Negara: Thailand

  • Thailand Usut Penyebab Gedung Runtuh Saat Gempa, Baja Diduga di Bawah Standar

    Thailand Usut Penyebab Gedung Runtuh Saat Gempa, Baja Diduga di Bawah Standar

    Bangkok

    Salah satu gedung pencakar langit yang sedang dalam tahap pembangunan di Bangkok, Thailand, runtuh saat gempa bermagnitudo (M) 7,7 terjadi pekan lalu. Pemerintah Thailand pun meluncurkan penyelidikan mengapa gedung itu menjadi satu-satunya yang runtuh saat gempa.

    Dilansir Reuters, Selasa (1/4/2025), sebuah lembaga pengawas antikorupsi telah melaporkan kepada pihak berwenang soal kejanggalan yang ditemukannya dalam pembangunan gedung pencakar langit di Bangkok itu sebelum runtuh akibat gempa pekan lau. Runtuhnya gedung itu menewaskan sedikitnya 12 orang.

    Pengujian awal terhadap material yang dikumpulkan di lokasi menunjukkan adanya baja di bawah standar di antara reruntuhan bangunan setinggi 30 lantai tersebut. Pejabat Kementerian Industri Thailand mengatakan pihaknya akan melakukan analisis lebih lanjut.

    Tim penyelamat saat ini sedang melanjutkan upaya pencarian dan penyelamatan untuk sekitar 75 orang yang dikhawatirkan masih terjebak di bawah reruntuhan gedung yang sedang dibangun untuk Kantor Audit Negara Thailand itu. Pembangunan dikerjakan oleh perusahaan China dan perusahaan konstruksi Thailand.

    Pemerintah telah mengumumkan penyelidikan atas penyebab runtuhnya gedung pencakar langit tersebut. Gedung itu menjadi satu-satunya gedung di Bangkok yang runtuh total ketika gempa berkekuatan M 7,7 melanda Myanmar tengah pada Jumat (28/3) dan getarannya mengguncang negara-negara tetangga.

    Presiden Organisasi Antikorupsi Thailand, Mana Nimitmongkol, mengatakan pihaknya telah memberi tahu kantor audit tentang kekhawatiran mengenai proyek tersebut. Dia mengatakan pemerintah sebenarnya telah mengancam akan membatalkan proyek tersebut pada Januari lalu karena keterlambatan konstruksi.

    Pembangunan gedung tersebut dimulai pada tahun 2020 dan sedang dilakukan oleh perusahaan patungan antara perusahaan Thailand dan China. Perusahaan yang mengerjakan proyek itu belum buka suara soal runtuhnya gedung.

    Kunjungan lapangan ke proyek selama pembangunan oleh kelompok antikorupsi telah menimbulkan kekhawatiran tentang penundaan, kekurangan pekerja, dan kemungkinan penyelewengan anggaran. Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra juga telah memerintahkan badan-badan pemerintah untuk menyelidiki penyebab runtuhnya gedung dalam waktu satu minggu.

    Penyelidikan resmi Thailand sedang mengusut rencana konstruksi, standar material yang digunakan, serta kemungkinan tindakan tidak aman selama pembangunan gedung. Duta Besar China untuk Thailand, Han Zhinqiang, mengatakan China akan bekerja sama dalam penyelidikan tersebut.

    Menteri Perindustrian Thailand Akanat Promphan mengatakan dia khawatir baja di bawah standar mungkin telah digunakan dalam pembangunan gedung tersebut. Kementerian Perindustrian Thialand telah menutup tujuh pabrik karena memproduksi baja di bawah standar dalam 6 bulan terakhir dan menyita aset senilai 360 juta baht sekitar Rp 176 miliar.

    “Banyak dari pabrik-pabrik ini menggunakan proses produksi lama dan peralatan yang direlokasi dari Tiongkok,” kata Akanat.

    Kementerian telah memutuskan untuk membuka pengujian sampel secara terbuka. Setelah pengujian, yang mendeteksi beberapa baja di bawah standar dalam sebagian kecil sampel, para pejabat menekankan masih terlalu dini untuk mengatakan apakah bahan-bahan tersebut berperan dalam keruntuhan gedung.

