Negara: Thailand

  • Hasil Undian Sudirman Cup 2025: Indonesia Masuk Grup Sulit

    Hasil Undian Sudirman Cup 2025: Indonesia Masuk Grup Sulit

    JAKARTA – Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi mengumumkan hasil undian Sudirman Cup 2025. Indonesia berada di grup yang cukup sulit.

    Undian babak grup ajang tersebut berlangsung di Xiamen, China, pada Kamis, 13 Maret 2025. Indonesia pun menghuni Grup D bersama Denmark, India, dan Inggris.

    Di atas kertas, hasil undian itu membuat Indonesia berada di jalan yang sulit. Pasalnya, ketiga negara calon lawan wakil-wakil Merah-Putih punya pebulu tangkis top.

    Indonesia sendiri berstatus sebagai unggulan kedua di ajang itu. Tiket lolos ke Sudirman Cup didapat Indonesia setelah keberhasilan menjuarai Badminton Asia Mixed Championship (BAMTC) 2025 pada Februari lalu.

    Total, ada sebanyak 16 negara yang akan bersaing di Sudirman Cup 2025. Semuanya terbagi ke dalam empat grup yang masing-masing berisi empat negara.

    Grup A diisi oleh tuan rumah China bersama Thailand, Hong Kong, dan Aljazair. Kemudian di Grup B ada Korea Selatan, China Taipei, Kanada, dan Republik Ceska. Terakhir, Grup C dihuni oleh Jepang, Malaysia, Perancis, dan Australia.

    Piala Sudirman 2025 dijadwalkan berlangsung pada 27 April 2025 sampai 4 Mei 2025 di Fenghuang Gymnasium, Xiamen, China. Turnamen tahun ini adalah edisi ke-19 sejak pertama kali berlangsung pada 1989.

    Dalam sejarah Piala Sudirman, Indonesia baru satu kali merasakan gelar juara. Satu-satunya trofi tersebut didapat pada edisi pertama dengan mengalahkan Korea Selatan di Istora Senayan, Jakarta.

    Hasil Drawing Sudirman Cup 2025

    Grup A: China, Thailand, Hong Kong, Aljazair

    Grup B: Korea Selatan, Taiwan, Kanada, Republik Ceska

    Grup C: Jepang, Malaysia, Perancis, Australia

    Grup D: Indonesia, Denmark, India, Inggris

  • Berhasil Jaga Fundamental Kinerja dan Fokus di UMKM, BRI Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards

    Berhasil Jaga Fundamental Kinerja dan Fokus di UMKM, BRI Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards

    Singapura: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali mencatatkan pencapaian gemilang di kancah internasional dengan berhasil meraih lima penghargaan global dalam ajang Retail Banker International (RBI) Asia Trailblazer Awards 2025 yang diselenggarakan di Singapura pada Kamis, 13 Maret 2025. Hadir menerima penghargaan dalam acara tersebut Direktur Utama BRI Sunarso, Director of Commercial, Small, and Medium Business BRI Amam Sukriyanto, dan Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi.
     
    Kelima penghargaan yang berhasil diraih BRI dalam ajang ini, di antaranya Best Retail Bank Indonesia, SME Bank of The Year, Best CSR Initiative, Excellence in Employee Engagement dan Best Current Account Offering.
     
    Penghargaan ini menjadi pengakuan nyata atas komitmen BRI dalam mencetak economic value dan men-deliver social value, dengan menghadirkan mencatatkan kinerja positif yang berkelanjutan, mendukung pertumbuhan UMKM, serta memperkuat peran sosial dan keberlanjutan dalam operasional maupun proses bisnisnya.

    “Hal ini menjadi bukti bahwa BRI mampu mencatatkan fundamental kinerja positif secara berkelanjutan, meskipun dalam kondisi yang tidak mudah. Kepercayaan dan apresiasi ini akan semakin memotivasi kami untuk terus bertransformasi, memberikan layanan terbaik bagi nasabah, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui pemberdayaan UMKM dan inisiatif sosial yang berdampak luas,” ujar Sunarso.
     
    Dinobatkan sebagai Best Retail Bank Indonesia, BRI terus menghadirkan layanan perbankan berbasis digital yang semakin inklusif dan mudah diakses oleh masyarakat. Sementara penghargaan SME Bank of The Year menegaskan peran BRI sebagai pemimpin dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai skema pembiayaan, pelatihan, serta pendampingan usaha.
     
