersebut membuat Sirkuit Sepang masuk lima besar lintasan paling banyak dipenuhi penonton sepanjang 2024. Sirkuit Sepang hanya kalah dari Sirkuit Le Mans (Prancis), Sirkuit Sachsenring (Jerman), Sirkuit Buriram (Thailand) dan Sirkuit Assen (Belanda).

    Sirkuit Sepang, Malaysia. Foto: Doc. MotoGP

    Jumlah penonton di Sirkuit Sepang jauh lebih banyak dibandingkan Mandalika. Bahkan, selisihnya 60 ribu penonton lebih! Sebab, jika Sepang dihadiri 184.293 penonton, maka Mandalika hanya 121.252 penonton dan menempati urutan ke-14.

    Secara keseluruhan, penonton MotoGP 2024 yang datang langsung ke sirkuit mencapai 3,03 juta orang. Catatan tersebut menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah. Sementara Le Mans, Prancis menjadi sirkuit paling dipenuhi penonton dengan total kehadiran 297.471 orang.

    Berikut Sirkuit MotoGP dengan Penonton Terbanyak 2024Sirkuit Le Mans, Prancis – 297.471 penontonSirkuit Sachsenring, Jerman – 252.826 penontonSirkuit Buriram, Thailand – 205.343 penontonSirkuit Assen, Belanda – 192.554 penontonSirkuit Sepang, Malaysia – 184.923 penontonSirkuit Barcelona, Spanyol (Spain GP) – 181.289 penontonSirkuit Barcelona, Spanyol (Cataluna GP) – 176.684 penontonSirkuit Algarve Portugal – 174.614 penontonSirkuit Misano, San Marino – 163.558 penontonSirkuit Mugello, Italia – 156.676 penontonSirkuit Red Bull Ring, Austria – 150.187 penontonSirkuit Barcelona, Spanyol (Barcelona GP) – 134.848 penontonSirkuit Amerika, Amerika Serikat – 122.559 penontonSirkuit Mandalika, Indonesia – 121.252 penontonSirkuit Silverstone, Britania Raya – 117.867 penontonSirkuit Aragon, Spanyol – 107.421 penontonPhillip Island, Australia – 90.685 penontonSirkuit Misano, Italian (GP Emilia Romagna) – 82.024 penontonSirkuit Twin Ring Motegi, Jepang – 80.131 penontonSirkuit Losail, Qatar – 40.343 penonton.

    (sfn/din)