    “Kami harus mengumpulkan lebih banyak sampel untuk melakukan lebih banyak pengujian setelah kami dapat (memperoleh akses),” salah seorang pejabat, Nontichai Likitaporn, dalam konferensi pers.

    Para ahli dari dewan insinyur yang membantu pemerintah dalam menyurvei gedung-gedung di sekitar Bangkok untuk mengetahui kerusakan akibat gempa bumi berspekulasi gedung pencakar langit itu mungkin runtuh karena material yang tidak aman atau perencanaan konstruksi yang buruk.

    “Anehnya tidak ada bangunan lain yang mengalami hal seperti ini. Bahkan gedung-gedung tinggi lain yang sedang dibangun, tidak runtuh,” kata anggota Dewan Insinyur Thailand, Anek Siripanichgorn.

    Sejumlah gedung pencakar langit di Bangkok mengalami guncangan hebat saat gempa terjadi. Bahkan, air kolam di lantai atas sejumlah gedung juga tumpah hingga membuat ‘air terjun’.

    Lihat Video: Bangunan di Bangkok Runtuh Pascagempa Myanmar, 9 Orang Tewas

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Mario Aji Tidak Pernah Puas Usai Ukir Sejarah

    Mario Aji Tidak Pernah Puas Usai Ukir Sejarah

    JAKARTA – Mario Suryo Aji tidak pernah berpuas diri setelah berhasil menorehkan sejarah sebagai pebalap pertama Indonesia yang bisa finis di posisi 10 besar ajang balap Grand Prix.

    Pebalap berusia 21 tahun ini menyelesaikan balapan di posisi kesembilan dalam balapan terbaru Moto2 di Grand Prix Amerika di Circuit of the Americas (COTA) Austin, Texas, Amerika Serikat, pada Minggu, 30 Maret 2025 waktu setempat atau Senin subuh waktu Indonesia.

    Posisi kesembilan merupakan finis terbaik yang pernah diraih pebalap Indonesia dalam sejarah Grand Prix. Ia memecah rekornya sendiri saat finis di posisi ke-12 kelas Moto3 musim 2023 di tempat yang sama.

    “Finis di posisi 10 besar sebagai pebalap Indonesia pertama yang melakukannya adalah pencapaian yang luar biasa. Saya senang, tetapi tidak pernah puas. Saya selalu haus akan hal yang lebih,” kata dia, dilansir situs Honda Racing.

    Mario memulai balapan di COTA dari posisi ke-12. Dia lalu pelan-pelan melewati lawan-lawannya dan finis dengan gap waktu 33,466 detik dari Jake Dixon yang memenangi balapan.

    Mario mengaku finis di posisi 10 besar dalam kondisi lintasan yang basah adalah pengalaman yang tidak dia bayangkan sebelumnya. Itu karena dia melakukan persiapan dengan motor untuk lintasan kering.

    “Namun, keadaan tiba-tiba berubah saat hujan mulai turun. Sejujurnya, saya tidak terlalu optimis karena saya kesulitan dalam kondisi basah pada hari Jumat. Namun, saat balapan, kepercayaan diri saya di lintasan basah semakin meningkat,” ujar dia.

    Mario berhasil mengamankan tujuh poin berkat hasil yang dia dapat di COTA. Dia sekarang total mengoleksi delapan poin dan duduk di posisi ke-17 klasemen sementara dari tiga seri balapan yang telah digelar.

    Ini kali kedua Mario mengamankan poin dalam kalender balapan musim 2025. Dia sebelumnya mengamankan satu poin dalam balapan pembukaan di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand.

    “Saya ingin mendedikasikan hasil ini untuk tim saya karena saya tidak bisa melakukannya tanpa mereka. Terima kasih banyak untuk keluarga dan teman-teman yang selalu mendukung saya, baik di rumah maupun di lintasan. Saya sangat menghargainya,” kata Mario.

    Balapan berikutnya atau seri keempat musim ini akan berlangsung di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar. Perlombaan di sana akan digelar pada 11-13 April terdekat.