    Hingga akhir Desember 2024 tercatat penyaluran kredit BRI sebesar Rp1.354,64 triliun atau tumbuh 6,97% secara year on year dengan seluruh segmen pinjaman tercatat tumbuh positif. Penyaluran kredit BRI didominasi untuk segmen UMKM dengan porsi mencapai 81,97 persen dibandingkan dengan total kredit BRI, atau dengan nominal sebesar Rp1.110,37 triliun. 
     
     

     
    Di sisi lain, penghargaan Best CSR Initiative menunjukkan komitmen BRI dalam menciptakan dampak sosial positif bagi masyarakat melalui berbagai program keberlanjutan. Sedangkan penghargaan Excellence in Employee Engagement juga menjadi bukti bahwa BRI tidak hanya fokus pada pelayanan kepada nasabah, tetapi juga terus membangun budaya kerja yang kuat dan inklusif bagi seluruh pekerjanya.
     
    Sementara itu, penghargaan Best Current Account Offering menegaskan bahwa produk BRI, khususnya di segmen rekening giro, memberikan nilai tambah dan kemudahan bagi nasabah dalam mengelola transaksi bisnis mereka.
     
    Pencapaian ini semakin memperkuat posisi BRI sebagai institusi keuangan yang adaptif terhadap perubahan dan terus berinovasi dalam memberikan solusi keuangan yang relevan bagi seluruh lapisan masyarakat.
     
    “BRI semakin menegaskan eksistensinya sebagai bank yang tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga diakui di tingkat internasional sebagai bank dengan kinerja berkelanjutan serta berdampak ekonomi dan sosial bagi seluruh stakeholders,” ujar Sunarso.
     
    RBI Asia Trailblazer Awards adalah ajang penghargaan internasional yang diselenggarakan oleh MEED, sebuah manajemen media brand terkemuka bersama dengan Global Data, perusahaan analisis dan konsultasi data yang ternama. 
     
    RBI Asia Trailblazer Awards diselenggarakan setiap tahun sebagai bentuk pengakuan terhadap perusahaan-perusahaan yang memberikan kontribusi signifikan melalui inovasi produk dan proyek visioner yang turut membentuk masa depan industri perbankan di kawasan Asia. Penghargaan ini menjangkau beberapa negara di Asia termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, India, Hong Kong, Taiwan, dan lainnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Bantuan Dipangkas, Rohingya di Bangladesh Ketar-ketir Lonjakan Kejahatan

    Bantuan Dipangkas, Rohingya di Bangladesh Ketar-ketir Lonjakan Kejahatan

    Jakarta

    Shafika adalah salah satu dari lebih dari 700.000 orang Rohingya yang melarikan diri ke Bangladesh dari Myanmar pada tahun 2017, ketika militer Myanmar melancarkan “operasi pembersihan” di Negara Bagian Rakhine di bagian barat negara itu.

    Kelompok etnis tersebut menghadapi diskriminasi dan status tanpa kewarganegaraan karena tidak mendapat status sebagai warga negara dan hak-hak lainnya di Myanmar.

    Nasib Shafika berakhir di kamp-kamp pengungsi yang penuh sesak di distrik Cox’s Bazar di selatan Bangladesh, tempat lebih dari satu juta orang Rohingya hidup di kamp tersebut..

    Pengungsi berusia 38 tahun itu, bersama dengan enam anggota keluarganya, tinggal di sebuah gubuk di Kutupalong, salah satu kamp pengungsi tertua di negara itu.

    Pasca kudeta militer pada tahun 2021, Myanmar dilanda konflik bersenjata yang dipandang sebagai perang saudara. Kondisi ini telah mendorong lebih banyak orang Rohingya untuk mencari perlindungan di Bangladesh.

    Para pengungsi bergantung pada jatah bantuan makanan yang disuplai Program Pangan Dunia PBB (WFP) untuk bertahan hidup. Namun, WFP baru-baru ini mengumumkan, mulai 1 April mendatang akan ada pemotongan jatah bantuan makanan yang dipasok ke Cox’s Bazar.

    Badan PBB itu menyebut kekurangan dana sebagai alasan di balik keputusan tersebut, tetapi tidak menjelaskan secara rinci kenapa bisa terjadi masalah kekurangan uang: “Tanpa pendanaan baru yang mendesak, jatah bulanan harus dikurangi setengahnya menjadi $6 (Rp98.000) per orang, turun dari $12,50 (Rp205.000) per orang,” tegas WFP dalam sebuah pernyataan minggu lalu.