  • Mukti Juharsa Promosi Irjen, Ini 4 Kiprahnya Berantas Narkoba Jaringan Internasional

    Mukti Juharsa Promosi Irjen, Ini 4 Kiprahnya Berantas Narkoba Jaringan Internasional

    loading…

    Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Mukti Juharsa resmi menerima kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari brigjen menjadi irjen. Foto/Dok. SindoNews

    JAKARTA – Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Mukti Juharsa resmi menerima kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari brigjen menjadi irjen . Kenaikan resmi ini usai Upacara Korps Raport, Minggu (30/5/2025).

    Mukti menjadi satu dari 38 perwira menengah (pamen) dan perwira tinggi (pati) Polri yang menerima kenaikan pangkat dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo . Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menyebut pemberian kenaikan pangkat itu sebagai bentuk komitmen Kapolri kepada personil yang berdedikasi.

    Usai kenaikan pangkat itu, Mukti akan menempati posisi baru sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat 1 Sespim Lemdiklat Polri. Posisinya sebagai Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri akan digantikan Brigjen Eko Hadi Santoso.

    Selama masa kepemimpinannya, Mukti tercatat kerap membongkar bandar-bandar narkotika baik yang ada di dalam negeri maupun jaringan internasional. Berikut sejumlah pengungkapan bandar besar narkotika yang dipimpin Mukti.

    1. Jaringan Internasional Fredy Pratama
    Pengungkapan paling menghebohkan yang terjadi selama Mukti menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri yakni terkait bandar besar narkotika jaringan internasional Fredy Pratama alias Miming alias Cassanova.

    Pada September 2023, Mukti dan jajarannya berhasil menyita total 10,2 ton sabu yang terafiliasi jaringan Fredy di Indonesia selama periode 2020-2023. Fredy diketahui merupakan gembong utama yang mengendalikan peredaran narkoba di 14 provinsi dari Negara Thailand.

    Hingga Mei 2024, Bareskrim Polri berhasil menyita sejumlah aset milik jaringan Fredy Pratama senilai Rp432,2 miliar yang terdiri dari uang tunai, aset tanah dan bangunan hingga perhiasan dan kendaraan mewah. Dalam kasus ini sedikitnya ada 60 kaki tangan Fredy Pratama yang berhasil ditangkap dan diproses hukum.

    2. Jaringan Hydra di Bali
    Kemudian pada periode Mei 2024, Mukti dan jajarannya kembali mengungkap peredaran narkotika jaringan internasional di wilayah Bali. Pengungkapan dilakukan pada sebuah clandestine lab jaringan ‘Hydra’ yang dioperasikan oleh Warga Negara Asing (WNA).

    Jaringan Hydra itu membuat lab pabrik produksi ganja hidroponik di sebuah basement vila di wilayah Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali. Dalam kasus ini, Bareskrim Polri berhasil menangkap seluruh pelaku termasuk aktor intelektual Roman Nazrenco yang sempat melarikan diri ke Thailand.

    Selama beroperasi, jaringan itu diketahui memiliki modus tertentu dengan menempelkan stiker di sejumlah sudut jalan di kawasan Bali sebagai kode untuk bertransaksi narkoba. Mereka juga memasarkan ganja dengan modus menggunakan jaringan Hydra Indonesia atau Darknet Forum 2 Roads.

  • Isuzu Bangun Mobil Jadul tapi Modern, Desain Kotak-Mesin Lebih Ngebut

    Isuzu Bangun Mobil Jadul tapi Modern, Desain Kotak-Mesin Lebih Ngebut

    Jakarta

    Isuzu membawa mobil reinkarnasi dari pikap jaman dulu. Ya, desain kotak dan minim lekukan, namanya Dragon Max. Namun keunggulan mobil itu menjadi lebih modern.

    Dengan konsep “Restomod”, mobil ini dimodifikasi dari kendaraan klasik yang telah direstorasi dan dimodifikasi, tak ketinggalan untuk mengusung konsep kekinian, sudah dibenamkan teknologi dan komponen modern.

    Isuzu Dragon Max Foto: Isuzu Thailand

    Isuzu Thailand menggunakan basis dari TFR tahun 1988. Sebuah model yang memakai banyak wajah di seluruh pasar global, tergantung di mana Anda tinggal, truk ini sudah diberi lencana sebagai Faster, Rodeo, Pickup, Invader, atau bahkan Honda Ippon. Model ini juga muncul di bawah papan nama Opel, Vauxhall, Holden, dan Chevrolet.

    Aura Panther pikap juga masih terasa, hal ini terlihat dari bentuk body dan mukanya serba kotak.

    Proses restomod TFR ini menggunakan warna abu-abu. Mayoritas bentuk body lawas masih dipertahankan.

    Tampilan makin oke berkat suspensi yang dibuat lebih ceper, sehingga menampilkan kesan seperti truk drag.

    Lampu depan dan lampu belakang lama diganti dengan lebih banyak unit LED. Area kaki-kaki terlihat nyetel dengan velg hitam 17 inci, ban Yokohama Advan Fleva profil 225/50. Tampilan sporty diperkuat dengan spoiler bak truk.

    Masuk ke area dalam, dasbor bersudut dimodernisasi dengan kluster instrumen digital, layar sentuh infotainment bergaya potret, start stop system dan stopkontak USB.

    Isuzu Dragon Max Foto: Isuzu Thailand

    Fitur lainnya termasuk trim Alcantara, aksen serat karbon, jahitan kontras serta kursi baru dan roda kemudi yang dibungkus kulit dan suede.

    Lewat modifikasi ini, Isuzu membangkitkan TFR sebagai legenda yang layak dibayangkan kembali untuk dunia modern.

    Peningkatan yang paling signifikan adalah mekanis. Di jantung Dragon Max adalah mesin turbodiesel MaxForce 2.2-liter Isuzu, unit modern yang sama yang baru-baru ini pada D-Max dan Mu-X.

    Mesin telah disetel untuk menghasilkan 217 hp (162 kW / 220 PS) dan torsi 550 Nm. Ada kenaikan 57 PS dan 150 Nm di atas spesifikasi standar, dan lebih dari dua kali lipat dibandingkan output TFR asli. Tenaga tersebut dikirim ke roda belakang melalui transmisi otomatis delapan kecepatan modern.

    (riar/din)

  • Viral Bumil Melahirkan Darurat di Jalanan saat Gempa Hebat Melanda Thailand

    Viral Bumil Melahirkan Darurat di Jalanan saat Gempa Hebat Melanda Thailand

    Jakarta

    Di tengah kepanikan akibat gempa bumi, seorang wanita Thailand melahirkan bayi perempuan saat sedang dievakuasi di rumah sakit.

    Gempa bumi berkekuatan 7,7 SR yang berpusat di negara tetangga Myanmar pada tanggal 28 Maret mengguncang gedung-gedung hingga ibu kota Thailand, Bangkok, yang menyebabkan pasien dievakuasi ke lantai pertama dan luar gedung demi keselamatan.

    Momen kelahiran itu juga viral di media sosial. Banyak yang mengapresiasi tenaga medis yang cekatan dan tetap tenang di masa-masa menegangkan itu.

    Kanthong Saenmuangshin (36) mengunjungi rumah sakit untuk pemeriksaan rutin. Tetapi mulai merasakan kontraksi saat tanah mulai berguncang.

    Air ketubannya pecah saat dia dikawal oleh staf medis Police General Hospital ketika menuruni anak tangga. Dia sangat khawatir akan melahirkan di tangga darurat RS.

    “Saya memberi tahu bayi saya, jangan keluar dulu. Kemudian saya dibaringkan di ranjang rumah sakit dan dikelilingi oleh staf medis dan saya langsung melahirkan saat itu juga. Itu semua mengejutkan,” katanya kepada Reuters dikutip Selasa (1/4/2025).

    Saat itu, suaminya sedang bekerja dan tidak dapat tiba di rumah sakit tepat waktu untuk melahirkan.