    Pengungsi: Bagaimana kami bisa makan?

    Shafika mengatakan pengumuman WFP “rasanya seperti serangan jantung” bagi orang-orang yang tinggal di kamp.

    “Bagaimana kami bisa bertahan hidup jika mereka mengurangi jatah, dan apa yang akan kami makan? Kami tidak diizinkan bekerja di luar,” keluhnya kepada DW. “Kami ditangkap, diculik, atau bahkan dibunuh jika kami pergi bekerja. Kami kelaparan,” tambahnya.

    Shafika khawatir keamanan dan ketertiban di kamp-kamp pengungsian akan semakin memburuk, jika keputusan itu tidak dibatalkan. “Pencurian dan perampokan bisa meningkat jika jatah bantuan makanan dikurangi. Anak-anak kami akan diculik untuk minta tebusan. Dari mana kami akan mendapatkan uang untuk membebaskan mereka?” keluhnya lebih lanjut.

    Mohammad Esha, pengungsi Rohingya lainnya, menyuarakan pandangan serupa. Ia juga khawatir akan meningkatnya kejahatan jika pemotongan jatah makanan diberlakukan. “Kami ingin bekerja untuk bertahan hidup. Namun, LSM di sini tidak memberi kami pekerjaan. Toko-toko kami dihancurkan jika kami mencoba berbisnis. Kami tidak memiliki sumber pendapatan lain, yang membuat kami hanya bergantung pada jatah bantuan makanan,” kata Esha kepada DW.

    Apa penyebab kurangnya dana?

    Meskipun WFP tidak menjelaskan alasan di balik kekurangan dana tersebut, Komisaris Bantuan dan Pemulangan Pengungsi Bangladesh (RRRC), Mohammed Mizanur Rahman meyakini, keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menghentikan segera sebagian besar bantuan luar negeri, dan membubarkan Badan Pembangunan Internasional AS – USAID, bisa jadi memainkan peran utama.

    Tak lama setelah kembali berkuasa di Gedung Putih, Trump menandatangani perintah eksekutif yang membekukan bantuan asing AS selama peninjauan 90 hari, sebuah langkah yang secara signifikan menghambat sektor bantuan kemanusiaan global.

    “Sejauh yang saya ketahui, 80% dana WFP berasal dari Amerika Serikat. Jika AS menarik keputusan pembekuan dana 90 hari yang diberlakukan pada 20 Januari, maka saya rasa peringatan yang dikeluarkan oleh WFP tidak akan dilaksanakan,” papar Rahman, yang bertanggung jawab untuk mengelola pengungsi Rohingya.

    Sementara itu,Uni Eropa telah mengumumkan akan meningkatkan bantuan keuangan bagi para pengungsi Rohingya di Bangladesh. “Pengungsi Rohingya di Bangladesh merupakan populasi tanpa kewarganegaraan terbesar di dunia. Kami berterima kasih kepada Bangladesh atas solidaritasnya dalam menampung mereka. UE telah meningkatkan bantuan kemanusiaan untuk mendukung pengungsi Rohingya di Bangladesh, di wilayah yang lebih luas dan untuk krisis Myanmar,” demikian bunyi cuitan komisaris UE untuk kesiapsiagaan dan manajemen krisis Hadja Lahbib, dalam kunjungannya ke Bangladesh awal bulan ini.

    Risiko kelaparan dan kekurangan gizi meningkat

    Namun, Rahman menunjukkan, Uni Eropa hanya menambah bantuannya beberapa juta dolar AS, yang menurutnya tidak cukup. Pejabat tersebut memperingatkan, pemotongan jatah bantuan makanan kemungkinan akan berdampak buruk pada populasi yang rentan:

    “Makanan yang diperoleh para pengungsi saat ini tidak cukup. Mereka memperoleh sekitar $0,13 (Rp2.100) per porsi makanan. Jumlah itu akan berkurang setengahnya jika WFP menerapkan pemotongan jatah bantuan baru,” jelas Rahman, seraya menambahkan: “Tidak mungkin untuk makan apa pun dengan $0,07(Rp1.100). Itu akan berdampak besar pada kesehatan dan gizi mereka. Mereka sudah menjadi salah satu komunitas yang paling rentan dalam hal kekurangan gizi.”