    Kelegaan datang ketika putrinya akhirnya lahir. Tanah telah berhenti berguncang dan kelahirannya membawa kebahagiaan bagi Kanthong.

    (kna/kna)

  • Kegilaan Alex Marquez Sampai Bikin Tangan Kanan Rossi Geleng-geleng

    Kegilaan Alex Marquez Sampai Bikin Tangan Kanan Rossi Geleng-geleng

    Jakarta

    Alex Marquez tampil menggila di awal musim 2025. Pebalap tim satelit Ducati Gresini Racing itu konsisten finis di posisi kedua dan hanya kalah dari sang kakak, Marc Marquez, yang selalu finis pertama. Performa itu pun bikin ‘tangan kanan’ Valentino Rossi, Uccio Salucci, geleng-geleng kepala.

    Hingga berita ini ditulis, Alex telah meraih podium dua di balap sprint dan balap utama MotoGP Thailand dan MotoGP Argentina. Alex juga meraih podium kedua di balap sprint dan balap utama MotoGP Amerika.

    Team Director Pertamina Enduro VR46 Racing Team Alessio ‘Uccio’ Salucci Foto: Dok. Pertamina Enduro VR46 Racing Team

    Performa gemilang Alex pun jadi perhatian bos Pertamina Enduro VR46, Uccio Salucci. Prestasi Alex menjadi perhatian khusus tangan kanan legenda balap, Valentino Rossi itu.

    “Marc Marquez bukan satu-satunya ‘ancaman’. Ada saudaranya, yang melaju sangat cepat. Alex benar-benar membuat saya takjub. Kita semua membicarakan Alex Marquez,” ungkap Uccio dikutip dari Motosan.

    Uccio tak heran Alex bisa menampilkan performa konsisten di awal musim 2025. Bagaimanapun, Alex adalah seorang juara dunia di level balap junior. Alex pernah menjuarai balap kelas Moto3 (2014) dan Moto2 (2019). Alex juga memiliki pengalaman pernah membalap di tim pabrikan Repsol Honda.

    “Dia adalah juara dunia dua kali, dan ada perbedaan besar antara tidak menjadi juara dunia dan pernah menjadi juara dunia. Dia adalah juara dunia dua kali, dan saya tidak heran dia melaju kencang. Dia memiliki motor yang hebat, dia memiliki tim yang bagus,” kata Uccio lagi.

    (lua/din)

  • Kemenkes Thailand Belum Izinkan 6 RS Beroperasi, Dinilai Beresiko Tinggi bila Gempa Susulan Terjadi – Halaman all

    Kemenkes Thailand Belum Izinkan 6 RS Beroperasi, Dinilai Beresiko Tinggi bila Gempa Susulan Terjadi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Kesehatan Thailand masih enggan memberikan izin operasional terhadap 6 rumah sakit yang ditutup semenjak gempa besar terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 lalu.

    Hal ini disebabkan masih tingginya resiko dari 6 bangunan rumah sakit tersebut, apabila gempa susulan terjadi.

    Kebijakan tersebut, disampaikan oleh Menteri Kesehatan Masyarakat Thailand, Somsak Thepsuthin, dalam jumpa pers pada Senin (31/3/2025).

    Dikutip dari Thairath, Somsak mengungkapkan, evaluasi pascagempa menunjukkan bahwa beberapa bangunan di area 6 rumah sakit yang ditutup dikategorikan beresiko tinggi.

    Adapun 6 rumah sakit yang dimaksud tersebut adalah:

    Rumah Sakit Thepparat Wetchachanukul, Provinsi Chiang Mai
    Rumah Sakit Phran Kratai, Provinsi Kamphaeng Phet
    Rumah Sakit Bang Mun Nak, Provinsi Phichit
    Rumah Sakit Wiset Chai Chan, Provinsi Ang Thong.
    Rumah Sakit Samut Sakhon
    Rumah Sakit Phra Yuen, Provinsi Khon Kaen

    Sementara itu Kementerian Kesehatan Thailand masih mengevaluasi kelayakan operasional di 2 rumah sakit di Bangkok yang juga terdampak yakni:

    Rumah Sakit Lerdsi
    Ditemukan kerusakan yang tidak memengaruhi struktur, kecuali bagian yang terhubung ke Gedung Kanchanaphisek yang masih tidak dapat digunakan.
    Rumah Sakit Rajavithi, Gedung Nawamintharathiraj
    Ditemukan kerusakan yang berpotensi memengaruhi struktur bangunan, sehingga gedung tidak digunakan dan 133 pasien dipindahkan ke rumah sakit terdekat. 

    Ia menegaskan, pemeriksaan detail harus dilakukan secara mendalam sebelum layanan dibuka untuk publik. 

    Guna mewujudkan hal tersebut, Somsak memerintahkan Pusat Operasi Darurat Medis untuk memantau terus situasi di 6 rumah sakit tersebut secara ketat dan mengirim tim untuk memantau bangunan serta mengevakuasi orang.

    Pada jumpa pers tersebut, Somsak juga berbicara mengenai kasus evakuasi warga dari beberapa gedung bertingkat di Bangkok.

    Ia menekankan bahwa keselamatan harus menjadi pertimbangan utama dalam proses evakuasi.

    Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand telah memberikan panduan evakuasi aman yang harus diikuti masyarakat. 

    Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk mematuhinya secara ketat dan tidak terlalu khawatir karena dapat memicu stres dan gangguan kesehatan.

    Masyarakat diminta mengutamakan informasi dari lembaga pemerintah agar tidak mengalami masalah kesehatan mental.

    Jika ada yang merasa cemas atau mengalami gejala tidak biasa, mereka dapat menghubungi layanan hotline kesehatan mental yang beroperasi 24 jam nonstop di nomor 1323.

    Di jumpa pers tersebut, Somsak juga menekankan agar pusat operasi darurat medis dan kesehatan publik ikut memantau gedung bertingkat mana saja yang perlu dievaluasi jika skenario gempa kembali terjadi.

    Somsak pun meminta tim medis darurat untuk mengevaluasi jalur evakuasi semua gedung bertingkat tersebut guna mempersiapkan bantuan darurat bagi warga jika terjadi insiden

    Hal ini termasuk membantu menilai gejala mereka yang mungkin sakit atau terluka selama evakuasi.

    Somsak juga mengaku, pelayanan unit layanan Kementerian Kesehatan Masyarakat terus digalakkan di sejumlah tempat yang terdampak gempa.

    (Tribunnews.com/Bobby)

  • Update Gempa Myanmar-Thailand: Korban Tewas Tembus 2.000 Orang, 3.900 Terluka, 270 Lainnya Hilang – Halaman all

    Update Gempa Myanmar-Thailand: Korban Tewas Tembus 2.000 Orang, 3.900 Terluka, 270 Lainnya Hilang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Gempa bumi dengan magnitudo 7,7 mengguncang sebagian Myanmar dan Thailand pada Jumat (28/3/2025), mengakibatkan banyak korban jiwa dan meratakan bangunan.

    Pusat gempa berada di Mandalay, Myanmar, kota terbesar kedua di negara tersebut.

    Bahkan di Bangkok, yang berjarak sekitar 1.000 km dari pusat gempa, bangunan pencakar langit yang sedang dibangun runtuh total akibat getaran.

    Korban diperkirakan akan terus bertambah karena upaya pencarian dan penyelamatan masih berlangsung di gedung-gedung yang runtuh di Myanmar dan Thailand, kata para pejabat.

    Kini, jumlah korban tewas telah meningkat menjadi 2.056 di Myanmar, mengutip laporan ABC News.

    Lebih dari 3.900 orang terluka dan 270 orang dilaporkan hilang, menurut Junta Militer Myanmar.

    Di Bangkok, sedikitnya 13 orang tewas akibat keruntuhan gedung di kawasan Chatuchak, menurut Otoritas Metro Bangkok.