    Rahman mendesak masyarakat internasional untuk terus mendukung para pengungsi Rohingya. Direktur Fortify Rights, John Quinley, mendesak pemerintahan Trump untuk segera mengubah arah kebijakannya, dan mengizinkan USAID kembali beroperasi. “Pemotongan dana bantuan AS akan menciptakan ketidakamanan regional. Warga Rohingya mungkin akan terdorong untuk mencoba melarikan diri ke Thailand dan Malaysia, dan kita dapat melihat peningkatan penggunaan jaringan perdagangan manusia yang mengambil keuntungan dari para pengungsi yang rentan,” pungkasnya kepada DW.

    Artikel diadaptasi dari DW Bahasa Inggris

    Lihat juga Video: Imigrasi Aceh Usul Pulau Khusus untuk Menampung Pengungsi Rohingya

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Aku Sudah Seperti Juara Dunia

    Aku Sudah Seperti Juara Dunia

    Jakarta

    Marc Marquez merasa terlahir kembali saat bergabung ke tim Ducati. Lebih dari itu, Marquez seperti sudah merasakan juara dunia.

    Marquez mengawali start yang manis dengan pabrikan Ducati. Pole position yang diraih saat MotoGP Thailand 2025 tidak disia-siakan. Marquez menyapu bersih kemenangan; Sprint Race dan Main Race. Seri pertama MotoGP 2025, Marquez sudah mengemas 37 poin, sempurna!

    Marquez sempat lebih banyak crash ketimbang finis balapan. Bukan cuma badan, mentalnya juga babak belur. Kata Marquez, dia mengalami empat tahun yang mengerikan saat berseragam Honda.

    “Saya seorang veteran yang sangat segar kembali,” candanya dikutip Motosan, Kamis (13/3/2025).

    “Saya merasakan percikan dalam tubuh saya,bahwa saya berada dalam momen ketenangan dalam hidup saya, baik pribadi maupun profesional, bahwa saya tidak berutang apa pun kepada siapa pun, baik kepada diri saya sendiri maupun kepada orang lain.Saya pikir saya telah mengatasi tantangan terbesar dalam karier olahraga saya: empat operasi lengan, banyak cedera, bahkan masalah mata.

    “Itu adalah empat tahun yang mengerikan yang tidak ingin saya alami pada siapa pun, itu adalah tantangan terbesar dan terberat. Saya berhasil melaluinya, jadibagi saya saya adalah juara dunia, saya bisa menikmati gairah saya dan terus bersenang-senang,” jelas Marquez.

    Honda dan Marquez pernah menjadi tim yang superior. The Baby Alien berpisah dengan Honda setelah menjalin hubungan kerja selama 11 tahun. Selama periode tersebut, mereka pernah mendominasi MotoGP dengan enam titel juara dunia.

    Honda mengalami kesulitan selama empat musim terakhir yang membuat Marquez memilih angkat kaki. Perpisahan itu bahkan setahun lebih cepat dari kontraknya. Performa motor yang jeblok, dan Marquez yang terkena badai cedera memicu perpisahan.

    Di musim 2024, Marquez membela tim satelit Gresini Racing Ducati. Di sini, Marc seperti lahir kembali. Ia kembali rajin podium.

    Selanjutnya, Marquez akan menghabiskan MotoGP 2025 bersama pabrikan Lenovo Ducati.

    (riar/din)

  • Teka-teki Apa Nama Pikap Bertenaga Listrik Terbaru dari Toyota

    Teka-teki Apa Nama Pikap Bertenaga Listrik Terbaru dari Toyota

    JAKARTA – Truk pikap listrik semakin diminati dikarenakan memadukan kepraktisan dan ketangguhan dan tentunya tanpa harus mengeluarkan emisi. Beberapa merek sudah bermain di segmen tersebut, dan Toyota tampaknya tak mau ketinggalan gerbong.

    Mengutip dari laman Carscoops, Kamis, 12 Maret, Toyota menggoda penggemar dengan truk pikap bertenaga listrik pada siluet yang dibagikan dalam acara Toyota di Belgia, sembari memperkenalkan SUV terbarunya.

    Tampaknya, model baru ini tidak terlihat seperti Hilux listrik yang sedang dikembangkan untuk pasar Thailand dan Australia.

    Dari siluet yang dibagikan pikap tersebut memiliki desain kabin ganda, tidak seperti Hilux listrik kabin tunggal yang ditampilkan di Thailand tahun lalu. Prototipe Hilux kabin ganda yang diuji Toyota bersama raksasa pertambangan BHP di Australia juga tidak terlihat seperti itu.

    Salah satu kemungkinan adalah bahwa pikap listrik baru yang sedang dikembangkan oleh Toyota bisa jadi adalah Tacoma EV yang siap produksi, terinspirasi oleh konsep yang sempat dimunculkan ke publik pada akhir tahun 2021 lalu.

    Namun, mengingat nama Tacoma tidak digunakan di tanah Eropa, nama tersebut mungkin menunjukkan versi produksi dari Konsep EPU mulai tahun 2023, pikap listrik kompak yang tampaknya akan memasuki pasar pada tahun 2027 di pasar-pasar utama seperti Amerika Selatan.

    Berbicara tentang siluet yang dihadirkan, Presiden Toyota Motor Eropa Yoshihiro Nakata, mengatakan bahwa model tersebut merupakan bagian dari strategi EV.

    “Akan berfokus pada peningkatan gaya hidup pelanggan sama kuatnya dengan peningkatan tujuan netralitas karbon kami,” ungkapnya.

    Mengingat tak ada spesifikasi detail terkait pikap listrik tersebut, tapi diperkirakan akan didasarkan pada salah satu platform merek yang sudah ada dan kemungkinan akan ditawarkan dengan motor listrik yang ditingkatkan sama seperti yang ditemukan di bZ4X yang diperbarui dan C-HR+ baru.

  • Saingi Singapura-Malaysia, Kadin Dukung Pembentukan Indonesia Tourism Board

    Saingi Singapura-Malaysia, Kadin Dukung Pembentukan Indonesia Tourism Board

    Bisnis.com, JAKARTA – Kadin Indonesia mendorong pembentukan Indonesia Tourism Board guna mempercepat pertumbuhan pariwisata nasional dan mengerek jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Tanah Air. 

    Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata Kadin Indonesia Raty Ning dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (13/3/2025).

    “Kadin bersama-sama dengan asosiasi merasa bahwa Indonesia Tourism Board itu perlu segera dibentuk,” kata Raty dalam rapat tersebut, Kamis (13/3/2025).

    Raty menuturkan, saat ini posisi pariwisata Indonesia di Asean berada pada urutan kelima, tertinggal dari Thailand, Malaysia, Vietnam, dan Singapura. 

    Dari sisi Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition atau MICE, Indonesia berada di peringkat keempat dengan event internasional yang dimiliki sebanyak 68 event internasional.

    Jumlah tersebut, kata Raty masih kalah dengan negara-negara Asean lainnya. Misalnya, Singapura sebanyak 152 event internasional, Thailand 143 event internasional, dan Malaysia 104 event internasional.

    Menurutnya, melajunya sektor pariwisata keempat negara tersebut salah satunya berkat adanya Tourism Board di masing-masing negara. Bahkan, keempat negara sudah sejak lama memiliki Tourism Board.

    Singapura misalnya dengan Singapore Tourism Board yang berdiri sejak 1964, Malaysia pada 1972, Thailand 1979, dan Vietnam di 2011.

    “Kita lihat faktanya bahwa empat negara di atas Indonesia tersebut telah memiliki Tourism Board sudah sejak lama,” ujarnya.

    Dalam kesempatan ini, Raty juga mengungkap model Tourism Board yang diimplementasikan Singapura dan Malaysia. Dia menuturkan, Singapore Tourism Board berada di bawah Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura yang memiliki tugas untuk mempromosikan pariwisata dan industri MICE Singapura.

    Melalui paparan yang disampaikannya, pendanaan Singapore Tourism Board pada 2024 mencapai US$45 juta atau setara Rp555 miliar. Sejumlah capaian sukses diraih oleh lembaga ini, diantaranya jumlah wisatawan mencapai 16,5 juta di 2024, peringkat pariwisata Singapura menempati posisi ke-4 di Asean, dan peringkat pertama untuk MICE di Asean.

    Sementara itu, Malaysia memiliki dua lembaga yang bertugas untuk mempromosikan pariwisata dan industri MICE, yakni Malaysia Tourism Promotion Board dan Malaysia Convention & Exhibition Bureau.

    Dalam hal ini, Malaysia Tourism Promotion Board mendapatkan pendanaan sebesar MYR350 juta atau Rp1,29 triliun untuk mempromosikan pariwisata Malaysia di 2024.

    Sementara itu pada 2021-2025 Malaysia Convention & Exhibition Bureau mendapat pendanaan sebesar MYR100 juta atau Rp370 miliar untuk mempromosikan industri MICE Malaysia.