    GEMPA MYANMAR – Tangkapan layar dari YouTube Al Arabiya English menunjukkan bangunan-bangunan rusak parah di Mandalay setelah gempa bumi berkekuatan 7,7 SR mengguncang Myanmar, Jumat (28/3/2025). (Tangkapan layar YouTube Al Arabiya English)

    Bantuan Internasional

    Pada Senin (31/3/2025), Kedutaan Besar AS di Myanmar mengumumkan bantuan sebesar $2 juta untuk memenuhi kebutuhan kemanusiaan pascagempa.

    Kedutaan menyebut bantuan tersebut sebagai bagian dari “tanggapan langsung” Amerika Serikat terhadap bencana ini.

    Selain itu, tim tanggap darurat kecil dari Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) telah dikerahkan untuk menilai situasi di Myanmar, namun hingga Senin pagi, mereka belum dapat memasuki negara tersebut.

    Pejabat Departemen Luar Negeri AS mengatakan diskusi mengenai tanggapan yang lebih luas terhadap gempa bumi ini sedang berlangsung, termasuk kemungkinan mengirim Tim Tanggap Bantuan Bencana.

    Sementara itu, tim internasional, termasuk dari China dan Rusia, telah berada di lapangan untuk merespons situasi di Myanmar, lapor ABC News.

    Tim dari China tiba 18 jam setelah gempa dengan lebih dari 400 personel yang kini berada di lapangan.

    Pada hari Senin, mereka berhasil menyelamatkan empat orang dari bangunan runtuh di Mandalay.

    Beijing juga mengirimkan pesawat penuh perbekalan, dengan total bantuan senilai $14 juta. China juga memiliki beberapa tim yang membantu di Thailand.

    Mao Ning, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, mengatakan di platform X: “China adalah teman dalam kesulitan.”

    IFRC: Myanmar Menghadapi Kehancuran Terburuk di Asia dalam 100 Tahun

    “Myanmar mengalami tingkat kehancuran yang belum pernah terjadi selama satu abad di Asia,” kata penjabat kepala Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) setelah gempa bumi pada hari Jumat.

    “Ini adalah gempa bumi yang dampaknya akan kita rasakan bukan hanya hari ini atau besok, tetapi juga dalam minggu-minggu mendatang,” ujar Marie Manrique kepada CNN pada hari Minggu.

    IFRC meluncurkan seruan darurat, menyerukan solidaritas global saat mereka memobilisasi tim untuk membantu upaya penyelamatan di Myanmar.

    Pernyataan IFRC juga melaporkan kerusakan signifikan pada infrastruktur penting di seluruh negeri.

    Bandara di Mandalay dan Naypyidaw masih ditutup karena masalah keselamatan, sementara pemadaman telekomunikasi menghambat koordinasi di beberapa wilayah.

    Menanggapi banyaknya tantangan dalam upaya kemanusiaan, direktur regional IFRC untuk Asia Pasifik, Alexander Matheou, mengatakan:

    “Ini bukan hanya bencana; ini adalah krisis kemanusiaan yang kompleks yang memperburuk kerentanan yang sudah ada.”

    “Myanmar terus menghadapi masalah pengungsian internal dan kerawanan pangan.”

    “Gempa bumi ini memperparah situasi yang sudah rapuh.”

    “Komunitas global harus melangkah maju untuk mendukung tanggapan yang berani dan berkelanjutan.”

    (Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

  • Korban Gempa Capai 2.056 Orang, Myanmar Umumkan 7 Hari Berkabung Nasional

    Korban Gempa Capai 2.056 Orang, Myanmar Umumkan 7 Hari Berkabung Nasional

    Jakarta

    Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo menewaskan ribuan orang di Myanmar. Pemerintah Myanmar mengumumkan masa berkabung nasional selama tujuh hari.

    “Myanmar mengumumkan tujuh hari berkabung nasional atas gempa bumi dahsyat berkekuatan 7,7 skala richter yang melanda Myanmar bagian tengah pada hari Jumat,” bunyi keterangan media pemerintah Myanmar, MRTV, dilansir Anadolu Agency, Selasa (1/4/2025).

    Pengumuman itu disampaikan pemerintah Myanmar pada Senin (31/3) waktu setempat. Bendera nasional akan dikibarkan setengah tiang selama masa berkabung untuk menghormati para korban.