    Kedua lembaga ini telah menghantarkan Malaysia menempati peringkat ke-2 pariwisata di Asean dan peringkat ke-3 untuk MICE di Asean. 

    Melihat capaian tersebut, Kadin Indonesia mengharapkan agar Indonesia Tourism Board dapat dibentuk untuk mempercepat pertumbuhan pariwisata nasional dan peningkatan kunjungan wisman di Indonesia, baik wisata rekreasi maupun wisata bisnis atau MICE.

    “Kita harapkan Indonesia Tourism Board ini dapat menjadi mitra utama pemerintah dan industri dalam pengembangan pariwisata Indonesia di masa mendatang,” pungkasnya. 

  • iPhone 16 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harga di Negara Asia

    iPhone 16 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harga di Negara Asia

    JABAR EKSPRES – Setelah penantian panjang selama hampir enam bulan sejak perilisan global di September 2024, iPhone 16 akhirnya dipastikan masuk ke Indonesia. Drama panjang mengenai regulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang sempat menghambat distribusi kini menemukan titik terang. Apple telah memenuhi persyaratan TKDN untuk iPhone 16, iPhone 16 Pro, dan bahkan iPhone 16e yang baru dirilis dua minggu lalu. Dengan ini, pre-order resmi di Indonesia diperkirakan akan dibuka pada pertengahan Maret 2025.

    Sebelumnya, regulasi TKDN dari Kementerian Perindustrian Indonesia menjadi kendala utama bagi Apple untuk menghadirkan iPhone 16 series ke Tanah Air. Namun, dengan investasi yang sudah disetujui, akhirnya seluruh model iPhone 16 telah resmi lolos sertifikasi TKDN. Berikut nomor model yang terdaftar:

    iPhone 16 (A3287)iPhone 16 Plus (A3290)iPhone 16 Pro (A3293)iPhone 16 Pro Max (A3296)iPhone 16e (A3409)

    Baca juga : Infinix Note 50 Pro Resmi Dirilis di Indonesia, Harga Di Bawah Rp3 Juta?

    Dengan lolosnya sertifikasi ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan bahwa iPhone 16 series siap dijual secara resmi di Indonesia.

    Meski harga resmi di Indonesia belum diumumkan, kita bisa memperkirakan berdasarkan harga jual di negara-negara Asia lainnya seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand. Berikut adalah perkiraan harga iPhone 16 series:

    iPhone 16e (Varian Paling Terjangkau)

    128GB: Rp 11 juta – Rp 15,9 juta256GB: Rp 15,9 juta – Rp 17,9 juta512GB: Rp 17,5 juta – Rp 18,9 juta

    iPhone 16 dan iPhone 16 Plus

    iPhone 16 (128GB): Rp 19,5 juta – Rp 21,9 jutaiPhone 16 Plus (128GB): Rp 22,9 juta – Rp 23,5 jutaModel 512GB bisa mencapai Rp 23 juta lebih di beberapa negara Asia lainnya.

    Harga ini tentu masih bisa berubah ketika Apple mengumumkan secara resmi untuk pasar Indonesia.

    Baca juga : Ini Dia Spek Gahar Poco X7 Pro, Apakah Layak Dibeli?

    Dengan kehadiran iPhone 16 di Indonesia, banyak yang bertanya-tanya apakah layak untuk upgrade sekarang atau menunggu iPhone 17 yang kemungkinan dirilis enam bulan lagi. Berikut pertimbangan yang bisa membantu keputusan Anda:

    Jika Anda menggunakan iPhone lama (iPhone 13 atau lebih lawas) dan butuh peningkatan performa, kamera, serta daya tahan baterai, maka iPhone 16 bisa menjadi pilihan yang baik.Jika Anda pengguna iPhone 14 Pro atau 15 Pro, dan tidak mengalami kendala signifikan, menunggu iPhone 17 mungkin lebih bijak.Perubahan desain iPhone 16 tidak terlalu signifikan dibandingkan iPhone 15 Pro, sehingga bisa dikatakan ini adalah “iPhone 15 Pro S” dengan peningkatan pada sistem pendingin thermal dan beberapa fitur tambahan.

  • Aku Sudah Seperti Juara Dunia

    Seperti Orang Tua yang Terlahir Kembali

    Jakarta

    Marc Marquez tampil perkasa di awal musim MotoGP 2025. Rider Ducati Lenovo itu sapu bersih kemenangan di seri pembuka MotoGP 2025 di Sirkuit Buriram, Thailand. Dia pun merasa seperti orang tua yang terlahir kembali.

    “Saya seperti seorang veteran yang kembali segar,” canda Marquez dikutip dari Motorsport. “Saya merasakan percikan dalam tubuh saya, bahwa saya berada dalam momen ketenangan dalam hidup saya, baik pribadi maupun secara profesional,” sambung The Baby Alien.

    Marquez menambahkan, dirinya sudah melewati tantangan terbesar dalam hidupnya, berupa cedera yang lama dan masa-masa sulit dalam kurun empat tahun terakhir. Jadi sekarang dia sangat menikmati momen kebangkitan bersama Ducati. Marquez bahkan merasa seperti sudah menjadi juara dunia.

    “Saya pikir saya telah mengatasi tantangan terbesar dalam karier olahraga saya: empat operasi lengan, banyak cedera, bahkan masalah mata. Itu adalah empat tahun yang mengerikan yang tidak ingin saya alami pada siapa pun, itu adalah tantangan terbesar dan terberat. Saya berhasil melaluinya, jadi bagi saya ‘saya adalah juara dunia’, saya bisa kembali bergairah dan terus bersenang-senang,” sambung pebalap berusia 32 tahun itu.

    Marquez juga menyinggung soal transisinya dari Honda ke Ducati. Kata Marquez, Ducati adalah motor MotoGP yang memiliki cengkeraman yang sangat baik di roda belakang. Dia pun harus beradaptasi lagi dengan Ducati Desmosedici.

    “Ketika saya beralih dari Honda ke Ducati, saya terkejut dengan kekuatan dan cengkeraman roda belakang (Ducati Desmosedici). Namun, saya tetap kesulitan beradaptasi di titik masuk tikungan. Honda sangat lincah, sementara Ducati memiliki konsep yang sangat berbeda dan saya harus menyesuaikan gaya berkendara saya. Sekarang, GP24.5 merupakan evolusi dari motor tahun lalu, tetapi saya punya feeling positif, motor ini lebih cocok dengan gaya berkendara saya,” terang Marquez.

    (lua/dry)

  • Kejutan! Toyota Mau Luncurkan Pikap Listrik Double Cabin

    Kejutan! Toyota Mau Luncurkan Pikap Listrik Double Cabin

    Jakarta

    Produsen roda empat asal Jepang, Toyota akan mengenalkan pikap listrik berkabin ganda (double cabin) dalam waktu dekat. Kendaraan tersebut kemungkinan besar akan meluncur tahun depan. Bagaimana bocorannya?

    Disitat dari Carscoops, Senin (13/5), kepastian Toyota akan meluncurkan double kabin bertenaga listrik diumumkan dalam acara pabrikan di Belgia. Pada kesempatan tersebut, mereka memastikan ada enam produk baru yang setidaknya meluncur hingga tahun depan.

    Pikap listrik double cabin Toyota yang dipajang di Japan Mobility Show 2023. Foto: Dina Rayanti/detik.com

    Dari enam produk itu, Toyota telah membuka selubung bZ4X terbaru, C-HR+, dan Lexus RZ 2026. Sementara tiga model lainnya masih dirahasiakan, termasuk pikap bertenaga listrik.

    “Tiga bagian (dari strategi EV) ini akan berfokus pada peningkatan gaya hidup pelanggan yang sama kuatnya dengan peningkatan tujuan netralitas karbon kami,” kata Yoshihiro Nakata selaku Presiden dan Kepala Eksekutif Toyota Motor Eropa.

    Pikap listrik Toyota. Foto: Doc. Carscoops.

    Pada teaser yang ditampilkan saat presentasi produk, pikap listrik tersebut memiliki konfigurasi dua kabin. Sehingga, bisa dipastikan, kendaraan tersebut bukan Hilux listrik yang telah muncul di Thailand tahun lalu.

    Secara tampilan, kendaraan itu juga bukan purwarupa Hilux double cabin yang diuji Toyota bersama raksasa pertambangan BHP di Australia. Lantas, pikap apa gerangan?

    Kabarnya, pikap listrik berkabin ganda yang meluncur tahun depan merupakan Toyota Tacoma EV versi produksi. Kendaraan itu terinspirasi dari konsep yang diperlihatkan kepada dunia pada akhir 2021.