    Tim Informasi Administrasi Negara Myanmar mengatakan jumlah korban tewas akibat gempa mencapai 2.056. Sekitar 3.900 orang terluka dan hampir 270 orang dilaporkan hilang.

    Rusia, India, Tiongkok, Thailand, PBB, UEA, dan negara-negara lain telah mengirimkan tim pencarian dan penyelamatan spesialis beserta bantuan kemanusiaan.

    Jumlah korban meninggal dunia akibat gempa di Myanmar terus bertambah. Pemerintah Myanmar mengatakan jumlah korban tewas kini mencapai lebih dari 2.000 orang.

    Dilansir Asscoicated Press (AP), upaya pengiriman bantuan ke Myanmar kini terhambat akibat pemadaman listrik hingga jaringan komunikasi yang bermasalah. Pemerintah Myanmar juga mengalami kekurangan alat berat sehingga operasi pencarian dan penyelamatan korban tidak maksimal.

    Lebih dari 10.000 bangunan runtuh atau rusak parah di Myanmar bagian tengah dan barat laut. Satu gedung kelas prasekolah runtuh di distrik Mandalay menewaskan 50 anak dan dua guru.

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • TNI AL Siapkan KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 Bantu Korban Gempa di Myanmar 
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 April 2025

    TNI AL Siapkan KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 Bantu Korban Gempa di Myanmar Nasional 1 April 2025

    TNI AL Siapkan KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 Bantu Korban Gempa di Myanmar
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    TNI Angkatan Laut (AL) menyiapkan
    KRI Radjiman Wedyodiningrat-992
    untuk dikirim membantu korban
    gempa bumi
    di Myanmar.
    Hal ini sebagaimana disampaikan Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops KSAL) Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, Senin (31/3/2025).
    “Kapal perang yang disiapkan adalah KRI Radjiman Wedyodiningrat-992, itu kapal bantu rumah sakit,” kata Yayan Sofiyan saat memimpin Gelar Kesiapan Operasi
    Bantuan Kemanusiaan
    Luar Negeri untuk korban terdampak gempa bumi yang melanda Myanmar maupun Thailand, di Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Senin.
    Yayan mengatakan, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 telah dilengkapi berbagai alat kesehatan yang mampu membantu misi kemanusiaan.
    Tak hanya alat medis, tim tenaga kesehatan dari prajurit TNI juga ikut disiagakan.
    “Di dalam (KRI Radjiman) sudah dilengkapi dengan kontainer-kontainer medis dan bisa melaksanakan kegiatan operasi medik,” terang Asops KSAL.
    Kegiatan Gelar Pasukan diawali dengan pemeriksaan personel dan material oleh Asops KSAL, guna memastikan kelengkapan dan personel siap diberangkatkan menuju daerah operasi di Myanmar.
    Adapun pasukan yang disiapkan terdiri dari personel TNI AD,
    TNI AL
    , dan TNI AU yang akan memberikan
    bantuan kemanusiaan
    di daerah terdampak.
    Bantuan Kemanusiaan yang saat ini dibutuhkan para korban terdampak yaitu penggelaran operasi medik dan penyaluran obat-obatan, tenda, dan selimut.
    Asops KSAL menjelaskan bahwa kegiatan ini menindaklanjuti perintah dari Presiden Prabowo Subianto untuk tanggap segera terhadap gempa bumi yang menimpa Thailand dan Myanmar.
    Tugas tersebut merupakan salah satu dari tugas TNI dalam rangka Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
    “TNI AL terus berkomitmen dalam memberikan manfaat yang besar dan membantu kesulitan masyarakat selaras dengan kebijakan Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, terutama dalam memberikan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana alam yang melanda di negara Myanmar,” kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady, dalam keterangan yang dibagikan Dispenal.
    Diketahui, gempa bumi dahsyat melanda Myanmar pada Jumat (28/3/2025).
    Hingga Senin (31/3/2025), jumlah korban tewas telah menembus angka 2.056 jiwa.
    Sementara itu, lebih dari 3.900 orang dilaporkan terluka dan 270 lainnya masih hilang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.