    Namun, mengingat nama Tacoma tak digunakan di Eropa, nama itu mungkin menunjukkan versi produksi dari Konsep EPU yang muncul dua tahun lalu. Kendaraan tersebut kemungkinan meluncur 2026 dan mulai dipasarkan ke sejumlah negara di tahun berikutnya.

    Mengingat bocorannya masih sangat terbatas, belum ada spesifikasi dan desain yang bisa dibagikan. Pikap listrik tersebut bisa jadi didasarkan pada salah satu platform yang sudah ada dan kemungkinan akan ditawarkan dengan motor listrik yang ditingkatkan seperti di bZ4X atau C-HR+ baru.

    (sfn/din)

  • Dirtipidnarkoba Brigjen Mukti Juharsa Dimutasi jadi Widyaiswara

    Dirtipidnarkoba Brigjen Mukti Juharsa Dimutasi jadi Widyaiswara

    Bisnis.com, JAKARTA — Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memutasi Direktur Tindak Pindana Narkoba atau Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.

    Mutasi itu tercantum dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/488/III/KEP/2025, yang diteken Irwasum Polri, Dedi Prasetyo pada tanggal 12 Maret 2025.

    Mukti menggantikan posisi Irjen Bayu Wisnumurti yang dimutasikan dalam rangka pensiun. Sementara, jabatan Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri kini dijabat Brigjen Eko Hadi Santoso.

    Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan mutasi ini dalam rangka penyegaran organisasi serta strategi penguatan institusi Polri.

    “Mutasi ini merupakan hal yang wajar dalam dinamika organisasi Polri,” ujar Sandi, dalam keterangan tertulis Kamis (13/3/2025).

    Sekadar informasi, Mukti menangani banyak perkara selama menjabat sebagai Dirtipidnarkoba Polri. Kasus narkoba yang paling disorot yakni terkait perburuan gembong narkoba internasional asal Banjarmasin, Fredy Pratama. 

    Dalam memuluskan bisnisnya, Fredy Pratama menyelundupkan narkoba dari kawasan ‘Segitiga Emas’ menggunakan kemasan teh China yang kemudian dikirim ke Malaysia dan Indonesia. 

    Jaringan Fredy disebut mampu selundupkan narkotika sebanyak 100 kg hingga 500 kg per bulan. Namun, hingga kini Fredy Pratama masih belum tertangkap dan masih berkeliaran di Thailand. Bahkan, Fredy diduga masih bisa menyusupkan barang haramnya ke Indonesia.

    Disinggung di Kasus Timah

    Dalam catatan Bisnis, nama Mukti Juharsa sempat disinggung di persidangan kasus megakorupsi timah. Sidang itu berlangsung pada Kamis (22/8/2024), JPU menghadirkan saksi Ahmad Syahmadi selaku mantan General Manager Produksi PT Timah Bangka Belitung untuk terdakwa Harvey Moeis di kasus Timah.

    Awalnya, Hakim Ketua Eko Aryanto mencecar Ahmad terkait awal pertemuan dengan Harvey. Ahmad mengakui dia mengenal Harvey saat berada di forum pemilik smelter swasta pada 2018 di Pangkal Pinang.

    Kemudian, Ahmad menyatakan bahwa dirinya hadir dan mewakili PT Timah dalam forum itu. Namun, Ahmad baru mengaku tahu sosok Harvey Moeis saat berada dalam satu grup WhatsApp bernama “New Smelter”.

    Grup tersebut, kata Ahmad, memiliki 25-30 anggota yang berasal dari acara forum pertemuan smelter dengan PT Timah. Usut punya usut, grup WA tersebut diduga diinisiasi oleh Mukti Juharsa. Kala itu, Mukti memiliki jabatan sebagai Direktur Reskrimsus Polda Bangka Belitung.

    “Seingat saya adminnya Pak Direskrimsus Pak Kombes Mukti,” ujar Ahmad.

    “Pak mukti. Mukti siapa?” tanya Hakim.

    “Juharsa,” jawab Ahmad.

    Lebih lanjut, Ahmad menyatakan bahwa dibuatnya grup ini bertujuan untuk menggenjot produksi. Hanya saja, Ahmad tidak menjelaskan secara detail produksi yang dimaksud.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun Bisnis, nama Mukti Juharsa merujuk pada jenderal Polri yang saat ini menjabat sebagai Dirnarkoba Bareskrim. Dalam perjalanan karirnya di kepolisian, Mukti juga sempat menjabat Dirreskrimsus Polda Babel pada 2016-2019.